
Cruuttt!1131Please respect copyright.PENANAzNIvEUweqa
1131Please respect copyright.PENANAYohj2ehKqF
Cairan pre-cum keluar lagi dari kemaluanku. Aku benar-benar lemah, aku tak mampu menahan rasa tegang di dalam tubuhku. Aku benar-benar lelaki hina. Bagaimana bisa aku justru terangsang melihat pemandangan yang ada di depanku saat ini. Pemandangan yang tidak seharusnya seorang suami lihat.1131Please respect copyright.PENANA1kOtEHyslv
1131Please respect copyright.PENANAUB5Ns1Pkfa
Kunto dan Somad membawaku dari halaman depan vila ke ruangan ini untuk melihat langsung keadaaan istriku Widya. Dan apa yang ada di hadapanku benar-benar membuat duniaku runtuh.1131Please respect copyright.PENANA3TrK5YL5hr
1131Please respect copyright.PENANAlrinvxaY30
Aku melihat, orang yang bernama Bos Parjo ini sedang menggumuli wanita. Tubuhnya yang gempal itu membuatku sedikit tak bisa melihat dengan jelas wanita yang ia gumuli itu. Wanita itu telanjang bulat, kecuali hijab yang masih melekat di kepalanya.1131Please respect copyright.PENANA7CXHtygwqN
1131Please respect copyright.PENANAnwIFEqdoqt
Wanita itu, tidak lain dan tidak bukan adalah istriku sendiri, Widya!1131Please respect copyright.PENANA4FYNIT3sWu
1131Please respect copyright.PENANAAof2TsMKAK
Tubuh telanjang Widya tersental-sental mengikuti irama sodokan Parjo. Dari sini, aku bisa melihat vagina Widya membuka dengan lebarnya dimasuki penis Parjo yang ukurannya begitu besar. Jauh lebih besar dari batang kemaluanku. Widya meringis dan matanya tertutup. Aku tak tahu apakah ia kesakitan, atau justru merasakan hal yang lain.1131Please respect copyright.PENANAcLoe3SLqP2
1131Please respect copyright.PENANA1R2dNd4nAM
Bos Parjo sadar aku berada di ruangan itu. Ia membisikan sesuatu kepada Widya. Bisikan itu membuat Widya membuka matanya yang sayu.1131Please respect copyright.PENANAhEBBDaFpuZ
1131Please respect copyright.PENANABCdwqua9b0
Widya menatapku dengan tatapan nanar. Tak ada satupun kata keluar dari bibirnya. Tangannya mencoba menggapaiku. Tapi bos Parjo cepat-cepat menggenggam tangan istriku dan bahkan menciumi bibirnya yang ranum.1131Please respect copyright.PENANAPMt3RR76tB
1131Please respect copyright.PENANAHVzqqbNoOM
Aku shock dan tak bisa bergerak. Aku benar-benar tak percaya dengan apa yang aku lihat sekarang ini. Tubuh istriku yang berkulit halus dan cerah, ditindih oleh seorang preman bertubuh tambun dan berkulit gelap.1131Please respect copyright.PENANAfcMIUnFCUD
1131Please respect copyright.PENANALuHYdwGnRQ
Parjo menciumi Widya secara ganas. Lidah Parjo masuk ke dalam mulut istriku hingga membuat ludah mereka meluber keluar. Mata Widya awalnya masih melihatku. Entah apa arti tatapan matanya. Tapi tak lama kemudian, ia kembali merem melek, menanggapi sodokan-sodokan Parjo.1131Please respect copyright.PENANAuuiHe7skVr
1131Please respect copyright.PENANA1iqlgN6YhN
“Wah, suami macem apa itu, liat istrinya ngentot sama orang lain malah ngaceng!” Kata Kusni. Orang yang sepertinya kaki tangan Parjo.1131Please respect copyright.PENANANkmJZQNRAp
1131Please respect copyright.PENANAsPQyCPsCB6
“Iya, dia udah dua kali nge crit juga. Dasar, suami lemah!” Kata Kunto.1131Please respect copyright.PENANAJgXI5pOwVN
1131Please respect copyright.PENANA7Jy4vfP8ps
“Orang kayak dia, mana bisa puasin istrinya. Paling juga semenit ngentot dah ngecrot!” Tambah Somad.1131Please respect copyright.PENANAGbeX6ifJp9
1131Please respect copyright.PENANAuG3tFF4Pxd
Mereka semua tertawa terbahak-bahak melihatku.1131Please respect copyright.PENANAbXSl4QifUM
1131Please respect copyright.PENANAHSXNefUijD
Kusni mendekatiku dan kemudian membisik ke telingaku, “Kalau kamu mau sampai macem-macem, kita tidak segan-segan bakal siksa dan bunuh kamu. Istrimu juga bakal kita bunuh, tapi kita nikmati dulu badan semoknya itu ramai-ramai. Lalu kita bisa jual tubuh istrimu itu ke pelacuran rendahan, biar dia di entot sama sopir-sopir, tukang, ama buruh pasar.”1131Please respect copyright.PENANAI3IqYDWv4B
1131Please respect copyright.PENANAURJ3WBvtfl
Bisikan Kusni itu membuat nyaliku ciut. Sembari membisikiku, ia juga menekan sebuah pisau di batang kemaluanku. Bahkan memasukan ujung pisau itu ke mulut kepala penis miliku. Untung bagiku, pisau itu tidak sampai melukai penisku.1131Please respect copyright.PENANAQB3E2Ho3Qa
1131Please respect copyright.PENANAPpNPZR2Meu
‘Mengapa? Mengapa semua ini terjadi kepadaku!’ jeritku di dalam hati. ‘Mengapa aku menjadi suami yang lemah. Sudah seharusnya aku marah dan menyelamatkan istriku dari cengkraman para preman ini. Tapi yang terjadi malah bergerak saja aku tak berani.’1131Please respect copyright.PENANA3jwcFr2KYI
1131Please respect copyright.PENANAedWhneV9mn
Kunto dan Somad kemudian mengikatku pada sebuah kursi kayu di ujung ruangan. Tangan dan kakiku diikat erat pada kursi. Kursi itu tepat menghadap pada kasur, tempat Parjo dan Istriku bergumul dengan liarnya. Sebelum diikat, aku ditelanjangi hingga bugil seutuhnya.1131Please respect copyright.PENANAuM7ptcAVed
1131Please respect copyright.PENANAgUMaFMrCfR
“Gila, ngaceng terus itu kontol suaminya.” Kata Kusni.1131Please respect copyright.PENANAz8lKhDCOa5
1131Please respect copyright.PENANA2KBndDW2Rl
“Iya, kayaknya dia emang seneng istrinya dientot orang lain.” Tambah Kunto.1131Please respect copyright.PENANAOmkQpEOxFU
1131Please respect copyright.PENANAAMWhBxspe6
“Mungkin dia sadar, kontol kecilnya itu ndak bakal bisa muasin istrinya. Makanya dia seneng banget pas kontol gedhe bos Parjo bisa muasin istrinya.” Tambah Somad.1131Please respect copyright.PENANAux9Dth9c5Q
1131Please respect copyright.PENANASQwbLcMqcW
“Haha, bener-bener suami pecundang!” Ejek Kusni.1131Please respect copyright.PENANAZOFMB21yCz
1131Please respect copyright.PENANAGRxUmVu11O
Widya sempat melihatku sejenak, terutama kemaluanku yang memang terus saja berdiri tegak. Jujur saja, sudah lama aku tidak ereksi sekeras ini. Ketika aku bercinta dengan Widyapun biasanya kontolku cukup lembek. ‘Ah, kenapa aku jadi bilang kontol?’1131Please respect copyright.PENANAC7DU8LKFBu
1131Please respect copyright.PENANAn2vcPd1pyc
“Liat nih, jariku aja lebih panjang dari titt ini orang!” Kata Somad sambil membandingkan jari telunjuknya dengan kemaluanku.1131Please respect copyright.PENANASfisUJ0z43
1131Please respect copyright.PENANAd1kzcev8uc
Seisi ruangan itu lalu tertawa terbahak-bahak. Tidak terkecuali Bos Parjo yang sedang menghujam-hujamkan penisnya di vagina istriku.1131Please respect copyright.PENANAlMHzDINKF1
1131Please respect copyright.PENANAB7A2f8wqmA
Widya, istriku sama sekali tidak meronta atau menolak diperkosa oleh bos Parjo. Bahkan ia biarkan saja ketika Kusni sesekali ikut meremas-remas buah dadanya yang nampak ranum itu. Padahal, ketika aku bercinta dengannya, biasanya Widya akan merasa risih ketika payudaranya aku remasi. Aku sama sekali tak tahu, apakah ia diam karena ketakutan atau karena hal lain?1131Please respect copyright.PENANAjpZOnZCaAs
1131Please respect copyright.PENANAz3p6p4jsEd
“Dek Widya, kamu ini seksi banget, dek Widya ini salah satu cewek paling cantik yang pernah aku entot.” Puji Bos Parjo kepada istriku.