Pagi-pagi itu Faniza buru-buru untuk berangkat ke kantor, karena di hari itu adalah hari pertama nya bekerja di perusahaan kopi terbesar di Itali.
163Please respect copyright.PENANANqP2DMYoAz
Bruk.. !!
163Please respect copyright.PENANAfFDRuIzV3E
" Maaf .. saya tidak sengaja karena buru-buru "
163Please respect copyright.PENANA6pPIHrOR2E
Seorang wanita paruh baya itu mentap Faniza sesaat lalu pergi meninggal kan Faniza.
163Please respect copyright.PENANA1QKSLDfvwD
" Buu.. !! " Panggil Faniza
163Please respect copyright.PENANAKayTzfmebE
Tapi wanita itu semakin buru-buru pergi seperti orang ketakutan melihat Faniza.
163Please respect copyright.PENANAbhirO0g1n2
163Please respect copyright.PENANA4JJ8TC3bvS
" Ibu-ibu itu kenapa ya ?? Apa aku serem di lihat nya sampai dia buru-buru pergi gitu " gumam nya
163Please respect copyright.PENANARaapHcIwAN
163Please respect copyright.PENANAtXsqKUEzGG
.
.
.
163Please respect copyright.PENANAfzPGM0bXME
Setiba nya di perusahaan itu, Faniza mulai bekerja dengan semangat nya.
163Please respect copyright.PENANAHwiaOtsz9y
" Hai.. karyawan baru yaa.. !! " Sapa Shalsa sembari mengulurkan tangan nya dan di sambut Faniza
163Please respect copyright.PENANAka1agP1qNW
" Iyaa.. " sahut nya dengan senyuman " aku baru hari ini bekerja di sini . " Lanjut nya " aku Faniza , nama kamu siapa ?? "
163Please respect copyright.PENANARMZ5uTCAjB
" Aku Shalsa. "
163Please respect copyright.PENANA0qKFMYexA4
" Oh iaa.. apa kamu sudah lama bekerja di sini ?? "
163Please respect copyright.PENANALS7lTu8A2X
163Please respect copyright.PENANA6iv8oytzs3
" Emm gak juga sih. Aku baru 2 tahun kerja di sini . " Ucap nya sambil melirik sana sini " di sini ada yang lebih lama dari aku. Tapi dia itu ngelebihi dari bos kita, ngatur sana sini, seenak nya menyuruh yang lain nya "
163Please respect copyright.PENANAyuDZoPT5vl
" Apa dia asisten bos kita ? " Tanya Faniza penasaran
163Please respect copyright.PENANAuepfrGptAV
" Bukan, dia maa karyawan juga seperti kita. Dia itu ngejar-ngejar bos kita. Padahal udah berkali-kali di usir sama bos, tapi dia malah makin ngejar-ngejar. Sampai-sampai yaa dia itu pernah mau di pecat gara-gara berantem dengan karyawan lain nya di sini. " Jelas Shalsa yang membuat Faniza terkekeh mendengar nya
163Please respect copyright.PENANAJm4SJMoGXg
" Emamg seganteng apa yaa bos kita itu, sampai-sampai dia ngejar-ngejar terus.. "
163Please respect copyright.PENANABn18sWGRe0
" Entar deh kamu lihat sendiri. " Ucap nya " dah sekarang kita kerja dulu, nanti kita lanjut bahas nya kalau jam istirahat " lanjut nya
163Please respect copyright.PENANANtmNTwyukI
163Please respect copyright.PENANAQeDd3qASNO
.
.
.
.
163Please respect copyright.PENANAPynUwmBNnL
163Please respect copyright.PENANA6KneRJe8t2
Di tempat lain.
163Please respect copyright.PENANA9feZk0Yiyi
Pagi ini aku bertemu anak gadis yang usia nya seperti anak ku.
Aku sangat merindukan anak ku.
Andai saja kejadian itu tidak ada, suami ku pasti tidak akan meninggal.
163Please respect copyright.PENANA36mwrjhAUy
Bertahun-tahun aku mencari nya namun tidak membuahkan hasil.
163Please respect copyright.PENANAZlzzovDoX8
Aku berharap tuhan akan mengabulkan doa-doa ku.
163Please respect copyright.PENANAY2AgLfTCDH
163Please respect copyright.PENANAPgyZEXmdiK
163Please respect copyright.PENANAFQ2vl89JNR
" Nis,, !! "
163Please respect copyright.PENANAdPu9q8o1uo
163Please respect copyright.PENANAkKZcAPCdaH
Lamunan Anis pun membuyar saat memdengar nama nya di panggil.
163Please respect copyright.PENANADeyX9d0W5T
" Ehh iya Irma.. apa kau memanggil ku tadi "
163Please respect copyright.PENANACjTMLvwtg3
163Please respect copyright.PENANAYucfy02ZIs
" Iyaa ,, aku lihat dari tadi kau melamun. Apa yang kau pikirkan ?? " Penasaran dengan Anis yang tidak biasa nya berlama-lama melamun
163Please respect copyright.PENANAifuoiZ8m1K
163Please respect copyright.PENANAh0TY5oLOY2
" Tadi pagi aku bertemu dengan anak gadis yang mirip dengan almarhum suami ku. " Ucap nya yang mengingat wajah Faniza
163Please respect copyright.PENANAD9d43cmLxK
Irma mengusap pundak Anis dan berkata
163Please respect copyright.PENANALacCgyCnVo
" Tenang lah Nis, kita pasti akan bertemu dengan anak mu. Aku sudah menyuruh anak buah nya Alfin untuk mecari info tentang anak mu." Ucap Irma menenangkan Anis
163Please respect copyright.PENANAtkkCx7LOqp
163Please respect copyright.PENANAMcJddDPn7i
Yaa sejak kejadian 20 tahun yang lalu, Irma bersusah payah membujuk dan membuat Anis kembali ceria walau pun tidak sepenuh nya ceria.
163Please respect copyright.PENANAzwuu1zPrcH
Irma menemukan Anis sedang berjalan di pinggir jalan dengan pakaian compang camping. Anis menceritakan hal yang menimpa diri nya. Irma merasa kasihan dengan Anis. Irma pun mengajak Anis untuk ikut dengan nya dan memerintahkan anak buah nya Alfin untuk mencari info tentang anak nya Anis.
163Please respect copyright.PENANA5uZBpgFwst
Namun sampai sekarang mereka belum menemukan titik terang nya.
163Please respect copyright.PENANAcSeNLHAvVS
Sejak pindah ke itali, mereka hanya mendapat info bahwa anak Anis berada di panti asuhan.. tapi panti asuhan yang pernah mengasuh dan merawat anak nya Anis itu sudah lama tutup karena pemilik panti itu sudah meninggal.
ns216.73.216.146da2