[Chapter 3 (part 4)]
561Please respect copyright.PENANADQCpzkDHLX
Julio dan Jessica pun kembali ke kelas, suasana kelas agak sepi karena sudah saatnya para murid untuk beristirahat, yang ada di kelas hanya Herry dan beberapa murid. Herry yang melihat Julio dan Jessica kembali langsung memasang wajah yang menyebalkan, sepertinya dia sudah salah paham kembali.
561Please respect copyright.PENANAKryoOIMbmD
"Lama sekali, kalian berdua sedang apa memangnya di UKS? Apa jangan-jangan kaliaaan..."
561Please respect copyright.PENANAh2nIz5JINL
*pltak*
Julio pun langsung menjitak Herry.
561Please respect copyright.PENANA69cMHGx7Pk
"Sekali lagi salah paham ku tebas kepala kau,mau?"
561Please respect copyright.PENANAE1Jskyzd8w
"A-Aduh, oi sakit tau!"
561Please respect copyright.PENANAISBLB8DDeL
"Suruh siapa kau salah paham, jika orang lain melihat kesalah pahaman mu itu, nanti orang lain juga bisa ikut salah paham!"
561Please respect copyright.PENANAmn6MwKYYwd
"Iya iya."
561Please respect copyright.PENANA68s1UYKBYb
Sementara itu, Jessica hanya memalingkan pandangannya, ia tengah memikirkan apa yang Julio bisikan tadi di ruang UKS.
561Please respect copyright.PENANAMc4ReoH6CO
"Jessica, kau kenapa?" tanya Herry
561Please respect copyright.PENANA7WitbfaB1I
"Ah tidak, aku—."
561Please respect copyright.PENANAQKXB8yL42x
*tok tok tok*
Terdengar seseorang yg mengetuk pintu, semua murid yang ada di kelas pun menengok ke arah sumber suara itu. Terlihat Bella tengah tersenyum sambil menatap Julio.
561Please respect copyright.PENANAiwzKKV7WRd
"Bella? Ada perlu apa kau kemari?" tanya Julio.
561Please respect copyright.PENANALmBEMowooN
Bella pun menghampiri mereka, mulai terdengar suara bisikan murid-murid lain, entah mereka membicarakan hal buruk atau hal yang baik, tapi Julio dan yang lainya menghiraukan hal itu.
561Please respect copyright.PENANAEUXVIfZ84A
"Aku hanya ingin menemui kalian, tidak apa kan?" kata Bella sambil tersenyum.
561Please respect copyright.PENANAOWnfhl903S
"M-Maaf, permisi," Jessica pun ingin pergi karena merasa tidak enak saat ada Bella.
561Please respect copyright.PENANAlmIPj1VhRc
"Tidak, Tidak apa-apa, kamu teman mereka kan?" tanya Bella.
561Please respect copyright.PENANARXLbMUaKYE
"I-Iya, saya merasa tidak enak karena saya fikir kalian akan membicarakan sesuatu yang penting."
561Please respect copyright.PENANAteu7A7L9NO
Bella pun tertawa kecil.
561Please respect copyright.PENANAnPNBHE9M62
"Tidak perlu bicara formal begitu hanya karena aku ketua osis, aku juga murid sekolah ini loh."
561Please respect copyright.PENANA5gw1vIeOLm
"A-Ah iya, maaf."
561Please respect copyright.PENANAtig3MitCPM
Bella pun tertawa kembali.
561Please respect copyright.PENANAdqaVdc9nT2
"Bella, asal kau tau, dia berbicara formal bukan karena kau ketua osis, tapi dia sangat mengagumi mu loh," kata Julio dengan tenang nya.
561Please respect copyright.PENANA9v82Byu2DG
Wajah Jessica pun memerah karena malu, ia pun menutupi wajahnya dengan kedua tangannya.
561Please respect copyright.PENANAeM4psCgn77
"J-Julio, kamu ini jangan bicara begitu dong!" kata Jessica yang wajahnya masih di tutupi dengan tangannya.
561Please respect copyright.PENANA6Qt13HhV8b
Herry dan Bella pun tertawa sementara Julio hanya tersenyum melihat Jessica.
561Please respect copyright.PENANAz1y6ThWrxe
"Sudah, sudah. Oh iya Julio, pulang sekolah nanti kita akan mulai kegiatan es—"
561Please respect copyright.PENANA1DO1xrFpCf
Julio pun langsung mendekati Bella dan membungkam mulutnya dengan tanganya, Julio sudah mengira apa yang akan terjadi jika Bella membicarakan kegiatan eskulnya di lingkungan sekolah, Julio pun menatap Bella dengan sangat tajam, Bella mengerti dengan tatapan Julio agar tidak melanjutkan pembicaraan tadi. Julio pun melepaskan tanganya dan duduk kembali di kursinya. Seluruh murid di kelas pun memandangi Julio dan Bella, terutama murid laki-laki yang merasa kesal dengan tindakan Julio. Bella pun mendekati Julio,
561Please respect copyright.PENANAiFtvtWhMgh
"Kalau begitu, jangan sampai lupa,ya?" kata Bella sambil menutup sebelah mata dan tersenyum manis ke arah Julio.
561Please respect copyright.PENANAVqqjZUiiBT
Murid laki-laki pun langsung terbakar, tatapan mereka terhadap Julio sudah seperti ingin membunuh.
561Please respect copyright.PENANAU0dHwCYRqM
"Iya, aku tidak akan lupa." kata Julio sambil tersenyum tipis.
561Please respect copyright.PENANAyVDQZog7mf
Bella pun langsung berlari kecil, ketika sampai pintu, ia berbalik.
561Please respect copyright.PENANAmF4Lm3mbWB
"Kalau sampai lupa, kau akan tahu akibatnya!" Bella pun langsung pergi dari kelas Julio.
561Please respect copyright.PENANAPGQnxFBRnH
Julio melihat Bella sudah pergi pun bernafas lega.
561Please respect copyright.PENANADnnFRiG5Vk
"Untung dia tidak menyebut hal itu," gumam Julio, sambil menggaruk rambutnya.
561Please respect copyright.PENANAEW7Bbb7Gi7
Herry pun menepuk-nepuk bahu Julio.
561Please respect copyright.PENANAjanqWsp4gx
"Ada apa,Herry?"
561Please respect copyright.PENANARVGaBb0PFU
Herry pun langsung menunjuk para murid laki-laki yang tengah menatap tajam Julio dan mengepalkan tangan mereka, Mereka bergumam sambil terus menatap tajam Julio.
561Please respect copyright.PENANAV0Cieba5Ct
"Wah, cari mati itu orang."
561Please respect copyright.PENANA0bp6FslGSb
"Iya, berani-beraninya menutup mulut 'sang putri' dengan tangannya."
561Please respect copyright.PENANAvNBaJDubld
"Minta di hajar kayaknya ya."
561Please respect copyright.PENANA5XJPQrYyar
Sementara murid perempuan juga sedang membicarakan antara Julio dan Bella.
561Please respect copyright.PENANAkd43HEm3kQ
"Eh, sepertinya mereka punya hubungan."
561Please respect copyright.PENANASUr4nPJm9T
"Iya, kayaknya gitu."
561Please respect copyright.PENANAJgm84DmZC6
"Wah, berita terbaru nih."
561Please respect copyright.PENANA2oX7VQWY11
"Hubungan antara 'sang putri sekolah' dan 'manusia es' pasti akan membuat heboh sekolah ini."
561Please respect copyright.PENANAXBFM1KpMId
"Kyaaaa~."
561Please respect copyright.PENANAUBm7aWRUpT
Julio yang mendengar hal itu hanya menghela nafas lalu bermain game di smartphone nya sambil menggunakan earphone, karena ia tidak tahu apa yang akan ia perbuat, karena ia berfikir kalau ia membela diri pasti tidak ada yg akan percaya. Herry yang melihat hal itu hanya bisa tertawa kecil.
561Please respect copyright.PENANARsXL7zZ22d
"Selamat Julio, kau pasti akan segera terkenal di sekolah ini," kata Herry sambil tertawa kecil.
561Please respect copyright.PENANAfJPX6Yxk93
Meskipun menggunakan earphone, Julio masih bisa mendengar suara Herry walaupun tidak jelas.
561Please respect copyright.PENANA7CPEteVPmt
Sementara itu, Jessica hanya menunduk dan seperti sedang sekarat.
561Please respect copyright.PENANAbHEwOZ2sOz
"Sepertinya memang akan berita yang menghebohkan yaa, dan sepertinya aku tidak mau mendengar hal itu," kata Jessica dengan suara seperti orang pasrah.
561Please respect copyright.PENANAA95b73qTeN
Jessica pun kembali duduk di kursinya dan menidurkan kepalanya di atas mejanya
Dan hal itu terjadi sampai istirahat ke-2 berakhir.
561Please respect copyright.PENANAQrSTRLjtOm
***
561Please respect copyright.PENANAMPc9L64n4T
*kriiiiing!*
Kelas pun berakhir, Julio,Herry dan Jessica pergi ke ruang eskul sastra di lantai 4. Saat menuju tangga, mereka bertemu dengan Selvia yang juga ingin pergi ke ruang eskul sastra.
561Please respect copyright.PENANA8vHyXoidDw
"Ah, Julio, Herry!"
561Please respect copyright.PENANAr9CXoLHpNA
"Yo, Selvia. Ingin ke ruang eskul sastra juga?" tanya Herry.
561Please respect copyright.PENANAK7jTxVB2ty
"Iya pasti lah, hari ini adalah hari pertama kegiatan eskul di mulai, pasti aku ke sana." kata Selvia dengan semangat yang membara.
561Please respect copyright.PENANAyhaWrljEPj
Selvia pun melihat perempuan di belakang Julio.
561Please respect copyright.PENANAdk84XyxDPn
"Hm... Dia siapa?" tanya Selvia sambil menunjuk Jessica yang berada di belakang Julio.
561Please respect copyright.PENANAcVSpTxbKMk
Selvia nampak kurang senang saat melihat Jessica ada di belakang Julio
561Please respect copyright.PENANAUJekm0nClT
"Ah, Aku Jessica, Aku satu kelas dengan Julio dan Herry."
561Please respect copyright.PENANATiBH5MOSb5
"Ooh~"
561Please respect copyright.PENANAPap0UPZfyR
"Selvia, Jessica ini ingin bertanya sesuatu pada Bella, jadi dia ikut ke ruang eskul" Jelas Julio.
561Please respect copyright.PENANAmH5CgDLmDm
"Ooh begitu... kalau begitu ayo," kata Selvia lalu mendahului mereka.
561Please respect copyright.PENANA0qjL76YEJ3
"Sepertinya dia tidak suka dengan kehadiran ku," kata Jessica yang merasa tidak enak dengan sikap Selvia tadi.
561Please respect copyright.PENANABqPYMvNfRU
"Tidak juga, hanya saja kau tadi sedang berada dalam posisi yang salah," jelas Herry
561Please respect copyright.PENANAC8lFdTkaAU
"Posisi yang salah?… Ah!? Jangan-jangan—."
561Please respect copyright.PENANA4p7tXuiPsi
"Sudah tidak perlu di fikirkan, mungkin dia hanya kurang enak badan," kata Julio lalu mendahului Herry dan Jessica.
561Please respect copyright.PENANAjTY7YrD9fP
Saat mendahului Herry, Julio menatap tajam Herry yang tengah tertawa kecil.
561Please respect copyright.PENANAuqiSVXkU23
"[Sekali lagi berbicara yang aneh, kubunuh kau]" kata Julio di dalam hati.
561Please respect copyright.PENANAuZKLzIyDb2
Herry yang mengerti dengan tatapan Julio hanya bisa mengangkat telapak tangannya sebagai tanda untuk tenang.
561Please respect copyright.PENANAhMXquWRHMO
***
561Please respect copyright.PENANA8jtXiFEhSD
Di depan ruang eskul.
Selvia pun mengetuk pintunya.
*tok tok tok*
Pintu pun terbuka dan yg membuka nya adalah Bella, Bella pun menyambut mereka dengan senyuman manisnya.
561Please respect copyright.PENANAg7TKsT4SV4
"Ah kalian akhirnya sampai juga, kalau begitu mari masuk," ajak Bella.
561Please respect copyright.PENANAKpsc8iHe01
Di dalam ruang eskul sastra, sudah ada Sophie yang sedang membaca sebuah novel dan Lily yang tengah tiduran di dekat sophie sambil membaca komik.
561Please respect copyright.PENANArbHAABOoyZ
"Eskulnya santai sekali ya," kata Jessica yang melihat eskul sastra yang sedang tidak ada kegiatan.
561Please respect copyright.PENANA6iK2g1rDdM
Bella yang mendengar suara Jessica pun langsung menengok ke belakang.
561Please respect copyright.PENANAwcLpsBbnpo
"Jessica!?"
561Please respect copyright.PENANAMYrGKfjH3K
"Eh!? Maaf sudah berbicara seperti itu!"
561Please respect copyright.PENANAXFQpfrgeyL
"Tidak tidak, kamu tidak perlu meminta maaf, aku hanya terkejut kalau kamu ada disini" kata Bella sambil tersenyum.
561Please respect copyright.PENANAowS0XmnGLy
"Jadi, ada keperluan apa kamu kemari, apa mau menjadi anggota eskul sastra?" tanya Bella, sambil menawarkan eskulnya.
561Please respect copyright.PENANAEu7PHhNiK7
Jessica terkejut karena di tawari untuk menjadi anggota eskul sastra, itu membuat ia yakin kalau rumor yang ia dengar itu tidak benar.
561Please respect copyright.PENANAwHs7ZNna16
"T-Tidak, aku hanya melihat-lihat saja."
561Please respect copyright.PENANAKLZQjz4sPQ
Wajah Bella pun sedikit kecewa, Jessica yang melihat hal itu langsung merasa tidak enak, akhirnya ia berfikir untuk menghibur Bella.
561Please respect copyright.PENANAYnrtMtH2dN
"A-Ah, Tapi mungkin aku akan memikirkan kembali,"
561Please respect copyright.PENANAhwHyf3OymM
Perkataan Jessica berhasil membuat Bella terhibur.
561Please respect copyright.PENANAWLoNjVoW6O
"Waaah... fikirkan dengan cepat ya!" kata Bella sambil memegang tangan Jessica.
561Please respect copyright.PENANA1MLGqU8lBm
Jessica pun mengangguk dan berjalan menuju Selvia yang sedang memilih-milih buku di rak buku. Jessica memperhatikan Bella yang sedang berbicara dengan Selvia, di wajahnya terlihat begitu senang. Herry pun menepuk pundak Jessica.
561Please respect copyright.PENANAS3twtdJzkW
"Kau kenapa? Merasa heran ya, dengan kelakuan ketua osis kita," kata Herry sambil tersenyum.
561Please respect copyright.PENANArEDvZhhGsR
"Siapa juga yang tidak merasa heran, melihat Bella kelakuannya seperti itu, padahal aku mengira kalau Bella itu sosok yang tegas, ternyat sebaliknya," kata Jessica lalu tertawa kecil.
561Please respect copyright.PENANAHqZU9KC8LO
"Yah begitulah ketua osis kita, ia seakan tidak memiliki beban dalam hidupnya," kata Julio yang ada di belakang mereka berdua.
561Please respect copyright.PENANABxAfuUdPt8
Herry pun tersenyum "iya ya, seakan tidak memiliki beban hidup."
561Please respect copyright.PENANAkkpJigav3t
Herry pun berjalan dan duduk di sofa satunya.
Julio pun berjalan mengikuti Herry dan duduk di sofa.
Julio pun meregangkan tubuhnya di sofa.
561Please respect copyright.PENANAkO0VlppHOl
"Benar-benar nyaman, aku jadi mengantuk," kata Julio sambil menyandarkan kepalanya di sofa.
561Please respect copyright.PENANArYURKm8vy7
"Hoi bodoh, ini eskul sastra, bukan eskul tidur siang!" kata Lily sambil menatap tajam ke arah Julio.
561Please respect copyright.PENANA2ufWj2zgy2
561Please respect copyright.PENANAP4fgCvC6o7
"Tapi, bukannya sekarang sudah termasuk sore hari?" kata Julio sambil melihat ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 15.30
561Please respect copyright.PENANARnhbucqtRg
"I-Iya sih, tapi pokoknya kau tidak boleh tidur!" kata Lily sambil menunjuk Julio
561Please respect copyright.PENANAzeIlNZtwAd
"Sudah, sudah. Julio kau boleh tidur kalau kau mau, lagi pula hari ini belum ada kegiatan," kata Bella, lalu duduk di samping Julio.
561Please respect copyright.PENANA8RKqseXTog
"A-Ah terima kasih"
561Please respect copyright.PENANAbI1le76yUD
"Uh!? Heh!? Bella! Kenapa kau memihak ke orang itu!" kata Lily sambil menunjuk Julio, Lily merasa kesal karena Bella malah memihak Julio.
561Please respect copyright.PENANAm2a93D6eD9
"Tapi Lily, eskul ini bersifat santai, jadi anggota bebas untuk melakukan apapun, kecuali merusak fasilitas eskul," jelas Bella.
561Please respect copyright.PENANArGk7eIEvZV
"Hmph!" Lily pun memalingkan pandangannya sambil mengembungkan pipinya yang membuat dia terlihat sangat imut.
561Please respect copyright.PENANATSMeaM17u4
Bella pun mendekati Lily, lalu mengelus kepala Lily.
561Please respect copyright.PENANAhG1yng0Yno
"Sudah, jangan marah begitu, aku tidak memihak siapa pun hanya saja yang aku bicarakan itu memang kenyataanya," kata Bella, sambil terus mengelus kepala Lily,
561Please respect copyright.PENANAZ0UskgvGuE
Lily terlihat agak tenang, namun di wajahnya masih menunjukan rasa kecewa.
561Please respect copyright.PENANAArv463EABH
"Sudah, sebagai gantinya aku akan membelikan mu roti kesukaan mu itu."
561Please respect copyright.PENANAhPfJVD04qN
"Yang benar!?"
561Please respect copyright.PENANAy6YmcB25nO
Bella pun mengangguk sambil tersenyum.
561Please respect copyright.PENANAz1zF9GJ73M
"Asik!"
561Please respect copyright.PENANApHMXlYGBwt
Lily pun langsung memeluk Bella dengan sangat erat. Julio dan Herry yang melihat itu pun hanya bisa tersenyum.
561Please respect copyright.PENANArMQSQf0FgT
"Mereka terlihat seperti adik dan kakak ya," kata Herry.
561Please respect copyright.PENANAyxFQUUdNXR
"Iya," tatapan Julio pun langsung berubah menjadi dingin.
561Please respect copyright.PENANAwO62Hn47pA
Herry yang melihat tatapan Julio langsung memalingkan pandangannya karena tahu apa yang akan di lakukan Julio.
561Please respect copyright.PENANA5VeO3L1UdJ
Julio pun menghela nafas.
561Please respect copyright.PENANA0Pb6SW3FKb
"Hey Bella... boleh aku bertanya sesuatu kepada mu?"
561Please respect copyright.PENANAYfE2kxQf1Y
To be continue
===========================
561Please respect copyright.PENANAcO8N2urSmk
ns18.117.145.188da2