x
[Chapter 2 (part 3)]
393Please respect copyright.PENANAzin7Q7HWyM
"Terima kasih, dengan begini kalian menjadi anggota eskul sastra, maka aku mengucapkan. Selamat datang di eskul sastra!!" Bella, Shopie, dan Lily pun bertepuk tangan.
393Please respect copyright.PENANA9hpdVmExR0
"Jadi, sebagai anggota baru, apa yang harus kami lakukan??" tanya Selvia.
393Please respect copyright.PENANALcMoiDV3IC
"Hari ini tidak ada kegiatan, tapi mulai besok, setiap pulang sekolah kalian kemari" kata Bella.
393Please respect copyright.PENANA6xYnunXd22
"Kalau begitu kami bisa kembali ke kelas??" tanya Herry.
393Please respect copyright.PENANAw5AWEqnM0M
"Ya silahkan, kalian sebentar lagi masuk kelas kan??" tanya Bella.
393Please respect copyright.PENANA7g4G7pvaFc
"Ya begitulah, kalau begitu kami permisi" ucap Julio.
393Please respect copyright.PENANAUGhPz0UXU2
Mereka pun kembali ke kelas mereka masing-masing.
Julio yang sudah kembali ke kelas hanya menatap keluar jendela, dan Herry sedang pergi ke toilet.
Julio yang sedang termenung, tiba-tiba di lempari kertas oleh Jessica.
393Please respect copyright.PENANAj5oJ35t9gj
"Ada apa Jessica??"
393Please respect copyright.PENANACt62xPrDiK
"Cih... Ayolah jangan dingin begitu."
393Please respect copyright.PENANAAhSyhYeY0h
"Maaf... ini bawaan dari lahir, jadi tidak mudah di hilangkan."
393Please respect copyright.PENANAubEFvedDXm
"Terserahlah... oh iya, kamu kenapa termenung begitu."
393Please respect copyright.PENANAIsielwUwIe
"Hanya memikirkan sesuatu."
393Please respect copyright.PENANAmAKGhI9hfJ
"Apa itu??"
393Please respect copyright.PENANApmacDDkcEa
"Rahasia, kau tidak boleh mengetahuinya."
393Please respect copyright.PENANAsQqg2fPcq8
"Oh begitu... apakah yang kamu pikirkan itu sangat penting??"
393Please respect copyright.PENANArnEP8napYC
"Sangat penting, karena ini menyangkut lanjut atau berhenti menjadi siswa di sekolah ini."
393Please respect copyright.PENANAWQ3f5kNvCS
"Tu-tunggu... apa??"
393Please respect copyright.PENANAqYDobgzslY
"Jangan beritahu siapa-siapa, kau pun tidak boleh ikut memikirkan hal ini... intinya, jangan ikut campur ya"
393Please respect copyright.PENANADrlqg1V6AM
Julio yang jarang tersenyum itu akhirnya ia bisa menarik sudut bibirnya itu.
393Please respect copyright.PENANA1rlsuCqNXa
"Semoga kau cepat menyelesaikan urusanmu Julio dan berusahalah untuk menetap disini."
393Please respect copyright.PENANAJbTglll7D2
Jessica pun kembali ketempat duduknya dan tak lama Herry yang dari tadi ada di belakang Julio mendengar semua pembicaraan mereka. Herry pun menghampiri Julio.
393Please respect copyright.PENANAqkSpBYdwDe
"Hei Julio, jangan terlalu memikirkan masalahmu, masalah mu soal eskul sudah selesai, kini masalah terbesarmu, jangan terlalu memikirkanya."
393Please respect copyright.PENANAwzqsqakeWN
"Jika aku tidak memikirkanya, bisa-bisa kami berdua berhenti sekolah."
393Please respect copyright.PENANAPClECv4EgQ
"Ya aku tau itu, tapi kau tidak perlu memberitahu Jessica apa yang akan terjadi dengan masalah mu ini."
393Please respect copyright.PENANA8q2J0X4hPj
"Maaf, aku tidak bermaksud memberitahunya."
393Please respect copyright.PENANADLIUoKfYnO
"Haduh kau ini, jangan terlalu dipikirkan. Nanti jika kau jatuh sakit karena memikirkan masalah mu, kau tidak akan bisa menyelesaikan masalahmu itu loh."
393Please respect copyright.PENANAhJ38maeWXD
Julio hanya mengangguk.
393Please respect copyright.PENANAlEt1XbKy1T
"Jika kau belum menemukan solusinya nanti kau akan ku bantu."
393Please respect copyright.PENANAh6Gax0VPJy
"Eh!?… tidak usah, ini masalah—."
393Please respect copyright.PENANAA9VDLde3ff
"Berisik kau bodoh, aku tidak bisa membiarkan temanku menderita sendirian," Herry pun kembali ketempat duduknya.
393Please respect copyright.PENANAPefPSFYGOU
Tak lama kelas pun di mulai, walau di timpa masalah besar, Julio masih tetap bisa fokus dalam pelajaranya.
393Please respect copyright.PENANAeUUsKC1USy
***
393Please respect copyright.PENANAKBZ7sIfiZA
To be continue
==============================
(Maaf pendek)
393Please respect copyright.PENANAnFF1A8UtQ6
ns 172.70.38.55da2