
POV Pak RT
5797Please respect copyright.PENANAkCQgFcJkBR
Saat aku pergi ke rumah Pak Salim, secara gak sengaja aku melihat Fauziah istri Pak Salim sedang melintas dalam kondisi telanjang. Aku kaget, gak terbayang macam-macam di pikiranku. Kekagetanku hanya karena Fauziah yang setiap harinya berpakaian tertutup melintas menuju kamarnya dalam keadaan telanjang.
5797Please respect copyright.PENANAsZM6GAuGkn
Sebagai laki-laki normal tentu saja hatiku berdesir, lalu timbul pikiran-pikiran aneh-aneh yang melintas di pikiranku. Aku gak lagi memandang Fauziah sebagai perempuan terhormat. Yang setiap harinya selalu menjaga pandangannya dan juga cara berpakaian yang sopan. Tetapi hari ini justru dia memamerkan ketelanjangannya di depanku.
5797Please respect copyright.PENANAjaUVzLkj49
Tanpa bisa aku kendalikan, penisku menegang.
5797Please respect copyright.PENANAWsgG4KaADu
Saat itu, Pak Salim membuat banyak lobby padaku agar apa yang aku lihat baru saja karena ketidaksengajaan.
5797Please respect copyright.PENANA0vn8BJNKYx
"Iya Pak, saya mengerti", Kataku.
5797Please respect copyright.PENANAxhy9HAQSjC
"Mungkin Ibu lupa membawa pakaiannya ke kamar mandi", Kataku lagi.
5797Please respect copyright.PENANA06QTP2BnTv
"Terima kasih Pak, udah mau mengerti. Saya harap, Bapak ", kata Pak Salim gak melanjutkan kata-katanya. 5797Please respect copyright.PENANAe9f0LLZwgS
5797Please respect copyright.PENANAAZbEo6GMaO
"Tenang saja Pak, saya akan menjaga rahasia ini", Kataku tersenyum.
5797Please respect copyright.PENANAh3eYi4ZG88
Padahal dalam hatiku, "oh gak bisa. Ini bisa aku manfaatkan. Kapan lagi aku bisa mendapatkan tubuh mulus milik istri Pak Salim". Rencanaku, aib Fauziah akan aku sebar.
5797Please respect copyright.PENANAQsF2W3o7qw
Setelah aku pulang dari rumah Pak Salim, aku ceritakan semuanya ke istriku. Yang aku ceritakan bukan murni fakta yang aku alami. Tetapi aku tanbah-tambahin, seperti Fauziah menggodaku dengan cara memamerkan tubuh telanjangnya.
5797Please respect copyright.PENANANq60MbEquj
"Ah masak sih Pak?", Kata istriku.
5797Please respect copyright.PENANAJIrKr9WgQl
"Gak bener kalo gitu Pak. Biar Ibu sebar deh ke tetangga, Ibu gak rela di lingkungan kita ada orang munafik".
5797Please respect copyright.PENANAfchva9EkQA
"Bapak masih ingat gak saat Pak Salim melabrak Ibu-Ibu kompleks?" Tanya istriku.
5797Please respect copyright.PENANAVSVA3BO93v
"Ingat Bu, ada apa?", Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAErgDvma2Ch
"Dari cerita Bapak, seperti memang ada yang gak beres dengan keluarga itu Pak. Ibu gak rela, karena Ibu juga ikut dilabrak oleh Pak Salim gara-gara istri jalangnya", Kata istriku.
5797Please respect copyright.PENANAktZjkyw45H
"Lalu apa yang akan Bapak lakukan?", Tanya istriku.
5797Please respect copyright.PENANAempG6F0Sya
Aku mendekat ke arah istriku, lalu membisikkan rencanaku.
5797Please respect copyright.PENANAAOHohmPat1
"Waduh, bukankah itu berlebihan Pak?", Kata istriku berniat untuk protes.
5797Please respect copyright.PENANAgdVu7gLJxx
"Udah Ibu jangan khawatir, kita beri pelajaran pada perempuan sombong dan sok alim itu", Kataku.
5797Please respect copyright.PENANApM0O08BGs1
"Terserah Bapak aja, sebenarnya Ibu gak setuju dengan rencana Bapak", kata istriku menunduk ragu.
5797Please respect copyright.PENANAgB9vhcLSCR
Dengan langkah cepat, aku berjalan menuju Pak Jono yang pensiunan TNI. Aku ceritakan semuanya. Dan dia setuju, karena memang dia menyimpan rasa iri kepada Pak Salim karena memiliki istri secantik Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA0QYGhw750j
Sekarang aku berkumpul di rumah Pak Jono, ada Karjo, Parjo, Rusdi dan Sobar.
5797Please respect copyright.PENANA7WDA6grwEL
Malam ini, sehabis acara pengajian selesei. Kelima temanku sudah bersiap mencegat Fauziah di pos ronda.
5797Please respect copyright.PENANAkkkOECoPPp
Nasib mujur, Fauziah melintas di depan pos Ronda.
5797Please respect copyright.PENANAOInPHjV5sh
Aku yang hanya berperan sebagai otak rencana perkosaan ini hanya melihat dari jauh.
5797Please respect copyright.PENANAxyk4Yjz1vG
Fauziah ditarik ke dalam pos ronda, setelah itu aku gak tau apa yang terjadi. Rasanya penisku berontak. Tapi aku harus bersabar, untuk mendapatkan mangsa ikan yang besar, aku harus menahan diri.
5797Please respect copyright.PENANArr63QQqL3R
Kudengar, teriakan, desahan di dalam pos ronda. Di balik rumah kosong tua depan pos ronda, aku pelorotkan celana dan celana dalamku. Kukocok penisku hanya dengan bermodal mendengar suara lembut Fauziah yang sayup-sayup aku dengar dari rumah kosong ini.
5797Please respect copyright.PENANASgVcRkZGWy
Saking nikmatnya kocokan tanganku, dengan membayangkan Fauziah sebagai obyek onaniku. Akhirnya penisku memuntahkan cairan semen juga.
5797Please respect copyright.PENANAp3TRQ8PJv9
Nafasku tersengal, lalu kembali aku pakai celanaku. Belum sempat aku merapikan celanaku, kelima temanku berlarian dari pos ronda.
5797Please respect copyright.PENANAQt7Q7a2K7X
Aku celingukan, ku chat Pak Jono.
5797Please respect copyright.PENANAFmL46qu9Xh
"Pak, kenapa lari Pak?" Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAXXyS8o4XZZ
"Ah Bapak, kita kepergok tukang bakso siyalan Pak", katanya mendengus marah.
5797Please respect copyright.PENANAtU9t5nvclz
"Tukang bakso? Siapa sih Pak?", Kataku masih belum paham orangnya.
5797Please respect copyright.PENANAplWaDQcaaV
"Bapak kenal Parman kan Pak?", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAMsjQqob6ov
"Oh, anak ingusan itu ya?" Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAaeXQonGIBJ
"Iya Pak, kita harus singkirkan dia Pak. Dia adalah saksi mata satu-satunya", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAu01hHAEkIK
Rencanaku pun berubah, hari minggu aku kembali berkumpul di rumah Pak Jono. Pak Jono bilang, dia dan ke empat temanku lagi akan melarikan diri.
5797Please respect copyright.PENANAy5hXUZ9Cvp
POV Parman
5797Please respect copyright.PENANAUS3bckrbjX
Setelah aku memergoki perkosaan yang menimpa Bu Fauziah, aku selalu mendapat teror ntah dari siapa. Pernah suatu ketika, di rumahku dilempar anjing mati dengan ditempeli surat ancaman.
5797Please respect copyright.PENANAVUrUySoTbS
Aku gak takut, hanya saja dagangan baksoku di kompleks perumahan jadi sepi.
5797Please respect copyright.PENANAMZyrTAAEpR
"Kurang ajar", batinku.
5797Please respect copyright.PENANA5ALZeH8F5f
Aku tau kenapa mereka takut padaku dan ingin menggembosi rezeki.
5797Please respect copyright.PENANAHOgWTaDlx0
Hari ini saat aku lewat di depan rumah Pak RT, tiba-tiba ada yang melempar batu.
5797Please respect copyright.PENANAlPepbMReth
"Siyalan", kataku. Batu mrngenai kepalaku.
5797Please respect copyright.PENANAVMw8DP1FAP
Kepalaku bagian belakangku berdarah, aku agak sempoyangan berjalan.
5797Please respect copyright.PENANAAkIaSODHu8
"Keluar kalian", teriakku.
5797Please respect copyright.PENANACy751hNNVJ
Saat ini sekitar jam 20.00, kompleks perumahan sudah sepi.
5797Please respect copyright.PENANAqVPmoeMuKG
Lalu muncul 2 orang memakai topeng, "lepaskan, lepaskan", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAWNcfPe5pob
Aku diseret ke semak-semak yang berada di tanah kosong dekat rumah Pak RT.
5797Please respect copyright.PENANA71OhdJySPV
"Bangsat, aku mau dibawa kemana?", Teriakku.
5797Please respect copyright.PENANAurjICxKmvy
"Diam lu", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAZMzOMEixuU
Aku yang kalah kuat dengan mereka hanya bisa meronta, saat aku yang sedang terduduk diinjak-injak menggunakan sepatu boots.
5797Please respect copyright.PENANAxtwscMLE8q
Kucoba untuk melawan dan bangun, di belakangku ada orang satu lagi yang membawa balok beton.
5797Please respect copyright.PENANAi3ul87QeHF
"Aduh", kataku mengaduh.
5797Please respect copyright.PENANAZNK4e4pVXX
"Mampusin aja dia sekalian", kata salah satu dari mereka.
5797Please respect copyright.PENANAogFuwPRImO
Lalu salah satu dari mereka membawa parang.
5797Please respect copyright.PENANANAueQANCa8
Kucoba kabur lagi dengan cara berlari, gak kuhiraukan lagi daganganku karena nyawaku terancam.
5797Please respect copyright.PENANAjOotqXtked
"Brak", tubuhku terkena lemparan kayu.
5797Please respect copyright.PENANAdACmyavSil
Kucoba bangkit lagi, aku kembali diseret ke semak-semak.
5797Please respect copyright.PENANALzEoZfqIRU
"Mampus lu, mampus".
5797Please respect copyright.PENANAOzZZdY5j95
"Jangan Pak, jangan", teriakku.
5797Please respect copyright.PENANA4s8qlU7NVL
Salah satu dari mereka membawa bensin lalu disiram ke tubuhku.
5797Please respect copyright.PENANAEtDCt1GHPf
Sekejap, api melahap tubuhku.
5797Please respect copyright.PENANAWJsrKxZ7xm
POV Salim
5797Please respect copyright.PENANAzTaZ7U8tnO
Aku mendengar kabar, Parman menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya menjadi arang, dibakar oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
5797Please respect copyright.PENANA9c0ceJo4Gh
Rasa-rasanya, kasus ini berhubungan dengan Fauziah. Ada setitik rasa takut di hatiku. Ya itu manusiawi, tetapi aku mengkhawatirkan Fauziah dan anak-anakku. Kuharap gak terjadi apa-apa.
5797Please respect copyright.PENANAW21bT5IdZG
Saking stressnya aku memikirkan kasus pembunuhan Parman, aku lampiaskan dengan mabuk-mabukan.
5797Please respect copyright.PENANAWUvbpOzY9q
"Bodoh amat", pikirku.
5797Please respect copyright.PENANADwFrj6aBS4
Yang aku butuhkan, masalah yang menjadi beban hidupku lenyap.
5797Please respect copyright.PENANATtoQNAwowY
Setelah aku menghabiskan malam ini dengan mabok-mabokkan, aku mencoba BO purel.
5797Please respect copyright.PENANA8OPCyUPxwv
Rasanya mabok saja gak membuatku tenang. Saat ini aku sedang check ini ke hotel, betapa kagetnya aku.
5797Please respect copyright.PENANA1todzb3gJx
Purel yang aku BO adalah Shinta, teman Pak Udin.
5797Please respect copyright.PENANAPfNV1846LV
Aku heran, bagaimana mungkin pegawai seperti Shinta menjual diri? Setelah aku tanya ternyata motivasi Shinta bukanlah uang.
5797Please respect copyright.PENANAd8FfAdvI7b
Shinta depresi karena suaminya nikah lagi.
5797Please respect copyright.PENANABF36lrQDas
"Astaga", batinku.
5797Please respect copyright.PENANAgkYMh57UrI
Apa yang dialami Shinta mirip banget dengan Fauziah, hanya saja bedanya Fauziah gak pernah jual diri.
5797Please respect copyright.PENANANfkqDMgppW
Dari BO, aku dan Shinta saling bertukar nomor wa. Disinilah awal kedekatanku dengan Shinta.
5797Please respect copyright.PENANA9mZHcCLENV
Ntah kenapa saat Fauziah divonis dokter mengidap PTSD, aku jadi gak peduli dengan Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAqAdH4klu7B
Karena mau bagaimana lagi, Fauziah gak lagi memenuhi kebutuhan biologisku.
5797Please respect copyright.PENANAfcihOSqpMT
Ya meski, aku tau, aku mandul. Tetapi aku berhak mendapatkan hakku dari istriku. Meski begitu aku masih cinta pada Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA2fcX93tqPl
"Mas", kata Shinta.
5797Please respect copyright.PENANApM7RnEgsNM
Sekarang Shinta hanya memakai BH dan celana dalam saja berwarna putih.
5797Please respect copyright.PENANAX7VsnlRpXh
Kita duduk, saling berhadapan dan saling mencumbu.
5797Please respect copyright.PENANAu0BtEATh9d
Setelah kita saling bercumbu, Shinta terlentang ke atas ranjang. Aku naik ke atas ranjang, menindihnya.
5797Please respect copyright.PENANArZnQkTPfrZ
"Ahhhh", desahnya.
5797Please respect copyright.PENANAHyx7JBjqd7
"Aku buka ya sayang?", Kataku.
5797Please respect copyright.PENANAjliWh6j4bF
"Iya Mas", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAoyGOTVWhtG
BHnya aku lepas, terlihat payudara Shinta yang membulat. Ya meski gak sebesar payudara Fauziah, tetap pas dalam tangkupan tanganku.
5797Please respect copyright.PENANAEe93bIR6VV
Kucumbu lehernya, turun ke pangkal dadanya. Kepalanya mendongak, dengan tangan yang mencengkeram pundakku.
5797Please respect copyright.PENANAtIpu1xVKuG
Wajahku turun ke payudaranya, kuhirup aromanya.
5797Please respect copyright.PENANAeKORhM4g7C
"Ahhhh", Shinta mendesah dengan mendongakkan kepalanya.
5797Please respect copyright.PENANAw8InR2k8AE
Lalu wajahku berada di atas puncak payudaranya, sesekali kugigit puncak payudaranya.
5797Please respect copyright.PENANAX8g06U7HFE
"Mas, ahhhh", Shinta melenguh.
5797Please respect copyright.PENANAHIh7UnRoQY
Jari-jarinya kadang-kadang mencakar punggungku.
5797Please respect copyright.PENANAxJkyFzfKQP
Sensasinya sungguh berbeda, meski aku dulu menginginkan Fauziah. Setelah Fauziah menjadi istriku, sensasinya biasa-biasa saja. Berbeda saat Fauziah masih menjadi istri orang. Sama persis seperti Shinta saat ini, Shinta masih berstatus istri orang.
5797Please respect copyright.PENANA9PqA3h9hIK
Dengan gerakan lambat, aku melepas celana dalam Shinta. Shinta mengangkat pinggulnya agar aku mudah melepas celana dalamnya.
5797Please respect copyright.PENANARztsiew1K5
"Ahhhh", desah Shinta.
5797Please respect copyright.PENANAoLikD5Z21p
Penisku mulai membelah vaginanya. Dengan perlahan, penisku yang berukuran sedang masuk lebih dalam vagina Shinta dengan labia berwarna hitam.
5797Please respect copyright.PENANAw6BkCl4aWe
"Ahhh", Shinta mendesah lagi.
5797Please respect copyright.PENANA3KruNygLUR
"Mas", kata Shinta.
5797Please respect copyright.PENANA3M3b4mS3oQ
"Aku gak mau persetubuhan kita layaknya purel dengan langganannya. Mas ngerti kan?", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANARGoKRTFlBf
"Iya, aku paham Shinta", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAMVEv7ZZdN4
Lalu aku kembali memompa penisku dengan perlahan menembus liang peranakan Shinta.
5797Please respect copyright.PENANAsqU0QVREot
"Aku keluar Mas", teriak Shinta.
5797Please respect copyright.PENANAVw1VZGp4MY
"Aku juga Shin", kataku.
5797Please respect copyright.PENANA00DpH0kp1w
"Kita barengan ya Mas?" Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAmyG9x4WS8C
"Iya Shin", kataku.
5797Please respect copyright.PENANA3nDhyOJAwf
Persetubuhanku pertamaku dengan Shinta menjadi awal hubunganku dengan Shinta. Tanpa sepengetahuan Fauziah, aku telah selingkuh.
5797Please respect copyright.PENANAXUsNYhkIKM
Aku gak merasa bersalah, bagiku ini adalah kompensasiku karena memberi kebebasan pada Fauziah. Dan sekarang adalah jatahku, aku juga menginginkan kebebasan.
5797Please respect copyright.PENANAPneltqqym2
Bedanya, aku tanpa seizin Fauziah dan Fauziah atas izinku.
5797Please respect copyright.PENANAzDaVYEQcQy
Frustasiku bisa terobati semenjak aku mengenal Shinta. Aku banyak menerima saran dari Shinta soal Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA1YSifNVlHF
Sedikit demi sedikit, kesehatan mental Fauziah pulih. Gak lagi menyayat tangannya sendiri menggunakan silet.
5797Please respect copyright.PENANAjNiu4lWtG3
Aku sangat berterima kasih pada Shinta. Yang setelah aku tau, ternyata Shinta adalah lulusan psikologi. "Pantas saja Shinta tau", batinku.
5797Please respect copyright.PENANA0JanI1vHDI
Meski Fauziah sudah pulih, perselingkuhanku dengan Shinta tetap berlanjut.
5797Please respect copyright.PENANAZ3iTid5R4i
Hari ini setelah aku check in dengan Shinta, ada surat kaleng yang dilempar ke rumahku.
5797Please respect copyright.PENANAu5WTqrqzfV
Isinya surat itu berisi ancaman-ancaman.
5797Please respect copyright.PENANA7hMaoWucZc
Aku berpikir siapa sebenarnya pelakunya. Lalu aku berpikir pasti ada hubungannya dengan Pak RT.
5797Please respect copyright.PENANAYhSRRLUOcF
Dengan emosi yang meluap-luap, kutancap gasku menuju rumah Pak RT.
5797Please respect copyright.PENANAPQCA94mOYe
"Dirman, keluar kau", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAXUMOsDR8ZA
Dirman keluar dengan santainya.
5797Please respect copyright.PENANA7RvA0wAPqx
"Bapak ini emang gak tau aturan ya", kata Dirman.
5797Please respect copyright.PENANAiPsibWrAua
Dengan tanpa aku kontrol, aku bilang tentang teror surat kaleng. Dan aku mengungkit-ungkit tentang perkosaan Fauziah dan kematian Parman.
5797Please respect copyright.PENANAB6vgeg1Hvb
"Oh Bapak memfitnah saya? Bapak sudah mencemarkan nama baik saya, Bapak bisa saya laporkan ke polisi", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAbOpTT2Qbs4
Aku yang kalah dengan alibi Dirman, hanya bisa diam saja. Tanganku sudah terkepal, tetapi aku tau Dieman akan menggunakan kartu ASnya untuk menjeratku.
5797Please respect copyright.PENANA3meNl5BlYL
"Sudah lah Pak, Bapak urus saja istri Bapak yang gila itu. Yang setiap malam teriak-teriak mengganggu tetangga saja", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAHe1YhXbswm
Aku mendengus kesal, aku gak terima si Dirman bilang Fauziah gila. Aku gak terima.
5797Please respect copyright.PENANAjU0te8LYid
Karena aku kalah argumen dengan Dirman, akhirnya aku pulang dengan perasaan marah yang menggunung.
5797Please respect copyright.PENANAPAADPbJyvo
"Awas kau Dirman", kataku dalam hati.
5797Please respect copyright.PENANA3FmIi8BDu7
Di jalan, aku memaki-maki Dirman dengan memanggilnya anjing, babi dan kata-kata kotor lainnya.
5797Please respect copyright.PENANAWnLCl5jRsM
Sesampainya di Rumah, Fauziah memelukku dengan erat.
5797Please respect copyright.PENANAY57I2PLNfm
"Mas darimana saja?", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAQmecAOkJ8B
"Abis dari rumah Pak RT Ma", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAnFEiFwVIpv
"Mas", kata Fauziah lembut.
5797Please respect copyright.PENANAHTSqtGj2q5
"Aku gak mau terjadi apa-apa ke Mas, aku takut Mas", Katanya menunduk.
5797Please respect copyright.PENANAssANHa2o1X
Kupegang lengannya dan menatap lekat matanya.
5797Please respect copyright.PENANAAXwumatwxl
"Mama tenang aja, Mas akan baik-baik saja", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAsdM8TbyJwT
"Mama belum sepenuhnya pulih Mas, mama masih trauma dengan kejadian yang menimpa Mama. Dan Mama takut", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANATsOO8qftK2
"Iya, Mas ngerti. Maka dari itu, mas mau mama jangan mikir yang macem-macem ya. Biar Mas saja yang mengurus semua ini", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAMma1StMiqY
"Tapi Mas? Mama takut, takut seperti yang menimpa Mas Parman", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAK5r7PbDmnH
"Huh", aku mendengus. 5797Please respect copyright.PENANA73LtoBuzD5
5797Please respect copyright.PENANAhAn13XHLZX
"Iya Ma, Mas gak habis pikir dengan pelaku pembunuhan Parman. Kenapa mereka sekejam itu. Dan Mas yakin pasti ada hubungannya dengan pak RT dan apa yang menimpa Mama", kataku.
5797Please respect copyright.PENANA8tAPuAWNvT
"Mama juga berpikir begitu. Meski Mama gak mau berburuk sangka", kata Fauziah menunduk.
5797Please respect copyright.PENANAXvBikzPm16
"Oh iya, bagaimana Pak Ruslan?", Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAY5IA9ay3Pz
"Kondisi Pak Ruslan semakin menurun Mas", kata Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA9HD7Aet0rX
"Beberapa hari ini, kata Mbak Suci pak Ruslan gak mau makan. Pernah mama coba menggantikan Mbak Suci tetapi pak Ruslan menolak", kata Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAvsrNgaRTSD
"Tumben ya Ma, padahal dulu mama yang rawat pak Ruslan gak seperti itu", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAZ3H7dxTrfE
"Pak Ruslan selalu bicara sendiri Mas, katanya Jamilah sudah mati, Jamilah sudah pergi", kata Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA1I9zbJge9Z
"Apa Pak Ruslan bisa mengingat mendiang istrinya ya Mas?", Tanya Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANALoXEVDCgKX
"Gak mungkin Ma, alzheimer gak bisa disembuhkan", kataku.
5797Please respect copyright.PENANASzvxKXtxi4
"Tetapi kenapa Pak Ruslan bisa begitu Mas?", Tanya Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAdTWXEnrl1l
"Ntah lah Ma, Mas juga heran kenapa bisa begitu. Mungkin yang diucapkan Bu Jamilah sudah meninggal bukan karena mengingat mendiang istrinya, bisa jadi itu bagian dari gejala alzheimer", kataku.
5797Please respect copyright.PENANA7WGhXQJhmZ
"Bisa jadi sih Mas", kata Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAtn6CTE9nXF
Setelah kita ngobrol panjang lebar soal Pak Ruslan kita masuk ke dalam rumah.
5797Please respect copyright.PENANAwocUa1Z8zY
Kulihat Fauziah udah gak seperti dulu, meski kesehatan mentalnya sudah pulih. Rona wajahnya berbeda. Matanya cekung, ada lingkaran hitam di matanya. Badannya juga kurus, dengan payudara besar menyembul di balik hijabnya.
5797Please respect copyright.PENANAi8Ub2KiBzk
Fauziah tetap cantik, tetapi jejak kelelahan bisa aku lihat di matanya. Kadang dia melamun sendirian.
5797Please respect copyright.PENANA1p0Q9xX73m
Pernah Alifa memanggil-manggil Fauziah, tetapi gak ada sautan dari Fauziah. Tatapannya kosong, bukan kosong seperti orang melamun. Tetapi kosong karena perasaan trauma yang terus membayang di pikirannya.
5797Please respect copyright.PENANAhx8seBbldc
Bahkan libido Fauziah sudah gak seperti dulu lagi, rasa-rasanya keinginan untuk memacu birahi sudah pudar. Tetapi ini hanya tebakanku saja. Kenyataannya apakah Fauziah masih memiliki nafsu untuk memacu birahi, aku gak tau.
5797Please respect copyright.PENANA4hNHwF98ah
"Ma", kataku mendekatinya dari belakang.
5797Please respect copyright.PENANAtwoj9u38nv
"Iya Mas", kata Fauziah menoleh dengan tersenyum.
5797Please respect copyright.PENANAUrTqHQDgOv
"Mama gapapa kan?", Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAZxUA0p3NBO
"Mama gapapa kok Mas", kata Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANA7TqxeK18Ec
Kupeluk dia lalu kucium pipinya. Hanya karena aku ingin tau, kucoba untuk memegang payudaranya lalu meremasnya.
5797Please respect copyright.PENANAcvjkwugh5q
Tangan Fauziah menyingkirkan tanganku yang berada di payudaranya.
5797Please respect copyright.PENANAUSrgGD3Pay
"Jangan Mas, kumohon", Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAqysEehS6Th
Wajahnya memelas menatapku. "Maafkan aku Mas", katanya menunduk.
5797Please respect copyright.PENANAEWp3I6AetZ
Kuangkat wajahnya untuk menatapku. Kita saling tatap dan aku mencoba mengecup bibirnya. Fauziah memejamkan mata.
5797Please respect copyright.PENANApF3xvybzBK
Setelah beberapa menit kita berciuman, Fauziah berlari ke dalam kamar.
5797Please respect copyright.PENANAHkaXbYKnK7
"Ada apa?", batinku.
5797Please respect copyright.PENANAjFlbKXGBEW
Setelah Fauziah aku susul, Fauziah telungkup dalam kondisi menangis.
5797Please respect copyright.PENANA1Z5EaFz1XN
"Hiks, hiks", tangis Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAh1h03nXvYN
Aku naik ke atas ranjang, "Ma Mama gapapa kan?", Tanyaku.
5797Please respect copyright.PENANAjmTKvlFYkt
Lalu Fauziah duduk menatapku, menyeka air matanya.
5797Please respect copyright.PENANAjhyJTIx8nq
Dia menunduk dengan tangis yang masih terisak. Lalu menghambur memelukku.
5797Please respect copyright.PENANAy2SQwKvdjK
"Maafkan Mama Mas, Mama belum bisa", Katanya terisak.
5797Please respect copyright.PENANAHPgRbGYmva
Kuhapus air matanya yang menetes di pipinya.
5797Please respect copyright.PENANAa2rMnKAM3m
"Mas minta maaf juga ya?", Kataku.
5797Please respect copyright.PENANAcSYS7xw1Fk
Fauziah kembali menghapus air matanya, "Mas gak salah kok", katanya mencoba tersenyum.
5797Please respect copyright.PENANA6DChvLybJ1
"Mas menginginkan ini kan?" Katanya.
5797Please respect copyright.PENANAP6ggozhNXK
Fauziah melingkarkan tangannya lalu menciumku dengan air mata yang terus menetes.
5797Please respect copyright.PENANAwxUhrAiwjP
Kutarik wajah Fauziah, "kalau Mama belum siap, Mas gak maksa kok", kataku.
5797Please respect copyright.PENANAZh1V60PuPa
Fauziah kembali menangis, dihapus kembali air matanya.
5797Please respect copyright.PENANAeIBAEziRsA
"Engga Mas, aku gapapa kok", katanya dengan wajah sendunya.
5797Please respect copyright.PENANAUXnRy8Q0tg
Lalu Fauziah dengan mata sembabnya kembali berciuman denganku. Tangannya melingkar di leherku, dengan mataku terpejam Fauziah membuka bibirnya.
5797Please respect copyright.PENANAMcRgS46Hzg
Aku yang mengetahui itu, lidahku mulai menjelajah ke rongga mulut Fauziah. Menyentuh giginya, sampai lidah kita saling menyentuh.
5797Please respect copyright.PENANAl2Kbi7AS2e
"Mas", katanya sambil menarik wajahnya dan kita kembali saling tatap.
5797Please respect copyright.PENANAy5VsFlsRha
Dengan senyum yang tertahan, Fauziah kembali menutup matanya. Kita saling berciuman kembali.
5797Please respect copyright.PENANApNfoPvpjR1
"Ahhh", desah Fauziah lirih.
5797Please respect copyright.PENANA1s7KtYMLS9
Tangan Fauziah menjelajah ke dadaku, mengelus-elusnya lalu turun ke selangkanganku yang masih tertutup celana dan celana dalam.
5797Please respect copyright.PENANAl5JYzIFyDn
Dengan tangan masih berada di selangkanganku, Fauziah masih tetap bercumbu denganku.
5797Please respect copyright.PENANAxflopEA529
Pertemuan lidah kami, mengikat ludah kami menjadi satu. Lidah kami teruntai menyatu, Fauziah tersenyum sambil malu-malu.
5797Please respect copyright.PENANAm1F5oQ3lYJ
Lalu kita kembali berciuman, ciuman yang sudah berganti lumatan. Kupagut bibir bawahnya dan dia memagut bibir atasnya.
5797Please respect copyright.PENANAAsHJRlYZ9j
Tangan Fauziah mendorongku agar aku terlentang, saat ini kita berada di atas ranjang.
5797Please respect copyright.PENANAhwk6nOnZG1
Aku yang udah terlentang sempurna, ditindih oleh Fauziah. Dengan jari lentiknya Fauziah membuka resleting celanaku.
5797Please respect copyright.PENANAnhai7z3MrR
"Mas, berdiri sebentar!", Katanya kesulitan melepas celanaku.
5797Please respect copyright.PENANAa6WlZlKuR6
Dengan bertumpu dengan lututku kupelorotkan celana dan celana dalamku.
5797Please respect copyright.PENANAICCeuedeoO
Aku kembali terlentang, lalu Fauziah melepas celana dalamnya. Saat ini Fauziah masih memakai hijab dan dress panjang berwarna ungu. Dengan lembut Fauziah mengangkat dressnya sampai ke perut, lalu Fauziah menduduki wajahku.
5797Please respect copyright.PENANAZQTR1gpnEG
Sekarang wajahku tepat di depan vaginanya yang merekah. Kupegang pantatnya sambil kujilati labianya yang seperti kelompok bunga
5797Please respect copyright.PENANA4b5wGb9z0x
"Ahhh", lenguh Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAlg1JHzMvMe
Lalu tangan lentik Fauziah memegang penisku, mengelusnya. Dengan pelan, Fauziah menjilati kepala penisku dengan lidahnya.
5797Please respect copyright.PENANAqVcnjuGGo1
"Ahhh" aku mendesah.
5797Please respect copyright.PENANALdoeBZaOug
Aku rindu saat-saat seperti ini, ntah sejak kapan aku gak bermadu kasih dengan Fauziah. Meski aku tau Fauziah sekarang hanya ingin sekedar membahagiakanku. Dari sorot matanya, birahi Fauziah sudah mulai melecut kembali.
5797Please respect copyright.PENANAqWC7TiVUJt
Saat aku sedang bergumul dengan Fauziah istriku, tiba-tiba di dalam pikiranku terngiang Shinta. Ada rasa penyesalan, "Kenapa aku harus selingkuh?", Rutukku pada diri sendiri.
5797Please respect copyright.PENANADBbiHQ9dWS
"Mas" kata Fauziah memanggilku.
5797Please respect copyright.PENANAgYZ6cH1hqd
"Iya sayang?", Kataku.
5797Please respect copyright.PENANASxmHjRfUl1
Penisku masuk seluruhnya ke dalam mulutnya.
5797Please respect copyright.PENANA6ZBIvvGocO
"Ahhh", kataku melenguh.
5797Please respect copyright.PENANAxoZXgPa7JR
Kupegang pantat Fauziah, kuremas lembut pantatnya yang membulat. 5797Please respect copyright.PENANA3oSLMCQzT9
5797Please respect copyright.PENANANekg7i3n90
Aku kembali menjilati liang senggama Fauziah yang merekah. Lidahku bermain-main di antara labia dan klitorisnya.
5797Please respect copyright.PENANAnwVQFm3hgZ
"Aahhhh", Fauziah melenguh dengan pinggulnya bergetar.
5797Please respect copyright.PENANApVPALtGgTS
Cairan cintanya menetes mengenai wajahku .
5797Please respect copyright.PENANAXXuZedbnIK
"Huuh, huuh, huuh", nafas Fauziah tersengal.
5797Please respect copyright.PENANAvaFR6ok3rD
Lalu Fauziah mengubah posisinya, sekarang Fauziah duduk di atas selangkanganku.
5797Please respect copyright.PENANAabbhhZzH6L
Dia pegang penisku yang menjulang keras lalu mengarahkan ke lubangnya yang merekah basah.
5797Please respect copyright.PENANAaFvYpWm6g6
"Ahhhh", Fauziah mendesah dengan kepala mendongak.
5797Please respect copyright.PENANACktmS9UBwj
Sedikit demi sedikit, vagina Fauziah menelan habis penis panjangku.
5797Please respect copyright.PENANAd9XvdzUexS
"Ahhhh", aku pun mendesah.
5797Please respect copyright.PENANAm92QCAi2nf
Perasaan ini ternyata belum hilang, persetubuhanku dengan Fauziah gak bisa aku bandingkan dengan Shinta.
5797Please respect copyright.PENANAboR1RHnHM6
Setiap kali aku bersetubuh dengan Fauziah, bibit-bibit cinta itu selalu muncul lagi.
5797Please respect copyright.PENANAWFHodo7BG7
"Aku menyayangimu Fauziah", "kataku lirih.
5797Please respect copyright.PENANAMIKvy3ezQc
"Aku juga Mas", katanya dengan tersenyum.
5797Please respect copyright.PENANA8eQYKEsZoT
Lalu Fauziah telungkup dan kita kembali berciuman.
5797Please respect copyright.PENANAmKX1Neq2aw
Penisku yang masih menancap ke dalam vagina Fauziah, diputar ke kanan kiri, kanan kiri. Rasanya membuatku melayang.
5797Please respect copyright.PENANAk1dEwXazUg
"Mas" katanya sendu sambil menatapku.
5797Please respect copyright.PENANAyGPN2DMtBq
Ditariknya pinggulnya sampai penisku keluar dari vaginanya. Tubuh Fauziah bergetar, cairan cinta menyembur deras dari liang senggamanya.
5797Please respect copyright.PENANAXOguSNhcEi
"Aaaaaah" lenguhnya.
5797Please respect copyright.PENANAYoGpMH0KpE
Tubuh Fauziah ambruk memelukku dengan nafas ngos-ngosan.
5797Please respect copyright.PENANAC0w3SoV6c1
Fauziah tersenyum memandangku. "Sekarang giliran Mas!", katanya.
5797Please respect copyright.PENANAsggHKQAvwj
Sekarang mengambil alih kendali, kuubah posisiku dengan aku berada di atas.
5797Please respect copyright.PENANAKXQzkfJQ8S
Peluhku menetes, keringatku menyatu dengan keringat Fauziah.
5797Please respect copyright.PENANAFHAvdlB3h0
Penisku yang sudah kembali membelah sarangnya, kembali mengobok-obok sarangnya.
"Mas", kata Fauziah.
Tatapan sayu matanya, dengan lingkaran hitam di matanya membuatku ingin menyetubuhinya dengan lembut. Aku gak ingin menyetubuhinya dengan kasar, yang aku inginkan persetubuhan ini menjadi penyembuh traumanya. Agar Fauziah gak lagi memandang sex sebagai sesuatu yang menjijikan.
Dan sekarang terbukti, saat aku menyetubuhinya dengan lembut, birahinya mampu kembali melecut. Gairahnya kembali membuka pintu Pandora yang telah lama tertutup. Fauziah menjadi seperti dulu lagi, hanya saja sekarang ada yang berbeda dari Fauziah. Wajahnya yang sendu menyimpan birahi yang terpendam tertahan oleh trauma yang membelenggunya. Terlihat gurat di wajahnya, kesedihan yang mendalam bercampur dengan tumpukan nafsu yang meledak.
Saat Fauziah orgasme, vaginanya berkedut-kedut tertahan. Dengan cairan yang meluber keluar tersendat-sendat.
Kupeluk Fauziah, kuciumi seluruh wajahnya. Dan kubisikkan kata yang membuat hatinya kembali terbuka untuk menerima letupan birahi yang membuncah dari relung yang terdalam.
5797Please respect copyright.PENANA8Z8Xvvi9gq
5797Please respect copyright.PENANAu2s6vnKrQ4
5797Please respect copyright.PENANAqcrisp6bxZ
5797Please respect copyright.PENANAlIoCHE9YJg
5797Please respect copyright.PENANAJhtQJwqIBw
5797Please respect copyright.PENANAhfZJwrIz9C
5797Please respect copyright.PENANA3Zr1kbgNDd
5797Please respect copyright.PENANAe7QjOXveie
5797Please respect copyright.PENANAFpYjnjXKBP
5797Please respect copyright.PENANArtoYr5p78U
5797Please respect copyright.PENANA3iFM0xJMdg
5797Please respect copyright.PENANAUgF3OpCBZV
5797Please respect copyright.PENANAC5DB3KJjNM
5797Please respect copyright.PENANApkwwN5wS7F
5797Please respect copyright.PENANA0eoM57fAHK