x
----
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVMyDxlV5v
Belanda
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQyC7zYQQVP
Di Kantor Titah..
"Titah.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyT3doroB1K
“Ya, apa yang terjadi?” tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4pRRgLPcKb
"Ben je klaar om een dagmiddelkleren te worden op de dag van morgen?" tanya Dini juga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHFGdssAdlh
"Al.." jawab Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlbqaRjeZR5
"Oke, sampai jumpa besok." kata Dini.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrqhKMkc2Wb
"Oke, sampai jumpa." sambung Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNM2KfTSNWB
Indonesia
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpPV7zgVuM3
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Keluarga..
"Ayah.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO8NW6lrQ6a
“Iya Titah ada apa?” tanya Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE3ESGQsBsG
"Papa tahu tidak, kalau saya berkesempatan untuk mewakili sekolahku menari di Belanda." jawab Titah memberitahu ayahnya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokImYBoQnx
"Apa, Belanda!!" Kamil terkejut mendengar putrinya akan ke Belanda untuk mewakili sekolahnya menari di Belanda.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQt8ig7fCxz
“Iya papa, boleh ya pah?” tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhwf9ugllja
"Tidak.." jawab Kamil yang melarang Titah untuk pergi.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzsGbG4Bgnb
"Tapi papa tahu kan aku suka menari dan bernyanyi, jadi boleh ya pah, Titah bersama om Fitra kok perginya, ku mohon papa, boleh ya." Titah memohon pada ayahnya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2u5xkDWHLv
“Tidak..” Kamil menolak permintaan anaknya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbgvp5mfU7d
"Tapi papa.." kata Titah yang memohon dengan bersedih.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMWTlIAegUZ
"Titah dengar papa ya, sekali papa bilang tidak, ya tidak, paham!!" kata Kamil dengan marah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIJ3qr4hnsz
"Tapi kan pah.." kata Titah lagi dengan bersedih.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQzy2PwHN78
“Sudah jangan nangis, a, Kamil pergi ke kantor ya.” Kamil pamit ingin pergi ke kantor.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4O2Mr0XCPp
"Tapi mil apa sebaiknya Titah.." kata Fitra membela Titah dan dipotong oleh Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4DUwbMw0Wx
“Aa, Kamil bilang tidak ya tidak paham?” tanya Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2PuST6AGUb
"Iya mil..", jawab Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuI0TInFvDX
"Ayah.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8pN1VZvan
"Apa lagi Titah, kan papa bilang.." kata Kamil yang dipotong oleh Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT88M9Cc75I
"Celananya." Titah memotong kata Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZN6mouFKNz
“Ada apa dengan celana papa, sudah papa mau pergi ke kantor dulu ya.” sambung Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl5EDVtLFyi
"Apakah kamu yakin mau ke kantor seperti itu mil?" tanya Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTxMVDXoP4Q
"Yakin.." jawab Kamil.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWEEWdUa5ne
"Coba lihat ke bawah." pinta Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLDnnCSOwM9
“Astaghfirullahalazim, celanaku.” Kamil melihat ke bawah dan ingin pergi tanpa celana.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIEASSa4Z8
“Haha.., papa lucu ya om Fitra, mau pergi ke kantor tanpa menggunakan celana hanya atasannya saja.” Titah tertawa.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡksMQz0vsGT
“Tidak apa, papa pergi ke kantor tidak menggunakan celana hmm..” kata Kamil yang pergi meninggalkan Fitra, Arya juga Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ49Jw5xwQOT
“Haha..” Arya tertawa setelah Kamil pergi meninggalkan Arya, Fitra dan Titah di ruang keluarga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb57qy4bwaI
“Iya ya haha, haha..” Fitra pun ikut tertawa.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9BY3Dn0va
"Sttss pah.." Arya memberi kode pada Titah dan ayahnya kalau Kamil akan kembali ke ruang keluarga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC6Uic2l7tZ
"Sttss diam ya Titah." kata Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg99es8Zy4D
"Mang Asep cepat keluarkan celana dari garasi, eh maksudku mobil." kata Kamil yang salah ngomong karena malu.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5I1qHOTUa
“Haha..” Fitra, Arya dan Titah tertawa lagi.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvIYBjUd9Ff
"Lalu sekarang bagaimana apakah kamu tidak ikut ke Belanda?" tanya Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskjAkIemuv
“Tetap jadi dong om, papa memberikan izinnya ataupun tidak memberikan izin kepadaku, aku tetap pergi ke Belanda.” jawab Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtxtnkDT2vE
"Terus langkah selanjutnya apa?" tanya Arya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvY7FlKardW
"Oh iya kamu benar Arya, lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Fitra juga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtup4YCIRHy
"Aha.." Titah mendapatkan ide.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbtt2WjLpbT
"Ada yang bilang aha tuh pah.." kata Arya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQrOhRCL6Pz
"Kamu benar Arya, oh ya Titah kira-kira idenya apa?"
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiO2sSaGJuI
“Jadi begini om, a.” Titah menjelaskan idenya pada Fitra dan juga Arya.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7OPdyVgNV7
Belanda
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxIEf5puWi
DI RUMAH TITAH
Di Kamar Titah..
"Besok ke rumah tante Rosa untuk acara pertunangan anaknya, Wulan." kata Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfwLt43koJa
“Sampurasun, den geulis.” sambung Cengek.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtN2bL0SaFr
“Muhun ngek, aya naon?” tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCyOsTJdIHC
"Aya nu pilari." jawab Cengek.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD5AyQ1G63O
"Saha nu pilari?"
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKiDO0SHGl
“Rerencangan na.”
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxeKQZ8qB5w
"Oh muhun, sakedap deiu abdi lungur ka handap nya."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAEFjc2qspe
“Oh muhun den geulis, sampurasun.”
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKNWNwCMb1E
"Muhun ngek.." seru Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvhwgwTz6xL
Di Ruang Tamu..
“Jig di ngaleuet den kasep jeung den geulis.” kata Cengek.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd7UBS6vn0G
“Apa maksudnya saya tidak mengerti, bahasa apa yang kamu gunakan?” tanya Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjyMkJiL3Co
"Wulan.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJcKKxT8CI
"Iya Titah.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi8oSBfSOha
“Duduk dulu, siapa itu?” tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu03K55pQ19
“Itu calon suami.” jawab Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTfErER1eCj
"Oh.." seru Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAb5HgaaUQ5
"Iya kamu kapan?" tanya Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡriLZ7GWpHj
"Kapan apa?" tanya Titan juga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyoAEe2Dgd2
"Telah menikah?"
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZmvsRz18oB
"Telah menikah.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXgDgqz0eWj
"Iya, kapan kamu menikah?"
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzUPfctgWNA
“Antime aku akan menikah, masih ingin berkarir dulu setelah itu pikirkan pernikahan.”
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7AkeeClwgK
“Dari kuliah sampai sekarang jawabannya selalu begitu, kalau aku tanya kapan nikah, kamu hmm..” keluh Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBPmyq6fGkA
“Amit, tedha apunten cah ayu..” kata Paijo.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCzN7gkJ51J
“Inggih lik enten menapa?” tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo4qo1c2eFB
"Enten ingkang pados ing njawi." jawab Paijo.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX1SjVjBfAH
“Sinten lik jo?”
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmTiFuETEqw
“Mboten mangertos, bokmenawi kanca ne cah ayu.”
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZZUKLRiuz
“Oh jadi ya aku sudah maju dulu ya Wulan.” kata Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHVj4QqGOuv
"Iya tah.." sambung Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡArOtip6EaX
Di Depan Rumah Titah..
"Pundi lik?" tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZjSdKJyjwg
“Ing ngrika cah ayu.” jawab Paijo.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz6rBGeWnWt
"Oh, ngrika." seru Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczFb3o6waS
“Benarkah bukan ya ini rumahnya Nona Titah?” tanya pak Billy.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC9b6SZxkEy
"Maaf tuan.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnxVVLqQok
"Ya.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPoILRR5nAY
"Maaf Pak ingin bertemu siapa?" tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmzUDZ6bZrv
"Saya ingin bertemu dengan Nona Titah, apakah..?" tanya pak Billy juga.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOuEJrHfCFX
"Iya benar dan Titah milikku sendiri, apakah kamu mencariku?" tanya Titan lagi.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdrbH9yOSr2
"I.." jawab pak Billy yang terpotong oleh Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYT3vDClDr
"Maaf sebelumnya sebaiknya kita bicarakan di dalam saja." kata Titan yang memotong pembicaraan pak Billy.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSYvNpgUslx
"Baik.." seru pak Billy.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4YrOdDtRvx
Di Ruang Tamu Lagi..
“Tolong pak, maaf Wulan, saya juga ada tamu, saya mohon tunggu sebentar, baru setelah itu saya dan Anda ngobrol lagi.” kata Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4pFGVJamg4
“Oke, tidak masalah, santai..” sambung Wulan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0aM5DfZ38
"Oke, terima kasih atas pengertianmu."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAQrZzm1tfK
"Baik tuan, tolong.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQIvWEdXue8
“Bagus Nona, jadi seperti ini Nona..” pak Billy menjelaskan kalau Titah harus sudah sampai di City Camping Rotterdam.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUsj5aljMlP
"Baiklah, jam berapa saya harus tiba di sana?" tanya Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy7WguCozGS
"Pukul setengah lima pagi Nona." jawab pak Billy.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMEgEvvV6sT
"Baik.." seru Titah.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAvBP7enhop
"Baiklah, kalau begitu aku permisi pulang dulu, lalu kembali lagi ke City Camping Rotterdam."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlzKGe5zWvV
"Baik tuan, izinkan saya mengambilnya."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxexiXcGWpH
"Terima kasih atas waktunya untuk Nona.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMZnLVOUl6r
"Iya, sama-sama Pak Billy."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMWBgzoY1DZ
Titah melanjutkan kembali dengan Wulan dan calon suami Wulan, keesokan harinya Titah sudah bersiap untuk pergi mengajar di City Camping Rotterdam.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCNDtn2ZKr
----
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjV4BQkYiKb
Indonesia
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6KxWlJPUc
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Tengah..
"Ini telepon rumah, sekarang kamu telepon papamu katakan kalau kamu akan terbang ke Belanda sekarang bersama om dan Arya, setelah itu tutup teleponnya biar papamu tidak ngomel Titah, paham?" tanya Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa9GHBeZ568
"Saya mengerti paman." jawab Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlZAo2QODe3
"Bagus kalau kamu cepat menelpon ayahmu sekarang juga." pinta Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnBCUQoJw0D
"Baiklah, sudah dan kita tunggu untuk mengangkatnya." kata Titah patuh.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYnf1Yuuby3
**
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTmdn0JMHWp
[Resepsionis Kantor Kamil : Assalamu'alaikum, selamat pagi ada yang bisa saya bantu?]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqphpYTUwPc
[Titah : Wa'alaikumussalam, bisa berbicara dengan papa.]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHUpipXZIPt
[Resepsionis Kantor Kamil : Ha.. Papa?]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡooa5mp1bEh
**
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPkXTeSOXpc
Masih Di Ruang Tengah..
"Haduh Titah, Titah, sebutlah namanya kamu pikir papamu aktor atau penyanyi terkenal apa, ayo bicara lagi." keluh Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCDo44oKAll
"Uppss.. maafkan paman, oke.." kata Titah patuh.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBG74nAZ9WF
**
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhSB5Ldw6db
[Resepsionis Kantor Kamil : Halo..]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5S0RJtDXye
[Titah : Iya Halo, maaf maksudku bisa saya berbicara dengan tuan Hafidz Kamil Syaigha?]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDUqvTde2io
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke, akan segera saya sambungkan, maaf dengan siapa saya berbicara?]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAewSLp902f
[Titah: Titah..]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgoYaERtpsk
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke mohon tunggu sebentar ya.]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa0UnGyvaXO
[Titah: Baik..]
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg4yeOSeR0J
**
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRoAwDpkiAe
Masih Di Ruang Tengah..
"Di suruh tunggu sebentar katanya om." kata Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhfiw3eXXSy
"Ya sudah kalau begitu kita tunggu saja." sambung Fitra.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd4AoSWwPnr
"Oke.."
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq4E2AmlMKF
Belanda
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoL6n6ie0hy
DI RUMAH TITAH
Di Depan Rumah Titah..
"Tolong masukan ke dalam mobil ya." pinta Titan.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4cpy3JHAEs
“Inggih cah ayu.” kata Paijo patuh.
182Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPraQOMYgtZ
"Ih si joun kemana sih di teleponin ke rumahnya gak diangkat, ke hpnya apalagi, telepon ke kantornya, mahal sih telepon dari Belanda ke Indonesia, tapi bodo amat deh daripada gak saya tunggu kabar dari dia kapan sampai ke Belanda." keluh Titah.
ns216.73.216.117da2
