
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 28797Please respect copyright.PENANAj307BQpXg3
28797Please respect copyright.PENANAVoPNIKFQNQ
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 28797Please respect copyright.PENANAAP1Z50rrGl
28797Please respect copyright.PENANAo1E27VYgIo
Singkat cerita
28797Please respect copyright.PENANAKcIvkzOva4
28797Please respect copyright.PENANAdSq6ufqZ5t
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 28797Please respect copyright.PENANAq9V6RudXsr
28797Please respect copyright.PENANABIPKD1vGmh
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 28797Please respect copyright.PENANA2OwozCjxpq
28797Please respect copyright.PENANAsQjFjjvLs9
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 28797Please respect copyright.PENANAezq5skycpX
28797Please respect copyright.PENANAGYRupWyHdh
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 28797Please respect copyright.PENANA51yDjpcaAv
28797Please respect copyright.PENANAi20uGW4GEC
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 28797Please respect copyright.PENANAUry0LK6I1B
28797Please respect copyright.PENANAwj3R2W92iH
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 28797Please respect copyright.PENANAZpWVGubcdb
28797Please respect copyright.PENANATsmTw82jrp
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 28797Please respect copyright.PENANA5qEvMEy2FS
28797Please respect copyright.PENANARSJZf7Qx13
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 28797Please respect copyright.PENANABnq7Zw89xN
28797Please respect copyright.PENANA5ffBiYmjFd
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 28797Please respect copyright.PENANABiCGW7Qgea
28797Please respect copyright.PENANAjPfFg8T9L1
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 28797Please respect copyright.PENANAxBIaSQd7rY
28797Please respect copyright.PENANAQMSiL9UTKz
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
28797Please respect copyright.PENANAHYC0H4u6JZ
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
28797Please respect copyright.PENANATqJQ7lEKof
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
28797Please respect copyright.PENANA8P5ElX5ucq
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
28797Please respect copyright.PENANAjGiofsww4M
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
28797Please respect copyright.PENANAI8S4u70oYK
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
28797Please respect copyright.PENANAAiaW8468Os
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
28797Please respect copyright.PENANA2NebONoF0E
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
28797Please respect copyright.PENANAmKfKC5GNkl
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
28797Please respect copyright.PENANAPWypGn90r7
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
28797Please respect copyright.PENANAp6IHon0uEw
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
28797Please respect copyright.PENANAk3Ia2t4unf
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
28797Please respect copyright.PENANAYZ4DBYC7C0
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
28797Please respect copyright.PENANAnXmJ1lq5QT
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
28797Please respect copyright.PENANACjCCPiVNsQ
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
28797Please respect copyright.PENANAl55YSHnan4
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
28797Please respect copyright.PENANAffmgSzh9Qk
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
28797Please respect copyright.PENANAD0iuzU3mTJ
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
28797Please respect copyright.PENANAG49U8Apcaz
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
28797Please respect copyright.PENANAg6ouBeVRkA
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
28797Please respect copyright.PENANAoryLoVNunh
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
28797Please respect copyright.PENANAaE6gAzB16D
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
28797Please respect copyright.PENANAXcGVuTxSmF
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
28797Please respect copyright.PENANAWNvlsaMjYk
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
28797Please respect copyright.PENANAHl2BaYiC8S
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
28797Please respect copyright.PENANA4C8DRQse2p
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
28797Please respect copyright.PENANAjX4Os8lbbE
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
28797Please respect copyright.PENANAQBN8Vli7Ve
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
28797Please respect copyright.PENANA5rsLmSGj8q
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
28797Please respect copyright.PENANAl5jl3npXxt
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
28797Please respect copyright.PENANAF4DG2pjt9O
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
28797Please respect copyright.PENANAvGFdWMjEwD
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
28797Please respect copyright.PENANAgqvR0DtSAf
"Ditelen mii?" tanya Reza
28797Please respect copyright.PENANAKmiZKp36wq
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
28797Please respect copyright.PENANAW31lzgHLfO
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
28797Please respect copyright.PENANAMTpwzFEOvp
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
28797Please respect copyright.PENANAyHnxEbUoDs
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
28797Please respect copyright.PENANA80KAFCFXC1
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 28797Please respect copyright.PENANACxc8ZFvrTM
28797Please respect copyright.PENANAHoZheHolaq
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 28797Please respect copyright.PENANANlnxrD4aMh
28797Please respect copyright.PENANAEd1JZ1YxtB
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 28797Please respect copyright.PENANAZHSpI0uWPI
28797Please respect copyright.PENANAX5tIxZeT7U
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 28797Please respect copyright.PENANAvPNrRRz9w4
28797Please respect copyright.PENANAKQAiy7PaTQ
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 28797Please respect copyright.PENANADlmjWYW6NW
28797Please respect copyright.PENANAPpB1GsatCh
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 28797Please respect copyright.PENANAgRF5IDKXXx
28797Please respect copyright.PENANAhzowl9Xdf0
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 28797Please respect copyright.PENANAw3YglijgI8
28797Please respect copyright.PENANAS5QtU66sAZ
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 28797Please respect copyright.PENANAEw2FB12w2h
28797Please respect copyright.PENANAJuGYksRvNF
Sementara itu 28797Please respect copyright.PENANA0QRHKNonq7
28797Please respect copyright.PENANAOBDGBeZtrE
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 28797Please respect copyright.PENANAwwinilMit0
28797Please respect copyright.PENANAkqxU9kIoE3
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 28797Please respect copyright.PENANA3KWvNE0Zhb
28797Please respect copyright.PENANAwybTEzld0O
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 28797Please respect copyright.PENANAZHQMbHXERW
28797Please respect copyright.PENANAKgoRR3QbRP
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 28797Please respect copyright.PENANAvg7fHo4u8I
28797Please respect copyright.PENANAafQASnQ6QB
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 28797Please respect copyright.PENANAY5s1eJ5xhr
28797Please respect copyright.PENANAkrZ9RKA2s7
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 28797Please respect copyright.PENANAeN0XXqypkn
28797Please respect copyright.PENANAvxRbgxpxxM
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 28797Please respect copyright.PENANAErVqZ1hV74
28797Please respect copyright.PENANAaYZRrE1s08
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 28797Please respect copyright.PENANAyBnyiSJvTo
28797Please respect copyright.PENANAlwqz3lUvCD
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 28797Please respect copyright.PENANAse4KqukOvz
28797Please respect copyright.PENANA5aMmb5gis3
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia28797Please respect copyright.PENANAkBpOfe6SLX
28797Please respect copyright.PENANAW03gWBTVCk
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 28797Please respect copyright.PENANAf1kPXRDwWg
28797Please respect copyright.PENANABuH2YMv5QF
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 28797Please respect copyright.PENANAP9HpGTndK3
28797Please respect copyright.PENANAaIJxM9f9ih
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 28797Please respect copyright.PENANAKmj2xxsgBx
28797Please respect copyright.PENANAGib7CZfeXt
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 28797Please respect copyright.PENANAbypVziAeLY
28797Please respect copyright.PENANAr0inYWl87v
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 28797Please respect copyright.PENANAmTTX4ErtoW
28797Please respect copyright.PENANAYD9E5PpNW6
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 28797Please respect copyright.PENANAyEVhk8JaqW
28797Please respect copyright.PENANAjVOJlrvVM6
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 28797Please respect copyright.PENANANWhjB54IN3
28797Please respect copyright.PENANAJOMHJDbPlI
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 28797Please respect copyright.PENANAgbDAetZC0x
28797Please respect copyright.PENANAsi3YurJslQ
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 28797Please respect copyright.PENANA9ROAVB7m18
28797Please respect copyright.PENANA8HM5zpnNEb
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 28797Please respect copyright.PENANA7FQJZFQwKe
28797Please respect copyright.PENANAmcUUllcWTR
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 28797Please respect copyright.PENANAdTBOO2Hjx2
28797Please respect copyright.PENANALBUF8yz31l
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi28797Please respect copyright.PENANAldirjJMm1B
28797Please respect copyright.PENANAsuKTDaC1Xk
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 28797Please respect copyright.PENANAjQX2sUIpdn
28797Please respect copyright.PENANAYVaNpG6T62
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 28797Please respect copyright.PENANApYYVHI44GU
28797Please respect copyright.PENANAcJzZZGyo1x
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 28797Please respect copyright.PENANAP7WIc1UhWu
28797Please respect copyright.PENANAUjNA7iU2fk
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 28797Please respect copyright.PENANAcAK2jGG4oU
28797Please respect copyright.PENANA4lTOzRbWk7
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 28797Please respect copyright.PENANAam8yAhzPWg
28797Please respect copyright.PENANAoRafWkB0l4
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 28797Please respect copyright.PENANAHh3qCiuhDC
28797Please respect copyright.PENANAU6BP63Nxfv
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu28797Please respect copyright.PENANAyh6Jqs0BlU
28797Please respect copyright.PENANAhI7IZmFCfg
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 28797Please respect copyright.PENANAjIyhkFzwkr
28797Please respect copyright.PENANAxyYC65RqWQ
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 28797Please respect copyright.PENANA4LQGNHhcvl
28797Please respect copyright.PENANA7e7GUND0X6
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 28797Please respect copyright.PENANAEtGXpyaIfK
28797Please respect copyright.PENANAfrs0D1YU5w
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 28797Please respect copyright.PENANALNStcv2cht
28797Please respect copyright.PENANA8oVwlV4p7G
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAn3irHYCBvP
28797Please respect copyright.PENANAdEC2vq0r0X
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAFyF5VcsQrA
28797Please respect copyright.PENANAr3SHUfr2Un
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 28797Please respect copyright.PENANAAz8yTqUaoF
28797Please respect copyright.PENANAUEKn6ylyEI
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 28797Please respect copyright.PENANAxkAMkDMCKc
28797Please respect copyright.PENANAZk9eE8NkVJ
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 28797Please respect copyright.PENANAbS7g0jw79p
28797Please respect copyright.PENANARYNIqbBL3X
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAmBkyBicz4p
28797Please respect copyright.PENANACq0ekYNf2V
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 28797Please respect copyright.PENANA0jt69vpIEr
28797Please respect copyright.PENANA0X7s7eD2WM
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 28797Please respect copyright.PENANAMK6E6AC9q7
28797Please respect copyright.PENANA72ESdpfBoo
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 28797Please respect copyright.PENANAEPhZOedqZY
28797Please respect copyright.PENANAIEprTLK2rQ
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 28797Please respect copyright.PENANAdTNm0pJYcb
28797Please respect copyright.PENANAOQlGanZxhw
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 28797Please respect copyright.PENANApgX6rncK9I
28797Please respect copyright.PENANAGHjx1iUK47
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 28797Please respect copyright.PENANAKgGUHX4Xjy
28797Please respect copyright.PENANAt3ChN4Ipj2
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 28797Please respect copyright.PENANA235tXWHW2D
28797Please respect copyright.PENANA5hLGAD6OFt
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 28797Please respect copyright.PENANADdyC4ac95h
28797Please respect copyright.PENANAgZAo3yeIHU
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 28797Please respect copyright.PENANAkIrohC7cCD
28797Please respect copyright.PENANAqykhOmlb7y
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 28797Please respect copyright.PENANAV9d7rIHGvR
28797Please respect copyright.PENANAfuUhhkFEHc
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 28797Please respect copyright.PENANAQvuwTEqZjl
28797Please respect copyright.PENANAKttBTHOhiZ
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu28797Please respect copyright.PENANAjxiVZmKjAr
28797Please respect copyright.PENANAiryrJPUFuL
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 28797Please respect copyright.PENANAUrEWxUtSyi
28797Please respect copyright.PENANAPU7hhqHzy3
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 28797Please respect copyright.PENANA8I0BPag7vx
28797Please respect copyright.PENANAslFVd2iAjT
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 28797Please respect copyright.PENANAaowrGGyPH2
28797Please respect copyright.PENANAyCjtI4KqPU
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 28797Please respect copyright.PENANAQScVE8aWYX
28797Please respect copyright.PENANAteVqZdSZQ4
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 28797Please respect copyright.PENANANzUGz7tsGP
28797Please respect copyright.PENANAVPGNKUSpGK
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAhlImVr0uld
28797Please respect copyright.PENANA6spzHAP8lr
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 28797Please respect copyright.PENANAkWFaZAAe1R
28797Please respect copyright.PENANAkbIIxXoVad
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 28797Please respect copyright.PENANA7wSJnrZDxl
28797Please respect copyright.PENANAU6DOpBlYzR
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 28797Please respect copyright.PENANALq9XbG1kjS
28797Please respect copyright.PENANA6JV7eSox1C
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 28797Please respect copyright.PENANAm9sDZIvQYM
28797Please respect copyright.PENANAQIl3lMN0ep
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 28797Please respect copyright.PENANAJgAQ8YRjLN
28797Please respect copyright.PENANA10nq0OOCTh
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANA8wUQaPKzAi
28797Please respect copyright.PENANAHMI99OL3vL
"Enakan Miii" Bisik Reza... 28797Please respect copyright.PENANAwEw482ZEfk
28797Please respect copyright.PENANALpt4AiVxOX
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 28797Please respect copyright.PENANAueyFSMBQik
28797Please respect copyright.PENANALQSZHvxeeV
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 28797Please respect copyright.PENANA7XzNgvD0Bo
28797Please respect copyright.PENANA6TyJTf4iiN
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAzrcIBtqerp
28797Please respect copyright.PENANAzKwklTD5sr
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 28797Please respect copyright.PENANAsEyVIT0955
28797Please respect copyright.PENANAJEMcdYPhp0
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 28797Please respect copyright.PENANASFxkFsAYG9
28797Please respect copyright.PENANAYahEHFx794
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 28797Please respect copyright.PENANAvKI4i0wSis
28797Please respect copyright.PENANAcL9fjohQEl
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 28797Please respect copyright.PENANABQLHvAZhV8
28797Please respect copyright.PENANAoJMDWE7laX
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAOyzzzRPaOT
28797Please respect copyright.PENANASiFCYtqyyV
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 28797Please respect copyright.PENANAkfquo5rGDf
28797Please respect copyright.PENANAVfYxs1iX2V
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 28797Please respect copyright.PENANAGzdigELbDQ
28797Please respect copyright.PENANAIYdXcVOUfF
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan28797Please respect copyright.PENANAYUBW3ZBRC0
28797Please respect copyright.PENANA2JWzeDwIex
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 28797Please respect copyright.PENANACNTpsz6hL6
28797Please respect copyright.PENANA0Q7AbAldo6
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 28797Please respect copyright.PENANAXZtYMLFoHC
28797Please respect copyright.PENANAjMaHoJVXrW
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 28797Please respect copyright.PENANAsENKQ5dA6d
28797Please respect copyright.PENANAraQLbpKcrO
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 28797Please respect copyright.PENANAMnp7IM4oFF
28797Please respect copyright.PENANAPacbHJTlKq
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 28797Please respect copyright.PENANAZaCT5jBmAU
28797Please respect copyright.PENANAHVpPgHnv8U
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 28797Please respect copyright.PENANAMm8yfVu9vd
28797Please respect copyright.PENANAcAcJ0zeXbo
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 28797Please respect copyright.PENANAbquBND5rFZ
28797Please respect copyright.PENANAaXlvE1YuBU
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 28797Please respect copyright.PENANABvBqubjuwZ
28797Please respect copyright.PENANAtvnFAjsZx2
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 28797Please respect copyright.PENANA2FD35vG7oj
28797Please respect copyright.PENANAZA8mxkWMNi
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANA7htkntrz41
28797Please respect copyright.PENANAQR6umavHrg
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 28797Please respect copyright.PENANAxdycxPjn69
28797Please respect copyright.PENANA5AwacUsfC7
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAmmP30gd5n9
28797Please respect copyright.PENANAascMioI5zR
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANANhPZtnVgj0
28797Please respect copyright.PENANAHrEJrCzCke
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 28797Please respect copyright.PENANAEx7BhzpUIc
28797Please respect copyright.PENANAPELFoQj9fs
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 28797Please respect copyright.PENANAZmqzLozQTO
28797Please respect copyright.PENANAlix7dRG5XQ
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 28797Please respect copyright.PENANAMggogR0KIh
28797Please respect copyright.PENANAWisCMY6R4S
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 28797Please respect copyright.PENANANamklI98wv
28797Please respect copyright.PENANAhio7qlE7mM
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 28797Please respect copyright.PENANAhI3wDVb304
28797Please respect copyright.PENANAFq4qvlYBWk
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 28797Please respect copyright.PENANA4xWWxOULk8
28797Please respect copyright.PENANARUD0B6JvBb
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 28797Please respect copyright.PENANAisgADRh0Lh
28797Please respect copyright.PENANAbQHkZUMS4a
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 28797Please respect copyright.PENANAhjiN68e8XW
28797Please respect copyright.PENANAqMZ1edLzd4
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 28797Please respect copyright.PENANA6FWh3kJeTx
28797Please respect copyright.PENANAt0uFGBZvSQ
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 28797Please respect copyright.PENANAAGB1ybTczG
28797Please respect copyright.PENANAvFiI7ENRC9
" Umi masih mampu katanya...??? 28797Please respect copyright.PENANAcUlG5Yjq5c
28797Please respect copyright.PENANAguRPhh6B5c
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 28797Please respect copyright.PENANAYdLq80qL30
28797Please respect copyright.PENANAm6D6mfp31H
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAkoVHJo4ANz
28797Please respect copyright.PENANApwPFc1botM
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 28797Please respect copyright.PENANAZs2wdqdNID
28797Please respect copyright.PENANAHCySewaBnJ
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik28797Please respect copyright.PENANAiLACUFFDf4
28797Please respect copyright.PENANAM6vMaJjS4m
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya28797Please respect copyright.PENANAv0K4GEWwrb
28797Please respect copyright.PENANAmpJlBnrpzp
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 28797Please respect copyright.PENANAzSrpiBu5IX
28797Please respect copyright.PENANAQRRJqPzSnF
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 28797Please respect copyright.PENANAVRYQnmqmA6
28797Please respect copyright.PENANAOnZo6ViXm8
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 28797Please respect copyright.PENANAJz2l7282v3
28797Please respect copyright.PENANAwO9rHaCuF1
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 28797Please respect copyright.PENANAbcCQKGheJ8
28797Please respect copyright.PENANAyAHCjAMeND
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 28797Please respect copyright.PENANAIAPcN0X4zR
28797Please respect copyright.PENANAgwE08F57cr
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 28797Please respect copyright.PENANAt7sGhCa4AK
28797Please respect copyright.PENANAPPLaGWtS4t
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 28797Please respect copyright.PENANAhqBTNEehdt
28797Please respect copyright.PENANAchFcMXwj6c
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 28797Please respect copyright.PENANAicNcRua9Mj
28797Please respect copyright.PENANAjJ6xSd6Rhg
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 28797Please respect copyright.PENANAOv4CzuR0mq
28797Please respect copyright.PENANAE4tHGh14XF
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 28797Please respect copyright.PENANAiX6PIsSorZ
28797Please respect copyright.PENANAiweTqcyJHy
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 28797Please respect copyright.PENANAiGEGTK7CAJ
28797Please respect copyright.PENANAnvPusZNb79
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 28797Please respect copyright.PENANAeBjSPVAIlu
28797Please respect copyright.PENANA6cFT9k7KKy
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 28797Please respect copyright.PENANAHavdwLyinv
28797Please respect copyright.PENANA3N4TtdNObU
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 28797Please respect copyright.PENANAXhiWPgO5YR
28797Please respect copyright.PENANABwYky1mD4X
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 28797Please respect copyright.PENANAOVOHZFltXw
28797Please respect copyright.PENANAz1W38flQAt
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAP9h2bxtZTD
28797Please respect copyright.PENANAjJe58105ln
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 28797Please respect copyright.PENANAx0RdT75ExK
28797Please respect copyright.PENANArhwXTptk1U
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 28797Please respect copyright.PENANARalMi3ebH6
28797Please respect copyright.PENANArJcAcUDusn
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 28797Please respect copyright.PENANA7qe0YjsFX8
28797Please respect copyright.PENANA8BfVzlKAkv
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 28797Please respect copyright.PENANAD1tEYLViYl
28797Please respect copyright.PENANAzp0CMdysrI
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....28797Please respect copyright.PENANANGdzG2oInP
28797Please respect copyright.PENANAqccYi19ZUk
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 28797Please respect copyright.PENANA7fJWh5BEze
28797Please respect copyright.PENANAjOXl7JHcsB
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 28797Please respect copyright.PENANAXma7XhybZu
28797Please respect copyright.PENANAIE0SJJ0Yek
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 28797Please respect copyright.PENANArJ2zHZm7lu
28797Please respect copyright.PENANA4vUhnk7Mst
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 28797Please respect copyright.PENANAzy1yGAPZ3o
28797Please respect copyright.PENANA1xsJXLibYJ
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 28797Please respect copyright.PENANAcK5SkQrvtc
28797Please respect copyright.PENANAaZFzpgmVOR
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 28797Please respect copyright.PENANA9AqLez6OUL
28797Please respect copyright.PENANAw2IGy3Agzo
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 28797Please respect copyright.PENANAaOqdIY0wfC
28797Please respect copyright.PENANAq3A0RpxwiT
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 28797Please respect copyright.PENANAfrABqcD1FQ
28797Please respect copyright.PENANAhfJTqfsbV4
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 28797Please respect copyright.PENANAsIqdqJShpD
28797Please respect copyright.PENANAA5C0NHvLR5
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 28797Please respect copyright.PENANAIoHwuVWwQB
28797Please respect copyright.PENANAuTo2TpA8zv
Dia genjot memek Akhwat itu 28797Please respect copyright.PENANAiu1vP90FtM
28797Please respect copyright.PENANAEopA26LNpn
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 28797Please respect copyright.PENANANdgWqANVm4
28797Please respect copyright.PENANAMGhl1BKlmI
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 28797Please respect copyright.PENANAr3dGzZj3tG
28797Please respect copyright.PENANAzAUWMX1Nk5
Dan di timpali desahan mereka 28797Please respect copyright.PENANAKdiTMIbVv5
28797Please respect copyright.PENANAuJ4jtQWMvG
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 28797Please respect copyright.PENANABVttV11r2Z
28797Please respect copyright.PENANAMPj2uYCOsc
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAV1hlKVnj7D
28797Please respect copyright.PENANAW1XLFn0O7R
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 28797Please respect copyright.PENANAa4Dhca5FkO
28797Please respect copyright.PENANAPABFnHEltw
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAjjRKmueltR
28797Please respect copyright.PENANAO3KhH5KZE8
"Plok... Plok.. Plok. .. 28797Please respect copyright.PENANACHUCGkW9PW
28797Please respect copyright.PENANAo1G99n5ZeV
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 28797Please respect copyright.PENANAJ4Pg948YE5
28797Please respect copyright.PENANAw5NtkZ1f3T
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 28797Please respect copyright.PENANAShx0gzAAP9
28797Please respect copyright.PENANAWBTAutlimf
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 28797Please respect copyright.PENANAvJRSSFWPR5
28797Please respect copyright.PENANAK7ppGCeiqP
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 28797Please respect copyright.PENANAR3hpWHcpHl
28797Please respect copyright.PENANA7UOAqJAqxY
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 28797Please respect copyright.PENANAkTG0zUHqfY
28797Please respect copyright.PENANAYfVrrPQx05
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 28797Please respect copyright.PENANA6tU91zrApe
28797Please respect copyright.PENANAUx6YehcscM
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 28797Please respect copyright.PENANADU6CrNIjfM
28797Please respect copyright.PENANALSr7l22nyM
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 28797Please respect copyright.PENANA3yxcmB5awk
28797Please respect copyright.PENANAwyeSohwZd6
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 28797Please respect copyright.PENANAT1yLsvr9yY
28797Please respect copyright.PENANAfwTYBlaNvT
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 28797Please respect copyright.PENANAZzOUF7Ksl5
28797Please respect copyright.PENANAOjncrPtxT8
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 28797Please respect copyright.PENANAl0HNXoNbuV
28797Please respect copyright.PENANAxqRATwgU23
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 28797Please respect copyright.PENANAjuI4vUnPkG
28797Please respect copyright.PENANABhrsK9lkJL
Crooott crooot crooot 28797Please respect copyright.PENANAW9lFFXDd71
28797Please respect copyright.PENANAQnzTk72WLS
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 28797Please respect copyright.PENANAW3HcAl3wLr
28797Please respect copyright.PENANA2vpv1R77NK
" Makasih sayang kata Umi Syafia28797Please respect copyright.PENANAiQX5CB5yND
28797Please respect copyright.PENANARV9ie99C3g
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 28797Please respect copyright.PENANA1Awit1A0CT
28797Please respect copyright.PENANAry6nYoYyLl
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 28797Please respect copyright.PENANABfkJsrJMmd
28797Please respect copyright.PENANAAEqTe4XKFB
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 28797Please respect copyright.PENANATI5uqJpKGt
28797Please respect copyright.PENANAbovFpBgOa7
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 28797Please respect copyright.PENANAVHYlov8BhN
28797Please respect copyright.PENANAX8ce80LFl5
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 28797Please respect copyright.PENANAftVNWETwYO
28797Please respect copyright.PENANA9m2a6qIEVu
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 28797Please respect copyright.PENANAVuSdkslKDu
28797Please respect copyright.PENANAQA6xRCjtWt
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 28797Please respect copyright.PENANAuJrzNk2g6b
28797Please respect copyright.PENANAWn3b8upww8
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 28797Please respect copyright.PENANAD4MkKiINBI
28797Please respect copyright.PENANAAUA5Uq5mMi
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 28797Please respect copyright.PENANA7nhB93Fz6G
28797Please respect copyright.PENANAzhOvMhpg40
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 28797Please respect copyright.PENANAg2UXHb71yI
28797Please respect copyright.PENANA8upQQSDpYC
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 28797Please respect copyright.PENANA9XvmFsXEB8
28797Please respect copyright.PENANAMLxSzwEyuB
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung28797Please respect copyright.PENANAnQa3BGxT9I
28797Please respect copyright.PENANA0fnL6orjpb
28797Please respect copyright.PENANATCz5OguBOU
28797Please respect copyright.PENANASvEGRnsEMN
28797Please respect copyright.PENANAJDqOpNFD6F
28797Please respect copyright.PENANAn57UDybo8V
28797Please respect copyright.PENANAn2PR7VsnOp
28797Please respect copyright.PENANAnCKQCLSG45
28797Please respect copyright.PENANA1nE4GH7aCe
28797Please respect copyright.PENANAP8wJzcnLqY
28797Please respect copyright.PENANAKMZ7eMpTYV
28797Please respect copyright.PENANATD3qLABquo
28797Please respect copyright.PENANA5BwqzMIvMC