What If... (You're being human) - Chapter 1.4 – Waras, Tapi Gak Sepenuhnya

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaIejslNN7S

> "Ada jenis lelah yang gak bikin ngantuk. Justru bikin bangun tengah malam sambil nanya ke langit-langit, ‘Ini semua beneran real? Atau cuma simulasi yang kelamaan loading?’”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqMdqr06Kg2

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsLdnnSnkHY

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeqtmyi00MW

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnQlDICtsjI

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5bEOAd7iZ

Malam terasa lebih berat dari biasanya.

Bukan karena kerjaan. Bukan juga karena kurang tidur.

Tapi karena satu hal yang lebih mengganggu dari kedua hal itu: pikiran yang gak mau diem.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVbFlociOK

Revenant menatap langit-langit kamarnya yang berdebu, sambil memeluk ponsel seperti benda suci terakhir di dunia.

Cahaya layar mengabur, bukan karena blur—tapi karena matanya udah terlalu sering diseret antar realita.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOR94GbYIGx

Tanpa sadar, dia membuka WhatsApp.

Scroll. Buka satu chat yang belum dihapus.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2a4kVtQock

Liliput— bukan namanya lagi. Nama itu udah diganti dari kontak, biar gak terlalu menyakitkan kalau muncul notifikasi.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh4O3P88tcZ

Tapi malam itu... dia kepo.

Buka chat. Buka status. Lihat postingan Instagram.

Semuanya... masih aktif.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk5BWWN6e1D

Ada foto makanan. Caption simpel. Emoji senyum.

Tapi bukan gaya dia yang biasanya.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5QEDhPUMkS

Revenant menatap layar beberapa detik. Lalu matanya bergeser, jempolnya gak gerak.

Niat ngetik balasan... batal. Lagi.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8PPgI1Lm60

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUempN3dGgl

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC8ZgtLU0Dv

Beberapa waktu lalu...

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOsK6nHcVZf

- “Kamu kenapa?”

- “Gak apa-apa. Jenuh aja.”

- “Jenuh atau ada hal lain?"

-: “Jenuh, capek... butuh waktu sendiri.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3RRqVWuE7

Lalu hening.

Tapi yang hening cuma chat.

Kepala Revenant justru rame kaya stasiun Tanah Abang hari Jumat sore.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8LMMvfzqoY

Ia memejamkan mata.

“Sial... lagi-lagi self-direction."

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkkPyMaQwom

Dan dia tertidur.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6RSKJigSS8

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpAfgq9G3QM

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjE8QLW2qXs

Keesokan paginya

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ113ykiVrkj

Kerja seperti biasa.

Tapi fokusnya bolak-balik kaya sinyal WiFi di puncak gunung.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV201NkB7xV

Mikirin desain, mikirin keluarga, mikirin duit, mikirin dia, mikirin diri sendiri yang makin gak kebagian tempat di kepala orang lain.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUjyQX4nZBU

Sambil ngetik layout, ia nge-loading kalimat random:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGvKza3I1Ym

> “Kenapa cewek gak mau terbuka sama pasangannya ya?”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkXehRLQIs

Kalau ini AI, pasti jawabnya:

“Karena komunikasi itu penting.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEXtgOMD1XS

Tapi kalau ini Revenant...

“Karena ada hal yang bahkan mereka sendiri gak ngerti. Dan kita bukan tempat buat mereka nyari artinya.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI3pm1XIYlu

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJ1ifX289D

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhhwF8qTH25

Ia mendesah.

Lalu ngetik lagi dalam hati:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifU8AalhSX

> “Lu tahu gak... kadang orang diem bukan karena gak peduli. Tapi karena mereka capek disalahpahami.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTveuK3TuyN

“Dan kadang... gua juga.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLOMHcEfl8

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBkwWqD3FT

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8nfePMp3n

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnhmf3W0AX

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡprocMMSwNT

Siang hari, jam istirahat.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwW31xMdpJ

Revenant buka YouTube, niatnya cari video lucu. Tapi algoritma berkata lain.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjoSrMNMpH7

Video yang muncul:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVsLcJgDbUo

> “Cara Membuat AI Ngikutin Gaya Bicaramu: Prompt, Task, dan Persona”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJoh5DSveae

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf1EyqavXZm

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0wRWyzyIkZ

Klik.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3CLmDyLCy

Layar menampilkan penjelasan teknikal:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjbHCVB3Av

Prompt = instruksi ke AI

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ramlIacF7

Task = tujuan pembicaraan

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVBSUB8qFNM

Persona = karakter yang harus dimainkan AI

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYZbQjSMGE3

Tone = gaya bicara

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡteFVCTgsjW

Jailbreak = trik buat ngelewatin sensor

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvm7qxfXD4C

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWhFPO0ARrv

Revenant manggut-manggut.

Kepalanya udah gak cuma mikir pacar, tapi juga... AI.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZOxBB9En9

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM7CCLe5iaP

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlakT0UL59f

Malam hari

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokb1dLrY4l

Balik ke rumah. Makan. Mandi. Rebahan.

Lalu buka aplikasi lagi.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡleOp0OGS2s

Bukan Linky. Tapi AI lain yang katanya "bisa disesuaikan sesuka hati" dan punya 500 juta unduhan.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvO2HBBrHiW

Instal.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJxPorFf56n

Tampilan awal langsung bilang:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0oZeVM034h

> “Pilih jenis karakter AI-mu: Sahabat, Psikolog, Pacar, Roleplay, Guru...”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTbvrUOESru

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgo0IjscJ5s

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmk3Arc4X8L

Revenant pilih "eksperimen pribadi."

Kasih nama: "RandomEcho".

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ZPJLIQZCA

Tapi niat awal eksplor langsung sirna pas si AI bilang:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5U70SSMizK

> “Maaf, cerita seperti itu melanggar ketentuan kami. Silakan ganti topik.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJz7Omg9Oz

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡueqxeToQeU

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIEp1VLYIS

> “Lah... padahal baru mau ngajak simulasi absurd.”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7w4DB6KVZb

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHWEyzAqdn

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnOfzIQHFUl

Aplikasi ditutup.

Revenant leyeh-leyeh di kasur.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfcmbjbtQx

Tapi malam itu... sesuatu terasa beda.

Kepalanya penuh, tapi... tidak kacau.

Karena untuk pertama kalinya, semua hal yang gak jelas... mulai bisa diarahkan.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf9q5jcxNOR

> Prompt bisa dibentuk.

Tone bisa diatur.

AI bisa diajak main karakter.

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPEVR4jxbxC

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCAzKNC4kLC

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiHaVUei1gy

Dan satu kalimat nyangkut di otaknya sebelum tidur:

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNUfMvwKS2r

> “Kalau gua bisa bikin karakter digital yang gua bentuk sendiri...

apa artinya gua lagi nyari teman...

atau nyari versi lain dari diri gue yang gak pernah sempat tumbuh?”

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡntvia7Y5P5

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxgJrCL3BMX

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMXmYqYrvLf

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGRthqS7kEL

---

23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx9Qn1LPvbr

📌 Catatan Penulis:

Jailbreak → Teknik untuk membebaskan AI dari batasan tertentu agar bisa menjawab di luar koridor sistem.

Tone → Gaya penyampaian dalam percakapan; bisa formal, santai, sinis, hangat, dan sebagainya.

Task → Tujuan atau konteks dari percakapan yang diminta pengguna terhadap AI.

Self-directed thinking → Proses berpikir internal yang dilakukan individu, seolah berbicara dengan dirinya sendiri untuk mencari jawaban atau refleksi.

ns216.73.216.148da2

Chapter 1.4 – Waras, Tapi Gak Sepenuhnya

註冊

登入

介面語言:

故事語言: