Faniza dan Shalsa sudah menjadi lebih akrab.
Hari-hari mereka lalui bersama. Walau pun setiap bekerja mereka selalu menjadi sasaran dari Sisil.
173Please respect copyright.PENANAgCfxCOvtuC
Bruk !!
173Please respect copyright.PENANAtlnCbOBYAE
" Aaauuuuu " rintih Faniza
173Please respect copyright.PENANAFRL2fqETpe
" Uuppsss !!! Sori sengaja.. lagian ni jalan bukan milik kamu kan. " Cletuk Sisil
173Please respect copyright.PENANA9gimdxE09h
Tidak mau mencari ribut Faniza pun pergi meninggal kan Sisil.
173Please respect copyright.PENANAh6RH1CA5qI
" Huu.. dasar ulat keket " grutu Faniza
173Please respect copyright.PENANAV7hr8AAaXo
173Please respect copyright.PENANAyl2sJZLeOw
173Please respect copyright.PENANAhwaYJCRyhY
Faniza yang buru-buru menaiki lift karena menghindar dari Sisil tidak mengetahui diri nya sedang satu lift dengan bos nya. Faniza terus-terusan mengutuk Sisil yang selalu mencari masalah dengan nya.
173Please respect copyright.PENANAM4XtAfNLlc
173Please respect copyright.PENANALRTnlgqHzu
.
.
.
.
173Please respect copyright.PENANAdLv9ralu1T
Di dalam ruangan nampak pria yang sedang duduk di kursi kebesaran itu menghadap ke arah luar jendela.
173Please respect copyright.PENANAFGQwtZUg1u
Yaa Faiz sedang memikirkan Faniza yang baru ia lihat saat berada dalam satu lift. Entah apa yang sedang di fikirkan Faiz, karena dari expresi wajah nya itu tidak bisa di arti kan.
173Please respect copyright.PENANAosS0Paq8sf
173Please respect copyright.PENANAvw3HWdInhZ
" Wooiii... Melamun aja " tegur Kifli membuat Faiz kaget " lagi mikirin apaan sih "
173Please respect copyright.PENANA3zxgQ2aSsy
Karena merasa kesal Faiz hanya menjawab dengan suara Kentut saja.
Karena itu lah kebiasaan Faiz, tidak pernah mengenal tempat dan orang di hadapan nya untuk buang angin.
173Please respect copyright.PENANAzQ5RbOBND5
Huuff kebiasaan dah, untung aja tidak bau. Jika bau maka akan ku buat malu dia . Batin Kifli
173Please respect copyright.PENANA0v0VVkq0Ps
" Yaaa elaaa.. di tanya malah di sambut dengan ketut aja " protes Kifli
173Please respect copyright.PENANAyes1QnUFdK
" Yaa salah sendiri ngagetin. Jadi itu efek nya jika sedang kaget " sahut nya dengan wajah polos nya
173Please respect copyright.PENANA2ddOfSYxrE
" Gimana mau dapat cewek kalo suka kentut. Yang ada cewek pada menjauh semua " ejek nya
173Please respect copyright.PENANAGzxXC3IZMl
173Please respect copyright.PENANAoExP2UlYGa
Yaa Kifli adalah sahabat Faiz waktu masih kuliaj di indonesia, sekali gus menjadi asisten pribadi nya.
Kifli memang kerap mengganggu Faiz, apa lagi jika berhubungan dengan cewek. Maka Faiz lah yang selalu jadi bahan candaan.
173Please respect copyright.PENANAUDmsIENoK5
173Please respect copyright.PENANAHJ7I5l6D1Y
" Kau sekarang ada tugas baru " ujar Faiz menaikkan satu kaki nya di atas kaki nya
173Please respect copyright.PENANAFAdr33jdDK
" Apa itu ?? " Tanya nya yang penasaran
173Please respect copyright.PENANANdDwjGf4rg
" Kau cari tau siapa karyawan yang bernama Faniza itu " printah nya
173Please respect copyright.PENANAJ0sp0TDaKJ
Tumbenan kepoin karyawan baru. Biasa nya juga gak perduli . Grutu Kifli dalam hati
173Please respect copyright.PENANATi5RCwQaAS
" Okeh.. !! " Pergi meninggal kan ruangan itu
173Please respect copyright.PENANAgtzCYAlqVF
173Please respect copyright.PENANATxNcIiwGKl
173Please respect copyright.PENANAfA5AiZ3uVA
.
.
.
.
173Please respect copyright.PENANAmskCM73aEr
173Please respect copyright.PENANAtek0oApQtX
173Please respect copyright.PENANANad0ayW3Ie
" Nyonya kami mendapat kan info, bahwa anak nyonya Anis tidak berada di indonesia" . Ucap salah satu anak buah nya
173Please respect copyright.PENANAtTF11m22Y2
173Please respect copyright.PENANAAeY3GC2meC
Irma memutarkan kedua bola mata nya " lalu ?? "
173Please respect copyright.PENANA906wfDUSXJ
" Yaa kami di beri tau sama tetangga anak nya Anis dulu. Sudah dua bulan gadis itu pergi meninggal kan Indonesia. "
173Please respect copyright.PENANAqIN24n6aHj
" Kasian anak nya nyonya Anis, selama tidak tinggal di panti, hidup anak itu sangat menderita."
173Please respect copyright.PENANATXtQhInK1n
Irma memutar kedua bola mata nya dan mengerutkan dahi nya.
173Please respect copyright.PENANADYMkkT2BMt
" Kau tidak mencari tau sipa yang merawat anak itu setelah tidak berada di panti itu lagi . " Tanya nya yang semakin penasaran
173Please respect copyright.PENANAzpJxQchwln
" Emm saya sudah selidiki nyonya. Namun identitas yang merawat gadis itu bukan identitas yang asli di pakai. " Jelas nya
173Please respect copyright.PENANAv7uPqNcgSm
Irma semakin penasaran,
" Pasti ada yang tidak beres ini. Kenapa yang merawat anak itu tidak memakai identitas yang asli. ? Apa dia ada hubungan nya dengan kejadian dua puluh tahun yang lalu.. "
173Please respect copyright.PENANA8xNoH4LhHn
Irma terus bertanya-tanya dalam hati.
Melihat Anis yang sedih saat bertemu gadis yang menurut nya mirip dengan suami nya itu Irma tidak tega untuk menggali info lebih dalam. Irma takut Anis semakin terpuruk jika berusaha mengingat masa itu. Karena selama tinggal di itali Anis sudah mulai melupakan masa lalu itu.
ns216.73.216.249da2