Apa benar banyak teman berbanding lurus dengan tingkat kebahagiaan? Apakah salah jika pilih-pilih dalam berteman?148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3sxvZHpvTh
"Seleramu terlalu tinggi, orang seperti itu pasti cari yang lebih dari kamu, dari segi apapun. Aku hanya ingin membuatmu sadar" -Teman A
"Dia gak mungkin suka sama kamu, dia dulu suka sama ..... (menyebutkan nama wanita yang terkenal cantik luar dalam di kantor)" - Teman B
Terkadang teman mengatakan hal yang mungkin mereka anggap ringan bahkan menjadi suatu becandaan yang tidak ada artinya. Namun, jauh di lubuk hati kalimat-kalimat tersebut bisa jadi menjadi duri ataupun batu di hati.
Sebenarnya apakah tujuan mereka?148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkP8fi5KbKT
Karena peduli? 148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuEO9IORjC3
Hanya ingin bercanda?148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSMHSPU6Nfv
atau148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwNUu4kmoOh
Memang sengaja ingin menyakiti hati? menjatuhkan mental?148Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqOLKIkAN5H
Apakah mereka bisa kita anggap sebagai teman sejati?
Ketulusan dapat dilihat dari tutur kata seseorang. Apakah dia berhati-hati dalam menyampaikan opininya terhadap orang lain? Atau begitu ceroboh tanpa peduli perasaan orang yang ia kritik. Bahkan kita tidak sedang meminta untuk diberi nasehat. Apalagi jika orang yang berkomentar tidak lah begitu mengenal kita. Namun dengan tegasnya mengatakan sesuatu yang seakan ia begitu yakin bahwa yang dikatakannya adalah benar.
ns216.73.216.145da2
