x
Tuan Lee terkejut saat melihat istrinya dan putra kandungnya, Lee donghae tergopoh - gopoh pulang dari pasar.
"Kita harus sembunyikan Jin Wook. Atau menyuruh dia pergi, ada polisi, polisi yang sedang mencarinya," tukas Nyonya Lee dengan terengah - engah.
"Tapi ada apa?" tanya Tuan Lee.
"Aku tidak tahu, tapi mereka menanyai semua orang. Mereka memburu Jin Wook seperti penjahat saja," jawabnya.
"Bibi, ada apa?" tanya Jin Wook yang baru saja datang. Dia terlihat cemas melihat wanita yang disayanginya seperti ibunya sendiri itu, terlihat pucat dan lelah.
Nyonya Lee segera menghampiri anak angkatnya itu,
"Kau harus pergi dari sini. Secepatnya. Polisi sedang mencarimu," serunya sambil meraih tangan pemuda itu.
"Bibi, tenanglah, tidak akan ada apa - apa," ujar Jin Wook berusaha menenangkan ibu angkatnya itu, tapi dari luar malah terdengar suara sirene mobil polisi.
"Kak, tidak ada waktu lagi, cepat pergi sekarang!!!" seru Donghae sambil membuka pintu belakang. Namun Jin Wook malah menggeleng,
"Aku tidak mau lari seperti penjahat, aku tidak melakukan kesalahan apapun. Mungkin ini hanya kesalahpahaman," sahutnya.
Para detektif itu turun dari mobil. Detektif Han segera mengetuk pintu, sedang yang lain bersiaga dengan pistolnya. Jin Wook membuka pintu,
"Ada apa pak?" tanyanya sopan. Detektif Han menatap pria muda itu tajam,
"Kami mencari putra Cha Mu Ryong. Apa dia ada di sini?"tanyanya. Belum sempat Jin Wook menjawab, tiba - tiba Nyonya Lee datang menyeruak di antara putra angkatnya dan para detektif itu,
"Dia tidak ada di sini, dia tidak pernah tinggal bersama kami, kalian bisa pergi dari sini," sergahnya.
"Nyonya, sebaiknya anda jangan berbohong. Dia kan putra Cha Mu Ryong?" tanyanya sambil menuding Jin Wook.
"Benar, akulah orang yang kalian cari," ujar Jin Wook sambil memeluk ibu angkatnya yang gemetar supaya tenang.
"Tidak, dia bohong, akulah putra Cha Mu Ryong!!!" seru Donghae sambil keluar dari dalam. "Kalian mencari aku kan, ayo tangkap aku!!!" lanjutnya. Kerumunan orang yang makin banyak saling berbisik satu sama lain.
Jin Wook berdeham sesaat,
"Aku mengingat anda dengan jelas, anda menangkap ayahku malam itu, aku melihat semuanya dari jendela rumah. Anda pasti juga masih ingat hal itu, karena anda sempat melihat ke arahku," ujarnya tenang.
Detektif Han mengangguk,
"Aku tahu, aku sudah menduganya, kau sangat mirip dengan ayahmu itu," ujarnya.
"Kau tidak boleh membawanya," seru Nyonya Lee tiba - tiba,"dia putraku, bukan putra pembunuh itu," lanjutnya.
Jin Wook menatap Detektif Han lalu berkata,
"Beri aku waktu sebentar, lalu aku akan ikut denganmu,"
Detektif paruh baya itu terdiam sesaat, lalu mengangguk setuju.
ns 172.69.6.45da2