Beberapa bulan setelah masturbasi pertamaku, aku masih tetap melakukan aktivitas seksual tersebut. Meski aku sangat terobsesi dengan aktivitas ini, aku tetap mencoba untuk membatasinya. Sesuai anjuran kak Naya, aku hanya melakukannya hanya jika aku sedang tidak ada kerjaan sama sekali. Karena pada beberapa minggu pertama, aku hampir melakukannya tiap hari. Hal tersebut sangat berdampak pada kehidupan sehari-hariku. Nilai ulanganku jeblok karena waktu belajarku malah terisi oleh masturbasi, aku juga sering menolak ajakan temanku untuk hangout karena aku sedang asik dengan tubuhku sendiri, dan yang terakhir, tubuhku menjadi sering lemas gara-gara aktivitas tersebut.
4516Please respect copyright.PENANATtUIZ0Uqng
Namun yang paling susah dalam membatasi aktivitas tersebut adalah tubuhku sendiri. Aku merasa sangat mudah sekali menerima rangsangan. Hal tersebut membuatku selalu ingin melakukan masturbasi. Menurut kak Naya, hal tersebut wajar, karena kak Naya juga memiliki pengalaman yang sama ketika mengenal masturbasi. Menurutnya, masa pubertaslah yang mempengaruhinya.
4516Please respect copyright.PENANAqjUc59RDsd
Dengan batasan ini, maka waktu yang tepat untuk bermasturbasi adalah ketika sebelum tidur dan ketika mandi. Meski aku juga sering bermasturbasi di ruang lain di dalam rumahku ketika kedua orang tuaku sedang tidak ada di rumah yang biasanya aku nikmati dengan bertelanjang ria seperti yang dilakukan kak Naya. Selebihnya, aku hanya bertelanjang di dalam kamarku saja dan itu pun lebih seringnya hanya kulakukan ketika tidur setelah bermasturbasi.
4516Please respect copyright.PENANAvA3SHkLqR5
Dalam bermasturbasi pun cara yang kulakukan lebih bervariasi. Aku tidak hanya mengandalkan jari-jariku saja untuk menyentuh kemaluanku ataupun dadaku. Aku juga mengandalkan semprotan air shower yang diarahkan tepat ke lubang kemaluanku, atau menggunakan guling yang kugesek-gesekkan ke permukaan kemaluanku yang sebelumnya sudah kubalut dengan handuk agar cairan kewanitaanku tidak membekas di guling. Bahkan, aku pernah sekali mendapatkan orgasme hanya dengan menggesekkan kemaluanku yang masih tertutup celana olaharaga pada sudut meja yang ada di ruang kelasku. Tentu saja waktu itu kondisi kelas sedang sepi.
4516Please respect copyright.PENANANUZEYvhTrj
Aku juga punya sebuah pengalaman yang susah untuk dilupakan. Pengalaman tersebut adalah ketika aku pertama kalinya kencing di tempat terbuka. Mungkin terdengar biasa saja. Namun yang membuat sulit terlupakan adalah waktu itu ada orang lain yang berada di dekatku, walaupun dia membelakangiku, namun tetap saja membuat aktivitasku waktu itu sungguh mendebarkan. Oh ya, orang tersebut adalah Kak Chandra, pacar kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAjIzugJYw3m
Hal tersebut terjadi ketika kak Naya sudah pindah ke kotaku dan mempunyai pacar yang sebenarnya teman SMAnya. Waktu itu, kami tidak sengaja bertemu di sebuah warung tenda yang kosong di tengah hujan yang lebat. Aku yang masih berseragam sekolah, terpaksa berhenti di warung tersebut karena aku tidak membawa jas hujan. Sialnya, bajuku sudah terlanjur basah oleh air hujan yang sempat mengguyurku sebelum sampai ke warung ini.
4516Please respect copyright.PENANAwqL4C5YSve
Singkat cerita, kak Chandra menawarkan meminjamkan jaketnya untukku. Namun karena bajuku basah, mau tidak mau aku harus melepasnya karena memang baju basah tersebut membuatku menggigil kedinginan. Aku sempat ragu untuk berganti pakaian di tempat ini, terlebih ada kak Chandra disini. Namun karena kondisi memang sedang sepi, dan kak Chandra bersedia membalikkan badannya, aku beranikan diri untuk berganti pakaian di pojok warung yang tertutup oleh kain.
4516Please respect copyright.PENANA2QcRgdg6hh
Tapi entah apa yang ada dipikiranku, aku malah memanfaatkan kesempatan tersebut untuk kencing. Karena memang sebenarnya aku sudah menahan kencing sejak meninggalkan sekolah, dan diperparah dengan udara yang dingin ini, mau tidak mau aku harus menuntaskan hasratku.
4516Please respect copyright.PENANAC5FzbnFJEn
Dengan sigap setelah memastikan kak Chandra tidak melihatku, aku menaikkan rok panjang seragamku dan langsung menurunkan celana dalamku dan dialnjutkan dengan posisi jongkok. Tak lama kemudian air kencing mengucur dengan derasnya dari lubang kemaluanku. Inilah pertama kalinya aku kencing di tempat terbuka, pertama kalinya juga kemaluanku terekspos di tempat terbuka. Dan perasaan yang ditimbulkan waktu itu sangatlah mendebarkan. Rasanya hampir sama dengan ketika aku bertelanjang ria di rumah, namun ini lebih menantang, lebih mendebarkan. Dan perasaan mendebarkan ini akhirnya merembet ke libidoku. Ah tidak, masa iya aku harus masturbasi pada saat itu juga?
4516Please respect copyright.PENANAaKzaTDjMs7
"Pokoknya sampai rumah nanti aku harus masturbasi". Itulah yang yang ada dibenakku waktu itu.
4516Please respect copyright.PENANATy1J0ssgMq
Aku telah dikuasai oleh nafsu, adrenalinku memuncak, yang entah kenapa membuat aku berpikiran untuk melepas pakaian dalamku dan menikmati perjalanan pulang tanpanya. Kuputuskan untuk melepas sekalian celana dalamku yang masih tersangkut di kakiku dan menggunakannya untuk mengeringkan sisa air kencing di kemaluanku. Aku juga melepas braku setelah melepas seragamku sebelum dilanjutkan dengan memakai jaket kak Chandra. Setelah itu kami pun beranjak dari tempat itu dan menuju rumahku. Kak Chandra ikut ke rumahku karena di rumahku ssat itu sedang ada kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAAvJSsfVxlj
Tidak cukup dengan menikmati perjalanan pulang tanpa pakaian dalam, di tengah perjalanan aku diberi tahu oleh seorang pemotor kalau resleting rokku terbuka. Tentu ini adalah hal sangat memalukan, terlebih aku tidak memakai apa-apa dibaliknya. Apakah orang tadi juga melihat bagian dalam rokku? Apakah dia tahu kalau aku tidak memakai celana dalam? Aku benar-benar malu waktu itu. Tak kusangka perbuatan isengku malah menimbulkan hal yang memalukan ini. Namun dibalik rasa malu itu, aku merasakan sedikit rasa bangga, bangga jika ada yang melihat bagian tubuhku. Ah entah itu disebut bangga atau tidak, namun yang jelas ada perasaan sedikit senang. Perasaan malu yang menyenangkan? Memang sulit mendeskripsikan perasaanku waktu itu.
4516Please respect copyright.PENANA3LbWJ8OSif
Sesampainya di rumah, aku langsung menuju kamarku setelah membiarkan kak Naya dan kak Chandra mengobrol. Di kamar, aku langsung melucuti pakaianku, dan langsung menuntaskan hasratku. Dan saat itulah aku mendapati salah satu orgasme terhebatku.
4516Please respect copyright.PENANAoNk2nqAcQA
****
4516Please respect copyright.PENANAr2mdWUfOn0
4516Please respect copyright.PENANA2kw611RGAD
4516Please respect copyright.PENANAKWJU6J8hdZ
4516Please respect copyright.PENANAqE29hdKzeE
4516Please respect copyright.PENANALuIlHQONLm
Sekarang, kak Naya telah pindah ke kotaku. Kosnya pun dekat dengan sekolahku. Orang tuaku sempat menawarkannya untuk tinggal di rumahku, namun ditolaknya dengan alasan tidak ingin merepotkan keluargaku. Padahal aku akan sangat senang jika kak Naya tinggal bersamaku. Namun tak apa, karena sekarang kak Naya bisa main ke rumahku kapan saja begitupun sebaliknya. Terlebih karena kosnya yang dekat dengan sekolahku, aku jadi sering mampir ke kosnya sepulang sekolah.
4516Please respect copyright.PENANAdYmGscCIPt
Selama mengobrol, kami juga masih sering membahas hal yang berhubungan dengan kebiasaan kami ini. Aku tidak malu lagi menceritakan kegiatan masturbasiku dengannya, ataupun sebaliknya kak Naya yang bercerita kepadaku tentang kebiasaan bertelanjangnya itu. Bahkan beberapa kali aku mendapati kak Naya tidak berbusana ketika di kosnya.
4516Please respect copyright.PENANApdrE8hPuaR
Suatu saat ketika aku berada di kos kak Naya, aku berkesempatan untuk menceritakan pengalamanku bersama kak Chandra tadi kepada kak Naya. Sebenarnya aku ragu untuk menceritakannnya, karena aku takut jika kak Naya marah atau cemburu. Tidak lain karena kak Chandra sendiri adalah pacar kak Naya. Namun sebaliknya, kak Naya malah terlihat antusias mendengar ceritaku.
4516Please respect copyright.PENANAux6045W8by
"Haha... Kamu kok kepikiran buat ngelepas daleman segala sih?" tanya kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAbyhMAgXFhs
"Gatau kak... tiba-tiba pengen aja..." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAIR9dCazjlH
"Pasti waktu itu kamu lagi 'pengen' ya?" lanjut kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANA6MUHcyyokt
"Iya sih kak... abisnya dingin kak.."
4516Please respect copyright.PENANAQQR5XLXZQc
"Trus gimana rasanya?" tanyanya.
4516Please respect copyright.PENANA4OzRrploy4
"Apanya?"
4516Please respect copyright.PENANAGAPpilWtHv
"Ya gimana rasanya buka-bukaan di sebelah Candra... rasanya diliatin orang itunya..." lanjutnya.
4516Please respect copyright.PENANAbW9jTO9jUn
"Ya deg-degan kak... dan malu pastinya... tapi..." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANASU7t6kcDbr
"Tapi kenapa?"
4516Please respect copyright.PENANASzsB6mzv0Y
"Eh kenapa sih kak Nay nanya rasanya segala?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANA2DU3kaeIBh
"Haha... soalnya aku pernah ngalamin kayak kamu... buka-bukaan di belakang Chandra... haha" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAL0zS1dgFVL
"Iyalah... kalian kan pacaran...."
4516Please respect copyright.PENANAbYo5JaoYr0
"Heh! Jangan mikir yang macem-macem ya! Aku belum pernah gituan sama Chandra... lagian ini kejadiaannya sebelum aku jadian sama dia..." jawab kak Naya yang terlihat tersinggung.
4516Please respect copyright.PENANAENSI8flZQh
"Maap-maap... hehe.... buka-bukaan gimana?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAOyiKMI7bLo
"Ya buka baju di belakang Chandra kayak kamu... malah aku sampe bugil.... dan aku...." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAsW0Fgb5fRl
"dan apa?"
4516Please respect copyright.PENANAYGjETVUGeM
"masturbasi." jawabnya dengan bangga.
4516Please respect copyright.PENANAmObF7Mw9sR
"Hah? Serius? Emang kalian lagi ngapain? Itu kejadiannya dimana?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAsDRf0MSps0
"Ada deh... pokoknya di tempat yang terbuka...." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAmJysAwMvxX
"Yah... critain dong kak..." rengekku.
4516Please respect copyright.PENANAzmVCQtwDIQ
"Haha... kapan-kapan deh aku critain... hehehe" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANACxcYSUBLq3
"Yah.... kak Nay curang... aku kan udah crita..."
4516Please respect copyright.PENANA36xOw5PDyF
"Besok deh... sekalian aku tunjukin tempatnya.... hihihi..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAqAja3rrbo9
"Janji ya.... emang dimana sih?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAZzl9RVLMJX
"Pantai." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAQVvzFtVy9t
"Pantai mana?"
4516Please respect copyright.PENANAHz9EFhi55R
"Aku gak tau namanya... tapi aku inget tempatnya." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANARSuxD4nrVL
"Pantai disini kan jauh-jauh kak.."
4516Please respect copyright.PENANAW5NbdWQsku
"Udah gapapa, nanti aku yang boncengin... aku udah pengen refreshing nih..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANA0C1deRvJQp
"Mau naik motor?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANARiksfVklYq
"Ya... emang mau naik apa lagi?"
4516Please respect copyright.PENANAqrDRcHVDJf
"Nanti aku coba pinjem mobil papa deh.." kataku.
4516Please respect copyright.PENANAVjQWlb5aw3
"Emang boleh?"
4516Please respect copyright.PENANAuBw8mn19uD
"Kalo aku yang nyetir ya pasti gak boleh kak.... kalo kak Nay pasti papa bolehin deh..." kataku.
4516Please respect copyright.PENANAuWK299A39j
"Sip!"
4516Please respect copyright.PENANAoAv4uM3DUm
"Mau ajak kak Chandra juga?" tawarku.
4516Please respect copyright.PENANAMUz2m30Qlp
"Ha? Jangan!" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAPdiapCEHBu
"Kenapa?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAPyL6zGBmoY
"Pokoknya jangan! Nanti rusak rencananya..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAmvtZyZxDed
"Emang kak Nay ngerencanain apa sih?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANA2KdZSSZNPl
"Kejutan. Pokoknya kamu siap-siap aja." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANA9YstNVpZrZ
****
4516Please respect copyright.PENANAnFMWo404bO
4516Please respect copyright.PENANAekzCHh0c8X
4516Please respect copyright.PENANAzdYcLY9U5a
4516Please respect copyright.PENANAVULR3G7FMS
Keesokan harinya, kak Naya terlebih dahulu ke rumahku menjemputku menggunakan motornya. Dengan kemeja biru muda polos dan jilbab biru gelap yang sepadan dengan warna celana jeansnya, dia terlihat menenteng sebuah ransel yang mungkin berisi bekal untuk kami ke pantai. Sedangkan aku memilih baju yang lebih santai. Sebuah kaos lengan panjang dan celana panjang kain bermotif batik, serta sebuah jilbab yang simple. Memang terkesan lebih seperti pakaian rumahan. Namun tak apa, toh ini cuma jalan-jalan santai aja. Aku juga membawa baju ganti untuk berjaga-jaga jika nantinya kami akan bermain di laut.
4516Please respect copyright.PENANApLwtkR84cc
Setelah berpamitan dengan orangtuaku, kami langsung berangkat menuju pantai. Aku cukup salut dengan kak Naya. Baru beberapa minggu di kotaku, tapi dia sudah terlihat hafal dengan jalanan sekitar sini.
4516Please respect copyright.PENANA2MBaebB4dX
"Kapan kalian pernah ke pantai ini kak?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAe6DhOEK6IA
"Belum lama kok... awal-awal aku kesini lah..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANARJ1PZXlW04
"Oh.. diajakin kak Chandra ya?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANATCnJ41b6dd
"Iya..."
4516Please respect copyright.PENANAO1BbQ2eP0M
"Kalian ngapain aja disana?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANABqAuIdEhfe
"Kepo banget sih kamu... ya cuma main biasa.." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANA1nIRnhsv5d
"Tapi kok kak Nay bisa buka baju segala?"
4516Please respect copyright.PENANA1SGUHpdKhk
"Dah... nanti aja aku critain..."
4516Please respect copyright.PENANArVeUFGAZEc
"Yah... bikin penasaran aja nih kak..." kataku.
4516Please respect copyright.PENANATCMoVvMdE3
"Hahaha..."
4516Please respect copyright.PENANA5qGDLGi8QW
Kami menyempatkan untuk mampir ke sebuah mini market untuk membeli cemilan. Dan tak lama setelah itu, kami sudah sampai ke tempat tujuan kami.
4516Please respect copyright.PENANAqYY0W7OVvf
"Oh.. pantai ini... ini sih aku udah sering kak..." kataku.
4516Please respect copyright.PENANAckiw3rkpnP
"Bukan..bukan yang ini... sebelahnya lagi..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAEyZYDvk23G
"Jauh?"
4516Please respect copyright.PENANAlCoJt7y1FK
"Lumayan"
4516Please respect copyright.PENANAd7TWbl6Ivx
"Trus ngapain kita parkir disini?"
4516Please respect copyright.PENANAZEXDthQAVM
"Ya emang bisanya parkir disini... kita kudu jalan kaki kesananya.." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAeK22bII6na
"Yah... capek dong kak...." keluhku.
4516Please respect copyright.PENANAfD7Bg9vGbM
"Udah gapapa... sebanding kok.... nanti kalo capek aku pijitin deh..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAUUAv37xJ7o
"Serius ya... pokoknya kak Nay harus pijitin aku.."
4516Please respect copyright.PENANA7zTaPvPJHu
"Hahaha... mananya yang dipijitin? Sini ya?" kata kak Naya sambil meremas pantatku. Sialnya ada beberapa cowok yang melihat kelakuan kak Naya barusan.
4516Please respect copyright.PENANAV9Hiv9Pmd5
"Kak... liat-liat dong kalo becanda begituan... kan banyak orang disini..." bisikku pada kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAk3THULKTJN
"Biarin... biar semua orang tau kalo adek sepupuku yang satu ini punya bokong yang seksi... apalagi kalo lagi nungging... hahahaha" jawabnya. Aku jadi teringat ketika kak Naya mempergokiku ketika tanpa celana dan dalam posisi nungging mencari celana dalam.
4516Please respect copyright.PENANAUK67StUiK4
Hari terbilang masih pagi. Suasana disini masih sepi. Padahal hari ini adalah hari minggu. Namun matahari semakin terik ketika kak Naya mengajakku ke sebuah jalan setapak yang menuju ke sebuah tebing batu di bibir pantai.
4516Please respect copyright.PENANAUSxp0gwngW
"Kak Nay yakin ini jalannya?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAshuYDfGria
"Yakin... pokoknya kamu ngikut aja di belakangku... ati-ati ya... batunya licin...." jawabnya yang sekarang ini berjalan terlebih dahulu di depanku.
4516Please respect copyright.PENANAihy4HzG9ab
Semakin lama, kami malah semakin menjauh dari pantai dan semakin menuju ketinggian bukit batu ini. Keringat mulai bercucuran, dan terlihat jelas kaosku yang berwarna abu-abu misty ini basah oleh keringat di beberapa bagian.
4516Please respect copyright.PENANAGtvyvlHkhV
"Disini nih!" teriak kak Naya yang jauh di depanku.
4516Please respect copyright.PENANAnnshQWdy1l
"Disini apanya?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAU34I6Z8KtS
"Disini aku buka-bukaannya... hehe" katanya.
4516Please respect copyright.PENANAOEWIVeFd93
"Di sumur itu?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAQAkCIUxI9n
"Iya... jadi waktu itu aku mau bilasan di sumur itu.... karena tempatnya terbuka gini, Chandra duduk disitu buat jaga-jaga kalo ada orang... haha, dia gak tau kalo aku malah asik masturbasi disini... haha" kak Naya beruasah menjelaskan pengalamannya.
4516Please respect copyright.PENANA9XHCfOPwE9
"Seriusan di tempat kayak gini? Ini kan terbuka banget kak... kalo ada yang lewat gimana?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAkH5afObzYS
"Makanya aku suruh Chandra buat jagain... tapi kemaren gak ada orang kok.... kata Chandra juga masih jarang orang yang tau tempat ini... paling cuma penduduk sekitar yang tau..." jelas kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAK49tRtSCDV
"Trus apa enaknya disini?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANALHFUHyRvUH
"Ya bukan disini dong... ayo lanjut jalan lagi..." ajak kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAk8NqBAoE5r
Kami melanjutkan perjalanan. Jalan yang kami lalui sekarang sudah kembali menurun lagi. Deburan ombak juga semakin terdengar lagi. Dan setelah melewati jalanan batu yang agak susah, aku melihat sebuah area kecil. Sebuah pantai yang tersembunyi di balik batu-batu ini.
4516Please respect copyright.PENANAEyZVWkVX6P
"Ta-da... bagus kan...?" kata kak Naya dengan bangganya memamerkan keindahan pantai ini.
4516Please respect copyright.PENANAVih3JI3Dhe
Menurutku pantainya tidak terlalu istimewa. Namun karena kondisinya yang sangat sepi dan jauh dari keramaian, pantai ini menjadi sangat spesial. Meskipun tidak terlalu luas, kami merasa pantai ini adalah milik kita sendiri!
4516Please respect copyright.PENANAzQNDWE4Sg0
Kak naya langsung menggelar kain pantai ke area yang berpasir dan jauh dari pancaran cahaya matahari. Aku pun langsung mendudukinya untuk melepas lelah, dan meneguk air mineral yang aku bawa.
4516Please respect copyright.PENANAO7u80MXeg2
"Capek?" tanya kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANActpKK5iH1D
"Ya iyalah... mana? katanya mau pijitan?" jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAZ90QbCJDgG
"Ah kamu lemah... masa gini aja capek..." jawab kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANA1giMNaKINu
"Pegel tau kakiku..." keluhku.
4516Please respect copyright.PENANAuluIq3GuK0
"Kamu sih.. kebanyakan masturb... ahahahha" sindir kak Naya sambil tangannya meremas pahaku dengan asal-asalan.
4516Please respect copyright.PENANA7x9z2MQ2Ia
"Iyalah... kan kak Naya yang ngajarin... haha" balasku.
4516Please respect copyright.PENANAnUQNvdF0Qq
4516Please respect copyright.PENANA6eiDjhF250
Kami menikmati suasana pantai dengan memakan bekal cemilan kami. Tidak lupa, kami juga mengabadikan momen-momen ini dengan berselfie. Beberapa saat kemudian, kak Naya terlihat berusaha melepas jilbabnya. Mungkin dia kegerahan seperti yang aku rasakan juga. Aku juga ikut melepas jilbabku.
4516Please respect copyright.PENANAQGACOyg6cM
Namun tidak cukup disitu. Dengan tatapannya yang sepertinya mengawasi keadaan sekitar, kak Naya juga mulai melepas kancing kemejanya! Aku sempat berpikir kalau kak naya hanya kegerahan dan ingin melepas kancing paling atasnya. Namun tidak, dia malah melepas semuanya. Terlihat kulit perutnya dan sebuah bra warna putih polos menampakan diri dari sela-sela kemejanya.
4516Please respect copyright.PENANAE2uI0LK2NX
"Kak Nay mau ngapain?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAIwBoK5CT5r
"Pengen main air... kan sayang udah jauh-jauh kesini, tapi gak main air..." jawabnya yang sekarang sudah mulai membuka kemejanya dan berusaha meloloskannya dari tangannya.
4516Please respect copyright.PENANAwtr0DKp4fw
"Tapi kak Nay serius ganti baju disini?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAkQF7XLQBhS
Setelah kemejanya terlepas, kak Naya berdiri dan tangannya mulai berusaha melepaskan kancing celana jeansnya.
4516Please respect copyright.PENANATrVxFeBe9I
"Aku gak ganti baju kok..." jawabnya dengan santai yang sekarang sudah memelorotkan celananya.
4516Please respect copyright.PENANANGGRiaKJC0
Terlihat sebuah celana dalam putih yang menutupi salah satu bagian keindahan dari tubuh kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAoz3wAyXIpk
"Maksudnya kak?" tanyaku tidak tahu maksud kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAiu6yjYcI0Y
"Ya... aku gak ganti baju.... tapi 'buka' baju..." jawabnya yang sekarang sudah berhasil meloloskan celananya dari kakinya.
4516Please respect copyright.PENANAGJoEJvSOK2
"Kak Nay mau renang pake gituan aja?" tanyaku menanyakan maksudnya untuk berenang dengan hanya memakai pakaian dalam.
4516Please respect copyright.PENANAdXXC1UXSCT
"Ya... mau gimana lagi... aku gak punya bikini... jadi anggap aja ini bikini... haha" jawabnya dengan santai.
4516Please respect copyright.PENANALFUwPfjZoO
"Tapi kalo ada yang liat gimana kak?"
4516Please respect copyright.PENANAi6eEdtXqQK
"Kan kamu lait sendiri.... gak orang lain kan disini....?" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAupPQe3WnEN
"Iya... tapi..."
4516Please respect copyright.PENANACgjitKIfKe
"Mau ikut nggak? Ayo..." katanya sambil berlari kecil menuju bibir pantai.
4516Please respect copyright.PENANAHEyoQMXyqD
Kak Naya mulai membiarkan setengah bagian tubuhnya terendam oleh air laut. Dia terlihat cuek ketika celana dalam putihnya itu basah dan memberikan efek tembus pandang. Aku dapat melihat dengan samar-samar warna hitam bulu kemaluannya yang kontras dengan warna celana dalamnya. Bahkan aku dapat melihat belahan pantatnya ketika dia membelakangiku.
4516Please respect copyright.PENANAOVUqZHWTVx
Meskipun kak Naya terlihat cuek, sebenarnya akulah yang mengkhawatirkannya. Aku khawatir jika ada seseorang yang kesini dan melihatnya berpakaian seperti itu. Aku tak henti-hentinya mengawasi keadaan sekitar untuk kakak sepupuku ini.
4516Please respect copyright.PENANA2ifcLuFJwZ
Disisi lain, aku tahu bahwa sebenarnya inilah rencananya. Aku tahu kalau sebenarnya kak Naya sudah merencanakan ini sebelum kami berangkat. Itulah sebabnya dia tak ingin mengajak kak Chandra karena takut dapat merusak rencananya. Pasti kak Naya ingin mewujudkan fantasinya. Dia pernah cerita jika dia ingin sekali merasakan bertelanjang di tempat terbuka. Aku menganggapnya sebagai candaan ketika ketika menceritakannya. Namun sepertinya dia memang bersungguh-sungguh.
4516Please respect copyright.PENANAj9WG14VmdX
Sebenarnya aku juga memiliki fantasi yang sama ketika bermasturbasi. Aku juga pernah membaca artikel jika kebanyakan wanita berfantasi sedang dilihat orang-orang ketika mereka bermasturbasi. Jadi aku anggap itu adalah suatu hal yang wajar. Yang tidak wajar adalah mereka yang berusaha mewujudkannya seperti kak Naya ini. Mungkin diluar sana ada cewek yang seperti kak Naya ini, tapi aku yakin tidaklah banyak.
4516Please respect copyright.PENANAtSTuKfPPT6
Aku tidak menganggap kak Naya gila atau semacamnya karena kebiasaannya ini. Aku memakluminya. Karena setelah aku mencoba sendiri bertelanjang di rumah seperti yang diajarkan kak Naya, aku memang merasakan kesenangan. Atau jangan-jangan sebenarnya aku memiliki kelainan yang sama, hanya saja aku tidak menyadarinya? Ah biarlah, yang penting aku menikmatinya, dan biarlah hanya kak Naya saja yang mengetahuinya.
4516Please respect copyright.PENANAo30FE5hNsy
Beberapa saat kemudian kak Naya dengan tubuh yang sudah basah kuyup menghampiriku lagi. Dia lantas duduk bersila di atas pasir menghadapku sehingga butiran-butiran pasir putih itu menempel ke pahanya.
4516Please respect copyright.PENANAYE6YVcTyZy
"Din, aku mau nanya.." kak Naya membuka obrolan.
4516Please respect copyright.PENANAt5JfwEhDMh
"Apa kak?"
4516Please respect copyright.PENANAxV5qpcZCNf
"Waktu kamu gak pake baju di rumah... kamu suka?" tanya kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAruA0nqUDok
Aku hanya mengangguk.
4516Please respect copyright.PENANAi1FjNXuPNT
"Trus waktu kamu buka baju di belakang Chandra, kamu suka juga?" lanjutnya.
4516Please respect copyright.PENANAVaua6pOBTu
"Awalnya sih malu kak... deg-degan juga... tapi..." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAj3xofP8wpq
"Trus kamu ada rasa 'pengen dilihat' gitu?" sambungnya.
4516Please respect copyright.PENANAYfkgpOq1W8
"Ii..iya kak... kak kak Naya tau?" jawabku.
4516Please respect copyright.PENANA6xme8Rlkme
"Aku tahu, karena aku juga ngalamin.... kamu tahu istilah eksibisionis din?" tanyanya.
4516Please respect copyright.PENANAFVVbFkyyuh
Aku hanya menggelengkan kepalaku. Aku tidak tahu apa istilah yang disebutkan kak Naya barusan.
4516Please respect copyright.PENANAYeXWznvRcu
"Hmmm..... bisa dibilang eksibisionis itu sebuah kelainan sih din.... dan kayaknya kamu ada arah kesitu... kayak aku..." jelasnya.
4516Please respect copyright.PENANA0RQrncruE3
"Kelainan? Kelainan yang gimana kak?" tanyaku. Aku mulai mengkhawatirkan diriku setelah mendengar penjelasan kak Naya barusan.
4516Please respect copyright.PENANAesGiehyDcu
"Ya...itu... perasaan 'ingin dilihat'..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAIIvlxwTUvU
"Oh." aku bingung harus merespon apa. Sebenarnya aku sudah merasakan apa uang disebut 'kelainan' ini sejak lama. Namun aku baru tahu kalau ternyata kelainan ini ada namanya.
4516Please respect copyright.PENANASUX2fFwV0P
"Kok cuma 'oh' sih?" tanya kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANARrFRHl2QU8
"Eh.. iya kak... aku juga udah ngrasain lama kok... kak... bahaya kah kalo aku punya kelainan ini?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANADRutVU6Fg5
"Gak kok.. kalo kamu bisa jaga diri... yang penting nikmatin aja... kayak aku sekarang ini..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANA5MldjXip5L
"Oke kak..." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAyphYb9wijw
"Ayo... mau nyoba kayak aku? Seru kok... Aku tahu kamu sebenernya pengen, cuma belum berani aja kan?" katanya bermaksud untuk mengajakku bermain air dengan menanggalkan pakaian seperti yang dia lakukan sekarang.
4516Please respect copyright.PENANAgyGE4zw6Vv
"Kak Nay yakin kalo tidak bakal ada orang yang kesini?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAoWN5Rt4xoO
"Yakin seyakin-yakinnya din... kalo ada orang, anggap aja itu bonus... hehe" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAhulK8cHslQ
"Maksudnya kak?"
4516Please respect copyright.PENANAv0hBCJ483P
"Becanda din... dah... buka gih bajunya..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANACvQPmRHFYy
4516Please respect copyright.PENANAMYYRwQmOcn
Setelah menghela nafas panjang dan memastikan area disini benar-benar tidak ada orang, aku mulai meloloskan jilbabku dengan sekali tarik. Kuangkat kaosku melewati lubang kepalaku. Kubenarkan posisi bra warna abu-abuku yang sedikit bergeser keatas akibat ikut tertarik ketika aku melepas kaosku. Dengan tetap posisi duduk, kuangkat pantatku bergantian kanan dan kiri agar celana panjangku dapat melewatinya. Serta dilanjutkan dengan meloloskan celana tersebut melalu kakiku.
4516Please respect copyright.PENANACSal7tlr8H
Setelah aku sudah setengah telanjang, kutekuk kakiku untuk menutupi dadaku. Aku masih malu untuk membiarkan tubuhku ini terbuka secara bebas meskipun masih terdapat pakaian dalam yang menutupinya. Angin yang menerpa kulitku terasa sangat dingin, padahal cuaca waktu itu sebenarnya sangatlah panas.
4516Please respect copyright.PENANAlCfbyjdS6E
Kak Naya bangun dari duduknya, dan menyodorkan tangannya untuk membantuku berdiri, sambil berkata "Ayo cantik..". Sebuah senyum tersungging di bibrnya, layaknya sebuah ungkapan rasa senang karena telah berhasil mengajakku untuk mencoba apa yang telah dia lakukan.
4516Please respect copyright.PENANAHAMRhDV0yr
Aku berdiri namun tetap saja tanganku mencoba menutupi ketelanjanganku dengan menyilangkannya di depan dada, meski aku sadar itu tidaklah berarti apa-apa. Kak Naya berjalan terlebih dulu menuju bibir pantai. Lenggak-lenggoknya itu membuat pasir yang menempel di pantatnya mulai berguguran.
4516Please respect copyright.PENANA4CbphIhk3L
Aku kembali melihat belakangku. Memastikan 'benar-benar' tidak ada orang lain selain kami berdua. Sebelum akhirnya berlari menyusul kak Naya. Ingin rasanya aku langsung merendam tubuhku agar setidaknya tubuh telanjangku tidak terlihat.
4516Please respect copyright.PENANAPXQy9Y5rNj
Namun ketika kakiku mumai memijak air laut, rasanya begitu dingin. Begitu pula ketika aku mulai berjongkok agar tubuhku terendam. Air laut tersebut terasa begitu dingin ketika mengenai paha dan lanjut ke perutku. Hingga akhirnya aku mulai merasakan air tersebut mulai menembus celana dalam warna hitamku.
4516Please respect copyright.PENANAIl8sTPkFt6
Kak Naya mulai mengajakku bercanda dengan mula menyipratkan air ke arahku sehingga kepalaku juga mulai basah. Tentu kubalas perbuatan kak Naya tersebut. Hingga aku tidak menyadari ada sebuah ombak yang cukup besar dari arah belakangku.
4516Please respect copyright.PENANAMW7TGcEY8W
Aku yang tidak siap, membuat tubuhku terguling terseret arus oleh ombak tersebut. Aku merasakan sesuatu yang aneh. Rasanya seperti tidak ada lagi yang menempel di dadaku. Dengan masih kesulitan membuka mata dan menagmbil nafas karena mukaku terkena air laut beberapa kali, aku memegangi dadaku dan mendapati braku sudah tidak berada ditempatnya. Sepertinya kait braku sudah terlepas.
4516Please respect copyright.PENANAAJFPX5L63N
Ketika akhirnya aku dapat membuka mata setelah menyeka mukaku dengan tanganku, aku mendapati salah satu tali penyangga braku sudah tersangkut di sikuku, membua payudara sebelah kananku tidak tertutup, sedangkan sebelah kirinya kasih tertutup karena ku pegangi.
4516Please respect copyright.PENANAMkJrLP59ZL
"Kamu gak papa din?" kak Naya sudah berdiri didepanku sambil mencoba membantuku berdiri.
4516Please respect copyright.PENANAnrnkVLicLW
Aku yang agak kesulitan berdiri, terkejut karena tiba-tiba kak Naya menarik braku sehingga terlepas dari lenganku. Dengan tertawa, dia berlari menjauhiku dengan membawa braku. Dengan panik, aku segera berdiri untuk mengejarnya.
4516Please respect copyright.PENANA5BWDaTNOrq
"Kak! Balikin!" teriakku ketika mengejarnya sambil tanganku berusaha menutupi dadaku.
4516Please respect copyright.PENANAWK6cGEqSEU
Dengan tertawa terbahak-bahak kak Naya terus berlari menghindariku. Sampai akhirnya dia melemparkan braku pada sebuah pohon hingga braku tersebut tersangkut pada salah satu rantingnya.
4516Please respect copyright.PENANALooZHdTWRn
Aku berusaha menggapai braku dengan melompat sebisaku. Kubiarkan dadaku hanya tertutup oleh salah satu tanganku karena tanganku satunya berusaha mencapai braku. Namun tetap saja aku tidak dapat menhindari goncangan di dadaku siring dengan lompatan-lompatanku.
4516Please respect copyright.PENANASXod1wWpzG
"Kak... plis..." rengekku.
4516Please respect copyright.PENANAXFzMXy3MjN
Dengan aku yang masih menvoba meraih braku, tiba-tiba kak Naya menarik turun celana dalamku! Kak Naya semakin tertawa terbahak-bahak melihatku telanjang bulat seperti ini. Kali ini aku benar-benar panik dan malu, serta rasanya begitu marah dengan kak Naya. Hingga tak sadar aku mulai menitikkan air mata ketika berusaha memakai celana dalamku kembali.
4516Please respect copyright.PENANAdguNUUcFjo
"Lho.. lho... kok nangis? Aku kan cuma becanda din... " kata kak Naya yang mulai berhenti tertawa dan merangkulku.
4516Please respect copyright.PENANAGgwy9x3VjX
"Kak Naya jahat... kak Naya becandanya kelewatan..." aku tidak dapat menutupi kekecewaannku terhadapnya.
4516Please respect copyright.PENANA0WVys8Sdw3
"Aku cuma becanda din.... dah... cup cup..." kak Naya berusaha menenangkanku dengan memelukku.
4516Please respect copyright.PENANAWMKBaE3142
"Nanti kalo ada yang liat gimana?!" kataku dengan masih sesenggukan.
4516Please respect copyright.PENANAW8ARfpo4zX
"Udah... cup cup..." kak Naya melepas pelukannya.
4516Please respect copyright.PENANAbVKLjaC6aw
Tiba-tiba tangannya ke belakang punggungnya berusaha meraih sesuatu. Benar, dia berusaha melepas branya sendiri! Aku mulai menyeka air mataku dan melihat apa yang dilakukan kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANA5c2msvXffB
"Nih, balas dong..." katanya sambil menyodorkan branya kepadaku.
4516Please respect copyright.PENANA2l3kvXviA4
Aku yang belum paham, terdiam sejenak sebelum akhirnya menyabet bra tersebut dan melemparkannya sejauh-jauhnya hingga tersangkut seperti bra milikku.
4516Please respect copyright.PENANAYthr6ncHoH
Kak Naya kembali memelukku.
4516Please respect copyright.PENANALDo9DjamNd
"Tuh kan gapapa... udah cup cup, jangan nangis... kita enjoy aja... aku kan cuma becanda..." katanya sambil mengusap pipiku. "Senyum dong...." lanjutnya.
4516Please respect copyright.PENANA56oucbnfJk
Rasa marahku muladi mereda, dan diakhiri dengan senyuman yang tersungging di bibirku.
4516Please respect copyright.PENANAQ9Xx6IGIx4
"Tapi kak, kalo ada yang liat gimana?" aku masih menanyakan salah satu kepanikanku.
4516Please respect copyright.PENANAe1Psqkevau
"Gak ada yang liat din... aku jamin...." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAEW5e9tSjzy
"Trus cara kita ngambil beha kita gimana?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAHsyBBPpLNI
"Haha.... udah... pikirin nanti aja... yuk balik kesana" jawabnya sambil mengajakku kembali ke tempat kami meninggalkan barang-barang.
4516Please respect copyright.PENANAvWnqtQQnnQ
4516Please respect copyright.PENANA2kyDtYrjh1
Aku tetap menggunakan kedua tanganku untuk menutupi buah dadaku, dan berjaga-jaga jika kak Naya iseng menarik celana dalamku lagi. Sedangkan Kak Naya berjalan dengan biasa dengan cueknya dia membairkan dadanya berguncang seiiring dengan langkah kakinya.
4516Please respect copyright.PENANAeybrZOqV6x
"Udah din.... dibuka aja.... nikmatin momen ini..." katanya menyuruhku untuk melepas dadaku.
4516Please respect copyright.PENANAg9i104Us8v
Benar juga, aku mulai menikmati momen-momen ini. Momen ketika tubuh telanjangku terekspos di tempat terbuka. Aku mulai menurunkan tanganku dari dadaku.
4516Please respect copyright.PENANA3KIxnQ2uw6
"Nah gitu dong..." tiba tiba tanganya memegang dadaku, membentuk huruf 'U' dengan ibu jari dan jari telunjuknya dan mencengkram dadaku dari dawah, seraya berkata. "Biarkan dunia melihat keindahan yang kamu miliki... ahaha".
4516Please respect copyright.PENANARcRnMm5XG1
Aku mulai tersenyum lepas, melihat kelakukan kak Naya ini. Tiba-tiba dia menyentil ujung putingku.
4516Please respect copyright.PENANA1r7r6Jh61I
"Aw..."
4516Please respect copyright.PENANAPlV8iZTAIl
"Kayaknya udah ada yang mulai mengeras nih..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANAmSnOdyDT1o
"Emang kenapa kalo keras kak?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANANnkyfiCgpV
"Itu tandanya kamu lagi 'pengen'... ahaha.. iya kan?" katanya.
4516Please respect copyright.PENANAfKTWfSwVLA
Aku paham maksud kak Naya. Dan benar kata Kak Naya, aku memang mulai merasakannya. Rasa ingin bermasturbasi, seperti biasanya.
4516Please respect copyright.PENANA6Qke3KTuGo
"Kak naya juga?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANARAoNwJFD0b
"Cek dong... haha" jawabnya sambil menantangku untuk memegang payudaranya.
4516Please respect copyright.PENANAG3ev7VU4QQ
Dengan senang hati aku memegang payudaranya. Kugunakan ibu jari dan jari telunjukku untuk memencet putingnya, yang ternyata juga mengeras seperti punyaku. Namun aku juga berusaha menjahilinya, kuremas dada Kak Naya sambil berkata "Iihhh... imut banget sih tetek kak Naya" dan berlari menginggalkannya.
4516Please respect copyright.PENANA9xD3UTdPlm
"Awas ya kamu... nanti aku balas!" teriaknya.
4516Please respect copyright.PENANApPzTNYmBwX
****
4516Please respect copyright.PENANAA1hzgJ3VL2
Di tempat kami berteduh, aku mulai terbiasa dengan keadaan ini. bahkan aku mulai lupa kalau aku hanya memakai celana dalam sebagai penutup tubuh. Kami kembali beristirahat sambil menikmati bekal kami.
4516Please respect copyright.PENANAYfojkm7tlm
"Kak, kalo mau pipis dimana ya?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAmGviISJT8Q
"Ya terserah kamu din... semua tempat ini bisa kamu pipisin... haha.... tapi jangan disini.. ntar pesing.." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAaDWi1dn658
Aku berdiri untuk mencari spot untuk buang air. Benar katak kak Naya, aku bisa saja kencing dimana saja, toh aku tidak butuh tempat tertutup untuk melakukannya. Aku memilih daerah yang dekat laut agar setidaknya aku mudah untuk mendapatkan air guna membersihkan sisa kencing yang ada di kemaluanku.
4516Please respect copyright.PENANA8QXZWuqdPE
Kepleorotkan celana dalamku dan memposisikan diri untuk mengeluarkan air kencing. Kuarahkan kencingku ke sebuah genangan air laut di sebuah karang yang berisi ikan-ikan kecil. Biarlah air kencingku ini menjadi santapannya, haha. Rasanya tidak seperti ketika aku kencing di belakang kak Chandra, namun tetap saja aku merasa deg-degan dan kesulitan mengeluarkan kencingku.
4516Please respect copyright.PENANA0lcXHvAB43
Setelah selesai dan hendak memakai kembali celana dalamku, aku berpikir 'kenapa aku gak sekalian bugil aja?'. Aku sudah mulai membiasakan diri dengan kelainan ini, atau lebih tepatnya menikmatinya. Nampaknya memang benar, jika aku adalah seorang eksibisionis.
4516Please respect copyright.PENANAoEWsArIqsu
Aku kembali ke tempat kak Naya dengan keadaan telanjang bulat dan sebuah celana dalam yang kutenteng di tanganku. Sampainya di tempat tersebut, kulemparkan celana dalamku ke arah kak Naya yang sedang tiduran, hingga dia terkejut.
4516Please respect copyright.PENANArOvUAkTzRb
"Kak Naya pecundang... kayak aku dong nih..." kataku sambil berpose dengan kedua tangan di pinggang memamerkan ketelanjangan tubuhku.
4516Please respect copyright.PENANAxuK35oqw4s
"Haha... aku ngaku deh... kamu memang yang terbaik.... dan lebih gila dari aku... haha... tapi kalo kamu nantang.... siapa takut?" kak Naya menjawab tantanganku dengan melepaskan celana dalamnya dan melemparkannya ke sembarang tempat.
4516Please respect copyright.PENANAIoUnulQ0ws
Kami berdua tertawa menyadari betapa gilanya kami. Kami sempat mengabadikan momen ini di kamera ponsel kami masing-masing. Kami berpelukan layaknya sahabat yang tidak dapat dipisahkan. Di beberapa jepretan foto terekam betapa kami saling menyayangi satu sama lain dengan pose ketika kak Naya mencium pipiku ataupun sebaliknya. Atau ketika aku berpura-pura hendak menggigit payudara kak Naya. Itulah beberapa bukti betapa gilanya kami.
4516Please respect copyright.PENANA1eWEfQGMpg
"Kak.."
4516Please respect copyright.PENANAwdUKZrejuj
"Iya?"
4516Please respect copyright.PENANAkyEr2QSqRR
"Kak Naya gak pengen?" tanyaku menanyakan perilah masturbasi.
4516Please respect copyright.PENANAnKy5j4CGVA
"Haha... ya pengen lah... kamu udah gak tahan ya?" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAxDo7Nt69YZ
Aku mengangguk.
4516Please respect copyright.PENANAfWgQI86LIa
"Haha.. sini... kita sebelahan..." katak kak Naya yang sudah memposisikan diri tiduran di kain pantai yang kami bentangkan.
4516Please respect copyright.PENANAcCQGisKPkJ
Aku segera memposisikan diri di sebelahnya yang sudah membuka kakinya. Kubuka juga kakiku sehingga kaki kiriku berada di atas kaki kananku. Setelah itu, kami sudah sibuk dengan 'mainan' kami masing-masing. Ini adalah kedua kalinya kami bermasturbasi bersama setelah kejadian pertama di kamarku beberapa bulan yang lalu.
4516Please respect copyright.PENANAzWSUgycnoU
Kali ini aku benar-benar tidak menghiraukan keadaan di sekitar. Ku pejamkan matuku seraya menikmati masturbasi pertamaku di tempat terbuka seperti ini. Entah apa yang harus aku lakukan jika ternyata ada orang yang memergoki kami sedang dalam aktivitas ini.
4516Please respect copyright.PENANAy4QHrsgmVH
"Kak?" tanyaku di tengah-tengah masturbasiku.
4516Please respect copyright.PENANAGX1U9dWCGM
"Iya?" jawab kak Naya di sela-sela desahan kecilnya.
4516Please respect copyright.PENANAJJasFZCHou
"Kalo kita masturb bareng kayak gini, apa bisa dibilang kita lesbian?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANA1d8DgZgQz3
"Aku suka sama aku?" tanyanya.
4516Please respect copyright.PENANAsZLzGAnrYi
"Aku suka sama kak Naya... aku suka karena kak Nay udah kuanggep sebagai kakak sendiri... apa itu bukti kalo aku lesbi?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANA4OnYqfxHma
"Hmmm... tapi kamu masih suka cowok kan? tanyanya.
4516Please respect copyright.PENANAQMAhbDQvgL
"Masih kak..."
4516Please respect copyright.PENANAVrGEOs9ye7
"Itu berarti kamu gak lesbi din.... aku juga sayang sama kamu... tapi aku juga masih sayang sama Chandra... aku masih suka cowok... jadi berarti kita bukan lesbi din..." jelasnya.
4516Please respect copyright.PENANA8TAG46oHrJ
"Oke deh..."
4516Please respect copyright.PENANAKNSZHew3wC
"Tapi kayaknya jadi lesbian asik juga... haha" katanya.
4516Please respect copyright.PENANAnXFWmwjD4N
"Maksudnya kak?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAfWx4meUCXa
"Kayaknya asik kalo kita saling mainin 'ini' satu sama lain haha... kayaknya kapan-kapan kita harus nyoba deh.... apa mau dicoba sekarang? haha" katanya.
4516Please respect copyright.PENANA8pGYkSZLPP
"Hah! Kak... plis deh....!"
4516Please respect copyright.PENANAm3iUHobfXb
"Haha... becanda din... becanda... tapi kayaknya emang harus dicoba deh... haha" katanya sambil tangannya iseng menyentuh dadaku.
4516Please respect copyright.PENANAmN57QnpY3S
Aku yang kaget, segera menggeser tubuhku menjauhinya.
4516Please respect copyright.PENANAZkZfKgSFqi
"Kak! Mungkin lain kali! Jangan sekarang! Jangan-jangan kak Nay emang suka sesama ya?!" kataku.
4516Please respect copyright.PENANAK7Tx1tiEuR
"Haha.... becanda din.... kalo aku lesbian kamu pasti udah kuperkosa sejak lama din... hahaha!" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAxUJbJ1y7Fv
Kami kembali melanjutkan aktivitas kami. Ternyata kak Naya cukup berisik ketika bermasturbasi. Tak henti-hentinya suara desahan keluar dari mulutnya. Sedangkan aku masih dapat meredamnya dengan menggigit bibir bawahku. Meskipun sesekali memang aku tidak dapat menahan desahan yang kadang secara spontan keluar.
4516Please respect copyright.PENANApWaGlQE6BG
Tak lama kemudian, aku lebih dulu mendapatkan orgasme. Orgasme pertama kali yang kudapat di tempat terbuka seperti ini. Sedangkan kak Naya masih secara intens menggerakkan tangannya di kemaluannya. Kulihat tgerakan tangannya semakin cepat, pertanda dia sudah hampir mencapai puncaknya. Hingga akhirnya dia mendapatkannya.
4516Please respect copyright.PENANAlpJHq10kp9
Dengan nafas yang sama-sama tersengal, kami tertawa bersama.
4516Please respect copyright.PENANABlTIyX79kW
"Kak Naya kalah, lebih duluan aku yang keluar... haha" ejekku.
4516Please respect copyright.PENANANC4XfYxjlk
"Ya nggak dong... harusnya yang lebih lama kelaur itu yang menang...." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAOAdJHVoOaV
"Kok bisa? Ah tadi kakak gak ngasih tau peraturannya sih..."
4516Please respect copyright.PENANAGKhEzVEWlj
****
4516Please respect copyright.PENANA627lGqiU63
Seteah beristirahat sejenak, tanpa terasa hari sudah siang. Aku juga mulai mersa lapar setelah aktivitas yang barusan kami lakukan.
4516Please respect copyright.PENANAsZ43dTIH18
"Udahan yuk kak..." ajakku.
4516Please respect copyright.PENANAXZVaHZKZG6
"Ayok...." jawabnya sambil mulai membereskan barang-barang kami.
4516Please respect copyright.PENANAf5Z9vzpQTQ
"Eh kak, beha kita gimana ya?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAfgYN9193sk
"Udah biarin aja... buat kenang-kenangan... haha" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAwA9y54uRrT
"Hmm... okelah...."
4516Please respect copyright.PENANAFHiFBYPPrp
Tanpa memakai baju, kak Naya sudah siap untuk berangkat.
4516Please respect copyright.PENANABOaVXLMJey
"Kak, gak pake baju baju dulu?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAC0tylJCieg
"Kamu gak mau bilasan dulu?" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAFXVFHYFMMg
"Di sumur yang tadi? Trus kita kesana gak pake baju?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAtoM6IL7M0k
"Iya... gak papa..." jawabnya dengan santai.
4516Please respect copyright.PENANAPP2y7ny5P5
"Tapi kan itu tempatna terbuka banget kak... gak ketutup tebing kayak disini...." tanyaku ragu.
4516Please respect copyright.PENANAcRRMcNCH8A
"Ya terserah kamu... aku pengen bilasan dulu.... daripada lengket..." jawabnya sambil berjalan terlebih dulu meninggalkanku.
4516Please respect copyright.PENANAYkOM6ATRC2
Di tanganku aku sudah memegang bajuku. Aku bimbang apakah harus bilasan seperti kak Naya apa langsung memakai bajuku. Setelah beberapa saat berpikir, kuputuskan untuk mengikuti kak Naya dengan tetap bertelanjang.
4516Please respect copyright.PENANAjprhn0NzKX
Kami kembali menuruti jalan setapak di sela-sela tebing batu. Kami benar-benar seperti orang gila dengan berjalan tanpa baju seperti ini. Beberapa bagian tubuhku sempat lecet akibat tergores dinding batu terutama pinggulku. Hingga akhirnya kita telah sampai di tempat yang kami tuju.
4516Please respect copyright.PENANA55sZM6kQrc
Setelah memastikan keadaan benar-benar aman, kak Naya lebih dulu menurunkan ember ke dalam sumur yang tak terlalu dalam ini untuk mengambil air. Sementara aku mengawasi keadaan sekitar. Secara bergantian, kami mengambil air untuk kita mandi. Kita benar-benar mandi seperti biasanya. Pertama kalinya mandi di tempat terbuka, pertama kalinya juga mandi bersama kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAOokBw4MQyj
Kami segera percepat mandi ini karena takut ada orang.
4516Please respect copyright.PENANAxskqQbzQbE
"Duh... aku lupa bawa handuk... aku pinjem punya kak Naya dong..." kataku ketika membuka tasku.
4516Please respect copyright.PENANAOo930bCZ2Y
"Aku juga gak bawa din.. baju ganti aja aku gak bawa...." jawabnya santai.
4516Please respect copyright.PENANAyOBdZbpif1
"Trus gimana dong?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAuRI1Uk4tM5
"Ya... nunggu kering sendiri..." kata kak Naya yang sedang berdiri mengguncang-guncangkan tubuhnya sehingga dadanya ikut bergetar.
4516Please respect copyright.PENANAg7ZHG0rr6C
"Kak Naya ngapain?" tanyaku heran.
4516Please respect copyright.PENANAJq82JAoSyM
"Biar airnya cepet turun lah... haha" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANAnrk6m6fWvB
Aku mengikuti aksi anehnya tersebut. Kami saling tertawa karena seolah-olah kami beradu untuk menggerakkan dada kami masing-masing.
4516Please respect copyright.PENANAjePt4gvq4J
"Kamu bawa baju ganti din?" tanya kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANABCpglenZck
"Bawa kak.."
4516Please respect copyright.PENANAmh47vQzLXf
"Yaudah pake itu aja buat ngeringin badan..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANA5aHuo9us2f
"Oiya..." aku segera membuka tasku kembali.
4516Please respect copyright.PENANAfCi43uOXgZ
Benda pertama yang kuambil adalah celana dalam gantiku yang memang posisinya berada di paling atas. Ketika tanganku mengeluarkannya, tiba-tiba kak Naya menyabet celana dalam tersebut, dan menggunakannya untuk mengeringkan mukanya.
4516Please respect copyright.PENANA1jgyIQ9mpT
"Kak! Itu kan........ CD aku...." aku tidak bisa menahan tawaku ketika melihat kak Naya mengusap mukanya dengan delana dalamku.
4516Please respect copyright.PENANAdZFp2D9nNp
"Biarin... yang penting cepet kering... haha... kamu mau juga?" jawabnya sambil menyodorkan celana dalam tersebut ke mukaku dan mulai menyeka setiap butiran air yang ada.
4516Please respect copyright.PENANA5nN9ZloBiB
Aku sempat menolak karena benda yang digunakan ini adalah celana dalamku, tapi entah kenapa aku membiarkan begitu saja ketika kak Naya mulai menyeka mukaku.
4516Please respect copyright.PENANAk99K6YvZpO
Kak naya lantas melanjutkan mengeringkan tubuhnya dengan celana dalamku tersebut sebelum menyerahkannya kepadaku. Kudapati celana dalamku sudah basah ketika kugunakan untuk mengelap tubuhku. Aku baru sadar, jika celana dalamku ini basah, mana mungkin aku memakainya, sedangkan celana dalamku yang tadi juga sudah basah dan kotor. Itu berarti aku akan pulang dengan tanpa celana dalam.
4516Please respect copyright.PENANAfGckhLvHFe
"Lho, kak naya gak pake daleman?" tanyaku ketika melihatnya kembali memakai kemeja dan celana jeansnya.
4516Please respect copyright.PENANAEg4K1nZ8Ea
"Kan aku udah ngomong... aku gak bawa baju ganti..." jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANA98ZwTGrK24
"Gara-gara kak Naya juga nih... aku jadi gak ada CD buat dipake..."
4516Please respect copyright.PENANA74o67MPbLT
"Udah... gausah pake daleman aja... kayak aku dong..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANA3IGWszkex1
Aku menerima tantangannya dan langsung memakai kembali kaos dan celanaku tanpa mengenakan bra ganti yang sebenarnya sudah kupersiapkan. Kami memutuskan tidak memakai jilbab kami lagi karena rambut kami memang masih basah. Aku berencana untuk memakainya ketika kami sudah sampai rumah agar orang tuaku tidak curiga.
4516Please respect copyright.PENANAsbP56cRGHg
****
4516Please respect copyright.PENANAQVeJ65PCnx
Dalam perjalanan pulang, tak henti-hentinya kami membicarakan aksi kami barusan. Aku juga senyum-senyum sendiri ketika melihat foto-foto kami tadi.
4516Please respect copyright.PENANAhwVIOyet8U
"Maaf ya din..." kata kak Naya.
4516Please respect copyright.PENANAqMAhn0JJkL
"Maaf kenapa?" tanyaku.
4516Please respect copyright.PENANAiXC2Zaj2e6
"Maaf, aku sudah menjerumuskanmu ke duniaku... hahaha..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANAIsX5LGrf5h
"Haha.. gakpapa kak... malah aku mau berterima kasih.... terima kasih udah nunjukin aku sebuah kesenangan... haha" jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAfWhnSrBo0v
"Seru kan?"
4516Please respect copyright.PENANAI1xtYYwqtf
"Iya kak.." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAHnIhPXW9gV
"Mau lagi?" tanyanya.
4516Please respect copyright.PENANARoLGCpE0fX
"Haha... boleh..." jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAle4RWKXOOP
"Haha sipp... tapi inget... jangan ngomong ke siapa-siapa yah... termasuk Chandra..." katanya,
4516Please respect copyright.PENANApDcvchDK0o
"Beres kak..."
4516Please respect copyright.PENANAmv0Xjs8HNs
"Eh aku punya misi din... gimana kalo di setiap tempat yang pernah kita jadiin lokasi 'beraksi' kayak tadi, kita tinggalin daleman kita? haha..." katanya.
4516Please respect copyright.PENANA6VBifxiaZC
"Hah? Buat apa kak?"
4516Please respect copyright.PENANAJXUUYsDHbF
"Ya.. buat kenang-kenangan.... buat bukti kalo kita pernah bugil disana... gimana? haha" jawabnya.
4516Please respect copyright.PENANA7eU6J5k37W
"Kan sayang dalemannya kak..."
4516Please respect copyright.PENANAcUM0CIRGX9
"Gampang... nanti aku beliin deh buat kamu... aku beliin g-string ya? kakyaknya kamu lucu deh kalo pake g-string... haha" katanya.
4516Please respect copyright.PENANAhvuZkCqijs
"Ih... gak mau... kak aja yang make!" jawabku.
4516Please respect copyright.PENANAdYxXDmXr4g
****
4516Please respect copyright.PENANA41kJqiWrwe
Begitulah aksi kamu waktu itu. Hari dimana aku mendapat pengalaman yang tidak mungkin aku lupakan. Kami mungkin gila, kami mungkin mengidap kelainan, namun yang penting kami menikmati hidup kami, dan berusaha bersenang-senang dengan apa yang kami lakukan. Tentu aksi kami ini bukanlah yang terakhir....
ns 172.69.58.111da2