----
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXx47WYFdf
Belanda
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPBXXIuktX
Di Kantor Titah..
"Titah.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMw8YYWNQVv
“Ya, apa yang terjadi?” tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8BqYHUI1Ie
"Ben je klaar om een dagmiddelkleren te worden op de dag van morgen?" tanya Dini juga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOplYw8eDZ3
"Al.." jawab Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYo6Er7HuVS
"Oke, sampai jumpa besok." kata Dini.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpBXbpKTRC1
"Oke, sampai jumpa." sambung Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcl3GQJurea
Indonesia
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLsZnwqU91M
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Keluarga..
"Ayah.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0JT0zURIx
“Iya Titah ada apa?” tanya Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoFKS9xkA9z
"Papa tahu tidak, kalau saya berkesempatan untuk mewakili sekolahku menari di Belanda." jawab Titah memberitahu ayahnya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPbwKx3hXlr
"Apa, Belanda!!" Kamil terkejut mendengar putrinya akan ke Belanda untuk mewakili sekolahnya menari di Belanda.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZLoeQPwXo0
“Iya papa, boleh ya pah?” tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHjtjg7YnZE
"Tidak.." jawab Kamil yang melarang Titah untuk pergi.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ3l7aeO6CC
"Tapi papa tahu kan aku suka menari dan bernyanyi, jadi boleh ya pah, Titah bersama om Fitra kok perginya, ku mohon papa, boleh ya." Titah memohon pada ayahnya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbJo0mGr7WK
“Tidak..” Kamil menolak permintaan anaknya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJQxjyIRCZy
"Tapi papa.." kata Titah yang memohon dengan bersedih.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5x3Gkds0vw
"Titah dengar papa ya, sekali papa bilang tidak, ya tidak, paham!!" kata Kamil dengan marah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh0fFD1gyRT
"Tapi kan pah.." kata Titah lagi dengan bersedih.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiLonoj5XTJ
“Sudah jangan nangis, a, Kamil pergi ke kantor ya.” Kamil pamit ingin pergi ke kantor.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBwjTvJOdGm
"Tapi mil apa sebaiknya Titah.." kata Fitra membela Titah dan dipotong oleh Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhlTICuc2W
“Aa, Kamil bilang tidak ya tidak paham?” tanya Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWZX3Q3RMx2
"Iya mil..", jawab Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVb5dqQ0Mqn
"Ayah.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkMyNZPUBpg
"Apa lagi Titah, kan papa bilang.." kata Kamil yang dipotong oleh Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9PCuk1f5d
"Celananya." Titah memotong kata Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfUWHVN4bw
“Ada apa dengan celana papa, sudah papa mau pergi ke kantor dulu ya.” sambung Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDcRV7h2NxM
"Apakah kamu yakin mau ke kantor seperti itu mil?" tanya Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhZkfGKNYEn
"Yakin.." jawab Kamil.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXZHdEYQFUr
"Coba lihat ke bawah." pinta Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAJO5166LDy
“Astaghfirullahalazim, celanaku.” Kamil melihat ke bawah dan ingin pergi tanpa celana.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNw5YU9nIQE
“Haha.., papa lucu ya om Fitra, mau pergi ke kantor tanpa menggunakan celana hanya atasannya saja.” Titah tertawa.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBQJO1oM9l6
“Tidak apa, papa pergi ke kantor tidak menggunakan celana hmm..” kata Kamil yang pergi meninggalkan Fitra, Arya juga Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqQdQAqB8FU
“Haha..” Arya tertawa setelah Kamil pergi meninggalkan Arya, Fitra dan Titah di ruang keluarga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9GCtyyzvNP
“Iya ya haha, haha..” Fitra pun ikut tertawa.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIKJWmwSyOV
"Sttss pah.." Arya memberi kode pada Titah dan ayahnya kalau Kamil akan kembali ke ruang keluarga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjULSnuREue
"Sttss diam ya Titah." kata Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxrrYIGeQa8
"Mang Asep cepat keluarkan celana dari garasi, eh maksudku mobil." kata Kamil yang salah ngomong karena malu.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKYhawfbfVT
“Haha..” Fitra, Arya dan Titah tertawa lagi.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeFXlf2U9UE
"Lalu sekarang bagaimana apakah kamu tidak ikut ke Belanda?" tanya Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8axK6edaTW
“Tetap jadi dong om, papa memberikan izinnya ataupun tidak memberikan izin kepadaku, aku tetap pergi ke Belanda.” jawab Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8af2zzjkcw
"Terus langkah selanjutnya apa?" tanya Arya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqbeq5hHfP8
"Oh iya kamu benar Arya, lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Fitra juga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEaHTr3peHS
"Aha.." Titah mendapatkan ide.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDlAX2mPQli
"Ada yang bilang aha tuh pah.." kata Arya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdYYaiYPhP2
"Kamu benar Arya, oh ya Titah kira-kira idenya apa?"
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNVxneiHsIZ
“Jadi begini om, a.” Titah menjelaskan idenya pada Fitra dan juga Arya.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAIspc6zCbW
Belanda
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdd9ov8Dpk
DI RUMAH TITAH
Di Kamar Titah..
"Besok ke rumah tante Rosa untuk acara pertunangan anaknya, Wulan." kata Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGfst4jfzK
“Sampurasun, den geulis.” sambung Cengek.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZ62z8c5jg
“Muhun ngek, aya naon?” tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnam1wm3hrm
"Aya nu pilari." jawab Cengek.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6OOhUCrpE
"Saha nu pilari?"
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSyCRzUtIb8
“Rerencangan na.”
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS1aYXKyFyr
"Oh muhun, sakedap deiu abdi lungur ka handap nya."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ7vdVB4eqG
“Oh muhun den geulis, sampurasun.”
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz4wjm2Xgbl
"Muhun ngek.." seru Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYLGsfuHJ2T
Di Ruang Tamu..
“Jig di ngaleuet den kasep jeung den geulis.” kata Cengek.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpnvVc7Wko
“Apa maksudnya saya tidak mengerti, bahasa apa yang kamu gunakan?” tanya Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WnFzmHR60
"Wulan.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN7ftm6Gbm4
"Iya Titah.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ55IF7nl3g5
“Duduk dulu, siapa itu?” tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaZ0TOkJtNj
“Itu calon suami.” jawab Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcddlwu66EU
"Oh.." seru Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSy3hnyb8AW
"Iya kamu kapan?" tanya Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGq3FFcND3
"Kapan apa?" tanya Titan juga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEEkJEssqFS
"Telah menikah?"
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEnI2P8lgVv
"Telah menikah.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEVdoMkBm8l
"Iya, kapan kamu menikah?"
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp4Tcg905QJ
“Antime aku akan menikah, masih ingin berkarir dulu setelah itu pikirkan pernikahan.”
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR0wDgI7h7N
“Dari kuliah sampai sekarang jawabannya selalu begitu, kalau aku tanya kapan nikah, kamu hmm..” keluh Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZuVu9lcwRo
“Amit, tedha apunten cah ayu..” kata Paijo.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcXWHXfOSt1
“Inggih lik enten menapa?” tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHnhTyRCv69
"Enten ingkang pados ing njawi." jawab Paijo.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdLFXRX09lY
“Sinten lik jo?”
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRVTrVFtKbQ
“Mboten mangertos, bokmenawi kanca ne cah ayu.”
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXcFjm9DgZ
“Oh jadi ya aku sudah maju dulu ya Wulan.” kata Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTInIwEDuT
"Iya tah.." sambung Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyGpPH0RkqC
Di Depan Rumah Titah..
"Pundi lik?" tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKV5nmp4Tqs
“Ing ngrika cah ayu.” jawab Paijo.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG0kTNq9oZa
"Oh, ngrika." seru Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSahEAmwqV
“Benarkah bukan ya ini rumahnya Nona Titah?” tanya pak Billy.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy0d79USrrg
"Maaf tuan.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ323YOh9dXO
"Ya.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWTAt5CsTFz
"Maaf Pak ingin bertemu siapa?" tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ54sf6K0h9I
"Saya ingin bertemu dengan Nona Titah, apakah..?" tanya pak Billy juga.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjO7fFQ83k5
"Iya benar dan Titah milikku sendiri, apakah kamu mencariku?" tanya Titan lagi.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ZxqjFMsqD
"I.." jawab pak Billy yang terpotong oleh Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTImQXcp8aL
"Maaf sebelumnya sebaiknya kita bicarakan di dalam saja." kata Titan yang memotong pembicaraan pak Billy.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM4JioPSzoP
"Baik.." seru pak Billy.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdef7UpbjoJ
Di Ruang Tamu Lagi..
“Tolong pak, maaf Wulan, saya juga ada tamu, saya mohon tunggu sebentar, baru setelah itu saya dan Anda ngobrol lagi.” kata Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR4LtgQ2v30
“Oke, tidak masalah, santai..” sambung Wulan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ23Dg9iCDNz
"Oke, terima kasih atas pengertianmu."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN2HtdIfUft
"Baik tuan, tolong.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ97VPNl4mUX
“Bagus Nona, jadi seperti ini Nona..” pak Billy menjelaskan kalau Titah harus sudah sampai di City Camping Rotterdam.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqAmpiZUocb
"Baiklah, jam berapa saya harus tiba di sana?" tanya Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuAtE4tAnA9
"Pukul setengah lima pagi Nona." jawab pak Billy.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡibS29GLJ5G
"Baik.." seru Titah.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRbWubTG6XF
"Baiklah, kalau begitu aku permisi pulang dulu, lalu kembali lagi ke City Camping Rotterdam."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQrfZDCB1qB
"Baik tuan, izinkan saya mengambilnya."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqhWBnC9bAD
"Terima kasih atas waktunya untuk Nona.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkVztx6LoB9
"Iya, sama-sama Pak Billy."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQiK22uoAKv
Titah melanjutkan kembali dengan Wulan dan calon suami Wulan, keesokan harinya Titah sudah bersiap untuk pergi mengajar di City Camping Rotterdam.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPNLUZA0myt
----
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0vrVmuPtn
Indonesia
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfscbBzxTJn
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Tengah..
"Ini telepon rumah, sekarang kamu telepon papamu katakan kalau kamu akan terbang ke Belanda sekarang bersama om dan Arya, setelah itu tutup teleponnya biar papamu tidak ngomel Titah, paham?" tanya Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ21ofFooEox
"Saya mengerti paman." jawab Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtugxbeuQg1
"Bagus kalau kamu cepat menelpon ayahmu sekarang juga." pinta Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxLINYc40F
"Baiklah, sudah dan kita tunggu untuk mengangkatnya." kata Titah patuh.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYjz928YlfX
**
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5SCqcX5gH7
[Resepsionis Kantor Kamil : Assalamu'alaikum, selamat pagi ada yang bisa saya bantu?]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEurBOqE1Ly
[Titah : Wa'alaikumussalam, bisa berbicara dengan papa.]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ35VLPhHHEz
[Resepsionis Kantor Kamil : Ha.. Papa?]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡel8sfBEWjq
**
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZVOMwU1uHp
Masih Di Ruang Tengah..
"Haduh Titah, Titah, sebutlah namanya kamu pikir papamu aktor atau penyanyi terkenal apa, ayo bicara lagi." keluh Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzV3UdsHMra
"Uppss.. maafkan paman, oke.." kata Titah patuh.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKBe4yjGmMH
**
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPXHIr4hVg
[Resepsionis Kantor Kamil : Halo..]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnsybbIuJm5
[Titah : Iya Halo, maaf maksudku bisa saya berbicara dengan tuan Hafidz Kamil Syaigha?]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgPIecCUN5B
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke, akan segera saya sambungkan, maaf dengan siapa saya berbicara?]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDGncAAgJ5G
[Titah: Titah..]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxg8LN1eBpG
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke mohon tunggu sebentar ya.]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJeT91tXzSr
[Titah: Baik..]
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH043A6ugyx
**
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgEWP9h9LaM
Masih Di Ruang Tengah..
"Di suruh tunggu sebentar katanya om." kata Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIeGKpZI0Z
"Ya sudah kalau begitu kita tunggu saja." sambung Fitra.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnnTtJMRzIH
"Oke.."
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4uWve1R6Lr
Belanda
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMqJexxxdsk
DI RUMAH TITAH
Di Depan Rumah Titah..
"Tolong masukan ke dalam mobil ya." pinta Titan.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7x1M9tgqF
“Inggih cah ayu.” kata Paijo patuh.
211Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4UIEDabUp9
"Ih si joun kemana sih di teleponin ke rumahnya gak diangkat, ke hpnya apalagi, telepon ke kantornya, mahal sih telepon dari Belanda ke Indonesia, tapi bodo amat deh daripada gak saya tunggu kabar dari dia kapan sampai ke Belanda." keluh Titah.
ns216.73.216.238da2
