Di kedalaman markas para pilar yang telah lama dilupakan, lorong-lorong sunyi menyambut setiap langkah dengan keheningan yang membekukan. Bau logam dan debu tua menyatu, membentuk aroma berat yang menyembunyikan rahasia masa lalu yang telah terkubur dari dunia luar.29Please respect copyright.PENANAtUMABEg9wb
Dinding-dinding baja yang menghitam oleh usia berdiri kokoh, menjadi saksi bisu kejayaan dan kehancuran. Ini bukan sekadar reruntuhan—ini adalah makam sejarah, tempat di mana kekuatan besar pernah hidup yang dihancurkan oleh kekuasaan dan kemudian dilenyapkan dan dilupakan.29Please respect copyright.PENANAcjoPVQSzts
Seorang pria berjubah hitam, wajahnya tersembunyi oleh bayangan tudung, melewati koridor itu dengan langkah pelan namun pasti. Jubah panjangnya menyeret lantai, menyapu debu dan keheningan secara bersamaan. Di belakangnya, lambang usang yang hampir tak terlihat, simbol dari kekuatan masa lalu yang sengaja dihapus dari ingatan dunia. Cahaya biru redup dari lampu dinding bergetar, seolah berjuang antara hidup dan mati, sementara suara listrik statis berdesir seperti bisikan bangunan tua yang belum mau dilupakan.29Please respect copyright.PENANA4hC3OBnxFX
Di ujung lorong, lima pintu logam berdiri membisu. Masing-masing menyimpan warisan dari lima tokoh yang pernah memimpin kekuatan ini: Tecno, Bio, Shado, Nexus, dan Echo—nama-nama besar yang kini hanya hidup dalam bisikan gelap dan bayang-bayang.29Please respect copyright.PENANANtEsjVpMV6
Pria tersebut berhenti di depan Ruang Tecno, pintu terbuka, hawa dingin menyambut. Di dalam penuh dengan kerangka mesin dan senjata elektromagnetik mengisi ruangan. Sebuah drone bundar tua menggantung di tengah, masih berdenyut samar dengan cahaya biru. Energi tak kasatmata masih berkedip dari sisa teknologi yang belum sepenuhnya padam, listrik menari di udara dan membentuk pola acak, seolah teknologi itu masih mencoba berbicara, mengungkap rahasia yang tersimpan di dalamnya.29Please respect copyright.PENANAypJzXVmf30
Di atas meja kaca, ada kacamata taktis dengan layar rusak—terbakar sebagian. Di bawahnya, label logam kecil terukir satu kata : “Zayn”29Please respect copyright.PENANAJKFIRE33h2
Selanjutnya, dia menuju Ruang Bio. Cahaya hijau redup menyinari ruangan ini seperti rumah kaca, namun atmosfernya steril dan tajam—seperti laboratorium yang ditinggalkan dalam keadaan darurat. Di rak-rak logam, tersimpan jarum-jarum bio-sintetik, kapsul regenerati, dan tabung-tabung kristal berisi larutan berwarna biru kehijauan. Di dalamnya, bayangan bentuk-bentuk asing mengambang—makhluk-makhluk yang kekuatannya melebihi batas wajar.29Please respect copyright.PENANAJ5TiAs7UNT
Salah satu makhluk itu membuka mata, menatap pria itu dari dalam tabung. Saat pria itu membuka tudungnya, dan memperlihatkan wajahnya, sepasang mata penuh kebencian dan amarah—bukan sekadar subjek eksperimen, tetapi sebuah ancaman hidup yang siap bangkit kembali.29Please respect copyright.PENANA4bf0oi4IXY
Selanjutnya dia memasuki Ruang Shado, ruangan yang lebih gelap dari sebelumnya, cahaya samar yang terus berubah memantul dari lantai dan siluet merah tipis di dinding, menciptakan ilusi gerak yang manampilkan adegan-adegan pertempuran lama dan menghilang yang 29Please respect copyright.PENANAT7MswX9yuT
terlupakan, di mana bayangan bukan sekadar pantulan cahaya, melainkan entitas yang menyimpan rahasia yang tak pernah mati.29Please respect copyright.PENANAYBfW4mLHst
Di balik kaca transparan, tergantung jubah siluman—dengan pola reflektif yang berubah warna saat di sentuh cahaya. Di sampingnya, sepasang bilah pendek berbahan nano-serat tersimpan diam. Bayangan bukan sekedar pantulan cahaya di sini. Mereka adalah entitas, menyimpan rahasia yang tak pernah benar-benar mati.29Please respect copyright.PENANAkyvqc3nGw5
Langkahnya makin berat, memasuki Ruang Nexus, yang sunyi dan penuh beban. Dentuman senjata dan benturan logam menggema dari rekaman holografik, di tengah ruangan berdiri sebuah armor besar, mengintimidasi meskipun tak bergerak. Armor berdiri seperti patung pemakaman : saksi bisu dari medan tempur yang pernah terbakar oleh idealisme dan kekuasan. Ini adalah ruang di mana keputusan-keputusan yang pernah diambil—tempat di mana kekuasaan dan idealisme bertabrakan, dan pada masa lalu yang penuh kekuasaan kini menjadi kenangan yang pahit.29Please respect copyright.PENANAVFECUyfbeq
Di depannya sarung tangan tempur dengan permukaan logam retak diletakkan di atas dudukan baja. Seolah-olah armor itu adalah penjaga abadi yang menantikan perintah yang tak akan pernah datang lagi.29Please respect copyright.PENANAFp1EZ2AvVU
Terakhir, dia berhenti di depan Ruang Echo, hening tapi terasa paling hidup. Ruangan ini tidak banyak isi, hanya beberapa drone pengintai, helm utra-sensorik, dan perangkap penyadap yang tampak tak biasa. Meskipun tampak biasa dan sederhana namun menyimpan ancaman terbesar. Semua mata terjutu pada kapsul kaca tinggi di tengah ruangan. Di dalamnya sebuah jam tangan mengambang dikelilingi simbol-simbol kuno yang sebagian telah terhapus. Aura yang terpancar dari artefak itu mengusik batin, menembus ketenangan jiwa.29Please respect copyright.PENANAN9FQjfL6te
Meskipun tampak kecil, artefak itu memancarkan kekuatan yang luar biasa. Di meja logam di bawahnya, satu nama terukir : “Rida”29Please respect copyright.PENANA8whUVVfunx
Pria itu menempelkan telapak tangannya ke kaca, memperlihatkan cincin dengan simbol kuno, menatap diam-diam, matanya penuh keraguan dan kesedihan. Ia berbisik pelan.29Please respect copyright.PENANAvcuNfdxoVt
“Sudah lebih dari sepuluh tahun kau tertidur… Tetapi kini saatnya. Meski Aku sendiri belum siap melihatmu bangkit sebagai… itu. Dunia ini harus diingatkan akan siapa kau sebenarnya, buat dunia ini bergetar.”29Please respect copyright.PENANAA5k1YvdHGw
Dengan perlahan, dia menarik tangannya dan sesuatu mereyap dari kegelapan, beban tak kasatmata menggantung di pundaknya. Dalam sekejap, hilang dalam bayangan, hanya menyisakan gema niat yang belum selesai.29Please respect copyright.PENANA7uUhoLyLjk
Sementara itu, jauh di bawah permukaan bumi, tersembunyi sebuah ruangan kuno dengan ukiran huruf asing dan simbol peradaban terlarang—tempat di mana para sekutu gelap berkumpul. Lima sosok bertopeng duduk diam di sekitar meja serat karbon hitam, menunggu instruksi. Diam—namun aura mereka tajam dan berbahaya. Seolah setiap bayangan di ruangan itu bernyawa dan siap menikam kapan saja.29Please respect copyright.PENANAWsZx0wtbrB
Di hadapan mereka, berdiri seorang wanita berjubah gelap dengan mata dingin seperti salju abadi, suaranya tajam, seolah mampu membelah kesunyian yang paling dalam, menyampaikan rencana : mereka akan mencuri artefak dari markas Pilar dan mengembalikan kekuatan yang pernah dimiliki Kegelapan yang mampu menggemparkan dunia.29Please respect copyright.PENANAWRVWmpMUWw
Tugas mereka sangat berisiko, karena keamanan markas sangat ketat dan dilindungi oleh lapisan-lapisan sistem keamanan yang rumit. Di atas meja, hologram tiga dimensi dari markas Pilar berputar perlahan, menampilkan struktur interior: koridor tersembunyi, sistem keamanan, sensor biologis, dan jalur patroli.29Please respect copyright.PENANA4OPKXeAmio
“Target kita jelas,” ucapnya.29Please respect copyright.PENANARh17lEtLd2
"Artefak kuno. Tepatnya berada di ruangan Echo” sambil menunjuk bagian utara markas, terletak di ruangan terdalam sektor utara.29Please respect copyright.PENANAhhJvhEnKeY
“Sektor utara punya lima lapisan keamanan. Dan tak satu pun dari mereka mudah dilewati.” 29Please respect copyright.PENANAQ96u2nHPkU
“Untuk bisa memasuki ruangan itu, Kita butuh jaringan genetik kelima Pilar—tetapi kita tidak perlu semuanya. Cukup satu saja... dan target akan terbuka.”29Please respect copyright.PENANAntl113gokR
Kelima sosok bertopeng tak menjawab, tetapi sorot mata mereka berbicara.29Please respect copyright.PENANAHHpA0osj4N
Wanita itu mulai menyampaikan rencananya, memberi instruksi, satu per satu, dengan ketelitian seorang arsitek kehancuran.29Please respect copyright.PENANASTU8amE00k
“Lysithea,” menunjuk sektor barat pada peta.29Please respect copyright.PENANANX4fLQqKBx
“Kau yang pertama membuka jalur. Gunakan formula biologismu—Kau tau harus berbuat apa, buat para penjaga di sektor luar tak sadarkan diri. Tidak perlu membunuh, lumpuhkan saja mereka. Lalu secepat mungkin kuasai sektor itu pastikan semuanya aman."29Please respect copyright.PENANAj7oXWJQRPC
Lysithea menunduk, dengan senyuman tipis menghiasi wajahnya. “Versi terbaru serumku sudah siap. Meskipun ini masih tahap awal, Aku buat mereka sebagai kelinci percobaan pertamaku. Akhirnya, eksperimenku menemukan panggung.” Kini hanya kegilaan yang muncul dalam benaknya.29Please respect copyright.PENANAqZlFOa1sDN
“Kael, setelah jalur aman, masuk ke pusat kendali jaringan pusat, disini kamu akan beraksi, kuasai pusat jaringan, jangan beri mereka waktu sadar, buat mereka buta total.” Kael hanya mengangguk dingin. “jangan remehkan keahlianku, Aku tak perlu menguasai mereka, cukup memutus mata dan telinga mereka.” sambil mengenakan sarung tangannya yang artinya siap untuk di laksanakan.29Please respect copyright.PENANAnjzWM9d937
“Viren,” menunjuk bagian sektor utara.29Please respect copyright.PENANAFLUfB36Ta2
“Saat markas berhasil di kelabuhi, Kau masuk dari ventilasi sektor 3, Kau sangat ahli dalam menyusup, jika ada saksi jangan ragu untuk bertindak”29Please respect copyright.PENANAn2E3DrDuFm
“Di titik ini kau akan bergabung dengan Lysithea. Bergeraklah dalam gelap—bunuh jika perlu. Sisakan ketakutan, bukan tubuh.” Viren tidak berkata apa pun, sambil memainkan belatinya, hanya matanya yang menyala sejenak di bawah topeng. Keheningan adalah persetujuannya.29Please respect copyright.PENANAXlpCHiQJQd
“Nocten akan tetap di pusat pantauan.” menunjuk bagian terluar dari markas Pilar.29Please respect copyright.PENANAerDHvMQG2A
“Pantau gerak pasukan keamanan, saluran komunikasi, dan aktifkan jalur pelarian jika keadaan memburuk. Pantauan real-time, Kau yang akan mengerakan mereka.”29Please respect copyright.PENANAL6lIDrOrTz
Nocten mengutak-atik tabletnya. “Informasi adalah senjata. Aku pastikan mereka buta sebelum mereka menyadarinya.”29Please respect copyright.PENANAuF4dG4Y4D6
“Draven, kau yang pimpin mereka, kendalikan taktik dari titik koordinasi. Pandu formasi masuk, awasi celah logistik. Bila ada perubahan, alihkan perhatian musuh. Kau tahu cara menciptakan konflik dalam kekacauan. Gunakan itu.”29Please respect copyright.PENANALThkHYio0f
Draven menyentuh lencana musuh yang tergantung di seragamnya. “Biarkan dunia tahu… siapa sebenarnya jenderal sejati.”29Please respect copyright.PENANA9qxppD8ZbS
Wanita itu mengeluarkan sebuah benda misterius dari balik jubahnya “gunakan ini, kalian akan membutuhkannya nanti.” Benda itu di berikan kepada Nocten, di gunakan saat yang tepat, tapi kehadiannya terasa… seperti penghakiman diam-diam.29Please respect copyright.PENANAUVDTXlhGlY
“Jika keadaannya darurat kalian bisa menggunakan rencana B”29Please respect copyright.PENANAcfUvWkkaeB
Di tengah perencanaan, tiba-tiba lampu berkedip, di tengah meja, cahaya biru berdenyut. Lalu muncul wajah holografik—sosok Pemimpin mereka. Suaranya berat, mengalir seperti gunung meletus yang tertahan.29Please respect copyright.PENANA6CrO0Eu4HW
“Tiga hari, artefak itu akan menjadi milik kita. Ini bukan sekadar kekuasaan, ini penebusan. Dunia tanpa Pilar akan bangkit kembali. Dunia tanpa belas kasih, hanya ada kendali. Kita akan menciptakan dunia yang terbebas dari kebusukan”29Please respect copyright.PENANAKVwptnzwl0
Bayangan-bayangan itu pergi satu per satu. Langkah mereka nyaris tak bersuara, namun tekanan udara berubah—seolah dunia menahan napas.29Please respect copyright.PENANAbKtB5TIkt4
Cahaya perlahan padam, ruangan ditelan kegelapan sempurna.29Please respect copyright.PENANAWqoug2cju7
Namun, di balik semua perencanaan gelap itu, artefak di markas Pilar mulai bergetar, merasakan panggilan dari balas dendam yang belum selesai, membisikkan ancaman dari masa lalu yang ingin bangkit kembali. Dan di tengah kegelapan yang kian rapat, sesuatu yang lebih tua dari dendam mulai menggeliat… menanti waktu untuk bangkit. Dalam bayang-bayang markas tercapai dan kedalaman bumi yang penuh misteri. 29Please respect copyright.PENANAHjclgpqztw