57217Please respect copyright.PENANAcahIF5rFjr
57217Please respect copyright.PENANAJHHA0kz0Bz
Minggu selanjutnya datang dengan sangat menyibukkanku, minggu itu jam kerjaku selalu melebihi jam kerjaku untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar untuk seminar pendidikan itu. Aku mengucapkan terima kasih kepada sponsor yang telah memberikan akses ke hotel berbintang 4 di pusat kota untuk mengadakan camp. Pendidikan ini. Juga kamar untuk semua peserta yang jumlahnya mencapai 60 orang.
57217Please respect copyright.PENANA4kMigoT3z1
57217Please respect copyright.PENANAeKQluuF3xB
Pada hari pertama dan hari kedua, seminar itu berjalan lancar. Karena aku sangat sibuk mengurus transfortasi pemateri untuk datang dan pulang aku hanya dapat melihat fajar dari jauh.
57217Please respect copyright.PENANAhi4G6NPQxm
57217Please respect copyright.PENANAKBrvpGTzzX
Aku menarik nafas dalam.
57217Please respect copyright.PENANAsjPTuICafh
57217Please respect copyright.PENANAoccxabJh1w
Aku menggigit bibir bawah, merasa bersalah karena mempunyai perasaan seperti ini kepada fajar. Ya, vaginaku berdenyut perlahan meminta lagi apa yang dilakukan dengan fajar minggu lau, namun bukan hanya vaginaku yang berdenyut, hatiku juga seolah olah merindukan dia. Aku menggeleng, mencoba mengeluarkan bayangan fajar dan batangnya dari pikiranku sebelum aku masuk ke kamarku.
57217Please respect copyright.PENANAh9yszAChi0
57217Please respect copyright.PENANAckORJB0Ck0
Satu jam kemudia, aku keluar dari kamar kecil hotel, lalu mengelap tubuhku sampai kering. Baru saja aku memakai tshirtku, ponselku bergetar, perlahan aku mengambil dan melihat nama yang mengirim pesan.
57217Please respect copyright.PENANAWXkixBulE0
57217Please respect copyright.PENANASYnUOwV6F6
Fajar.
57217Please respect copyright.PENANAPmQnM1L0Bc
57217Please respect copyright.PENANAeOcHf7a1Jb
Sudah tidur ustazah?
57217Please respect copyright.PENANAvNdTg1sGFB
Belum, kenapa fajar?
57217Please respect copyright.PENANA5LpdtbcRbT
Mau minta tolong ke ustazah... hari ini seharusnya hari konseling saya... saya sudah melakukan permintaan ustazah... tidak melihat video mesim dan tidak onani
57217Please respect copyright.PENANAY0zvHT8NOp
403, datang saja satu jam lagi, beritahu ustazah kalau kamu sudah di lantai 4
57217Please respect copyright.PENANAkVcahWlSjp
57217Please respect copyright.PENANAqsCYJG79mg
Aku tidak menunggu jawaban fajar, lalu aku letakan ponselku ke atas kasur. Perlahan aku menarik luggage kecilku dan aku pakai ke tubuh bawahku. Semuanya sudah aku siapkan untuk kejadian itu jika terjadi, dalam hati aku merasa malu pada diri sendiri, karena dalam hati aku mengharapkan itu terjadi.
57217Please respect copyright.PENANALzT1sz7oC0
57217Please respect copyright.PENANACWodzdykLC
Reisa.... sudah jadi apa kamu ini?
57217Please respect copyright.PENANAilMYDfPDiu
57217Please respect copyright.PENANAZmrc8RForJ
57217Please respect copyright.PENANACROCgMPvbq
Kembali aku memeriksa diriku di hadapan cermin, kerudung lebarku seperti biasa menutup badan sampai pinggang. Di bawahnya, aku memakai jubah polos biasa bertautkan manik manik kecil biru pada dada hingga pinggang, kebanyakan badanku tertutupi oleh kerudungku.
57217Please respect copyright.PENANAuZRyq6c2Wx
57217Please respect copyright.PENANAuHVLRF5gXp
Entah kenapa aku memakai make up tipis seperti aku biasa pakai ketika ke kelas, bersama lipstik merah jambu tipis yang pas dengan kulit wajahku.
57217Please respect copyright.PENANAOftpdFqnYW
57217Please respect copyright.PENANAIsAglAAWBV
Tiba tiba ponselku bergetar.
57217Please respect copyright.PENANA7FmZBVtvXc
57217Please respect copyright.PENANAcq9VtDgfcD
Ustazah saya sudah di depan lift
57217Please respect copyright.PENANAjdgSgCGTL3
Masuk saja, jangan ketuk
57217Please respect copyright.PENANAq8vERzUmmy
57217Please respect copyright.PENANAEc99Cr09wK
Aku tidak mau kalau tetangga tetangga kamarku mendengar ada orang lelaki masuk ke kamarku. Aku menarik nafas dalam, tak lama aku mendengar langkah kaki dari luar, pintu aku tarik lalu fajar masuk ke dalam. Wajahku menjadi merah dan aku dapat menghirup wangi fajar, pasti dia sudah mandi, pikirku.
57217Please respect copyright.PENANAW88fzWHNlk
57217Please respect copyright.PENANAnnNWvHWprS
Aku menutup pintu hotel perlahan.
57217Please respect copyright.PENANAdRALv2887s
57217Please respect copyright.PENANAFzolFgWMLq
‘assalamualaikum ustazah..’ dia memberi salam
57217Please respect copyright.PENANABhZLXJultc
57217Please respect copyright.PENANAUReDWesXo3
‘waalaikumussalam’ balasku.
57217Please respect copyright.PENANArXTYOcQ6aS
57217Please respect copyright.PENANATvJ2BR61gI
Fajar duduk di samping kasur sebelum aku duduk di sebelahnya.
57217Please respect copyright.PENANA4aYfyF8gwt
57217Please respect copyright.PENANAdfqIj81Bzn
‘jadi... bagaimana seminarini? Kamu menikmatinya?’
57217Please respect copyright.PENANA6qhHqBye9I
57217Please respect copyright.PENANAwsq2cqFrK1
‘bagus ustazah... semua pematerinya bagus bagus... saya faham...’ aku mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANALFodYmyfTD
57217Please respect copyright.PENANARHRb6qwxNu
‘baguslah... ehm... betul kamu tak onani?... tidak menonton video mesum minggu ini?’ dia mengangguk
57217Please respect copyright.PENANAaExBrvCgyI
57217Please respect copyright.PENANA6i7XjS6Vsb
‘betul ustazah... apa yang ustazah lakukan minggu lalu... saya rasa... mau lagi... dan saya sanggup meninggalkan kegiatan itu... demi ustazah’ jawabnya
57217Please respect copyright.PENANAja9UtcA8xA
57217Please respect copyright.PENANAUrn3XRQFMI
Wajahku menjadi merah mendengar kalimatya, melihat tonjolan celananya sudah mengeras, aku senyum nakal sedikit sebelum aku turun berlutut di celah kakinya, biasanya fajar yang mengeluarkan batangnya, namun hari ini aku ingin melakukan untuknya.
57217Please respect copyright.PENANAkV8EGpNswQ
57217Please respect copyright.PENANAKF5mDF8OAW
Perlahan tanganku mencapai ikat pinggangnya, aku buka. Kemudia aku buka kancing celananya lalu aku tarik resletingnya ke bawah. Ternyata dia tidak memakai celana dalam, fajar hanya melihat kelakuan ustazahnya itu. Setelah itu, perlahan aku menurunkan celananya sampai lepas.
57217Please respect copyright.PENANAPjDK17aH44
57217Please respect copyright.PENANATsLvgDu3cQ
Memamerkan batang fajar yang keras padat itu dihadapan mataku.
57217Please respect copyright.PENANATFnMGqwgOb
57217Please respect copyright.PENANAvz8T0DXGhU
‘hem... sudah keras sejak kapan ini fajar?’ wajahnya menjadi merah.
57217Please respect copyright.PENANAf0JZRndhHE
57217Please respect copyright.PENANAWfyVSufPHA
‘ehm... sejak... ustazah on the way kesini ustazah...’
57217Please respect copyright.PENANAtiui1REJ6E
57217Please respect copyright.PENANAiRE5jR3RhE
Perlahan aku memegang batangnya sambil menggigit bibir bawah, lalu aku urut ke atas dan ke bawah perlahan, merasakan panasnya dan tonjolan urat batang fajar di tanganku yang lentik.
57217Please respect copyright.PENANA2ZoNj63Qjx
57217Please respect copyright.PENANAzPUFUeLtbU
‘ummmmmph... ustazah.....’
57217Please respect copyright.PENANAEHfKW9hob6
57217Please respect copyright.PENANAJL2yqh7b0c
Kemudian perlahan aku turunkan wajaku, sebelum bibirku mengecup kepala batangnya, aku kecup dengan lembut, sungguh terasa panas di bibirku. kemudian aku turunkan bibirku ke samping batangnya, mengecup urat urat batangnya yang timbul, sambil aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah.
57217Please respect copyright.PENANAVdgYigRUog
57217Please respect copyright.PENANACmtkZPnyUg
Kemudian aku menjilat batangnya dengan lidahku di dalam mulut, mataku membulat melihat ke arah mata fajar yang seolah masih tidak percaya kelakuan ustazahnya yang berkerudung lebar kini sedang berlutut di hadapannya dengan mulutnya dipenuhi batang.
57217Please respect copyright.PENANAyQugwpFcEz
57217Please respect copyright.PENANAe6qzU6rw4g
Aku mulai menggerakkan kepalaku ke atas ke bawah, memasukkan dan mengeluarkan batang fajar dari mulutku berulang kali, memberikan rasa nikmat dari mulutku dan lidahku padanya dengan tulus, sambil aku terus mengurut dasar batangnya yang berurat keras dan menonjol.
57217Please respect copyright.PENANAHLedkRoklX
57217Please respect copyright.PENANAI8Lmq7tHiH
‘ahhh.... ustazah echa... fuck...’ aku biarkan dia mengucap kata kotor itu, aku mau dia mendapatkan nikmat yang lebih dari pada ini,perlahan aku tarik batangnya keluar. Aku jilat sedikit dasar batangnya terus ke kepalanya, sambil aku terus urut batangnya ke atas ke bawah. Aku suka melihat wajah fajar yang bernafsu begitu. Kenapa? Jujur aku taktahu.
57217Please respect copyright.PENANAuq5dVtvrYt
57217Please respect copyright.PENANAuYw1V0U382
Aku tersenyum nakal sebelum aku masukkan tangku ke bawah kerudung lebarku, hari ini, aku sengaja memilih jubar yang resletingnya dari atas dada hingga tengah dadaku. Aku tarik turun lalu aku keluarkan kedua buah dadaku, masih tertutupi di bawah kerudung lebar. Aku menggigit bibir bawah sebelum menundukkan badanku, aku masukkan batang keras fajar itu ke bawah kerudung.
57217Please respect copyright.PENANAp22SyQAEhv
57217Please respect copyright.PENANAfcem4DlJW0
‘emmmmmph... ustazah... fuck’
57217Please respect copyright.PENANA6gtKtbUbRO
57217Please respect copyright.PENANAXVfUkyFKbA
Tahu apa yang akan terjadi, perlahan aku jepitkan batang fajar ke celah gunung kembarku. Aku remas gunung itu perlahan di bawah kerudung, sebelum mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah, sambil aku senyum nakan kepada fajar.
57217Please respect copyright.PENANAQUAwVEZGDn
57217Please respect copyright.PENANAq282YwRIYF
‘umm... fajar suka seperti ini?... fajar suka kalau ustazah jepit batang keras fajar seperti ini?’ tanyaku dengan nada manja.
57217Please respect copyright.PENANAHaXllOYvAQ
57217Please respect copyright.PENANAvu5KqeuCdc
Dia mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANAe9tYU7VxwM
57217Please respect copyright.PENANA3pW0HHaU4a
‘ahhhh.... sangat suka ustazah.... fuck.... nikmat sekali ustazah...’
57217Please respect copyright.PENANAMCLOaaFn57
57217Please respect copyright.PENANAK59bI9hPn9
Buah dadaku aku remas semauku dan sesekali aku pukul pukulkan buah dadaku pada batang fajar, memberikan nikmat lebih untuk fajar.
57217Please respect copyright.PENANAdXKtiF8HMW
57217Please respect copyright.PENANA8P2hN4QkMU
Fajar memegang bed cover erat, menatap nikmat, dan aku dapat rasakan batangny berdenyut panas di celah buah dadaku yang bulat. Nafasnya dan nafasku semakin cepat, aku cepatkan lagi dayungan buah dadaku ke atas dan ke bawah sambil jemariku meremas remas buah dadaku.
57217Please respect copyright.PENANA9Fr64GqwCI
57217Please respect copyright.PENANA0yMg1iS91x
‘ummmpppp..... ustazah...
57217Please respect copyright.PENANAQFLRweOzqH
57217Please respect copyright.PENANAK5kIBtGAAS
‘ustazah..... ehmmmm.... ustazah saya.... saya mau gesek dalam pantat ustazah juga... boleh?’
57217Please respect copyright.PENANACbAYQhCsTh
57217Please respect copyright.PENANAjcTEOtkrPh
Mataku membulat sedikit sebelum wajahku menjai merah mendengarnya, aku senyum nakal kepadanya sambil mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANA5Gsdt392PO
57217Please respect copyright.PENANARWRBOLjGRm
‘boleh fajar... kamu mau melakukan yang seperti apa?’ sambil terus menggesekan buah dadaku pada batang dia.
57217Please respect copyright.PENANAzgmzM553DJ
57217Please respect copyright.PENANAadZexgNtjv
‘um... ustazah berdiri’ katanya
57217Please respect copyright.PENANA35TNDT7Z0u
57217Please respect copyright.PENANAdgZBYWmum7
Aku mengangguk sebelum mendayung sedikit lagi, lalu aku menarik batang fajar keluar dari celah buah dadaku dan kerudung lebarku mendorong badanku berdiri. Terasa jubahku yang longgar karena resletingnya yang aku buka seolah ingin lepas, lalu aku zipkan lagi. Fajar perlahan bangun sebelum tangannya memegang pinggangku, mata kami bertemu, aku tersenyum malu.
57217Please respect copyright.PENANAblxF5FGOX7
57217Please respect copyright.PENANAGZUeCVshbw
Perlahan, ajar memutarkan badanku yang kini menghadap meja kecil hotel itu. Aku sengaja menungging sedikit, mengeluarkan pantatku untuk fajar. Kemudian dia tidak menunggu lama, sebelum meletakkan batang keras itu ke celah daging pantatku yang berlapis jubah, namun aku dapat rasakan kerasnya dan padatnya batang itu di celah daging pantatku.
57217Please respect copyright.PENANAXRAFIdwTPr
57217Please respect copyright.PENANA1f9wTx5gGd
‘aaah... ustazah...’
57217Please respect copyright.PENANArpWzsckczi
57217Please respect copyright.PENANAedaxM19oYh
Dia mulai mendayung, menggesekkan batangnya ke atas dan ke bawah, membenamkan batangnya ke celah daging pantatku, dan perlahan tangannya mulai naik ke pinggang, ke buah dadaku di luar jubah, dia remas perlahan buah dadaku yang montok bulat, sambil menggesekkan batangnya.
57217Please respect copyright.PENANAFghnMOKbzL
57217Please respect copyright.PENANAu4JZzeqvT7
‘ummmmmmph... fajar...’
57217Please respect copyright.PENANAF9fvdJRPTO
57217Please respect copyright.PENANAm45QInD5Jx
Terasa nikmat diremas dan di gesek seperti itu. Aku melihat pantulan diriku di cermin, dan aku dapat melihat bentuk tangan fajar yang meremas remas buah dadaku di bawanh kerudung lebarku, membuat aku semakin bernafsu.
57217Please respect copyright.PENANAhmoXGjbCOV
57217Please respect copyright.PENANAdXTj7VfiUI
Dapat aku rasakan batangnya yang keras dia percepat di celah pantatku, dan aku mulai merasakan nafas fajar di leherku, walaupun leherku masih tertutup kerudung. Eranganku dan fajar juga semkain keras dan cepat, dan kami tahu kami berdua mau mendapatkan hal yang lebih.
57217Please respect copyright.PENANAZQRHrzNx2S
57217Please respect copyright.PENANAq1uxTfvEHU
Mata kami saling bertemu di cermin, dan perlahan tanganajar turun dari buah dadaku ke pahaku, perlahan dia menarik jubahku sampai ke atas. Seinchi demi seinchi jubahku terangkat, memamerkan kakiku, dan aku dapat melihat mata ajar membulat sedikit melihat aku tidak memakai apa apa menutup kakiku kali ini.
57217Please respect copyright.PENANAhCJv5PXkvR
57217Please respect copyright.PENANAve9pMA2ANP
Tangan ajar masih perlahan menarik jubaku ke atas, sehingga diangkat melewati pantaku yang bulat dan telanjang untuknya, sementara sebagian depanku masih tertutupi celah pahaku, dan aku tahu dia mau menyimpan itu untuk selanjutnya, aku menggigit bibir bawahku naka, malu.
57217Please respect copyright.PENANAGmgre7w2EC
57217Please respect copyright.PENANALaje7hxxwi
‘ehmm... fuck... ustazah..’
57217Please respect copyright.PENANAk5dq7STuxQ
57217Please respect copyright.PENANAEW4jCnonJ6
Perlahan di menggesekkan batangnya, kali ini ke celah daging pantatku tanpa tertutupi. Digeseknya ke depan dan ke belakang, dan aku dapat rasakan betapa keras dan hangatnya batang berurat itu di celah daging pantatku. Aku mulai memegang meja kecil di hadapanku sebagai tolakkan, karena nafsu yang semakin membuncah ini aku mulai membuat lututku terasa lemas.
57217Please respect copyright.PENANAKQCkW78IVN
57217Please respect copyright.PENANA8u19oQwYPY
‘ummmmmpppph... fajar... ajar suka bool ustazah?’ dia mengangguk
57217Please respect copyright.PENANAkyjXcUa0Ym
57217Please respect copyright.PENANAaGnvNPR042
Tangannya turus meremas pantatku sementara tangan satunya lagi memgang pinggangku bersama jubahku yang diatarik tadi.
57217Please respect copyright.PENANANT1TKOdqO5
57217Please respect copyright.PENANATTZJVmaaBc
‘ahhhhhh.... fajarrr...’
57217Please respect copyright.PENANAn8LjC3TmNQ
57217Please respect copyright.PENANA0j9OjBI3l1
Sedap sekali merasakan remasan tangan fajar meremas daging pantatku, sambil aku mendayung ke celah daging pantatku itu dengan penuh nafsu. Aku sadar dia mau memakai pantatku untuk melampiaskan nafsunya hari ini, tetapi aku dapat rasakan dia mau yang lebih dari sekedar pantaku.
57217Please respect copyright.PENANA0A3p0Ap5Xd
57217Please respect copyright.PENANAJz6QZ4zwG3
Aku pun tidak tahu berama lama dia gunakan daging pantaku, sambil tangannya tak henti henti meremas buah dadaku, dan aku sadar dia dapat merasakan putingku yang keras di balik jubahku, kemudian perlahan fjar menarik tangannya dan batangnya sebelum dia putarkan kembali badanku.
57217Please respect copyright.PENANAw8ONnzCyDu
57217Please respect copyright.PENANA2OtBIQnnyt
Mata kami bertemu, tangannya dipinggangku, bila dipikirkan kembali, aku tidak pernah memperhatikan kalau fajar sedikit lebih tinggi dariku, aku menggit bibir bawahkum dan belum sempat aku berpikir apa apa, bibir fajar bertemu dengan bibirku.
57217Please respect copyright.PENANAuptZLOop4C
57217Please respect copyright.PENANAAoBbtgWVVJ
Bibir kami saling menarik, aku sadar yang kami lakukan berdua itu tanpa pengalaman sekali dalamberciuman, namun berbekalkan apa yang dilihat di tv dan video mesum, perlahan lahan bibir kamui saling menerima satu sama lain, dan tidak lama, lidah kami saling menyapa.
57217Please respect copyright.PENANARD6TbhdhOH
57217Please respect copyright.PENANAOkjJRNc68x
Jubahku yang dia tarik ke atas tadi dia lepaskan kembali ke bawah, dan tangan fajar mulai meremas remas tubuhku, buah dadaku, pantatku, pahaku, dan aku biarkan saja walaupun aku dapan rasakan batang fajar menyentuh nyentuh perutku.
57217Please respect copyright.PENANAdkcqf3Dban
57217Please respect copyright.PENANA4BMU9vLDis
57217Please respect copyright.PENANAjIa9cDBWi1
57217Please respect copyright.PENANAhnj6bvRg71
Tak lama kemudia, ajar menarik wajahnya.
57217Please respect copyright.PENANAEOSHoZcN1j
57217Please respect copyright.PENANAii9eH59J1U
‘ehmm... ustazah... saya... saya mau keluar barengan ustazah boleh?’ aku mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANASYMIpLJrsk
57217Please respect copyright.PENANAa4JSOPgi6X
‘bo... boleh fajar... fajar mau ustazah melakukan seperti apa?’
57217Please respect copyright.PENANAslDyM8yyP4
57217Please respect copyright.PENANATIosafs7jE
‘seperti... hari itu ustazah... ustazah duduk diatas pangkuan saya...’
57217Please respect copyright.PENANAzPu53pnAcO
57217Please respect copyright.PENANApNAso48hIc
Aku perlahan mengangguk, fajar tersenyum senang sebelum dia mundur lalu mulai berbaring di atas kasur. Aku perlahan mengikutinya. Aku tarik jubaku sedikit ke atas, lalu aku mulai duduk diatas paha fajar, aku menutup batang fajar dengan jubahku dan aku dapat merasakan batang keras panasnya berdenyut di bawah vaginaku, namun tak masuk.
57217Please respect copyright.PENANAs0ESTF14xe
57217Please respect copyright.PENANAbg1dTJIdaP
‘emmm... tapi jangan masuk ya fajar.. ‘ aku tahu kataku itu untuk mengingatkan diriku sendiri, fajar mengangguk faham.
57217Please respect copyright.PENANAoOk8HsNKmC
57217Please respect copyright.PENANA3gbGtBJ0qX
Naasku semakin berat walaupun aku belum bergerak. Perlahan, aku mendorong diriku ke atas sedikit, cukup untuk meletakkan batangnya di celah bibir vagina perawanku, tubuhku melenting kesedapan.
57217Please respect copyright.PENANAagfCbILbSl
57217Please respect copyright.PENANAXXwfjv8m3Q
‘ahhh... fajar...’
57217Please respect copyright.PENANA2MZbb7Zp6U
57217Please respect copyright.PENANAyGwmznGId1
Tangan fajar perlahan meremas pantatku sambil terus menatap wajahku yang sedang menikmati penuh birahi. Wajah ustazahnya yang selalu mengajarkan pelajaran pendidikan agama, kini duduk diatas pahanya dengan batang kerasnya.
57217Please respect copyright.PENANAei8yVWMqWH
57217Please respect copyright.PENANAJa3hx9uJf1
Nafasku semakin tidak karuan, perlahan, aku menggerakkan tubuhku ke depan dan belakng. Menggeskkan bibir vaginaku yang sudah basah, perawan dan tembem itu dengan batang kerasnya, panas dan berurat.
57217Please respect copyright.PENANAYod5Id3lLu
57217Please respect copyright.PENANALapWhJ8YBr
Nafas fajar semakin berat juga, perlahan aku mempercepat dayuangan depan dan belakng. Nikmat.
57217Please respect copyright.PENANAHup937K6WG
57217Please respect copyright.PENANAY5FZSKD4AF
‘ahhhhhhhhhhh... ummmmmphh.. fajaaaar...’
57217Please respect copyright.PENANAptGXdJfyM5
57217Please respect copyright.PENANAuaEG5lkv7Y
Walau masih memakai kerudung dan jubahku masih menutup tubuhku, dapat aku rasakan batang fajar yang kini tidak berlapis apapun membuat nafsuku semakin tak karuan, dan tubuhku melneting diatas batang fajar.
57217Please respect copyright.PENANAqp0Tz6cgZV
57217Please respect copyright.PENANAdkKbDkPwxd
‘ahhhhhhh.... ustazaaaaahhhh.....’
57217Please respect copyright.PENANA0pNNTQsdrN
57217Please respect copyright.PENANACd8VrVYmSf
Fajar mengerang sambil tangannya mulai meremas pantatku dari luar jubahku, aku tah dia tidak dapat melihat apa yang terjadi di balik jubahku ini, namun aku tahu dia dapat merasakan kalau pantatku sudah sangat basah karenanya, dan air maziku yang sudah meleleh kini membasahi batangnya dan membuat licin.
57217Please respect copyright.PENANApYtSYcwgmR
57217Please respect copyright.PENANAsTf49egG9R
Aku mempecepat lagi gerakkan ke depan dan ke belakkang, vaginaku berdenyut semakin kuat. Dapat aku lihat putingku mengeras di bawah jubahku, dan aku dapat merasakan vaginaku berdenyut menginginkan lebih dari sekedar gesekkan diluar bibirnya saja. Aku dengan sekuat daya menolak bisikan setan untuk memasukkan batang fajar ke dalam diriku.
57217Please respect copyright.PENANASJXm3Xalst
57217Please respect copyright.PENANAEH1QQVAL58
‘ummmph... fajaaaar... ahhhhhh... enak sekali batang kamu ini... aaaahhhh... seperti apa lah rasanya.... kalau masuk ke dalam ustazah.... ahhhhh’
57217Please respect copyright.PENANAFTVSSHt1Mu
57217Please respect copyright.PENANAJR6CbJ8kuM
Tanyaku padanya tak sengaja keluar, aku terlalu lemas di dalam nafsu dan terlalu sibuk menahan diri dari memasukkan batang fajar ke dalam diriku sehingga aku tak bisa mengontrol kalimatku.
57217Please respect copyright.PENANAq5UhIK8y4P
57217Please respect copyright.PENANAU4mjoQfVoT
‘emmmmpppph.... kalau ustazah mau tahu.... ahhh... coba sajaaaa...’ pancingnya
57217Please respect copyright.PENANANoZo2MVcci
57217Please respect copyright.PENANAfeyfBoSNHL
Membuat darahku mengalir cepat mendengarnyan aku sedikit lagi mau jatuh dalam bisikkan setan nafsu itu, namun aku menggeleng.
57217Please respect copyright.PENANARSTu9r7vMp
57217Please respect copyright.PENANAZZE6DGzyD6
‘taaa... tak bolehhh fajaaar... aaahhh’
57217Please respect copyright.PENANACYm7j9N5fd
57217Please respect copyright.PENANAZLeViFVJFo
Menggeleng sambil aku terus menggesekkan batang fajar ke depan dan ke belakakang, batang fajar kini sudah bermandikan dengan air vaginaku yang licin.
57217Please respect copyright.PENANAlezGd9c2iN
57217Please respect copyright.PENANAIP7YFe5Maj
Fajar mendengus semakin kuat, dapat aku rasakan juga batangnya semakin keras.
57217Please respect copyright.PENANABySHuYQ5Xp
57217Please respect copyright.PENANAdW7jrdjgz3
‘ustazah..... sa... sa... sayaa.... min... minta... maaaaaaf.....’
57217Please respect copyright.PENANAtNldfsXuim
57217Please respect copyright.PENANAJIYQleTpG9
Kalimat yang tiba tiba itu membuatku heran dan berhenti bergerak, baru saja aku ingin bertanya kenapa, tiba tiba tubuhku ditarik turun lalu dibaringkan dengan cepat.
57217Please respect copyright.PENANAkEGN5D7hAu
57217Please respect copyright.PENANApJu2aHcNbi
‘fa... fajaar jangan’
57217Please respect copyright.PENANA3ZTF5XRdvk
57217Please respect copyright.PENANAtwY84zqt9a
Namun fajar perlahan mendorong pahaku ke atas, mebuat pahaku mengangkang sambil sambil menarik jubahku ke atas, cepat cepat aku menarik kembali menutup vaginaku sebelum fajar sempat melihat.
57217Please respect copyright.PENANAVjDessziVd
57217Please respect copyright.PENANAWMA7B8aWLR
‘ja... jangan lihat fajar!!’
57217Please respect copyright.PENANASxk94r4dE8
57217Please respect copyright.PENANAenNsyhae7T
Tangan ajar memegang batangnya, tidak peduli dengan apa yang dapat dia lihat atau tidak. Lalu aku dapat melihat nafsunya membuncah di dalam matanya, tubuhnya ditundukkan sambil kepala batangnya mulai mencium bibir vaginaku, dan aku masih memegang jubahku agar fajar tidak dapat melihat bentuk vaginaku.
57217Please respect copyright.PENANAQcbGHlcyJX
57217Please respect copyright.PENANAtd1bPp5crx
‘emmmmmmppph.... maaaafkans saya ustazah... saya... masukkan...;
57217Please respect copyright.PENANAY3zA2yNQMM
57217Please respect copyright.PENANAHAZNPTs46w
Mata kami bertatapan, wajahku merah, kaget, aku sadar kalau diriku juga menginginkan ini.
57217Please respect copyright.PENANA44koa6n9tb
57217Please respect copyright.PENANAvAMhmsWvbG
57217Please respect copyright.PENANApVSA63TwHY
Dengan perlahan.....
57217Please respect copyright.PENANAMKzltcWJr1
57217Please respect copyright.PENANASDwItBleiz
57217Please respect copyright.PENANAHFhGy0ELic
aku ...
57217Please respect copyright.PENANAQ8TYyf4n3u
57217Please respect copyright.PENANASrtrqE1urZ
57217Please respect copyright.PENANAIyBvd26vL4
mengangguk....
57217Please respect copyright.PENANAuIftuUdv8t
57217Please respect copyright.PENANAZ0ckth5H9X
57217Please respect copyright.PENANAXI7w6wtg16
memberi restu.
57217Please respect copyright.PENANAzDWC7gPcKJ
57217Please respect copyright.PENANA9y0oaMgDGj
Namun tanganku masih memegang jubahku, menutup vaginaku dari pandangan mata fajar.
57217Please respect copyright.PENANArqKEXimlFB
57217Please respect copyright.PENANAXKkIz1WhnM
57217Please respect copyright.PENANAQuygYDCxnj
Fajar hanya mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANA91YG2nuXTl
57217Please respect copyright.PENANAumgUzH62Zi
57217Please respect copyright.PENANA22iyM2Eeh0
Kepala batangnya mulai mencium bibi vaginaku...
57217Please respect copyright.PENANAnaS3PHdbxb
57217Please respect copyright.PENANAi8Vv2B205P
57217Please respect copyright.PENANAkCma8ddp5c
Kemudian membukanya sedikit...
57217Please respect copyright.PENANAF0TJT8228f
57217Please respect copyright.PENANADlJQJLvMxv
57217Please respect copyright.PENANAaAAbqRUO4C
Vaginaku yang basah, membuat kepalanya mudah membuka pintu nikmatku.
57217Please respect copyright.PENANAzRChS6E0XN
57217Please respect copyright.PENANAufodz1n2VP
57217Please respect copyright.PENANAt2Jx8AcxnV
Membawa nikmat ke dalam sukmaku..
57217Please respect copyright.PENANAHf0yVAK6ts
57217Please respect copyright.PENANAtXcdZnQvHm
57217Please respect copyright.PENANAvu3Ekle3l3
Membuat tubuhku melenting nikmat.
57217Please respect copyright.PENANAoRAQTOL3US
57217Please respect copyright.PENANAKXYMv2DuH9
57217Please respect copyright.PENANACn3s3szvQZ
‘aaaahhhhhh........ fajaaaaaaaaaaaaaaar........’
57217Please respect copyright.PENANAKEqIzoEOb1
57217Please respect copyright.PENANADth1B7I62b
57217Please respect copyright.PENANATdsURdHaWz
Dapat aku rasakan kepala batang fajar membuka bibii vaginaku lebih dalam.
57217Please respect copyright.PENANAnEuuYmrTMQ
57217Please respect copyright.PENANAiIOW5jNZgL
57217Please respect copyright.PENANAE0HvuhcH0w
Fajar terus mendorong dengan pelan.
57217Please respect copyright.PENANAqUeCWjotzF
57217Please respect copyright.PENANAyyM4rsCLGv
57217Please respect copyright.PENANAL9qxHfdhdU
Memasukkan batangnya ke dalam vagina milik ustazahnya yang selalu memakai kerudung lebar dan jubah longgar.
57217Please respect copyright.PENANAKngreElNqY
57217Please respect copyright.PENANAf5oi0JssP3
57217Please respect copyright.PENANA9NwY9lb98U
Nafasku mulai tersekat sekat mengikuti gerakan fajar.
57217Please respect copyright.PENANAHRFY1aJaoz
57217Please respect copyright.PENANAHD8HA9jMCh
57217Please respect copyright.PENANAInrpINRkb0
Kemudian aku rasakan kepala batang fajar bertemu dengan penghalang terakhir.
57217Please respect copyright.PENANAP5XZ7Qu8zN
57217Please respect copyright.PENANAzljdLfr4xr
57217Please respect copyright.PENANAAIXVPJuQYp
Dara perawanku.
57217Please respect copyright.PENANAwDVqnhp38c
57217Please respect copyright.PENANAmwi5E1Nt0q
57217Please respect copyright.PENANAq2qzWcKCQV
Fajar melihat mataku seolah meminta izin.
57217Please respect copyright.PENANA0cdFsiiORe
57217Please respect copyright.PENANATnnqpbDkdu
57217Please respect copyright.PENANAbmIEWNqb3i
Aku menggigit bir bawahku perlahan, nafasku semakin berat.
57217Please respect copyright.PENANA206MdV7jph
57217Please respect copyright.PENANAUJTJAbcSTP
57217Please respect copyright.PENANAV2atb5VIBI
Aku sadar diriku sudah hilang masuk ke dalam pusaran nafsu syahwat.
57217Please respect copyright.PENANAbS05OKxjOm
57217Please respect copyright.PENANAyZKQrIFvYe
57217Please respect copyright.PENANAoIQLfARd4G
Perlahan.
57217Please respect copyright.PENANASfriV5JBgA
57217Please respect copyright.PENANAfUaeUfFJcD
57217Please respect copyright.PENANA35HTF7Ij78
Aku.
57217Please respect copyright.PENANAlrmkuZO8hB
57217Please respect copyright.PENANAfngN0cMIJf
57217Please respect copyright.PENANAkc47CwcHOE
Mengangguk.
57217Please respect copyright.PENANA7CjWc9jQNo
57217Please respect copyright.PENANATbvuvZJLxb
57217Please respect copyright.PENANAqIc0SS02mS
Fajar memegang pinggangku dengan erat, sebelum dia menarik nafas dalam.
57217Please respect copyright.PENANAhcPIUgCE63
57217Please respect copyright.PENANAXYOV3SsacQ
57217Please respect copyright.PENANAC6EDEkjuXX
Lalu dengan sekali dorongan, kepala batangnya.
57217Please respect copyright.PENANA9zsR6XhaMa
57217Please respect copyright.PENANAc9TOhyMIUV
57217Please respect copyright.PENANA0v0LFUOwDm
Menerobos memecah lapisan daraku.
57217Please respect copyright.PENANAqEv7g3JYxl
57217Please respect copyright.PENANA8RqucE76u5
57217Please respect copyright.PENANABN8XahTjVT
Membuat tubuhku melenting sedikit perih, dan batang fajar terus masuk memenuhi rongga vaginaku yang ketat. Menukan rungan gelap nikmat yang basah dan licin.
57217Please respect copyright.PENANAjwIUpOCT3Z
57217Please respect copyright.PENANAkSJKBJcFaP
57217Please respect copyright.PENANAnRw8DkKFjH
‘ahhhhhhhhhhhhhhh...... fajaaaaaaaaaaaaar.... ahhhhhhhhhhhh’
57217Please respect copyright.PENANA6hheX8kWen
57217Please respect copyright.PENANAKJZmfx3Dd2
57217Please respect copyright.PENANALvCTamu2cs
Aku mengerang sedikit sakit dan nikmat, mataku dan matanya bertemu dalam tatapan. Nafas kami juga saling bersautan penuh nafsu. Vaginaku mengemut ngemut batang fajar yang terasa sesak, terasa sangat penuh di dalam sana. Nafasku tak karuan ketika fajar mulai mengecup perlahan dahiku, membuat wajahku merah merona.
57217Please respect copyright.PENANAWOmKtLkt28
57217Please respect copyright.PENANAtYevAsxIsD
Perlahan fajar mulai menarik batangnya, sebelum mendorongnya kembali. Mulai mendayung bahtera kenikmatan duniawi ke depan dan ke belakang, keluar masuk, cairan vaginaku mulai menempel pada batangnya.
57217Please respect copyright.PENANAbrZJP6hvej
57217Please respect copyright.PENANAF7j6SNWTUx
57217Please respect copyright.PENANAui3Swy18Qg
Matanya senantiasa menatap mataku, tanganku mulai menggenggam bed cover menahan nikmat, dengan kerudung lebarku yang masih menutup kepalaku.
57217Please respect copyright.PENANAaz4tRfFyBC
57217Please respect copyright.PENANA7VY0ZNX3zk
‘ahhhhh...... ustazah..... sesak sekali ustazah...’
57217Please respect copyright.PENANAZpD0FrRdW7
57217Please respect copyright.PENANAITyeR50mzb
Aku menggigit bibir bawahku
57217Please respect copyright.PENANAq621H0y6Nd
57217Please respect copyright.PENANAqJ83BDuWYq
‘batang... kamu itu.... yang terlalu besar... ahhhh’ balasku pelan.
57217Please respect copyright.PENANAze431As02L
57217Please respect copyright.PENANA50KWgKYoOM
Fajar tersenyum nakal sambil dia terus menarik dan mendorong btangnya semakin cepat, mulai terbiasa dengan sesaknya vaginaku.
57217Please respect copyright.PENANAkJwJUOGKDY
57217Please respect copyright.PENANAn8DgQAf77v
Setiap kali jubaku naik, aku pasti menurunkannya kembali, agar menutupi sebanyak mungkin bagian tubuhku, walaupun aku tahu fajar tidak melihatnya karena matanya hanya menatap mataku, menghormati keinginanku.
57217Please respect copyright.PENANAi5k9DkDB57
57217Please respect copyright.PENANAKW15EXnRoP
Fajar mempercepat dayungannya ke depan ke belakang, memberikan nikmat kepadaku. Tubuhku pun melenting kesedapan. Dengan setiap dorongan ke dalam vaginaku pasti dia akan memenuhi setiap ruang kosong dalam vaginaku, dan mencium ujung vaginaku, pintu rahimku. Terasa seolah olah vaginaku memang sempurna untuk fajar.
57217Please respect copyright.PENANAbQXTNvTaAN
57217Please respect copyright.PENANAYRU0tOm2Jq
‘aaahhhhhhhhhhhhh..... fajaaaaaaaar.... nikmat sekali..... fajar.... aahhhh... ummmmpppph’
57217Please respect copyright.PENANAeAlVHlPkmo
57217Please respect copyright.PENANAUv449RKA91
Perlahan vaginaku berdenyut kuat sekali, aku meremas buah dadaku sendiri dan fajar melanjutkan dayungannya.
57217Please respect copyright.PENANAQZ8dHWfrDO
57217Please respect copyright.PENANAExp4MjjTTx
‘ummmmmph.... ustazah.... aahhhhhhhhh...... aaahhhhhhhh...’
57217Please respect copyright.PENANApI8IEL963A
57217Please respect copyright.PENANAizcEuU6gd4
Mata kami bertemu lagi dalam tatapan, setelah itu dia menciumbibirku sebelum menghentakkan batangnya sedikit. Membuat mataku tertutup karena menahan nikmat, vaginaku mengemut kuat sebelum aku memuntahkan air klimasku ke batang keas ajar yang masih terbenam di dalam vaginaku.
57217Please respect copyright.PENANAmMW6UhrTUM
57217Please respect copyright.PENANAqUpi3wOmJN
‘fajar....... ustazah........ keluar..... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
57217Please respect copyright.PENANAwxn6Fu0GdJ
57217Please respect copyright.PENANAeFFbxE9S9L
Aku mengerang nikmat sebelum aku memeluk leher ajar erat. Fajar tidak berhenti mendayung, menghentakkan kembali batangnya ke dalam vaginaku dengan kuat, vaginaku berdenyut nikmat.
57217Please respect copyright.PENANA0ZIIaa7Mg0
57217Please respect copyright.PENANANjuuQynrHG
‘ahhhhh.... ustazah....’
57217Please respect copyright.PENANAfzSto1D8lk
57217Please respect copyright.PENANADoYodpPV5T
Dia mendengus sambil tangannya meremas buah dadaku dari atas kerudungku.
57217Please respect copyright.PENANAx4vtnKhFSw
57217Please respect copyright.PENANA8yhZ4nwn4b
‘sa... saya.... saya mau muncrat....’
57217Please respect copyright.PENANAZt79xETy5Q
57217Please respect copyright.PENANAxcMQFuBc0L
‘ahhhh.... jangan keluarkan di dalam fajar!... ahhhhh...’
57217Please respect copyright.PENANAn5oE6Cw4wg
57217Please respect copyright.PENANApaFLR5IsoP
Aku mengerang, kepuasan, menyadari untuk pertama kali vaginaku akan membuat batang seorang lelaki memuntahkan air maninya. Good work pussy.
57217Please respect copyright.PENANAQcxGjhPFrq
57217Please respect copyright.PENANAF8RkWxDsCe
Perlahan fajar mencabut batangnya keluar dari vaginaku sebelum dia menyeret diriku bangun berlutut di atas kasur.
57217Please respect copyright.PENANAks5iUQTUbh
57217Please respect copyright.PENANAIWpSvUzZOh
Aku membuka mulutku sbelum fajar memasukkan batang keras dan padat itu ke dalam mulutku, dia pegang kepalaku erat sekali sebelum dihentak hentak ke arah batangnya yang keras dan licin ke dalam mulutku. Aku hisap kuat sambil mataku ke atas melihat wajah fajar yang penuh nafsu.
57217Please respect copyright.PENANArXZJfZ2BvO
57217Please respect copyright.PENANAwhFG1GZE26
‘aahahhhhhh..... ustazah...... ustazaaaaaaaaaaahhhh... mau keluar.... ummmmph....’
57217Please respect copyright.PENANAFgaayYAhM3
57217Please respect copyright.PENANAn5eovCtux1
Fajar memegang kepalaku sebelum dia mendorong dalam dalam mulutku ke batangnya.
57217Please respect copyright.PENANABBF6avoNiA
57217Please respect copyright.PENANArWrSBpmxgH
Batangnya berdenyut kuat kuat sebelum menenbakkan muntahan air maninya yang pekat ke dalam mulutku, memaksaku menelan air maninya yang pekat dan terara panas.
57217Please respect copyright.PENANAwkbRQVEgUg
57217Please respect copyright.PENANAP51Kl6w835
‘ummmmph... glurpppp... ummmmppph’
57217Please respect copyright.PENANAAcDtNwiPN1
57217Please respect copyright.PENANAaqdYEP9OS8
Aku mengerang sambil aku terus mencoba menelan sebanyak mungkin air mani fajar yang memenuhi rongga mulutku. Batang fajar terus berdenyut kuat dan tanganku perlahan memegang kantung air maninya fajar lalu aku urut, membuat fajar mengerang semakin kuat.
57217Please respect copyright.PENANA0AOERgpGle
57217Please respect copyright.PENANAIK2HQT5F4Z
‘ahhhhhhh...... ustazah...... ahhhhhhhh’
57217Please respect copyright.PENANAPEF8AZvwX9
57217Please respect copyright.PENANAU2VrE7LSXy
Setelah habis dimuntahkan semua ke dalam mulutku, fajar menarik batangnya keluar lalu mengelap kepala batangnya ke bibirku, aku senyum nakal sambil sedikit menjilat perlahan kepala batangnya.
57217Please respect copyright.PENANAyEdAR1JMzj
57217Please respect copyright.PENANAiSIBJYoNxa
Fajar tersenyum puas, begitu juga aku.
57217Please respect copyright.PENANAeznOcmQCDh
57217Please respect copyright.PENANAJi7c6YkBmx
Perlahan, fajar turun dari kasur.
57217Please respect copyright.PENANAu0EElRmYF8
57217Please respect copyright.PENANAyWJobvBMxH
‘em... ustazah... saya pulang ke kamar saya ya? Nanti dia banyak tanya... teman kamar saya itu’
57217Please respect copyright.PENANASYo9CGDhWJ
57217Please respect copyright.PENANAUrHyBrsi3r
Aku mengangguk faham, vaginaku berdenyut puas dan masih pedih rasanya daraku di robek tadi, aku menarik nafas dalam.
57217Please respect copyright.PENANAhjpkYXKJZL
57217Please respect copyright.PENANAA77smjavWL
‘ehhh... fajar.. jangan onani dan nonton video mesum lagi ya..’ pesanku
57217Please respect copyright.PENANA7okkRTfJxY
57217Please respect copyright.PENANAMviF0TDzbb
‘baik ustazah... minggu depan seperti biasa?’ tanya dia nakal.
57217Please respect copyright.PENANAlX0eiHC8F7
57217Please respect copyright.PENANAlIpNHQ2mWd
Aku mengangguk, fajar tersenyum sebelum keluar dari kamar hotelku.
57217Please respect copyright.PENANAwyqqQDtreH
57217Please respect copyright.PENANA0l10b7ocFW
Aku melihat pantulan diriku di cermin, seorang wanita berkerudung lebar, bergamis longgar, sedang duduk dengan vaginanya yang masih berdenyut dan air klimaks meleleh dari vaginanya. Padahal aku ustazah.
57217Please respect copyright.PENANAUCkNJAusrb
57217Please respect copyright.PENANAtHqGAkZHYj
Reisa... ustazah reisa... seorang ustazah tapi vaginanya berbekaskan batang muridnya sendiri... berdenyut kepuasan.
57217Please respect copyright.PENANAbDQal91WPp
57217Please respect copyright.PENANAJeCbEWwYnl
Reisa....
57217Please respect copyright.PENANA47xk5EZgJO
Apa yang kamu lakukan ini?
57217Please respect copyright.PENANADEkJ32EERE
57217Please respect copyright.PENANALnId3hoyhB
57217Please respect copyright.PENANAbMqC1XuIMZ