
Widya tak berkata apa-apa, hanya saja wajahnya nampak sedikit memerah karena sanjungan itu. Parjopun keluar dari ruangan, tapi sebelum itu ia sempat membisik kepadaku. “Tenang, tadi istrimu bilang ini bukan masa suburnya, jadi dia tidak bakal bisa hamil karena ini.” Katanya.2385Please respect copyright.PENANA7pI1zZ5fXH
2385Please respect copyright.PENANAOVFskTWQNt
‘Apa fakta itu membuatku lebih nyaman? Tentu tidak sama sekali.’2385Please respect copyright.PENANAwwsdmNLOVS
2385Please respect copyright.PENANAN7q8ddEQFG
Aku sempat melihat ke arah kontol Parjo. Meskipun sekarang dalam keadaan lemas, kontol Parjo nampak begitu besar. Bahkan jauh lebih besar dari ukuran kemaluanku ketika ereksi maksimal.2385Please respect copyright.PENANADziUwAXpdc
2385Please respect copyright.PENANA1pqbhyrbRo
Setelah Parjo keluar, kali ini Kusni bersiap-siap. Ia sudah telanjang. Dan tubuhnya yang berisi itu nampak penuh dengan tato.2385Please respect copyright.PENANA4OriWswnVp
2385Please respect copyright.PENANAayfHqlukAN
Kontol Kusni nampak hampir sama besar dan panjangnya dengan milik Parjo. Besarnya seperti lengan tangan anak kecil. Kontol Kusni nampak beruarat-urat dan kokoh. Kepala kontolnya juga berwarna ungu pekat.2385Please respect copyright.PENANAnDdv2DT7ZD
2385Please respect copyright.PENANABiRUXflpzb
“Non Widya, non nungging ya.” Kata Kusni.2385Please respect copyright.PENANAVrH1nnN90t
2385Please respect copyright.PENANAocK6gmxviU
Kontol Kusni yang sudah berdiri dengan tegak itu perlahan-lahan masuk ke memek Widya. Sekali lagi, bibir kemaluan istriku harus membuka lebar-lebar untuk menerima kontol raksasa itu. Aku bisa melihat tangan Widya meremas kasur dan ada sedikit lenguhan keluar dari bibirnya.2385Please respect copyright.PENANA9qgIYzm5gM
2385Please respect copyright.PENANAzNWwrWUuFB
‘Ini posisi sex yang istriku idam-idamkan dari dulu.’2385Please respect copyright.PENANAz7zxcI5uvd
2385Please respect copyright.PENANAzy9qcJTWuh
Widya pernah bilang, ia ingin aku menyetubuhinya dari belakang. Apalagi jika kita bisa lakukan itu di kamar mandi sambil diguyur air shower. Entah dari mana Widya punya impian seperti itu. Permintaan itu barangkali adalah permintaan posisi sex satu-satunya yang pernah Widya minta padaku selama kami menikah. Hanya saja, aku tidak bisa. Penisku terlalu pendek untuk dapat menghujam masuk lebih dalam ke vagina Widya. Apalagi, pinggul dan pantat Widya memang sedikit semok, membuat penisku semakin sulit untuk masuk dari belakang.2385Please respect copyright.PENANAQO9w6SCz5b
2385Please respect copyright.PENANAeijN5MXMRw
Kontol Kusni yang hitam dan berurat itu sedikit demi sedikit masuk ke dalam vagina Widya. Semabari itu, Kusni meremas dan membelai-belai pantat istriku yang membulat indah.2385Please respect copyright.PENANAjO8v7fh0Je
2385Please respect copyright.PENANAtzIkhoZZcd
“Pelan aja dulu ya non. Non pasti ndak pernah kan ngentot dari belakang kayak gini?” Ujar Kusni. “Kontol suami non pendek gitu, mana mungkin bisa masuk dari belakang.” Tambah Kusni dengan nada mengejek.2385Please respect copyright.PENANAMmUFAuOqhU
2385Please respect copyright.PENANAJBX2GJ1cro
Rasanya, aku sudah kenyang dihina-hina malam ini. Lagipula, aku memang pantas untuk menerima hinaan itu. Aku seorang pecundang, seharusnya aku menyelamatkan istriku yang sedang diperkosa preman-preman tepat di depan mataku sendiri. Tapi aku malah tak berdaya. Terikat di sebuah kursi dan hanya bisa melihat satu per satu preman menikmati tubuh istriku sendiri.2385Please respect copyright.PENANAUvEqux92SV
2385Please respect copyright.PENANABdZ1pFjBc9
Payudara Widya menggoyang-goyang indah ketika Kusni mulai menyodoki vagina istriku. Kusni menghujam-hujamkan kontolnya dengan tempo yang pasti. Tidak terlalu kencang, tapi tidak juga terlalu lambat.2385Please respect copyright.PENANATEDYTREXZU
2385Please respect copyright.PENANA8ATMfUCRM5
Payudara Widya itu tak luput dari remasan-remasan tangan Kusni. Diremasnya payudara istriku hingga kepalanya tertengadah menahan sensasinya. Aku tak paham, apakah Widya sebenarnya kesakitan, atau justru ia menikmati remasan-remasan itu. Satu yang jelas, dari lubang kemaluan istriku mengalir deras cairan bening yang bercampur dengan sperma Parjo.2385Please respect copyright.PENANAzP03z8IcNK
2385Please respect copyright.PENANAwvnNORYBKn
Kusni terus memperkosa istriku itu hingga ia akhirnya mencapai orgasme dalam posisi doggy seperti itu. Tubuh Widyapun juga kembali menegang, tanda jika ia mencapai orgasme juga yang hampir bersamaan dengan Kusni. Kusni menancapkan kontolnya sedalam mungkin ke vagina istriku, bahkan hingga kepala istriku tenggelam di atas kasur lusuh itu.2385Please respect copyright.PENANAycda1SF58K
2385Please respect copyright.PENANA46JrDrhBli
“Oh enak banget tempikmu non.” Kata Kusni.2385Please respect copyright.PENANAMuNkGRG1m8
2385Please respect copyright.PENANANQowwNyQU6
Kusni baru melepas kontolnya setelah Widya ambruk di atas kasur lusuh. Tubuhnya nampak lemah dengan peluh keluar dari sekujur tubuhnya.2385Please respect copyright.PENANAt8f2h3HLJJ
2385Please respect copyright.PENANAbbkv3jc1Xa
“Manteb banget istrimu.” Kata Kusni di dekat telingaku. “Memeknya masih sempit banget. Tapi mungkin abis malem ini, memek istrimu bakal lower dihajar kontol-kontol kita. Dan kontol kamu ndak bakal terasa apa-apa lagi pas masuk ke memek istrimu itu.” Tambahnya.2385Please respect copyright.PENANAwWpL0jFTQL
2385Please respect copyright.PENANAQjnj2aO0iv
Aku tertunduk lesu, aku tahu jika saja aku dan Widya selamat melewati malam ini, kehidupan kami tidak akan lagi sama. ‘Apakah Widya masih akan anggap aku suaminya? Atau ia hanya akan melihatku sebagai seorang laki-laki pecundang yang diam saja ketika melihat istrinya diperkosa habis-habisan? Apakah rumah tangga kami masih bisa berjalan sekarang ini?’2385Please respect copyright.PENANAw6K4LXMzpO
2385Please respect copyright.PENANAYQ21mSryxB
Setelah Kusni keluar dari kamar itu, masuklah kembali Kunto, Somad, dan Tono. Tubuh mereka nampak lebih kurus dibandingkan dengan Kusno maupun Parjo. Tapi batang-batang kontol mereka ternyata tidak kalah besar dan panjang.2385Please respect copyright.PENANAvsy6O3mW7K
2385Please respect copyright.PENANA7kR6RqfrUK
Mereka rupanya benar-benar ingin menikmati tubuh istriku satu per satu malam ini. Giliran selanjutnya adalah Tono. Orang yang giginya tongos. Ia menyetubuhi istriku dalam posisi telentang seperti Parjo tadi. Yang beda, Tono menyetubuhi Widya dengan tempo yang sangat kencang. Bahkan payudaranya sampai bergoyang-goyang tak terkendali.2385Please respect copyright.PENANAN8vuMVfdxF
2385Please respect copyright.PENANAPKyIvWdv85
Kunto tak mau tinggal diam, ia pegangi payudara Widya. Iapun jilat dan sedoti payudara itu seperti anak bayi yang butuh susu dari ibunya. Kunto bahkan sempat memberikan beberapa cupang di payudara Widya2385Please respect copyright.PENANAbqEFoan0Os