----
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzo5HwUWFho
Belanda
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBAzV7w9Jmo
Di Kantor Titah..
"Titah.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGblogd8bS
“Ya, apa yang terjadi?” tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnuDp6ERuEy
"Ben je klaar om een dagmiddelkleren te worden op de dag van morgen?" tanya Dini juga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzkEZgasNYF
"Al.." jawab Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGJZpXP0gS
"Oke, sampai jumpa besok." kata Dini.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQlYhsMJIFI
"Oke, sampai jumpa." sambung Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXeVTldbQ0F
Indonesia
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ34kwOWN1Jx
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Keluarga..
"Ayah.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0NQr3fiqT
“Iya Titah ada apa?” tanya Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcM2TQvrj4R
"Papa tahu tidak, kalau saya berkesempatan untuk mewakili sekolahku menari di Belanda." jawab Titah memberitahu ayahnya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR026CYC9Jr
"Apa, Belanda!!" Kamil terkejut mendengar putrinya akan ke Belanda untuk mewakili sekolahnya menari di Belanda.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK6Rh0HXoZU
“Iya papa, boleh ya pah?” tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfz8D7yCPaG
"Tidak.." jawab Kamil yang melarang Titah untuk pergi.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs6k8rOsbUv
"Tapi papa tahu kan aku suka menari dan bernyanyi, jadi boleh ya pah, Titah bersama om Fitra kok perginya, ku mohon papa, boleh ya." Titah memohon pada ayahnya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtgy21Epk7z
“Tidak..” Kamil menolak permintaan anaknya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm9JIZex2AU
"Tapi papa.." kata Titah yang memohon dengan bersedih.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhJMVoMmuGX
"Titah dengar papa ya, sekali papa bilang tidak, ya tidak, paham!!" kata Kamil dengan marah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrm1kjVCM2D
"Tapi kan pah.." kata Titah lagi dengan bersedih.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsSF94RVCm8
“Sudah jangan nangis, a, Kamil pergi ke kantor ya.” Kamil pamit ingin pergi ke kantor.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6rjDlv61ME
"Tapi mil apa sebaiknya Titah.." kata Fitra membela Titah dan dipotong oleh Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMbYU1aG4A
“Aa, Kamil bilang tidak ya tidak paham?” tanya Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WEmEZw37E
"Iya mil..", jawab Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVzaNFgAtri
"Ayah.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN8I6Ufq2HR
"Apa lagi Titah, kan papa bilang.." kata Kamil yang dipotong oleh Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6XnCs8HJXw
"Celananya." Titah memotong kata Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr8cL33Gi8X
“Ada apa dengan celana papa, sudah papa mau pergi ke kantor dulu ya.” sambung Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8LtNtIKzgB
"Apakah kamu yakin mau ke kantor seperti itu mil?" tanya Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMadZPYRyt0
"Yakin.." jawab Kamil.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNumHtfSU2z
"Coba lihat ke bawah." pinta Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfov4j1Ip8i
“Astaghfirullahalazim, celanaku.” Kamil melihat ke bawah dan ingin pergi tanpa celana.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC303p4lvcE
“Haha.., papa lucu ya om Fitra, mau pergi ke kantor tanpa menggunakan celana hanya atasannya saja.” Titah tertawa.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr3vXNx8T7D
“Tidak apa, papa pergi ke kantor tidak menggunakan celana hmm..” kata Kamil yang pergi meninggalkan Fitra, Arya juga Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgMhp9ObvBV
“Haha..” Arya tertawa setelah Kamil pergi meninggalkan Arya, Fitra dan Titah di ruang keluarga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCv6K6IIKcX
“Iya ya haha, haha..” Fitra pun ikut tertawa.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cP1Y7L28r
"Sttss pah.." Arya memberi kode pada Titah dan ayahnya kalau Kamil akan kembali ke ruang keluarga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7whNwt6UXE
"Sttss diam ya Titah." kata Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9SonU4SJ3r
"Mang Asep cepat keluarkan celana dari garasi, eh maksudku mobil." kata Kamil yang salah ngomong karena malu.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKapEt060SG
“Haha..” Fitra, Arya dan Titah tertawa lagi.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW4Z1xLB77V
"Lalu sekarang bagaimana apakah kamu tidak ikut ke Belanda?" tanya Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOY0R9g12Cb
“Tetap jadi dong om, papa memberikan izinnya ataupun tidak memberikan izin kepadaku, aku tetap pergi ke Belanda.” jawab Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB3OWHyOs97
"Terus langkah selanjutnya apa?" tanya Arya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0JLci2oaA7
"Oh iya kamu benar Arya, lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Fitra juga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFhYf2TQ55d
"Aha.." Titah mendapatkan ide.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsPxoHbbdDd
"Ada yang bilang aha tuh pah.." kata Arya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1U6MFc5n36
"Kamu benar Arya, oh ya Titah kira-kira idenya apa?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HvdD6GhfP
“Jadi begini om, a.” Titah menjelaskan idenya pada Fitra dan juga Arya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Ph5h8di1h
Belanda
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJaVaRu3GJ
DI RUMAH TITAH
Di Kamar Titah..
"Besok ke rumah tante Rosa untuk acara pertunangan anaknya, Wulan." kata Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS8YzEWGTR8
“Sampurasun, den geulis.” sambung Cengek.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDhO9ZPwZpy
“Muhun ngek, aya naon?” tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4nbYdzAspy
"Aya nu pilari." jawab Cengek.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlFRflO8hVH
"Saha nu pilari?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm0es5M7nbP
“Rerencangan na.”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ67Ib0zPPyF
"Oh muhun, sakedap deiu abdi lungur ka handap nya."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9dlKTFhtBR
“Oh muhun den geulis, sampurasun.”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOh8pRx9Xfw
"Muhun ngek.." seru Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrVzRthxial
Di Ruang Tamu..
“Jig di ngaleuet den kasep jeung den geulis.” kata Cengek.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQxIFqeIylK
“Apa maksudnya saya tidak mengerti, bahasa apa yang kamu gunakan?” tanya Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXcoahv3Lek
"Wulan.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfb2IMsWWlA
"Iya Titah.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7JV84ktg5R
“Duduk dulu, siapa itu?” tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Cq6Qbs5ty
“Itu calon suami.” jawab Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡerZU6zdnhL
"Oh.." seru Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZMjQvRhm5u
"Iya kamu kapan?" tanya Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK8m9dZbHjz
"Kapan apa?" tanya Titan juga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb3VPslAKY5
"Telah menikah?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIUmnZLSjvH
"Telah menikah.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1LAjhPOoh8
"Iya, kapan kamu menikah?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPBLxSPF4i5
“Antime aku akan menikah, masih ingin berkarir dulu setelah itu pikirkan pernikahan.”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv7AFlAuekP
“Dari kuliah sampai sekarang jawabannya selalu begitu, kalau aku tanya kapan nikah, kamu hmm..” keluh Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaWqJm0ENoC
“Amit, tedha apunten cah ayu..” kata Paijo.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡarg8BMw4iX
“Inggih lik enten menapa?” tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIk2ulKNQns
"Enten ingkang pados ing njawi." jawab Paijo.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9C0XAxNK9Y
“Sinten lik jo?”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡziPfv7Cftr
“Mboten mangertos, bokmenawi kanca ne cah ayu.”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHogXvFc3r9
“Oh jadi ya aku sudah maju dulu ya Wulan.” kata Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM3hXJgoe3F
"Iya tah.." sambung Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0v56Wi0EdM
Di Depan Rumah Titah..
"Pundi lik?" tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaKoa1J7Fi7
“Ing ngrika cah ayu.” jawab Paijo.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgt3xX5xKh9
"Oh, ngrika." seru Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jSuXdgNe4
“Benarkah bukan ya ini rumahnya Nona Titah?” tanya pak Billy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBd9J3nnFs7
"Maaf tuan.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvdqupb5RMB
"Ya.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8eHio55Yw2
"Maaf Pak ingin bertemu siapa?" tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUrwzx0pvmq
"Saya ingin bertemu dengan Nona Titah, apakah..?" tanya pak Billy juga.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNCEv6vBfoJ
"Iya benar dan Titah milikku sendiri, apakah kamu mencariku?" tanya Titan lagi.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYX1gua4bnM
"I.." jawab pak Billy yang terpotong oleh Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEohvMbxGo7
"Maaf sebelumnya sebaiknya kita bicarakan di dalam saja." kata Titan yang memotong pembicaraan pak Billy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLFjEXmLwq
"Baik.." seru pak Billy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrcp0U1jokE
Di Ruang Tamu Lagi..
“Tolong pak, maaf Wulan, saya juga ada tamu, saya mohon tunggu sebentar, baru setelah itu saya dan Anda ngobrol lagi.” kata Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRNBi2GZoeN
“Oke, tidak masalah, santai..” sambung Wulan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJkDSZ78a7L
"Oke, terima kasih atas pengertianmu."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMOuAb22RJM
"Baik tuan, tolong.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI61rJaVVLU
“Bagus Nona, jadi seperti ini Nona..” pak Billy menjelaskan kalau Titah harus sudah sampai di City Camping Rotterdam.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEFtD8rEYo
"Baiklah, jam berapa saya harus tiba di sana?" tanya Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoZNM9XSE7k
"Pukul setengah lima pagi Nona." jawab pak Billy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1xdIJ6ju1
"Baik.." seru Titah.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF062hfHIZm
"Baiklah, kalau begitu aku permisi pulang dulu, lalu kembali lagi ke City Camping Rotterdam."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnp0lbPW5ZV
"Baik tuan, izinkan saya mengambilnya."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgnj4N4P1js
"Terima kasih atas waktunya untuk Nona.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcT3DOcuYSR
"Iya, sama-sama Pak Billy."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxj0wev5eoR
Titah melanjutkan kembali dengan Wulan dan calon suami Wulan, keesokan harinya Titah sudah bersiap untuk pergi mengajar di City Camping Rotterdam.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRRpgueUGKd
----
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCwZUtFuMH
Indonesia
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1blBCHNDRC
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Tengah..
"Ini telepon rumah, sekarang kamu telepon papamu katakan kalau kamu akan terbang ke Belanda sekarang bersama om dan Arya, setelah itu tutup teleponnya biar papamu tidak ngomel Titah, paham?" tanya Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFUXpBaH0kL
"Saya mengerti paman." jawab Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHzBxIntx3r
"Bagus kalau kamu cepat menelpon ayahmu sekarang juga." pinta Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhA5JtcXCrk
"Baiklah, sudah dan kita tunggu untuk mengangkatnya." kata Titah patuh.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qpQoPvL8f
**
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQPaPoX6rof
[Resepsionis Kantor Kamil : Assalamu'alaikum, selamat pagi ada yang bisa saya bantu?]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrIZxPL03QO
[Titah : Wa'alaikumussalam, bisa berbicara dengan papa.]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8XiDATV3hX
[Resepsionis Kantor Kamil : Ha.. Papa?]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILXiWLlL1v
**
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoTqALYl83P
Masih Di Ruang Tengah..
"Haduh Titah, Titah, sebutlah namanya kamu pikir papamu aktor atau penyanyi terkenal apa, ayo bicara lagi." keluh Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJCmf6vRXhj
"Uppss.. maafkan paman, oke.." kata Titah patuh.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNlLKpH557B
**
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYn1OItuKcf
[Resepsionis Kantor Kamil : Halo..]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrVl9HVyfmY
[Titah : Iya Halo, maaf maksudku bisa saya berbicara dengan tuan Hafidz Kamil Syaigha?]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwhUMTap014
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke, akan segera saya sambungkan, maaf dengan siapa saya berbicara?]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGSFOH0WRF
[Titah: Titah..]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkJP856xQU
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke mohon tunggu sebentar ya.]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcawnZFaJ8F
[Titah: Baik..]
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVD1XS3O7X8
**
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVBL2HYUEa
Masih Di Ruang Tengah..
"Di suruh tunggu sebentar katanya om." kata Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu7dRJjC23w
"Ya sudah kalau begitu kita tunggu saja." sambung Fitra.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKDQ4vJW9BO
"Oke.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkYk92n454F
Belanda
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYEa27FgHUF
DI RUMAH TITAH
Di Depan Rumah Titah..
"Tolong masukan ke dalam mobil ya." pinta Titan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnX4Fqldcn1
“Inggih cah ayu.” kata Paijo patuh.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJeCg7lmK8S
"Ih si joun kemana sih di teleponin ke rumahnya gak diangkat, ke hpnya apalagi, telepon ke kantornya, mahal sih telepon dari Belanda ke Indonesia, tapi bodo amat deh daripada gak saya tunggu kabar dari dia kapan sampai ke Belanda." keluh Titah.
ns216.73.216.79da2
