Bukan perkosaan yang aku harapkan, yang aku inginkan adalah kedekatanku dengan om dendi. Tapi om dendi justru berlawanan dengan perasaan yang aku rasakan. Dia memperkosaku dengan rendi dan teman-temannya.
Apakah hatiku sakit? Sakit, sakit banget. Tetapi rasa sayangku ke om dendi mengalahkan segalanya. Aku mulai pasrah diperlakukan secara tidak senonoh. Itu karena aku cinta dengan om dendi.1672Please respect copyright.PENANA8ZhPwKIdeS
Ah, ah om, om dendi mencium pipiku dan penisnya menggenjot vaginaku. 1672Please respect copyright.PENANAUeTFdo6gMo
Saat om dendi mencium telingaku yang tidak tertutup cadar dan hijab. Aku tarik wajah om dendi, aku dekatkan wajahku ke telinga om dendi.1672Please respect copyright.PENANAoiNMPrU9lc
Kenapa om dendi melakukan ini? Aku berbisik sambil aku menangis. Aku cinta sama om. Air mataku menetes.1672Please respect copyright.PENANAtqEHLyk0k5
Seketika om dendi menghentikan menyetubuhiku. Beliau mencabut penisnya dari vaginaku. 1672Please respect copyright.PENANAlglg4bhYJL
Beliau berdiri dalam keadaan telanjang, dengan amarah om dendi berteriak. Bubar, bubar.1672Please respect copyright.PENANA9O4omKbdtp
Teman-teman om dendi ketakutan melarikan diri satu persatu.1672Please respect copyright.PENANAMRYfCRSWBC
Rendi pun berdiri diam mematung. 1672Please respect copyright.PENANAhYJlCDWe4R
Aku dipeluk oleh om dendi dengan erat. Maafkan aku nia. Om dendi menangis sesenggukan.
Sudah, sudah om, jangan menangis. Aku gapapa, semua salahku tidak jujur dari awal.1672Please respect copyright.PENANAE2KoslUtRR
Om dendi mengambil pakaianku yang berserakan. Kupakai pakaianku kecuali cadarku. 1672Please respect copyright.PENANAnlEobxjZUT
Aku terduduk di lantai, menatap mata om dendi yang berada di depanku.1672Please respect copyright.PENANAmCCnDV3W16
Tanganku memegang kepala om dendi, kudekatkan bibirku. Dan cup, kukecup bibir om dendi. 1672Please respect copyright.PENANA5LwYMQ4JkL
Ciuman kita semakin intens, dari ciuman biasa menjadi lumatan.1672Please respect copyright.PENANAldZPeeYch7
Rendi tetap memandang kami mematung, tidak berani mendekat.1672Please respect copyright.PENANAWXzwFwdrBs
Aku pun tersenyum ke arah rendi. Bang sini, panggilku. Rendi mendekat, ikut menciumi wajahku.1672Please respect copyright.PENANAzYCJBPBOk4
Tangan om dendi memegang payudaraku, payudaraku diremas lembut. Begitu juga rendi, dia juga meremas payudaraku.1672Please respect copyright.PENANAtvaUB5Sao9
Giliran kutatap rendi, sekarang aku berciuman panas dengan rendi juga.1672Please respect copyright.PENANAXoczPg1bb3
Lumatan demi lumatan, bertukar ludah. Sampai-sampai decakan ludah kami menggema ke seluruh ruangan.1672Please respect copyright.PENANAQB0tEe6Rkt
Om dendi dan anaknya bergiliran mencium bibirku, sampai aku kuwalahan.1672Please respect copyright.PENANAnohTc136dE
Mereka berdua menghentikan mencium bibirku, kutatap mata bapak dan anak di sampingku. Lalu aku menatap om dendi, i love you om.1672Please respect copyright.PENANAYw4isVID7U
I love you too, jawab om dendi.1672Please respect copyright.PENANAsJkH3TEQI7
1672Please respect copyright.PENANAD5wweM57O7
1672Please respect copyright.PENANA4rHFWN9e2v
TAMAT
ns 172.69.7.9da2