339Please respect copyright.PENANANKLWJfAc0l
Seorang gadis sedang berlari-lari mengejar keterlambatan yang telah ia buat sendiri.
339Please respect copyright.PENANAchjN7pHBmt
"Hufh.. hufh.. mati gue, telat lagi nih."
339Please respect copyright.PENANASPdHPZStIq
Sayangnya keterlambatan ia kali ini tak termaafkan. Pintu gerbang tidak memberikan celah untuknya masuk lagi.
339Please respect copyright.PENANAaxlFo7uTWb
"Pak bukain gerbangnya dong.. Pak Yunus keren banget dehh hari ini."
Ia mencoba merayu satpam sekolah yang punya kumis tebal itu.
339Please respect copyright.PENANAXrmgmDAEN9
"Maaf neng pokoknya gak bisa. Neng telat terus sih.. walaupun neng muji saya tetep aja saya gak bisa atuh, udah peraturan neng. Entar malah saya yang dimarahin Bu Mila.."
339Please respect copyright.PENANATUp4JysCo2
"Yahh pak.. saya mohon.. pliss.." Gadis itu mengeluarkan senjata ampuhnya. puppy eyes.
339Please respect copyright.PENANAG6hwrFNjDf
"Aduh neng, liatnya jadi gak tega kan.."
339Please respect copyright.PENANApHxoNwlcqg
"Yunus, buka gerbangnya! Biar saya aja yang urus." Tegas Bu Mila yang terkenal guru BK super galak disekolahnya.
339Please respect copyright.PENANApq46BOpBpa
'Waduh, Bu Mila pake acara nongol segala. Apes banget nih gue!'
339Please respect copyright.PENANAfgSWhQvWOe
Kiara mengikuti langkah Bu Mila menuju ruang piket. Disana Bu Mila terus berbicara panjang x lebar memarahi Kiara. Gadis itu hanya mengorek-ngorek telinganya yang tidak gatal.
339Please respect copyright.PENANA57MKoxP4bW
Budek nih bisa-bisa.
339Please respect copyright.PENANARQ4gLLsjsh
Sialnya bahkan dipagi buta ia sudah diberi jackpot cuma-cuma oleh guru BK kesayangannya itu. Ia diberi surat peringatan yang ke empat ditambah hukuman membersihkan ruang lab Bahasa Inggris yang kondisinya memang perlu dirawat di ruang UGD. Banyak kotak kue kosong ditambah potongan kue yang berserakan dimana-mana serta kursi yang berhamburan kesana kemari akibat acara seminar kemarin.
339Please respect copyright.PENANAMiYRZicn8p
"Hufh.." Kiara menghembuskan nafasnya berat.
339Please respect copyright.PENANASOoG7kby6X
"Ooh.. patesan Bu Mila ngelarang anak-anak EC ngebersihin ruangan ini kemaren. Udah merediksi hal ini rupanya." Suara itu terdengar dari balik pintu lab.
339Please respect copyright.PENANAWJortP1slu
Membuat konsentrasi Kiara yang sedang berburu sampah dibalik-balik meja pecah. "Aduhh.." Ia mengusap-usap puncak kepalanya yang sakit akibat tersungkur kolong meja.
339Please respect copyright.PENANA2rb6CRFGZz
"Eh mendingan lo balik aja sana!" Tandas Kiara kesal.
339Please respect copyright.PENANAftNpq5dHwg
Sudah tidak terdengar lagi suara laki-laki itu.
339Please respect copyright.PENANAEr8CqoXT5C
'Mungkin tuh orang udah balik ke kelas. Bagus deh gak bakal ganggu gue lagi.' Gumam Kiara dalam hati.
339Please respect copyright.PENANAZoiLhjsVp9
"Lama lo! Ngebersihin kayak ginian aja gak bisa." Tiba-tiba terdengar suara laki-laki itu dari pojok ruangan.
339Please respect copyright.PENANAtIBjccyWl5
"Eh, sejak kapan lo disana?" Kiara terbelalak kaget.
339Please respect copyright.PENANA4L8aD1PaqJ
"Gue gak butuh bantuan lo! Udah pergi sana! Gue bisa ngerjain sendiri!" Tandas Kiara lagi dengan ketus.
339Please respect copyright.PENANA5K5mI8FsBr
"Udah deh gak usah banyak protes, untung-untung gue bantuin."
339Please respect copyright.PENANAZ1rgIuy80i
"Gak ada yang minta bantuan lo kali!"
Kiara balas menjawab ngotot.
339Please respect copyright.PENANAdeTerOTUsH
Ujung-ujungnya pun mereka membersihkan ruangan itu bersama-sama.
339Please respect copyright.PENANAEnUD9cKBB6
"Hufh.. akhirnya selesai juga." Kiara mengusap keringatnya yang sudah sebesar butiran jagung.
339Please respect copyright.PENANAJEdLchUhTU
"Ini berkat bantuan gue juga kali."
339Please respect copyright.PENANA7LcXCRR1Pq
"Masa? Iyatah?" Kiara mengangkat sudut bibirnya sebelah.
339Please respect copyright.PENANAabn4JhRjxr
"Iya lah."
339Please respect copyright.PENANAy1wzyhb2iW
"YA BODOOO..." Gadis itu menjulurkan lidahnya.
339Please respect copyright.PENANAm7dz0Nxc9Z
"Apaan tuh, ditolongin malah melet-melet." Laki-laki itu mendengus kesal.
339Please respect copyright.PENANAvYoHS7Gi3T
"Iya deh.. maka-,"
339Please respect copyright.PENANA5mpXIgM8mi
Belum sempat Kiara meneruskan perkataannya, muncul anak EC lainnya yang meneriakkan nama laki-laki itu.
339Please respect copyright.PENANATWaVMXR3BI
"Karmaa! Lo udah ngecek ruangannya? Udah bisa dipake kan nanti?"
339Please respect copyright.PENANAL2xSul4d9p
"Udah." Karma menjawabnya dengan singkat, padat dan jelas.
339Please respect copyright.PENANAqlLkilwtcv
Kiara melihatnya merasa malu dan kesal, lantaran berfikir Karma memang benar-benar berniat membantunya tanpa ada alasan lain. Ia merasa dirinya seperti orang bodoh.
339Please respect copyright.PENANAFvo68lWh7g
'Huh gue tarik kembali ucapan terimakasih gue! Kirain dia ikhlas cuma pengen bantu gue aja, ternyata semuanya buat anak-anak EC!' Gadis itu terus bergumam kesal.
339Please respect copyright.PENANA2hOmaVVjx4
Kiara akhirnya ngeloyor meninggalkan Karma begitu saja.
339Please respect copyright.PENANA3Sf3ROIC2s
"Eh, tuh anak mana?"
339Please respect copyright.PENANA1Cmed0Lqbc
"Dasar gak tau terimakasih! udah dibantuin malah pergi gitu aja."
Karma menggerutu sendiri.
339Please respect copyright.PENANADvyavKs8GP
################################
Comment and vote please^^
Makin banyak dukungan author janji akan terus lanjut ceritanya ;)
################################
339Please respect copyright.PENANAGBd17j9xBF
ns216.73.216.27da2