"Malem semua, ada yang mau perkosa aku ga? aku lagi di taman deket jalan melati, duduk di bangku bagian selatan taman ;)"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnEdLvrZoFJ
Aku lalu menyematkan selfie yang menunjukkan aku sedang duduk di bangku taman.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzns4gDKXiJ
Klik.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HvMr7E5XL
Baru lima menit aku upload tweet ku itu, udah banyak pria-pria cabul yang komen. "Wah, pengen deh merkosa ukhti, tapi jauh nih tempatnya." Ucap salah satu followerku. Ada juga yang ngirim foto kontolnya lewat DM, yang aku reply dengan nakal, 'kesini dong mas, butuh kontol asli bukan cuma foto.' Beberapa yang lain gapercaya dengan tweet, "Alah hoax paling." Rugi kalian sendiri sih kalo ga percaya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLt15UKovNg
Tiga bulan yang lalu aku kepikiran buat bikin akun Twitter ini. Walaupun aku adalah seorang ukhti bercadar, aku termasuk orang yang punya fantasi seksual yang menyimpang dan punya nafsu tinggi. Sebagai seorang Ukhti tentu saja aku harus menjaga marwah tapi kalo di Twitter yang anonim ngga kan?18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi8DpEAXMIB
Aku mulai sering ngeposting foto-foto nakalku di Twitter. Tiap kali aku pulang kajian misalnya, aku akan buka kancing atas gamisku hingga toketku keliatan, atau habis sholat aku copot mukena bawahku terus nungging mamerin bokongku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfybKiwYiWL
Uhh, sensasinya tuh beda. Aku yang dikenal sebagai muslimah sholihah di lingkunganku ternyata adalah seorang lonte binal yang suka mamerin badannya. Apalagi komen-komenan dari pria-pria cabul yang ngelecehin tubuhku, tiap malem sebelum tidur pasti aku baca satu persatu komenan mereka sambil colmek. Bayangin kontol-kontol perkasa mereka ngehujam memekku, satu lagi di anusku, satu lagi di mulut.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3eF8Xz2PGT
Baru-baru ini aku juga kenal satu dua ukhti yang ternyata binal juga. Dari pengakuan mereka katanya karena mereka sejak kecil dikekang dilarang ini itulah yang justru membuat mereka menjadi lebih liar dan nakal dibandingkan wanita pada umumnya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7RzJMgEHgG
Salah satunya adalah Ukhti Latifa. Umurnya 29 tahun, tinggal di kota yang berbeda denganku tapi masih satu provinsi. Dua minggu yang lalu dia ngefolow twitterku dan mengajak berkenalan. Katanya ia tertarik dengan tweetku yang menampilkan sisi binalku dengan jelas.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRCl73pXfiD
"Kalau boleh tau kok dek Anisa bisa jadi binal gini hihi," Tanya Ukhti Latifa lewat DM twitter.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlEGQcGoCTH
"Anu mbak," Aku menyebut Ukhti Latifa dengan sebutan Mbak, ia yang meminta untuk dipanggil seperti itu, agar lebih akrab katanya. “Dulu kan pas aku masih SMA aku pernah diperkosa, awalnya sakit banget memekku dimasukin kontol, aku sampe nangis-nangis gitu, eh tapi kok lama-lama malah enak, aku sampe orgasme dua kali malahan waktu diperkosa hihi,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpbRSlyDNWF
"Oalah, diperkosa bukannya sakit tapi malah keenakan ya? duhh kamu ini emang udah ada bibit binal sejak awal Nis."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrLUO7vAWHI
"Ihh, Mbak kok gitu sihh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0TcgREL6i
"Tapi beneran enak kan?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESjEgIGQZm
"Iyasih Mbak, tapikan tetep aja diperkosa. Aku bingung banget awalnya, kok diperkosa malah keenakan, sampe pas dirumah aku nangis lagi semaleman."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCMI82IuweT
"Tapi akhirnya ketagihan kan sampe bikin akun twitter kaya gini hihihi."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlMvGL4luw
"Ihhh! Mbak Latifa! jangan kaya gituu,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoSqqTWP38v
"Hehehe, bercanda Nis. Fitrah perempuan itu emang untuk muasin nafsu laki-laki Nis, jadi wajar kalo kamu diperkosa terus keenakan, karena emang itu tugasmu."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTSDwo1wfI9
“Kok gitu Mbak?” Tanyaku heran. Memang sepengetahuanku ketika belajar di pondok dulu, tugas seorang wanita itu kan harus memuaskan suaminya, tapi fitrah wanita diperkosa? Aku baru pertama kali dengar hal itu, apalagi dari mulut seorang ukhti senior seperti Ukhti Latifa.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqXU0wbWTvu
“Coba kamu tanya diri kamu sendiri Nis, ngentot itu enak ga? Kalo ana sendiri sih udah kecanduan kontol, dan ana yakin semua ukhti diluaran sana itu kalo udah kenal sama kontol pasti akan sama kecanduannya kaya ana sama kamu juga,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmFdWQjDGvM
“Iya juga sih Mbak,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSM77mvfIo1
Apa yang dikatakan Mbak Latifa terdengar masuk akal. Karena aku yang dulu hanya diperkosa sekali saja sudah berubah menjadi binal seperti ini, apalagi kalo aku mendapat jatah kontol harian seperti Mbak Latifa.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccf3MzfC00
Kalo diliat dari akun twitternya, Mbak Latifa memang ngga terkesan sebinal aku. Hanya ada satu tweet yang ia buat, berisi foto selfienya dengan gamis kombor, kerudung lebar dan tetntunya bercadar. Foto normal yang ngga menunjukkan sisi liarnya sama sekali. Tertulis di bionya, 'Ngga semua ukhti itu tanpa dosa ;)' yang mungkin buat orang asing adalah quote biasa, tapi kalo kalian tau apa aja yang udah Mbak Latifa lakuin kalian pasti akan sama kagetnya kayak aku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcyxCHIMYIg
Keseharian Mbak Latifa selalu dipenuhi oleh banyak kegiatan. Ia menjadi salah satu Ustazah dan mengajar di pondok pesantren di kotanya, tiap minggu mengisi kajian pagi khusus akhwat, dan satu lagi, ia sering datang mendakwahi para tukang, pemulung, dan para gelandangan. Ustazah lain memaklumi dirinya sebab menurut mereka, Ukhti Latifa adalah salah satu akhwat senior dan ilmunya paling banyak, jadi tak mungkin ia berbuat aneh-aneh dan juga sungkan rasanya untuk melarang seorang muslimah untuk berdakwah. Para ustazah itu tak tau bahwa setiap kali selesai berdakwah, Ukhti Latifa pasti mengajak para jamaahnya untuk mengentot dirinya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGky9AisdP9
Pernah satu hari ia mengirimkan aku video berisi dirinya yang sedang dientot oleh beberapa pria kumuh. Mbak Latifa sudah telanjang menyisakan hijabnya saja yang ia pake, cadarnya pun telah ia lepas. Terlihat di dalam video itu Mbak Latifa yang tengah didoggy di tengah-tengah kerumunan pria yang menyorakinya, wajah cantiknya yang putih mulus itu telah bertabur peju, ikat pinggang melingkar dilehernya sehingga ia terlihat seperti anjing.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuaYOVOF5J
“Kamu pengen kan diperkosa banyak orang kayak ana kan Nis?” Tanyanya menggoda selepas mengirim video tak senonoh dirinya sendiri.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsz5STCKOB9
“Hehe ya gimana ya Mbak, pengen tapi takut hihi”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAkhBzjJEXg
“Udah Nis, ngaku aja pasti pengen kan memek alimmu itu dikontolin lagi,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0F0arGQ6Z
Karena direcoki oleh video dan hasutan dari Mbak Latifa itulah kenapa aku sekarang duduk di bangku taman malem-malem begini. Menunggu seseorang datang untuk memperkosa memek suciku kembali.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfjxqEg5vhA
Drap, drap, drap.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcpjEhnoBt8
Aku mendengar suara langkah kaki mendekat ke arahku. Samar-samar aku bisa melihat seorang pria bertubuh agak gemuk diterpa cahaya lampu taman sedang berjalan kemari.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡabbjEkGQTX
"Ukhti Anisa? yang dari twitter?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5jSpTr4x08
"I-iya Pak," Aku menjawab gugup. Bagaimanapun juga aku yang hidup di lingkungan agamis sangat jarang berinteraksi dengan lelaki non-mahram.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIhGAEvYK5
Srett. Bapak itu menurunkan resleting celananya, lalu menurunkan sedikit celana dalamnya. Mataku terbelalak melihat kontol bapak itu yang kini terpampang bebas dihadapanku. Memang ga sebesar kontol yang aku liat dalam video bokep tapi bagiku ini adalah kontol kedua yang pernah aku liat secara langsung seumur hidup.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyxnGJMNN5D
"Copot cadarnya mbak." Ucap Bapak itu.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDJCC3BMDra
"I-iya Pak,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR4n4Bzre4q
Belum sempat aku mencopot tali cadarku dengan sempurna, kepalaku udah dicengkram oleh Bapak itu lalu ia arahkan ke kontolnya yang udah ngaceng keras.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoAmvRRS99R
"Cadarku belum copot pa-"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6hKtYaJM3
GLOKHH, GLOKHH, GLOKHH!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7jfq4K3npB
Telat. Mulutku udah dihujam berkali-kali oleh kontol, sementara cadarku disingkap kesamping oleh Bapak itu. Aku sempat meronta-ronta karena kasarnya perlakuan Bapak itu terhadap mulutku, kontolnya memenuhi tenggorokanku hingga aku tak bisa bernapas sama sekali. Tapi aku ingat perkataan Mbak Latifa, bahwa tugas seorang wanita adalah sebagai pemuas nafsu bejat laki-laki. Dengan sabar aku menahan rasa sakit di tenggorokanku karena yang aku lakuin sekarang ini adalah tugas mulia seorang wanita.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr3lREuZdBL
GLOKHH, GLOKHH, GLOKHH!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSTSUASg2uD
Bapak itu terus memainkan kontolnya di mulutku begitu lamanya, hingga ketika kontolnya akhirnya keluar—basah mengkilap oleh air liurku— aku hampir pingsan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX6rBIxctyS
"Uhuk, Uhuk!" Aku bersimpuh jatuh dari bangku taman. "Ah!"Aku berteriak, belum sempat aku mengambil nafas, Bapak itu kembali mencengkram hijabku dan menarikku ke belakang bangku taman, dimana ada banyak semak-semak.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ82YitNbLr7
"Nungging Ukhti!" Perintah Bapak itu.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYNE8gHnAW
Aku menuruti perintah Bapak itu lalu menungging.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0UN7LJKsoh
Plak!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJnrlkCiql
"Dasar lonte ya kamu ukh, emang kebelet banget diperkosa ya?!" Ucap Bapak itu setelah menyingkap gamisku. Aku tak memakai sehelai kainpun dibalik gamis dan hijab yang kukenakan ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq0KkLXxghc
"Iyyah Pak, aku pengen banget diperkosaa, memekku gatell butuh kontoll," Ucapku menjawab hinaan Bapak itu.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSaoAjQgUOe
Sleeb!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkiAKNrXGA8
Kontol Bapak itu dengan mudah masuk ke dalam memekku yang sudah becek.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTwiiDw5Uj3
Plok! Plok! Plok!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOx4wXPo3Oe
Bapak itu memompa memekku dengan begitu kasar tapi aku justru menikmatinya18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJeZpgQSZn
"Ouhhh, ouhh ampunn pakk! memekku gatell pakk, sodokk terussh Enakk bangetth,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPX38XMDTv4
"Hahaha, keenakan ya Mbak? itu gara-gara memek mbak jarang dipake, makanya gatel." Hina Bapak itu sembari menaikkan intensitas genjotannya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63wBNnTBjA
"Iyaa Pak, mulai sekarang aku bakal lebih sering ngentott, baru tau aku ternyata seenak iniihh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JdujXAvIU
Drap, drap, drap, drap.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgkAckA3EXx
Dari jauh aku mendengar langkah kaki mendekat, bukan satu orang melainkan dua atau tiga orang sekaligus. Apakah kami bakal digrebek? atau jangan-jangan mereka malah ingin bergabung memperkosaku juga.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ41tdYm1e3k
"Ouhh, Pakkkhh, ampunn enakhh shhh memekku ngiluuu nghh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHDgw8koTz
Perhatianku kembali terfokus kepada kenikmatan yang diberikan oleh kontol Bapak itu hingga tak sadar bahwa kini ada dua pria yang berdiri di hadapanku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdPiGCNfDrV
"Ini Ukhti Anisa yang di twitter kan?" Ucap pria bertubuh tinggi kurus yang berdiri di depanku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvn5uvWJux4
"Weh, udah dientot aja Ukh?" Timpal pria yang bertubuh lebih pendek disampingnya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzLdXSuTpj
"Betul Mas, entot aja mulutnya dulu, nanti gantian sama saya ngentot memeknya," Ucap Bapak yang mengentotku santai.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7CyPM5phg0
"Oke pakk," Ucap kedua Mas-Mas didepanku berbarengan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEX6yYTkZ5Q
Sementara aku hanya bisa mendesah saja diperlakukan bak objek yang tak diperlukan opininya, tapi emang itu kan tujuanku disini? menjadi alat pemuas nafsu bejat para laki-laki cabul. Ingat, mereka hanya butuh memekmu bukan pendapatmu yang ga berguna itu Anisa.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ67qKRo7KTE
Kulihat Mas yang bertubuh tinggi itu menurunkan celana pendeknya, sementara Mas satunya lagi berjongkok di sampingku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfUquHvXu9i
Kreek!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiLUfqflCG1
Dengan santainya ia merobek bagian dada gamisku, praktis toketku kini tergantung bebas terkena angin malam.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMsHEQbvksi
"Gede juga Mbak, enak diremesnya," Ucapnya sambil meremas-remas kedua toketku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUGd9xd5ZHn
"Iyyahh Mass, makasihh."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWWSHrtO3P
"Buka mulut Mbak! cepet!," Mas bertubuh tinggi itu mengarahkan kontolnya ke mulutku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYl2BIYLdv
Aku membuka mulutku lebar-lebar berusaha menampung kontolnya yang aku liat lebih panjang dari milik si Bapak.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS1U8wmZm5u
GLOKHH, GLOKHH, GLOKHH!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡavIhdGrsOm
PLOK! PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsM7fdZEUfD
GLOKHH! GLOKHH! GLOKHH!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv1dL4BO4gy
PLOK! PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9TnqhbImB2
Dengan bersamaan lubang memek dan mulutku dihantam oleh kontol-kontol yang aku dambakan sejak dahulu. Tak lupa juga toketku yang terus diremas-remas dan putingku yang dipelintir berkali-kali hingga merah,18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBx0cJa7e33
Tapi aku suka semua itu, enak! enak banget rasanya dilecehin begini, kalo aja aku tau bahwa zina itu seenak ini udah bertahun-tahun lalu aku ngelakuin hal ini. Bener katanya Mbak Latifa, kalo sekali aku nyelam kedalam kolam dosa pasti aku akan ketagihan dan gaakan pernah berbalik lagi ke jalan suci.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5vorD9B2xW
PLOK! PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLAXDaeOllV
"Mbakk, saya mau crott, saya keluarin di dalem yaa!"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKeAVsMPsr9
Aku hanya mengangguk-angguk sebisaku. Mulutku sedang sibuk melayani kontol dihadapanku. Apapun yang mereka lakukan terhadap tubuhku malam ini akan kubiarkan, toh aku ngga punya hak lagi terhadap tubuhku. Semua laki-laki di dunia ini bebas melecehkan tubuhku ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaHlDk5KcgW
Crot! Crot! Crot!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAKsDRQTc2z
Aku merasakan semburan peju hangat memenuhi memekku. Disaat yang bersaaman tubuhku bergetar hebat. Aku meraih orgasme pertamaku malam ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8qq0CkUHBW
"Ogghhh," Aku mendesah sementara mulutku masih tersumpal kontol.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuUlHHAF2jr
Plop.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnnM7vtz5pU
Bapak itu lalu mengeluarkan kontolnya dari memekku, "Gantian Mas?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6MK0zgNQjm
"Siapp Pak!" Ucap Mas bertubuh pendek yang sedari tadi mempelintir pentilku. Ia segera berdiri di belakangku, sementara Bapak itu minggir beristirahat.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvw8X4FTXmM
Sleb!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkLbMuC28vN
Kontol itu masuk dengan mudah ke dalam memekku yang dilumuri peju Bapak tadi. Namun belum sempat Mas bertubuh pendek itu memompa kontolnya, tubuhku udah bergetar lagi.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7kWhfdtIec
"Ugghh! oughh!" Aku berteriak histeris. Memekku orgasme yang kedua kalinya cuma gara-gara dimasukin kontol aja.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSrTcnQBa9x
Entah karena kasian atau apa, Mas bertubuh tinggi didepanku mencabut kontolnya dari mulutku. Membuatku terjatuh lunglai ke tanah sementara Mas dibelakangku mulai menggenjot memekku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvpcaoVmPdu
Aku ga inget berapa lama aku digenjot oleh Mas bertubuh pendek ini, staminanya pasti lebih kuat daripada si Bapak tadi. Yang aku inget hanyalah aku berkali-kali mengalami orgasme sementara Masnya belum satu kalipun crot.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTX9dXmPNly
Plop!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMFV7Tdqn2D
"Ko-kok dicabut massh?" Ucapku lirih sembari menoleh kebelakang.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu5OxHQ37lP
"Hehehe, tenang Mbak, ada yang lebih enak setelah ini," Ucapnya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡadu9ZwWYhA
Aku sempat meliat kedua Mas-Mas itu berbisik-bisik tapi aku ga ngedenger apa yang mereka bicarain.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpCmTYQYafN
"Mbak sekarang duduk diatas aku ya," Ucap Mas bertubuh tinggi. Ia lalu rebahan di sampingku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ09n1ww5EqJ
"I-iya Mas," Aku menuruti perintah Masnya. "Mau WOT ya Mas? tapi aku capek Mas ga bisa genjot nanti,'18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡenoUbkdQ4L
"Hehe, ngga kok Mbak," Ucap Masnya menenangkan aku. "Udah Mbak tenang aja, diem aja, tinggal kita entot nanti Mbak orgasme berkali-kali lagi kaya tadi, oke?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnqZswDMijt
"Iya Mas." Aku ga terlalu paham maksud mereka bagaimana. Tapi asalkan aku bisa orgasme berkali-kali kaya tadi aku manut-manut saja.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkVX3fP7CQE
"Dudukin kontolku Mbak!"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZiCccz5xoG
Aku lalu berjongkok di atas kontol Mas bertubuh tinggi itu, berusaha mengarahkan kontolnya ke memekku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI6VUiiX2FD
Bleshh!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndLzb1hjl0
“Uhh,” Perlahan kontol panjang itu terbenam seleuruhnya ke dalam memekku. Mas bertubuh tinggi itu lalu menarik tanganku kedepan hingga tubuhku jatuh kedadanya dan kepala kami berhadap-hadapan. Bibir kami berdua langsung saling berpagutan menikmati satu sama lain.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWSIp3NO6yO
Kurasakan dari belakang, Mas bertubuh pendek meraba-raba pantantku. Awalnya aku tak menyadarinya namun lama-lama ketika Masnya mulai meregangkan lubang bokongku dan memasukkan jarinya aku mulai merasa curiga.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHFx85u6JnD
"Mas ngapainn?" Tanyaku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXU2M7apMAh
"Mau ngentot bokongmu Mbak," Jawabnya santai.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf97jrQvNvK
"Jangan Mas!" Ucapku panik. "Aku belom pernah disitu,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIJJ8hk3v0i
Plak!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrot1Unrul8
Wajahku ditampar keras oleh Mas bertubuh tinggi.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDPRumgkPR
"Justru itu mbak!" Hardiknya. "Memekmu itu udah ga perawan, Mbak sengaja ya kasih kita bekas orang lain?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2e5vfZjOq
"Ngg-Ngga Mas," Ucapku panik. "Aku dulu diperkosa Mass, jadiny-"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Z45e9LD08
Plak!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4b7GICorX9
Aku ditampar lagi.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ytg5KtMgo
"Sama aja lonte! intinya lu itu udah barang bekas!" Mas bertubuh tinggi itu makin marah.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMyWQYUroYO
"Iya Mass, maaff," Aku mulai menangis akibat tamparan ke wajahku yang begitu keras, yang pasti meninggalkan bekas merah di pipiku. "Mas silahkan ambil perawan anus aku, silahkann tubuh aku buat mass semuaa."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUV2BOiNMzS
"Nah gitu dong!"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhAKJs2mu3m
Plok! Plok! Plok!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJGgRmpH1ug
Mas bertubuh tinggi itu mulai menggenjot memekku. Mau tak mau aku kembali mendesah, jadilah keluar dari mulutku desahan di sela-sela aku yang masih sesunggukan menangis.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4W6O2l7R9w
"Ouhhh, ouhhh, hiks, hiks, shhh, ahhh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe1a2j0lTbU
Aku lalu merasakan lubang anusku basah diludahi oleh Mas bertubuh pendek dibelakangku, tangannya meregangkan lubang anusku yang kecil. Lalu dengan satu tusukan...18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq2D7LCYSL1
Blesh!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG5WKzz3bG1
"Nggghh! Ahh- Mass SAKITT!" Mataku membelalak saat kontol itu merangsek masuk kedalam lubang kecil anusku. Aku mencengkram erat kedua lengan Mas bertubuh tinggi dihadapanku karena rasa perih yang tak tertahankan. Bokongku serasa terbelah menjadi dua, rasanya seperti disayat oleh pisau. Perih, panas sekali.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6n0NL2aREB
"Nghhh, bentarrr Mass, hiks, hiks, jangan digenjot dulu, bokongku perihh, hiks," Rengekku sambil terisak memohon belas kasihan pemerkosaku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8FXTm2N9uY
Kalo bukan saja karena rangsangan yang bertubi-tubi diberikan Mas bertubuh tinggi di memek dan toketku, aku yakin aku akan pingsan akibat rasa sakit yang menyeruak di lubang duburku itu.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgt7F5UV0mJ
"Bacot lo lonte!" Mas bertubuh pendek itu justru langsung menggenjot kontolnya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ64IG5iXpyr
PLOK! PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTx6gUpZh6n
Aku menjerit sekeras-kerasnya merasakan benda tumpul itu mengaduk-aduk lubang anusku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIkxevkK1X
"Tenang Mbak, nanti enak kok, aku sodokin memeknya biar sakitnya berkurang ya?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDtbFYTkHR
PLOK! PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWClKKJ8UOC
Toketku terombang-ambing tak jelas mengikuti ritme sodokan kontol kedua Mas-Mas yang berbeda ini, yang satu cepat, satunya lagi lambat, atau kebalikannya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUITa9VoBj
"Nggghh, ngentoott enakkk ngentoott, entott terus mashhh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP11OujmnZW
Rasa nyeri dan panas masih menjalari bokongku namun aku tak bisa mengelak bahwa sensasi dientot kontol di dua lubang secara bersamaan membuat serasa seperti di surga.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdlnxLTBli
"Nggghh, sakittt Massss, ahhh, ouhhhh, ouhhh,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT2qNG6isKy
"Sakit kok desah Mbak?!" Ucap Mas-Mas bertubuh pendek sembari terus menghujam lubang duburku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5YlRDZlogJ
"Shhh, sakiitttt tapii enakkhhh, ouhhh, ahhhh, sodokkk terus masss kontolllnya besaarrr, ouhh, memekku penuhhh," Aku meracau tak jelas. Kenikmatan berzina itu emang ga ada bandingannya di dunia ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsOdZ0plCKa
"Lonte mulutnya emang gabisa diem ya kalo lagi dientot," Ucap Bapak itu menyaut. Ia yang sedari tadi beristiharat di bangku taman kini bangkit berdiri lagi.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwQgaT4WdyP
"Iyaa Pakkhh, maaafiin akuuhh, lonteemu ini gabisa diemm, entot aja mulutk-"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpswyzE3YAt
Plak!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYb3TAEbYmh
Wajahku kembali ditampar keras.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡopm4b5Tkg1
"Diem perek!" Ucap Bapak itu. Ia mengarahkan kontolnya yang udah ngaceng lagi ke mulutku. Aku membuka mulutku lebar-lebar siap menampung kontol kedua yang akan menjamah tenggorokanku malem ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2jhop857rg
GLOKH! GLOKH! GLOKH!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1PqvU6t3ij
JLEB! JLEB! JLEB! JLEB!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzqR8C14DTM
JLEB! JLEB! JLEB! JLEB!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOryJ0WdCSt
Mulutku yang selalu kugunakan untuk melafalkan ayat-ayat kitab suci kini sedang digunakan oleh Bapak ini untuk memuaskan nafsu bejatnya. Begitu juga memek dan anusku yang dipompa berbarengan. Sudah tak ada bedanya aku kini dengan pelacur jalanan yang selalu kupandang rendah. Bahkan aku lebih rendah dari mereka karena aku rela menjajakan tubuhku secara gratis.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM7lquXjGwp
Tenggorokanku sudah mati rasa. Entah apakah besok aku bisa memakai mulutku untuk makan apa engga. Tapi sesakit apapun itu, aku tak peduli. Selama badanku bisa digunakan, berarti aku sebagai wanita ada gunanya.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzR1r8pGUeB
Cukup lama Bapak itu menggunakan mulutku layaknya memek personalnya sebelum ia mengerang,18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQUmMggtvsB
"Bapak mau muncrat mbakk," Ucap Bapak Itu. Aku merasakan kontolnya mengeras di dalam mulutku. "Harus ditelen semua pejunya ya, awas kalo dimuntahin."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeCWpdjJoJk
Crot! Crot! Crot!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfq5pQqVew8
Untuk kedua kalinya, Bapak itu memuncratkan pejunya, kali ini ke dalam mulutku. Aku, sebagai perek muslimah yang baik, berusaha menelan semua peju itu tanpa sisa.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU8KU8mLeSI
Plop. Kontol Bapak itu yang mulai mengecil keluar dari mulutku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKH3qVD3LDI
"Pinter banget kamu lonte, ditelen semua sperma saya," Ucap Bapak itu memujiku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfaoZXZz0ZJ
"iyyah Pak, lonte yang baik harus nelen pejuuOUHHHHH, ouhhh," Aku tak sempat menyelesaikan ucapanku. Sodokan kedua kontol Mas-Mas yang seakan punya stamina seperti banteng itu berhasil kembali membuat aku memuncratkan cairan orgasmeku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJrCK9TPnei
"Udah berapa kali lu crot perek?! kita aja belum muncratin peju ke dalam memekmu sekalipun," Hina Mas bertubuh pendek.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ32QZUEex2H
"Muncratin di dalem Masss, aku butuh pejumuu, di memek sama duburku mass, pleasee," Aku merengek-rengek mendesah. Rasa hangat peju Bapak tadi yang mengalir dalam memekku membuatku ketagihan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2sl4TLO2Eo
PLOK! PLOK! PLOK!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF2tIS5uF2v
JLEB! JLEB! JLEB!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiy0ihbCjhF
"Oke, kami kabulin permintaanmu lontee!" Ucap kedua Mas-Mas itu berbarengan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFilOTuTiH
Keduanya meningkatkan intensitas genjotan kontol mereka membuatku makin mabuk kepayang.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7zo5QnviKa
"Gw hamilin lu lontee!"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡovAZTTP24K
Crot! Crot! Crot! Crot!18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZsCMplNKe
Hal terakhir yang aku ingat adalah tubuhku sekali lagi bergetar hebat sewaktu peju-peju itu memenuhi kedua lubang kemaluanku. Orgasme, lalu orgasme, lalu orgasme lagi. Bertubi-tubi memekku mengeluarkan cairan orgasmenya. Aku lalu jatuh pingsan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98aQYDxOxQ
Aku samar-samar sempat mendengar ketiga pria yang memerkosaku tadi saling berbicara satu sama lain, namun aku terlalu linglung untuk bisa menangkap apa yang mereka bicarakan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBrLIqEg0ku
Saat aku sadar, sekujur badanku terasa pegal, tenggorakanku kering, dan memekku sakit. Kulihat di sekelilingku, tak ada tanda-tanda ketiga pria tadi di sekitar taman. Mereka bahkan ngga ngasih tau aku siapa nama mereka, dan mereka sudah pergi.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLT8HgOZJiA
"Uhh," Aku meringis saat aku berusaha berdiri. Kepalaku pusing sekali. Perlahan aku melawan rasa sakit di sekujur tubuhku dan bangkit lalu melangkah ke dekat pohon di belakangku. Disana aku sebelumnya sudah menaruh tas berisi pakaian gantiku, jaga-jaga. Aku lalu melepas gamis dan hijabku yang sudah sobek di beberapa bagian, dan penuh berlumuran peju. Ketika aku ingin memakai gamis ganti yang kubawa, anehnya memekku justru kembali berkedut-kedut. Telanjang malem-malem di area taman kayak begini justru membuatku berharap untuk diperkosa kembali.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV4Br1dp8XK
Aku memasukkan satu jariku ke dalam memekku. Begitu kutarik keluar, jariku berlumuran peju segar. Kujilat dengan lahap hingga jariku itu bersih, rasa asin gurih yang bercampur cairan memekku sendiri membuatku ketagihan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtv8H0HIIkC
Kalo sudah begini pastinya birahku bangkit kembali, kulempar gamis yang berada di tanganku sembarangan dan aku pergi kembali duduk di tempat aku dientot rame-rame tadi. Aku berjongkok mengangkang disitu lalu mulai mengobel memekku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy0tymiux3w
Clep, Clep, Clep.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbw7ijqtt3a
"Ouhh," Jariku dengan cepat keluar masuk memekku. Memekku sebenarnya masih ngilu namun rasa sangeku justru bertambah sewaktu mengingat betapa enaknya dikontoli oleh tiga orang sekaligus.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdwYQgwLacW
"Nggghh, Ahhhh," Tak butuh lama sebelum aku akhirnya mencapai orgasmeku yang entah kesekian kalinya malem ini.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK0HtyfdMFk
"Hah, hahh, capeknyaa," Aku merebahkan badanku di rumput. Menatap langit malam yang bertabur bintang. Kuhabiskan waktu sekitar lima menit rebahan telanjang. Aku tak takut, malah berharap kalo ada orang yang dateng lagi untuk memperkosaku. Karena setidaknya aku masih mengenakan hijabku, jadi mereka bisa tau kalo mereka memperkosa seorang akhwat sholihah.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUXfKCKiv6j
Cekrek, Cekrek.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ17dHkZMhVO
Buat kenangan-kenangan, aku mengambil foto memekku yang berlumuran peju dan cairan orgasmeku tadi. Sayangnya, walaupun sudah kutunggu tak ada lagi pria cabul yang dateng ke taman untuk memperkosaku. Jadi mau tak mau, aku bangkit dan bersiap pulang.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1eYUWl79wP
Aku meraih gamis ganti yang tadi kulempar sembarangan, memakainya dan juga berganti hijab serta cadar. Tak lupa aku semprotkan parfum untuk menyamarkan bau peju di sekujur tubuhku. Kulirik hpku, jam setengah sembilan malam, aku harus segera pulang.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7dhogxAl3t
***18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfvg2aFpdFc
"Ehh, Anaknya Ummi udah pulang, salam dulu dong kalo masuk rumah." Ummiku menyeletuk dari dapur. Aku mendengar suara air keran, pasti Ummi sedang mencuci piring.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkjTykvpNeA
"Astagfirullah, lupa Ummi, hehe. Assalamualaikum." Ucapku sembari mencopot sepatu yang kukenakan.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1gLmhjY58J
"Waalaikumsalam, gimana tadi kajiannya?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfmc5J6f5e
"Alhamdulillah Ummi, bagus materinya."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMZHOgeNsEo
"Oh iya? soal apa emangnya?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlla518Df1g
"Soal Bahaya Seks Bebas dan Pornografi di kalangan pemuda gitu Mi," Ucapku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrrwd23XQfw
"Oalah, bagus itu. Jaman sekarang emang lagi ngetren kaya gitu, kamu harus hati-hati lo Nis," Ucap Ummiku yang masih memasak di dapur.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJdDDrn5Prq
"Iya Ummi."18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUndB2AVucm
Aku lalu bergegas naik ke lantas atas, ke kamarku. Kalo aja Ummi tau aku ga pergi ke kajian itu tapi malah lagi dientot rame-rame di taman, bisa-bisa aku diusir dari rumah deh.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfJbrthUfLV
Aku merebahkan tubuhku di kasur lalu membuka twitter. Aku segera mengupload foto memekku yang berlumur peju tadi di taman. Semoga saja besok-besok yang memperkosaku lebih banyak, lima, enam atau tujuh orang sekaligus.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLTmSErSg7U
Hanya butuh beberapa menit sebelum twitku rame dibanjiri komen. Mayoritas tentu saja dari pria cabul itu, kecuali satu dua ukhti nakal mutualku yang kadang ikut komen juga.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJUK590FSg4
Tak lama berselang aku mendapat notifikasi DM dari Mbak Latifa.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡekEDTIXpsu
"Gimana Nis? enak kan diperkosa?"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3PToYD9r8s
"Iya Mbakkk, ga nyangka aku ternyata kontoll itu seenak ini, aku aja tadi habis diperkosa masih colmek lagi di taman telanjang hihi,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡstVg4muA3J
"Dasar binall ya kamu Nis,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlRsJOdQjfF
"Hehe masih belajar Mbak, belum bisa sebinal Mbak Latifa sendiri,"18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBXYCn4flR2
“Mbak pengen denger ceritamu diperkosa tadi Nis, tapi pasti kamu capek, tidur sana gih, besok aja ceritainnya ya,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbNqsHZdYYY
“Iya Mbak,”18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmKlZJwMYB6
Apa yang dikatakan Mbak Latifa bener juga. Tubuhku benar-benar capek, aku lalu memejamkan mataku, gabutuh waktu lama sebelum aku terlelap. Bermimpi aku kembali dientot oleh pria-pria yang tadi memperkosaku.18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGBbuNa9Xrh
18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoyNLlWRLPo
***18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGRJDYEsW7F
Bagi yang mau membeli karya MirzaAli yang lainnya silahkan hubungi telegram : @mirzaali1 atau join Channel : https://t.me/+7mjZFt-x1UAzZThl18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxqrQY1Nf1
18220Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQBbgvOZw8w
