Langkahnya tanpa suara. Matanya mengitari sekeliling. Ia yakin rute yang dilewatinya sudah benar. Setelah beberapa hari selalu tersesat, akhirnya dia tahu dimana kamar laki-laki itu. Semenjak ia dijadikan bagian dari harem Pangeran Elfaar, menjadi istrinya, Azura belum melihat lagi penampakan wajah pangeran itu. Sehingga ia belum sempat bertanya, mengapa Elfaar menjadikannya istrinya.751Please respect copyright.PENANAFNUN4HLi4q
Ringkasnya, apa tujuannya.751Please respect copyright.PENANA9ZGElwCctD
Azura membuka pintu dihadapannya dengan ringan. Ia memang lancang, memasuki kamar pangeran tanpa meminta izin, tapi apa pedulinya? Meski dulu ia pernah belajar tata krama istana... saat ini dia tidak berniat melakukannya.751Please respect copyright.PENANA6x0mkISKVg
Pada akhirnya Pangeran Elfaar akan membuangnya setelah tujuannya tercapai. Sama seperti orang itu. 751Please respect copyright.PENANArIrcr0fVXJ
Karena di daratan ini, perempuan bisa dengan mudah di perjual belikan. Contohnya dijadikan sebagai hadiah untuk bangsawan lain. Dijadikan sebagai umpan. Dijadikan seorang pembunuh. Juga budak.751Please respect copyright.PENANAMHECctx0Dz
Jadi lebih baik ia pergi sebelum Elfaar melakukan hal-hal itu padanya. Setidaknya ia harus berusaha merubah pikiran Pangeran Elfaar.751Please respect copyright.PENANAjYfPMeWd4T
Azura memerhatikan ruangan yang dimasukinya. Sama besar dengan ruangannya di istana ini. Perbedaannya, kamar ini punya banyak jendela yang besar. Ia pikir akan lebih mewah. Dipenuhi benda-benda bertahta berlian misalnya. Mengingat laki-laki itu salah satu pangeran negeri Al-Zafran.751Please respect copyright.PENANA3H3B9ldh15
Kemudian Azura memilih duduk di tepi kasur. Tanpa meminta izin dari pemilik kamar yang sedang memandang ke luar jendela yang terbuka. Memunggunginya.751Please respect copyright.PENANAuYFFGwmxrB
"Memasuki kamar seorang laki-laki di malam hari. Kau punya keberanian."751Please respect copyright.PENANACjA6wg9XG7
Azura menatap tanpa ekspresi, memerhatikan laki-laki yang memakai kimono tidur berwarna hitam kini berjalan ke arahnya. Kemudian berdiri dihadapannya. Melipat tangan di dada. Pangeran itu memiliki rambut hitam lurus sepinggang. Rambut-rambut itu sekarang bergoyang tertiup angin yang masuk melalui jendela. 751Please respect copyright.PENANAYC6lLq6wBJ
Mata biru ametyst Elfaar balas memerhatikannya.751Please respect copyright.PENANAWKodL80DUD
751Please respect copyright.PENANAOR6bo7o3vu
751Please respect copyright.PENANAtjwkkYnsR3
751Please respect copyright.PENANALXnBQcw0Kr
751Please respect copyright.PENANArfPk93UFA6
751Please respect copyright.PENANAePqFIcSc0H
Wajahnya memancarkan kedigdayaan seorang anggota kerajaan. Wujud tampan hakiki yang meninggalkan kesan kelembutan. Ketenangan. Kemaskulinan. Sekaligus kecantikan samar yang menyelubunginya. Salah satu pemilik rupa indah bagai titisan dewa.751Please respect copyright.PENANA8T6TRnvdUM
Ya, Azura akui keindahan itu juga ada pada Elfaar.751Please respect copyright.PENANAfQSYOPaawN
Pemilik kuasa absolut di Provinsi Timur Al-Zafran. Pangeran ke-III negeri Al-Zafran. 751Please respect copyright.PENANAQ6rrdIW8Rm
Namun, layaknya serigala lapar yang bersabar, Elfaar juga berbahaya.751Please respect copyright.PENANAf9mACRt2iv
Itu yang dipahami Azura setelah bertemu bermacam laki-laki dihidupnya.751Please respect copyright.PENANAxFUS0OwRxn
"Aku perlu bicara dengan mu." Kata Azura. Awalnya ia yakin bisa menatap Elfaar tanpa beban, tapi sekarang ia sedikit menunduk. Keindahan tubuh proporsional Elfaar di balik kimono tidurnya membuat Azura panas dingin. Dada bidang laki-laki itu terekspos oleh Azura.751Please respect copyright.PENANAROUAIec7P4
Elfaar tersenyum, "Hanya bicara? Kau yakin tidak ada yang lain?" jemari Elfaar mengangkat dagunya. Membuat Azura terpaksa menatap mata Elfaar, "Ya."751Please respect copyright.PENANApzRZAW7Q58
"Aku tidak percaya hanya itu. Kau datang, untuk bermalam dikamar ku juga bukan?"751Please respect copyright.PENANAvO3ZzWkPuX
Senyum menggoda Elfaar membuat pipi Azura memanas. Ia mengerti maksud Elfaar. Tapi itu bukan niatnya! Meski wajah Elfaar bisa menundukkan semua wanita di istana, Azura tahu, Elfaar sama busuknya dengan anggota kerajaan lain. Azura tidak akan luluh kembali dengan orang seperti itu.751Please respect copyright.PENANARLl7wUaSd5
Tangan Azura mendorong Elfaar. Dia berdiri dihadapan suaminya, "Pangeran Elfaar, aku ke sini untuk bertanya. Kenapa kau menjadikan aku istrimu? Apa tujuanmu?" wajah Azura mengerut kesal.751Please respect copyright.PENANAluBJyou9jn
"Tentu saja untuk ini." 751Please respect copyright.PENANAJ1NaKv492e
Azura berjengit ketika tubuhnya terangkat. Ia panik. Elfaar menggendongnya!751Please respect copyright.PENANAiAZAzEngWV
"Tu-turunkan aku! Apa yang kau lakukan?!"751Please respect copyright.PENANAWnCECTorYQ
Laki-laki itu menurunkannya di atas kasur. Lalu menahan kedua tangannya di sisi tubuhnya. Azura menatap horror Elfaar yang berada di atas tubuhnya.751Please respect copyright.PENANA4KgwfRNQoA
Mata biru amethist itu berkilat nakal, "kau mungkin lebih tahu apa yang akan aku lakukan pada mu sekarang." Senyum miring Elfaar tampilkan, saat wajah elok itu mendekat ke arah Azura.751Please respect copyright.PENANAfbrmUZ56B7
"Menjauh dari ku!"751Please respect copyright.PENANAFHbJKZga0a
Tangan Azura yang berhasil lepas dari genggaman Elfaar, meninju wajah laki-laki itu. Azura sendiri terkesiap dengan apa yang dia lakukan.751Please respect copyright.PENANAZuWdXNcVfe
Kali ini tamat lah riwayatnya. Ia akan di hukum mati karena melukai pangeran Al-Zafran. Beberapa hukuman sudah terbayang. Hukum cambuk sampai mati? Hukum gantung? Hukum pancung? Hukuman apa yang akan dia dapat sebelum kematiannya?751Please respect copyright.PENANA6uMwNfRf6d
Tubuh Azura mulai bergetar membayangkannya. 751Please respect copyright.PENANAS95orlcRW5
"Ahh... Hahahahaha! Ehm...pfft."751Please respect copyright.PENANAtNBicESc5e
Azura menatap sudut bibir Elfaar yang berdarah karenanya. Lalu matanya kembali bertemu dengan Elfaar.751Please respect copyright.PENANASdw8kMw19B
Ia tidak tahu kenapa pengeran itu tertawa. Ia memandang bingung Elfaar yang bangkit dari atas tubuhnya.751Please respect copyright.PENANAWSUymIwvBI
"Kau orang pertama yang berani memukul ku seperti ini. Tidak takut pada keluarga kerajaan. Itu potensi milik mu yang membuat ku tertarik untuk menjadikan mu istriku."751Please respect copyright.PENANA92fVIdn2wz
Alasan yang tidak masuk akal. Bukan kah itu artinya ia bisa menjadi istri pembangkang?751Please respect copyright.PENANAPY9ZTaFUXM
Azura perlahan duduk, menghadap suaminya yang duduk di tepi ranjang. "Tapi sejak awal kau membawa ku ke sini, aku sudah bilang aku tidak mau menjadi istrimu! Aku tidak tertarik pada mu!" Sadar atau tidak, mata Azura memancarkan kebencian yang ditangkap Elfaar.751Please respect copyright.PENANAqOIFoJULj9
Tangan laki-laki bermata hitam itu menarik wajahnya dengan cepat, membuat Azura menahan napas ketika wajah mereka hanya berjarak kurang dari sejengkal,751Please respect copyright.PENANAByo3J7JyDJ
"Hei rakyat jelata..."751Please respect copyright.PENANARf45bXddQZ
Pletak!751Please respect copyright.PENANA8IUmtXro7f
"Aw!" Azura mengusap keningnya yang berdenyut ngilu. Pangeran itu menyentilnya!751Please respect copyright.PENANApGxjDYpPyw
"Kau tidak punya pilihan untuk menolak keinginan keluarga kerajaan." Sorot netra Elfaar tajam padanya, "Lagi pula... ketika aku menginginkan sesuatu, aku akan mendapatkannya."751Please respect copyright.PENANAwyaAMrp2pe
Azura berdesis, "setelah mencapai tujuan mu, kau akan membuang ku. Aku benci orang sepertimu." Ia benci keluarga kerajaan.751Please respect copyright.PENANAXkiygYMJhl
Dan kau salah satunya.751Please respect copyright.PENANAaemMHwpZug
Elfaar memandang matanya dalam, "kenapa kau terlihat sangat membenci keluarga kerajaan? 751Please respect copyright.PENANANfPyxZLZcv
Azura terdiam. Ia tidak perlu menceritakan kisal lalunya pada laki-laki dihadapannya, kan?751Please respect copyright.PENANAd2sr7AtGHz
"Kau bisa membantu ku menjadi Raja. Mengalahkan saudara tertuaku. Kau juga bagian dari harem ku, aku tidak akan menelantarkanmu. Bahkan, di istana ini kau mendapat keuntungan. Mendapat tempat bernaung, makanan dan fasilitas. Jadi..."751Please respect copyright.PENANAGxwJukXYgk
"tidak ada penolakan lagi."751Please respect copyright.PENANAEYDWutpqU8
Elfaar meraih pinggangnya, setengah memeluknya, Azura segera menjauhkan wajahnya dari Elfaar, "Sekarang kita lakukan hal lain selain bicara. Bukankah saat ini malam pertama kita berdua di atas ranjang?" Elfaar tersenyum memikat padanya.751Please respect copyright.PENANApXmyWKbbnz
Sedang darah Azura mengalir ke wajah nya. Panas. "Dasar mesum! Menjauh dari ku!" Azura akan menampar suaminya, tapi kali ini Pangeran Elfaar menangkap jemarinya. Sedang tangan lain Elfaar terangkat, membuat Azura memejamkan mata.751Please respect copyright.PENANAyf0JQC4xBI
Siap menerima pukulan dari laki-laki itu.751Please respect copyright.PENANAfA21d1zdr6
Cup.751Please respect copyright.PENANAMeJWHmRbXQ
Azura membuka mata. Menatap Pangeran Elfaar yang mencium tangannya. "Ke-kenapa... apa yang kau lakukan!" wajahnya memerah. Untuk pertama kalinya ada yang memperlakukannya seperti ini. Ia merasa tersentuh sebagai perempuan.751Please respect copyright.PENANAXT04RgCsmL
"Aku tidak mengerti atas kebencianmu padaku. Tapi aku akan menghapusnya dari benak mu. Aku akan membuatmu percaya padaku."751Please respect copyright.PENANAQRgDNtRNCD
Azura mengalihkan pandang. Dulu... Sahabatnya pernah memberitahu berbagai arti ciuman laki-laki. Di negeri gurun, salah satunya Al-Zafran, laki-laki dari keluarga kerajaan tidak sembarang mencium perempuan. Meski perempuan itu bagian dari haremnya.751Please respect copyright.PENANA4M4KTHt7ck
Lalu ciuman di punggung tangan itu artinya... menghormati. Menghargai. Dan rasa ingin melindungi. Tentunya Pangeran Elfaar tahu akan hal itu. Tapi sepertinya, Elfaar tidak mengira dirinya mengerti maksud laki-laki itu.751Please respect copyright.PENANAASiUtm4Cam
"Lepaskan tangan ku."751Please respect copyright.PENANAmwD8R6Clb5
Sayangnya, sebagai pangeran dengan wajah menawan, laki-laki ini tentu sudah ratusan kali mencium perempuan. Bahkan mungkin meniduri mereka.751Please respect copyright.PENANApcHfpyLfmt
"Beritahu aku dulu―"751Please respect copyright.PENANAW7c0nm9ctm
"Apa kau ingin ku pukul lagi?"751Please respect copyright.PENANAdehemUgNd9
"―nama mu."751Please respect copyright.PENANAapnTJgcRw4
"Apa?"751Please respect copyright.PENANAWaUmAousdT
"Beritahu aku nama mu yang sebenarnya, maka akan aku lepaskan." Elfaar memandangnya lekat, bibir laki-laki itu kembali menempel di punggung tangannya. "Kau istriku. Tapi kau tidak memberitahu siapa namamu yang sebenarnya pada suami mu. Itu aneh kan? Atau nama mu memang..."751Please respect copyright.PENANAWYXLeqOMWo
Azura menahan kesal. Baiklah. Ia akan mengikuti permainan yang ingin di lakukan suaminya. Karena kapan saja ia bisa kabur dari istana ini. "Azura. Namaku Azura."751Please respect copyright.PENANAqWM0jzAsdH
Memberitahu nama yang sebenarnya pada Elfaar saat ini, artinya Azura sudah menerima menjadi bagian dari harem pangeran ke-III Al-Zafran. 751Please respect copyright.PENANAgD8hh5WztM
Saat awal Elfaar membawanya ke istana... ketika Elfaar menanyakan namanya, Azura menjawab asal. 'Namaku, Rakyat Jelata'. Membuat ruangan singgasana Elfaar menjadi riuh. Dan tentunya para perempuan dari harem laki-laki itu memandangnya tak percaya.751Please respect copyright.PENANAMNyAsTGovb
Karena ada seorang perempuan yang melecehkan pertanyaan keluarga kerajaan dengan jawaban absurd. Dan tidak tahu terimakasih setelah menjadi bagian harem seorang Pangeran. Menjadi salah satu istrinya.751Please respect copyright.PENANAf4XejbVH9S
"...Azura." setelah mengucapkan itu, Elfaar melepas tangannya.751Please respect copyright.PENANAxR55EpTvno
Mereka masih duduk di atas kasur laki-laki itu.751Please respect copyright.PENANARYbanduv3S
"Aku harus memberimu hukuman karena telah memukulku."751Please respect copyright.PENANAI2b6PxZjjr
Azura menarik napas. Hampir saja ia luluh karena perlakuan Pangeran Elfaar. Ia tahu, semua itu hanya tipu muslihat keluarga kerajaan. Setelah memberimu harapan untuk hidup... kemudian mencabutnya tanpa perasaan.751Please respect copyright.PENANAEIgRVkWzoF
Laki-laki itu berucap,751Please respect copyright.PENANAnGs4Ttf8Cf
"Azura, aku ingin tidur dengan mu malam ini."751Please respect copyright.PENANAOHuAEHIZAi
Ia terdiam. Alisnya mengerut. Sedang wajahnya merona. Pangeran dihadapannya ini sangat berbeda. Berbeda. Dia tidak memberi hukuman yang Azura bayangkan. Pangeran ini tidak kejam. Tidak bengis.751Please respect copyright.PENANAoB49bBsFzN
Tapi mesum.751Please respect copyright.PENANAyCqTeCojUt
"Kau tidak akan menolak suamimu yang tampan ini, kan?"751Please respect copyright.PENANARgoOfk2Yr1
Dan terlalu percaya diri.751Please respect copyright.PENANAcb1IWimZNU
"Aku tidak mau. Aku ingin hukuman yang lain." Azura menjawab dingin.751Please respect copyright.PENANAaE815XvMDR
"Bagus. Menarilah di hadapan ku sekarang~" Pangeran Elfaar mendekatkan tubuhnya pada Azura. Senyum menggoda menghias wajah rupawannya.751Please respect copyright.PENANAwBSe2mbUpT
"Baiklah." Jawab Azura malas. Ia akan menarikan tarian khusus untuk upacara kematian yang berasal dari negeri Barkan. Pangeran Elfaar tidak akan tahu maknanya.751Please respect copyright.PENANA56ptnloNCy
"~Tanpa busana." Tambah Elfaar dengan penekanan. Membuat mata Azura membulat.751Please respect copyright.PENANAvDtJA1h9ih
Tanpa Azura sadari, jemari laki-laki itu sudah bermain-main dengan simpul pita yang menautkan gaun tidurnya. "Mana yang kau pilih?" Elfaar tersenyum miring.751Please respect copyright.PENANAZtMVwdwdVB
Kemudian menarik lepas simpul gaun tidur Azura.751Please respect copyright.PENANARWlkieERyu
*****751Please respect copyright.PENANAepZgJO4DWA
A/N:751Please respect copyright.PENANAqdZv9IhGT3
Selamaaaat baca readers...! aku membuat cerita ini karena rasa sedih akibat manga yang aku suka tidak dilanjut english transator (di drop. artinya selamanya tidak akan dilanjut. kecuali ada orang lain yang mau ngelanjutin translatenya).... jadi mungkin sebagian dari kalian merasa cerita ini mirip suatu manga (Bagi kalian yang pernah membaca manga tersebut). Dan IYA cerita ini awal-awal chapternya lumayan mirip dengan manga tersebut (dengan sedikit perubahan) dan beberapa latar belakang para tokoh yg hampir sama. TAPI jalan cerita setelahnya akan berbeda tentu saja. Jadi cerita ini gabungan khayalan ku dengan manga tersebut; Oh terus nama tokoh di cerita saya berbeda yah.751Please respect copyright.PENANAekJydkcyle
Dan manga nya adalah SABAKU NO HAREM karya YUMEKI MITSURU751Please respect copyright.PENANA7w7w6Q1mTi
selamat membaca BAB selanjutnya..... semoga kalian suka! jangan lupa like dan komentarnya!751Please respect copyright.PENANAUekbdaLUWg
oh hampir lupa, warning! dalam cerita yang saya buat ini terdapat:751Please respect copyright.PENANA7rn24EVrOn
1. Blood751Please respect copyright.PENANAXpQB5AqQqM
2. Dead Character751Please respect copyright.PENANAJN0BJylHVj
3. Mature content751Please respect copyright.PENANAOOSYEuvZsV
4. Perdagangan manusia751Please respect copyright.PENANAUL9HIQXzxa
kesimpulannya 21+. Jadi pilih lah bacaan dengan bijak.
ns3.144.181.40da2