Chapter 18
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIiK3B6S9R0
POV Ida
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7VYc87Bac2
Flas Back...
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpMATrEd4MS
Sayapun pulang dan langsung kekamar merebahkan tubuh sambil memikirkan yang baru saja terjadi di rumah Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8SAywzkGOc
Tak berapa lama Mas Arman memanggil dari bawah.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszpNVpMrNK
Arman : "Ma...Mamaa sini geh, cepet turun.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7atUhx7yyV
Sayapun turun dan langsung menghampiri Mas Arman.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgh8NsHIujE
Dan disitu sudah ada Pak Ujang dan bapak-bapak yang saya tidak kenal.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN1mb6PvoBe
Saya : "Iya Mas ada apa?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBTTZkg9bAf
Arman : “Nih kenalin, namanya Pak Ishak"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsSm7mm1nRC
Sambil ngenalkan saya pada bapak itu.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoNfmdax88t
Ishak : “Sampun.. Nya"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1NBgAkr5zd
Saya : “Ya Pak, panggil Ibu saja Pak."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLN9TpXrfc4
Ishak : “Oh iya Bu maaf"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwvZIE7sdrD
Arman : “Pak Ishak ini adalah sopir pribadimu sekarang”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1KGLOe8VWz
Arman : “Memang dia bukan sopir professional”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsV7KNWryan
Arman : “Tapi dia tahu tempat dan barang-barang yang berkualitas di daerah sini”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJtymS14NCg
Arman : “Jadi jika Mama pengen sesuatu atau mau kemana gitu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdBjHK5CqVf
Arman : “Bilang aja sama Pak Ishak ya, Mas gak mau kamu diem dirumah terus"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzkRRboBQst
Saya : “Iya mas".
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiYJcaLmizI
Arman : “Ya udah Pak Ujang antar Pak Ishak ke kamarnya..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwEXVDVWEG0
Ujang : "Iya Pak, mari Pak Ishak"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyaqjmjuGo9
Ishak : “Mari Bu, Pak saya permisi dulu"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFA69LUrRP
Saya dan Arman : "Ya Pak silahkan.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQGqMhXZZQt
Arman : “liii..Romlii siapkan mobil"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdLv0B1G1t1
Romli : "Iya Paaak"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbiLP6lqkIp
Saya : “Mas mau kemana lagi?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8DLU2xXbt0
Arman : “ke kantor, tadi sekertaris Mas nelepon”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZQQs4b4TQ
Arman : “Katanya ada masalah di kantor yang harus cepat di selesaikan”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6YX7T2mLsx
Arman : “Kamu jaga baik-baik ya dirumah, jangan terlalu cape”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBaTomRT0x
Arman : “Takut si babynya kenapa-napa”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwM4wSxO9rK
Arman : “Kalo kamu mau sesuatu ngomong aja sama Pak Ujang atau Pak Ishak ya”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAbjEWdn3oa
Arman : “Jangan diem aja, nantinya jenuh”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeooYW3erlu
Arman : “Ya udah Mas berangkat dulu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcUwxKOhPmx
Arman : “Asalamualaikum.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0WxIsVepoL
Mas Arman sambil berjalan keluar.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvtRlIXT84q
Saya : “Ya Mas hati-hati”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRFtEL6c1cb
Saya : “Waalaikumsalam.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl8aKCuJsL9
Setelah Mas Arman pergi sayapun kembali kekamar.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UXbhN9iss
Saya masih kepikiran perkataan Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiK3hpjqIdp
Tak terasa lelahpun datang dan saya terlelap.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5JOR2PjwZn
Sayapun terbangun setelah mendengar azan asar.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRNrKFtp1ph
Sayapun solat.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwUFP7ckSGz
Setelah selesai solat.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWwYkoh7Vrd
Saya keluar dan duduk di ruangan tengah sambil menonton tv, tak terasa lapar pun tiba, saya akan pergi ke dapur.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp81mPMSsWq
"Baasssooo...bassooo..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MQ6MPHBgZ
Langsung saya berjalan menuju ke atas untuk mengambil uang, saya kembali turun dan memanggil Pak Ujang.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYgX4JPaqT
Saya : “Paak...Ujaang.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ88D3BNODO1
Ternyata yang muncul adalah Pak Ishak.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2nxXFMzb3A
Ishak : “Iya bu"?.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG4U89Sm8Lv
Saya : “Pak Ujangnya kemana?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNiwWcH0V4L
Ishak : “Pak Ujangnya lagi ke matrial Bu, beli papan"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKXismBbhO9
Saya : “Papan?”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Ju1a6PQWi
Saya : “Buat apa..?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRI0LKGGiDY
Ishak : “Buat magar halaman dan bikin pintu kamar mandi"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡysnR9XJvyD
Saya : “Oh ya udah, tolong dong Pak saya beliin baso di depan, nih uangnya"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCzmeX7IVd7
Ishak : “Iya Bu..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡicak7e3Ufl
Diapun langsung ngeloyor keluar..
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6uu32KaPuw
Tak berapa lama Pak Ishak datang membawa baso dan memberikannya pada saya, tapi ada yang ganjil dengannya, tangan kirinya menutupi dan menggenggam kemaluannya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5bsQPRSll
Ishak : “Ini Bu, basonya"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLWVJRHoSCG
Saya : “Bapak kenapa, kok itunya di tutupin?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiinZkTfpaF
Dia memang mengenakan kolor sebawah lutut.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdgcsI9MJ7d
Ishak : “Nggak apa-apa Bu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe6Glo81YqJ
Ishak : “Cuma kebelet buang air aja, ya udah saya permisi kebelakang dulu Bu"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKysr00Hrq3
Saya : “Oohh..Eh iya silahkan".
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSKzWTTqzXc
Saat Pak Ishak menuju ke dapur.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc28rTxHWLa
Saya kepikirkan perkataan Bu Dewi tentang mencari laki-laki yang mempunyai kemaluan yang gede. Sayapun penasaran ukuran kemaluan Pak Ishak karena waktu saya liat dia tadi memegang kemaluannya, mukanya agak memerah dan gemeteran.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKIvQT28oG
Sayapun menunda makan baso dan berniat mengintip Pak Ishak.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl2NSweyzRI
Saya ikuti dia dari belakang sambil sembunyi-sembunyi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkrxz0LpgnC
Diapun langsung masuk ke kamar mandi khusus pembantu dan menutup pintunya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwcu6KzNtxK
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnGP4Hd3Etm
Sayapun mencari celah agar bisa mengintip Pak Ishak.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmSQYWxb1AS
Kebetulan pintu kamar mandi pembantu adalah kayu yang sudah lama dan belum di ganti.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7SF14J9erI
Sayapun mengintip lewat celah kecil.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiHfUVevAHj
Dan betapa kagetnya saya, ketika saya intip dia sedang membayangkan saya sambil memainkan kemaluannya sendiri.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhc8uQAw55H
DEGH...
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoRoQLgBe5x
Dan saya akui Pak Ishak memiliki kemaluan yang cukup besar.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtT1Kfap8pk
Ishak : “Ooouuhhh...Buuu...Idaaa...enak banget..memeknya...Bu..ohhh.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZGdxuGoXgV
Saya : “Apaaa..” teriak ku dalam hati.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdppMRsHQ9A
Saya tidak menyangka pembantu yang belum genap satu hari disini sudah berani membayangkan bersenggama dengan majikannya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdyQyhtwoRH
Hati saya langsung marahdan saya putuskan untuk kembali ke ruang tengah.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe6YZaBu57W
Setelah kejadian itu saya tidak ingin melihat Pak Ishak lagi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOvzOZrsxgs
3 hari saya mengurung di kamar dan suamiku belum pulang juga.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcM4Ye27hPU
Saya memutuskan untuk memberitahu kejadian ini pada Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK90OvYhFLu
Saya pun keluar dan langsung menuju rumah Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhq9b6Z62lS
Setelah sampai berada di pintu depan rumah Bu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSSfNK5NDVB
Saya melihat sepatu anak sekolah di depan rumahnya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5M5m8ZhOHZ
Sayapun pun memendam kecurigaan kepada Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY0x7YEkFwN
Lalu saya berjalan perlahan menuju jendela dan alangkah kagetnya saya melhat Ibu Dewi yang hamil menungging di sofa ruang tengah dengan daster yang di gulung sampe pinggang.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Og4KTi417
Dan di belakangnya anak tanggung yang masih mengenakan seragam SMP menghentak-hentakan badannya ke badan Ibu Dewi, sampe Ibu Dewi berteriak kecil.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1uRYCZHGC
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJq3wVxHRFO
Ilustrasi Dewi
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLT4Fz6xiai
Dewi : "Ooouuhh...aahhh..aahhh...teruuuuss..sooodookk..meemeeek..Ibuu..Deriii..”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZetilAA2Lw
Dewi : Enaaakkk...aahhh...ahhh...uuuhhh...”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfHQKFpLaGI
Dewi : “Sooodookk..yaaangg..keeraaasss...hmmmmeehhh..hmmmhhh...akkhh..akkhh..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB7S90MS1R7
Deri : "Iyaaahhh..Buuu..iiniii..juuggaa...eeuggghh...ugghhh....uuughhh...”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzG7fKiw3d5
Deri : “Mmemek..Ibu mantaapp...oohhh..ooohhh..”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmltRwmXoKT
Deri : “Ngga...pernah...saya..ngentot..Ibu..Hamil..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBw5pyANXcs
Dewi : "Emaaanngg...kaamuuu...udaahh.....pernaahh...ngeenntottt...?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiwfZVH8IEU
Deri : "..Sering.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLK89c6kv9g
Dewi : "Kaaamuuhhh...aaww..daasaar..anaakkkhh..banndeell...ooohh..oh.uuhhh...”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSC5jKvWuyy
Dewi : “Hmmm...emaangg...siapaa...yaangg...serriingg..kamuu....entootiinn...?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLvyfPI0nHo
Deri : "...Mamaahh...Saayaaa...oohhh..enaakk..banggettt..memeeek..Ibu...uuhhh.."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF9nbGwMkEE
DEGH...
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡypSOD2qRFE
Astaga hampir aku berteriak mendengar perkataan Si Deri ini.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHJRIvDy5d
Setelah beberapa menit aku melihat badan Ibu Dewi bergetar sangat hebat.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBTW4mXjiw9
Dewi : "Ooohhhh....Aaakkuuuu...nyaaammmpeee....ooouuhhh....akkhhh..akhhh..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMAbM55QUPh
Seeerrrr....Seeerrrrr...Seeerrrrr...
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJZcAn53nwG
Deri : "Ooohhh...akuuu...jugaa...buuu...".
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUpy27NngdA
Si Deri pun langsung mencabut kemaluannya dari kemaluan Ibu Dewi dan langsung menyemprotkan spermanya ke badan dan kemuka Ibu Dewi yg tergeletak di lantai.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSMrlIfqtC4
Croooottttt....Croootttt...Croootttt...
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAVvnvBXpiE
Saya tidak habis pikir kepada Ibu Dewi dan siapa anak itu, kok sampe berani dia nyetubuhin Ibunya sendiri.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5dEaCXxcB
Tapi melihat dari expresinya Ibu Dewi, sepertinya Ibu Dewi sangat menikmatinya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0xSclPL5V
Sayapun masih mengintip dan ingin mendengarkan percakapan mereka.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqV5tb6tVIO
Setelah mereka selesai.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpPmGTF3df
Ibu Dewi dan Si Deri itupun langsung duduk dengan nafas yang tak beraturan.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JPev9aADf
Dewi : "Hhhhhh.....Der kamu bener sering ngentotin Mama kamu..?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyH9e8CWIH
Deri :"Iya emang kenapa Bu?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuqZC7jb1yN
Dewi : "Masa kamu ngentotin Mama kamu sendiri sih, itukan dosa"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6k9xYAOcvM
Deri : "Terus yang kita lakukan tadi itu dosa nggak?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvqlvwWytVu
Dewi : "Ya dosa sih"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKIa8WwyiG4
Deri : "Lah terus kenapa Ibu mau melakukannya?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBn91KmxH7S
Dewi: "Ya Ibu kan juga ingin merasakan kenikmatan"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP6ntPvcULf
Deri : "Begitupun dengan Mamaku Bu"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZOunQ2nzq1
Dewi : "Emang gimana ceritanya kamu bisa ngetotin Mamamu?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKMTV75l6y9
Deri : "Waktu itu Saya baru pulang kerumah, terus saya lihat ada sendal Kakek di depan”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr3tauG18jd
Deri : “Saya sangat senang karena Kakek saya selalu membawakan sesuatu untuk saya”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSGHYdBMqy9
Deri : “Saya nyelonong aja masuk..”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR0eQOQGTz9
Deri : “Pas saya masuk saya mendengar ada suara yang mendesah dari arah dapur”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDLcEGKEYhj
Deri : “Terus saya cek ke dapur”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlWWXIRph1
Deri : “Ternyata Mama sedang nungging, di entot oleh Kakek dari belakang”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMoQrX15Nj
Deri : “Terus saya kasih perhitungan deh sama Mama”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlC5ziWT46Z
Deri : “Kalo gak ngasih juga sama aku, aku bakal ngaduin sapa Papa, gitu Bu"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFRcA7xD5ss
Dewi : "Terus Mama kamu gimana reaksinya saat kamu entotin?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcQ8IdKKS3p
Deri : "Pertamanya sih matanya berkaca-kaca gitu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5duIjmnfJJ
Deri : “Tapi lama-kelamaan Mama juga menikmatinya”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTzi4vPHdyv
Deri : “Malahan sampe sekarang Mama minta ngentotnya"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH6tntaoTmo
Dewi : "Yang bener kamu, gimana rasanya ngentotin Mama kamu?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2NuoKUYQoy
Deri : "Ya enak lah Bu, setiap pulang sekolah saya selalu ngentotin Mama”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvPKREE6dzm
Deri : “Mau di mana kek, Mama mau lagi ngapain kek, Mama saya selalu siap”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9E1w2B9B5
Deri : “Karena saya nyuruh Mama supaya jangan pake kutang sama cangcut”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxJqSfy4SwN
Deri : “Biar enak langsung coblos"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Jdpy48rzQ
Dewi : "Gila kamu yah"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzFXyig0wBs
Deri : "Biarin Bu yang penting sama sama enak, gak ada yang di rugiin"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB3rpyYZAbj
Deri : "Ya udah Bu, saya mau pulang dulu, makasih yah memeknya”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfVSH2JeNHK
Deri : “Kalo Ibu masih mau, nih alamat saya"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfbjckZ7XVd
Dia sambil berdiri dan memberikan kartu namanya.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmf7z9rphAM
Dewi : "Enak aja, cukup sekali dan terakhir"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX2FxXnGenK
Deri : "Kenapa Bu?”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQJo5jL0tfx
Deri : “Kontol saya kurang gede ya..?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlLXPLXyrNO
Dewi : "Nggak saya cuma mau ngerasain kontol anak muda aja"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC7BLNmnirK
Deri : "Oohh, terus gimana rasanya Bu, enak kan?"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNno5fIIGyl
Dewi : "Biasa aja, udah cepet pulang sana"
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLcexigTYRB
Deri : "Ya Bu, Saya pulang dulu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhD3yNVA10y
Deri : “Asalamualaikum..."
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCOuqZxsGoS
Sambil ngeremes susu Ibu Dewi dan langsung keluar.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUo0cSmKEz7
Dewi : "Ihh.. Nakal ya kamu”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ddJIHOc8F
Dewi : “Ya udah, Waalaikumsalam..”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ43HIFTrWPF
Dewi : “Hati-hati..”
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TQuLL87Xy
Aku hanya menghela nafas sambil ngumpet di balik pot bunga yang gede milik Bu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwF6STezMQa
Dan penasaranku makin membesar setelah melihat expresi Ibu Dewi.
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFcT9DoOKdE
21965Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl3S3GJZ0N5
