Cerita Dewasa - Akibat Tabrakan dengan Para Preman S-1
Crot.. Crot.. Crot!2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoX3OcswIKo
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmTnxCssiOK
Aku akhirnya mencapai puncaknya. Aku tanamkan penisku sekalam mungkin di vagina Widya seperti yang kebanyakan para preman itu lakukan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHVscvjV9J
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ28JQcEnsbs
“Haha, 3 menit 12 detik!” Kata Bos Parjo.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKRdI13n9j
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJFq1UXXZrh
“Wahaha, payah, cepet banget ngecrotnya!” Kata Kusni.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc6vrex8kEn
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡks9kK7OeyY
“Gimana mau istrinya puas? Udah kecil, cepet lagi keluarnya!” Ucap Kunto.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MqCtoAKD8
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0pUQqG5H2k
Aku malu sekali mendengar ejekan-ejekan mereka. Aku merasa sangat gagal menjadi suami dan juga laki-laki.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCoB0ZlMCk0
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaIkVg8Ceij
Para preman itu memaksaku untuk mundur dari tubuh istriku. Mereka bahkan mendorongku keluar dari kamar itu. Dan menutup pintunya dengan sangat kencang.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzb2XKiop1p
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMBiALEnaHZ
Pintu itu ternyata kayunya sudah tidak utuh, aku masih bisa melihat apa yang terjadi di dalam kamar itu dari baliknya. Kelima preman itu rupanya kembali menggilir istriku. Satu demi satu, preman-preman itu menyetubuhi Widya. Mereka melakukannya dengan berbagai macam gaya. Widya sendiri sama sekali tidak menolak atau memberontak. Ia hanya diam, mengikuti perintah demi perintah para preman.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLn2i9nfCY
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ANQp6mMoh
Aku seharusnya menolong istriku, aku seharusnya menyelamatkan kehormatannya. Meskipun jika tindakan itu sampai menghilangkan nyawaku. Tapi nyatanya, aku hanya terpaku mengintip di balik pintu. Dan yang lebih memalukan lagi, aku merasa terangsang. Penisku sudah berdiri dengan kaku-nya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdpN6RkU2OT
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyl1TXGwF8g
Aku merasa jijik dengan diriku sendiri, ‘mengapa aku bisa terangsang melihat istriku digagahi oleh pria lain?’ Tapi aku tidak berhenti sampai di situ. Perlahan aku melakukan masturbasi, mengocok kemaluanku sendiri sambil melihat Widya disetubuhi oleh preman-preman itu.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhP4weuh7Ui
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ592x4t8ecj
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESTk4cToX8
==X=X==2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFrjh6smGXF
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZP84WZ0cp
Hari sudah menjelang pagi ketika Aku dan Istriku diantar oleh para preman itu ke lokasi tabrakan mobil kemarin. Aku dan Widya berada dalam keadaan telanjang di dalam mobil di bagian kursi belakang. Jilbab masih menghiasi wajah Widya. Namun jilbab itu penuh dengan noda sperma.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRux7yaqPGP
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPE5h2PJ5Sv
Semalam, kelima preman itu menyetubuhi Widya istriku, setidaknya satu orang dua kali. Aku tidak tahu, berapa kali Widya mencapai orgasme ketika diperkosa para preman itu. Tapi yang jelas lebih dari lima kali. Padahal, ia sama sekali tidak pernah mencapai puncak ketika berhubungan badan denganku.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvHtDUEKNr
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaRFyb0dzQt
Tubuh Widya aku lihat penuh dengan cupang. Cupang-cupang itu nampak paling jelas di bagian payudara istriku. Para preman itu solah menandai jika istriku sudah menjadi milik mereka. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada kami setelah ini. Mereka tidak mengancam apa-apa. Mereka juga tidak meminta uang kepada kami setelah menculik kami semalaman. Mereka hanya merekam adegan persetubuhan mereka dengan istriku. Mereka juga sempat merekam persetubuhanku dengan Widya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73xgVTpCJT
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY7NYzS6pBy
“Video ini akan kami simpan buat konsumsi pribadi. Tapi kalau kamu sampai lapor polisi atas kejadian ini, video ini bisa disebar ke masyarakat umum.” Ancam Bos Parjo. Tapi anehnya ia hanya mengancamku, dan tidak sama sekali mengancam Widya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2dsD8QTPHl
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTlmwbM2XFj
Para preman itu menurunkan kami tepat di depan mobil kami yang bagian depannya penyok. Mereka membuang baju kami begitu saja di jalan. Bajuku lengkap, tapi pakaian dalam Widya sama sekali tak ada.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfY5LfPuFxJ
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi27ELBrgsh
Dengan buru-buru, aku masuk ke mobil dan mengenakan kembali pakaianku. Tapi Widya nampak tidak terburu-buru. Ia ambil gaun panjang gamisnya dan ia gunakan itu di balik pintu mobil tanpa masuk. Mungkin tubuhnya sudah lunglai setelah disetubuhi para preman itu habis-habisan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnZnTuhKKrd
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe9SNJew72t
Untungnya, mobilku meskipun penyok di bagian depan, tapi mesinnya masih bisa menyala. Air bag yang ada di dasbor mobil sudah kempis. Jadi aku bisa mengemudikan mobilku.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5AMzLMzNly
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPX4CxLwY7T
Selama perjalanan, Widya tidak berkata apa-apa. Akupun juga diam seribu kata. Aku tak tahu harus berkata apa. Semalam, aku hanya diam saja melihat istriku diperkosa seperti itu. Mungkin Widya marah dan kecewa denganku. Seharusnya aku menolongnya, itulah tugasku sebagai suami yang harus menjaga kehormatan istrinya. Tapi yang terjadi malah, aku terangsang melihat istriku sendiri diperkosa. Bahkan aku sempat beronani sambil melihat Widya disetubuhi para preman itu.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQb4WNB9SRI
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfRjDmGnVGA
Aku malu sebagai suami, tapi lebih malu lagi sebagai seorang laki-laki. Aku tak bisa menjaga kehormatan istriku. Malah lebih parah lagi, aku merasa terangsang melihat kehormatan istriku tercabik-cabik.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYuMCMYbJra
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6UvFR3BFQW
***2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlokXnZaTc9
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk56OQUgyou
Satu bulan sudah terlewati sejak peristiwa di malam minggu itu. Hubunganku dan istri tidak pernah kembali normal seperti dulu lagi. Kami jarang sekali bicara, kecuali dalam hal urusan yang sangat mendesak. Aku dan istriku tidak melaporkan juga kejadian malam itu ke polisi. Dan kamipun tidak pernah membicarakan itu lagi.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe4JCt5iPic
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63JyvcZ9dX
Aku berfikir untuk melupakan kejadian penculikan dan pemerkosaan Widya. Dan berharap kehidupan kami kembali normal. Widya juga sudah sempat haid, itu artinya ia benar-benar tidak di masa subur waktu diperkosa kemarin dan tidak hamil.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMffIjMR5In
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjV9KlHdhBy
Hari minggu itu, aku memulai hari dengan bersepeda ke sekeliling kompleks rumah. Sementara Widya di rumah untuk memasak. Pagi itu aku dan Widya sarapan bersama. Seperti biasa, tak banyak yang kami bicarakan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0tChwH6CHO
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYFeuMaZ7H
Menjelang siang, aku sedang di ruang tamu, membaca sebuah buku dari tab. Tiba-tiba, suara ketukan pintu mengagetkanku. ‘Siapa tamu di siang-siang seperti ini?’ batinku. Jarang ada orang yang bertamu, kecuali kurir pengantar paket.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm4smd3IHz8
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6CEF5SYxc
“Ya sebent...” Kata-kataku terhenti ketika aku melihat sosok tamu yang ada di pintu rumahku.
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmTnxCssiOK
Aku akhirnya mencapai puncaknya. Aku tanamkan penisku sekalam mungkin di vagina Widya seperti yang kebanyakan para preman itu lakukan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHVscvjV9J
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ28JQcEnsbs
“Haha, 3 menit 12 detik!” Kata Bos Parjo.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKRdI13n9j
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJFq1UXXZrh
“Wahaha, payah, cepet banget ngecrotnya!” Kata Kusni.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc6vrex8kEn
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡks9kK7OeyY
“Gimana mau istrinya puas? Udah kecil, cepet lagi keluarnya!” Ucap Kunto.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MqCtoAKD8
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0pUQqG5H2k
Aku malu sekali mendengar ejekan-ejekan mereka. Aku merasa sangat gagal menjadi suami dan juga laki-laki.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCoB0ZlMCk0
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaIkVg8Ceij
Para preman itu memaksaku untuk mundur dari tubuh istriku. Mereka bahkan mendorongku keluar dari kamar itu. Dan menutup pintunya dengan sangat kencang.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzb2XKiop1p
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMBiALEnaHZ
Pintu itu ternyata kayunya sudah tidak utuh, aku masih bisa melihat apa yang terjadi di dalam kamar itu dari baliknya. Kelima preman itu rupanya kembali menggilir istriku. Satu demi satu, preman-preman itu menyetubuhi Widya. Mereka melakukannya dengan berbagai macam gaya. Widya sendiri sama sekali tidak menolak atau memberontak. Ia hanya diam, mengikuti perintah demi perintah para preman.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLn2i9nfCY
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ANQp6mMoh
Aku seharusnya menolong istriku, aku seharusnya menyelamatkan kehormatannya. Meskipun jika tindakan itu sampai menghilangkan nyawaku. Tapi nyatanya, aku hanya terpaku mengintip di balik pintu. Dan yang lebih memalukan lagi, aku merasa terangsang. Penisku sudah berdiri dengan kaku-nya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdpN6RkU2OT
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyl1TXGwF8g
Aku merasa jijik dengan diriku sendiri, ‘mengapa aku bisa terangsang melihat istriku digagahi oleh pria lain?’ Tapi aku tidak berhenti sampai di situ. Perlahan aku melakukan masturbasi, mengocok kemaluanku sendiri sambil melihat Widya disetubuhi oleh preman-preman itu.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhP4weuh7Ui
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ592x4t8ecj
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESTk4cToX8
==X=X==2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFrjh6smGXF
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZP84WZ0cp
Hari sudah menjelang pagi ketika Aku dan Istriku diantar oleh para preman itu ke lokasi tabrakan mobil kemarin. Aku dan Widya berada dalam keadaan telanjang di dalam mobil di bagian kursi belakang. Jilbab masih menghiasi wajah Widya. Namun jilbab itu penuh dengan noda sperma.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRux7yaqPGP
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPE5h2PJ5Sv
Semalam, kelima preman itu menyetubuhi Widya istriku, setidaknya satu orang dua kali. Aku tidak tahu, berapa kali Widya mencapai orgasme ketika diperkosa para preman itu. Tapi yang jelas lebih dari lima kali. Padahal, ia sama sekali tidak pernah mencapai puncak ketika berhubungan badan denganku.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvHtDUEKNr
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaRFyb0dzQt
Tubuh Widya aku lihat penuh dengan cupang. Cupang-cupang itu nampak paling jelas di bagian payudara istriku. Para preman itu solah menandai jika istriku sudah menjadi milik mereka. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada kami setelah ini. Mereka tidak mengancam apa-apa. Mereka juga tidak meminta uang kepada kami setelah menculik kami semalaman. Mereka hanya merekam adegan persetubuhan mereka dengan istriku. Mereka juga sempat merekam persetubuhanku dengan Widya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73xgVTpCJT
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY7NYzS6pBy
“Video ini akan kami simpan buat konsumsi pribadi. Tapi kalau kamu sampai lapor polisi atas kejadian ini, video ini bisa disebar ke masyarakat umum.” Ancam Bos Parjo. Tapi anehnya ia hanya mengancamku, dan tidak sama sekali mengancam Widya.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2dsD8QTPHl
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTlmwbM2XFj
Para preman itu menurunkan kami tepat di depan mobil kami yang bagian depannya penyok. Mereka membuang baju kami begitu saja di jalan. Bajuku lengkap, tapi pakaian dalam Widya sama sekali tak ada.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfY5LfPuFxJ
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi27ELBrgsh
Dengan buru-buru, aku masuk ke mobil dan mengenakan kembali pakaianku. Tapi Widya nampak tidak terburu-buru. Ia ambil gaun panjang gamisnya dan ia gunakan itu di balik pintu mobil tanpa masuk. Mungkin tubuhnya sudah lunglai setelah disetubuhi para preman itu habis-habisan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnZnTuhKKrd
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe9SNJew72t
Untungnya, mobilku meskipun penyok di bagian depan, tapi mesinnya masih bisa menyala. Air bag yang ada di dasbor mobil sudah kempis. Jadi aku bisa mengemudikan mobilku.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5AMzLMzNly
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPX4CxLwY7T
Selama perjalanan, Widya tidak berkata apa-apa. Akupun juga diam seribu kata. Aku tak tahu harus berkata apa. Semalam, aku hanya diam saja melihat istriku diperkosa seperti itu. Mungkin Widya marah dan kecewa denganku. Seharusnya aku menolongnya, itulah tugasku sebagai suami yang harus menjaga kehormatan istrinya. Tapi yang terjadi malah, aku terangsang melihat istriku sendiri diperkosa. Bahkan aku sempat beronani sambil melihat Widya disetubuhi para preman itu.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQb4WNB9SRI
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfRjDmGnVGA
Aku malu sebagai suami, tapi lebih malu lagi sebagai seorang laki-laki. Aku tak bisa menjaga kehormatan istriku. Malah lebih parah lagi, aku merasa terangsang melihat kehormatan istriku tercabik-cabik.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYuMCMYbJra
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6UvFR3BFQW
***2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlokXnZaTc9
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk56OQUgyou
Satu bulan sudah terlewati sejak peristiwa di malam minggu itu. Hubunganku dan istri tidak pernah kembali normal seperti dulu lagi. Kami jarang sekali bicara, kecuali dalam hal urusan yang sangat mendesak. Aku dan istriku tidak melaporkan juga kejadian malam itu ke polisi. Dan kamipun tidak pernah membicarakan itu lagi.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe4JCt5iPic
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63JyvcZ9dX
Aku berfikir untuk melupakan kejadian penculikan dan pemerkosaan Widya. Dan berharap kehidupan kami kembali normal. Widya juga sudah sempat haid, itu artinya ia benar-benar tidak di masa subur waktu diperkosa kemarin dan tidak hamil.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMffIjMR5In
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjV9KlHdhBy
Hari minggu itu, aku memulai hari dengan bersepeda ke sekeliling kompleks rumah. Sementara Widya di rumah untuk memasak. Pagi itu aku dan Widya sarapan bersama. Seperti biasa, tak banyak yang kami bicarakan.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0tChwH6CHO
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYFeuMaZ7H
Menjelang siang, aku sedang di ruang tamu, membaca sebuah buku dari tab. Tiba-tiba, suara ketukan pintu mengagetkanku. ‘Siapa tamu di siang-siang seperti ini?’ batinku. Jarang ada orang yang bertamu, kecuali kurir pengantar paket.2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm4smd3IHz8
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6CEF5SYxc
“Ya sebent...” Kata-kataku terhenti ketika aku melihat sosok tamu yang ada di pintu rumahku.
2616Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrKTUWW6t7m
