Tanpa menunggu aba-aba darinya, saya langsung melepaskan CD-nya Tante Melinda dan tampaklah kemaluan Tante Melinda yang terawat dengan rapih. Sungguh sangat indah dan berbeda dengan yang pertama kali saya lihat dulu.702Please respect copyright.PENANAe4ejW8bcM0
Dengan perlahan saya menjilati permukaan vaginanya dan Tante Melinda pun segera mengerang.702Please respect copyright.PENANAIdxTf5Nf3S
702Please respect copyright.PENANAj4qA6bmVu9
“Aduh, nikmat sekali… sungguh… geli tapi… ahhh… uhhh… terus Endy…”702Please respect copyright.PENANAegvFmoSAcA
Segera saya menaikkan permainan saya sehingga tidak lama kemudian Tante Melinda pun menjerit.702Please respect copyright.PENANAuPlsuzymFK
“Aduh saya sampai Ndyyy… segera keluar… ahhh…”702Please respect copyright.PENANA2T4FBLHehp
Lalu saya segera menghisap bijian di kemaluan Tante Melinda sehingga saat cairan kemaluan Tante Melinda keluar, segera saya hisap habis dan menelannya.702Please respect copyright.PENANAUsyS24m8lP
Dalam sisa kenikmatannya, Tante Melinda berkata, “Endy… biarkan Tante Melinda istirahat yach..? Nanti Tante Melinda baru melanjutkannya kembali.”702Please respect copyright.PENANAMGvEU8ljfS
Saya segera menjawab, “Iya Tante…”702Please respect copyright.PENANA69hvOjlsdv
702Please respect copyright.PENANAd1aVomKBLD
Cerita Panas Tante Melinda Mama Temanku yang Binal – Setelah beristirahat 15 menit, Tante Melinda mulai bangkit dan segera melepas CD saya. Tampaklah kemaluan saya yang masih dalam posisi setengah tiang. Tante Melinda segera memasukkannya ke dalam mulutnya dan menjilatinya. Di dalam mulut Tante Melinda, kemaluanku segera mengeras hingga dalam posisi yang siap tempur. Tante Melinda sungguh sangat berpengalaman dalam menjilati kejantanan pria yang dengan cara menghisap dan kadang-kadang mengigitnya dengan perlahan. Hal ini membuatku sangat terangsang. Karena sudah tidak tahan lagi, maka saya segera menarik tubuh Tante Melinda ke atas dan dan membalikkannya.702Please respect copyright.PENANA9gUlDVl8Rc
702Please respect copyright.PENANAykr96wBcKh
“Tante Melinda, saya sudah tidak tahan lagi, sekarang saya masukkan yach Tante..?” tanya saya yang sudah merasa sangat terangsang.702Please respect copyright.PENANAfAHKp2MkI0
Tante Melinda menjawab, “Terserah kamu Ndyy.., tapi hati-hati yach soalnya punya tante udah lama nih nggak digunakan..”702Please respect copyright.PENANA86sow2zwBv
Dengan pelan dan hati-hati saya mengarahkan kepala kemaluan saya ke dalam lubang kemaluan702Please respect copyright.PENANA7V6ZoZqyzj
Tante. Kepala kemaluan saya mulai menyentuh bibir kemaluan Tante Melinda, lalu saya menekannya sehingga kepala kemaluan saya sudah terbenam ke dalamnya.702Please respect copyright.PENANAJrbNUmtgXY
702Please respect copyright.PENANA3Ulesgt02t
Tante Melinda segera menjerit, “Aduh… sakit sekali… pelan-pelan Ndy…”Tetapi saya sudah tidak perduli lagi, saya segera melanjutkan aksi saya dengan menekan kemaluaan saya lebih dalam lagi dan kepala kemaluan saya juga mulai terasa perih karena ini adalah pertama kali saya melakukan hubungan intim. Saya tetap menekan batang kemaluan saya sehingga tidak lama kemudian, seluruh kemaluan saya sudah terbenam dalam kemaluan Tante Melinda.702Please respect copyright.PENANAQeZhPfFQWj
Tante Melinda lalu mengerang, “Aduh sakit sekali… biarkan tetap di dalam Endy, aduh… ahhh… ehmmm… uh…”702Please respect copyright.PENANA7JhPQrbhOC
702Please respect copyright.PENANA7XuBajdTKk
Setelah terdiam hampir 5 menit, saya segera mengoyang pinggul saya dengan naik turun secara berirama dan Tante Melinda pun mengimbanginya dengan goyangan pinggulnya yang membuat saya merasa sangat keenakan.702Please respect copyright.PENANAcTclBvHj2I
Tante Melinda tiba-tiba mengerang secara tidak jelas, “Aduh… sakit sekali, tapi enak sekali, terus Endy…”702Please respect copyright.PENANACDvDVmMAkJ
Saya sudah tidak memperdulikan Tante Melinda dan hanya terus memacu kemaluan saya untuk mencapai kenikmatan.702Please respect copyright.PENANAxrRTIjkwHp
Tidak lama kemudian, setelah 8 menit, saya mendengar Tante Melinda menjerit kembali, “Aduh… saya sampai Ndyyy… akan segera keluar nih…”702Please respect copyright.PENANAPp1ju7nt5P
702Please respect copyright.PENANAzrk8fStQGk
Saya menjawabnya, “Sebentar lagi Melinda, sebentar lagi… saya juga hampir sampai nih…”702Please respect copyright.PENANAS4K0WpJn3t
Tidak lama, Tante Melinda tiba-tiba mengejang dan saya merasakan ada cairan hangat di dalam kemaluan Tante Melinda dan Tante Melinda mengerang lagi, “Aduh… ahhh… aku sampai Endy… nikmat sekali…”702Please respect copyright.PENANAcIpgBV3EBh
Tidak sampai disitu, selang beberapa detik, saya merasa juga ada yang mendesak keluar dari kemaluan saya dan akan segera meledak.702Please respect copyright.PENANA1EwUNOkUUC
Rupanya saya juga telah mencapai kenikmatan dunia dan saya menjerit, “Saya sampai Tante eh… ahhh… nikmat sekali”702Please respect copyright.PENANAWnFkXMxF7e
702Please respect copyright.PENANAmDeFu1PXjN
Lalu saya segera jatuh dan berbaring di samping tubuh Tante Melinda sambil merasakan sisa kenikmatan yang telah kami capai berdua. Setelah beristirahat, kami melakukannya lagi 3 kali dalam tempo yang cepat. Tante Melinda dan saya sama-sama mencapai puncak kenikmatan 3 kali.