Dewi Sri273Please respect copyright.PENANAg0tnOXtQaD
Menaikan suhu tubuh dilingkungan yang dingin merupakan salah satu langkah tubuh untuk beradaptasi. Perasaan nyaman saat berada diluar dibawah sinar matahari langsung untuk pertama kalinya saat terlalu lama diruangan ber AC. Perasaan hangat itu sama seperti ketika menyentuh langsung semen, aspal, batu atau pun benda hangat karena sinar matahari menggunakan telapak kaki. Ada semacam hawa panas yang meresap dari kaki ke seluruh tubuh disertai perasaan merinding sedikit. Perasaan antara nyaman dan merinding, itulah yang dirasakan 43 ketika menelan sepotong buah Khuldi. Perasaan ini berlanjut dalam beberapa menit dan membuat suhu tubuh menjadi sedikit hangat. 43 tidak terlalu mengerti apa yang sebenarnya terjadi, sepotong buah tidak membuat banyak perubahan namun tidak juga merugikan.
Tidak banyak perubahan yang terjadi?
Memantau seluruh tubuhnya, menggerakan tangan kaki, mencoba berdiri, berlari kecil, jongkok, push up, melompat.
Aku terlalu naif, lol
Belum juga 1 menit setelah makan, bahkan obatpun tidak se'dewa itu baru minum langsung bereaksi.
Melirik ke arah bivaknya, mengambil ransel dan meletakannya dibawah pohon khuldi serta buah diatas ransel. Merambah ke semak disekitar 43 mencari bahan bahan yang bisa gunakan untuk memperbaharui bivak.
Kayaknya lebih sejam sudah berlalu
Masih merasa energik tubuh ini?
Aku rasa buah ini memberikan sedikit kebugaran terhadap tubuh!
Mengambil setengah buah dan memecahkannya menjadi 10 bagian yang lebih kurang sama. Mengigit buah dan menyisakan kulitnya yang keras, 43 mengambil posisi semedi dan memejamkan mata. Berusaha merasakan perasaan yang sama seperti semula. Menarik nafas yang tenang dan teratur, mengosongkan pikiran, mempertajam indra terhadap perasaan itu. Sama seperti perasaan lelah ketika telah mendaki puncak gunung dan duduk di puncak menikmati pemandangan indah dari atas.
Pertama tama intensitas merinding semakin menjadi dengan tubuh tambah semakin panas namun nyaman. Mengulangi terus mengulangi perasaan itu, tanpa sadar 43 bisa merasakan peredaran darah mengalir melalui pembuluh darah, bahkan detak jantung semakin keras terasa. Gemericik air danau, dahan pohon yang tertiup angin, aroma segar udara sekitar, bahkan hembusan angin kecil yang melewati kulit terasa ketara. Seiring waktu berjalan, 43 mencium bau asam dan hawa semakin dingin.
*Membuka mata perlahan
Sudah sore, badan bau asem lagi ni.
Bangkit dan melangkah ke danau 43 membersihkan diri, terdiam sebentar memandangi air danau. 43 mengambil tegukan kecil.
gulpp...
ehhmm...segar, kayak air kemasan murni.
Terus mengambil beberapa tegukan lagi untuk memenuhi rasa dahaganya. Mengemasi jemuran, tidak lupa mengambil beberapa buah liar disekitar untuk dibawa ke bivak.
Aku masih ada kira kira 19 potong buah khuldi.
Jangan rakus Leon, lakukan bertahap.
Ini bukan kartun kau bisa lakukan semaumu tanpa pikir tidak bisa mati.
43 bergumam pada dirinya sendiri, menyakinkan dirinya bahwa tidak ada namanya jalan pintas atau kebal, seperti karakter karakter utama komik maupun novel.
sambil mengunyah buah liar yang ditemukannya 43 bergumam lagi.
Setiap informasi sangat penting.
Harus dijalani bertahap satu demi satu.
Jika aku bertahan dengan satu potong mungkin tahap berikutnya 2 potong.
Saking seriusnya 43 bahkan lupa apakah aman mengkonsumsi buah buah liar disekitarnya.
Benar seperti yang di katakan Caesar.
Mungkin buah ini bisa memurnikan tubuhku.
baru aku bisa beradaptasi didunia ini.
Mengambil sepotong buah khuldi dan memakannya lagi. 43 melakukan hal sama selama 10 hari, pagi ketemu sore memakan sepotong buah khuldi. Mandi, kemas, mencari buah liar, berlanjut lagi sampe pagi hari. Begitu juga pagi, bangun, mandi, olaharaga ringan dan melanjutkan meditasi seperti semula.
Beberapa hari kemudian, jauh dari bivak 43 tampak 2 sosok sedang mengamati.
Yuna : sayang sekali!
Caesar : hahahahaa... paling tidak dia masih hidup dan sehat.
Yuna : sudah 10 hari seperti ini.
Caesar : biarkan dia berdiri dengan sendirinya. Jika dia harus mati ya dia mati, jika dia harus hidup ya dia hidup. Campur tangan bisa menghasilkan buah yang baik, tapi tidak unik.
Yuna : pun, sudah terlambat
Membuka mata, 43 keluar dari bivak.
43 : jadi itu kamu Yuna
Yuna melirik Caesar lalu bersama sama menuju ke arah 43.
Yuna : Helllooo
43 : Jadi kamu Peri toh!
Caesar : (mengamati 43 dari ujung kaki ke kepala)
Yuna : peri?
43 : sayap 4 buah, 2 pasang seperti tingker bell, ukuran kecil lagi, lol
Yuna : heemm... (bingung)
Caesar : bagaimana perasaanmu?
43 : jauh lebih segar dan bugar, aku rasa indraku semakin meningkat.
Caesar : ehhmm...
43 : kalau normal aku mungkin tidak bisa mendengar percakapan kalian dari jarak itu, apalagi pandanganku semakin jernih dan jelas, makanya aku bisa memastikan itu kalian.
Caesar : tidak merasakan hal lain?
43 : 3 hari ini memang aku merasa ada hawa tertentu, seperti hawa panas sinar matahari, namun ini panas, dingin, normal, bercampur aduk. Bisa aku serap kedalam tubuh namun tidak bisa dipertahankan, selalu menyebar keseluruh tubuh. Karena sebarannya membuat tubuh terasa nyaman ya... sudah ku lanjutkan seperti itu 2 hari ini. Karena itu tidak sabar bagaimana nembakan api, petir, terbang, haa.... keren niii... (angan melayang entah berantah).
Yuna : kamu tidak bisa
43 : huh?
Yuna : untung saja kamu masih hidup
43 : maksudnya?
Caesar : hahahaha... jangan terlalu dipikirkan, ikutlah dengan ku
Dengan jentikan jarin, caesar memecah dimensi ruang disampingnya. Dibalik celah dimensi tampak sebuah ruangan dari dinding batu dengan segala perabotan. Mengikuti Yuna dan Caesar, 43 tiba disebuah ruangan atau lebih tepatnya gua batu berukuran 10 x 10 meter. Ada tempat tidur muat untuk satu orang, ada meja belajar dengan rak buku disampingnya, ruang tamu dengan meja bulat besar, serta beberapa kursi permanen seperti tabung. Uniknya semua perabot murni terbuat dari batu dengan pengerjaan yang halus dan bersih. Dapur juga ada, yang terpisah oleh dinding batu namun bersebelahan.
43 : jadi tinggal disini?
Caesar : duduklah
43 mengambil langkah dan duduk di meja bundar ditengah ruangan.
Caesar : Yuna
Yuna : Iya, sebentar aku buat minuman dulu
43 : ..... apa aku melakukan sesuatu yang salah?
Caesar : menurutmu ??
43 : selama ini baik baik saja, tidak ada yang aneh-aneh!?
Caesar : kamu percaya bahwa dunia itu memiliki aturan mainnya sendiri? dunia ini ataupun bumi?
43 : ehmm... tentu, seperti halnya gravitasi, benda tetap akan kembali ke bumi tidak akan melayang kecuali karna gaya gaya tertentu, di bumi lebih kurang begitu.
Caesar : pohon kehidupan KHULDI, awal mula terciptanya kehidupan didunia ini dikarena kan pohon itu. Dapat dikatakan semua energi ini asalnya dari khuldi, khuldi jugalah yang menjaga keseimbangan ekosistem ini. Apapun itu selama berada diluar aturan akan dianggap asing dan harus dimurnikan. Seperti halnya penyakit, tubuh memiliki sistem pertahanan sendiri terhadap benda asing yang tidak dikenali tubuh ini dan harus di musnahkan. Begitu juga energi, ada 3 jenis energi utama, tersebar diseluruh didunia ini.
Pertama, berbentuk kabut emas pudar dinamakan energi tubuh, tenaga dalam atau biasanya di sebut CAKRA, melambangkan kekuatan tubuh, Infestasi dari energi matahari, bulan maupun bintang.
Kedua, garis warna warni disebut MANA yang melambangkan elemen elemen kehidupan, seperti api, air, angin, bumi, cahaya, kegelapan, element lain seperti petir, tanaman merupakan bagian dari kombinasi element utama. Pondasi elemen tersebutlah yang melahirkan sihir.
Ketiga, spirit / ROH.. perwujudan dari jiwa jiwa mahluk hidup yang telah meninggal. Wujudnya selalu berbeda beda, kadang bulat, lonjong, kubus dll, hanya mahluk kelas tinggi yang masih mempertahankan wujud semasa hidupnya.
43 : ....
Caesar : Ketiga energi itu disatukan dalam satu kesatuan yang membentuk dunia ini oleh KARMA,memberi dan menerima. Dunia memberi Khuldi energi dan khuldi menerima, begitu juga khuldi memberi dunia energi dan dunia menerima. Akibatnya lahirlah mahkluk hidup, tanaman dll.
43 : yin dan yang
Caesar : Karena itu setiap mahluk hidup maupun benda mati memiliki energi karma didalam dirinya.
43 : Jadi begitu, aku tidak memilik karma..
Yuna datang dengan membawah seteko minuman dengan 2 gelas.
Caesar : minumlah..
43 : slurpp.. teh yang wangi
Yuna : hehe..
43 : lalu kenapa aku tidak bisa magic?
Caesar : tidak hanya magic, bahkan cakra dan spirit kamu tidak bisa
43 : .... ??
Caesar : seperti halnya gelas kosong ini, tergantung apa isi gelas bisa merubah nama minumannya. Dengan mengkonsumsi buah Khuldi, pondasi tubuhmu terbentuk oleh karma bukan 3 energi utama (cakra, mana, roh). Karma yang ada sudah merekonstruksi ulang tubuhmu hingga bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan ini. Tubuh bagaikan kunci, yang membuka dan mengunci energi untuk dapat disimpan dan digunakan oleh diri sendiri. Semua mahluk hidup didunia ini dapat mengunci atau menyimpan energi, cakra, mana dan roh. Tindakan inilah yang melahirkan segala macam skill, kemampuan, tehnik dll. Intinya peta rekonstruksi tubuhmu tidak memungkinkan untuk menyimpan energi ini baik magic, cakra, roh. Namun bisa merasakan melalui inderamu, bisa menggunakan tapi hanya untuk pemurnian atau rekonstruksi tubuhmu, khusus lagi untuk karma seperti yang kamu alami saat meditasi. Mungkin bisa memanfaatkan energi murni ini (Karma), tapi siapa yang tahu? tidak ada orang sepertimu didunia ini sepanjang pengetahuan aku. Suatu saat jika kamu ingin mendapatkan energi itu (cakra, mana dan roh), berarti harus merubah total tubuh menjadi yang baru, dengan kata lain itu bukanlah dirimu melainkan orang baru.
43 : jangan bilang kalau aku memakan duluan buah warna warni disekitar sebelum buah khuldi?
Caesar : nasi sudah menjadi bubur.
43 : arrrr.... (tidaaakkkkk).....
43 : (apa aku harus berlari sepanjang hidupku? entah entah ada pesawat sini! good (bye superman hiks hiks)... haiiiss... buah yang langka.
Caesar : hahahaha.... tidak semua mahluk brani mencoba mencicipi kematian..
43 : lahh?
Caesar : mahluk hidup tidak memilik hak untuk memiliki, mengendalikan, menyimpan energi utama ini, akibatnya karma dari Khuldi menolak sesuatu yang tidak murni dan sudah bercampur aduk. Memurnikan dalam artian menghilangkan energi ini baik cakra, mana maupun roh, tetapi tubuh tetap menolak dan tetap mempertahankan energi 3 utama, konflik ini yang dapat mengakibatkan ledakan energi, alias mati.
43 : tapi kan masih ada karma juga didalam tubuhnya!?
Caesar : Air murni di campur sari jeruk apakah masih air murni? atau air + sari jeruk? tidak kan! tentu saja namanya air jeruk, walaupun sebenarnya ada air murni didalam campuran air itu.
43 : Benar uga, selamanya akan seperti ini lah aku, hiks hiks
Caesar : menguasi tongkat, pedang, tombak membuatmu menjadi ahli senjata, menguasai hanya pedang membuatmu menjadi master pedang.
43 : (merenung)... kalau karma bisa memurnikan semua energi yang tidak seharusnya ada, kenapa kalian masih hidup? kenapa aku juga masih hidup? kenapa aku mendengar kalian berbicara bahasa bumi bahkan Indonesia bukan inggris atau jepang? Caesar juga bisa bahasa aku bahkan sebelum aku makan buah khuldi? yang paling penting kenapa aku bisa berada disini! sepengetahuan aku masih hiduplah, bukan juga renkarnasi atau gimana gitu?
Caesar : (melirik ke arah dimana pohon khuldi berada, lalu memandang ke arah 43 lagi) dia akan menjelaskan kepadamu semuanya saat waktunya tiba, untuk saat ini berlatih sampai tubuhmu benar benar terbiasa dan murni.
43 kembali terdiam, tentu saja banyak hal yang masih menggantung dan penuh tanda tanya. Namun Caesar sepertinya tidak akan berbicara lebih lanjut, sedangkan Yuna hanya sibuk berputar putar diruangan tanpa peduli dengan apa yang kami bicarakan.
43 : Terima kasih atas informasinya, paling tidak sekarang aku tahu kemana harus melangkah.
Tidak ada ekspresi sedih, senang, maupun marah di muka, hanya kening mengkerut dengan berjuta pemikiran. Tidak bisa menguasai energi ini, tidak bisa mempelajari semuanya sempat membuat 43 kecewa. Namun apa daya takdir berkata lain. Pada akhirnya 43 tetaplah manusia dengan peta DNA manusianya. Setinggi apa dia mencapai tergantung dengan apa yang dimiliki sekarang sebagai manusia bumi.
Dengan bantuan Caesar 43 kembali ke bivak, berkeliaran sebentar mencari buah liar untuk snack. Mengambil posisi bersila di tepi danau sambil mencerna semua informasi yang baru diterimanya.
ehmm... monchh monchh muanchh (mengunyah buah)
Kalau firasat aku benar mungkin aku bisa seperti Rock Lee.
Dalam 10 hari saja sudah ada peningkatan, masih ada ruang untuk peningkatan ini..
...
...
...
Kalau kuat mungkin bisa seperti Maito Gai, hehehe...
HAHAHAHAHAH....
Buahahahah...
tapiiiii....
SAITAMA IM COMING BABYYYyyy...
wuahahahahaha....
Peduli amat magic, pak Amat jak tidak duli, kalau bisa onepunch one kill emangnya kenapa?!
Waktunya bekerja!
Tidak ada rotan akar pun jadi, begitulah kira kira apa yang dialami 43 saat ini. Meratapi apa yang tidak bisa dimiliki hanya membuang waktu.
Sebulan sudah berlalu, tekun dengan rutinitas bertapanya terkadang Yuna datang berkunjung. Apakah hanya untuk main atau ngobrol. Paling tidak 43 tidak kesepian.
Yuna : sepertinya latihan mu sudah selesai?
43 : tidak, tubuhku memang sudah sedikit tebiasa. Meningkatkan kemurnian lebih dari ini tidak ada artinya. Aku harus meningkatkan fisik tubuhku untuk meningkat ke level berikutnya, setelah itu baru aku bisa memurnikan lagi tubuh ini.
??? : Helo
43 : ada apa yuna?
Yuna : huh? apa?
??? : Keluarlah
Sedikit bingung, 43 melirik Yuna dan melangkah kan kaki ke luar bivak. Melirik kiri dan kanan mata akhir tertuju keatas pada pohon Khuldi, kening 43 mulai mengkerut. Tampak sosok bayangan putih, berambut panjang, berparas cantik dengan mata sipit, mengenakan gaun panjang, ada tato garis hitam spiral dikening.
43 : Apa aku mengenalmu?
Yuna : siapa? (bingung)
43 : itu !!! (menunjuk ke atas)
Yuna : mana?
??? : aku alfa dan omega, awal dan akhir, KARMA. Tidak ada yang bisa melihat mendengar tanpa seizin aku.
43 : (hantu darimana ini, sejak kapan dia disini kok aku tidak merasakan apa apa), aku 43, salam kenal. Apakah ada yang bisa aku bantu?
Karma : Kupercayakan misi untukmu.
43 : ehmm.... apa itu?
Karma : memulihkan 12 benih kehidupan.
43 : ... 12 benih kehidupan?
Karma : iya.
43: .....
43 : ... ehmmm, ok gini. Pertama jelaskan detail apa itu 12 benih kehidupan? dimana? kenapa aku?
Karma : Langkahkan kaki keluar.. dengar, bicara, pelajari, dan temukan.
43 : tapi...
Karma : kalau bukan karena anugrah ku kamu sudah ke surga saat ini (alias mati).
43 : ehhh !? (tercengang).... ehmmnn.....,( membusungkan dada, tangan dipinggang satu dan satu telapak tangan dengan jari mekar ke arah karma ) nuan tenang, terima bersih... Brebesss boss !!!
Karma : 3 permintaan untuk reward, mintalah apa saja
43 : bener sikit? aku mau menjadi kuat kayak saitama.
Karma : Berlatihlah.
43 : ....
43 : Kalau gitu aku ingin uang yang banyak, hahaha...
Karma : bekerjalah.
43 : ....
43 : waslliii !? gini saja, berikan aku pendamping perjalanan ini wanita cantik, dewasa, semok, seksi, chubby chubby, imud imud, unyuk unyuk (sambil ngiler), hehehe... (mata mesum keluar).
Karma : bercerminlah.
.
.
.
43 : niat ngasi ndak sich? grrrr...
Karma : (diam dan tersenyum memandang 43)
43 : haizzz (geleng-geleng), susah uga jalan pintas ni. Berikan aku sesuatu alat atau apalah yang bisa mengendalikan gravitasi untuk beban tubuh demi pelatihan.
Karma : sentuk pohon khuldi.
43 melangkah kaki ke arah batang pohon dan menyentuhnya, seketika itu pada kedua pergelangan tangan, 2 betis, dan dada ada semacam kehangatan yang diikuti tato berbentuk ketupat seukuran kelingking berwarna putih.
Karma : rasakan dan banyangkan saja berapa beban yang diinginkan.
abu abu : 1-99 kg
kuning : 100 - 999 kg
orange : 1 - 99 ton
hijau : 100 - 999 ton
ungu : 1 - 99 kilo ton
coklat : 100 - 999 kilo ton
Hitam : 1 - 1000 mega ton
Karma : setelah diaktifkan warna nya berubah sesuai beban.
Melirik kiri dan kanan pergelangan tangannya tampak senyum kecil diujung bibirnya.
43 : aku harus mulai dari rock lee ini, kedua aku ingin pakaian lengkap dan senjata.
Dengan gerakan tangannya, tampak karma sedang menarik akar dari tanah. Akar kemudian terurai menjadi benang benang tipis dan mulai merajut menjadi 7 buah kaos berwarna coklat keabu abuan, celana pendek selutut 7 buah, celana dalam 7 buah, serta menjadi sendal gunung 7 pasang serta 7 pasang sepatu kets. Benang benang akar tadi mulai merajut menjadi satu kesatuan padat memanjang menjadi tongkat seukuran gengaman 43 sepanjang 1,5 meter dan dapat memanjang maupun menyusut sesuai kebutuhan. Ada tato ketupat juga ditengah tongkat yang mana dapat dibebani juga tergantung pengguna.
Karma : telan benih ini, itu akan membantumu dengan banyak hal. Pelatihan beban gravitasi milikmu memerlukan bantuan benih ini untuk bekerja, juga bisa sebagai alat komunikasi dengan semua pohon khuldi yang tersebar diseluruh dunia, host spirit, dll. Manfaatkan benih ini untuk merekonstruksi pakaianmu, jika rusak asalkan dekat tanah atau tanaman itu bisa diperbaiki, tentu saja itu tergantu kamu dan tidak akan otomatis perbaikan sendiri. Apa hal terakhir yang kamu inginkan?
43 : ... , aku membutuhkan informasi asal mula kondisi yang aku hadapi hingga bisa sampai disini.
Karma : apakah kamu percaya pada takdir?
43 : tidak juga...
Karma : Bumi tidak membuangmu, namun aku juga tidak mengundangmu. Ada benang takdir yang membawamu kesini. Bagiku kehadiranmu merupakan sesuatu yang tidak diharapkan, namun dengan melihat kondisi dunia ini sudah berada pada jalur yang tidak seimbang, aku mengharapkan sesuatu yang lebih darimu. Melihat lebih jelas kedalam dirimu aku merasa ada potensi khusus sebagai pihak ketiga penjaga keseimbangan dunia ini, tidak berada pada fraksi manapun, tidak terlibat apapun dengan siapapun, dengan membawa pola pikiran dari bumi diharapkan dapat membuat keputusan yang adil bagi dunia bukan terhadap mahluk hidup yang ada didunia.
43 : semoga saja bisa menjadi apa yang kamu harapkan.
Karma : jadilah dirimu sendiri, kamu adala gelas kosong, tergantung pada dirimu untuk mengisinya dengan apapun yang kamu kehendaki. Aku hadir bukan untuk menunjukkan jalan namun menemanimu melalui jalan itu.
Karma : mengenai bahasa, menggunakan sedikit kemampuan ku untuk membuat link dengan pikiranmu, maka caesar bisa mengerti namun dengan benih yang ada pada dirimu malah menjadi lebih mudah. Namun ada bejuta bahasa didunia ini, sama halnya dengan menulis dan membaca. Jika tidak memiliki informasi mengenai kosakata apakah kamu bisa melakukannya? Mendengar dengan batas batas tertentu masih bisa tapi tidak semuanya.
43 : KEBETULAN, ehmm... benar benar, itu dia yang sebenarnya terjadi padaku.
Karma : (tersenyum), untuk tes pertama apakah kamu siap atau tidak melangkah keluar. Akan ada upacara kedewasaan 10 bulan lagi disisi belakang pulau ini, pesertanya monster monster di wilayah ini. Minimal jadi lah peringkat ke 3 dalam kompetisi, baru kamu bisa dianggap layak mengarungi dunia ini. Untuk sparing kamu bisa meminta bantuan caesar (senyum).
43 : Tidak ada salahnya mengarungi dunia ini, sekalian membantumu.
Karma : Terima Kasih (membukuk sedikit). Sebelumnya kita belum benar benar berkenalan, nama ku adalah Dewi Sri, Dewi dunia bawah yang menjaga kemakmuran. Ada banyak dewa dewi disini, mungkin akan datang masanya mereka membutuhkan bantuan dan tentu saja ada reward yang bisa diberikan. Yang terakhir, Bumi tempat asalmu, namun KLEMANTAN tempatmu bernaung. Salam dan selamat datang di Klemantan 43.
43 : salam kenal juga.
43 mengulurkan tangan menawarkan jabat tangan sebagai simbol perkenalan, Dewi Sri menyambutnya dengan tangan kanannya juga. Seketika itu juga Sri yang awalnya sosok yang terlihat buram kini mulai terlihat nyata, perawakan yang cantik seperti bidadari.
ns 172.70.131.142da2