"Maacih ya ayank ku sudah mau anterin aku pulang."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmsbJnUfzPc
"Iya sayang."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7jSglcWr4v
"Hati-hati ya di jalan."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGPIS1r9nno
"Iya ayank assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhA5zhR6igN
"Wa'alaikumussalam."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpG4amNssfU
DI RUMAH TITAH
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgDGv8O8EAS
"Assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJPUCAGmrvg
"Wa'alaikumussalam." jawab Titah dan bu Puji bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH8DoS1ZOqd
"Baru pulang sya?" tanya bu Puji.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdkj8hprPpJ
"Iya tante." jawab Tasya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8eSt8JZVFO
"Kan sudah di bilang jangan panggil tante, panggil ibu saja."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4kyOkgWFxi
"Iya tan-, eh maksudnya ibu hehe."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5Cv8dxLoe
"Bu, Titah pamit ya les." kata Titah yang pamit pergi untuk les.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWOOOApyzYy
"Iya nduk hati-hati ya."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkS0ydGd69c
"Iya.."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ25W9vZnQVX
"Jangan ngebut juga ya tah.."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqFsHSVWIlt
"Iya sya, assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKTZ0323qVb
"Wa'alaikumussalam." jawab Tasya dan bu Puji bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfYZyAs5gxm
"Ya sudah ganti baju gih kamu, oh ya sudah makan belum sya?"
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYMvrfvGEX0
"Kalau siang tadi sih sudah bu, tapi kayanya laper lagi deh bu hehe."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1VEnbAOhmV
"Ya sudah ganti baju terus makan lagi gih sana."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK2nyh6VQKD
"Iya bu.."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ49U8JB7eye
DI RUMAH KAMIL
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtgZ4eL5t9
"Assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBnmR0wCoi6
"Wa'alaikumussalam, elu darimana sih van, gue telepon gak di angkat, gue chat juga di balas?" tanya Kamil yang baru saja melihat Rivan pulang.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttwgc4vq0L
Rivan adalah teman Kamil sejak masih taman kanak-kanak (TK), Rivan tinggal bersama dengan keluarga Kamil sejak SD karena orang tuanya bekerja di Arab Saudi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWKmx14x1g9
"Hehe sorry my brother, habis ajak Tasya jalan oh ya elu sudah makan belum kalau belum nih gue bawain sesuatu buat elu." jawab Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEH0sAaCSi2
"Tau saja elu gue lapar ya dah gue makan dulu ya."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlSOfrKCJHe
"Iya mil.."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQeLimDvTi0
"Oh ya satu lagi thanks my brother." kata Kamil yang pamit pergi meninggalkan Rivan di ruang tamu.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQdpkPnaxcf
"Oke.." seru Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKz3okBrpL
Baru saja Rivan mau tiduran di kamarnya Rivan sudah mendapatkan chat untuk latihan basket di lapangan di dekat rumahnya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0AJZfFVuo
"Haaaa.. Si aa Renaldi kebiasaan ngasih taunya mendadak." keluh Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu7fTWjzZrJ
Tok.. Tok...
Tok.. Tok..
Tok.. Tok..
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM2U2LWO0l1
Suara pintu kamar di ketuk, ternyata itu Kamil yang mengajak Rivan untuk berangkat bersama dengannya kelapangan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6GsCjjEoY
"Iya tunggu sebentar, eh elu mil ngapa?" tanya Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnP60TrYT0d
"Elu baca chat aa Renaldi kaga sih?" tanya Kamil juga.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeR9lA5ZcHt
"Baca.." jawab Rivan yang menahan tawanya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIbf2g8MgFy
"Ya sudah yuk buran gue tunggu di depan ya."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnlpMpp5E9q
"Oke.." seru Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYRhbMmAGGW
Di Lapangan
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQESOEnFtBa
"Assalamu'alaikum." Rivan dan Kamil mengucapkan salam bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEM9bsN5fNA
"Wa'alaikumussalam." Renaldi menjawab salam Rivan dan Kamil.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOHOySBeuvk
"Akhirnya menampakan diri juga kalian." kata Renaldi yang sudah menunggu lama Rivan dan Kamil di lapangan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡik8ieVMGmB
"Emangnya kita setan apa a menampakkan diri." protes Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXaMstpTzu9
"Ya sudah yuk kita mulai latihan basket."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcn1SuL80Qd
"Oke.." seru Kamil dan Rivan bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0l1NlA9Bv4
"Van siapa tuh?" tanya Kamil menunjuk ke arah Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiEaPH8VOwH
"Mana mil?" tanya Rivan juga.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ60AqyhMaiW
"Itu tuh.." jawab Kamil yang masih menunjuk ke arah Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXGJiUvlyPq
"Oh itu, masa elu lupa sih, yang tadi pagi tabrakan sama elu di sekolah, miss jutek, miss jutek, sudah ah yuk lanjut lagi main basketnya."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBOAE4ycJIv
"Assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNlxiK9K1Y1
"Wa'alaikumussalam." Rivan, Renaldi, dan Kamil menjawab salam Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRiNSUqVBFy
"Mas nih minumnya tadi ibu suruh antar." kata Titah memberikan botol minuman pada Renaldi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡefX4dqq75p
"Oke thanks ya my sister."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9LqWqwaYU
"Oke, ya sudah aku pergi les dulu ya." kata Titah yang pamit pergi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR3qlacoEJN
"Iya hati-hati."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDr8XXq3c5X
"Oke my brother, assalamu'alaikum."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ69eDzT5mY6
"Wa'alaikumussalam." Rivan, Renaldi, dan Kamil menjawab salam Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7WA4qDqjDr
"Titah itu adik aa?" tanya Kamil.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj1IQ3U8GHU
"Iya adikku, tepatnya adik angkat ku karena dari kecil aku hidup sendiri di jalanan dan kedua orang tua Titah mengadopsi ku sebagai anaknya setelah Safira mati bunuh diri setelah di perkosa oleh laki-laki yang tidak bertanggung jawab." jawab Renaldy menjelaskannya pada Kamil dan Rivan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6YXLckOOB
"Safira siapa a?" tanya Kamil lagi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5sjWGZblDq
"Safira adalah kakak angkat Titah juga tapi berbeda denganku Safira masih ada hubungan darah dengan ayahnya maksudku dia kakak sepupunya, adikku juga dia kenal dengan laki-laki yang mengaku cinta pertamanya dulu lalu.." jawab Renaldi menceritakan semua kejadian tentang Safira pada Kamil.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKti7YAZBEH
{Flashback On}
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq7OCJdKeL8
Tahun 2005
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTn4DCq85Qa
DI RUMAH TITAH
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE9guHA95VC
"Mau kemana mbak?" tanya Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAAw7ULjfp2
"Ketemuan sama cinta pertama hehe, oh ya tah boleh gak mbak minta tolong sama kamu." jawab Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdPlNaELWJ
"Minta tolong apa mbak?"
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrySzKgcEAK
"Temani mbak yuk ke rumahnya."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ56hStHdbo9
"Boleh tapi tunggu ya tinggal empat soal lagi nih." kata Titah yang masih mengerjakan PR nya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4HYu7UaBYY
"Oke.." seru Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLW5035FJr
Lima Belas Menit Kemudian..
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5LJNlXlzfw
"Yuk mbak jadi gak?" tanya Titah yang baru saja selsai mengerjakan PR nya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLVNkNaz0hj
"Jadi dong, yuk.." jawab Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjuRP0li6fU
"Loh kalian mau kemana tah, fir?" tanya Renaldi yang sudah melihat Titah dan Safira menggunakan baju rapih.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRn8FRFQzL8
"Pergi sama mbak Safira, mas." jawab Titah.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡadhJSwxiIc
"Kemana fir malam-malam gini mas antar saja ya pakai mobil?" tanya Renaldi lagi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVd8nsouLE
"Gak usah mas, aku cuma sebentar kok cuma ketemu teman lama doang." jawab Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYVlzgmTgd
"Oh begitu, terus nanti kalau ibu dan bapak pulang nanya ke mas, mas jawab apa?"
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2L1ownC0Nl
"Jawab saja ke rumah teman mas."
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGIMny9pZNv
"Oke hati-hati di jalan ya." kata Renaldi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTAMZ7U9Ii
"Iya mas, assalamu'alaikum." kata Titah dan Safira mengucapkan salam secara bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBEPbhLNaUf
“Wa’alaikumussalam.” Renaldi menjawab salam Titah dan Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYVzO0tk93V
Titah dan Safira pergi ke rumah yang mengaku sebagai cinta pertamanya Safira. Safira masuk seorang diri karena di suruh oleh laki-laki tersebut, kemudian Safira di perkosa.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyj2drdn4G6
Di Rumah Seseorang Yang Mengaku Sebagian Galang
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqYQivE67KE
"Jangan tolong lepaskan, tolong jangan, kamu bukan Galang, tolong jangan." teriak Safira yang sedang di perkosa.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KBcxatmK2
"Saya sudah puas sekarang kamu keluar dan pergi ke sana." usir laki-laki tersebut dan melemparkan tubuh Safira dari rumahnya setelah di perkosa.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmJIkhp9DEp
"Mbak Safira, mbak, mbak, mbak, kenapa mbak, darah.. Saya harus telepon mas Renaldi." kata Titah yang mencoba menghubungi Renaldi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgwYub30423
[Dede Titah : Assalamu'alaikum.]
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMXch5MNm0
[Mas Renaldi : Wa'alaikumussalam.]
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc1w6AQxtlx
[Dede Titah : Mas bisa ke sini gak mbak Safira, mas, mbak Safira..]
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JqwQwIb6s
[Mas Renaldi : Safira kenapa tah?]
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJUGX4XYMyY
Kacang.. Kacang.. Kacang..
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUK26wkE94w
Sambungan telepon terputus karena HP Titah mati.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsSJwNYZeuT
DI RUMAH TITAH
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9EMamOjxl9
"Halo.. Halo.. Halo.. Tah.., sial mati lagi hpnya." kata Renaldi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPco621w3f2
"Kenapa?" tanya pak Nano.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyiTkhvFmES
“Titah telepon Renaldi pak, sebut nama Safira jangan-jangan terjadi sesuatu dengan Titah dan Safira, pak.” jawab Renaldi.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAwzDfMOdvH
"Apa..!! Ya sudah kalau begitu kita mencari anak-anak kita mas takutnya terjadi sesuatu oleh mereka." kata bu Puji yang khawatir dengan keadaan Titah dan juga Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgiUhW18wb4
"Iya dik, Renaldi kamu bawa mobil ya." pinta pak Nano.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXeCnJgRRRA
“Siap pak..” kata Renaldi patuh.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRD0yT76OhC
Titah terpaksa membawa Safira seorang diri ke rumah sakit, sesampainya di rumah sakit Titah mencoba menghubungi kembali Renaldi untuk segera ke rumah sakit.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqCPVZKtMdQ
Untung saja saat itu orang tua mereka sudah pulang bekerja, tak lama kemudian Renaldi datang bersama orang tuanya.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUpOMpfJz6Q
Di Rumah Sakit
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxgV4oPENvu
“Bapak, ibu, mas Renaldi.” kata Titan yang memeluk kedua orang tuanya dan juga kakaknya sambil menangis.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnkIBJuIHw
"Apakah ada apa ini sebenarnya?" tanya pak Nano.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZcjW7cclW
"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya bu Puji juga.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxdG394uPac
“Titah gak tahu pak, bu, tapi yang Titah lihat mbak Safira mengeluarkan darah pak, bu huwa..” jawab Titah sambil menangis.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5uHFuWAyuU
“Mengeluarkan darah?” tanya Renaldi kebingungan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjmy5Arhdmk
"Apa jangan-jangan Safira di perkosa." kata Renaldi di dalam hati.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWm59E9Kqe1
"Izin maaf di sini keluarga dari Safira yang mana ya?" tanya dokter yang baru saja keluar dari dalam ruangan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyAR9jErngP
“Iya dokter, ada apa dan bagaimana keadaan anak saya dok?” tanya bu Puji yang masih menangis.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnZMevwPAtv
"Pasien belum sadarkan diri pak, bu, tapi aku boleh berbicara dengan kalian berdua di ruanganku." jawab dokter yang memeriksa Safira.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHxuWnmRZLA
“Oh tentu dok..” kata pak Nano dan bu Puji secara bersamaan.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVmvPSkCSfJ
"Renaldi kamu jaga adikmu, Titah ya sebentar bapak dan ibu ingin berbicara pada dokter di ruangannya." pinta pak Nano.
176Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSAlUFQEzB0
“Iya pak..” kata Renaldi patuh.
ns216.73.216.238da2
