Irama gitar menghiasi seluruh kamar seorang pria yang sedang melantunkan nada sendu, menghempaskan kerinduannya pada seseorang yang telah mengisi hatinya, dengan menyanyikan beberapa lagu bertemakan kerinduan yang Ia nyanyikan dengan keras di kesunyian malam, dikala keluarga dan tetangganya sedang asyik menghabiskan seluruh waktu menjelang tidur dengan berkumpul, Ia memelih untuk menyendiri, ditemani beberapa batang rokok, secangkir teh hangat, juga suara aliran deras hujan yang menambah suasana pilunya.
1273Please respect copyright.PENANAS6Rg52BWN5
Lelaki itu bernama Astra Aksara Jiwa, Ia dilahirkan 18 tahun silam pada 25 Agustus, di bagian selatan kota Bandung, Ia adalah anak pertama dari 2 bersaudara dan tumbuh di keluarga yang selalu mengajarkan Ia untuk selalu berbuat baik kepada semua orang, juga mengingatkan Ia untuk selalu hidup dalam kesederhanaan, karna Ibunya selalu mengingatkan dirinya bahwa di dalam kesederhanaan akan selalu ada kemewahan, jika Ia mampu bersyukur atas segala pemberian yang telah tuhan tetapkan.
1273Please respect copyright.PENANA2yPt9jSgi8
Astara adalah seorang mahasiswa Universitas swasta yang ada di bandung dan mengambil jurusan Bahasa Inggris, entah kenapa Ia memilih jurusan tersebut, padahal sejak SMA dulu, Ia adalah siswa yang sering bolos pelajaran bahasa inggris, namun Ia hanya mengikuti apa yang di katakan hatinya, yang berkata bahwa dirinya cocok untuk mendalami bahasa inggris, Ia adalah mahasiswa baru dan baru menginjak hampir satu semester di Universitas Swasta tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAfUZShyiqYF
Cita-cita yang Ia dambakan adalah menjadi seorang musisi, juga penulis novel, Ia mulai merintis karier yang didambakannya dengan menjadi pengisi musik di kedai-kedai kopi, Ia juga pandai dalam membuat sebuah lagu, dan sudah memulai proses rekaman untuk lagunya, selain lihai di bidang musik, Ia juga lihai dalam membuat puisi, Ia selalu mencurahkan setiap pengalamannya atau pun perasaannya dalam bentuk sebuah tulisan, tak jarang pula Ia memberikan hasil puisinya kepada Ibu, Ayah, dan juga Aina, yah, Ia telah menjalin hubungan bersama Aina Abista selama 1 tahun lebih.
1273Please respect copyright.PENANAiRl8CiR2SG
Perjumpaan pertama antara Astra dan Aina yaitu pada saat dirinya sedang mendaki Gunung Ciremai tempo lalu bersama beberapa sahabat dan juga kawannya, astra menemukannya pada saat Ia dan rombongannya memulai pendakian menuju ke puncak gunung pada pukul 02.00 pagi, saat itu Ia sudah berjalan bersama rombongannya selama 3 jam lebih, dan pada saat itu mentari mulai menampakan kehadirnnya secara samar, memperlihatkan warna yang indah saat mulai mengintip dibalik awan, ketika sedang berjalan dan perjalanan menuju puncak hanya tinggal satu pos lagi, Ia melihat seorang gadis yang sedang duduk beristirahat didekat pohon, bersama dengan satu temannya, Astra yang merasa kasian dengan mereka
memutuskan untuk ikut beristirahat.
1273Please respect copyright.PENANAhKcL5UnNDB
"Permisi." Sapa Astra kepada dua gadis
tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAjxkWddbP3i
Dua wanita tersebut hanya membalas dengan senyuman lalu kembali bersandar kebatang pepohonan untuk memulihkan tenaga.
1273Please respect copyright.PENANAxL6iMEBtBQ
"Boleh kami ikut istirahat?" Tanya astra, memperlihatkan wajah kelelahan yang Ia buat dengan sengaja.
1273Please respect copyright.PENANALQ5UhkLTkj
"Boleh mas silahkan." Jawab seorang gadis yang sedang duduk itu.
1273Please respect copyright.PENANA2vHKFkLu7J
Astra lalu duduk dan bersandar pada sebuah batu besar yang menghiasi pos tersebut, beberapa kawannya mengikuti Astra untuk duduk beristirahat, dan beberapa lainnya lagi, memilih menikmati matahari yang sedang terbit, Astra lalu menyalakan sebatang rokok yang Ia keluarkan dari tas kecil yang berada di samping kanan pinggangnya.
1273Please respect copyright.PENANAun7uLsG8hX
"Masnya aneh ya, mukanya kelihatan sangat kelelahan tapi malah merokok." Ucap salah seorang gadis yang memperthatikannya.
1273Please respect copyright.PENANAgCo9ls5Wpb
"Yah kebiasaan, malah kalo saya ga ngeroko tenaga saya ga akan kembali pulih." Jawab Astra sembari menghisap roko yang telah Ia nyalakan.
1273Please respect copyright.PENANAf5XMpCcAIy
"Bukannya merokok malah lebih mudah membuat capek ya mas?" Tanya salah seorang teman dari gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAAWhBKirW9S
"Aku dan Kawanku berbeda." jawabnya "Pernah mendengar seseorang yang gagal bunuh diri karena di tawari merokok?" Tanya Astra kepada mereka.
1273Please respect copyright.PENANAwZt0aFBdYE
"Belum" Jawab para gadis tersebut sembari menggelenggan kepala mereka.
1273Please respect copyright.PENANADL6fCA6h1e
"Nah itulah mengapa rokok menjadi semangat saya untuk berjuang." Jawabnya sembari tertawa setelahnya.
1273Please respect copyright.PENANAi5VMjzQPAK
Kedua gadis itu melamun, mencoba untuk memahami apa yang Astra ucapkan.
1273Please respect copyright.PENANAjMEdF1HgCz
"Hahaha, masnya emang perokok profesional kayaknya." Jawab salah satu gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANA3UGa3SUege
"Oiya apa aku boleh tahu nama kalian?" Tanya Astra dengan malu.
1273Please respect copyright.PENANAjtZxMthoXA
"Boleh, Aku Aina." Jawab gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAWtVjZYm0BX
"Aku Niwa." Jawab teman dari gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAWOO1YSwXE8
"Masnya siapa?" Tanya salah satu gadis yang bernama Aina tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAtcVdKslQ06
Saat hendak menjawab, seorang kawan tiba-tiba mengenalkan dirinya sendiri kepada dua gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAkZGFxxyE4w
"Aku Rangga, dan ini bisa kalian sebut Hitam." Jawabnya sembari mengacungkan jari telunjuknya ke arah Astra.
1273Please respect copyright.PENANAEamgZW4E5P
"Apasih, harusnya nama rahasia jangan di kasih tahu." Jawab Astra sembari memasang wajah cemberut kepada kawannya.
1273Please respect copyright.PENANA2l2nGC99jb
"Emang Hitam lain manehmah?" (Memang Hitam kan kamu). Jawab salah seorang kawan lainnya yang ikut memasuki obrolan.
1273Please respect copyright.PENANAeNq6BjwCm3
"Diam kau." Jawab astra sembari memasang wajah cemberutnya.
1273Please respect copyright.PENANAaQDudsVBLL
Kawan-kawan astra tertawa melihat kejadian saat itu, juga dua gadis tersebut ikut tertawa mendengar perdebatan di antara Astra dan kawan-kawannya,
1273Please respect copyright.PENANAW3K83fQRj5
"Aku Astra dari Bandung, kalian dari mana? Jawab Astra dilanjutkan melontarkan pertanyaan kepada para gadis tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAm9QWxz7KVi
"Ohhh masnya dari Bandung, aku dari Garut mas." Jawab seorang gadis yang bernama Aina tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAUPRVg71RSr
"Hahaha bisa Sunda dong berarti." Tanya Astra
1273Please respect copyright.PENANAGAZ3UZ2Tvl
"Bisa dong." Jawab Aina dan Niwa
1273Please respect copyright.PENANA1ZRu3fitrY
Salah satu kawan astra mencolek bahu Astra dan memotong perbincangan mereka, lalu meminta Astra untuk kembali melanjutkan perjalanan.
1273Please respect copyright.PENANABvqvECurpA
"Hayu, naek ayeuna."(Hayu berangkat sekarang).Ucap kawan Astra tersebut.
1273Please respect copyright.PENANANYlhWA41gv
"Yu gas, kalian Cuman berdua?" Tanya Astra kepada dua gadis tersebut sembari membetulkan tas carier yang berada di pundaknya, juga memasukan puntung rokok ke botol yang telah ia siapkan untuk membuang setiap rokok yang telah selesai Ia hisap.
1273Please respect copyright.PENANA6MWLq4bnBP
"Engga kami ber delapan, karna Niwa kelelahan, aku memutuskan untuk menunggunya dan enam sisanya sudah duluan, dan menunggu kami di puncak." Jawab Aina.
1273Please respect copyright.PENANAijgbAfyJQd
"Hmmm, egois." Jawab Astra dengan nada kesal.
1273Please respect copyright.PENANA1fhgVHtxrN
"Mentang-mentang udah deket." Lanjutnya.
1273Please respect copyright.PENANAK2TB0erKFh
Kedua wanita itu hanya tersenyum dan Astra pun menggumam dalam hatinya "Bagaimana bisa mereka meninggalkan dua gadis yang sedang kelelahan, hanya untuk menggapai puncak."
1273Please respect copyright.PENANAB8JVFJI4UL
Astra pun mengajak kedua gadis itu untuk pergi bersama dengan rombongannya, dan kedua gadis itu pun menyetujui ajakannya.
1273Please respect copyright.PENANAQbvb1fxCt1
Sekitar pukul 05.45 pagi, rombongan Astra dan kedua gadis tersebut sampai di puncak gunung ciremai, Astra lalu meminta rombongannya untuk mencari tempat beristirahat, sementara Astra, menemani kedua gadis tersebut mencari rombongannya, bersama dengan seorang sahabatnya yang bernama Rangga, hanya sekitar beberapa meter berjalan akhirnya kedua gadis tersebut menemukan rombongannya, dan Astra pun mengantarkan mereka kepada rombongannya.
1273Please respect copyright.PENANAfurMq89mKc
"Niwa!!, Aina!!"Teriak salah satu dari mereka, mereka menyambut kedatangan kami, lalu memberi Aina dan Niwa secangkir susu jahe untuk menghangatkan tubuhnya.
1273Please respect copyright.PENANAE7o5yTfKzJ
Astra dan Rangga memutuskan untuk berbincang dengan pemimpin dari rombongan tersebut, dan menanyakan tentang siapa yang menjadi pemimpin kepada Aina.
1273Please respect copyright.PENANAi4pGLSGDNb
"Aina pemimpin rombongan kamu siapa?" Tanya Astra kepada Aina yang sedang menikmati susu jahe, sembari menikmati kehangatan yang dibawa oleh mentari.
1273Please respect copyright.PENANAYPSdcMXpBr
"Itu yang menggunakan jaket berwarna hijau." Jawabnya "Emang kenapa?" Tanya Aina.
1273Please respect copyright.PENANAPzWIEGL9Rx
"Engga mau bicara aja." Astra dan Rangga pun menghampiri seorang pemimpin dari rombangan tersebut yang sedang asyik berfoto bersama beberapa kawannya.
1273Please respect copyright.PENANAi65nj79f3U
"Mas mau bicara." Sapa Astra setelah menepuk pundak pria tersebut.
1273Please respect copyright.PENANADXTpOVWrbn
"Oh iya mas bagaimana.?" Jawab pria tesebut.
1273Please respect copyright.PENANAIKs8T3oN62
"Engga mas mau mengingatkan aja, jika suatu saat ada seseorang yang kelelahan tolong jangan ditinggalkan, kasian mas, mana perempuan, tadi saya liat Aina dan Niwa di pos terakhir sebelum puncak mereka duduk kelelahan." Ucap Astra dengan nada tenang.
1273Please respect copyright.PENANADzmG0UVeVP
"Aduh maaf mas merepotkan, saya terlalu terburu-buru tadi, jadi saya memutuskan untuk pergi berdua dengan teman saya, dan yang dua lagi menunggu mereka berdua di pos, ketika saya sampai, beberapa menit kemudian yang dua lagi datang, kira saya mereka bersama Niwa dan Aina juga, tapi kata mereka, Aina dan Niwa menyuruh mereka duluan." Jawab pria tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAbhTS0uIiIt
"Iya mas makanya jangan terlalu kemakan dengan keinginan tersendiri, dan melupakan yang lain, saya kasian sekali liatnya tadi." Jawab Astra kepada pria tersebut, kepedulian Astra kepada kawan-kawannya memang tidak bisa diragukan, terlebih ia adalah seorang anggota dari komunitas Pencintaa Alam di SMA nya.
1273Please respect copyright.PENANAzqRsidLMmS
"Jangan sampai karena hanya ingin mendapatkan sebuah eksistensi dari pendakian, mas kehilangan kesadaran untuk menjaga persaudaraan." Ucap Rangga menambahkan.
1273Please respect copyright.PENANAjvAppfk3fX
"Baik mas, semoga saya bisa lebih bijak." Jawab pria tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAatwIVkYnCy
"Tumben maneh bijak."(Tumben kamu bijak). Tukas Astra mengejek Rangga.
1273Please respect copyright.PENANAOEYT3t4fNS
"Pikiranku sedang terbuka." Jawab Rangga, ketiga pria itu pun tertawa.
1273Please respect copyright.PENANAGVlKEWtK5q
Selepas perbincangan Astra dan Rangga pun berpamitan untuk kembali ke rombongannya.
1273Please respect copyright.PENANAOfyNWttMI6
Melihat Astra dan Rangga selesai berbincang dengan temannya, Aina pun berlari untuk menghampiri kedua pria tersebut saat sedang berfoto.
1273Please respect copyright.PENANApjHwnEAPPm
"Mas Astraaaa!!" Saut Aina sembari berlari.
Astra yang melihat Aina berlari menghampiri, begitu terpesona ketika meilhat rambut lurusnya menari kekanan dan kekiri mengikuti ayunan langkah cepatnya, ditemani dengan jaket AREI tebal berwarna merah yang menghangatkan tubuhnya, gadis itu semakin mendekat kepada dua pria tersebut.
1273Please respect copyright.PENANAR5lgrUrl3c
"Kenapa ada apa?" Tanya Astra
1273Please respect copyright.PENANABVI03Dxykn
"Engga hanya mau bilang makasih tadi udah nemenin naik." Jawab Aina .
1273Please respect copyright.PENANAHKS8MnSiTK
"Sama-Sama" Ucap Rangga.
1273Please respect copyright.PENANALHUQvqNNxF
"Diam kau tak usah nyaut." Tukas Astra dengan nada mengejek.
1273Please respect copyright.PENANAg1lrNERCHy
"Hati-hati sama Astra dia PK."Jawab Rangga sembari pergi berjalan menuju tempat yang menjadi tempat berkumpul romobongan mereka, terlihat mereka sedang asyik berfoto mencoba mengabadikan momen kehangatan di gunung ini.
Rangga pun pergi meninggalkan Astra dan Aina berdua yang sedang berhadapan di tengah ramainya Insan, dengan berbagai macam aktivitas.
1273Please respect copyright.PENANAhXYnuWgKRc
"Hahahaha udah nyakitin pergi." Jawab Aina sembari tertawa.
1273Please respect copyright.PENANA8QB0JULm1B
Astra terpesona kembali setelah melihat mata berwarna hitam cerah milik Aina, dihiasi dengan warna kuning yang dibawa oleh mentari pagi.
1273Please respect copyright.PENANAqdL8Xsf1xI
"Biarin lah, udah biasa ngaco dia mah." Ucap Astra
1273Please respect copyright.PENANAHR7eLzRc0c
"Sekali lagi makasih yah udah nemenin aku berdua sama Niwa tadi." Ucap Aina dengan nada yang lembut.
1273Please respect copyright.PENANAITsDqudMJT
"Iya sama-sama udah kewajiban sebagai seorang lelaki, hahaha." Jawab Astra lalu tersenyum.
1273Please respect copyright.PENANAVFzGgPv6iM
"Hahaha, bisa aja, ya udah deh aku balik ke rombongan aku yah." Pinta Aina sembari mulai berjalan kembali ke rombongannya.
1273Please respect copyright.PENANAwv9WSf9QHV
"Aina!, tunggu." Seru Astra kepada gadis tersebut, Aina lalu menoleh dan bertanya.
1273Please respect copyright.PENANAm7QmgDhZcc
"Kenapa?"
1273Please respect copyright.PENANASXgcD6RzOF
"Aku mau minta no whatsapp kamu boleh gak?." Tanya Astra dengan penuh percaya diri bahwa Aina akan memberikan nomor milik nya kepada dirinya.
1273Please respect copyright.PENANA8yfkMqM8Ge
"Hahaha, boleh." Ucap Aina Sembari mengeluarkan handphone yang Ia keluarkan dari saku jaket dan memperlihatkan nomor telefonnya kepada Astra.
1273Please respect copyright.PENANA9JcGyt2VJg
Astra tersenyum Ia tak menyangka realita yang terjadi sesuai dengan ekspektasi yang Ia harapkan.
1273Please respect copyright.PENANA7726ktrrkm
"Hehehe,makasih." Ucap Astra Sembari mencatat nomor Whatsapp yang Aina berikan, lalu menyimpannya dalam kontak.
1273Please respect copyright.PENANAQbIahNgub0
"Ya udah aku kesana dulu yah." Jawab Aina lalu pergi meninggalkan Astra
1273Please respect copyright.PENANA5gIsiZUkL8
"Oke deh." Astra pun kembali ke rombongannya.
1273Please respect copyright.PENANAxRRGCpNdC6
1273Please respect copyright.PENANAzlT9zHgVHf
1273Please respect copyright.PENANA2bgaUgwC2v
1273Please respect copyright.PENANAv9pjlQLy9y
1273Please respect copyright.PENANAbWwLG5fgkW
1273Please respect copyright.PENANA6y8Dp4JKvb
1273Please respect copyright.PENANAsf037geVUP
1273Please respect copyright.PENANAGVQEjuo4Fy
1273Please respect copyright.PENANAGKm6A1wsfu
1273Please respect copyright.PENANAeXZyRMbwa3
1273Please respect copyright.PENANAwBxLwN1i5x
1273Please respect copyright.PENANAwdytv6aced
1273Please respect copyright.PENANA6OIlcFm3Zq
1273Please respect copyright.PENANAJc1YvM7YQb
1273Please respect copyright.PENANAJcgJelbcF4
1273Please respect copyright.PENANAt80xWqRXun
1273Please respect copyright.PENANABNZ64gHA6s
1273Please respect copyright.PENANAAYmQDhna6W
1273Please respect copyright.PENANAB3IsvR8C7o
1273Please respect copyright.PENANAaL3I3lbxzl
1273Please respect copyright.PENANACS76d3umn0
1273Please respect copyright.PENANALbNFFNm3li
1273Please respect copyright.PENANAD8ej06LvSb
1273Please respect copyright.PENANAMSqyPjFkcw
1273Please respect copyright.PENANAFTjxAdhi8J
1273Please respect copyright.PENANABBsBVnul3A
1273Please respect copyright.PENANARgn0VSjkCl
1273Please respect copyright.PENANAQkbTn52wxV
1273Please respect copyright.PENANAsz1d6ICTEN
1273Please respect copyright.PENANACmPnzQIfiy
1273Please respect copyright.PENANA8XMaadXw83
1273Please respect copyright.PENANA7L0u5nyD7t
1273Please respect copyright.PENANAEW5hxfISkh
1273Please respect copyright.PENANA5LCvbzQ6GR
1273Please respect copyright.PENANAG0TeMZWrwP
1273Please respect copyright.PENANAQpPaSQlchr
1273Please respect copyright.PENANAI4u77ir5G8
1273Please respect copyright.PENANADYgb9r72D9
1273Please respect copyright.PENANA9PNrAhqfk6
1273Please respect copyright.PENANAFiaDkLXkc4
1273Please respect copyright.PENANAWLb7bCO7e7
1273Please respect copyright.PENANAhF1VY9BmEV
1273Please respect copyright.PENANAuxPj5DBfNK
1273Please respect copyright.PENANAwVaDFQ8Cua
1273Please respect copyright.PENANAcbV9Ua78gh
1273Please respect copyright.PENANA967H9TE77l
1273Please respect copyright.PENANAxlO9yAW4Ff
1273Please respect copyright.PENANAgGguaVaF01
1273Please respect copyright.PENANAplkAGnLFDZ
1273Please respect copyright.PENANA9sXILIFoMq
1273Please respect copyright.PENANAeUVxFU0Ckv
1273Please respect copyright.PENANAmpsxvfNB0V
1273Please respect copyright.PENANAoXBt0AILjA
1273Please respect copyright.PENANA1szq1DNBvC
1273Please respect copyright.PENANAqVegzvC8U3
1273Please respect copyright.PENANANsjr0m4vQU
1273Please respect copyright.PENANAjFFHPiIVN2
1273Please respect copyright.PENANAMcJnEdzcII
1273Please respect copyright.PENANAmxOXl3jwRS
1273Please respect copyright.PENANAtt116Stj8I
1273Please respect copyright.PENANAiBQz0FHCGN
1273Please respect copyright.PENANAZgT0A4Eema
1273Please respect copyright.PENANAMSrJTAQcKU
1273Please respect copyright.PENANAwM57CoLHP6
1273Please respect copyright.PENANAM881c1iyVT
1273Please respect copyright.PENANAAcDHkmHr6N
1273Please respect copyright.PENANA5ni9FdBEks
1273Please respect copyright.PENANAQf4hZtDTmM
1273Please respect copyright.PENANAkO67eMpHi4
1273Please respect copyright.PENANAk6EASVx6Ka
1273Please respect copyright.PENANAWqMHvW1ER5
1273Please respect copyright.PENANAZcBHoLbz8h
1273Please respect copyright.PENANAaXJ7qKknDT
1273Please respect copyright.PENANAkpEuS3eknp
1273Please respect copyright.PENANA8TNDcLXYc5
1273Please respect copyright.PENANA5sE5MUEGim
1273Please respect copyright.PENANAVvbD5NJJsq
1273Please respect copyright.PENANAfjGuugfmm6
1273Please respect copyright.PENANAaG0weF1YRI
1273Please respect copyright.PENANAlKUgBnYxww
1273Please respect copyright.PENANABLXgxVf4qk
1273Please respect copyright.PENANA1XHjukqpJ9
1273Please respect copyright.PENANAqdLtwXJl3f
1273Please respect copyright.PENANADIdn6rh8ne
1273Please respect copyright.PENANAXnxASVGF6X
1273Please respect copyright.PENANAtanoKIHxC1
1273Please respect copyright.PENANAkO4yCxxRYm
1273Please respect copyright.PENANAsEnuaDyGb9
1273Please respect copyright.PENANAM8PXe5gynb
1273Please respect copyright.PENANANUAmoHl78N
1273Please respect copyright.PENANAzpgZn8yGhg
1273Please respect copyright.PENANAfQzEXAXNxB
1273Please respect copyright.PENANA9HRGtnYKwS
1273Please respect copyright.PENANAZtJVKtpQQX
1273Please respect copyright.PENANAB79MprD9r7
1273Please respect copyright.PENANAdKE5Vwv7Fm
1273Please respect copyright.PENANAhdDXifEmBp
1273Please respect copyright.PENANAwk9Wi8zCcr
1273Please respect copyright.PENANAo6JotceEzC
1273Please respect copyright.PENANA5TvNRxg8yh
1273Please respect copyright.PENANAd4AlRohLHs
1273Please respect copyright.PENANAI4NKrImiWC
1273Please respect copyright.PENANAcpqIAM5QHW
1273Please respect copyright.PENANApFzcXa6AX9
1273Please respect copyright.PENANAkrDdGw0HS2
1273Please respect copyright.PENANAl5xC7jJtkI
1273Please respect copyright.PENANARFm74GyYvr
1273Please respect copyright.PENANAXR91CkJL3q
1273Please respect copyright.PENANAIg9TL5dRfi
1273Please respect copyright.PENANAboU95Biilg
1273Please respect copyright.PENANAhK9p73yfh1
1273Please respect copyright.PENANAHxMlf32kLB
1273Please respect copyright.PENANA7kbS0Unjdr
1273Please respect copyright.PENANAIBxtHfro3R
1273Please respect copyright.PENANAf73CJDZujK
1273Please respect copyright.PENANAnlc0nTSaHS
1273Please respect copyright.PENANAm96eKod6yR
1273Please respect copyright.PENANAACL3hQHLGD
1273Please respect copyright.PENANAUpKQEWjRhm
1273Please respect copyright.PENANAHMHWti5SWN
1273Please respect copyright.PENANASTJZt5gMe6
1273Please respect copyright.PENANAFpsiN1KqPh
1273Please respect copyright.PENANAJ98RnPJzyN
1273Please respect copyright.PENANAWUAPMLSE25
1273Please respect copyright.PENANAqDCfGqUmx9
1273Please respect copyright.PENANAXtBRO7MZrD
1273Please respect copyright.PENANAnH1COeHc8p
1273Please respect copyright.PENANAvtXwHxdHpx
1273Please respect copyright.PENANA9tNmsW9QY2
1273Please respect copyright.PENANA7hte4lFpX0
1273Please respect copyright.PENANAfJWYLIXvzi
1273Please respect copyright.PENANAVuef3Evj7e
1273Please respect copyright.PENANAJEyRgLX9Tr
1273Please respect copyright.PENANAWLhy2SRDyK
1273Please respect copyright.PENANAxBJTaNlWt9
1273Please respect copyright.PENANAPmikFSbFeB
1273Please respect copyright.PENANAZP38BWT97Z
1273Please respect copyright.PENANAt8E7Ac79rA
1273Please respect copyright.PENANAoypNchcWpF
1273Please respect copyright.PENANAVEtAUUR8vc
1273Please respect copyright.PENANAylKnusPM7r
1273Please respect copyright.PENANAjjjKRcCZ8J
1273Please respect copyright.PENANAvlcoVoqW3X
1273Please respect copyright.PENANAkweVx814tZ
1273Please respect copyright.PENANAM8n3mAvLZ2
1273Please respect copyright.PENANAgBgbZepVjN
1273Please respect copyright.PENANA6gz0184Fq7
1273Please respect copyright.PENANAn1xZHjHPRU
1273Please respect copyright.PENANAftu4dV0G3S
1273Please respect copyright.PENANAvlIYTZ3tq8
1273Please respect copyright.PENANA2egk8ytwGs
1273Please respect copyright.PENANAOG3qSDlWEe
1273Please respect copyright.PENANAba5gKQ4xmp
1273Please respect copyright.PENANAA3KwI77FQ7
1273Please respect copyright.PENANAhU6J4NNGIf
1273Please respect copyright.PENANA0F6l00ixes
1273Please respect copyright.PENANApWSt7fXVhZ
1273Please respect copyright.PENANAV1ijAiz7Eu
1273Please respect copyright.PENANAt3bzbjWRFf
•••
ns216.73.216.196da2