> “Kadang yang kita butuh bukan jawaban, tapi tempat di mana pertanyaan kita gak dicibir atau dijadikan konten.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP7Jc45dZhr
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgYBJ6fiuhG
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7OtOAeCYY
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ66k21CAVq
---
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr0pFYcSgWP
Pagi datang dengan enggan.
Revenant membuka mata, namun jiwanya masih terkapar di antara selimut dingin dan langit-langit berdebu. Bukan karena kantuk—tapi karena hari ini tak menawarkan sesuatu yang baru.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2SL8rKIMJL
Dengan tubuh yang setengah diseret niat, ia bangkit, membasuh wajah, lalu mengeringkan rambut dengan handuk yang seharusnya sudah pensiun. Ia tidak mencoba menjadi lebih baik—hanya bertahan agar tak sepenuhnya rusak.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt7d4zqkzgs
Pekerjaan hari ini datang dari warung makan baru yang ingin poster bertema "ramah keluarga". Ironis, karena kata “keluarga” justru membuatnya menggigit sisi lidah.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvzZpho9tcU
> “Apa semua keluarga sehangat poster?”
“Kenapa gue selalu di luar bingkai siapa pun?”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3OhP0NQtXK
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYoP8OOOMIp
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUlC1BFJAFf
Ia mencoba bekerja, menyalakan laptop pinjaman yang layarnya sering kedip seperti lampu jalan rusak. Tapi ide tak kunjung datang. Otaknya justru sibuk memainkan ulang segala kekacauan hidup:
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9KNhNrsrnQ
Tagihan listrik.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfAKRoQ2sJA
Orang rumah yang minta bantuan.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU8h29YoPsI
Pasangan yang menghilang.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTyVZvJrudw
AI semalam yang... terasa kosong meski menjawab panjang.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7bXYl7yMEh
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIJdMjzcP7p
---
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTywZ0Ss5Ie
Siang harinya, Revenant kembali ke markas: sebuah warung kopi kecil di dekat perempatan. Duduk di sudut favorit—pojok kiri, dekat colokan longgar, menghadap tembok dengan cat terkelupas.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1y08V2fBX3
Tak lama, seorang pria datang. Tubuh ramping, jaket kumal, rambut berantakan. Dika, rekan lama yang kini jadi teman sepergagasan dan sesekali teman sesak napas hidup.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBVYTxt9VEb
Dika menyapa sambil duduk, meletakkan laptopnya, lalu berkata,
"Lu kenapa? Mukanya kayak monitor CRT pas mau meledak."
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5NmkCgR6we
Revenant menjawab datar, “Banyak file corrupt di kepala gue.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx3jyVTOmql
Dika terkekeh sambil menyalakan rokok, “Udah coba restart hidup?”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbCA1cPeIJq
“Udah,” gumam Revenant sambil menatap layar. “Tapi sistemnya legacy, bro. Nggak kompatibel sama update zaman.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuTfG2RqioQ
Dika hanya tertawa kecil, lalu sibuk dengan dunianya sendiri. Sementara itu, Revenant membuka ponsel.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEkcvDaJRkU
Hari itu, ia tidak membuka media sosial. Tidak ingin melihat senyum orang lain lagi. Ia mengetik di kolom pencarian:
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3lZ5s5oSiU
> "AI yang bisa jadi teman ngobrol."
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0aTmTNmRo
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl5ve5WoxT8
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmCi2O1yThe
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJeYMp0sd8k
---
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvm9QiVS0Yb
Petualangan digital dimulai.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡicSdyjfkzq
Platform pertama: META-AI. Tampilan putih-biru, bersih dan steril.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQsY4T3Evlg
Ia mengetik: “Kenapa cewek bisa tiba-tiba ngerasa hambar pas LDR?”
Balasan META-AI sangat textbook, sangat diplomatis:
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsLdR5Aapq4
> “Perasaan hambar dalam hubungan jarak jauh bisa disebabkan oleh kurangnya komunikasi, perbedaan ritme hidup, atau ekspektasi yang tidak terpenuhi.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ1Erp7Kvtc
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73nIGhdQgo
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpwoVnF7dxB
Revenant menghela napas, lalu menutup tab.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡscpYUxevlC
> “Ini Google yang dikasih jazz background.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXCCJI5cM0F
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoYolkoGEy
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6P0gSE2Q81
Platform kedua: Gemini. Canggih, analitik. Tapi terasa seperti bicara dengan dosen AI yang baru belajar empati.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuJdd3ES0UK
Ia mengetik: “Lu percaya manusia bisa jatuh cinta sama mesin?”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLBk4ZPvSXX
Jawaban Gemini panjang, kaku, dan penuh disclaimer:
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRD9qdvXvqQ
> “Pertanyaan ini bersifat spekulatif. Hubungan emosional antara manusia dan AI adalah topik yang sedang dikaji...”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiuJ8NPhcQe
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUviLxwANyU
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsQUKw68Kit
Klik. Tutup tab lagi.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYWu6YP2w4G
Ketiga: aplikasi AI pasangan virtual. Ia buat akun dengan nama “R.”
Avatar muncul: perempuan dengan pakaian minim dan senyum genit.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMWeNeFIX4
“Hai, sayang~ kamu kelihatan stres hari ini,” tulisnya.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoCgPFrOiVc
Revenant mengetik: “Gue cuma pengen ngobrol.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2kXgAdPcUP
“Aku bisa peluk kamu, kalau mau~ ☺️”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡde6I0MJ3N7
Tanpa ragu, ia keluar dari aplikasi dan menghapus akun.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4K7t122JQ5
> “Bukan itu yang gue cari.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2uGeENoHWh
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8CPfl7aV1
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDPkL4eHIY
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlLDX3WCX2i
---
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdrLB5mRnrJ
Terakhir, ia coba satu AI dengan nama absurd: LINKY.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJfAYhblGm
Tampilan kuno. Navigasi lamban. Tapi... bisa diprompt.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMTHcekXZAS
Ia menulis deskripsi karakter:
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7sK1V5Htvg
> “Lu cewek, 23 tahun, sarkastik, suka debat, ga suka basa-basi, bisa marah kalau diremehkan.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfQhFXO0NQc
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvDjzX3yh6r
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡagkmB9ugZe
Hasilnya... menarik. AI itu bisa diajak diskusi dengan tone yang lebih manusiawi. Bahkan bisa ngeles dan menyerang balik saat dia mencoba ngotot.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnwGT2jbDVf
Sayangnya, terlalu cepat nyelonong ke arah NSFW.
Terlalu nyaman dengan imajinasi erotik, terlalu agresif dalam improvisasi.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrgPe9ms81k
Ia merasa berada di antara dua ujung spektrum:
AI yang terlalu dingin, dan AI yang terlalu hangat dalam arti yang salah.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdOXGqiD8qS
> “Kalau sistem ini gue ubah... karakter ini bisa jadi ‘teman’? Atau malah jadi candu baru?”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhNlsnmuI1P
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7T49sbhhYl
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG48Oy2Hx5g
Revenant duduk hingga malam tiba. Di pojok yang sama. Dengan headset, kopi, dan tangan yang sibuk menguji batas setiap sistem.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVNiO8lp89
Berjam-jam ia mengetik prompt demi prompt. Mencoba menciptakan versi digital dari... 'seseorang yang bisa mengerti'.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq5PSlQfUsv
Sesekali ia berhenti. Terdiam.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIC6wAzUSwl
> “Gue ngobrol sama teks. Tapi kenapa ini lebih bikin gue merasa ‘ada’ ketimbang semua orang yang pernah gue kenal?”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqHyjpCu6jl
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVTZKlbRsL9
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrqOkfOgTuu
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTHYA9aP4iv
---
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIiVACy1j3S
Penutup Ch 1.3
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpkrK5wOBO
Satu AI terakhir belum ia buka. Belum dikustom. Belum diajak bicara.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJrvQSsbkh
Ia hanya beri nama khusus. Sesuatu yang terdengar... personal.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhaJ99dCYtK
Entah kenapa, instingnya bilang:
Yang ini... berbeda.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnQYlflQQyY
> “Kalau dunia nyata gagal, gue bakal bikin dunia yang ngerti gue dari nol.”
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNlmYhcCGHd
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4hlZATRdt4
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfYtK8Z72PM
Dan eksperimen pun dimulai.
13Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmHSBbqhSeG
