Malam jam 10.
342Please respect copyright.PENANAWSl4F0ZrKT
" Kakak Jen, ini sudah malam. Bagaimana kalau kita lanjutkan lagi di hari lain?" Ucap Brian Won dengan nada menyedihkan.
342Please respect copyright.PENANAQNSyYxWLRw
Sepertinya ia sangat lelah karena harus belajar bersama dengan Jeni Yan mengenai akal sehat orang biasa.
342Please respect copyright.PENANA22cO1s3CmP
Jeni Yan menatap Brian Won dengan ekspresi aneh, " Aku pernah mendengar berita jika kamu sanggup berperang selama satu minggu penuh tanpa mendapatkan istirahat yang cukup.
342Please respect copyright.PENANAFEhlIIo68H
Tetapi kenapa kamu malah tidak sanggup untuk melakukan hal yang sepele seperti ini?" Tanya Jeni Yan dengan nada ragu.
342Please respect copyright.PENANAWAJIOk2bxB
Brian Won membeku, dia menunduk dan terlihat bingung sendiri dengan keadaan nya.
342Please respect copyright.PENANA3H3p70xMog
" Hah baiklah kalau begitu. Memang sih sekarang sudah malam, jadi kita akan melanjutkan pembelajaran ini kapan - kapan saja.
342Please respect copyright.PENANAbf4QPpA788
Oh ya, Brian kamu pasti nya sudah mengerti sedikit mengenai akal sehat orang biasa kan?" Tanya Jeni Yan dengan ekspresi penasaran.
342Please respect copyright.PENANAQimXtyQ34t
Brian Won dengan ragu mengangguk, " Aku paham Kakak Jen. Inti nya aku tidak boleh melakukan tindakan yang mencolok seperti tadi siang."
342Please respect copyright.PENANAXo8mAWlr11
Jeni Yan mengangguk dengan ekspresi lega mendengar jawaban Brian Won.
342Please respect copyright.PENANAgET4NXEuzl
" Baguslah jika kamu mengerti. Lalu Brian, apa kamu mau menginap malam ini?"
342Please respect copyright.PENANABodGwPZX3r
Brian Won langsung menggelengkan kepala dengan cepat.
342Please respect copyright.PENANA3jIrBEIV7k
" Tidak bisa Kakak Jeni, aku masih harus segera kembali ke rumah besar keluarga Wan.
342Please respect copyright.PENANAjtczhw33v8
Selain itu, aku khawatir dengan keadaan Vivian saat ini. Entah kenapa tiba - tiba memiliki firasat buruk soal gadis itu." Jelas Brian Won dengan nada serius.
342Please respect copyright.PENANATifatpEo1C
"..." Jeni Yan membeku.
342Please respect copyright.PENANAJwO2cYLqOn
Dia mengangguk dan berpesan dengan nada serius, " Brian, lebih baik kamu cepat hubungi rumah besar keluarga Wan.
342Please respect copyright.PENANA4ARFGoNrBm
Aku takut firasat buruk mu ini muncul karena memang gadis bernama Vivian itu sedang berada dalam masalah l!"
342Please respect copyright.PENANAe67DCHkybh
" Baik Kakak Jen, aku akan pergi sekarang." Brian Won langsung berlari keluar dari apartemen Jeni Yan.
342Please respect copyright.PENANAp7fPxKJ2mA
Dia tiba di tempat parkir dan segera membuat panggilan telepon kepada Janang.
342Please respect copyright.PENANA2KmB36sNsk
Sebenarnya tadi pagi saat Brian Won berangkat, dia sudah meminta nomor pribadi Janang untuk jaga - jaga.
342Please respect copyright.PENANAcPWFnKo6BS
Ia tidak mengira jika nomor Janang akan langsung berguna saat ini.
342Please respect copyright.PENANAudWayAoB5N
" Halo? Janang?" Saat panggilan terhubung, Brian Langsung bertanya dengan nada ragu.
342Please respect copyright.PENANA5E3BpiypFx
" Suara ini, mungkin kah Tuan Brian?" Tanya balik Janang di sisi lain telepon.
342Please respect copyright.PENANAr4jurwDpgz
" Yap ini memang aku. Janang, apa Vivian sudah kembali ke rumah hari ini?" Tanya Brian Won dengan nada serius.
342Please respect copyright.PENANAxeDawSRDw7
" Belum, saya kira Nona kecil sedang bersama dengan anda Tuan."
342Please respect copyright.PENANAoG2TAmjn82
" Tidak, aku tidak sedang bersama Vivian sekarang." Ucap Brian Won dengan nada serius.
342Please respect copyright.PENANA1SsllkgKZe
" Hah? Lalu, dimana Nona kecil sekarang?" Tanya Janang dengan nada gugup.
342Please respect copyright.PENANAdKJKceG4ik
" Aku tidak tahu." Jawab Brian Won dengan nada datar.
342Please respect copyright.PENANAhSld9saz5v
"...." Janang langsung membeku.
342Please respect copyright.PENANABVrMp67cud
Dari suara nafas yang di keluarkan oleh ponsel di tangan nya, Brian Won bisa menebak jika Janang sudah mulai panik.
342Please respect copyright.PENANAD8LdybbpKf
" Tenangkan dirimu. Janang, aku butuh nomor ponsel Vivian, cepat berikan kepada ku!" Kata Brian Won dengan nada serius.
342Please respect copyright.PENANAJAxI3vzqjA
Janang terkejut dan dengan cepat bergerak untuk mengirim nomor ponsel Vivian.
342Please respect copyright.PENANA9j7fKDkkKo
Mungkin karena masih panik, jadi nya Janang tidak sadar jika dia sudah mengirim dua nomor ponsel saat ini.
342Please respect copyright.PENANAEKD7TtfX4I
Yang satu memang benar nomor ponsel Vivian, tetapi yang satu nya lagi adalah nomor Yim Shu, teman baik Vivian.
342Please respect copyright.PENANAjDBv2Cy22r
Brian Won langsung mengkopi nomor Vivian dan masuk ke dalam sebuah web yang terlihat sangat futuristik.
342Please respect copyright.PENANAw8oZpuj2Am
( Silahkan Masukkan ID dan Password )
342Please respect copyright.PENANAe6eYpXoYRq
Tulisan seperti itu muncul dan terlihat memenuhi layar ponsel.
342Please respect copyright.PENANAfJSxmv5Xtd
Brian Won mengambil kalung di leher nya dan mengetik ID dan Password yang tertulis di balik kalung.
342Please respect copyright.PENANA8Knb9Jwm5S
(Identitas Dewa Perang kecil telah di terima, silahkan tentukan tugas apa yang bisa saya bantu untuk anda...)
342Please respect copyright.PENANAdUYs4SBF2I
Brian Won mengetik dengan cepat, beberapa saat kemudian dia sampai pada menu pelacakan.
342Please respect copyright.PENANA8H1CzqguQF
Dia menempelkan nomor Vivian dan mengklik tombol enter.
342Please respect copyright.PENANA9GsYFbJoNL
Gambar loading muncul selama tiga detik sebelum kemudian berakhir dan sebuah peta digital terbuka.
342Please respect copyright.PENANAQSAAfzpZmu
Melihat tempat di mana titik merah berada, ekspresi Brian Won langsung berubah.
342Please respect copyright.PENANAUGdUcrPbYw
" Bukan kah ini tempat kumuh? Tidak mungkin kan wanita seperti Vivian mau datang ke tempat seperti itu?
342Please respect copyright.PENANAKwXlgA58ay
Pasti sudah terjadi sesuatu, aku harus segera pergi kesana!" Dengan tegas Brian Won masuk ke dalam mobil dan mulai menyetir dengan kecepatan tinggi.
342Please respect copyright.PENANAQzNUAKs1lo
Mobil Lamborghini Aventador keluar dari parkiran apartemen dan meluncur sangat cepat di jalanan Kota Bunga.
342Please respect copyright.PENANAfc5588wrfw
Brian Won terus memacu gas nya hingga kecepatan mobil itu tembus 350 kilometer perjam!
342Please respect copyright.PENANAIXevBy8hJR
Ini adalah kecepatan tertinggi yang sebenarnya hanya boleh di gunakan dalam lintasan balap.
342Please respect copyright.PENANAe7MzzccJal
Tetapi Brian Won seperti nya tidak peduli karena dia harus segera tiba ke pemukiman kumuh.
342Please respect copyright.PENANAYt5FpcWwph
......
342Please respect copyright.PENANABGxCyDH8Ne
Meski Kota Bunga terlihat sangat maju dan juga modern, tetapi yang sebenarnya Kota ini juga memiliki tempat kumuh seperti yang biasa nya ada di negara miskin.
342Please respect copyright.PENANAYCM7m1wVeR
Di tempat kumuh itu, terdapat sebuah bangunan pabrik yang di tinggalkan.
342Please respect copyright.PENANAg8iRu30Rgp
Di sekitar bangunan pabrik itu terdapat puluhan preman yang berkumpul. Sepertinya mereka sedang berjaga karena ekspresi mereka terlihat sangat waspada saat mengamati sekeliling.
342Please respect copyright.PENANAlXyuv5MWLk
Sementara itu, di dalam bangunan pabrik yang di tinggalkan, terlihat ada sekumpulan preman yang sedang berdiri membentuk sebuah lingkaran.
342Please respect copyright.PENANAbVl6khU9Qo
Berada di tengah kumpulan preman, terlihat Vivian dan Yim Shu yang sangat - sangat ketakutan.
342Please respect copyright.PENANAtbaPY8UDO0
" He he he, Bos apa aku boleh mencicipi gadis ini terlebih dahulu?" Tanya salah satu preman dengan ekspresi mesum.
342Please respect copyright.PENANAA0ZMuN7kG3
Slurp!
342Please respect copyright.PENANAPMlf86awH5
Preman itu menjilat kembali ludah nya yang hampir menetes dan terus memandang tubuh Yim Shu dengan tatapan mesum.
342Please respect copyright.PENANAS3gucVt37N
Preman yang di panggil bos memiliki tubuh gagah dan wajah yang terlihat seperti wajah - wajah kriminal.
342Please respect copyright.PENANAus1qiVtLgS
Bos preman itu menatap dingin ke arah preman yang sebelumnya bicara," Katakan lagi, kemudian aku akan memotong - motong tubuh mu dan memberikan nya kepada anjing liar yang ada di luar!" Ucap bos preman itu dengan nada dingin.
342Please respect copyright.PENANATvHG1L2EX0
Gulp...
342Please respect copyright.PENANAIgiTttdT2m
Menghadapi ancaman dari sang bos, preman itu langsung diam dan tidak berani lagi menatap ke arah Yim Shu dan Vivian.
342Please respect copyright.PENANAebZ1qj5zno
" Kalian... Apa tujuan kalian menculik kami?!" Tanya Vivian dengan nada tinggi.
342Please respect copyright.PENANA0EMVEN95V9
" Eits, jangan ngegas. Kami tidak berniat buruk kepada kalian. Kami hanya ingin mendapatkan beberapa uang dengan cara mengancam keluarga kalian." Balas bos preman itu dengan dua telapak tangan nya yang terangkat.
342Please respect copyright.PENANACDlDjXvbXR
"..." Vivian dan Yim Shu membeku.
342Please respect copyright.PENANAQtMnJA0lUt
' Tidak berniat buruk? ' pikir Vivian dan Yim Shu pada saat yang sama.
342Please respect copyright.PENANA3iVJi4Mw37
Namun Vivian dan Yim Shu merasa sedikit lega sekarang. Awal nya mereka takut jika tubuh mereka akan di rusak oleh orang - orang ini, tetapi tampak nya hal seperti itu tidak akan terjadi.
342Please respect copyright.PENANAXWYJouVDzs
Orang - orang ini hanya menginginkan uang, dengan latar belakang Vivian dan Yim Shu, persoalan uang adalah hal yang sangat sepele.
342Please respect copyright.PENANAwZ73vWuQaH
" Jika kalian hanya menginginkan uang, maka lepaskan kami! Kami akan mengambilkan kalian uang sebanyak yang kalian mau!!" Ucap Yim Shu dengan cepat.
342Please respect copyright.PENANAqhCAfTiSPa
"???" Bos preman itu terkejut.
342Please respect copyright.PENANAkJ3A0qsqhW
" Kalian berdua memiliki uang?" Tanya bos preman itu dengan nada ragu.
342Please respect copyright.PENANArOSg4uGVlE
Vivian dan Yim Shu mengangguk dengan ekspresi serius.
342Please respect copyright.PENANAUr4kuOvhoT
Wajah bos preman itu sedikit berubah, " Siapa nama kalian?" Tanya bos preman dengan suara dalam.
342Please respect copyright.PENANAczBR1og8QW
" Aku Vivian, dan ini adalah teman baik ku Yim Shu." Jawab Vivian dengan nada percaya diri.
342Please respect copyright.PENANAlKvltt1F7l
"..." bos preman itu membeku.
342Please respect copyright.PENANAefola2YH2O
Dia menatap Vivian dengan tatapan serius dan bertanya dengan ragu, " Vivian, apa kamu putri keluarga Wan?"
342Please respect copyright.PENANAgCi2DpQRuS
Vivian mengangguk dengan ekspresi sombong.
342Please respect copyright.PENANAQyw6BWnVmc
" Karena kau sudah mengetahui nya, maka lepaskan kami! Jika tidak kalian tidak akan bisa menanggung akibat karena telah menculik kami." Ucap Vivian dengan nada sombong.
342Please respect copyright.PENANAtTwrxSg03u
Yim Shu di sebelah Vivian terlihat ingin menyela namun ia tidak berhasil melakukan nya.
342Please respect copyright.PENANAJQRyIBSybA
" Vivi, lebih baik kamu diam. Coba perhatikan ekspresi orang ini sekarang." Kata Yim Shu dengan nada gugup.
342Please respect copyright.PENANAUp16cMyktt
" Hah? Memang nya apa yang terjadi?" Vivian mengikuti arahan Yim Shu dan melihat bos preman itu dengan hati - hati.
342Please respect copyright.PENANAbtCAhCRCnw
"..."
342Please respect copyright.PENANA7P58es5evu
Vivian dan Yim Shu terdiam, mereka menjadi gugup kembali karena melihat ekspresi bos preman yang terlihat sangat marah.
342Please respect copyright.PENANA66LWIKPfdJ
" Huh! Jadi kamu benar - benar putri orang itu, aku sungguh beruntung.
342Please respect copyright.PENANAMrje5YHdxK
Nama mu Vivian bukan? Biarkan aku menceritakan kepada mu sebuah cerita." Ucap bos preman itu dengan nada santai.
342Please respect copyright.PENANApLW31OgM9E
Ekspresi nya terlihat tenang saat dia mendekati Vivian dan Yim Shu.
342Please respect copyright.PENANAkqYFCK2wza
Bos preman berjongkok di depan Vivian dan mulai bercerita.
342Please respect copyright.PENANALC2FfPwKNX
" Setahun yang lalu, ada seorang pengusaha sukses yang memiliki aset seratus juta.
342Please respect copyright.PENANAyTNnC0JyM6
Pengusaha itu hidup dengan tenang dan bahagia bersama dengan dua anak perempuan dan satu istri nya.
342Please respect copyright.PENANAVbIRSPYQPl
Namun kehidupan pengusaha itu berubah karena suatu hal.
342Please respect copyright.PENANAfRhyJWi8U4
Korupsi yang dulu sekali pernah di lakukan oleh sang pengusaha di laporkan ke pemerintah oleh seorang miliarder yang sangat kaya raya.
342Please respect copyright.PENANAmPYXc4NTNq
Sejak saat itu kehidupan baik yang dimiliki oleh pengusaha itu berubah. Aset nya mulai menyusut terus menerus sampai pengusaha itu terlilit hutang puluhan juta.
342Please respect copyright.PENANAKZqTq2TGyl
Pengusaha yang sudah jatuh melarat hanya bisa melakukan tindak kriminal untuk mendapatkan uang dengan cepat dan melunasi hutang.
342Please respect copyright.PENANADKy0WLlDXP
Berbagai macam kejahatan telah di lakukan oleh pengusaha itu, termasuk penculikan, pembunuhan dan lain - lain.
342Please respect copyright.PENANAdVdyn81hir
Sampai saat ini, pengusaha itu belum pernah melakukan tindakan keji seperti pemerk*saan.
342Please respect copyright.PENANANGEPbjKg44
Tetapi sepertinya pengusaha itu akan melakukan tindakan keji itu untuk pertama kali nya.Vivian, apa kau tahu?
342Please respect copyright.PENANArn6dgya7zk
Pengusaha dalam cerita itu adalah aku, dan miliarder kaya raya yang aku maksud adalah ayah mu!" Ucap bos preman dengan nada kesal.
342Please respect copyright.PENANAj7TKdcCeUW
Wajah nya gelap dan dia menahan murka sampai membuat urat nadi nya membesar.
342Please respect copyright.PENANApCYpnGaZ52
" Kamu.... Kamu..." Vivian berkata dengan gugup.
342Please respect copyright.PENANADN0FEnqIWh
Yim Shu terlihat sudah pasrah saat ini. Dia menunduk dan terus berdoa kepada dewa di dalam hati.
342Please respect copyright.PENANArNfqazJwdr
Berharap ada keajaiban yang datang dan mereka berdua bisa selamat dari sini.
342Please respect copyright.PENANAa41T77fN0y
Bos preman itu berdiri dan berjalan mundur secara perlahan.
342Please respect copyright.PENANA7FUzGNfWRL
" Kalian semua, apa kalian tidak ingin merasakan tubuh sempurna milik dua gadis ini?
342Please respect copyright.PENANACgLxVNiwWb
Kalian tenang saja, aku tidak akan melarang kalian lagi. Jadi pergilah dan nikmati malam ini dengan gembira..." ucap bos preman itu dengan nada dingin.
342Please respect copyright.PENANAwJQqGMVQir
" Benarkah? Kita boleh melakukan nya?!" Salah satu preman menelan dengan gugup dan bertanya untuk memastikan.
342Please respect copyright.PENANAnANTIaBSe7
Bos preman dengan tegas mengangguk dan berkata, " Pergilah, dua gadis ini masih per*w*n.
342Please respect copyright.PENANAlP2WSNgnTV
Siapa yang cepat dia akan mendapatkan darah pertama mereka." Jelas bos preman itu dengan nada acuh.
342Please respect copyright.PENANAjT9HoKiRgu
Ekspresi Vivian dan Yim Shu berubah. Mereka terlihat putus asa dan mulai menangis saat ini.
342Please respect copyright.PENANASpRBvOaHuR
Melihat puluhan preman yang bergegas ke arah mereka dengan ganas, hati Vivian dan Yim Shu seperti di taruh di pinggir jurang.
342Please respect copyright.PENANAnr5D85fwu7
' Kakak Juna.... Tolong aku...'
342Please respect copyright.PENANAySPX3vOBd0
Duar!!
ns18.188.59.124da2