“Oyy Bintang cepetan bangun!!!, dasar kebo ih” Teriak Bulan,
“Berisik!!!, dasar bodo, aku masih ngantuk”
“Nanti kita bisa terlambaaaat”
Di pagi hari yang lumayan cerah, kami berdua seperti biasa berangkat sekolah berdua, berjalan berdua, karna jarak sekolah kita lumayan deket. Tapi ada yang beda sama Bintang hari ini.
“Tang…Bintaaaang oyy, kenapa sih hari ini beda bgt????”
“Haah apaan sih, beda apanya”
“Ya beda aja”
“Aku cuma lagi kepikiran soal mimpi semalem”
“Emangnya kamu mimpi apaan??, mimpi ditembak cewe hihihi”
“Bukan bodo, aku mimpi ketemu cowo yang turun dari langit”
“Hah, yaa lagian itu Cuma mimpi”
“Ya iya sih, tapi….”
“Tapi apa”
“Ga jadi deh”
Akhirnya kami sampai di sekolah kita, SMA Nusantara. SMA yang bangunannya rada sedikit serem, bukan cuma bangunannya sih gurunya juga hehehe. Apalagi ada satu orang guru yang misterius gitu, namanya Pa Arthur, dari namanya sih emang gaada serem seremnya, tapi orangnya aneh gitu. Dia itu guru matematika yang suka ngelantur pas belajar, dia suka cerita soal mitos mitos itu ini yang gajelas, apalagi soal Jalan ke galaksi, emang dasar guru korban mitos. Ceritanya lanjut ke Bintang yaa
Bel tanda istirahat pun bordering
“Eh go, kamu tau soal Jalan ke Galaksi itu kan”
“Emm aku tau tang”
“Siapa yang nanya kamu gel, nyambung aja dasar”
“Lagian si Virgo lagi fokus ngegambar”
“Yaudah deh, aku mimpi semalem”
“Mimpi apaan??”
“Mimpi soal Jalan itu, jadi ada cowo mungkin seumuran kita, trus dia turun dari langit gitu”
“Hah mana mungkin, ngarang kamu tang”
“Bener, mana mungkin aku ngarang gel”
“Aneh banget kamu tang, dasar bego” tiba tiba si Virgo nyaut
“Haa, tadi diem sekarang ngomong cuma mau bilang bego, ngajak berantem” dengan nada marah, sambil pegang kepala si Virgo
“Biasa aja kali tang” Rigel ikutan
“Ini lagi anak satu”
“Hahahahahaha….” Kami bertiga pun tertawa lepas
Itulah yang semakin mendekatkan kami bertiga sebagai sahabat. Akhirnya yang ditunggu tunggu setiap siswa pun dating yaitu waktu pulang sekolah, seperti biasa kami pulang bersama Aku, Bulan, Virgo, dan Rigel. Ya kami mengobrol sambil makan es krim dan melakukan hal menyenangkan lainnya. Aku dan Bulan pun sampai dirumah, senja pun tiba menuju malam kami pun ikut terbawa malam dan tertidur dengan pulas.
Pagi pun telah tiba, seperti biasa kami harus pergi ke sekolah. Tapi ada kejutan yang menanti kami di sekolah, sebenernya sih kejutan buat aku. Seperti biasa sebelum belajar kami selalu ngobrol sambil nunggu guru yang masuk.
“Eh tang masih mimpi kaya kemaren hehe” saut Rigel dengan nada jail
“Mau dipukul ya hah”
“Hahahaha sorry sorry”
“Udah engga mimpi gitu lagi sih tapi masih aja kepikiran”
“Gitu aja dipikirin” Ikutan nyaut padahal lagi ngegambar
“Lagi gambar diem aja”
Dan tiba tiba guru masuk dan membawa seorang murid baru yang katanya ganteng, keren, kece pokonya deh. Itu sih kata mereka kalo kata kita sih biasa aja.
“Selamat pagi anak anak “
“Pagii Buuuu”
“Hari ini kalian kedatangan teman baru, perkenalkan diri kamu yah”
“Halo nama saya Gamma Alfa Wiradisastra, biasa dipanggil Gamma”
Kayanya ceritanya bersambung dulu yah
Tetep ikutin cerita kita yah
ns 172.68.245.33da2