
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 28108Please respect copyright.PENANA9vTSopyFK4
28108Please respect copyright.PENANA7YTM7wk2tb
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 28108Please respect copyright.PENANAYE72cbPMjh
28108Please respect copyright.PENANASRkBHBMe1p
Singkat cerita
28108Please respect copyright.PENANA726lSWS4Ic
28108Please respect copyright.PENANANu0g4ODrNy
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 28108Please respect copyright.PENANA3EynMwYEqS
28108Please respect copyright.PENANAi56HzFZXgn
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 28108Please respect copyright.PENANAZPA8014ie1
28108Please respect copyright.PENANA2jlKEvf4L2
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 28108Please respect copyright.PENANAKDtUInYRdv
28108Please respect copyright.PENANAED9Th0Fxn0
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 28108Please respect copyright.PENANAJyn02ZuMAt
28108Please respect copyright.PENANA6EukgjhSYd
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 28108Please respect copyright.PENANAQcApQQWSfS
28108Please respect copyright.PENANA82uzTjY7Qh
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 28108Please respect copyright.PENANAyRT9QFFal6
28108Please respect copyright.PENANApZn5V3I9IQ
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 28108Please respect copyright.PENANAqlsTjzTH8a
28108Please respect copyright.PENANAto9hq34XgP
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 28108Please respect copyright.PENANAwOMqMiYnTe
28108Please respect copyright.PENANAb0JFdqKrkP
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 28108Please respect copyright.PENANAzSlBFPzQWh
28108Please respect copyright.PENANA8iM8u9eEGz
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 28108Please respect copyright.PENANAW8Yv6nbq1j
28108Please respect copyright.PENANAh0ZkNrboYz
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
28108Please respect copyright.PENANANorXZlmI1E
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
28108Please respect copyright.PENANAy3qFzayIYo
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
28108Please respect copyright.PENANA1KVPnCZCI8
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
28108Please respect copyright.PENANAyAuCZarFfX
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
28108Please respect copyright.PENANAwh5y8t06yl
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
28108Please respect copyright.PENANAWeSrHmbRSw
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
28108Please respect copyright.PENANAZKRP4S1bqr
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
28108Please respect copyright.PENANAZN9m5PkbDj
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
28108Please respect copyright.PENANAday6SYf07d
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
28108Please respect copyright.PENANAkVL3EQDHVn
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
28108Please respect copyright.PENANAm7Gs8uLsSV
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
28108Please respect copyright.PENANAZesZXLJ9lJ
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
28108Please respect copyright.PENANAhBgVwZ3KlX
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
28108Please respect copyright.PENANAQsrW6eS7Vt
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
28108Please respect copyright.PENANAssbdgoIU0T
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
28108Please respect copyright.PENANA3dPYP6Bl25
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
28108Please respect copyright.PENANAyVB5Z2G5a6
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
28108Please respect copyright.PENANALhbAiqrLLL
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
28108Please respect copyright.PENANAOUScqFmvZK
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
28108Please respect copyright.PENANAR16KTEwYZ7
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
28108Please respect copyright.PENANA7uOtzujEYu
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
28108Please respect copyright.PENANA4r0AP1Bj3Y
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
28108Please respect copyright.PENANALAWlK0sR5E
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
28108Please respect copyright.PENANAX4CoJmtjLn
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
28108Please respect copyright.PENANAoFvgeCQu74
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
28108Please respect copyright.PENANAqrbdDFCAdS
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
28108Please respect copyright.PENANAHyGSZGfeuU
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
28108Please respect copyright.PENANACMaThhltaA
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
28108Please respect copyright.PENANAa4PU8WkhxJ
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
28108Please respect copyright.PENANAX4pz2p5Psp
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
28108Please respect copyright.PENANAyZtZFDKgAF
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
28108Please respect copyright.PENANAtYjVKfhoOV
"Ditelen mii?" tanya Reza
28108Please respect copyright.PENANAaNgCuC0Put
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
28108Please respect copyright.PENANAJvCvXenFjQ
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
28108Please respect copyright.PENANALgf8y4276i
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
28108Please respect copyright.PENANAQmnolZsuTn
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
28108Please respect copyright.PENANAvw48hnnpPX
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 28108Please respect copyright.PENANASQENG7eGoD
28108Please respect copyright.PENANALuQhrfqWSM
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 28108Please respect copyright.PENANAzHHMIlTtvc
28108Please respect copyright.PENANASrzxSEIGRg
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 28108Please respect copyright.PENANAhZvpLZWv5o
28108Please respect copyright.PENANAqmPooapHBf
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 28108Please respect copyright.PENANADx2PVmT5m7
28108Please respect copyright.PENANA2j7Mf0gjHt
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 28108Please respect copyright.PENANAp7PVsKymE4
28108Please respect copyright.PENANA9uo2bLvLCF
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 28108Please respect copyright.PENANAsloA9bJ3VP
28108Please respect copyright.PENANA9phrEmdIiz
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 28108Please respect copyright.PENANA4gHsOlr12l
28108Please respect copyright.PENANA2wi2HsUYmV
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 28108Please respect copyright.PENANAkWGXC2FOIG
28108Please respect copyright.PENANAzDS9oHMVNY
Sementara itu 28108Please respect copyright.PENANA0GZaIcjDO7
28108Please respect copyright.PENANAn15rgiHLym
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 28108Please respect copyright.PENANAsayWAH2kbe
28108Please respect copyright.PENANAitjJ38Me3W
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 28108Please respect copyright.PENANADhyOfzRmzy
28108Please respect copyright.PENANAGupOxQd7NP
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 28108Please respect copyright.PENANADgT9tZOXV4
28108Please respect copyright.PENANAj20MLljHuW
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 28108Please respect copyright.PENANAr6os1X0pG4
28108Please respect copyright.PENANAGfufmAEdSv
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 28108Please respect copyright.PENANAcIv97e6VqD
28108Please respect copyright.PENANAqXjEULZ32e
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 28108Please respect copyright.PENANA9PWLcXYZmU
28108Please respect copyright.PENANAcMUO8cpEHq
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 28108Please respect copyright.PENANAKbnrBUNdOm
28108Please respect copyright.PENANAr5purpgkhw
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 28108Please respect copyright.PENANAZVkCh3NL1I
28108Please respect copyright.PENANAdz4OuTTqov
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 28108Please respect copyright.PENANAF7etGKEEVZ
28108Please respect copyright.PENANAQvgsyGyDG5
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia28108Please respect copyright.PENANAGpMfqgpF5E
28108Please respect copyright.PENANAJ3CvviNjtj
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 28108Please respect copyright.PENANANieF9Ztfi7
28108Please respect copyright.PENANA3ZwAGVpkHp
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 28108Please respect copyright.PENANAPqLVk7RLkw
28108Please respect copyright.PENANAqsrdjSXRoz
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 28108Please respect copyright.PENANAbMmYKCfJfq
28108Please respect copyright.PENANAz60hOKf9Xp
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 28108Please respect copyright.PENANAWd6tNkMqhn
28108Please respect copyright.PENANA5MS6c5saiD
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 28108Please respect copyright.PENANAmWkHVv1NFc
28108Please respect copyright.PENANAloEMGHqIVf
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 28108Please respect copyright.PENANAF2juLYge0Q
28108Please respect copyright.PENANAr97Xvcao1i
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 28108Please respect copyright.PENANAZncmtoauLk
28108Please respect copyright.PENANAWMyZMEXIxw
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 28108Please respect copyright.PENANAlzxunxMEHu
28108Please respect copyright.PENANAB2pN4AHGac
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 28108Please respect copyright.PENANA9y9BqCph24
28108Please respect copyright.PENANAkonHxo5CBZ
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 28108Please respect copyright.PENANAapxosp4amb
28108Please respect copyright.PENANAkA3oL4TCRN
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 28108Please respect copyright.PENANAL6i33ssCxg
28108Please respect copyright.PENANAYe71qU6S00
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi28108Please respect copyright.PENANAF1iHuKAnnT
28108Please respect copyright.PENANAQAw7EPXndj
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 28108Please respect copyright.PENANANK6UAgN6QF
28108Please respect copyright.PENANAVI9MuB7baK
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 28108Please respect copyright.PENANAcFyKjQPX73
28108Please respect copyright.PENANAAvHZ8yhgIk
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 28108Please respect copyright.PENANATCeYnb7IRM
28108Please respect copyright.PENANAvSgYJj26oL
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 28108Please respect copyright.PENANAMokObyQe3p
28108Please respect copyright.PENANArRMvGyhqRy
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 28108Please respect copyright.PENANAWb0lGLLw4O
28108Please respect copyright.PENANA7mwWWLQlnA
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 28108Please respect copyright.PENANA4rqwHKfXqf
28108Please respect copyright.PENANA6vhXxmaccf
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu28108Please respect copyright.PENANAvapmjv20YS
28108Please respect copyright.PENANANjE3T7G9aw
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 28108Please respect copyright.PENANAE1nqjkO98A
28108Please respect copyright.PENANA5LvyGLlY0w
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 28108Please respect copyright.PENANAdFcxmEFerU
28108Please respect copyright.PENANAHTOAdE1fT2
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 28108Please respect copyright.PENANAxlZOcJssMw
28108Please respect copyright.PENANAH0UTUVGPYN
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 28108Please respect copyright.PENANAuPETvroI6x
28108Please respect copyright.PENANAZpjHeykwz3
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAwO8kLbIAJL
28108Please respect copyright.PENANA6hvdBM1NYE
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANALy0xUNA8vm
28108Please respect copyright.PENANA2T2gUCiQgy
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 28108Please respect copyright.PENANAaYFxqpUBGL
28108Please respect copyright.PENANA5tcTRayo51
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 28108Please respect copyright.PENANAuIos1eOSTR
28108Please respect copyright.PENANAZdxTPi7AMd
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 28108Please respect copyright.PENANALdY7cWmjcq
28108Please respect copyright.PENANA2DfOzQ9j8c
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANA1qUaK7jSfQ
28108Please respect copyright.PENANAVteB8i1bbJ
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 28108Please respect copyright.PENANAqfoSigzJsx
28108Please respect copyright.PENANAMwzMIGvPou
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 28108Please respect copyright.PENANAtXrAtid0QE
28108Please respect copyright.PENANAn8L5FPl2zo
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 28108Please respect copyright.PENANAyzJtk1AHc8
28108Please respect copyright.PENANASzQmgKYlN0
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 28108Please respect copyright.PENANAO8vJAFfuns
28108Please respect copyright.PENANAF8IsZVHRMj
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 28108Please respect copyright.PENANAfSfxLy0gED
28108Please respect copyright.PENANAfxRF7KXkqC
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 28108Please respect copyright.PENANA67acslZoE0
28108Please respect copyright.PENANAmeBib7NrE8
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 28108Please respect copyright.PENANAhr3Txgdgxf
28108Please respect copyright.PENANAV7UvJzCVDI
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 28108Please respect copyright.PENANAwlPayL5inH
28108Please respect copyright.PENANAuce51n7Y4h
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 28108Please respect copyright.PENANAcW9pEM2PD6
28108Please respect copyright.PENANA1hTKasEKfl
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 28108Please respect copyright.PENANAKVXwS01VQ0
28108Please respect copyright.PENANABw5ref5Tbm
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 28108Please respect copyright.PENANAM1wju7kZqY
28108Please respect copyright.PENANAf272JQiRyB
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu28108Please respect copyright.PENANALj2yjGjtC3
28108Please respect copyright.PENANA6AInAfjPaX
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 28108Please respect copyright.PENANAIbROUyZch5
28108Please respect copyright.PENANAIvp3g0mAxM
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 28108Please respect copyright.PENANAZAl9vp47oE
28108Please respect copyright.PENANAP0AGeI2fng
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 28108Please respect copyright.PENANALJNqthhcbb
28108Please respect copyright.PENANAnibzh81Sp1
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 28108Please respect copyright.PENANAYT8P32tiZQ
28108Please respect copyright.PENANAlhQzKU60qd
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 28108Please respect copyright.PENANApYHpse3HjY
28108Please respect copyright.PENANALbX7eM9wU1
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAbTnm4JHxfR
28108Please respect copyright.PENANAbq4xTyVR5H
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 28108Please respect copyright.PENANA3CnAxVSDMS
28108Please respect copyright.PENANAyFFyMVK5TS
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 28108Please respect copyright.PENANApgm8Y71rIU
28108Please respect copyright.PENANAxLxxwbterM
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 28108Please respect copyright.PENANAkzlhala0vT
28108Please respect copyright.PENANAY4A7jclCGo
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 28108Please respect copyright.PENANAUygenG5oH7
28108Please respect copyright.PENANAP62UWQCmwX
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 28108Please respect copyright.PENANAqDj71F1WOi
28108Please respect copyright.PENANAwnRVuMvUmX
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAzEaPiF7ik9
28108Please respect copyright.PENANAuPW788qO6t
"Enakan Miii" Bisik Reza... 28108Please respect copyright.PENANArGWk2f5EMM
28108Please respect copyright.PENANAZs6SxMZYdP
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 28108Please respect copyright.PENANApTETIHIpvM
28108Please respect copyright.PENANAknOXmvPUmY
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 28108Please respect copyright.PENANAHUs1BtUeq9
28108Please respect copyright.PENANAYL2oLe4WXG
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAJImIR2EDsF
28108Please respect copyright.PENANAld7lEfq5zK
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 28108Please respect copyright.PENANA9YNVfTy3Gy
28108Please respect copyright.PENANAV77KGMln7R
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 28108Please respect copyright.PENANA7QF6WkP7hf
28108Please respect copyright.PENANAtgCyAtBD06
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 28108Please respect copyright.PENANA3L0RMFARSH
28108Please respect copyright.PENANA3jO8r9zHrw
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 28108Please respect copyright.PENANAzLodub4V8s
28108Please respect copyright.PENANAkTat23t2nQ
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAwanXeOsKvw
28108Please respect copyright.PENANA4xjcZmjhF7
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 28108Please respect copyright.PENANAS7jE24Pjhd
28108Please respect copyright.PENANAeCCZRwUXAe
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 28108Please respect copyright.PENANAvmiw4WAJeR
28108Please respect copyright.PENANAm5n5Emj97P
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan28108Please respect copyright.PENANAnN0oo0WsQJ
28108Please respect copyright.PENANAFjAnCLEVME
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 28108Please respect copyright.PENANAA2DaRvDLIz
28108Please respect copyright.PENANAYKSifZ0T1c
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 28108Please respect copyright.PENANAQhJpt3sOi3
28108Please respect copyright.PENANAxxpTWOJCET
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 28108Please respect copyright.PENANAMAT0VUlhu5
28108Please respect copyright.PENANAfVtLBbjesL
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 28108Please respect copyright.PENANA9V6GdMRdrz
28108Please respect copyright.PENANA5EgzuqI141
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 28108Please respect copyright.PENANAgYip54YeU2
28108Please respect copyright.PENANAcLJutVzbSN
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 28108Please respect copyright.PENANAmVpsWToUfr
28108Please respect copyright.PENANA08XIh0UxIi
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 28108Please respect copyright.PENANAI1DKYlkXOx
28108Please respect copyright.PENANAjG4apFpWKr
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 28108Please respect copyright.PENANAmHKE8v3dC6
28108Please respect copyright.PENANAW9dotleUfr
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 28108Please respect copyright.PENANAe9l1YA1Y25
28108Please respect copyright.PENANArkPMSjTUWk
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANA3d3xBbTMEa
28108Please respect copyright.PENANAzJcFQSabCq
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 28108Please respect copyright.PENANAPYefcTlnWo
28108Please respect copyright.PENANAEfcXnG2eSu
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAMxX12MtfOO
28108Please respect copyright.PENANAYroqCD3uzJ
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAsvumC92cig
28108Please respect copyright.PENANAn1aGtk6n86
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 28108Please respect copyright.PENANAgCi7hkB5sN
28108Please respect copyright.PENANAvIwKpGJdor
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 28108Please respect copyright.PENANAlu6Feu0jLl
28108Please respect copyright.PENANAjU5iQd8Wnm
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 28108Please respect copyright.PENANAlQOReyeJdn
28108Please respect copyright.PENANA9QwHjBigcQ
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 28108Please respect copyright.PENANAZd77lVlPAN
28108Please respect copyright.PENANAVXqZdnRbQu
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 28108Please respect copyright.PENANAvMlMREyYC8
28108Please respect copyright.PENANA3TxbT4HXvj
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 28108Please respect copyright.PENANAaVVm1wSSr7
28108Please respect copyright.PENANAj8tqywHFHP
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 28108Please respect copyright.PENANAWN1yT1BocI
28108Please respect copyright.PENANAdPjxmIT9vu
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 28108Please respect copyright.PENANAv0OOyzvhFd
28108Please respect copyright.PENANAfkADhEpfsH
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 28108Please respect copyright.PENANARFTu5DudlP
28108Please respect copyright.PENANAWKo4ILT8O4
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 28108Please respect copyright.PENANAGXARU9NJPK
28108Please respect copyright.PENANAcybWepw4dB
" Umi masih mampu katanya...??? 28108Please respect copyright.PENANAdJvQnHJS2f
28108Please respect copyright.PENANAzz7FgfnKtD
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 28108Please respect copyright.PENANALoe6tybz1L
28108Please respect copyright.PENANA0P7v7ODpG8
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAx14yznDLei
28108Please respect copyright.PENANAnKeINvXSMO
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 28108Please respect copyright.PENANAVjLzHi62ZB
28108Please respect copyright.PENANAwL6kznhCmX
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik28108Please respect copyright.PENANAtRJV0LQaHK
28108Please respect copyright.PENANAFi3tc0XIkq
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya28108Please respect copyright.PENANAhaqSpnRemt
28108Please respect copyright.PENANAU0RLPUMZG3
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 28108Please respect copyright.PENANAuBxDAlRv0g
28108Please respect copyright.PENANAo8ju83mjTT
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 28108Please respect copyright.PENANADPS2Qoke5V
28108Please respect copyright.PENANAClK14uvt4Y
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 28108Please respect copyright.PENANAp3BkzcH649
28108Please respect copyright.PENANAnZTdQocrnE
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 28108Please respect copyright.PENANANOmjgXGLQW
28108Please respect copyright.PENANAvAchoHLNwl
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 28108Please respect copyright.PENANAZZvTKxEf1f
28108Please respect copyright.PENANACXDeuc57MF
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 28108Please respect copyright.PENANALIS3hPa2Ge
28108Please respect copyright.PENANAzVW7KPKXGz
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 28108Please respect copyright.PENANAWuJ4JlnGBL
28108Please respect copyright.PENANAEC0FBp0c60
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 28108Please respect copyright.PENANA7S1B2RJJS5
28108Please respect copyright.PENANAoG1OkodUVm
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 28108Please respect copyright.PENANA3BKmXqxdqh
28108Please respect copyright.PENANAsZr4ouo7X1
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 28108Please respect copyright.PENANAufMigyClOV
28108Please respect copyright.PENANAOLwajTcWWJ
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 28108Please respect copyright.PENANAZKVDuswXBw
28108Please respect copyright.PENANAl30CYahGQ7
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 28108Please respect copyright.PENANAwRXJG2z0w9
28108Please respect copyright.PENANA5pCQ1Jhdxa
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 28108Please respect copyright.PENANAX2nVkEr1aT
28108Please respect copyright.PENANAwYFL8bSIKd
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 28108Please respect copyright.PENANAElxb8AFuqN
28108Please respect copyright.PENANA46yaQVAQsF
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 28108Please respect copyright.PENANAmhniEmS07f
28108Please respect copyright.PENANAZ24Jce4O99
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAQbnLsF6AMJ
28108Please respect copyright.PENANAjAhjxsju4c
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 28108Please respect copyright.PENANAZuMC4QDoRl
28108Please respect copyright.PENANAITY1gWsxqK
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 28108Please respect copyright.PENANAudYq7XOHFN
28108Please respect copyright.PENANALjAeqhp9w9
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 28108Please respect copyright.PENANACJKwdESSAv
28108Please respect copyright.PENANAjvgcnmLv6c
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 28108Please respect copyright.PENANAXCtq57BGMb
28108Please respect copyright.PENANAtY06LROBGV
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....28108Please respect copyright.PENANAcUkpodNHDv
28108Please respect copyright.PENANAqIekHzbV4M
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 28108Please respect copyright.PENANAMuoCHxvTEd
28108Please respect copyright.PENANAVbZx0sA5HQ
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 28108Please respect copyright.PENANABm4HQ5bOWB
28108Please respect copyright.PENANAp6TLnodHkX
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 28108Please respect copyright.PENANAHWySRq1hhw
28108Please respect copyright.PENANA2AZu5qgqyU
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 28108Please respect copyright.PENANAa3Cga0nuZg
28108Please respect copyright.PENANAOOk1Dg5O3M
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 28108Please respect copyright.PENANA2mrvrx4mWs
28108Please respect copyright.PENANAYfmGXfigYr
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 28108Please respect copyright.PENANAHAITV0IsqV
28108Please respect copyright.PENANAxNvxjaX3le
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 28108Please respect copyright.PENANA1HHHe4u4w4
28108Please respect copyright.PENANATsWMt7aYUY
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 28108Please respect copyright.PENANAoUgOXWSx50
28108Please respect copyright.PENANAZvHgRJdrkn
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 28108Please respect copyright.PENANA1rEHMGMXq1
28108Please respect copyright.PENANADL6vJNIshB
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 28108Please respect copyright.PENANACuHtzwFWBx
28108Please respect copyright.PENANAyRuRr7E7ZY
Dia genjot memek Akhwat itu 28108Please respect copyright.PENANAg57Z5X2CcO
28108Please respect copyright.PENANAdSO8qsGYxo
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 28108Please respect copyright.PENANAznxfFS0rIO
28108Please respect copyright.PENANAjB55BXitFA
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 28108Please respect copyright.PENANAa1BKzvWjHq
28108Please respect copyright.PENANAoRMrbFYeMq
Dan di timpali desahan mereka 28108Please respect copyright.PENANAt8mpx3TVJI
28108Please respect copyright.PENANAbcO1lvbP7A
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 28108Please respect copyright.PENANAWrhuNJC8jd
28108Please respect copyright.PENANAy04gs07KA0
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAIOYUlQkasz
28108Please respect copyright.PENANAsmICd94yy3
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 28108Please respect copyright.PENANABnpSXoogDS
28108Please respect copyright.PENANAbXa8RWnYas
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAKly5nhXXzP
28108Please respect copyright.PENANAAkKXTBYsll
"Plok... Plok.. Plok. .. 28108Please respect copyright.PENANAy7ZNb7Gpjm
28108Please respect copyright.PENANA0n8BY8M5vO
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 28108Please respect copyright.PENANAx0wd7N5Kcr
28108Please respect copyright.PENANA2L6OBV2Ljf
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 28108Please respect copyright.PENANAihfqfrFLcw
28108Please respect copyright.PENANAZJukhpl7pY
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 28108Please respect copyright.PENANADzOJEOInjB
28108Please respect copyright.PENANA0V73GOZD0Q
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 28108Please respect copyright.PENANACYBUnRXfVj
28108Please respect copyright.PENANASUa66MBweP
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 28108Please respect copyright.PENANAkTfd47ykwJ
28108Please respect copyright.PENANAYCnLfivxUF
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 28108Please respect copyright.PENANAowmZWhjbZx
28108Please respect copyright.PENANAqLRsg1bBGO
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 28108Please respect copyright.PENANAiy9s7UyZvG
28108Please respect copyright.PENANAvgCuxMpFzc
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 28108Please respect copyright.PENANAvM2TFxT2rZ
28108Please respect copyright.PENANA75upuWLuBc
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 28108Please respect copyright.PENANAXtNDggsKIz
28108Please respect copyright.PENANAHyM3a0dlNU
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 28108Please respect copyright.PENANAps9vIlnfaT
28108Please respect copyright.PENANAw1VI5c5alN
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 28108Please respect copyright.PENANAnxqW5d9eyG
28108Please respect copyright.PENANA9hPzAzhpM5
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 28108Please respect copyright.PENANAYeRlaIYFmj
28108Please respect copyright.PENANAV1P6TR07hN
Crooott crooot crooot 28108Please respect copyright.PENANAl0306OoAv5
28108Please respect copyright.PENANA5K0TmskhHL
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 28108Please respect copyright.PENANAkOcNZMZwDI
28108Please respect copyright.PENANAznVFbJBDgG
" Makasih sayang kata Umi Syafia28108Please respect copyright.PENANA1IWdNVBXhN
28108Please respect copyright.PENANAwPPkP6dwRP
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 28108Please respect copyright.PENANAaoXB18o4eI
28108Please respect copyright.PENANAe26jbmqoAE
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 28108Please respect copyright.PENANAx9rl6uUhei
28108Please respect copyright.PENANAqBJ0uX5dOX
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 28108Please respect copyright.PENANAuwNSqN2SKU
28108Please respect copyright.PENANANk5LCVzbY7
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 28108Please respect copyright.PENANAAA0IwAqoyI
28108Please respect copyright.PENANAhxITYbjEgM
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 28108Please respect copyright.PENANAySVRTf5X1j
28108Please respect copyright.PENANAYyhNNDJ0A5
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 28108Please respect copyright.PENANAjaE24xlsM3
28108Please respect copyright.PENANAOUlliOZz95
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 28108Please respect copyright.PENANAi9uJMkEZFX
28108Please respect copyright.PENANAD3tIbWs967
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 28108Please respect copyright.PENANAisLFxuuGHk
28108Please respect copyright.PENANAchRza6RV3n
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 28108Please respect copyright.PENANAOH6kLowts2
28108Please respect copyright.PENANAQN1qrdz3gG
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 28108Please respect copyright.PENANAl5Wcrj5Q0o
28108Please respect copyright.PENANAvoCZvWED4l
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 28108Please respect copyright.PENANAVn5HVkbgZ7
28108Please respect copyright.PENANAyzkHM697jI
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung28108Please respect copyright.PENANA6XGWHczKPs
28108Please respect copyright.PENANAyE7ZBf3toQ
28108Please respect copyright.PENANA5Kb34Bd42b
28108Please respect copyright.PENANAbawveK0AuK
28108Please respect copyright.PENANAOSU71UhzjQ
28108Please respect copyright.PENANAytLXmr1P1S
28108Please respect copyright.PENANAwVomtZ6hF9
28108Please respect copyright.PENANAyi5u44AdNa
28108Please respect copyright.PENANAq2uM8B7Tog
28108Please respect copyright.PENANAYO3ky4XG0H
28108Please respect copyright.PENANAfAJbV5wx8I
28108Please respect copyright.PENANAwTZkAE139y
28108Please respect copyright.PENANANbe5f2m6Rz