Halo semuaa. Wah sepertinya tadi diriku tidak bisa menyelesaikan cerita jadi baru di terusin skrng deh. Maafin ya kalo absurd banget. 406Please respect copyright.PENANArL54w5nsTl
406Please respect copyright.PENANA1SI9CnoEmf
406Please respect copyright.PENANA3M0ZDI1yvx
Walaupun absurd begini tolong hargai diriku yg berusaha menulis lanjutan cerita ini, dengan susah payah #lebays wkwkwkwk.406Please respect copyright.PENANAoxDfdj0X1E
406Please respect copyright.PENANACaDuYoycIo
406Please respect copyright.PENANAbDub8Kl2bp
Jangan lupa VOTE sebelum membaca, untuk menambah semangat author nya.406Please respect copyright.PENANAIznVXtjbdt
406Please respect copyright.PENANAvDYWaKzj5E
406Please respect copyright.PENANAXZLogyRMZB
Vote vote vote vote vote Vote vote vote vote vote Vote vote vote vote vote Vote vote vote vote vote Vote vote vote vote vote Vote vote vote 406Please respect copyright.PENANA2CfGM3eBCb
406Please respect copyright.PENANAsUeGEfGWp1
406Please respect copyright.PENANAHGuKatDJaQ
406Please respect copyright.PENANAWLpcuxWqGs
406Please respect copyright.PENANAaTbLbpiMGR
"Kau siapa? Dimana aku?"406Please respect copyright.PENANApRv7dpLcOY
Laki-laki bertubuh atletis itu berdiri dan masih menatapku dengan tatapan... Entahlah seperti membaca pikiran tapi aku harap ia tidak melakukannya, karena aku berpikiran buruk tentangnya.406Please respect copyright.PENANARf5Mwrm9oh
406Please respect copyright.PENANAIeMu2DpRDH
406Please respect copyright.PENANAUaB0KAWuZU
Dia tersenyum dan berjalan mendekatiku, ia mendaratkan bokongnya di kursi yg ada disudut ruangan itu. Jujur saja ruangan ini begitu menawan, aku menyukai ruangan ini. 406Please respect copyright.PENANAS9QL7FKwEV
406Please respect copyright.PENANAKEuqjJRKDF
406Please respect copyright.PENANAYHZx4NaoPA
"Namaku Drake, aku rasa kau tidak perlu tau siapa aku." Ia tersenyum menatapku, dia gila aku rasa. Senyumannya itu manis tapi seperti ada rahasia dibalik senyumannya itu. Tentu saja itu membuatku merasa tidak nyaman.406Please respect copyright.PENANAwtRrxnGu8A
406Please respect copyright.PENANAIxoCDh9BTk
406Please respect copyright.PENANAOLV01H9Cza
"Aku harus tau siapa dirimu!" Aku menberi sedikit penekanan di akhir kata. Tentu saja, aku takut apabila ternyata dia akan melakukan hal buruk padaku.406Please respect copyright.PENANAb5ebRPJEE7
406Please respect copyright.PENANAvMVwWDCrL2
406Please respect copyright.PENANA4FCeT56lUO
"Yang mulia.." Aku mengalihkan pandanganku kearah pintu, saat ada suara datang dari sana.406Please respect copyright.PENANAPPCuPoRB5A
406Please respect copyright.PENANAwx0Hnpf5pD
406Please respect copyright.PENANArLtDWuR23w
Wilona, itu wilona.406Please respect copyright.PENANAIpc7OYdHuX
406Please respect copyright.PENANAlSNNKMBgmY
406Please respect copyright.PENANAaeDhboBBpI
"Wilona!" Wilona tersenyum kearahku. Ia mendekatiku dan duduk di pinggir ranjang.406Please respect copyright.PENANAuyyB8Rt5jS
406Please respect copyright.PENANAKLSzBDipyp
406Please respect copyright.PENANAYRBBq67sp8
"Apa yg kau lakukan disini? Semua orang mencarimu Wilona!" Wilona menghela nafas panjang setelah mendengar perkataanku.406Please respect copyright.PENANAlJmmARbtFl
406Please respect copyright.PENANAbCx6g5jhUU
406Please respect copyright.PENANAFv0JG3H8Yn
"Aku tau mereka mencariku. Tapi aku harus bersembunyi disini. Mereka pasti menyerangmu kan?"406Please respect copyright.PENANAugy4FplfiC
406Please respect copyright.PENANATRvgHGPKtz
406Please respect copyright.PENANAUwSLKol6WQ
"Tapi kenapa kamu tidak memberitau kami. Setidaknya kami tidak akan merasa khawatir jika kau baik-baik saja." Aku menyentuh bahu wilona dengan sedikit mengguncangkannya.406Please respect copyright.PENANAb0mVna8cJi
406Please respect copyright.PENANAm8DM7urSvS
406Please respect copyright.PENANA2xJtVlwOuU
"Aku harus membuat ramuan itu. Tapi aku tidak bisa membuatnya di luar lokasi ini. Tempat ini dilindungi mantra dan kita aman disini."406Please respect copyright.PENANAaKfHIptI2E
406Please respect copyright.PENANATvzToWX8JY
406Please respect copyright.PENANAoLSLaPxLnY
"Ramuan untuk kabut pelindung hutan itu?" Wilona hanya membalasnya dengan anggukan.406Please respect copyright.PENANAexnx1nIuhu
406Please respect copyright.PENANA5kpzCLoorg
406Please respect copyright.PENANAOsojtWjuHC
"Aku sudah mendapat kabar bahwa Raja, Jendral, Cloe dan Rio. Mereka sudah aman, di hutan tetangga." Drake berdiri dan berjalan keluar dari ruangan.406Please respect copyright.PENANACnPyUiE3Sd
406Please respect copyright.PENANALzBEFsXu3I
406Please respect copyright.PENANAVxo53AVHLD
"Tenanglah Yang Mulia. Setelah aku menyelesaikan ramuannya, kita akan menyusul mereka." Aku hanya memberi anggukan tanda persetujuan kepada wilona.406Please respect copyright.PENANAFay9OiSEv4
406Please respect copyright.PENANA8ae95HeHrB
406Please respect copyright.PENANAyan5knJsiD
Wilona mengajakku ke ruangan tempat ia meracik ramuan untuk kabut beracun itu. Rue sempat mengatakan, Wilona sangatlah dibutuhkan saat ini. Ternyata, Wilona lah yang mengetahui cara menghilangkan kabut beracun itu. 406Please respect copyright.PENANA0WGDKq9JKX
406Please respect copyright.PENANAxY0r5eaROt
406Please respect copyright.PENANAdNrz5tburB
Aku lihat tangan cekatan Wilona tengah mengiris beberapa akar pohon. Aku rasa bukan akar pohon, karena saat Wilona memotongnya... Ada seperti cairan hijau keluar dari sisi yang diiris itu. Menjijikan...406Please respect copyright.PENANALmhXxDq0fP
406Please respect copyright.PENANAsiYGy5DRq2
406Please respect copyright.PENANAhOMpPBwlqt
"Sudah siap.." Wilona melepas sarung tangan yg ia kenakan. Aku hanya membalasnya dengan senyuman. Ia berusaha dengan keras, ia gadis yang giat. 406Please respect copyright.PENANAkNhmmF8PWL
406Please respect copyright.PENANAtz9omk12e8
406Please respect copyright.PENANAgPxgkkt5UL
Drake memasuki ruangan dan mengangguk ke arah Wilona. 406Please respect copyright.PENANArFmbIKBNRT
406Please respect copyright.PENANAZwk8leSxBC
406Please respect copyright.PENANAHcVcj9AFwm
"Ayo, kita akan berangkat dengan Goldy." Wilona menarik tanganku menuju keluar ruangan. Aku lihat ia membawa satu botol besar ramuan itu ditangan kirinya.406Please respect copyright.PENANAq6OGLzGKDf
406Please respect copyright.PENANACM5c8x5EGX
406Please respect copyright.PENANAoQn7S0vFVI
Diluar terlihat sangat sunyi dan mencekam. Aku, Wilona dan Drake hanya menatap bergantian. Kami tidak mengucapkan satu patah katapun. Aku rasa memang kita lebih baik untuk diam saat ini. 406Please respect copyright.PENANAHugX0X2QhT
406Please respect copyright.PENANA7QppA2I8C0
406Please respect copyright.PENANAU51hqqz2cF
Aku melihat disudut pohon, ada Goldy. Burung besar dengan kedua kaki dan sayap lebar seperti Yunicorn tapi ia memiliki paruh. Bulunya berwarna putih bercampur silver di beberapa bagian. Kami bertiga menaiki Goldy, yang saat itu juga melesat tinggi ke langit. Aku sedikit tersentak karena Goldy terbang dengan sangat cepat. 406Please respect copyright.PENANA9ROllBUsON
406Please respect copyright.PENANAGoAs7si7qL
406Please respect copyright.PENANA6BqPtx4Onz
Pemandangan dari atas sangatlah berbeda dengan saat berada di dalam hutan. Aku bisa melihat kabut-kabut yg menutupi hutan. Di depan kami ada gunung yg menjulang tinggi dengan cahaya matahari yang menyinarinya. Tak puas dengan itu, ternyata tuhan membuat lagi hamparan lautan luas disisi kiri kami. Aku sangat menyukai terbang bersama Goldy. 406Please respect copyright.PENANA65B9yKt9YW
406Please respect copyright.PENANAXTOYLny2gx
406Please respect copyright.PENANA9Z6A3p79PX
"Mereka sudah sampai." Drake bergumam dan menatap kearah belakang. Aku mengikutinya untuk melihat apa yang ada di belakang kami. Ternyata itu pasukan Goldy dan para pemanah. Mereka berada di belakang kami. Jumlah mereka begitu banyak. 406Please respect copyright.PENANA6nKjFJclAN
406Please respect copyright.PENANAVqBnI3g5eD
406Please respect copyright.PENANAlqvbEObC6A
Tanpa sadar aku menyunggingkan senyuman kecil melihat semangat mereka. Aku merasa berat sekarang, bukan karena tubuhku. Tapi karena beban tanggung jawab yang aku pikul. Aku takut akan mengecewakan mereka. Melihat semangat mereka seperti ini, aku malah merasa takut akan membuat mereka kecewa.406Please respect copyright.PENANAHQLvUykwb6
406Please respect copyright.PENANAQvvnHJDQNL
406Please respect copyright.PENANATigcHOBUwk
Goldy mulai merendahkan terbangnya. Aku lihat ada sebuah rumah yang cukup besar dibawah. Goldy mengarah kesana, kulihat beberapa orang keluar dari pintu. Dengan cepat aku mengenali orang-orang itu. Mereka adalah Rue, Jendral, Cloe dan Rio, beberapa orang lainnya aku tak mengenal mereka.406Please respect copyright.PENANAS1juJnJeP1
406Please respect copyright.PENANAaLmBi2HxiX
406Please respect copyright.PENANAjAoP8kMX77
Goldy mendarat dengan lembut, diikuti oleh beberapa pasukan lainnya. Sebagian dari mereka neneruskan perjalanan kebatas hutan milik Lauria. 406Please respect copyright.PENANApQibl4kTbT
406Please respect copyright.PENANAJYN2IEkdqb
406Please respect copyright.PENANAoVEI2VuR9P
Aku menuruni Goldy, Rue berlari menghampiriku. Rue memelukku dengan erat dan sesekali menciumi ujung kepalaku.406Please respect copyright.PENANAkcw6JHh5vn
406Please respect copyright.PENANAMe8ExCEijf
406Please respect copyright.PENANAbwjQEgbecX
"Untuk kau selamat." Ia bergumam di sela-sela pelukan hangatnya. Apa ia menghawatirkanku? Sepertinya iya. Terlihat jelas sekali di wajahnya itu. 406Please respect copyright.PENANATsAKxxcK8w
406Please respect copyright.PENANA0JMtQSwMkL
406Please respect copyright.PENANA3gwxb7s0i9
"Hey sudahlah, aku baik-baik saja." Aku mencoba melepaskan pelukannya. Aku menatap mata Rue, masih ada rasa khawatir disana.406Please respect copyright.PENANAOdHTMD58Gx
406Please respect copyright.PENANAInf2vlDh0R
406Please respect copyright.PENANATiI0ocOn6u
"Yang Mulia Rue, ini ramuannya." Wilona memecahkan keheningan dan menyodorkan satu botol bening yang berisi penuh ramuan berwarna ungu gelap.406Please respect copyright.PENANAAjAXCu8kma
406Please respect copyright.PENANAAqiQaJLOXz
406Please respect copyright.PENANAgCfvSF9Nyu
Rue hanya membalas wilona dengan senyuman kecil. 406Please respect copyright.PENANAH1g0buggp3
406Please respect copyright.PENANA4he7lvxrqk
406Please respect copyright.PENANAHzc5MWShVB
"Jendral kita harus berangkat, sekarang juga. Kita sudah kehabisan waktu." Rue menyodorkan ramuan itu kepada Jendral. Rue berjalan kearah Goldy, ia menyuruhku untuk menaiki Goldy bersamanya. 406Please respect copyright.PENANAAk46L1i5YQ
406Please respect copyright.PENANASOOTNSollK
406Please respect copyright.PENANA8j1wMLzKHi
Beberapa pasukan mengikuti menaiki Goldy mereka masing-masing. Goldy mulai mengepakkan sayapnya dan terbang rendah diatas pohon.406Please respect copyright.PENANA6ZHKfOfTDM
406Please respect copyright.PENANAJ6vWqpwnW7
406Please respect copyright.PENANAFMUijOnHhw
Tak lama setelah itu aku bisa melihat hutan berkabut. Kabutnya begitu pekat dan tebal, bahkan menjulang sampai kelangit. Pertahanan yang sungguh sulit untuk di tembus dengan mudah. 406Please respect copyright.PENANAzqyk4QocjF
406Please respect copyright.PENANAshUjBPRGu7
406Please respect copyright.PENANAYuS0v4GKQJ
Saat ini kami tepat berada di perbatasan kabut. Jendral berada beberapa meter lebih dekat dengan kabut dan mulai menuangkan ramuan tersebut. Ketika ramuan itu di tuangkan, kabut itu mulai memudar dan perlahan menghilang. Tapi tunggu , kabut itu menampakan suatu yang membuat kami sangat terkejut.406Please respect copyright.PENANAsh9QufUYoN
406Please respect copyright.PENANAY8y3UGUZO4
406Please respect copyright.PENANA2HvKmP8UHV
"Sial.." Rue bergumam dengar suara gertakan giginya.406Please respect copyright.PENANAO7IkF6wTwJ
406Please respect copyright.PENANAa7SCsS8abg
406Please respect copyright.PENANA93cnpq8WkD
Ya ini diluar perkiraan kami.Lauria membuat benteng dengan banyak sekali pasukan diatasnya. Dengan jumlah kami yg hanya pasukan pemanah ini tentu kami tidak akan bisa menembusnya.406Please respect copyright.PENANAH8tRalW9QC
406Please respect copyright.PENANAUcX6nF9pOe
406Please respect copyright.PENANApVskwGL51R
"Turun....." Jendral memberikan aba-aba secara mendadak saat tiba-tiba puluhan anak panah melesat kearah kami. Aku mengeratkan pegangannku diantaraa piggang Rue. Goldy melesat turun dengan sangat cepat, ia terbang dengan cepat di sela-sela pohon rimbun di hutan.406Please respect copyright.PENANAd4enrtwdmF
406Please respect copyright.PENANAfWmY9Cp2Ie
406Please respect copyright.PENANA2ERC6PcbH8
"Aaaa..." Beberapa teriakan terdengar di belakang kami. Ya tuhan apa yang terjadi. Aku mencoba melihat kebelakang. Beberapa prajurit Goldy terjatuh karena jebakan dari bawah.406Please respect copyright.PENANAkAHamhX7Pd
406Please respect copyright.PENANAjQSQZGBwLn
406Please respect copyright.PENANA7Nx45wn9Aq
"Rue jebakan dibawah, berhati-hatilah!!" 406Please respect copyright.PENANAKxbkkORoZT
Goldy melesat dengan kecepatan tinggi. 406Please respect copyright.PENANAQMkveQlWGr
406Please respect copyright.PENANAYqKQyu2VNU
406Please respect copyright.PENANA3tQ8uYwJmj
406Please respect copyright.PENANA2714PMrWtV
406Please respect copyright.PENANADIFMSPMkbj
Kami keluar dari hutan dan sekarang berada diatas lautan. Jatungku masih berdegup cepat. Kini Goldy terbang dengan normal. Aku melihat kebelakang hanya tersisa setengah dari prajurit Goldy. Kami mendarat di pinggir pantai. Aku mengikuti Rue menuruni Goldy.406Please respect copyright.PENANAOhcgIoYmb5
406Please respect copyright.PENANA7Q3XbiNc0u
406Please respect copyright.PENANAmsSPhurQ2B
"Jendral, sekarang apa rencana kita selanjutnya." Rue berjalan dengan gusar kearah Jendral.406Please respect copyright.PENANAJXOfoHs9xs
406Please respect copyright.PENANABy3SE7qzhk
406Please respect copyright.PENANAG4cYoSWyr0
"Yang Mulia, ini sungguh diluar prediksi kita. Aku sudah mengirim satu prajurit untuk memberi kabar pada prajurit berkuda. Jika kabar itu telah sampai maka merek akan sampai disini beberapa jam lagi."406Please respect copyright.PENANA4ChRmbGvTv
Rue dan Jendral nampak begitu frustasi dengan situasi saat ini. Aku mencoba memutar otakku mencari jalan keluarnya. 406Please respect copyright.PENANA9mcLz4Pd2G
406Please respect copyright.PENANAUVCXfC7njQ
406Please respect copyright.PENANAiJsMK1YiJF
Kira-kira apa yang bisa kita lakukan....406Please respect copyright.PENANAuRWDrtTTJj
406Please respect copyright.PENANAAa4AfP13pn
406Please respect copyright.PENANA7Os8oLCj1u
"Rue!!" Rue memalingkan wajahnya menatapku, setelah aku berteriak memanggil namanya. Ia berjalan mendekatiku dan berhenti tepat di hadapanku.406Please respect copyright.PENANApePxqSocty
406Please respect copyright.PENANAWuiQ3WoykV
406Please respect copyright.PENANAevqRt0lVjl
"Ada apa Lily."406Please respect copyright.PENANAhCZMBhYooi
406Please respect copyright.PENANA5h6FYftIMM
406Please respect copyright.PENANAr5Q9N8eMfv
"Aku punya sebuah rencana." Aku berjalan mendekati Jendral yang tengah duduk di hamparan pasir putih dengan beberapa panglima.406Please respect copyright.PENANAWbxFTVp6n3
406Please respect copyright.PENANAF1IlErheis
406Please respect copyright.PENANADBmkPCFKmT
"Jendral, dimana posisi pasukan bawah tanah saat ini?"406Please respect copyright.PENANAwyIRAl426s
Jendral menatapku dengan tatapan bingung.406Please respect copyright.PENANAUL29bHhx0W
406Please respect copyright.PENANAwjbw9ofm9N
406Please respect copyright.PENANAI48yZXwQZR
"Mungkin berada di padang rumput tempat yang tadi kita lewati." 406Please respect copyright.PENANAO06Hvaurl6
406Please respect copyright.PENANAmqYDLs9Rt1
406Please respect copyright.PENANA5iTG1cNRFx
"Apakah kau bisa mengirim pesan kepada mereka?" Jendral hanya membalas dengan anggukan.406Please respect copyright.PENANAMaUHKmVWSm
406Please respect copyright.PENANAjNkJBfoExR
406Please respect copyright.PENANAqIn5jkvjuO
"Panggil mereka kesini, aku punya rencana yang bisa menguntungkan kita."
ns216.73.216.176da2