Bibir mereka berdua mula berpaut.
1612Please respect copyright.PENANAwnWUr0RKcc
Rangkulan Sarah semakin erat mendakap leher Zul. Saat pipi-nya dielus manja dengan tangan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAtxgGwS2PrP
Dan punggungnya diramas dan diusap lembut dengan tangan Zul.
1612Please respect copyright.PENANARHp5wPkEIm
“Umhhh… Umhhh… Churpp… Slurpp… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAdyPMD9isgN
Semakin lama, semakin galak tangan Zul mengusap-usap dan meramas punggung Sarah.
1612Please respect copyright.PENANAQKxzaWTPo5
“Churpp… Churpp… Slurppp… Umhhh….”
1612Please respect copyright.PENANAmRNYkNFiwg
Begitu juga dengan Sarah yang semakin kuat merangkul leher Zul.
1612Please respect copyright.PENANAy9FlscyWBi
Dengan mulut dan lidahnya melumat mulut Zul.
1612Please respect copyright.PENANALIMvi1C1eH
Tangan Zul beralih mencari butang seluar jeans Sarah. Dibuka dan dilurutkan perlahan-lahan.
1612Please respect copyright.PENANAOEB0PDRoko
“Umhhh… Umhhh…. Umhhh… Lembutnya sayang… Gebu.” Bisik Zul ketika dia sedang mengusap punggung Sarah.
1612Please respect copyright.PENANABY5dUWsgX9
“Hhhmmm… Umhhhh… Umhhh…. Umhhh….”
1612Please respect copyright.PENANAK5BxsWRyaD
Rengek Sarah saat punggung dan pehanya diusap lembut dengan tangan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAVAf8UWaPeD
Dengan memberanikan diri. Sarah juga ingin membelai tubuh badan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAy5AsN4usYR
Tangannya mula turun kebawah meraba dan merungkai tuala Zul.
1612Please respect copyright.PENANA2nPyOTxJZH
Sambil sebelah lagi tangan-nya masih merangkul leher Zul.
1612Please respect copyright.PENANAjYX7H5Tls8
“Besar…” Kata Sarah sambil memandang ke wajah Zul.
1612Please respect copyright.PENANAyn5S7fMacw
Diusap dan dirocoh-rocoh dengan perlahan batang Zul yang dari tadi menongkat ke atas.
1612Please respect copyright.PENANA9YB1RSlFHS
“Nak…”
1612Please respect copyright.PENANAeV06MfhpgD
Tanya Zul perlahan pada sarah yang sedang merocoh-rocoh batangnya lembut. Hinggakan air mazinya keluar meleleh-leleh menitik ke lantai.
1612Please respect copyright.PENANAYmf48WOpaz
Sarah hanya mengangguk. Sambil melurut dan membuka seluar jeans yang telah dilondehkan oleh Zul sebentar tadi.
1612Please respect copyright.PENANAjG8gKHkm3C
Matanya tertancap memandang pada batang Zul yang sedang menongkat ke atas.
1612Please respect copyright.PENANAoDGuyR4GYS
Air mazi-nya juga sedang meleleh keluar. Tanpa disuruh, Sarah duduk melutut didepan Zul.
1612Please respect copyright.PENANACdAzSYWP3m
“Hisapp... Hisap batang Abang… Sayang”
1612Please respect copyright.PENANA0Edo1mBAyL
Arah Zul saat Sarah mendongak keatas memandangnya.
1612Please respect copyright.PENANALiYDVkHhPP
“Arghh… Arghh…. Umhhh… Arghhh…. Umhhh…. Sedaapnyaa sayang… Arghh… Arghh…..”
1612Please respect copyright.PENANAkHHFRJIwcL
Suara Zul mula mengerang kesedapan bila mulut Sarah mula mengulum, menjilat keseluruhan batangnya.
1612Please respect copyright.PENANA5eMyoFW1AF
“Umhhh… Slurpp… Slurppp…. Umhhh…Slurpp…Churpp….Churpp… Umhhh… Umhhh…. Slurppp… Umhhh… Umhhh… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAbOhKwQ20Di
Sebelah tangan-nya mengenggam kemas batang Zul. Mulut dan lidahnya menjamah batang Zul.
1612Please respect copyright.PENANAPW4x1oxB4C
Dikulum dan dijilat-jilat seperti orang yang sedang lapar. Hinggakan buah kerandutnya dikemam-kemam dengan mulut nya.
1612Please respect copyright.PENANAZc5sJZglLE
Dan sesekali mata nya mendongak keatas memandang ke wajah Zul yang sedang mengerang kesedapan.
1612Please respect copyright.PENANALRfoxAF7yY
“Arghhh… Arghhh…. Pandai Sayang isapp… Arghh… Arghh…”
1612Please respect copyright.PENANAj7klTt4Zr0
Puji Zul dengan matanya merenung ke bawah memandang sarah yang sedang galak mengulum batangnya.
1612Please respect copyright.PENANAMeH9gHwGQ1
Dan sebelah tangan-nya memegang kepala sarah yang masih lengkap bertudung.
1612Please respect copyright.PENANADaFiBjfRuq
“Sayang… Cukup… Kang terpancut.”
1612Please respect copyright.PENANAnzF6sHlOuQ
“Arghh.. Arghh…. Ohhh… Arghh… Arghh… Arghhh... Hhmmm… Arghh… Sayangg… Arghh…”
1612Please respect copyright.PENANAvsHyzpouPm
Semakin galak mulut Sarah menjamah Batang Zakarnya.
1612Please respect copyright.PENANAEHa84kk5qm
Seperti belum puas.
1612Please respect copyright.PENANAX3eDdzPfrc
“Slurppp…Umhhh… Slurpp… Slurpp… Slurpp… Umhhh… Churppp… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANArRO6uBrzdf
“Pancut je kalau Abang tak tahan…Umhhh… Slurpp… Jangan tahan-tahan…Slurpp…Slurppp.. Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAnbNFI48LRo
Balas Sarah yang sedang galak merocoh dan mengulum batang zul keluar masuk dari dalam mulutnya.
1612Please respect copyright.PENANAqK5ThAaHmh
Dan semakin lama.
Tangannya menekan kepala sarah.
1612Please respect copyright.PENANAXggjpZkPNW
Dengan suaranya mendesah saat air maninya terpancut kedalam mulut Sarah.
1612Please respect copyright.PENANAC7MiAMQgIF
“Arghhhhhh….Ssshhhhh…. Hhmmm… Sayangg… Arghhh…”
1612Please respect copyright.PENANAwf28lSuCJ8
Dan… “Glokkk.. Glokkk… Glokk… Slurppp…Slurpp… Umhhh….”
1612Please respect copyright.PENANATd5qrbAemz
Dalam keadaan tersenyum, Sarah mendongak keatas memandang Zul.
1612Please respect copyright.PENANAFOVpkNB7vz
Saki baki air mani yang berada ditangan dan di mulutnya dijilat dengan lidahnya.
1612Please respect copyright.PENANAMIBTm6pDwk
“Abang dah puas, Sayang belum lagi.”
1612Please respect copyright.PENANA7yJbHTQksr
Kata Sarah perlahan dan kedua-dua tangannya merangkul leher Zul.
1612Please respect copyright.PENANAntMDKJ8xvs
“Umhh.. Umhhh… Churpp…”
1612Please respect copyright.PENANAJoRNjjp31p
“Ni…. Pepek Sayang dah basah… Nak tunggu Abang jilat.”
1612Please respect copyright.PENANAKBVFApv1Qz
Tangan Sarah memimpin tangan Zul ke tundun pukinya.
1612Please respect copyright.PENANA1W2XSaWocv
“Hhmmm… Dah lenjun p3p3k sayang ni.. Hhmmm…”
1612Please respect copyright.PENANAxWugCwJ7qZ
Diusap perlahan-lahan tundun puki Sarah dari balik seluar dalamnya yang telah basah.
1612Please respect copyright.PENANArdiqD9aA3o
Dan tangannya menyeluk masuk kedalam seluar dalam Sarah. Dan dua batang jarinya bermain di alur puki Sarah yang telah lenjun dan dalam masa yang sama.
1612Please respect copyright.PENANAfFXZYOPWwE
Kelentitnya juga di gentel-gentel dengan jari Zul.
1612Please respect copyright.PENANA89hTXAgEA4
“Arghh.. Ohhh… Ohhh… Arghh… Abangg… Arghhh… Umhhh… Sedapp… Arghhh… Lagiiiii… Arghhh… Abangg… Arghhh… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAUKewG4olYZ
Suara erangan Sarah galak dan nyaring kedengaran sambil matanya membulat merenung wajah Zul.
1612Please respect copyright.PENANAyuMOmDU3ac
Dan tangannya memegang tangan Zul yang sedang berada di dalam seluar dalamnya.
1612Please respect copyright.PENANALvtvYyYkCm
Bermain dengan kelentitnya yang telah kembang.
1612Please respect copyright.PENANAx1kifmwsxY
“Umhhh.. Slurppp… Slurppp… Umhhh… Umhhh… Churpp…Churpp….”
1612Please respect copyright.PENANADfNxE0UoP0
Mulut Zul dan sarah saling melumat.
1612Please respect copyright.PENANAw69zGT3RqY
Jari Zul masih lagi mengentel-gentel kelentit sarah.
1612Please respect copyright.PENANA60X8OONXmN
Dan… “Banghh…. Arghhh… Arghhh… Arghhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAe02k1z6Pdm
Badannya mengejang seketika sambil kedua-dua tangan-nya memeluk kemas badan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAYzQP04h3zO
“Hhhmmmmm…..” Sarah mengeluh panjang dengan dadanya berombak-ombak turun naik.
1612Please respect copyright.PENANAPSsQoMbodB
“Abang jahat… Suka seksa Sayang.”
1612Please respect copyright.PENANAEz77RKklTh
Rengek Sarah manja.
1612Please respect copyright.PENANAN5BpGUyt8i
“Tu baru sikit…” Sengih Zul.
1612Please respect copyright.PENANArZNcjzy0TW
“Aaww….” Jerit Sarah terkejut bila Zul mengangkat dan menggendongnya seperti seorang bayi.
1612Please respect copyright.PENANAXbxzjxR65k
Bergerak menuju ke-arah tilam. Dan diletakkan perlahan-lahan seperti seorang Puteri Raja.
1612Please respect copyright.PENANA0YhVAKWJCg
“Kejap….”
1612Please respect copyright.PENANA5nKSDCCGDI
Sarah bingkas duduk di tilam, sebelum Zul mula merapat. Dengan wajahnya mendongak memandang Zul yang sedang berdiri. Bersama senyumannya terukir di bibir.
1612Please respect copyright.PENANAonJQPzqUC5
Kerongsang yang tersisip di tudungnya ditanggalkan. Tudung serta anak tudung dilepaskan dari atas kepalanya.
1612Please respect copyright.PENANAHXIga1fHXh
Dan mula merungkai ikatan rambutnya yang ikal dan panjang melepasi bahu.
1612Please respect copyright.PENANAELBibwH36j
Zul yang sedang duduk disebelahnya memandang-nya tanpa berkedip.
1612Please respect copyright.PENANAH8pMVYswLT
Baju Blouse-nya di selakkan keatas dan ditanggalkan. Tangannya kebelakang sambil membuka cangkuk bra.
1612Please respect copyright.PENANAaLILHK2eAy
Seluar dalamnya yang telah lenjun tadi turut dilurutkan perlahan-lahan.
1612Please respect copyright.PENANAN2eb6a827A
“Umhhh… Arghh… Arghh… Arghhh… Sedapnyaa bangg… Arghh… Umhh… Arghhhh…. Ohhh… Jangan seksa sayangg… Umhhh… Arghhh…”
1612Please respect copyright.PENANAeS2Gbv9zEV
Sarah mengerang manja dengan badannya mula menggelinjang diatas tilam bila batang lehernya dijilat dengan lidah dan mulut zul.
1612Please respect copyright.PENANAdwY8e1djuh
Dan tangan Zul meramas dan mengentel buah dada serta puting teteknya yang tegang.
1612Please respect copyright.PENANARPdPMOp11L
Buah dadanya yang cekang keras terletak elok dibadannya. Diusap dan diramas lembut dengan tangan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAmlin0l7H2s
Begitu juga dengan puting teteknya dikulum dan disedut serta dijilat dengan mulut zul.
1612Please respect copyright.PENANA1yjKQoGoZp
“Slurpp…Slurppp… Slurpp…. Umhh.. Umhhh… Slurpp.. Churpp… Umhh…”
1612Please respect copyright.PENANA9zs7t15ZS3
“Sedappp… Bangg…Umhhh.. ” Bisik Sarah.
1612Please respect copyright.PENANAVozneUNUBM
Sambil tangan nya memegang tangan zul memimpin ke celah kangkangnya.
1612Please respect copyright.PENANAZKGluLAf8t
“Hhmmm… Main kat sini…sayang nak lagi.” Bisik Sarah dengan suaranya yang lemah.
1612Please respect copyright.PENANAILwb9gOoSj
“Arghh… Arghh… Arghhh… Arghh.. Ohhh… Lagiii…. Arghhh…. Arghhhh… Arghhh…. Ohhhh…. Ummhhh…. Arghhh… Abanggg…. Argghhhhh…. Hhmmm…”
1612Please respect copyright.PENANAXj9lE7VC9u
Raung Sarah dengan nyaring dari dalam bilik. Dengan kepalanya mendongak keatas dan matanya ikut terbuntang menahan sedap dan nikmat bila dua batang jari zul yang tadi sedang mengentel-gentel kelentitnya.
1612Please respect copyright.PENANAOignonjvzc
Beralih menjolok ke dalam lubang pukinya. Dijolok keluar masuk secara perlahan. Dan semakin lama, semakin laju.
1612Please respect copyright.PENANAzLe4oZhF5J
Bijik kelentitnya yang telah kembang digentel sama semasa lubang pukinya sedang dijolok dengan kedua jari Zul.
1612Please respect copyright.PENANArqa38O5hBN
“Papp.. Papp.. Papp… Papp…”
1612Please respect copyright.PENANAeJMXfk4gFh
“Arghh… Arghhh… Argghhh.. Stoppp… Argghhh…. Aduhhh… Sedapppnyaa banggg… Arghh… Arghhh… Ohhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAw0b6krb9M6
Membuatkan seluruh tubuh badannya bergetar-getar seperti terkena arus elektrik.
1612Please respect copyright.PENANA31K4XpBCtb
Hinggakan air pukinya turut sama merembis keluar. Sambil puting teteknya juga disedut-sedut dengan mulut Zul dengan rakus.
1612Please respect copyright.PENANAwFGgsNQ0tz
“Hhmm… Sedappp… Sayang nak… Batang abang… Arghh… Arghhh…”
1612Please respect copyright.PENANAB6GtnobQpA
Desah Sarah yang sedang keletihan. Dengan dadanya berombak-ombak turun naik.
1612Please respect copyright.PENANAyn805AHm6F
Dan dahinya mula berkeringat.
1612Please respect copyright.PENANAVapCL42hXl
“Arghhh…. Hhmmm…”
1612Please respect copyright.PENANAcWNUH44eV5
Desah Sarah bila jari Zul dicabut keluar dari dalam lubang becaknya.
1612Please respect copyright.PENANAy4qYyQIBC0
Zul masih belum puas menjamah batang tubuh Sarah. Air puki yang berada ditangannya disapukan pada keseluruhan batangnya.
1612Please respect copyright.PENANAUl8p2rtiAs
Dan mula beralih posisi sambil menghadap kekangkang Sarah. Diambilnya sebijik bantal. Dan dilapiknya dibawah punggung sarah.
1612Please respect copyright.PENANAlTc7KzxGCs
“Tembam betul puki budak ni. Bulu secubit pun takde. Putih bersih.”
1612Please respect copyright.PENANAO4k7J0Rbps
Gumam Zul saat melihat tundun puki sarah yang putih bersih.
1612Please respect copyright.PENANAVdq93ZTezi
“Slurpp…Slurppp.. Slurpp… Slurpp.. Umhh… Wangii.. Slurpp… Slurpp… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANAHi20PL7JMb
Dijilat dan disedut-sedut bijik kelentit Sarah dengan mulut nya. Sambil lidah nya juga turut sama dijolok masuk kedalam lubang puki Sarah.
1612Please respect copyright.PENANA7MnwYBbM5l
Membuatkan punggung sarah terangkat keatas. Begitu juga dengan lubang jubur sarah juga tidak lepas dari lidah Zul.
1612Please respect copyright.PENANAUgu2XP8G5U
Hinggakan jubur Sarah mengemut menahan sedap.
1612Please respect copyright.PENANAhtJQxit5P8
Tidak dilepaskan walaupun seinci tubuh badan remaja itu.
1612Please respect copyright.PENANA35OgasA26M
Dan sesekali beralih menjilat peha Sarah yang putih gebu itu.
1612Please respect copyright.PENANAqyhh1dw8It
Dengan kedua-dua tangannya meramas punggung Sarah. Dari bawah bantal.
1612Please respect copyright.PENANAsJBQUes6qQ
“Arghhhh…Arghhhh… Arghhhh… Ohhh… Arghhh… Ssshhhh… Arghhh… Bangg… Ohhhh… Shittt… Fu*kkk… Arghhh…. Arghhh… Sshhh… Arghhh… Ohhhh…Fu*kkk…”
1612Please respect copyright.PENANAUdUH5o6QMO
Badan-nya naik sambil tangannya menongkat tilam. Dengan mulutnya ternganga-nganga mendesah. Kemudian terlentang semula badannya ke atas tilam.
1612Please respect copyright.PENANAcVzv0Lni0e
Sambil sebelah tangan-nya meramas-ramas rambut zul yang sedang berada di celah kangkangnya.
1612Please respect copyright.PENANAy2dYHev6Ol
“Sedap.. Sedap sangat aku rasa. Lagiii.. Jilat lagii.. Aku nak lagi… Ohhh… Ohhh... Arghhh… Arghh…”
1612Please respect copyright.PENANAC7UgoJjgpf
Racau Sarah dengan tangannya meramas-ramas buah dadanya sendiri.
1612Please respect copyright.PENANAs33KwftGoW
Dengan mengetap bibir. Tubuh badannya turut sama menggelinjang dari atas tilam.
1612Please respect copyright.PENANAqLliLBFxhp
Seumur hidupnya ini lah pertama kali kepuasan yang hakiki yang pernah dia rasakan.
1612Please respect copyright.PENANAz3yiWh7hCM
Bekas tunangnya juga tak setanding dengan Zul.
1612Please respect copyright.PENANAIs6imiOyPO
Berselemus muka zul dengan air puki sarah yang merembis keluar. Dilap dengan tangannya. Setelah puas.
1612Please respect copyright.PENANAD7EPcAlc8I
Tangannya mengenggam batang zakarnya dan dihalakan kelubang puki sarah yang telah becak.
1612Please respect copyright.PENANAZ1gBk60I7c
Hanya sekali tekan. Batangnya menerobos masuk ke dalam.
1612Please respect copyright.PENANASEC53bhduL
“Arghhhh… Hhmmmm…”
1612Please respect copyright.PENANAk93PI94UVG
Kedua-duanya mengeluh panjang.
1612Please respect copyright.PENANAm5lGKvmFwB
Badan Zul dipeluk kemas dengan tangan Sarah. “Sedap…” Bisik Zul di cuping telinga sarah.
1612Please respect copyright.PENANAEMoaB7xFcp
Sengaja direndam batangnya dalam lubang puki Sarah buat seketika.
1612Please respect copyright.PENANAqOIF4zzeIi
“Hhmmm… Sedapp..” Balas Sarah.
1612Please respect copyright.PENANAd3F1zymWuT
Penuh, besar, puas rasanya bila lubang pukinya sedang mengenmut batang Zul yang telah terbenam masuk.
1612Please respect copyright.PENANARs0oCzi02P
“Arghh.. Arghh.. Arghh.. Arghh.. Umhhh.. Arghh.. Arghhh.. Ohhh.. Ohhh.. Sedapp bangg.. Arggh.. Arghh… Arghh… Ohhh… Arghh.. Lagii… Arghh.. Arghh… Ohhh…”
1612Please respect copyright.PENANAkp8n1XQFBv
Rengek Sarah bila batang Zul memulakan gerak kan keluar masuk ke dalam lubang puki nya.
1612Please respect copyright.PENANAUdMIuM7oDc
Secara perlahan dan laju. Dan semakin lama semakin sedap dan semakin dalam batang Zul menyantak-nyantak ke dalam.
1612Please respect copyright.PENANADC7k7v3COs
“Pappp.. Papp.. Papp… Papp…”
1612Please respect copyright.PENANAp3ny6NoUff
“Hhmmm.. Umhhh… Umhhh… Hhmmm… Umhhh.. Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANA6zMsmCC6sl
Berdengus-dengus nafas Zul. Sambil tangannya merangkul kepala Sarah dari bawah bantal.
1612Please respect copyright.PENANAgJQ9n8LXIK
Dan tangannya yang sebelah lagi meramas dan mengentel buah dada sarah serta puting teteknya.
1612Please respect copyright.PENANAI8a6tCxAmk
“Pappp.. Papp.. Papp… Papp…”
1612Please respect copyright.PENANArDnACZewKy
Semakin lama, semakin laju batangnya keluar masuk.
1612Please respect copyright.PENANAzybDvmq02Y
“Sayang sedap tak…” Bisik Zul.
1612Please respect copyright.PENANAtsLEh6bTVQ
“Arghh… Sedappp.. Sedapp.. Lagii.. Lajuu.. Lajuu… Arghh.. Arghh.. Arghh..”
1612Please respect copyright.PENANAqrmzcy8xPp
Racau Sarah dengan matanya yang telah terpejam dengan kedua-dua tangannya masih memeluk badan Zul.
1612Please respect copyright.PENANA1DW78n6pHO
Dengan kedua-dua kakinya di kangkang luas.
1612Please respect copyright.PENANAQXFu1b9HNR
“Pappp.. Papp.. Papp… Papp…”
1612Please respect copyright.PENANA29Jf19QoPJ
“Arghh… Argghh… Arghhh.. Arghh.. Arghhh…Umhhh.. Arghh… Lagii bangg… lajuuu… Ohhhh… Sshhhhttt…."
1612Please respect copyright.PENANAXxXQ2XI3qK
"Sedapp bangg… Sedap sangatt… Arghh.. Arghh… Ohhh… Fu*kkk… ssshiitttt… Arghh… Arghh…”
1612Please respect copyright.PENANAqSX4y6O0tS
Desah Sarah yang sedang dilambung nikmat. Dipeluk dan diramas punggung Zul dengan nafas-nya tercungap-cungap bila dirasakan lubang pukinya disantak-santak dengan laju dan dalam dengan batang Zul.
1612Please respect copyright.PENANAFynFSnijBW
“Abang nak Pancuttt….Bisik Zul.
1612Please respect copyright.PENANAXekc6PzfDQ
“Pancut dalam… sedapppnya banggg… Keluarkan semua air abang… Arghh.. Arghh…Ohhh…”
1612Please respect copyright.PENANADhQliTR4V6
Rengek Sarah yang sedang meramas dan menekan punggung zul.
1612Please respect copyright.PENANAi8bPGEE0Q9
“Ohhhhh…. Arghhh… Arghhh…..Umhhhh… Umhhh…”
1612Please respect copyright.PENANA2T7S1TvyLw
Panjang keluhan dan desahan Zul saat air maninya memancut keluar.
1612Please respect copyright.PENANAi11bqP6z57
“Ummhhh… Umhhh… Sayang puas?”
1612Please respect copyright.PENANAgVfv44jTFr
“Umhh… Puas… Tapi sayang nak lagi. Heee…”
1612Please respect copyright.PENANAgKq1DXfs2Z
“Sayang tidur sini ye bang, malam ni?”
1612Please respect copyright.PENANA5q4Mw7nlYi
Senyum Sarah sambil matanya sedang menatap wajah Zul yang sedang berkeringat.
1612Please respect copyright.PENANAWmOcgU72Vt
“Kalau Mama Sayang tanya?”
1612Please respect copyright.PENANA291ihUvhvx
“Sayang cakap tidur umah Zura. Heee…” Sengih Sarah.
1612Please respect copyright.PENANAmG8Uo58bkd
“Hhhmmmm… Ok..”
1612Please respect copyright.PENANAD3mY5bf7ud
“Jangan cabut, biar dalam tu.”
1612Please respect copyright.PENANAVLwfCpg2en
Tegah sarah bila Zul ingin mencabut keluar batang zakarnya.
1612Please respect copyright.PENANACAAJqPze1e
“Lepas ni Mak dia pulak.”
1612Please respect copyright.PENANAnx58bG3abe
Bicaranya didalam hati. Dan bibir nya mengukir senyuman memandang ke wajah sarah.
1612Please respect copyright.PENANA6FAU7elBqj
Sambil mengucup dahi Sarah yang sedang berkeringat.
1612Please respect copyright.PENANAKFd5Bkgio6
Bersambung.......
1612Please respect copyright.PENANAIlN0OdSHz0
Thank for vote & support, if don't like. Don't report.
1612Please respect copyright.PENANA9fUDD0gzdS