
Menjelang pukul 4 sore, Pak Kardjono CS baru berhenti mengerjain aku. Lebih dari 4 jam aku di buat kelojotan karena orgasme, vaginaku terasa panas dan nyeri akibat ulah mereka. Setelah mereka puas, aku di angkat ke dalam rumah untuk di istirahatkan.31296Please respect copyright.PENANAZURtXZMHat
31296Please respect copyright.PENANA47IBFU9DHp
Ya, itulah yang aku butuhkan. Aku sudah hampir pingsan lagi seperti kemarin, tenagaku habis namun aku sangat puas sekali. Dengan telaten mereka menyuapiku makan dan membasuh tubuhku dari sisa-sisa persetubuhan tadi. Mereka memperlakukanku layaknya ratu. Sangat berbeda dengan siang tadi dimana aku diperlakukan seperti budak seks. Tidak lama setelah aku di baringkan di tempat tidurku, aku langsung tertidur pulas.31296Please respect copyright.PENANA9OeQZGD2qF
31296Please respect copyright.PENANADavFzquEGm
Aku tidur hingga pagi hari. Esoknya aku bangun dengan tubuh yang terasa segar dan fit. Cepat-cepat aku mandi, memasak, dan sarapan sebelum Pak Kardjono dan yang lainnya datang untuk mulai bekerja. Setelah itu aku ke kamar untuk menyendiri dan merenungkan kejadian yang telah terjadi.31296Please respect copyright.PENANA3gR4s03XU4
31296Please respect copyright.PENANATjavlB002W
Tulilit……tulilit…… tulilit……tulilit……… terdengar suara HPku berdering. Terlihat di caller id suamiku yang menelepon.31296Please respect copyright.PENANANtJZRFA8CE
31296Please respect copyright.PENANAsEt469zTjp
“Halo pah….. gmn kabarnya?...” tanyaku31296Please respect copyright.PENANASAhZW6qjwm
31296Please respect copyright.PENANAaOCvQh845i
“Halo mamah sayang…. Papa baik-baik aja. Mama gimana? Udah enakan perutnya?” Tanya suamiku.31296Please respect copyright.PENANAmEoFe3qkyQ
31296Please respect copyright.PENANAwIvTBZdbwI
“Iya pah, agak mendingan… cepet pulang pah…. Mamah kangen nih….” Aku merengek manja ke suamiku. Aku sangat membutuhkan suamiku di sampingku, aku butuh perlindungan darinya. Baru 2 hari aku di tinggal namun terasa sudah lama sekali.31296Please respect copyright.PENANAzqVxvjI3Xk
31296Please respect copyright.PENANAb4C8Qu72A3
“Papah juga kangen mah…sabar dulu ya….”kata suamiku31296Please respect copyright.PENANAyOcEsXewgx
31296Please respect copyright.PENANAvI51Zt8ksl
“Pak Kardjono, Jupri, dan yang lainnya gimana? Mereka gak gangguin mama kan? Tanya suamiku.31296Please respect copyright.PENANAyNzFgSY94d
31296Please respect copyright.PENANAefVGUKs61U
“Emank kenapa pah..?” tanyaku31296Please respect copyright.PENANAtizQzG5MqZ
31296Please respect copyright.PENANAzK2EoFu3KZ
“ya khawatir aja mereka gangguin mamah pas sendiri d rumah. Soalnya mereka udah kita bikin penasaran ama tubuh mamah..” kata suamiku31296Please respect copyright.PENANAINwXLKh62r
31296Please respect copyright.PENANAIz7huK9yGj
“Siapa yang mulai hayo..”kataku31296Please respect copyright.PENANAVaTosIsQNE
31296Please respect copyright.PENANAH7vtuP9ly3
“Ya papah sih…. Tapi papah kan Cuma cari sensasi aja. Tapi kalau mereka sampai keterusan papah jadi khawatir mah” kata suamiku31296Please respect copyright.PENANAu7OLK2vCDH
31296Please respect copyright.PENANAQZmA0rhpqL
“kalau mereka keterusan ya udah, pasrah aja. Xixixxi…… Dari pada ngelawan ntar malah ada apa-apa gimana? Ya mamah nikmatin aja….xixixixi….”kataku sambil menyelidik tanggapan suamiku.31296Please respect copyright.PENANA8PpeTk3HQc
31296Please respect copyright.PENANAWds4BZ6VwQ
“Ah mamah, Papah jadi khawatir sekaligus horny lo….” Kata suamiku31296Please respect copyright.PENANALMJUWq7Nhh
31296Please respect copyright.PENANAW777R4Lfbk
“Biarin…. Ntar mamah telanjang terus aja pah. Kalaupun mereka ngeliat mamah, ya udah, anggap aja rejeki mereka. kalau mereka pengen colek-colek mamah, ya mamah pasrah aja. Xixixi… “ godaku ke suami sambil melihat reaksinya
Ternyata suamiku memang khawatir kalau aku diapa-apain ama para kuli itu. Dia memamerkan aku karena merasa bangga telah memilikiku yang cantik dan seksi. Dia senang melihat kaumnya menjadi horny karena melihat istrinya yaitu aku. Tetapi untuk melangkah lebih jauh, suamiku sama sekali tidak menginginkannya.31296Please respect copyright.PENANAhSdBbSA3mt
31296Please respect copyright.PENANAWg5INxxljz
Setelah ngobrol lama akhrnya kami mengakhirinya. Terdengar ada tukang sayur di luar. Aku butuh belanja sayur-sayuran dan ikan karena di lemari es sudah kosong. Tapi bagaimana aku harus belanja jika aku telanjang bulat begini…31296Please respect copyright.PENANAQVQEreLfho
31296Please respect copyright.PENANA6Db645T8nn
Aku memanggil Kasiman di belakang rumah untuk meminta tolong di belanjakan. Dengan tersenyum mesum dia menjawab “Belanja aja mbak…gak pa pa kok…. Hehehehe…. Tukang sayurnya pasti senang. Bisa-bisa di kasih gratis lo….”31296Please respect copyright.PENANA50iu57V6NP
31296Please respect copyright.PENANA1MpCc2MVml
“Jangan gitu donk…. Aku malu nih…. Tolongin ya….” Rayuku31296Please respect copyright.PENANA8XEkSgn94l
31296Please respect copyright.PENANAdPcePOH334
“aku panggilin ya mbak……” kata kasiman31296Please respect copyright.PENANAZhcw75mjx1
31296Please respect copyright.PENANAlGErUKn7Bt
“Jangan-jangan…..” cegahku. Kalau di panggilkan berarti penjual sayur itu akan datang dan aku tidak akan bisa menemuinya. Tetapi terlambat, Kasiman sudah memanggilkannya.31296Please respect copyright.PENANAy5T0o3Rr1V
31296Please respect copyright.PENANAEMBf2PqLax
Aku berlari ke ruang tamu dan bersembunyi di balik pintu. Tukang sayur itu mendekat. Aku membuka sedikit pintu ruang tamu dan melongokkan kepalaku.31296Please respect copyright.PENANA8znPiTdzre
31296Please respect copyright.PENANAl34dFXQ5Rm
“beli apa mbak…?” Tanya tukang sayur itu.31296Please respect copyright.PENANAIDSjAjKwqA
31296Please respect copyright.PENANAL8b6JnSlV8
“Ayam 1 Kg, Terong, sama cabe pak…” jawabku. Tukang sayur itu hanya bisa melihat kepalaku saja yang melongok ke luar. Dia tidak menyadari kalau dibalik pintu itu, tubuhku sedang telanjang bulat. Aku melihat Kasiman cs memperhatikanku sambil tersenyum-senyum.31296Please respect copyright.PENANAVBzDxsfYaW
31296Please respect copyright.PENANANtrJDiQzQp
“Sialan tuh orang…. Sengaja mau mempermalukan aku…” kataku dalam hati.31296Please respect copyright.PENANAGVPh0w2r5N
31296Please respect copyright.PENANAWjVQ7C5X5U
“Baik mbak….. sayur-sayurnya gak di pilih-pilih mbak…?” kata tukang sayur itu.31296Please respect copyright.PENANAwZy9KZOrVF
31296Please respect copyright.PENANAAo9QeFOpX2
“oh, iya ya…..?? …eemmmm………..bentar deh pak…..” kataku31296Please respect copyright.PENANAohrFBcIl8G
Aku menutup pintu dan berpikir sejenak, bagaimana aku harus keluar?? Kalau aku tidak belanja, trus makan apa aku?? Gak mungkin aku keluar dengan telanjang begini….31296Please respect copyright.PENANAa2j9u0yohh
Aku ingat masih ada handuk yang bisa menutupi tubuhku meskipun tidak keseluruhan tetapi lumayan dari pada tidak ada sesuatupun yang menempel.31296Please respect copyright.PENANAzVnk93BCvd
31296Please respect copyright.PENANAr7v3f0FdXN
Aku bergegas mengambil handuk dan melilitkannya di tubuhku. Sebelum keluar, aku bercermin dulu untuk melihat penampilanku. Setelah melihat penampilanku di cermin, aku menghela nafas panjang. Ternyata penampilanku masih sangat menggoda, nyaris telanjang.31296Please respect copyright.PENANAfHptLuiXzj
31296Please respect copyright.PENANAMtAFJjGZfp
“Aduh…jadi deg-degan lagi nih…. Ntar kalau sampai lepas gimana??, berarti bertambah 1 orang lagi yang bisa melihatku telanjang… nih handuk kok kecil sih… simpulnya jadi gak kuat..” kataku dalam hati. Tetapi tidak ada pilihan lagi, aku harus belanja kalau tidak aku tidak bisa makan. Akhirnya aku nekat keluar rumah untuk belanja hanya dengan berlilitkan handuk kecil. Untungnya penjual sayur itu di depan rumah sehingga aku tidak perlu berjalan jauh.31296Please respect copyright.PENANAqy3tf0xzSW
31296Please respect copyright.PENANAMBZn53jBgw
Begitu aku keluar rumah, kuli-kuli itu dengan kompak bersuit-suit menggodaku. Aku yakin wajahku memerah karena malu. Mendapat godaan seperti itu aku tidak bisa marah namun justru menjadi tersipu. Tukang sayur itu terbengong melihatku nyaris telanjang. Hingga aku mendekat, dia masih terpaku di tempatnya. Tersanjung juga aku melihat reaksinya. Hehehe…31296Please respect copyright.PENANAt3F2eogUD6
31296Please respect copyright.PENANA71kmFv43Ik
“Mana pak sayur-sayurannya…?” kataku yang membuat dia menjadi gelagapan.31296Please respect copyright.PENANAksrskkzHN8
31296Please respect copyright.PENANAMz1N3lqQKd
“Eh…aaanu…mmbbaaak… iiini…mbbaaakkk… ssseeeggger banget..”jawab tukang sayur itu31296Please respect copyright.PENANAKcTSFJ4rgg
31296Please respect copyright.PENANArGBZTcetYD
Apanya yang seger?? Sayurnya atau aku? aku tertawa dalam hati. kemudian aku mulai memilih-milih bahan-bahan makanan yang akan aku beli.31296Please respect copyright.PENANAbMPDmK2SkE
31296Please respect copyright.PENANAdjpepX9mPO
“ Pak, ikan lelenya setengah Kg ya…. sekalian di bersihin donk…..” kataku31296Please respect copyright.PENANAKN2nkc8o5S
31296Please respect copyright.PENANA02JGqADD9u
“Bbbaik mbak….”Jawabnya terbata-bata mungkin karena masih shock.31296Please respect copyright.PENANAw6DaF5hdol
Dia mengambilkan ikan lele pesananku dan mulai membersihkannya di bawah. Waktu itu aku dalam posisi berdiri menghadap dagangannya sedangkan dia jongkok di belakangku. Aku melirik ke belakang, ku lihat dia dapat leluasa melihat tubuhku terutama bagian belakang bawah. Aku yakin belahan pantatku terlihat jelas olehnya. Aku pura-pura cuek aja. Aku biarkan tukang sayur itu menikmati belahan pantatku yang mulus ini.31296Please respect copyright.PENANAXzDKx8xSJ5
31296Please respect copyright.PENANA9wwG6nPk25
“Ooyyy…. Kalau jualan, jualan aja…jgn ngintip2..hahahaha….” teriak Kasiman kepada tukang sayur itu.31296Please respect copyright.PENANA3glxxZxNwP
31296Please respect copyright.PENANAxxIeXglyHj
Tukang sayur itu menjadi panic, takut aku marah. Tetapi aku tetap pura-pura diam sambil memilih-milih sayuran. Menyadari kalau aku tidak menanggapi teriakan-teriakan kuli itu, dia kelihatan lebih tenang. Aku lirik dia mengacungkan jari jempol kepada Kasiman dan teman-temannya sambil tersenyum.31296Please respect copyright.PENANA3LdOoxpRgr
31296Please respect copyright.PENANAXHUcQmGded
Simpul handuk yang ada di dadaku terasa agak mengendur akibat gerakan-gerakan tubuhku. Tiba-tiba simpul itu terlepas dan handuk yang melilit tubuhku melorot. Aku kaget dan langsung menjatuhkan belanjaanku. Aku berusaha menutupi tubuh telanjangku dengan kedua tanganku yang tentu saja sia-sia.31296Please respect copyright.PENANAEeIbDAze3E
31296Please respect copyright.PENANAOysikr3hiq
“Aiihhh……………………………..” teriakku kaget. Tangan kananku menutupi buah dadaku dan tangan kiriku menutupi vaginaku. Jupri mendekat. Dia mengambil handukku yang melorot tadi dan mengalungkannya di lehernya.31296Please respect copyright.PENANAj9mMexFyoq
31296Please respect copyright.PENANAxSS2bLiK9I
“Mmmaaf ya pak…” kataku gugup kepada tukang sayur itu. Jantungku deg-degan, bulu kudukku merinding. Sekali lagi aku dibuat malu oleh ulah para kuli itu. Aku melihat mereka juga bengong melihatku yang sudah polos31296Please respect copyright.PENANArQlo7O1b6s
31296Please respect copyright.PENANAKmP4fZ7NDy
“gak apa-apa mbak….” Jawab tukang sayur itu gugup pula sambil melotot ke tubuhku yang sudah tidak ada sehelai kainpun yang menempel.31296Please respect copyright.PENANAmCMPaYKrcZ
31296Please respect copyright.PENANAHgQgKCoqDC
“Malah dapat rejeki ya pak….” Kata Jupri sambil tersenyum.31296Please respect copyright.PENANALBjUDJ5kkx
31296Please respect copyright.PENANAOEsl9lOid5
“Eh Jup…. Kesiniin handukku…..” pintaku kepada Jupri.31296Please respect copyright.PENANASyWkRV9ONF
31296Please respect copyright.PENANAhwaBMdF6dP
“Iya mbak… tapi bapaknya nunggu pembayarannya lo… bayar dulu donk…..” kata Jupri31296Please respect copyright.PENANAQcpj9nPgd6
Aku mengambil dompet yang tadi aku jatuhkan bersama dengan belanjaanku. Otomatis buah dadaku menggantung indah karena tidak lagi aku tutupi. Setelah itu aku membayarnya dengan tidak lagi menutupi buah dada dan vaginaku. Tukang sayur, Jupri, dan yang lainnya terpana melihatku.31296Please respect copyright.PENANAEVgisXceDp
31296Please respect copyright.PENANAyLfKrs7x2l
Jantungku terus-terusan berdegub kencang, vaginaku mengeluarkan cairan yang cukup banyak hingga aku merasa cairannya mengalir melalui pahaku. Di perhatikan seperti itu membuatku merasa seksi. Kepalang tanggung aku menutupi tubuhku, aku biarkan saja mereka menikmati pemandangan tubuhku yang mulus dan indah ini.31296Please respect copyright.PENANAtcx1KIyYyi
31296Please respect copyright.PENANAAnAUCFeb2R
Setelah melakukan pembayaran, aku mengambili belanjaanku yang terjatuh satu persatu. Saat mengambil, sengaja aku menungging-nunggingkan pantatku kearah mereka. aku pamerkan vaginaku yang sudah basah. Aku sangat terangsang dan ingin segera dikerjain tapi aku gak mau memulai terlebih dahulu.31296Please respect copyright.PENANAd7xJ1yGD47
31296Please respect copyright.PENANAS7k1WTbJU6
“Aacchhhh………………….”aku mendesah karena ada jari yang menusuk vaginaku dari belakang kemudian menariknya lagi. Vaginaku semakin membanjir. Aku masih tetap menungging mengambil belanjaanku.31296Please respect copyright.PENANA3njpqS3aWf
31296Please respect copyright.PENANAtSxaIVSnZX
Jupri mendekap tubuhku, menahan agar posisiku tetap menungging kemudian menggelitik vagina dan anusku di depan tukang sayur itu.31296Please respect copyright.PENANA7iuDBC6BtV
31296Please respect copyright.PENANAv2qYSe5EEt
“Aacchhhh…. Jupp…. Nakal kamu….. auuhhhh….. geliiii……..”teriakku. aku menggelinjang kesana kemari tetapi Jupri menahannya dengan kuat. Gelitikan Jupri tidak bisa aku hindari.31296Please respect copyright.PENANACGlDIy4Xv7
31296Please respect copyright.PENANAnKQMUBynDB
“Jupp….. udah….. acchhhh…………………….hentikan………..” teriakku. Sesekali jari Jupri menelusup masuk ke vagina dan anusku.31296Please respect copyright.PENANAlBKDltGk3s
31296Please respect copyright.PENANAYS2yZDJUIE
“Udah….. ammmpuunnnn………………. Hentikan……” desahku. Dengan cepat aku berada diambang orgasme karena diperhatikan oleh 6 pria kasar yang mengagumi tubuhku sehingga perasaan erotis ini cepat membakar birahiku.31296Please respect copyright.PENANAgbYjz3tViX
Saat aku akan orgasme, Jupri menghentikan gelitikannya. Aku tidak tahu harus bagaimana, sangat-sangat tanggung. Tidak mungkin aku memintanya untuk terus mengerjain aku. sedangkan tadi aku meminta untuk menghentikannya. Tubuhku menuntut untuk dipuaskan.31296Please respect copyright.PENANAksZLSfdfZY
31296Please respect copyright.PENANAZru60iHJSi
Aku menegakkan tubuhku dengan nafas yang terengah-engah. Jupri membawa sayur terong yang aku beli tadi. Terong itu cukup besar sebesar lengan bayi.31296Please respect copyright.PENANAF0kF2ChYGs
31296Please respect copyright.PENANAu1QvjCMbZU
“huh…huh…mau ngapain kamu?...huh…..huh…..huh…..” tanyaku kepada jupri dengan masih terengah-engah.31296Please respect copyright.PENANAlJvybjFkzE
31296Please respect copyright.PENANAOytr5vWx9S
“kira-kira cukup nggak ya mbak…..?” Tanya Jupri31296Please respect copyright.PENANAYF4rIcUHxU
31296Please respect copyright.PENANAD8I0KTLM1A
“Wah… Asyik tuh…..” kata kasiman girang. Pak Kardjono, Kasiman, Nyoto, dan Santo datang mendekat.31296Please respect copyright.PENANA639toi8KBZ
31296Please respect copyright.PENANACc4sA4pq0R
Mereka mengelilingiku termasuk tukang sayur itu. Aku pasrah ketika Kasiman mengangkat kakiku sebelah kiri kemudian perlahan-lahan memasukkan terong itu ke dalam vaginaku.31296Please respect copyright.PENANAHE1oVq6XjN
31296Please respect copyright.PENANAsankMJaWzi
“Oooohhhhhhh……………………………………” aku memejamkan mata dan mendongakkan kepalaku. Sangat terasa sekali gesekan terong itu dengan dinding vaginaku. Setelah masuk hingga mentok, rasanya penuh sekali. Tidak ada ruang sedikitpun dalam vaginaku. Bahkan ketika Kasiman menurunkan kaki kiriku, ganjalannya sangat terasa hingga aku tidak bisa meluruskan kakiku.31296Please respect copyright.PENANA5vw2CdrA5m
31296Please respect copyright.PENANApNhZunCeJC
Sialnya, mereka pelan-pelan melepaskan aku hingga aku berdiri sendiri tanpa ada yang memegangi.31296Please respect copyright.PENANAqaM3uNFfzU
31296Please respect copyright.PENANAWM1Fayx8H3
“Ayo mbak, masuk ke rumah. Masak telanjang di tengah jalan begini. Kalau ada orang lewat gimana?” kata Pak Kardjono.31296Please respect copyright.PENANAfdPEp2fpAr
31296Please respect copyright.PENANAGpKLc4kV5X
Aku hendak mengeluarkan terong itu dari vaginaku dan berjalan ke dalam rumah namun pak Kardjono melarangku. Aku di suruh berjalan dengan terong yang tetap menancap dalam vaginaku.31296Please respect copyright.PENANA1iVn8oRJBs
31296Please respect copyright.PENANAQvIJJVW5kt
“Tolongin aku pak……. Aku gak bisa jalan….. rasanya mengganjal banget….” Kataku agak manja membuat ke 6 orang itu menjadi gemas kepadaku.31296Please respect copyright.PENANAA6PVw1qnaA
31296Please respect copyright.PENANAOZoAl5tKA1
“Jalan sendiri mbak…..cepetan, keburu ada orang lewat…” kata Jupri sambil tersenyum mesum. Aku mencoba berjalan meski dengan kaki yang mengkangkang dan tubuh agak membungkuk.31296Please respect copyright.PENANAmMFn2Gb991
31296Please respect copyright.PENANAqKDk8DCkNx
“Jangan membungkuk mbak, jadi kayak monyet…. Hahahahha…..”kata Nyoto sambil tertawa yang diikuti oleh teman-temannya.31296Please respect copyright.PENANAbJYgdZlVdp
31296Please respect copyright.PENANAa2cDeh16L6
“Badan tegap, kaki diluruskan mbak……. Jalannya lenggak-lenggok biar kayak peragawati….hehehe…”perintah Jupri.31296Please respect copyright.PENANAZUsJtpodhp
Bukannya marah, tapi aku malah menuruti permintaan mereka. kenapa aku jadi begini? Aku mencoba menegakkan tubuhku dan meluruskan kakiku. Rasanya sulit sekali. Ganjalannya terlalu besar. Tetapi tetap aku paksakan hingga rasanya vaginaku semakin mengapit erat terong dalam vaginaku.31296Please respect copyright.PENANAJn6V0oSB0Q
31296Please respect copyright.PENANAfCyfwrrhhA
Saat aku mencoba melangkah, gesekan terong dan vaginaku terasa semakin nikmat. Aku berjalan selangkah demi selangkah. Setiap langkahku membuat mulutku menganga karena kenikmatan yang luar biasa yang aku rasakan. Hampir saja aku orgasme dalam setiap langkahku31296Please respect copyright.PENANAeH2oWgYPUM
31296Please respect copyright.PENANAto7eICu5Vj
“Ahhh…………… ohhhhh……….. aaaku…. Mauuuu… kkkkkkeluar……. Ohhhhhh……………….. aaaccchhhhhhhhhhhhhhh………………………..” Hanya 5-6 langkah saja akhirnya aku mengalami orgasme yang luar biasa. Tubuhku bergetar hebat seperti orang sakau karena obat bius. Ke 6 pria yang mengiringiku takjub melihat efek orgasmeku itu.31296Please respect copyright.PENANAlQLyLk2Etr
31296Please respect copyright.PENANAmTJCqthICt
Setelah mereda, aku mencoba berjalan lagi namun hanya 3-4 langkah, “ Aakkkuuu…. Kkkeelluarrrr…. Llllaaggiiii……. Aaaccchhhhhhhhhhh……………………..” aku kembali mengalami orgasme yang tidak kalah hebatnya dengan orgasme pertama tadi. Tubuhku bergetar-getar, mataku hanya terlihat putihnya saja.31296Please respect copyright.PENANAMffCWW4imI
31296Please respect copyright.PENANAPEt06kwLJw
Untuk bisa segera masuk ke dalam rumah rasanya sulit sekali. Rasanya seperti berjam-jam aku diluar rumah dalam keadaan telanjang dengan terong di dalam vaginaku dan aku terkejang-kejang setiap 4-5 langkah.31296Please respect copyright.PENANAY2ssXtHx14
31296Please respect copyright.PENANAZig1Nx7t0N
Mereka menyemangatiku supaya cepat masuk ke rumah karena keburu ada orang lewat. Aku sendiri karena khawatir ada orang lewat, membuat aku cepat orgasme. Hadehhhhh………….31296Please respect copyright.PENANAzwzB8rCU0q
31296Please respect copyright.PENANAza9QMBTFx4
Apa yang akan terjadi setelah ini..?? mereka belum menggangbang aku sama sekali. Belum ada satu orangpun yang menyetubuhiku tetapi aku sudah mulai kehabisan tenaga karena orgasme dengan terong.31296Please respect copyright.PENANAO0LetUkLIL