Dulu aku termasuk kandidat pemenang lomba ini. Walau bukan yang tercepat, orang-orang selalu mengatakan kemampuanku diatas rata-rata.192Please respect copyright.PENANAZe4slP1EsD
192Please respect copyright.PENANAh23msPQqeX
Kemudian titik balik itu datang. Aku terperosok ke dalam lubang penuh lumpur. Lumpur ini seolah menarik diriku ke dasarnya. Aku tidak mau tenggelam. Aku menggeliat, menghentakkan kaki, mengayuhkan tangan. Menggerakkan tubuhku secepat mungkin agar bisa segera keluar dan bergabung kembali dalam pertandingan.192Please respect copyright.PENANAhJIKxQ2QPo
192Please respect copyright.PENANAL2ByQwWNhV
Selagi berjuang membebaskan diri, aku melihat mereka. Manusia lain yang ikut bertanding. Ada yang berlari, ada yang berjalan, bahkan ada yang merangkak. Yang jelas, mereka bergerak menuju garis finish. Kecuali aku yang terjebak disini. Aku mulai putus asa.192Please respect copyright.PENANA2aZ4LWibNZ
192Please respect copyright.PENANAX463y6uin1
Sejujurnya, perlombaan ini sungguh menguras tenaga. Garis finish yang sangat jauh membuatku frustasi. Kecurangan peserta lain membuatku muak. Apakah sebaiknya aku kabur saja dari pertandingan ini?192Please respect copyright.PENANA4IUx6WavlP
192Please respect copyright.PENANAWn6dRh5Nup
Bagaimana jika aku berhenti bergerak? Tentu saja aku akan tenggelam. Tapi aku akan bebas dari pertandingan ini. Benar, aku hanya perlu membiarkan tubuhku turun perlahan ke dasar. Setelah itu, semuanya akan berakhir.