93933Please respect copyright.PENANAYKcIZCD60r
93933Please respect copyright.PENANA67QWHKnc8V
Minggu selanjutnya datang dengan sangat menyibukkanku, minggu itu jam kerjaku selalu melebihi jam kerjaku untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar untuk seminar pendidikan itu. Aku mengucapkan terima kasih kepada sponsor yang telah memberikan akses ke hotel berbintang 4 di pusat kota untuk mengadakan camp. Pendidikan ini. Juga kamar untuk semua peserta yang jumlahnya mencapai 60 orang.
93933Please respect copyright.PENANAvDfoVSI61a
93933Please respect copyright.PENANAsJjrzImNff
Pada hari pertama dan hari kedua, seminar itu berjalan lancar. Karena aku sangat sibuk mengurus transfortasi pemateri untuk datang dan pulang aku hanya dapat melihat fajar dari jauh.
93933Please respect copyright.PENANAKdbq5Atjfk
93933Please respect copyright.PENANAC0D64Y9AVI
Aku menarik nafas dalam.
93933Please respect copyright.PENANAVKflMVg0cZ
93933Please respect copyright.PENANAkmc6IbhEt3
Aku menggigit bibir bawah, merasa bersalah karena mempunyai perasaan seperti ini kepada fajar. Ya, vaginaku berdenyut perlahan meminta lagi apa yang dilakukan dengan fajar minggu lau, namun bukan hanya vaginaku yang berdenyut, hatiku juga seolah olah merindukan dia. Aku menggeleng, mencoba mengeluarkan bayangan fajar dan batangnya dari pikiranku sebelum aku masuk ke kamarku.
93933Please respect copyright.PENANAYZmdUgJZVv
93933Please respect copyright.PENANAf64k7XsDb5
Satu jam kemudia, aku keluar dari kamar kecil hotel, lalu mengelap tubuhku sampai kering. Baru saja aku memakai tshirtku, ponselku bergetar, perlahan aku mengambil dan melihat nama yang mengirim pesan.
93933Please respect copyright.PENANA0Og4DYJyZS
93933Please respect copyright.PENANAqxDuh85Kiv
Fajar.
93933Please respect copyright.PENANAcfSjyNE8iv
93933Please respect copyright.PENANATRl1BqtW8H
Sudah tidur ustazah?
93933Please respect copyright.PENANAQYAwXLkAm3
Belum, kenapa fajar?
93933Please respect copyright.PENANAEy2geWmpKI
Mau minta tolong ke ustazah... hari ini seharusnya hari konseling saya... saya sudah melakukan permintaan ustazah... tidak melihat video mesim dan tidak onani
93933Please respect copyright.PENANAOAS9AUqXG5
403, datang saja satu jam lagi, beritahu ustazah kalau kamu sudah di lantai 4
93933Please respect copyright.PENANAxLg5EPOcfD
93933Please respect copyright.PENANALAuQiPkaPT
Aku tidak menunggu jawaban fajar, lalu aku letakan ponselku ke atas kasur. Perlahan aku menarik luggage kecilku dan aku pakai ke tubuh bawahku. Semuanya sudah aku siapkan untuk kejadian itu jika terjadi, dalam hati aku merasa malu pada diri sendiri, karena dalam hati aku mengharapkan itu terjadi.
93933Please respect copyright.PENANA13UY6CunTD
93933Please respect copyright.PENANAMjiG2P4lOB
Reisa.... sudah jadi apa kamu ini?
93933Please respect copyright.PENANA2DOTw7S48Q
93933Please respect copyright.PENANAfLEdSUTimR
93933Please respect copyright.PENANAQdSFzuQdnG
Kembali aku memeriksa diriku di hadapan cermin, kerudung lebarku seperti biasa menutup badan sampai pinggang. Di bawahnya, aku memakai jubah polos biasa bertautkan manik manik kecil biru pada dada hingga pinggang, kebanyakan badanku tertutupi oleh kerudungku.
93933Please respect copyright.PENANAvI63H9aZhg
93933Please respect copyright.PENANArTn4XH9GLT
Entah kenapa aku memakai make up tipis seperti aku biasa pakai ketika ke kelas, bersama lipstik merah jambu tipis yang pas dengan kulit wajahku.
93933Please respect copyright.PENANA8kAIDUX1ip
93933Please respect copyright.PENANAV3fDu0voUQ
Tiba tiba ponselku bergetar.
93933Please respect copyright.PENANA9ey93T7FHv
93933Please respect copyright.PENANAYzS39Die6T
Ustazah saya sudah di depan lift
93933Please respect copyright.PENANAzPxuzNyB36
Masuk saja, jangan ketuk
93933Please respect copyright.PENANA7fz37ixqWi
93933Please respect copyright.PENANAn8QrkIBzkD
Aku tidak mau kalau tetangga tetangga kamarku mendengar ada orang lelaki masuk ke kamarku. Aku menarik nafas dalam, tak lama aku mendengar langkah kaki dari luar, pintu aku tarik lalu fajar masuk ke dalam. Wajahku menjadi merah dan aku dapat menghirup wangi fajar, pasti dia sudah mandi, pikirku.
93933Please respect copyright.PENANA8LpL5Vimjw
93933Please respect copyright.PENANAJH8Ay33mvC
Aku menutup pintu hotel perlahan.
93933Please respect copyright.PENANAtQ96j1Mpr2
93933Please respect copyright.PENANAjWLjXEvi5n
‘assalamualaikum ustazah..’ dia memberi salam
93933Please respect copyright.PENANAuBBVtlS51B
93933Please respect copyright.PENANA2lCJUloFfI
‘waalaikumussalam’ balasku.
93933Please respect copyright.PENANA61fNZAgrwI
93933Please respect copyright.PENANAxAPFQFvkFL
Fajar duduk di samping kasur sebelum aku duduk di sebelahnya.
93933Please respect copyright.PENANApnL0ARcMlm
93933Please respect copyright.PENANAZlHpyEGgLr
‘jadi... bagaimana seminarini? Kamu menikmatinya?’
93933Please respect copyright.PENANATzNDCVMosM
93933Please respect copyright.PENANAd17G2CbN1M
‘bagus ustazah... semua pematerinya bagus bagus... saya faham...’ aku mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANA8OMHQG0RJV
93933Please respect copyright.PENANAcyJwrukgAi
‘baguslah... ehm... betul kamu tak onani?... tidak menonton video mesum minggu ini?’ dia mengangguk
93933Please respect copyright.PENANAnAWd1hfdCa
93933Please respect copyright.PENANA67lG4sPCRo
‘betul ustazah... apa yang ustazah lakukan minggu lalu... saya rasa... mau lagi... dan saya sanggup meninggalkan kegiatan itu... demi ustazah’ jawabnya
93933Please respect copyright.PENANAw9SZaIaED1
93933Please respect copyright.PENANApyigcEtTrS
Wajahku menjadi merah mendengar kalimatya, melihat tonjolan celananya sudah mengeras, aku senyum nakal sedikit sebelum aku turun berlutut di celah kakinya, biasanya fajar yang mengeluarkan batangnya, namun hari ini aku ingin melakukan untuknya.
93933Please respect copyright.PENANAXBinO8E2FW
93933Please respect copyright.PENANAoFZzGzPtdW
Perlahan tanganku mencapai ikat pinggangnya, aku buka. Kemudia aku buka kancing celananya lalu aku tarik resletingnya ke bawah. Ternyata dia tidak memakai celana dalam, fajar hanya melihat kelakuan ustazahnya itu. Setelah itu, perlahan aku menurunkan celananya sampai lepas.
93933Please respect copyright.PENANAXyMLgGGlY7
93933Please respect copyright.PENANApXjDDGtsVk
Memamerkan batang fajar yang keras padat itu dihadapan mataku.
93933Please respect copyright.PENANAY4lWJBq90Z
93933Please respect copyright.PENANAIdwq6FLkhM
‘hem... sudah keras sejak kapan ini fajar?’ wajahnya menjadi merah.
93933Please respect copyright.PENANAqJEFZ29cz4
93933Please respect copyright.PENANA9nAFRcMzSS
‘ehm... sejak... ustazah on the way kesini ustazah...’
93933Please respect copyright.PENANAsNkwuLzfUM
93933Please respect copyright.PENANAiS2LobsuNc
Perlahan aku memegang batangnya sambil menggigit bibir bawah, lalu aku urut ke atas dan ke bawah perlahan, merasakan panasnya dan tonjolan urat batang fajar di tanganku yang lentik.
93933Please respect copyright.PENANAyGH9T0cSJL
93933Please respect copyright.PENANAp4zVmeZShk
‘ummmmmph... ustazah.....’
93933Please respect copyright.PENANA2ZJfJxNMHU
93933Please respect copyright.PENANAGJkYH6F1ku
Kemudian perlahan aku turunkan wajaku, sebelum bibirku mengecup kepala batangnya, aku kecup dengan lembut, sungguh terasa panas di bibirku. kemudian aku turunkan bibirku ke samping batangnya, mengecup urat urat batangnya yang timbul, sambil aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah.
93933Please respect copyright.PENANAV3skn8csSY
93933Please respect copyright.PENANAGCVVNhwAoZ
Kemudian aku menjilat batangnya dengan lidahku di dalam mulut, mataku membulat melihat ke arah mata fajar yang seolah masih tidak percaya kelakuan ustazahnya yang berkerudung lebar kini sedang berlutut di hadapannya dengan mulutnya dipenuhi batang.
93933Please respect copyright.PENANAuXbN0Zl4jC
93933Please respect copyright.PENANA9MSdw8yx2x
Aku mulai menggerakkan kepalaku ke atas ke bawah, memasukkan dan mengeluarkan batang fajar dari mulutku berulang kali, memberikan rasa nikmat dari mulutku dan lidahku padanya dengan tulus, sambil aku terus mengurut dasar batangnya yang berurat keras dan menonjol.
93933Please respect copyright.PENANAIBLJHzwv79
93933Please respect copyright.PENANAxOg5Mn3Efq
‘ahhh.... ustazah echa... fuck...’ aku biarkan dia mengucap kata kotor itu, aku mau dia mendapatkan nikmat yang lebih dari pada ini,perlahan aku tarik batangnya keluar. Aku jilat sedikit dasar batangnya terus ke kepalanya, sambil aku terus urut batangnya ke atas ke bawah. Aku suka melihat wajah fajar yang bernafsu begitu. Kenapa? Jujur aku taktahu.
93933Please respect copyright.PENANAHIjhG2CKpz
93933Please respect copyright.PENANA8MjsYubsyV
Aku tersenyum nakal sebelum aku masukkan tangku ke bawah kerudung lebarku, hari ini, aku sengaja memilih jubar yang resletingnya dari atas dada hingga tengah dadaku. Aku tarik turun lalu aku keluarkan kedua buah dadaku, masih tertutupi di bawah kerudung lebar. Aku menggigit bibir bawah sebelum menundukkan badanku, aku masukkan batang keras fajar itu ke bawah kerudung.
93933Please respect copyright.PENANAiDcwQu20zC
93933Please respect copyright.PENANA2PJz7kyoRs
‘emmmmmph... ustazah... fuck’
93933Please respect copyright.PENANAgKH4368Spi
93933Please respect copyright.PENANAnXCZ26R4Ux
Tahu apa yang akan terjadi, perlahan aku jepitkan batang fajar ke celah gunung kembarku. Aku remas gunung itu perlahan di bawah kerudung, sebelum mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah, sambil aku senyum nakan kepada fajar.
93933Please respect copyright.PENANAKK0WYRuG1P
93933Please respect copyright.PENANA3awjL7hVlN
‘umm... fajar suka seperti ini?... fajar suka kalau ustazah jepit batang keras fajar seperti ini?’ tanyaku dengan nada manja.
93933Please respect copyright.PENANA9SFXRLvJQy
93933Please respect copyright.PENANAyEyR4y2sxe
Dia mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANAse0DjrGNxE
93933Please respect copyright.PENANA1YdwzDObYp
‘ahhhh.... sangat suka ustazah.... fuck.... nikmat sekali ustazah...’
93933Please respect copyright.PENANAkEKJOyh8ER
93933Please respect copyright.PENANAuQ8OKm9pny
Buah dadaku aku remas semauku dan sesekali aku pukul pukulkan buah dadaku pada batang fajar, memberikan nikmat lebih untuk fajar.
93933Please respect copyright.PENANAl4hFJ3phsP
93933Please respect copyright.PENANAffVQGoLcRY
Fajar memegang bed cover erat, menatap nikmat, dan aku dapat rasakan batangny berdenyut panas di celah buah dadaku yang bulat. Nafasnya dan nafasku semakin cepat, aku cepatkan lagi dayungan buah dadaku ke atas dan ke bawah sambil jemariku meremas remas buah dadaku.
93933Please respect copyright.PENANAAeIPWjKSto
93933Please respect copyright.PENANAd0RnYC0LaF
‘ummmpppp..... ustazah...
93933Please respect copyright.PENANAwJfQM9JHLW
93933Please respect copyright.PENANAVhWMnerHnv
‘ustazah..... ehmmmm.... ustazah saya.... saya mau gesek dalam pantat ustazah juga... boleh?’
93933Please respect copyright.PENANAfd6k88c8ss
93933Please respect copyright.PENANALhY9RrrFuG
Mataku membulat sedikit sebelum wajahku menjai merah mendengarnya, aku senyum nakal kepadanya sambil mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANAb7IaQCaZjM
93933Please respect copyright.PENANAepiCnx0cSG
‘boleh fajar... kamu mau melakukan yang seperti apa?’ sambil terus menggesekan buah dadaku pada batang dia.
93933Please respect copyright.PENANAqK4JEPaJ2r
93933Please respect copyright.PENANA7OBmi8fGrr
‘um... ustazah berdiri’ katanya
93933Please respect copyright.PENANAQLZ6AtJfpi
93933Please respect copyright.PENANAKenivS0uPi
Aku mengangguk sebelum mendayung sedikit lagi, lalu aku menarik batang fajar keluar dari celah buah dadaku dan kerudung lebarku mendorong badanku berdiri. Terasa jubahku yang longgar karena resletingnya yang aku buka seolah ingin lepas, lalu aku zipkan lagi. Fajar perlahan bangun sebelum tangannya memegang pinggangku, mata kami bertemu, aku tersenyum malu.
93933Please respect copyright.PENANANnluqclhLc
93933Please respect copyright.PENANAD7CVoldJKR
Perlahan, ajar memutarkan badanku yang kini menghadap meja kecil hotel itu. Aku sengaja menungging sedikit, mengeluarkan pantatku untuk fajar. Kemudian dia tidak menunggu lama, sebelum meletakkan batang keras itu ke celah daging pantatku yang berlapis jubah, namun aku dapat rasakan kerasnya dan padatnya batang itu di celah daging pantatku.
93933Please respect copyright.PENANAmickIwcL57
93933Please respect copyright.PENANABEnhILlRc2
‘aaah... ustazah...’
93933Please respect copyright.PENANAPjRS2xG1VY
93933Please respect copyright.PENANA9F4eRJfuZm
Dia mulai mendayung, menggesekkan batangnya ke atas dan ke bawah, membenamkan batangnya ke celah daging pantatku, dan perlahan tangannya mulai naik ke pinggang, ke buah dadaku di luar jubah, dia remas perlahan buah dadaku yang montok bulat, sambil menggesekkan batangnya.
93933Please respect copyright.PENANAdIEG46ufbA
93933Please respect copyright.PENANAFaDwzD7W2H
‘ummmmmmph... fajar...’
93933Please respect copyright.PENANAGRfCU0dgQ0
93933Please respect copyright.PENANAyxhHaXqhGl
Terasa nikmat diremas dan di gesek seperti itu. Aku melihat pantulan diriku di cermin, dan aku dapat melihat bentuk tangan fajar yang meremas remas buah dadaku di bawanh kerudung lebarku, membuat aku semakin bernafsu.
93933Please respect copyright.PENANAfcVuitIXmK
93933Please respect copyright.PENANAwsHPCQ9xfR
Dapat aku rasakan batangnya yang keras dia percepat di celah pantatku, dan aku mulai merasakan nafas fajar di leherku, walaupun leherku masih tertutup kerudung. Eranganku dan fajar juga semkain keras dan cepat, dan kami tahu kami berdua mau mendapatkan hal yang lebih.
93933Please respect copyright.PENANAwLDVoj8EAe
93933Please respect copyright.PENANAeTYfeCu1cv
Mata kami saling bertemu di cermin, dan perlahan tanganajar turun dari buah dadaku ke pahaku, perlahan dia menarik jubahku sampai ke atas. Seinchi demi seinchi jubahku terangkat, memamerkan kakiku, dan aku dapat melihat mata ajar membulat sedikit melihat aku tidak memakai apa apa menutup kakiku kali ini.
93933Please respect copyright.PENANAPWX1B6YOVl
93933Please respect copyright.PENANAGgCBN8B2uy
Tangan ajar masih perlahan menarik jubaku ke atas, sehingga diangkat melewati pantaku yang bulat dan telanjang untuknya, sementara sebagian depanku masih tertutupi celah pahaku, dan aku tahu dia mau menyimpan itu untuk selanjutnya, aku menggigit bibir bawahku naka, malu.
93933Please respect copyright.PENANA4I8XU1xNcD
93933Please respect copyright.PENANAzimkUbgqoP
‘ehmm... fuck... ustazah..’
93933Please respect copyright.PENANARyZZTYlZz1
93933Please respect copyright.PENANAoFMHeXAaWF
Perlahan di menggesekkan batangnya, kali ini ke celah daging pantatku tanpa tertutupi. Digeseknya ke depan dan ke belakang, dan aku dapat rasakan betapa keras dan hangatnya batang berurat itu di celah daging pantatku. Aku mulai memegang meja kecil di hadapanku sebagai tolakkan, karena nafsu yang semakin membuncah ini aku mulai membuat lututku terasa lemas.
93933Please respect copyright.PENANAt2IZqkr4hF
93933Please respect copyright.PENANA7xrTjPWcE9
‘ummmmmpppph... fajar... ajar suka bool ustazah?’ dia mengangguk
93933Please respect copyright.PENANAHf7XDHPCxG
93933Please respect copyright.PENANAUacalU7W3U
Tangannya turus meremas pantatku sementara tangan satunya lagi memgang pinggangku bersama jubahku yang diatarik tadi.
93933Please respect copyright.PENANADLj01Eczhs
93933Please respect copyright.PENANA9CIV2FQXZH
‘ahhhhhh.... fajarrr...’
93933Please respect copyright.PENANAdtWc0vfQLg
93933Please respect copyright.PENANAoQxIfIVnk5
Sedap sekali merasakan remasan tangan fajar meremas daging pantatku, sambil aku mendayung ke celah daging pantatku itu dengan penuh nafsu. Aku sadar dia mau memakai pantatku untuk melampiaskan nafsunya hari ini, tetapi aku dapat rasakan dia mau yang lebih dari sekedar pantaku.
93933Please respect copyright.PENANAPThk2sfkrV
93933Please respect copyright.PENANAhpqxJd9VrO
Aku pun tidak tahu berama lama dia gunakan daging pantaku, sambil tangannya tak henti henti meremas buah dadaku, dan aku sadar dia dapat merasakan putingku yang keras di balik jubahku, kemudian perlahan fjar menarik tangannya dan batangnya sebelum dia putarkan kembali badanku.
93933Please respect copyright.PENANAPpkz5KI3vi
93933Please respect copyright.PENANAPLNk1nSKiU
Mata kami bertemu, tangannya dipinggangku, bila dipikirkan kembali, aku tidak pernah memperhatikan kalau fajar sedikit lebih tinggi dariku, aku menggit bibir bawahkum dan belum sempat aku berpikir apa apa, bibir fajar bertemu dengan bibirku.
93933Please respect copyright.PENANA47AjwNnJ8S
93933Please respect copyright.PENANAlIADdwRa1D
Bibir kami saling menarik, aku sadar yang kami lakukan berdua itu tanpa pengalaman sekali dalamberciuman, namun berbekalkan apa yang dilihat di tv dan video mesum, perlahan lahan bibir kamui saling menerima satu sama lain, dan tidak lama, lidah kami saling menyapa.
93933Please respect copyright.PENANAl9zU42VJo2
93933Please respect copyright.PENANAHObBWKTlpE
Jubahku yang dia tarik ke atas tadi dia lepaskan kembali ke bawah, dan tangan fajar mulai meremas remas tubuhku, buah dadaku, pantatku, pahaku, dan aku biarkan saja walaupun aku dapan rasakan batang fajar menyentuh nyentuh perutku.
93933Please respect copyright.PENANAxUrL1mg3AX
93933Please respect copyright.PENANAj59nrgCJ2G
93933Please respect copyright.PENANATznLs4eyAQ
93933Please respect copyright.PENANAhkqZCtAUwG
Tak lama kemudia, ajar menarik wajahnya.
93933Please respect copyright.PENANAyjfN5822HU
93933Please respect copyright.PENANA3DdyATkJHE
‘ehmm... ustazah... saya... saya mau keluar barengan ustazah boleh?’ aku mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANAiFldTFwycj
93933Please respect copyright.PENANArTHdyD8cam
‘bo... boleh fajar... fajar mau ustazah melakukan seperti apa?’
93933Please respect copyright.PENANA2qfNc0Ompt
93933Please respect copyright.PENANAoH0NNfRmse
‘seperti... hari itu ustazah... ustazah duduk diatas pangkuan saya...’
93933Please respect copyright.PENANAXDGpJOGGW9
93933Please respect copyright.PENANAjwH5Mfcsp5
Aku perlahan mengangguk, fajar tersenyum senang sebelum dia mundur lalu mulai berbaring di atas kasur. Aku perlahan mengikutinya. Aku tarik jubaku sedikit ke atas, lalu aku mulai duduk diatas paha fajar, aku menutup batang fajar dengan jubahku dan aku dapat merasakan batang keras panasnya berdenyut di bawah vaginaku, namun tak masuk.
93933Please respect copyright.PENANA5Ye0nnLsdT
93933Please respect copyright.PENANAlagMNoJIGm
‘emmm... tapi jangan masuk ya fajar.. ‘ aku tahu kataku itu untuk mengingatkan diriku sendiri, fajar mengangguk faham.
93933Please respect copyright.PENANA1knMQZtXPA
93933Please respect copyright.PENANAdbmTXBoNmC
Naasku semakin berat walaupun aku belum bergerak. Perlahan, aku mendorong diriku ke atas sedikit, cukup untuk meletakkan batangnya di celah bibir vagina perawanku, tubuhku melenting kesedapan.
93933Please respect copyright.PENANAV6q9WElTw7
93933Please respect copyright.PENANAIGrQucf274
‘ahhh... fajar...’
93933Please respect copyright.PENANAldEZzWS9sU
93933Please respect copyright.PENANAfbibBSd6Yb
Tangan fajar perlahan meremas pantatku sambil terus menatap wajahku yang sedang menikmati penuh birahi. Wajah ustazahnya yang selalu mengajarkan pelajaran pendidikan agama, kini duduk diatas pahanya dengan batang kerasnya.
93933Please respect copyright.PENANAsaR9d31MB8
93933Please respect copyright.PENANAXs1jPCf65E
Nafasku semakin tidak karuan, perlahan, aku menggerakkan tubuhku ke depan dan belakng. Menggeskkan bibir vaginaku yang sudah basah, perawan dan tembem itu dengan batang kerasnya, panas dan berurat.
93933Please respect copyright.PENANAsUWJ14fJb7
93933Please respect copyright.PENANAV6P7Xl1xfI
Nafas fajar semakin berat juga, perlahan aku mempercepat dayuangan depan dan belakng. Nikmat.
93933Please respect copyright.PENANAsKbMVhO3br
93933Please respect copyright.PENANAhOaV1Z5Qi5
‘ahhhhhhhhhhh... ummmmmphh.. fajaaaar...’
93933Please respect copyright.PENANARvmAWCkdiO
93933Please respect copyright.PENANAhMAMt0ygPt
Walau masih memakai kerudung dan jubahku masih menutup tubuhku, dapat aku rasakan batang fajar yang kini tidak berlapis apapun membuat nafsuku semakin tak karuan, dan tubuhku melneting diatas batang fajar.
93933Please respect copyright.PENANANiFa3znRNj
93933Please respect copyright.PENANA6sXglwFD7E
‘ahhhhhhh.... ustazaaaaahhhh.....’
93933Please respect copyright.PENANA39O7zC6GTw
93933Please respect copyright.PENANAyny6tD4oAD
Fajar mengerang sambil tangannya mulai meremas pantatku dari luar jubahku, aku tah dia tidak dapat melihat apa yang terjadi di balik jubahku ini, namun aku tahu dia dapat merasakan kalau pantatku sudah sangat basah karenanya, dan air maziku yang sudah meleleh kini membasahi batangnya dan membuat licin.
93933Please respect copyright.PENANAuptjqgOdMB
93933Please respect copyright.PENANAi7rniDFikr
Aku mempecepat lagi gerakkan ke depan dan ke belakkang, vaginaku berdenyut semakin kuat. Dapat aku lihat putingku mengeras di bawah jubahku, dan aku dapat merasakan vaginaku berdenyut menginginkan lebih dari sekedar gesekkan diluar bibirnya saja. Aku dengan sekuat daya menolak bisikan setan untuk memasukkan batang fajar ke dalam diriku.
93933Please respect copyright.PENANAGiuS9y7FYO
93933Please respect copyright.PENANAT1ejlyCPs7
‘ummmph... fajaaaar... ahhhhhh... enak sekali batang kamu ini... aaaahhhh... seperti apa lah rasanya.... kalau masuk ke dalam ustazah.... ahhhhh’
93933Please respect copyright.PENANAaKlhb0lhe4
93933Please respect copyright.PENANAdM6lCVtcuG
Tanyaku padanya tak sengaja keluar, aku terlalu lemas di dalam nafsu dan terlalu sibuk menahan diri dari memasukkan batang fajar ke dalam diriku sehingga aku tak bisa mengontrol kalimatku.
93933Please respect copyright.PENANATExu7sVs0N
93933Please respect copyright.PENANANNcI6iKBV3
‘emmmmpppph.... kalau ustazah mau tahu.... ahhh... coba sajaaaa...’ pancingnya
93933Please respect copyright.PENANAGVq4KxMpjd
93933Please respect copyright.PENANApghobnPf1u
Membuat darahku mengalir cepat mendengarnyan aku sedikit lagi mau jatuh dalam bisikkan setan nafsu itu, namun aku menggeleng.
93933Please respect copyright.PENANAztqAJLFwfV
93933Please respect copyright.PENANA0Ipsyqx0FG
‘taaa... tak bolehhh fajaaar... aaahhh’
93933Please respect copyright.PENANAAvHX5bf9Xx
93933Please respect copyright.PENANA4lybrPtyZY
Menggeleng sambil aku terus menggesekkan batang fajar ke depan dan ke belakakang, batang fajar kini sudah bermandikan dengan air vaginaku yang licin.
93933Please respect copyright.PENANAbVQG9HPUCZ
93933Please respect copyright.PENANAVmEBZGToKG
Fajar mendengus semakin kuat, dapat aku rasakan juga batangnya semakin keras.
93933Please respect copyright.PENANANmJPsm4DVE
93933Please respect copyright.PENANAxxRVvTIZF0
‘ustazah..... sa... sa... sayaa.... min... minta... maaaaaaf.....’
93933Please respect copyright.PENANAyrlsnUJTv6
93933Please respect copyright.PENANAWkZhacuCmI
Kalimat yang tiba tiba itu membuatku heran dan berhenti bergerak, baru saja aku ingin bertanya kenapa, tiba tiba tubuhku ditarik turun lalu dibaringkan dengan cepat.
93933Please respect copyright.PENANAroSDgIGsxe
93933Please respect copyright.PENANAH9tYyPdGJR
‘fa... fajaar jangan’
93933Please respect copyright.PENANAN5Evbh8A8Q
93933Please respect copyright.PENANAje1UK3VDND
Namun fajar perlahan mendorong pahaku ke atas, mebuat pahaku mengangkang sambil sambil menarik jubahku ke atas, cepat cepat aku menarik kembali menutup vaginaku sebelum fajar sempat melihat.
93933Please respect copyright.PENANAOl92T6MFZL
93933Please respect copyright.PENANAmglAgK2Zk7
‘ja... jangan lihat fajar!!’
93933Please respect copyright.PENANA5d8JT0IUPE
93933Please respect copyright.PENANALEg9PtVwyl
Tangan ajar memegang batangnya, tidak peduli dengan apa yang dapat dia lihat atau tidak. Lalu aku dapat melihat nafsunya membuncah di dalam matanya, tubuhnya ditundukkan sambil kepala batangnya mulai mencium bibir vaginaku, dan aku masih memegang jubahku agar fajar tidak dapat melihat bentuk vaginaku.
93933Please respect copyright.PENANAeoTziAxQMO
93933Please respect copyright.PENANA5nA1iQwgmo
‘emmmmmmppph.... maaaafkans saya ustazah... saya... masukkan...;
93933Please respect copyright.PENANAoH11l9T1FF
93933Please respect copyright.PENANAS8z9fd8gvl
Mata kami bertatapan, wajahku merah, kaget, aku sadar kalau diriku juga menginginkan ini.
93933Please respect copyright.PENANAInD7Mdbw0s
93933Please respect copyright.PENANAQlwV2rNG2P
93933Please respect copyright.PENANAS3XoenkBl6
Dengan perlahan.....
93933Please respect copyright.PENANA63p9CWgYK1
93933Please respect copyright.PENANAA2mCHRdgiE
93933Please respect copyright.PENANAFftt01wSrq
aku ...
93933Please respect copyright.PENANAEXbBvLyRRN
93933Please respect copyright.PENANAQZJO1TE9QA
93933Please respect copyright.PENANA9wahiv6Br3
mengangguk....
93933Please respect copyright.PENANAE9pLs9ucTX
93933Please respect copyright.PENANAu5oDiD32jO
93933Please respect copyright.PENANAiebIUwA3AM
memberi restu.
93933Please respect copyright.PENANAHrfZ8N26hx
93933Please respect copyright.PENANADBvl2Vpf6v
Namun tanganku masih memegang jubahku, menutup vaginaku dari pandangan mata fajar.
93933Please respect copyright.PENANA5baK1R356W
93933Please respect copyright.PENANAdDT4yRIMb9
93933Please respect copyright.PENANAz3ldfkcdZ9
Fajar hanya mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANAn1hEBMK4vF
93933Please respect copyright.PENANA03KLD6fI1Q
93933Please respect copyright.PENANAMm87rVhowT
Kepala batangnya mulai mencium bibi vaginaku...
93933Please respect copyright.PENANAvUlO4c3ea3
93933Please respect copyright.PENANAiwBJg03hzF
93933Please respect copyright.PENANAMlIKRASzrw
Kemudian membukanya sedikit...
93933Please respect copyright.PENANAufOXNdxUiR
93933Please respect copyright.PENANAcuu4advFAm
93933Please respect copyright.PENANA0QJRuS2vXh
Vaginaku yang basah, membuat kepalanya mudah membuka pintu nikmatku.
93933Please respect copyright.PENANAHcTzoH8WQo
93933Please respect copyright.PENANAOhO7rebvBA
93933Please respect copyright.PENANAwCwTBgqmiC
Membawa nikmat ke dalam sukmaku..
93933Please respect copyright.PENANAhme18SX3hV
93933Please respect copyright.PENANAoTWXErSR0F
93933Please respect copyright.PENANAnSUNXoCp52
Membuat tubuhku melenting nikmat.
93933Please respect copyright.PENANAesA9J4WyNm
93933Please respect copyright.PENANAC0MH55Qivw
93933Please respect copyright.PENANAXwYE0zZzuS
‘aaaahhhhhh........ fajaaaaaaaaaaaaaaar........’
93933Please respect copyright.PENANAitPvXEvXY5
93933Please respect copyright.PENANAbIiLmQ2AHZ
93933Please respect copyright.PENANArc8vRS62lM
Dapat aku rasakan kepala batang fajar membuka bibii vaginaku lebih dalam.
93933Please respect copyright.PENANAxH9kuB5Lsz
93933Please respect copyright.PENANArDagkNnIpd
93933Please respect copyright.PENANAOSEDBM2sQU
Fajar terus mendorong dengan pelan.
93933Please respect copyright.PENANAKldcUpEYUR
93933Please respect copyright.PENANAyf6liH4CFU
93933Please respect copyright.PENANAker84qUoDy
Memasukkan batangnya ke dalam vagina milik ustazahnya yang selalu memakai kerudung lebar dan jubah longgar.
93933Please respect copyright.PENANAL1KADUeyig
93933Please respect copyright.PENANAw7sA7iWs1c
93933Please respect copyright.PENANAx9bJn5hvTM
Nafasku mulai tersekat sekat mengikuti gerakan fajar.
93933Please respect copyright.PENANAd5wgfjMBZy
93933Please respect copyright.PENANA95zSmyWaBD
93933Please respect copyright.PENANAr04wV5XhMX
Kemudian aku rasakan kepala batang fajar bertemu dengan penghalang terakhir.
93933Please respect copyright.PENANAmsJmtvcvK7
93933Please respect copyright.PENANAXm2sW3Ql4R
93933Please respect copyright.PENANANnELA06Vpo
Dara perawanku.
93933Please respect copyright.PENANA75wmkH2mTa
93933Please respect copyright.PENANADImS8PRKBw
93933Please respect copyright.PENANA81rDlQyctb
Fajar melihat mataku seolah meminta izin.
93933Please respect copyright.PENANAvF58i1bhuV
93933Please respect copyright.PENANAgcSvPRb5FX
93933Please respect copyright.PENANA4BQV8MKB94
Aku menggigit bir bawahku perlahan, nafasku semakin berat.
93933Please respect copyright.PENANAHxkvbGxTCL
93933Please respect copyright.PENANAOPwy8ZdgYR
93933Please respect copyright.PENANAQQVTkZYor3
Aku sadar diriku sudah hilang masuk ke dalam pusaran nafsu syahwat.
93933Please respect copyright.PENANAmULrFR6lsG
93933Please respect copyright.PENANARYSR3fOIF8
93933Please respect copyright.PENANAWPKgVqempL
Perlahan.
93933Please respect copyright.PENANAOaR0fn04aZ
93933Please respect copyright.PENANAn0lKUUrYd5
93933Please respect copyright.PENANAV7sh5hqTVP
Aku.
93933Please respect copyright.PENANADUPFrXkYKh
93933Please respect copyright.PENANAs8Xqcxl8PB
93933Please respect copyright.PENANAP7hRjHyeLI
Mengangguk.
93933Please respect copyright.PENANApttqnOtYOA
93933Please respect copyright.PENANAhe0QKVwUgm
93933Please respect copyright.PENANAJLNJhWwNiO
Fajar memegang pinggangku dengan erat, sebelum dia menarik nafas dalam.
93933Please respect copyright.PENANAw2HfI5oLfs
93933Please respect copyright.PENANABCxxW7N4E9
93933Please respect copyright.PENANAbfkw4oMBFK
Lalu dengan sekali dorongan, kepala batangnya.
93933Please respect copyright.PENANADE3CvyqQR9
93933Please respect copyright.PENANA5ILfC5Z3eh
93933Please respect copyright.PENANAXCdNRotDpq
Menerobos memecah lapisan daraku.
93933Please respect copyright.PENANACQz5cGfy86
93933Please respect copyright.PENANA1GwxqewOaL
93933Please respect copyright.PENANALN3ePpKs1z
Membuat tubuhku melenting sedikit perih, dan batang fajar terus masuk memenuhi rongga vaginaku yang ketat. Menukan rungan gelap nikmat yang basah dan licin.
93933Please respect copyright.PENANAsCOQ7dhKD1
93933Please respect copyright.PENANA7ygxbVGH8H
93933Please respect copyright.PENANAAAps0ElaWe
‘ahhhhhhhhhhhhhhh...... fajaaaaaaaaaaaaar.... ahhhhhhhhhhhh’
93933Please respect copyright.PENANAHaIKEWpvo0
93933Please respect copyright.PENANA2xBYTIpbxM
93933Please respect copyright.PENANAiGGTF2UxEC
Aku mengerang sedikit sakit dan nikmat, mataku dan matanya bertemu dalam tatapan. Nafas kami juga saling bersautan penuh nafsu. Vaginaku mengemut ngemut batang fajar yang terasa sesak, terasa sangat penuh di dalam sana. Nafasku tak karuan ketika fajar mulai mengecup perlahan dahiku, membuat wajahku merah merona.
93933Please respect copyright.PENANAY374s3v2Ez
93933Please respect copyright.PENANA98dnaByHeM
Perlahan fajar mulai menarik batangnya, sebelum mendorongnya kembali. Mulai mendayung bahtera kenikmatan duniawi ke depan dan ke belakang, keluar masuk, cairan vaginaku mulai menempel pada batangnya.
93933Please respect copyright.PENANAn9idae2WbS
93933Please respect copyright.PENANAKYxPSDfql3
93933Please respect copyright.PENANA9im9PBUCjU
Matanya senantiasa menatap mataku, tanganku mulai menggenggam bed cover menahan nikmat, dengan kerudung lebarku yang masih menutup kepalaku.
93933Please respect copyright.PENANAiSd9Q3eR1I
93933Please respect copyright.PENANApRoSBCFSvo
‘ahhhhh...... ustazah..... sesak sekali ustazah...’
93933Please respect copyright.PENANAFsVafmDYmV
93933Please respect copyright.PENANAE6W9pQr9up
Aku menggigit bibir bawahku
93933Please respect copyright.PENANAXI6LSJpCwD
93933Please respect copyright.PENANADe2MCOxaz8
‘batang... kamu itu.... yang terlalu besar... ahhhh’ balasku pelan.
93933Please respect copyright.PENANAkf4ECalWHd
93933Please respect copyright.PENANAlewcRtX7lV
Fajar tersenyum nakal sambil dia terus menarik dan mendorong btangnya semakin cepat, mulai terbiasa dengan sesaknya vaginaku.
93933Please respect copyright.PENANA5ADVAFpgmG
93933Please respect copyright.PENANAsc5ebXlHxu
Setiap kali jubaku naik, aku pasti menurunkannya kembali, agar menutupi sebanyak mungkin bagian tubuhku, walaupun aku tahu fajar tidak melihatnya karena matanya hanya menatap mataku, menghormati keinginanku.
93933Please respect copyright.PENANAMNCmIJRDn7
93933Please respect copyright.PENANAVOTNkxNezO
Fajar mempercepat dayungannya ke depan ke belakang, memberikan nikmat kepadaku. Tubuhku pun melenting kesedapan. Dengan setiap dorongan ke dalam vaginaku pasti dia akan memenuhi setiap ruang kosong dalam vaginaku, dan mencium ujung vaginaku, pintu rahimku. Terasa seolah olah vaginaku memang sempurna untuk fajar.
93933Please respect copyright.PENANAzWZ5lc82TC
93933Please respect copyright.PENANAPBNdTlFsH7
‘aaahhhhhhhhhhhhh..... fajaaaaaaaar.... nikmat sekali..... fajar.... aahhhh... ummmmpppph’
93933Please respect copyright.PENANAkRyYOIDd0g
93933Please respect copyright.PENANAHCGLRkxycx
Perlahan vaginaku berdenyut kuat sekali, aku meremas buah dadaku sendiri dan fajar melanjutkan dayungannya.
93933Please respect copyright.PENANAPiqNRitHxH
93933Please respect copyright.PENANASC6Sj7ARIl
‘ummmmmph.... ustazah.... aahhhhhhhhh...... aaahhhhhhhh...’
93933Please respect copyright.PENANA28PUgrs7bg
93933Please respect copyright.PENANA91vmRiKUT5
Mata kami bertemu lagi dalam tatapan, setelah itu dia menciumbibirku sebelum menghentakkan batangnya sedikit. Membuat mataku tertutup karena menahan nikmat, vaginaku mengemut kuat sebelum aku memuntahkan air klimasku ke batang keas ajar yang masih terbenam di dalam vaginaku.
93933Please respect copyright.PENANAMeITOjgtAZ
93933Please respect copyright.PENANAtZzns2eF86
‘fajar....... ustazah........ keluar..... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
93933Please respect copyright.PENANAtk1adaOvIZ
93933Please respect copyright.PENANAgyQtPaaULa
Aku mengerang nikmat sebelum aku memeluk leher ajar erat. Fajar tidak berhenti mendayung, menghentakkan kembali batangnya ke dalam vaginaku dengan kuat, vaginaku berdenyut nikmat.
93933Please respect copyright.PENANAZI33QY3HKo
93933Please respect copyright.PENANAQSgkQotj2F
‘ahhhhh.... ustazah....’
93933Please respect copyright.PENANAoesa5W6Ahs
93933Please respect copyright.PENANAQXJB25AIo1
Dia mendengus sambil tangannya meremas buah dadaku dari atas kerudungku.
93933Please respect copyright.PENANArVtAC1vdOk
93933Please respect copyright.PENANAE9Jo3hJMBK
‘sa... saya.... saya mau muncrat....’
93933Please respect copyright.PENANALw8hl0RPeU
93933Please respect copyright.PENANAhNVRh1CbWp
‘ahhhh.... jangan keluarkan di dalam fajar!... ahhhhh...’
93933Please respect copyright.PENANAxG75WBiFd6
93933Please respect copyright.PENANAxIUYnD48n2
Aku mengerang, kepuasan, menyadari untuk pertama kali vaginaku akan membuat batang seorang lelaki memuntahkan air maninya. Good work pussy.
93933Please respect copyright.PENANAYzgeGG9t9i
93933Please respect copyright.PENANAtD7jZRFnxz
Perlahan fajar mencabut batangnya keluar dari vaginaku sebelum dia menyeret diriku bangun berlutut di atas kasur.
93933Please respect copyright.PENANA6oVChVs5OY
93933Please respect copyright.PENANAntfq3sLqsO
Aku membuka mulutku sbelum fajar memasukkan batang keras dan padat itu ke dalam mulutku, dia pegang kepalaku erat sekali sebelum dihentak hentak ke arah batangnya yang keras dan licin ke dalam mulutku. Aku hisap kuat sambil mataku ke atas melihat wajah fajar yang penuh nafsu.
93933Please respect copyright.PENANAarR3aiIvVt
93933Please respect copyright.PENANAO6dEIaXoHh
‘aahahhhhhh..... ustazah...... ustazaaaaaaaaaaahhhh... mau keluar.... ummmmph....’
93933Please respect copyright.PENANAE56PwlqzAt
93933Please respect copyright.PENANADvtFbNDE1H
Fajar memegang kepalaku sebelum dia mendorong dalam dalam mulutku ke batangnya.
93933Please respect copyright.PENANA0MZR3yONx0
93933Please respect copyright.PENANA8NlcEIup5N
Batangnya berdenyut kuat kuat sebelum menenbakkan muntahan air maninya yang pekat ke dalam mulutku, memaksaku menelan air maninya yang pekat dan terara panas.
93933Please respect copyright.PENANAPD4gT1V6ct
93933Please respect copyright.PENANArZxsEsigLQ
‘ummmmph... glurpppp... ummmmppph’
93933Please respect copyright.PENANAf1kgs5PhmN
93933Please respect copyright.PENANAEThxe4N3e5
Aku mengerang sambil aku terus mencoba menelan sebanyak mungkin air mani fajar yang memenuhi rongga mulutku. Batang fajar terus berdenyut kuat dan tanganku perlahan memegang kantung air maninya fajar lalu aku urut, membuat fajar mengerang semakin kuat.
93933Please respect copyright.PENANA93Cg7M7Ady
93933Please respect copyright.PENANAzv4J9SEWA0
‘ahhhhhhh...... ustazah...... ahhhhhhhh’
93933Please respect copyright.PENANAlwEggMRNzp
93933Please respect copyright.PENANAuFks5rPq6E
Setelah habis dimuntahkan semua ke dalam mulutku, fajar menarik batangnya keluar lalu mengelap kepala batangnya ke bibirku, aku senyum nakal sambil sedikit menjilat perlahan kepala batangnya.
93933Please respect copyright.PENANAIQy5UhBAfE
93933Please respect copyright.PENANA4ZnkcUXcp7
Fajar tersenyum puas, begitu juga aku.
93933Please respect copyright.PENANAtTk1okuQgl
93933Please respect copyright.PENANAjCa6I2rJFM
Perlahan, fajar turun dari kasur.
93933Please respect copyright.PENANA0iIpc5IG0Q
93933Please respect copyright.PENANAAlKk5jcG0o
‘em... ustazah... saya pulang ke kamar saya ya? Nanti dia banyak tanya... teman kamar saya itu’
93933Please respect copyright.PENANAHxb7BHPIFL
93933Please respect copyright.PENANAO7GVsDlGVG
Aku mengangguk faham, vaginaku berdenyut puas dan masih pedih rasanya daraku di robek tadi, aku menarik nafas dalam.
93933Please respect copyright.PENANAPtinwMPIIk
93933Please respect copyright.PENANAQLKahuG0HC
‘ehhh... fajar.. jangan onani dan nonton video mesum lagi ya..’ pesanku
93933Please respect copyright.PENANAn0jBb4JjEK
93933Please respect copyright.PENANAaTHyIMZ1kd
‘baik ustazah... minggu depan seperti biasa?’ tanya dia nakal.
93933Please respect copyright.PENANAcpaa77Md3Y
93933Please respect copyright.PENANAccce1CiVhb
Aku mengangguk, fajar tersenyum sebelum keluar dari kamar hotelku.
93933Please respect copyright.PENANAhbIu9MPSdD
93933Please respect copyright.PENANAGpN6GcQg5M
Aku melihat pantulan diriku di cermin, seorang wanita berkerudung lebar, bergamis longgar, sedang duduk dengan vaginanya yang masih berdenyut dan air klimaks meleleh dari vaginanya. Padahal aku ustazah.
93933Please respect copyright.PENANAS8p8rwsTIi
93933Please respect copyright.PENANAgMl3Vd5Ze8
Reisa... ustazah reisa... seorang ustazah tapi vaginanya berbekaskan batang muridnya sendiri... berdenyut kepuasan.
93933Please respect copyright.PENANAUqiVMobt8x
93933Please respect copyright.PENANAUnmzyKEdL3
Reisa....
93933Please respect copyright.PENANAwUK6TaPZ75
Apa yang kamu lakukan ini?
93933Please respect copyright.PENANARshwNbFuc0
93933Please respect copyright.PENANAqQKpkjr7LO
93933Please respect copyright.PENANAPOnAQc3PkL