
(Bagian 1: Senyum yang Duduk di Sampingku)
59Please respect copyright.PENANAGS3vwX0qhF
"Pernahkah Anda hanya duduk diam di sudut kelas, lalu tiba-tiba alam semesta menempatkan seseorang di samping Anda, dan setelah itu... semuanya berubah?"
59Please respect copyright.PENANAtFGR8Z2Ec2
────────────────────────────────────
59Please respect copyright.PENANA6LHWFnNUuS
Aku selalu duduk di barisan paling belakang, dekat jendela. Tempatnya terasa seperti zona nyamanku—tenang, sejuk, jauh dari gangguan dan candaan-candaan membosankan geng cowok di kelas.
59Please respect copyright.PENANAvjXXsv2kI7
Biasanya, kursi di sebelahku berisi Dara—sahabatku perisai sekaligusku dari dunia luar yang bising dan mencekam. Tapi sejak Dara pindah sekolah minggu lalu, kursi itu kosong. Rasanya... sepi. Apalagi lebih sepi dari biasanya.
59Please respect copyright.PENANAi78wkPwCaZ
Dan hari ini, pagi-pagi sekali, aku tiba lebih awal dari biasanya. Aku meletakkan tugasku di meja, duduk, dan menatap ke luar jendela. Gerimis masih menempel di kaca. Aroma tanah basah dan detak jam kelas menciptakan perpaduan yang menenangkan.
59Please respect copyright.PENANAsIa1z1aawa
Sampai...
59Please respect copyright.PENANAdHs8huY9OH
“Hei, Nad…bolehkah aku duduk di sini?”
59Please respect copyright.PENANAkRHgelVyIa
Suara itu datang dari ambang pintu.
Aku berbalik… dan langsung merasakan detak jantungku kehilangan iramanya.
59Please respect copyright.PENANAAa3CHyvQyl
Rayhan Alvaro.
Cowok paling berisik di kelas, pelawak paling ulung, dan yang bisa berteman dengan siapa saja—bahkan guru-guru.
Dan sekarang, dia… ingin duduk di sampingku?
Saya terdiam selama tiga detik sebelum mengangguk pelan.
59Please respect copyright.PENANAiT8YmnzD0t
“Kursiku dipindahkan ke dekat papan tulis. Melelahkan sekali, Nad, ditatap Bu Risa setiap kali aku tertidur.”
Ray pelan-pelan, sudah meletakkan tasnya di samping tugasku. "Tenang saja, aku tidak akan mengganggumu saat kamu sedang menulis coretan di buku harianmu."
59Please respect copyright.PENANAlt1MMDfcTG
Aku memperhatikan tajam.
“Itu bukan buku harian,” gumamku lirih.
59Please respect copyright.PENANAUnVywKLxRR
"Yakin? Soalnya aku pernah melihat kamu senyum-senyum sendiri waktu nulis di situ."
Dia pemburu.
59Please respect copyright.PENANAYahQ4pkPHe
Aku dikutuk.
Saya lupa dia ada di baris yang sama saat ujian minggu lalu.
59Please respect copyright.PENANA0zcV8slmAb
“Aku hanya… mengerjakan pekerjaan rumah,” kataku cepat sambil menunduk.
59Please respect copyright.PENANA4BCjJs97Cl
Ray tertawa lagi. Tawanya ringan, seperti hujan yang baru saja reda.
Dan anehnya... aku tidak keberatan suara itu berada dekat denganku.
59Please respect copyright.PENANA6nIAb6JTve
59Please respect copyright.PENANAesChBHmqfu
Pada hari-hari berikutnya, Ray terus duduk di sampingku.
Kadang-kadang dia ngobrol tentang hal-hal acak: tugas, drama TikTok terbaru, makanan kafetaria. Saya hanya menjawab singkat.
59Please respect copyright.PENANA7FiKZKvOq5
Namun dia tidak pernah berhenti.
“Nad.”
"Hmm?"
“Tidakkah kamu lelah terus-terusan bermimpi misterius?”
59Please respect copyright.PENANAS8sqcVI25a
Aku meliriknya. "Tunggu, siapa yang misterius?"
59Please respect copyright.PENANA1TqhXab6JB
"Anda."
Dia menoleh ke arahku, matanya bertemu dengan mataku. "Setiap hari kau menulis sesuatu, tapi kau tak pernah membagikannya."
59Please respect copyright.PENANA1qrJ8sV0fY
Aku segera menutup bukuku.
“Tidak semuanya harus dibagikan.”
59Please respect copyright.PENANAp2V7Ep390C
Ray tidak menjawab. Tapi dia tersenyum. Bukan senyum menggoda.
Senyum yang...hangat. Senyum yang tak kuduga bisa membuat pipiku memerah.
59Please respect copyright.PENANAKnz80SAoTn
Suatu hari, saat istirahat, aku menemukan selembar kertas kecil terselip di bawah buku catatanku.
59Please respect copyright.PENANAuMqjPStogX
> “Saya tahu kamu menyukai puisi.
Tapi hari ini, bisakah kau menjadi puisiku?
- R
59Please respect copyright.PENANA5HbT9LPAbM
Aku menahan napas sesaat.
Aku tahu siapa penulisnya. Dan itu cukup membuat dadaku... sesak dan hangat, sekaligus.
────────────────────────────────────
59Please respect copyright.PENANAM7PZx7zYLQ
🌸 Bersambung...
59Please respect copyright.PENANAK35KX5MxX7