Kulirik wajahnya dan terlihat matanya merem melek dan giginya menggigit bibir bawahnya. Kini jariku kuarahkan ke selangkangannya. Disana kurasakan ada rumput yg tumbuh di sekeliling kemaluannya. Jari-jariku kuarahkan kedalamnya, terasa lubang itu sudah sangat basah, tanda bahwa ia sudah benar-benar terangsang. Kupermainkan jari-jariku sambil mencari klentitnya. Kugerakkan jari-jariku keluar masuk di dalam lubang yg semakin licin tersebut.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP2hwqdmbok
“Aargghh.. eemhh.. Rid kam.. mu ngapainn oohh..” kata Teh Shara meracau tak karuan, kakinya menjejak-jejak sprei dan badannya mengeliat-geliat. Tak kupedulikan kata-katanya. Tubuh Teh Shara semakin mengelinjang dikuasai nafsu birahi. Kuarasakan tubuh Teh Shara menegang dan kulihat wajahnya memerah bercucuran keringat, aku pikir dia sudah mau klimaks. Kupercepat gerakan jariku didalam kemaluannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwk2qBgjY6T
“Ohh.. arghh.. oohh..” kata Teh Shara dgn nafas tersengal-sengal dan tiba-tiba..
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYKdvg9jPF
“Oohh aahh..” Teh Shara mendesah hebat dan pinggulnya terangkat, badannya bergetar hebat beberapa kali. Terasa cairan hangat memenuhi kemaluannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6JAJKSNmvf
“Ohh.. ohh.. emhh..” Teh Shara masih mendesah-desah meresapi kenikmatan yg baru diraihnya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWKHu3pAp82
“Rid apa yg kamu lakukan kok Teh bisa kayak gini” tanya Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkoAtr5C7zw
“Kenapa emangnya Teh? Kataku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI8iaTkC8EG
“Baru kali ini aku merasakan nikmat seperti ini, luar biasa” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmiCPUcfSui
Ia lalu bercerita bahwa selama bersama suaminya ia tidak pernah mendapatkan kepuasan, karena mereka hanya sebentar saja bercumbu dan dalam bercinta suaminya cepat selesai.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrfxjSb1lnu
“Teh sekarang giliranku” kubisikkan ditelinganya, Teh Shara mengangguk kecil.
Aku mulai mencumbunya lagi. Kulakukan seperti tadi, mulai dari bibirnya yg kulumat, lalu buah dadanya yg aku nikmati, tak lupa jari-jariku kupermainkan di dalam kemaluannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyeHkySG0o0
“Aarghh.. emhh.. ooh..” terdengar Teh Shara mulai mendesah-desah lagi tanda ia telah terangsang.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5OmHvS488w
Setelah aku rasa cukup, aku ingin segera merasakan bagaimana rasanya menusukkan kemaluanku ke dalam kemaluannya. Aku mensejajarkan tubuhku diatas tubuhnya dan Teh Shara tahu, ia lalu mengangkangkan pahanya dan kuarahkan kemaluanku ke kemaluannya. Setelah sampai didepannya aku ragu untuk melakukannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmFhzR2MH2t
“Ayo Rid jangan takut, masukin aja” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9eIYOt6TyB
Perlahan-lahan aku masukkan kemaluanku sambil kunikmati, bless terasa nikmat saat itu. Kemaluanku mudah saja memasuki kemaluannya karena sudah sangat basah dan licin. Kini mulai kugerakkan pinggulku naik turun perlahan-lahan. Ohh nikmatnya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVgTniV8Osh
“Lebih cepat Rid arghh.. emhh” kata Teh Shara terputus-putus dgn mata merem-melek.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZemlWNWjDS
Aku percepat gerakanku dan terdengar suara berkecipak dari kemaluannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgIO3BBoAWD
“Iya.. begitu.. aahh.. ter.. rrus.. arghh..” Teh Shara berkata tak karuan.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcHZ1VYA1Y2
Keringat kami bercucuran deras sekali. Kulihat wajahnya semakin memerah.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8sMYc8kF5I
“Rid, Teh mau.. enak lagi.. oohh.. ahh.. aahh.. ahh..” kata Teh Shara sambil mendesah panjang, tubuhnya bergetar dan kurasakan kemaluannya dipenuhi cairan hangat menyiram penisku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5YzGKYGjy
Remasan dinding kemaluannya begitu kuat, akupun percepat gerakanku dan.. croott.. akupun mencapai klimaks aahh.., kubiarkan air maniku keluar di dalam kemaluannya. Kurasakan nikmat yg luar biasa, berkali-kali lebih nikmat dibandingkan ketika aku onani. Aku peluk tubuhnya erat-erat sambil mengecup puting susunya menikmati kenikmatan sex yg sesungguhnya yg baru aku rasakan pertama kali dalam hidupku. Setelah cukup kumenikmatinya aku cabut kemaluanku dan merebahkan badanku disampinya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXbXiWHdNzp
“Teh Shara, terima kasih ya..” kubisikkan lirih ditelinganya sambil kukecup pipinya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HW0nkOLNs
“Teh juga Rid.. baru kali ini Teh merasakan kepuasan seperti ini, kamu hebat” kata Teh Shara lalu mengecup bibirku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuiXRkbmZdX
Kami berdua lalu tidur karena kecapaian.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwboyTuuNhP
Kira-kira jam 3 pagi aku terbangun dan merasa haus sekali, aku ingin mencari minum. Ketika aku baru mau turun dari ranjang, Teh Shara juga terbangun.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2NNjhXte9N
“Kamu mau kemana Rid..” katanya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcLTgrdjqUO
“Aku mau cari minum, aku haus. Teh Shara mau?” Kataku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwu8QO7QId4
Ia hanya mengangguk kecil. Aku ambil selimut untuk menutupi anuku lalu aku ke dapur dan kuambil sebotol air putih.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIVUDl0Ug98
“Ini Teh minumnya” kataku sambil kusodorkan segelas air putih.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxy71GyHYR4
Aku duduk di tepi ranjang sambil memandangi Teh Shara yg tubuhnya ditutupi selimut meminum air yg kuberikan.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuq6lju9MBg
“Ada apa Rid, kok kamu memandangi Teh” katanya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqe3tzfT1AH
“Ah nggak Papa. Teh cantik” kataku sedikit merayu.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0vNotna1pu
“Ah kamu Rid, bisa aja, Teh kan udah tua Rid” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJDT4qIxtzA
“Bener kok, Teh malah makin cantik sekarang” kataku sambil kukecup bibirnya.
“Rid.. boleh nggak Teh minta sesuatu” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0R7k1Y9uzF
“Minta apa Teh?” tanyaku penasaran.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZYRUNpZ1V
“Mau nggak kamu kalau..” kata Teh Shara terhenti.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡto7VnUQMzT
“Kalau apa Teh?” kataku penuh tanda tanya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7H76dL4Tjw
“Kalau.. kalau kamu emm.. melakukannya lagi” kata Teh Shara dgn malu-malu sambil menunduk, terlihat pipinya memerah.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkUZ4656mt
“Lho.. katanya tadi, sekali aja ya Rid.., tapi sekarang kok?” kataku menggodanya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsljxzeV5sU
“Ah kamu, kan tadi Teh nggak ngira bakal kayak gini” katanya manja sambil mencubit lenganku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhDF1m3xV1z
“Dgn senang hati aku akan melayani Teh Shara” kataku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq4E5se3WL2
Sebenarnya aku baru mau mengajaknya lagi, e.. malah dia duluan. Ternyata Teh Shara juga ketagihan. Memang benar jika seorang perempuan pernah merasa puas, dia sendiri yg akan meminta. Kami mulai bercumbu lagi, kali ini aku ingin menikmati dgn dgn sepuas hatiku. Ingin kunikmati setiap inci tubuhnya, karena kini aku tahu Teh Shara juga sangat ingin. Seperti tadi, pertama-tama bibirnya yg kunikmati. Dgn penuh kelembutan aku melumat-lumat bibir Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk356RX3eRL
Aku makin berani, kugunakan lidahku untuk membelah bibirnya, kupermainkan lidahku. Teh Shara pun mulai berani, lidahnya juga dipermainkan sehingga lidah kami saling beradu, membuatku semakin betah saja berlama-lama menikmati bibirnya. Tanganku juga seperti tadi, beroperasi di dadanya, kuremas-remas dadanya yg kenyal mulai dari lembah hingga ke puncaknya lalu aku pelintir putingnya sehingga membuatnya menggeliat dan mengelinjang. Dua bukit kembar itupun semakin mengeras. Ia menggigit bibirku ketika kupelintir putingnya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOvxqUvmT8I
Aku sudah puas dgn bibirnya, kini mulutku mengulum dan melumat buah dadanya. Dgn sigap lidahku menari-nari diatas bukitnya yg putih mulus itu. Tanganku tetap meremas-remas buah dadanya yg kanan. Kulihat mata Teh Shara sangat redup, dan ia memagut-magut bibirnya sendiri, mulutnya mengeluarkan desahan erotis.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPnaP6Kx041
“Oohh.. arghh.. en.. ennak Rid.. emhh..” kata Teh Shara mendesah-desah.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf9zaXkaWiw
Tiba-tiba tangannya memegang tanganku yg sedang meremas-remas dadanya dan menyeretnya ke selangkangannya. Aku paham apa yg diinginkannya, rupanya ia ingin aku segera mempermainkan kemaluannya. Jari-jarikupun segera bergerilya di kemaluannya. Kugerakkan jariku keluar masuk dan kuelus-elus klentitnya membuatnya semakin menggelinjang tak karuan.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡceQURs61lM
“Ya.. terruss.. aargghh.. emmhh.. enak.. oohh..” mulut Teh Shara meracau.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jNhQ40ckH
Setiap kali Teh Shara terasa mau mencapai klimaks, aku hentikan jariku menusuk kemaluannya, setelah dia agak tenang, aku permainkan lagi kemaluannya, kulakukan beberapa kali.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAPd1L5zvgX
“Emhh Rid.. ayo dong jangan begitu.. kau jahat oohh..” kata Teh Shara memohon.
Mendengarnya membuatku merasa kasihan juga, tapi aku tidak akan membuatnya klimaks dgn jariku tetapi dgn mulutku, aku benar-benar ingin mencoba semua yg pernah aku lihat di bokep.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMwqpyUGmMq
Segera aku arahkan mulutku ke selangkangannya. Kusibakkan rumput-rumpuat hitam yg disekeliling kemaluannya dan terlihatlah kemaluannya yg merah dan mengkilap basah, sungguh indah karena baru kali ini melihatnya. Aku agak ragu untuk melakukannya, tetapi rasa penasaranku seperti apa sih rasanya menjilati kemaluan lebih besar. Segera aku jilati lubang itu, lidahku kujulurkan keluar masuk.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Wnnh1jpZT
“Rid.. apa yg kamu lakukan.. arghh itu kan ji.. jik emhh..” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsTjiVMeFjF
Ia terkejut aku menggunakan mulutku untuk menjilati kemaluannya, tapi aku tidak pedulikan kata-katanya. Ketika lidahku menyentuh kelentitnya, ia mendesah panjang dan tubuhnya menggeliat tak karuan dan tak lama kemudian tubuhnya bergetar beberapa kali, tangannya mencengkeram sprei dan mulutku di penuhi cairan yg keluar dari liang keperempuanannya.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0uUIiVWgao
“Ohmm.. emhh.. ennak Rid.. aahh..” kata Teh Shara ketika ia klimaks.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1uC7eEl2Gs
Setelah Teh Shara selesai menikmati kenikmatan yg diperolehnya, aku kembali mencumbunya lagi karena aku juga ingin mencapai kepuasan.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuvPBk3Y4LY
“Gantian Teh diatas ya sekarang” kataku.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAXxS2VcU1U
“Gimana Rid aku nggak ngerti” kata Teh Shara.
6401Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsQxwlEK9n3
Daripada aku menjelaskan, langsung aku praktekkan. Aku tidur telentang dan Teh Shara aku suruh melangkah diatas kemaluanku, tampaknya ia mulai mengerti. Tangannya memegang kemaluanku yg tegang hebat lalu perlahan-lahan pinggangnya diturunkan dan kemaluannya diarahkan ke kemaluanku dan dalam sekejap bless kemaluanku hilang ditelan kemaluannya. Teh Shara lalu mulai melakukan gerakan naik turun, ia angkat pinggangnya dan ketika sampai di kepala penisku ia turunkan lagi. Mula-mula ia pelan-pelan tapi ia kini mulai mempercepat gerakannya.
ns216.73.216.44da2
