92440Please respect copyright.PENANAw71Fs3czKT
92440Please respect copyright.PENANAejsZvs3m17
Minggu selanjutnya datang dengan sangat menyibukkanku, minggu itu jam kerjaku selalu melebihi jam kerjaku untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar untuk seminar pendidikan itu. Aku mengucapkan terima kasih kepada sponsor yang telah memberikan akses ke hotel berbintang 4 di pusat kota untuk mengadakan camp. Pendidikan ini. Juga kamar untuk semua peserta yang jumlahnya mencapai 60 orang.
92440Please respect copyright.PENANA0l4Vbz6RNr
92440Please respect copyright.PENANASSktkSLtuv
Pada hari pertama dan hari kedua, seminar itu berjalan lancar. Karena aku sangat sibuk mengurus transfortasi pemateri untuk datang dan pulang aku hanya dapat melihat fajar dari jauh.
92440Please respect copyright.PENANA73lGBxo3Sc
92440Please respect copyright.PENANA5mfCZImJzQ
Aku menarik nafas dalam.
92440Please respect copyright.PENANAYJzExEtTdU
92440Please respect copyright.PENANAsSs3yugeTw
Aku menggigit bibir bawah, merasa bersalah karena mempunyai perasaan seperti ini kepada fajar. Ya, vaginaku berdenyut perlahan meminta lagi apa yang dilakukan dengan fajar minggu lau, namun bukan hanya vaginaku yang berdenyut, hatiku juga seolah olah merindukan dia. Aku menggeleng, mencoba mengeluarkan bayangan fajar dan batangnya dari pikiranku sebelum aku masuk ke kamarku.
92440Please respect copyright.PENANAMYVdgfNadV
92440Please respect copyright.PENANAW7vbo38DeH
Satu jam kemudia, aku keluar dari kamar kecil hotel, lalu mengelap tubuhku sampai kering. Baru saja aku memakai tshirtku, ponselku bergetar, perlahan aku mengambil dan melihat nama yang mengirim pesan.
92440Please respect copyright.PENANAsmqHEUXI8l
92440Please respect copyright.PENANAq13QRy6wZs
Fajar.
92440Please respect copyright.PENANAs6viHg5eKt
92440Please respect copyright.PENANAdehL1yuEIN
Sudah tidur ustazah?
92440Please respect copyright.PENANAvOAlu0SiEk
Belum, kenapa fajar?
92440Please respect copyright.PENANAOcxiykOCGR
Mau minta tolong ke ustazah... hari ini seharusnya hari konseling saya... saya sudah melakukan permintaan ustazah... tidak melihat video mesim dan tidak onani
92440Please respect copyright.PENANA42o2Bb0OWY
403, datang saja satu jam lagi, beritahu ustazah kalau kamu sudah di lantai 4
92440Please respect copyright.PENANAb8juBupgjY
92440Please respect copyright.PENANANMHZmuqAf4
Aku tidak menunggu jawaban fajar, lalu aku letakan ponselku ke atas kasur. Perlahan aku menarik luggage kecilku dan aku pakai ke tubuh bawahku. Semuanya sudah aku siapkan untuk kejadian itu jika terjadi, dalam hati aku merasa malu pada diri sendiri, karena dalam hati aku mengharapkan itu terjadi.
92440Please respect copyright.PENANAxbPC1TvN9l
92440Please respect copyright.PENANAh7anrp2i8D
Reisa.... sudah jadi apa kamu ini?
92440Please respect copyright.PENANA6aR4GUjZuR
92440Please respect copyright.PENANAbQ04qIbo3T
92440Please respect copyright.PENANAvCWRyHp80W
Kembali aku memeriksa diriku di hadapan cermin, kerudung lebarku seperti biasa menutup badan sampai pinggang. Di bawahnya, aku memakai jubah polos biasa bertautkan manik manik kecil biru pada dada hingga pinggang, kebanyakan badanku tertutupi oleh kerudungku.
92440Please respect copyright.PENANAUnMUuLjlsE
92440Please respect copyright.PENANAnJTOeqrnjj
Entah kenapa aku memakai make up tipis seperti aku biasa pakai ketika ke kelas, bersama lipstik merah jambu tipis yang pas dengan kulit wajahku.
92440Please respect copyright.PENANA6aLMJhQb9s
92440Please respect copyright.PENANAvidroN0HWk
Tiba tiba ponselku bergetar.
92440Please respect copyright.PENANAJVLRkEQoHs
92440Please respect copyright.PENANA3quGzkJFeM
Ustazah saya sudah di depan lift
92440Please respect copyright.PENANA43qa1BL1kO
Masuk saja, jangan ketuk
92440Please respect copyright.PENANA8yaX6A1gWC
92440Please respect copyright.PENANAASD9uwj2u9
Aku tidak mau kalau tetangga tetangga kamarku mendengar ada orang lelaki masuk ke kamarku. Aku menarik nafas dalam, tak lama aku mendengar langkah kaki dari luar, pintu aku tarik lalu fajar masuk ke dalam. Wajahku menjadi merah dan aku dapat menghirup wangi fajar, pasti dia sudah mandi, pikirku.
92440Please respect copyright.PENANAtkKkOz0ZW7
92440Please respect copyright.PENANAQQnPNOrWLA
Aku menutup pintu hotel perlahan.
92440Please respect copyright.PENANAJ2BjF2yX11
92440Please respect copyright.PENANAqIMpjOd901
‘assalamualaikum ustazah..’ dia memberi salam
92440Please respect copyright.PENANAz2qldwMtP4
92440Please respect copyright.PENANAQYb2neMA6n
‘waalaikumussalam’ balasku.
92440Please respect copyright.PENANAsKAvCffAuP
92440Please respect copyright.PENANASjTy9NN5IA
Fajar duduk di samping kasur sebelum aku duduk di sebelahnya.
92440Please respect copyright.PENANAABKEqOG8Bg
92440Please respect copyright.PENANAjG33QlJGUG
‘jadi... bagaimana seminarini? Kamu menikmatinya?’
92440Please respect copyright.PENANAF7IyK3yKUB
92440Please respect copyright.PENANA34c0SLiFEy
‘bagus ustazah... semua pematerinya bagus bagus... saya faham...’ aku mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANAGvhcH4sjot
92440Please respect copyright.PENANAL8EDkAqgUy
‘baguslah... ehm... betul kamu tak onani?... tidak menonton video mesum minggu ini?’ dia mengangguk
92440Please respect copyright.PENANAypwryFGdxe
92440Please respect copyright.PENANAlE75kDRe9g
‘betul ustazah... apa yang ustazah lakukan minggu lalu... saya rasa... mau lagi... dan saya sanggup meninggalkan kegiatan itu... demi ustazah’ jawabnya
92440Please respect copyright.PENANA63b3hpEMjz
92440Please respect copyright.PENANArkgl5zsXcQ
Wajahku menjadi merah mendengar kalimatya, melihat tonjolan celananya sudah mengeras, aku senyum nakal sedikit sebelum aku turun berlutut di celah kakinya, biasanya fajar yang mengeluarkan batangnya, namun hari ini aku ingin melakukan untuknya.
92440Please respect copyright.PENANAEZSf4jAAoF
92440Please respect copyright.PENANAej7nJ9sY6n
Perlahan tanganku mencapai ikat pinggangnya, aku buka. Kemudia aku buka kancing celananya lalu aku tarik resletingnya ke bawah. Ternyata dia tidak memakai celana dalam, fajar hanya melihat kelakuan ustazahnya itu. Setelah itu, perlahan aku menurunkan celananya sampai lepas.
92440Please respect copyright.PENANA8T8G6qAgkr
92440Please respect copyright.PENANA7qCmgxILmb
Memamerkan batang fajar yang keras padat itu dihadapan mataku.
92440Please respect copyright.PENANA0CwdNySkYO
92440Please respect copyright.PENANAkqJDGYKlIS
‘hem... sudah keras sejak kapan ini fajar?’ wajahnya menjadi merah.
92440Please respect copyright.PENANA8BsZTilITY
92440Please respect copyright.PENANAaONhNR7FCf
‘ehm... sejak... ustazah on the way kesini ustazah...’
92440Please respect copyright.PENANAHvr5euRtKA
92440Please respect copyright.PENANArwV4NUGWut
Perlahan aku memegang batangnya sambil menggigit bibir bawah, lalu aku urut ke atas dan ke bawah perlahan, merasakan panasnya dan tonjolan urat batang fajar di tanganku yang lentik.
92440Please respect copyright.PENANAeoWrwezngL
92440Please respect copyright.PENANAZwqIzPhmqD
‘ummmmmph... ustazah.....’
92440Please respect copyright.PENANAzAsGjofpmG
92440Please respect copyright.PENANADnW0zUJRoa
Kemudian perlahan aku turunkan wajaku, sebelum bibirku mengecup kepala batangnya, aku kecup dengan lembut, sungguh terasa panas di bibirku. kemudian aku turunkan bibirku ke samping batangnya, mengecup urat urat batangnya yang timbul, sambil aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah.
92440Please respect copyright.PENANAG5Xw3fMPFb
92440Please respect copyright.PENANAoKRQiyBjlb
Kemudian aku menjilat batangnya dengan lidahku di dalam mulut, mataku membulat melihat ke arah mata fajar yang seolah masih tidak percaya kelakuan ustazahnya yang berkerudung lebar kini sedang berlutut di hadapannya dengan mulutnya dipenuhi batang.
92440Please respect copyright.PENANAAXnuuXurFd
92440Please respect copyright.PENANA0gnwE471mO
Aku mulai menggerakkan kepalaku ke atas ke bawah, memasukkan dan mengeluarkan batang fajar dari mulutku berulang kali, memberikan rasa nikmat dari mulutku dan lidahku padanya dengan tulus, sambil aku terus mengurut dasar batangnya yang berurat keras dan menonjol.
92440Please respect copyright.PENANAzXjYGcnw8a
92440Please respect copyright.PENANAsdJkS6YGaG
‘ahhh.... ustazah echa... fuck...’ aku biarkan dia mengucap kata kotor itu, aku mau dia mendapatkan nikmat yang lebih dari pada ini,perlahan aku tarik batangnya keluar. Aku jilat sedikit dasar batangnya terus ke kepalanya, sambil aku terus urut batangnya ke atas ke bawah. Aku suka melihat wajah fajar yang bernafsu begitu. Kenapa? Jujur aku taktahu.
92440Please respect copyright.PENANAZh4Ten35Nw
92440Please respect copyright.PENANAp6wFwKGH9z
Aku tersenyum nakal sebelum aku masukkan tangku ke bawah kerudung lebarku, hari ini, aku sengaja memilih jubar yang resletingnya dari atas dada hingga tengah dadaku. Aku tarik turun lalu aku keluarkan kedua buah dadaku, masih tertutupi di bawah kerudung lebar. Aku menggigit bibir bawah sebelum menundukkan badanku, aku masukkan batang keras fajar itu ke bawah kerudung.
92440Please respect copyright.PENANAEDW9fMZ82u
92440Please respect copyright.PENANAw0x6F9WgUV
‘emmmmmph... ustazah... fuck’
92440Please respect copyright.PENANAOrNrg2pyok
92440Please respect copyright.PENANA3bivdWnYHz
Tahu apa yang akan terjadi, perlahan aku jepitkan batang fajar ke celah gunung kembarku. Aku remas gunung itu perlahan di bawah kerudung, sebelum mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah, sambil aku senyum nakan kepada fajar.
92440Please respect copyright.PENANAKgebObReca
92440Please respect copyright.PENANARchwUWgZP3
‘umm... fajar suka seperti ini?... fajar suka kalau ustazah jepit batang keras fajar seperti ini?’ tanyaku dengan nada manja.
92440Please respect copyright.PENANAac7nR6ymsK
92440Please respect copyright.PENANANRlyHjnlre
Dia mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANAZH07zdtQL4
92440Please respect copyright.PENANAGhCyTRgguO
‘ahhhh.... sangat suka ustazah.... fuck.... nikmat sekali ustazah...’
92440Please respect copyright.PENANA3UmJlh0Xrl
92440Please respect copyright.PENANAYLzXuWppfM
Buah dadaku aku remas semauku dan sesekali aku pukul pukulkan buah dadaku pada batang fajar, memberikan nikmat lebih untuk fajar.
92440Please respect copyright.PENANAzBjTY67Cnz
92440Please respect copyright.PENANAVM2F4OH1bt
Fajar memegang bed cover erat, menatap nikmat, dan aku dapat rasakan batangny berdenyut panas di celah buah dadaku yang bulat. Nafasnya dan nafasku semakin cepat, aku cepatkan lagi dayungan buah dadaku ke atas dan ke bawah sambil jemariku meremas remas buah dadaku.
92440Please respect copyright.PENANAA8nl2fTQ0r
92440Please respect copyright.PENANADkl3lrVo1e
‘ummmpppp..... ustazah...
92440Please respect copyright.PENANA99KVHxpya5
92440Please respect copyright.PENANALQcMyB25H5
‘ustazah..... ehmmmm.... ustazah saya.... saya mau gesek dalam pantat ustazah juga... boleh?’
92440Please respect copyright.PENANABQEyvWBzIJ
92440Please respect copyright.PENANAf1IqYDGCO9
Mataku membulat sedikit sebelum wajahku menjai merah mendengarnya, aku senyum nakal kepadanya sambil mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANAhlEcUw8yrF
92440Please respect copyright.PENANACjBe8XFYW8
‘boleh fajar... kamu mau melakukan yang seperti apa?’ sambil terus menggesekan buah dadaku pada batang dia.
92440Please respect copyright.PENANA1HfdHxdj2G
92440Please respect copyright.PENANA4Gwa8AW4xS
‘um... ustazah berdiri’ katanya
92440Please respect copyright.PENANADJVlWzKI7C
92440Please respect copyright.PENANATJ8NwqHGAb
Aku mengangguk sebelum mendayung sedikit lagi, lalu aku menarik batang fajar keluar dari celah buah dadaku dan kerudung lebarku mendorong badanku berdiri. Terasa jubahku yang longgar karena resletingnya yang aku buka seolah ingin lepas, lalu aku zipkan lagi. Fajar perlahan bangun sebelum tangannya memegang pinggangku, mata kami bertemu, aku tersenyum malu.
92440Please respect copyright.PENANAWXeNNjkhqU
92440Please respect copyright.PENANA9lPyLbYAMF
Perlahan, ajar memutarkan badanku yang kini menghadap meja kecil hotel itu. Aku sengaja menungging sedikit, mengeluarkan pantatku untuk fajar. Kemudian dia tidak menunggu lama, sebelum meletakkan batang keras itu ke celah daging pantatku yang berlapis jubah, namun aku dapat rasakan kerasnya dan padatnya batang itu di celah daging pantatku.
92440Please respect copyright.PENANAn1RFTOTxuZ
92440Please respect copyright.PENANAQWuZKenrZS
‘aaah... ustazah...’
92440Please respect copyright.PENANAQUkr2ji4Ym
92440Please respect copyright.PENANAv7pphlo75i
Dia mulai mendayung, menggesekkan batangnya ke atas dan ke bawah, membenamkan batangnya ke celah daging pantatku, dan perlahan tangannya mulai naik ke pinggang, ke buah dadaku di luar jubah, dia remas perlahan buah dadaku yang montok bulat, sambil menggesekkan batangnya.
92440Please respect copyright.PENANAYbtLHsMdeV
92440Please respect copyright.PENANAG9H7zW8eiO
‘ummmmmmph... fajar...’
92440Please respect copyright.PENANA8PUVsXgMQS
92440Please respect copyright.PENANAjgVFegiApi
Terasa nikmat diremas dan di gesek seperti itu. Aku melihat pantulan diriku di cermin, dan aku dapat melihat bentuk tangan fajar yang meremas remas buah dadaku di bawanh kerudung lebarku, membuat aku semakin bernafsu.
92440Please respect copyright.PENANASnzU4MF8Mx
92440Please respect copyright.PENANAPlWBVSZmG7
Dapat aku rasakan batangnya yang keras dia percepat di celah pantatku, dan aku mulai merasakan nafas fajar di leherku, walaupun leherku masih tertutup kerudung. Eranganku dan fajar juga semkain keras dan cepat, dan kami tahu kami berdua mau mendapatkan hal yang lebih.
92440Please respect copyright.PENANALuDlwmUoBe
92440Please respect copyright.PENANA9klE3LGmVI
Mata kami saling bertemu di cermin, dan perlahan tanganajar turun dari buah dadaku ke pahaku, perlahan dia menarik jubahku sampai ke atas. Seinchi demi seinchi jubahku terangkat, memamerkan kakiku, dan aku dapat melihat mata ajar membulat sedikit melihat aku tidak memakai apa apa menutup kakiku kali ini.
92440Please respect copyright.PENANAa9pOddroMQ
92440Please respect copyright.PENANAmYt8RuRopx
Tangan ajar masih perlahan menarik jubaku ke atas, sehingga diangkat melewati pantaku yang bulat dan telanjang untuknya, sementara sebagian depanku masih tertutupi celah pahaku, dan aku tahu dia mau menyimpan itu untuk selanjutnya, aku menggigit bibir bawahku naka, malu.
92440Please respect copyright.PENANA8DSXm7l8g6
92440Please respect copyright.PENANAGPeZByLNNd
‘ehmm... fuck... ustazah..’
92440Please respect copyright.PENANA1l4rRllKde
92440Please respect copyright.PENANAvVpxO0yl1K
Perlahan di menggesekkan batangnya, kali ini ke celah daging pantatku tanpa tertutupi. Digeseknya ke depan dan ke belakang, dan aku dapat rasakan betapa keras dan hangatnya batang berurat itu di celah daging pantatku. Aku mulai memegang meja kecil di hadapanku sebagai tolakkan, karena nafsu yang semakin membuncah ini aku mulai membuat lututku terasa lemas.
92440Please respect copyright.PENANAbDEJ0EOpDy
92440Please respect copyright.PENANABUhkjsuvYo
‘ummmmmpppph... fajar... ajar suka bool ustazah?’ dia mengangguk
92440Please respect copyright.PENANAiLgdhsCQyT
92440Please respect copyright.PENANAIDt8cG03sD
Tangannya turus meremas pantatku sementara tangan satunya lagi memgang pinggangku bersama jubahku yang diatarik tadi.
92440Please respect copyright.PENANAjpMQbM2QyB
92440Please respect copyright.PENANAtz6c2VCyV7
‘ahhhhhh.... fajarrr...’
92440Please respect copyright.PENANADF7AcsFslt
92440Please respect copyright.PENANAkotyMnJvyc
Sedap sekali merasakan remasan tangan fajar meremas daging pantatku, sambil aku mendayung ke celah daging pantatku itu dengan penuh nafsu. Aku sadar dia mau memakai pantatku untuk melampiaskan nafsunya hari ini, tetapi aku dapat rasakan dia mau yang lebih dari sekedar pantaku.
92440Please respect copyright.PENANAamFgnn0UjY
92440Please respect copyright.PENANAggtK8riy2S
Aku pun tidak tahu berama lama dia gunakan daging pantaku, sambil tangannya tak henti henti meremas buah dadaku, dan aku sadar dia dapat merasakan putingku yang keras di balik jubahku, kemudian perlahan fjar menarik tangannya dan batangnya sebelum dia putarkan kembali badanku.
92440Please respect copyright.PENANAGRNIognIBz
92440Please respect copyright.PENANAi1r9VgIO5Z
Mata kami bertemu, tangannya dipinggangku, bila dipikirkan kembali, aku tidak pernah memperhatikan kalau fajar sedikit lebih tinggi dariku, aku menggit bibir bawahkum dan belum sempat aku berpikir apa apa, bibir fajar bertemu dengan bibirku.
92440Please respect copyright.PENANAIIhUpHzIqG
92440Please respect copyright.PENANA17t0tsarqV
Bibir kami saling menarik, aku sadar yang kami lakukan berdua itu tanpa pengalaman sekali dalamberciuman, namun berbekalkan apa yang dilihat di tv dan video mesum, perlahan lahan bibir kamui saling menerima satu sama lain, dan tidak lama, lidah kami saling menyapa.
92440Please respect copyright.PENANAEHZNBHY8mC
92440Please respect copyright.PENANAmg8OxCsxJG
Jubahku yang dia tarik ke atas tadi dia lepaskan kembali ke bawah, dan tangan fajar mulai meremas remas tubuhku, buah dadaku, pantatku, pahaku, dan aku biarkan saja walaupun aku dapan rasakan batang fajar menyentuh nyentuh perutku.
92440Please respect copyright.PENANAxofFPmQOcF
92440Please respect copyright.PENANAXtv318Ess5
92440Please respect copyright.PENANAVG5dkeiNf2
92440Please respect copyright.PENANAjKXRXaDFj0
Tak lama kemudia, ajar menarik wajahnya.
92440Please respect copyright.PENANAl5rjFQ2cI2
92440Please respect copyright.PENANAWjJTMAWZ9f
‘ehmm... ustazah... saya... saya mau keluar barengan ustazah boleh?’ aku mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANADMtgyoAgdz
92440Please respect copyright.PENANAWTbFbChYnu
‘bo... boleh fajar... fajar mau ustazah melakukan seperti apa?’
92440Please respect copyright.PENANAjhUenos94w
92440Please respect copyright.PENANABln8782XeB
‘seperti... hari itu ustazah... ustazah duduk diatas pangkuan saya...’
92440Please respect copyright.PENANAhI2P4VvbAs
92440Please respect copyright.PENANAY7dpDlLGeI
Aku perlahan mengangguk, fajar tersenyum senang sebelum dia mundur lalu mulai berbaring di atas kasur. Aku perlahan mengikutinya. Aku tarik jubaku sedikit ke atas, lalu aku mulai duduk diatas paha fajar, aku menutup batang fajar dengan jubahku dan aku dapat merasakan batang keras panasnya berdenyut di bawah vaginaku, namun tak masuk.
92440Please respect copyright.PENANAUiclKEfu9f
92440Please respect copyright.PENANAgQowwKqq00
‘emmm... tapi jangan masuk ya fajar.. ‘ aku tahu kataku itu untuk mengingatkan diriku sendiri, fajar mengangguk faham.
92440Please respect copyright.PENANA64KWkMQBks
92440Please respect copyright.PENANAFuB7vV7kPN
Naasku semakin berat walaupun aku belum bergerak. Perlahan, aku mendorong diriku ke atas sedikit, cukup untuk meletakkan batangnya di celah bibir vagina perawanku, tubuhku melenting kesedapan.
92440Please respect copyright.PENANA2OdBLaEqaa
92440Please respect copyright.PENANATilEqBao7e
‘ahhh... fajar...’
92440Please respect copyright.PENANAFhhDRhgtuY
92440Please respect copyright.PENANAeLmPih0U55
Tangan fajar perlahan meremas pantatku sambil terus menatap wajahku yang sedang menikmati penuh birahi. Wajah ustazahnya yang selalu mengajarkan pelajaran pendidikan agama, kini duduk diatas pahanya dengan batang kerasnya.
92440Please respect copyright.PENANAnQUPJdjCsK
92440Please respect copyright.PENANAonHmiGgn1J
Nafasku semakin tidak karuan, perlahan, aku menggerakkan tubuhku ke depan dan belakng. Menggeskkan bibir vaginaku yang sudah basah, perawan dan tembem itu dengan batang kerasnya, panas dan berurat.
92440Please respect copyright.PENANAOvyHDRDohG
92440Please respect copyright.PENANAJ2qj6FBe6n
Nafas fajar semakin berat juga, perlahan aku mempercepat dayuangan depan dan belakng. Nikmat.
92440Please respect copyright.PENANAashbaAOb5D
92440Please respect copyright.PENANASTz7lrRSQT
‘ahhhhhhhhhhh... ummmmmphh.. fajaaaar...’
92440Please respect copyright.PENANA2OBxhh8xV2
92440Please respect copyright.PENANAuV5B5PquCX
Walau masih memakai kerudung dan jubahku masih menutup tubuhku, dapat aku rasakan batang fajar yang kini tidak berlapis apapun membuat nafsuku semakin tak karuan, dan tubuhku melneting diatas batang fajar.
92440Please respect copyright.PENANAF29aiuWngj
92440Please respect copyright.PENANAmdu3KrEvGA
‘ahhhhhhh.... ustazaaaaahhhh.....’
92440Please respect copyright.PENANACuOJhQVsqf
92440Please respect copyright.PENANAZKJQNmMAgm
Fajar mengerang sambil tangannya mulai meremas pantatku dari luar jubahku, aku tah dia tidak dapat melihat apa yang terjadi di balik jubahku ini, namun aku tahu dia dapat merasakan kalau pantatku sudah sangat basah karenanya, dan air maziku yang sudah meleleh kini membasahi batangnya dan membuat licin.
92440Please respect copyright.PENANAJLhgFshKIu
92440Please respect copyright.PENANAGIOStG6GfQ
Aku mempecepat lagi gerakkan ke depan dan ke belakkang, vaginaku berdenyut semakin kuat. Dapat aku lihat putingku mengeras di bawah jubahku, dan aku dapat merasakan vaginaku berdenyut menginginkan lebih dari sekedar gesekkan diluar bibirnya saja. Aku dengan sekuat daya menolak bisikan setan untuk memasukkan batang fajar ke dalam diriku.
92440Please respect copyright.PENANAKifYat8udQ
92440Please respect copyright.PENANAe7ObU4ZQzC
‘ummmph... fajaaaar... ahhhhhh... enak sekali batang kamu ini... aaaahhhh... seperti apa lah rasanya.... kalau masuk ke dalam ustazah.... ahhhhh’
92440Please respect copyright.PENANAIke80iri2H
92440Please respect copyright.PENANAXupEBGAx29
Tanyaku padanya tak sengaja keluar, aku terlalu lemas di dalam nafsu dan terlalu sibuk menahan diri dari memasukkan batang fajar ke dalam diriku sehingga aku tak bisa mengontrol kalimatku.
92440Please respect copyright.PENANA1p7inEKuBu
92440Please respect copyright.PENANAimucssIfDw
‘emmmmpppph.... kalau ustazah mau tahu.... ahhh... coba sajaaaa...’ pancingnya
92440Please respect copyright.PENANAh3jahQwzQX
92440Please respect copyright.PENANA0Q5Y9bfmVd
Membuat darahku mengalir cepat mendengarnyan aku sedikit lagi mau jatuh dalam bisikkan setan nafsu itu, namun aku menggeleng.
92440Please respect copyright.PENANAn3N3KL8MSQ
92440Please respect copyright.PENANAEF4qvYrgrv
‘taaa... tak bolehhh fajaaar... aaahhh’
92440Please respect copyright.PENANAElT9V9sVCr
92440Please respect copyright.PENANAEJAWuASGtC
Menggeleng sambil aku terus menggesekkan batang fajar ke depan dan ke belakakang, batang fajar kini sudah bermandikan dengan air vaginaku yang licin.
92440Please respect copyright.PENANAO5SvJ1SMpa
92440Please respect copyright.PENANAk7TkBhPOVE
Fajar mendengus semakin kuat, dapat aku rasakan juga batangnya semakin keras.
92440Please respect copyright.PENANAENhffSNctF
92440Please respect copyright.PENANAXEKjIp8ExB
‘ustazah..... sa... sa... sayaa.... min... minta... maaaaaaf.....’
92440Please respect copyright.PENANAQEECopZnTG
92440Please respect copyright.PENANASAVk7UUj6L
Kalimat yang tiba tiba itu membuatku heran dan berhenti bergerak, baru saja aku ingin bertanya kenapa, tiba tiba tubuhku ditarik turun lalu dibaringkan dengan cepat.
92440Please respect copyright.PENANAbm0ZMxvjFR
92440Please respect copyright.PENANABtmSunxovQ
‘fa... fajaar jangan’
92440Please respect copyright.PENANA1eCzWIf4n5
92440Please respect copyright.PENANAJwl225RM9z
Namun fajar perlahan mendorong pahaku ke atas, mebuat pahaku mengangkang sambil sambil menarik jubahku ke atas, cepat cepat aku menarik kembali menutup vaginaku sebelum fajar sempat melihat.
92440Please respect copyright.PENANAeOWBf1OgIY
92440Please respect copyright.PENANArIYhEp0Wla
‘ja... jangan lihat fajar!!’
92440Please respect copyright.PENANAEw1XTmKgiI
92440Please respect copyright.PENANA72KcYiyD2x
Tangan ajar memegang batangnya, tidak peduli dengan apa yang dapat dia lihat atau tidak. Lalu aku dapat melihat nafsunya membuncah di dalam matanya, tubuhnya ditundukkan sambil kepala batangnya mulai mencium bibir vaginaku, dan aku masih memegang jubahku agar fajar tidak dapat melihat bentuk vaginaku.
92440Please respect copyright.PENANAMliJFKu0VN
92440Please respect copyright.PENANAItyOLsAOFf
‘emmmmmmppph.... maaaafkans saya ustazah... saya... masukkan...;
92440Please respect copyright.PENANAqyxSHWTEAK
92440Please respect copyright.PENANARSTPTKa0lp
Mata kami bertatapan, wajahku merah, kaget, aku sadar kalau diriku juga menginginkan ini.
92440Please respect copyright.PENANAzNns8kzjKK
92440Please respect copyright.PENANAQDlMpQiilj
92440Please respect copyright.PENANAWEm78IvZ7b
Dengan perlahan.....
92440Please respect copyright.PENANAW7SuKwXxse
92440Please respect copyright.PENANAGGJuWDVANs
92440Please respect copyright.PENANA49xt3BpiE4
aku ...
92440Please respect copyright.PENANApbMDxqD0su
92440Please respect copyright.PENANAWhxowHrExz
92440Please respect copyright.PENANAc7Ni1evs08
mengangguk....
92440Please respect copyright.PENANAZuA4JPJREe
92440Please respect copyright.PENANAgu2r3kWu5d
92440Please respect copyright.PENANAWBC6xjbm5a
memberi restu.
92440Please respect copyright.PENANA1mJ0z7OG9L
92440Please respect copyright.PENANArU3TVMFyrm
Namun tanganku masih memegang jubahku, menutup vaginaku dari pandangan mata fajar.
92440Please respect copyright.PENANAZKk1xmbEdT
92440Please respect copyright.PENANAFen0xPAsyn
92440Please respect copyright.PENANA8qYtOscz0h
Fajar hanya mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANAX4kTXNiLOf
92440Please respect copyright.PENANAh5H530hAaQ
92440Please respect copyright.PENANAkZfU9vC0M5
Kepala batangnya mulai mencium bibi vaginaku...
92440Please respect copyright.PENANAq6p2sLPG6b
92440Please respect copyright.PENANAQ1mU6u2YRL
92440Please respect copyright.PENANAQL4njB0GTX
Kemudian membukanya sedikit...
92440Please respect copyright.PENANANizWcMLNGa
92440Please respect copyright.PENANAh5XcanshhJ
92440Please respect copyright.PENANAEWyuQin2FT
Vaginaku yang basah, membuat kepalanya mudah membuka pintu nikmatku.
92440Please respect copyright.PENANAVSfRUwB0gf
92440Please respect copyright.PENANAvDiDPDWbWT
92440Please respect copyright.PENANAJF6UeW6Ryw
Membawa nikmat ke dalam sukmaku..
92440Please respect copyright.PENANAkDVHHvyrV1
92440Please respect copyright.PENANAFnsHxLwY97
92440Please respect copyright.PENANADtnY5ff67P
Membuat tubuhku melenting nikmat.
92440Please respect copyright.PENANAr4XnfS1Ue7
92440Please respect copyright.PENANAgjnG1ARJ9H
92440Please respect copyright.PENANAZEnVDNDY0o
‘aaaahhhhhh........ fajaaaaaaaaaaaaaaar........’
92440Please respect copyright.PENANAvMzP6oB7uJ
92440Please respect copyright.PENANASfGkXRChw5
92440Please respect copyright.PENANAbNdtq5URtl
Dapat aku rasakan kepala batang fajar membuka bibii vaginaku lebih dalam.
92440Please respect copyright.PENANAMkItCd74Lh
92440Please respect copyright.PENANASghSNj3miz
92440Please respect copyright.PENANAv8UDR1dNW6
Fajar terus mendorong dengan pelan.
92440Please respect copyright.PENANAK0cC5zJWZy
92440Please respect copyright.PENANACsP0hb15zf
92440Please respect copyright.PENANAT2bDgiqNXq
Memasukkan batangnya ke dalam vagina milik ustazahnya yang selalu memakai kerudung lebar dan jubah longgar.
92440Please respect copyright.PENANA763dzcKr0T
92440Please respect copyright.PENANAe0vp4bEvwE
92440Please respect copyright.PENANAGJON0V8M7E
Nafasku mulai tersekat sekat mengikuti gerakan fajar.
92440Please respect copyright.PENANA0xx6DSSkeq
92440Please respect copyright.PENANA6VdIDwGyzH
92440Please respect copyright.PENANAvSbQjkgDh1
Kemudian aku rasakan kepala batang fajar bertemu dengan penghalang terakhir.
92440Please respect copyright.PENANASogxTApRa6
92440Please respect copyright.PENANAkKRebMjwct
92440Please respect copyright.PENANATwfN4fHDCr
Dara perawanku.
92440Please respect copyright.PENANA2Ph1SFIuvB
92440Please respect copyright.PENANAr6XhirfXlP
92440Please respect copyright.PENANAHOrDAXLYBk
Fajar melihat mataku seolah meminta izin.
92440Please respect copyright.PENANAoGVwsvD5ow
92440Please respect copyright.PENANA0G95BL4Mv3
92440Please respect copyright.PENANAqauXKV0t5Z
Aku menggigit bir bawahku perlahan, nafasku semakin berat.
92440Please respect copyright.PENANATKPF4AyTA5
92440Please respect copyright.PENANAgjt6jaJ4Kt
92440Please respect copyright.PENANApu8RT23QBE
Aku sadar diriku sudah hilang masuk ke dalam pusaran nafsu syahwat.
92440Please respect copyright.PENANAq16n6ACL3D
92440Please respect copyright.PENANAOumKmjchKP
92440Please respect copyright.PENANA6wsts13dDP
Perlahan.
92440Please respect copyright.PENANAmJqPHBAkks
92440Please respect copyright.PENANAFLFJGd0ggP
92440Please respect copyright.PENANAbXnjwFo7T3
Aku.
92440Please respect copyright.PENANAZF6sg4WLLB
92440Please respect copyright.PENANASrEE5arG5X
92440Please respect copyright.PENANATKGihLE0pS
Mengangguk.
92440Please respect copyright.PENANAnZa4gH9xjj
92440Please respect copyright.PENANADreUkNhdif
92440Please respect copyright.PENANAeNhk3VRvDe
Fajar memegang pinggangku dengan erat, sebelum dia menarik nafas dalam.
92440Please respect copyright.PENANAyugUV2giJx
92440Please respect copyright.PENANA5noBJ3uJEF
92440Please respect copyright.PENANAV7ZYwroqRS
Lalu dengan sekali dorongan, kepala batangnya.
92440Please respect copyright.PENANAaSRRplq9u7
92440Please respect copyright.PENANA7Yj4Mfrqfa
92440Please respect copyright.PENANAjnmSsYPhBN
Menerobos memecah lapisan daraku.
92440Please respect copyright.PENANAC26cjZ3AwM
92440Please respect copyright.PENANArDtd3o5yuf
92440Please respect copyright.PENANAmobCXWgNbf
Membuat tubuhku melenting sedikit perih, dan batang fajar terus masuk memenuhi rongga vaginaku yang ketat. Menukan rungan gelap nikmat yang basah dan licin.
92440Please respect copyright.PENANACVgESEdTGD
92440Please respect copyright.PENANAW1edsl8uoX
92440Please respect copyright.PENANAUt7NkzxrzC
‘ahhhhhhhhhhhhhhh...... fajaaaaaaaaaaaaar.... ahhhhhhhhhhhh’
92440Please respect copyright.PENANA4WR0vsoP6K
92440Please respect copyright.PENANAhqF0CO6vsl
92440Please respect copyright.PENANAkYIkGAh4sX
Aku mengerang sedikit sakit dan nikmat, mataku dan matanya bertemu dalam tatapan. Nafas kami juga saling bersautan penuh nafsu. Vaginaku mengemut ngemut batang fajar yang terasa sesak, terasa sangat penuh di dalam sana. Nafasku tak karuan ketika fajar mulai mengecup perlahan dahiku, membuat wajahku merah merona.
92440Please respect copyright.PENANAelShOPJxt1
92440Please respect copyright.PENANAc8AvuBkRVx
Perlahan fajar mulai menarik batangnya, sebelum mendorongnya kembali. Mulai mendayung bahtera kenikmatan duniawi ke depan dan ke belakang, keluar masuk, cairan vaginaku mulai menempel pada batangnya.
92440Please respect copyright.PENANAqLfqZhaQss
92440Please respect copyright.PENANAtLQWOaB6Af
92440Please respect copyright.PENANAJ13WiOGRA3
Matanya senantiasa menatap mataku, tanganku mulai menggenggam bed cover menahan nikmat, dengan kerudung lebarku yang masih menutup kepalaku.
92440Please respect copyright.PENANARKNSa67ElS
92440Please respect copyright.PENANApQl6Q9irVe
‘ahhhhh...... ustazah..... sesak sekali ustazah...’
92440Please respect copyright.PENANA9H0RDq8yYU
92440Please respect copyright.PENANA4F2K3wMAm3
Aku menggigit bibir bawahku
92440Please respect copyright.PENANAfNfsIhwFgb
92440Please respect copyright.PENANARcs29sFkYJ
‘batang... kamu itu.... yang terlalu besar... ahhhh’ balasku pelan.
92440Please respect copyright.PENANA52EluoTLGn
92440Please respect copyright.PENANAXzVCcXMiKX
Fajar tersenyum nakal sambil dia terus menarik dan mendorong btangnya semakin cepat, mulai terbiasa dengan sesaknya vaginaku.
92440Please respect copyright.PENANArZ6OqtIHFs
92440Please respect copyright.PENANAtmzUkV5p6l
Setiap kali jubaku naik, aku pasti menurunkannya kembali, agar menutupi sebanyak mungkin bagian tubuhku, walaupun aku tahu fajar tidak melihatnya karena matanya hanya menatap mataku, menghormati keinginanku.
92440Please respect copyright.PENANA2545JVcJK4
92440Please respect copyright.PENANA7a6Qze0NjC
Fajar mempercepat dayungannya ke depan ke belakang, memberikan nikmat kepadaku. Tubuhku pun melenting kesedapan. Dengan setiap dorongan ke dalam vaginaku pasti dia akan memenuhi setiap ruang kosong dalam vaginaku, dan mencium ujung vaginaku, pintu rahimku. Terasa seolah olah vaginaku memang sempurna untuk fajar.
92440Please respect copyright.PENANACLmaKFTu8s
92440Please respect copyright.PENANAW8FdFd5A2S
‘aaahhhhhhhhhhhhh..... fajaaaaaaaar.... nikmat sekali..... fajar.... aahhhh... ummmmpppph’
92440Please respect copyright.PENANAVa3ccXSuTp
92440Please respect copyright.PENANA4zorj4gz2f
Perlahan vaginaku berdenyut kuat sekali, aku meremas buah dadaku sendiri dan fajar melanjutkan dayungannya.
92440Please respect copyright.PENANAw13qwtGFUw
92440Please respect copyright.PENANAAlgH6XwMhz
‘ummmmmph.... ustazah.... aahhhhhhhhh...... aaahhhhhhhh...’
92440Please respect copyright.PENANAstyEUG4Dti
92440Please respect copyright.PENANAQhp8NvA7m3
Mata kami bertemu lagi dalam tatapan, setelah itu dia menciumbibirku sebelum menghentakkan batangnya sedikit. Membuat mataku tertutup karena menahan nikmat, vaginaku mengemut kuat sebelum aku memuntahkan air klimasku ke batang keas ajar yang masih terbenam di dalam vaginaku.
92440Please respect copyright.PENANAgdNqTLBBzd
92440Please respect copyright.PENANAcsrdWdNIz9
‘fajar....... ustazah........ keluar..... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
92440Please respect copyright.PENANAMQUTieiQ1a
92440Please respect copyright.PENANAaG5hJDTUJV
Aku mengerang nikmat sebelum aku memeluk leher ajar erat. Fajar tidak berhenti mendayung, menghentakkan kembali batangnya ke dalam vaginaku dengan kuat, vaginaku berdenyut nikmat.
92440Please respect copyright.PENANAUcwHpy1vnk
92440Please respect copyright.PENANAOsGCBQhkl6
‘ahhhhh.... ustazah....’
92440Please respect copyright.PENANAIODgvdzvGk
92440Please respect copyright.PENANAPVao2drS6a
Dia mendengus sambil tangannya meremas buah dadaku dari atas kerudungku.
92440Please respect copyright.PENANABGYIIT1aMN
92440Please respect copyright.PENANAidbtRfh5tj
‘sa... saya.... saya mau muncrat....’
92440Please respect copyright.PENANAEtaKROBIil
92440Please respect copyright.PENANA1QxnhN9ero
‘ahhhh.... jangan keluarkan di dalam fajar!... ahhhhh...’
92440Please respect copyright.PENANA7jIrGyNb8f
92440Please respect copyright.PENANAbvmCuMLROY
Aku mengerang, kepuasan, menyadari untuk pertama kali vaginaku akan membuat batang seorang lelaki memuntahkan air maninya. Good work pussy.
92440Please respect copyright.PENANAGsk12KmrpK
92440Please respect copyright.PENANA6YKa8c6dMe
Perlahan fajar mencabut batangnya keluar dari vaginaku sebelum dia menyeret diriku bangun berlutut di atas kasur.
92440Please respect copyright.PENANAYNtDZtqIUb
92440Please respect copyright.PENANA5FGPPYX51w
Aku membuka mulutku sbelum fajar memasukkan batang keras dan padat itu ke dalam mulutku, dia pegang kepalaku erat sekali sebelum dihentak hentak ke arah batangnya yang keras dan licin ke dalam mulutku. Aku hisap kuat sambil mataku ke atas melihat wajah fajar yang penuh nafsu.
92440Please respect copyright.PENANAi7AWAiyCKR
92440Please respect copyright.PENANAX3mNYCAEtl
‘aahahhhhhh..... ustazah...... ustazaaaaaaaaaaahhhh... mau keluar.... ummmmph....’
92440Please respect copyright.PENANAa8wGNDuIIf
92440Please respect copyright.PENANAEeZ7gzXKHt
Fajar memegang kepalaku sebelum dia mendorong dalam dalam mulutku ke batangnya.
92440Please respect copyright.PENANAVX92yfJRkt
92440Please respect copyright.PENANAlQyw9pyF4L
Batangnya berdenyut kuat kuat sebelum menenbakkan muntahan air maninya yang pekat ke dalam mulutku, memaksaku menelan air maninya yang pekat dan terara panas.
92440Please respect copyright.PENANATd4uKhSXvH
92440Please respect copyright.PENANABp2B6Frn0W
‘ummmmph... glurpppp... ummmmppph’
92440Please respect copyright.PENANAdzk9Eynu1u
92440Please respect copyright.PENANAJlAPQfRkHc
Aku mengerang sambil aku terus mencoba menelan sebanyak mungkin air mani fajar yang memenuhi rongga mulutku. Batang fajar terus berdenyut kuat dan tanganku perlahan memegang kantung air maninya fajar lalu aku urut, membuat fajar mengerang semakin kuat.
92440Please respect copyright.PENANAJKPtXcOX4o
92440Please respect copyright.PENANAMlFEg4uBs9
‘ahhhhhhh...... ustazah...... ahhhhhhhh’
92440Please respect copyright.PENANAG1mrlVeXGS
92440Please respect copyright.PENANA7L7xJ0gk0z
Setelah habis dimuntahkan semua ke dalam mulutku, fajar menarik batangnya keluar lalu mengelap kepala batangnya ke bibirku, aku senyum nakal sambil sedikit menjilat perlahan kepala batangnya.
92440Please respect copyright.PENANAn6PBDW2aMH
92440Please respect copyright.PENANAl25bhepCeF
Fajar tersenyum puas, begitu juga aku.
92440Please respect copyright.PENANAWEtJuuNQTe
92440Please respect copyright.PENANA6TXQ2mKvRA
Perlahan, fajar turun dari kasur.
92440Please respect copyright.PENANA30o6VHpAjb
92440Please respect copyright.PENANAiGW0OjfvgO
‘em... ustazah... saya pulang ke kamar saya ya? Nanti dia banyak tanya... teman kamar saya itu’
92440Please respect copyright.PENANAIubNCoJxcO
92440Please respect copyright.PENANAXUCIvvZxs4
Aku mengangguk faham, vaginaku berdenyut puas dan masih pedih rasanya daraku di robek tadi, aku menarik nafas dalam.
92440Please respect copyright.PENANAZvWEJN2lgh
92440Please respect copyright.PENANAhxfArNKqC1
‘ehhh... fajar.. jangan onani dan nonton video mesum lagi ya..’ pesanku
92440Please respect copyright.PENANAu1giktYUiU
92440Please respect copyright.PENANA8Tu6ANPdO5
‘baik ustazah... minggu depan seperti biasa?’ tanya dia nakal.
92440Please respect copyright.PENANAeRAFnRJCVw
92440Please respect copyright.PENANAeltXIF7HMv
Aku mengangguk, fajar tersenyum sebelum keluar dari kamar hotelku.
92440Please respect copyright.PENANAQYuSjlKyBK
92440Please respect copyright.PENANAYlVy203mCC
Aku melihat pantulan diriku di cermin, seorang wanita berkerudung lebar, bergamis longgar, sedang duduk dengan vaginanya yang masih berdenyut dan air klimaks meleleh dari vaginanya. Padahal aku ustazah.
92440Please respect copyright.PENANArW17RxfkcI
92440Please respect copyright.PENANAOAQfUOIGah
Reisa... ustazah reisa... seorang ustazah tapi vaginanya berbekaskan batang muridnya sendiri... berdenyut kepuasan.
92440Please respect copyright.PENANAihdrzhKW90
92440Please respect copyright.PENANAnTIV9bMEor
Reisa....
92440Please respect copyright.PENANA42vdOLAqHD
Apa yang kamu lakukan ini?
92440Please respect copyright.PENANAZjcJ9ZzUF3
92440Please respect copyright.PENANARo1MXx2yss
92440Please respect copyright.PENANAAb1t2niI0J