x
-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[OKUCHI]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-
514Please respect copyright.PENANAY1E9Z0HzOJ
author : azukane
created by : zusukane
514Please respect copyright.PENANAMszjDSCQUV
genre : fantasy , action , adventure , comedy , slice of life , school , ecchi , romance
514Please respect copyright.PENANA9N28LgDY54
Chapter : 5
O»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»O
Judul : ayo semangat
O«««««««««««««««««««««««««««««««««««O
514Please respect copyright.PENANAoBmiXqVsJW
**Ke esokan paginya**
514Please respect copyright.PENANAy5PSBGYO5y
“Ayo kita pergi ke pandai besi,” kata raja.
514Please respect copyright.PENANAKORv6kKQyN
“Baiklah kami akan bersiap siap dulu,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAxSSU7jh6EN
Setelah bersiap-siap.
514Please respect copyright.PENANALcAeIvjClh
“Ayo, kita berangkat,” kata Zusukane dan teman temanya.
514Please respect copyright.PENANA0ppItnS8bf
“Baiklah aku akan tunjukan pandai besinya,” ujar raja.
514Please respect copyright.PENANAt5qMWYD3hD
**Setelah sampai di pandai besi**
514Please respect copyright.PENANAcGNCOBQMup
“Pilihlah zirah dan perlengkapan yang kalian suka,” kata raja.
514Please respect copyright.PENANAGa1y2gKyZm
“Baiklah,” kata Zusukane dan temanya.
514Please respect copyright.PENANAMmOQ1xwcUW
**Zusukane dan temanya pun memilih zirah dan perlengkapan**
514Please respect copyright.PENANAN0ZdXzzY7y
“Aku bingung mau memilih apa,” ucap Zusukane.
514Please respect copyright.PENANARjBlw92FWK
“Kayaknya kamu cocok jadi penyihir Zu chan,” ucap Tomori.
514Please respect copyright.PENANADuihINEAAt
“Yasudah kalo gitu ku ambil tongkat sihir saja, oh iya kalian sudah ketemu?” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANArwbE2gOl5a
“Belum ketemu,” ucap Tomori dan Aiko.
514Please respect copyright.PENANAJNaey4MATG
“Kami juga belum nemu yang pas nih,” ucap Michiyo dan Akemi.
514Please respect copyright.PENANAhuVPrDaoQj
“Sepertinya kami akan memilih yang sama seperti Zu chan,” jawab Tomori dan Aiko.
514Please respect copyright.PENANAn6cOF0JNyX
“Ya, kita bisa menjadi trio penyihir,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANA6scMcApCba
“Aku akan ambil jam sakti ini saja,” kata Akemi.
514Please respect copyright.PENANAHqe1vrwSvG
“Apa kekuatan jam itu?” tanya Zusukane.
514Please respect copyright.PENANA6Q4uMh6oYW
“Kemampuan dasar jam itu untuk menghentikan waktu namun jika pengguna nya punya skill lain maka bisa mengundurkan/memajukan waktu,” kata pandai besi itu.
514Please respect copyright.PENANAKqwgAzD8kw
“Wah, bapak tau ya,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAWlXvEmBaHC
“Ya, jam itu sudah diisi kekuatan sihir jadi aku tahu,” jawab pandai besi tersebut.
514Please respect copyright.PENANAiwEbXqWLgc
“Lalu, Michiyo kau mau memilih apa?” tanya Zusukane kepada Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAP2G8tFI9co
“Sepertinya ku akan memilih perisai dan pedang ini lagipula kita butuh penahan juga kan,” jawab Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAdDE8U2dIFf
“Eh, betul juga kita tidak akan bisa bertahan karena sihir itu menggunakan waktu untuk mengaktifkanya,” ucap Zusukane.
514Please respect copyright.PENANA6URl6A0wjh
**Mereka pun ber rencana pergi ke tempat latihan namun diperjalanan Zusukane ingin ke perpustakaan dulu**
514Please respect copyright.PENANAkjy2dXKww7
“Hey, aku akan ke perpustakaan dulu,” ucap Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAjikL537Bjx
“Ngapain ke perpustakaan Zu chan?” tanya Tomori.
514Please respect copyright.PENANA4JtiAsw3sf
“Ku ini kan penyihir jadi ku ingin mencari buku sihir dulu,” jawab Zusukane.
514Please respect copyright.PENANA0ENOMmgsAK
“Eh, betul juga ya aku dan Aiko juga penyihir ayo kita ke perpustakaan,” ujar Tomori.
514Please respect copyright.PENANAyEwv9jdkns
“Eh, Zu chan hebat langsung bisa berpikir,” kata Aiko.
514Please respect copyright.PENANA8P6N6AcV7P
“Baiklah kami akan menunggu di luar,” kata Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAWjd9EdQabc
“Hmm… karena ku menggunakan jam sakti sepertinya ku juga harus masuk,” kata Akemi.
514Please respect copyright.PENANAMkwobXWfJf
“Yah, sudahlah ku ikut sekalian cari cara menggunakan pedang dan perisai dengan benar,” kata Michiyo.
514Please respect copyright.PENANABf1hyzBpAt
**Di dalam perpustakaan**
514Please respect copyright.PENANAQ3ZHXuA5Sy
Setelah beberapa saat mencari.
514Please respect copyright.PENANAsp4VyxUAAV
“Aku menemukan buku mantra sihir,” ujar Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAhlwt9b2O8F
“Aku juga menemukan buku tentang sihir waktu,” kata Akemi.
514Please respect copyright.PENANAMrZBi30yD5
“Yah, aku juga sudah menemukan buku ku,” jawab Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAd8kYGfzI1q
“baiklah ayo kita keluar,” kata Tomori.
514Please respect copyright.PENANAndvAd1VNAG
**Setelah keluar mereka pergi ke tempat latihan**
514Please respect copyright.PENANAvRFcc4ePqw
Di tempat latihan.
514Please respect copyright.PENANAKrammOikPX
“Aku akan coba mempelajari mantra api dulu,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAlySis32tim
“Aku akan mencoba mantra air,” kata Tomori.
514Please respect copyright.PENANALeoLNRQ6Y7
“Sepertinya aku akan mencoba mantra angin,” ujar Aiko.
514Please respect copyright.PENANAyQSkLBnaT2
“Aku akan mencoba mantra menghentikan waktu,” kata Akemi.
514Please respect copyright.PENANAPEStQSjUYS
“Yah, aku akan mempelajari cara menggunakan pedang dan mencobanya di monster yang ada disana,” kata Michiyo sambil menunjuk ke arah monster di luar area latihan.
514Please respect copyright.PENANALo4NWdVlSG
“Sebaiknya kamu jangan macam macam Michiyo,” jawab Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAVlNHgKxYXA
“……” Michiyo tidak menjawab.
514Please respect copyright.PENANABd0xdBZtMU
**Beberapa saat kemudian**
514Please respect copyright.PENANAe4mS8X9Mae
Zusukane berhasil menciptakan api meski dengan sekala kecil dan Aiko berhasil menciptakan pusaran angin namun Tomori tidak berhasil menciptakan sihir air nya.
514Please respect copyright.PENANACoKD763jvu
“Kalian berhasil tapi kenapa aku tidak berhasil,” kata Tomori.
514Please respect copyright.PENANA0iGFnrhB9B
“Jangan menyerah ku yakin kau bisa,” Zusukane memberi semangat.
514Please respect copyright.PENANACSFVq3fJby
Sementara itu Akemi dan Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAqDQzYrue5q
Akemi berhasil menghentikan waktu meski masih dengan area kecil dan Michiyo sudah bisa menguasai pedang nya dan berniat mencobanya pada monster secara diam-diam.
514Please respect copyright.PENANA22EMuH4vQ3
“(hmm… aku akan mencobanya pada monster)” kata Michiyo dalam hati.
514Please respect copyright.PENANAsxiOmLF4k4
Tiba tiba Michiyo berteriak minta tolong sambil berlari.
514Please respect copyright.PENANAQfhiVJDDOx
“Tooooolloooooooooonggg,” teriak Michiyo sambil lari.
514Please respect copyright.PENANAZ7z4lCkhjM
Seketika itu mereka semua lari karena dikejar monster itu.
514Please respect copyright.PENANAfUQt9gFLvk
“Kau itu sudah kubilang jangan macam macam,” kata Zusukane sambil berlari.
514Please respect copyright.PENANAYeGCiya5KN
“Maafkan aku, aku hanya mencobanya sedikit,” kata Michiyo meminta maaf.
514Please respect copyright.PENANAWt7TgLU4q1
“Aiko gunakan sihir angin mu ku akan gunakan apiku,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAOSGoa2jKpg
“Baiklah!” jawab Aiko.
514Please respect copyright.PENANAVyomrfx3kD
Aiko menggunakan sihir angin dan Zusukane menggunakan sihir apinya jadilah topan api dan monsternya hangus seketika.
514Please respect copyright.PENANAqU5BvNRbAM
“kita berhasil,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANAeCEzqsSNYN
“Huh… untung saja,” kata Michiyo.
514Please respect copyright.PENANAKM440jiIeM
“Hei, ini semua salahmu tau,” kata Zusukane.
514Please respect copyright.PENANALdmbiEhGFW
“Iya-iya maaf,” kata Michiyo minta maaf.
514Please respect copyright.PENANAS4RGbDuEYZ
“Sepertinya sudah sore sebaiknya kita pulang sebelum malam,” ujar Zusukane.
514Please respect copyright.PENANA6lMRXz32Ff
“Iya, sebaiknya kita pulang,” kata Akemi.
514Please respect copyright.PENANAGosdCdsOJh
Mereka pun pulang ke istana.
514Please respect copyright.PENANAQcdvcWW3RN
BERSAMBUNG
514Please respect copyright.PENANAmOYFaTNdJf