
Chapter 05
22369Please respect copyright.PENANAvOT9sxCn32
Meski ketakutan karena ancaman Yanto, namun Nina tetap berusaha mencari celah untuk bisa meloloskan diri dari Yanto. Saat posisi jarak agak terpisah dan memungkinkan untuk lari, wanita cantik itu pun lari menuju ke pintu depan.
22369Please respect copyright.PENANAsHFAm6xvMr
Yanto yang menyadari tawanannya berusaha untuk kabur segera mengejar wanita itu, meski usianya sudah lanjut namun gerakan Yanto masih terbilang gesit dan lebih cepat dari Nina, dengan gerakan seperti pemain bola yang menyleding lawannya, Yanto berhasil membuat Nina jatuh tersungkur. Mengetahui korbannya telah jatuh, Yanto pun mengunci tubuh Nina, membuat wanita itu tak bisa bergerak, tapi tetap saja Ia berusah meronta.
22369Please respect copyright.PENANAeM3mFmBS9T
Nina : "Dasar lelaki tua busuk!Bajingan!lepaskan saya atau saya akan.."
22369Please respect copyright.PENANAQOGlZHKdHn
PLAKKK..
22369Please respect copyright.PENANAnjX5V4sRGw
Tamparan keras mendarat dipipi Nina.
22369Please respect copyright.PENANAM5iGddW3T1
Sakit sekali tamparan itu dirasakan oleh Nina.
22369Please respect copyright.PENANAZfBnB3vFyw
Yanto : “"Sudah aku bilang tadi....jangan melawan Lonte....."
22369Please respect copyright.PENANAurdFfTPuxj
Yanto : "Atau kamu memang sudah bosan hidup..."
22369Please respect copyright.PENANAI11U337x6l
Yanto : "Aku ingatkan sekali lagi dan untuk terakhir kali...."
22369Please respect copyright.PENANAFrqhB8zYq0
Yanto : "Kalau kamu melawan,aku akan memperkosamu,..."
22369Please respect copyright.PENANArmUs24j4Dk
Yanto : "Setelah puas memperkosa kamu.."
22369Please respect copyright.PENANAgzFTSnCLtU
Yanto : " Tubuhmu akan aku cincang dan akan aku jadikan makanan Anjing......"
22369Please respect copyright.PENANA2sqPEZyFi5
Yanto : "Mau seperti itu?" bentaknya dengan mata melotot tajam.
22369Please respect copyright.PENANA8lwQX17Owu
Kali ini nyali Nina benar benar telah ciut.
22369Please respect copyright.PENANANPQNqA5zpU
Sudah tak ada lagi keberanian dalam dirinya.
22369Please respect copyright.PENANA51NsSiLr9H
Ia sadar ia hanya wanita lemah.
22369Please respect copyright.PENANAhTQlTC28P8
Yanto : "Ayo jawab...maukah kamu seperti yang aku bilang tadi?"
22369Please respect copyright.PENANAcQou5cFK2l
Bentakan Yanto terdengar lebih keras.
22369Please respect copyright.PENANAksaaQwXput
Nina : "Ti-tidak Pak.....ampuni saya...ja-jangan sakiti saya"
22369Please respect copyright.PENANAb5zeZJUJiU
Yanto : "Nah begitu....aku lebih suka kamu begitu....."
22369Please respect copyright.PENANAAhRBTcbQye
Yanto : "Asal kamu tahu....aku sakit hati banget saat kemarin lusa kamu kata katain."
22369Please respect copyright.PENANAZNK5ZaoBLN
Yanto : "Aku tidak akan menyakitimu asal kamu bisa bekerja sama denganku"
22369Please respect copyright.PENANAJQuyPixWHt
Yanto : "Menuruti semua perintahku..... malah aku akan menyenangkan mu,...."
22369Please respect copyright.PENANAdUXhfYB7IB
Yanto : "Apa kamu setuju!?" Sekali lagi lagi Yanto membentak Nina.
22369Please respect copyright.PENANAwunbFjh2ju
Nina : "I-iya Pak....sa-saya akan menuruti semua perintah Pak Yanto"
22369Please respect copyright.PENANAnkQQ1FLGLC
Nina : "Hiks..hikss..hikss.."
22369Please respect copyright.PENANA17ca3bCxkD
Nina meneteskan air mata.
22369Please respect copyright.PENANAw4lueCuAED
Ia sudah tahu bencana apa yang sedang dihadapinya saat ini.
22369Please respect copyright.PENANABx8m2catxT
Yanto : "Baiklah kalau kamu setuju,..."
22369Please respect copyright.PENANAun2neuJV6S
Yanto : "Mulai sekarang jangan panggil aku Pak Yanto...."
22369Please respect copyright.PENANAgnxc7oepTt
Yanto : "Kamu harus memanggilku Tuan Yanto..karena kamu sekarang adalah budakku"
22369Please respect copyright.PENANAde51SZPkOM
Nina : "Ba-baik Tuan Yanto,....saya akan turuti semua perintah Tuan"
22369Please respect copyright.PENANAFemb6colji
Nina dengan mata masih berkaca kaca.
22369Please respect copyright.PENANAs1Eqh4ywxu
Yanto : "Nah, Aku senang mendengarnya,....hahaha...."
22369Please respect copyright.PENANAKviSvVkroW
Yanto : "Siapa yang menyangka akan seperti ini, Kamu yang tadinya galak sama Aku,.."
22369Please respect copyright.PENANAyYwsA8bq2T
Yanto : "Sekarang harus tunduk dibawah perintahku...hahaha"
22369Please respect copyright.PENANAZvlDhp0mWK
Yanto : "Sekarang berdiri"
22369Please respect copyright.PENANA0DOGtv1mtL
Wanita itu pun mengikuti perintah orang tua itu.
22369Please respect copyright.PENANA1AqhkoEyZY
Lalu keduanya sudah sama sama berdiri berhadapan.
22369Please respect copyright.PENANAbGu1x5KU7g
Yanto meraih tengkuk Nina dan menundukkan kepala wanita cantik itu, karena secara postur tubuhnya hanya sepundak Nina.
22369Please respect copyright.PENANATpPkaFGrM5
Yanto mendekatkan bibirnya ke bibir Nina yang ranum, lalu melumatnya.
22369Please respect copyright.PENANAmBWWNQoclW
Nina masih pasif, perutnya seperti mual, mencium aroma tak sedap dari mulut Yanto dan bau keringat Yanto.
22369Please respect copyright.PENANAjLIwLWr9Of
Tangan orang tua itu menarik tangan Nina dan memasukannya kedalam celana kolornya memaksanya memegangi kemaluannya yang mulai mengeras.
22369Please respect copyright.PENANAzZRdESAEZi
Nina terperanjat saat memegang kemaluan lelaki tua itu, dirasakannya kontol Yanto begitu besar, milik suaminya Candra sungguh tidak ada apa apanya.
22369Please respect copyright.PENANA7oVphX7jKY
Sementara tangan Yanto mulai melucuti semua pakaian bagian atas pada tubuh Nina, baru kali ini Ia bisa menjamah tubuh seorang wanita cantik dan berkelas seperti Nina, Ia merasa sungguh sangat beruntung bisa memperbudak Nina, dari yang sebelumnya ia hanya bisa menikmati para pelacur murahan tapi sekarang Ia bisa menikmati tubuh molek Nina.
22369Please respect copyright.PENANAbpiFysrbHz
Yanto menjilati kedua payudara montok Nina secara bergantian, terlihat air liurnya membasahi kulit Nina, tangannya juga tak tinggal diam, terkadang tangannya meremasi kedua payudara Nina, tak hanya itu tangan kanan Yanto juga menelusup masuk ke bawah bagian selangkangan Nina yang masih mengenakan rok panjang, meraba raba daerah sensitif pada tubuh Nina.
22369Please respect copyright.PENANArzFXcud0Oi
Nina : "Oughhhh,....aaakkkhhhh...."
22369Please respect copyright.PENANAL3gZXmXHfS
Erangan sensual keluar dari mulut Nina saat lidah Yanto dengan lihainya memainkan putingnya.
22369Please respect copyright.PENANA7g5amSr3Em
Bagi Nina baru pertama kali ini ada pria yang berhasil membangkitkan gairahnya.
22369Please respect copyright.PENANA1S5PE13QeP
22369Please respect copyright.PENANAbP9aUa1Rvp
22369Please respect copyright.PENANAaEP5AOwsIW
Flash Back....
Cerita kehidupan rumah tangga Nina bersama Candra Wijaya..
22369Please respect copyright.PENANAwHg6olxf1m
Dua bulan yang lalu Nina baru melangsungkan pernikahannya dangan Candra Wijaya, seorang keturunan tionghoa, saat malam pertama adalah saat yang paling mendebarkan dan membuat Nina penasaran, seperti apa rasanya saat malam pertama, karena sebelumnya saat pacaran dengan Candra Nina tak pernah melakukan hubungan diluar batas norma norma agama.
22369Please respect copyright.PENANATrVWVC0fon
Jadi Nina begitu berdebar debar saat malam pertama waktu itu, namun malam pertama Nina sungguh tak seindah dalam bayangannya, karena batang kemaluan Candra tak mampu berdiri saat malam pertama itu dan Candra juga terbilang lelaki yang kudet, tak tahu sama sekali seni bercinta dimalam pertama.
22369Please respect copyright.PENANAs4Sc9ZmeIb
Saat berkonsultasi dengan Dokter memang Candra dinyatakan menderita impoten, karena ada beberapa saraf dikemaluannya yang tak berfungsi sebagaimana mestinya.
22369Please respect copyright.PENANAssmNGHNlpN
Nina merasa terpukul dengan apa yang dialaminya, itu artinya impiannya selama ini untuk bisa membina keluarga bahagia, memiliki anak yang lucu lucu telah sirna, karena Candra tak mungkin bisa memberinya keturunan dengan kondisinya seperti itu. Hari harinya selalu murung.
22369Please respect copyright.PENANAEWk1CiIGRW
Suaminya meminta maaf padanya karena tak bisa memberikannya kebahagiaan batin. Sampai sampai Ia memohon mohon pada Nina untuk tidak meminta cerai, karena itu berarti aib bagi keluarganya. Sebagai solusinya Nina diperbolehkannya untuk berhubungan selayaknya suami istri kepada pria siapa saja yang disukai Nina.
22369Please respect copyright.PENANAUDTIIwPpCE
Namun Nina ternyata bisa berpikir bijaksana, Ia tidak mungkin melakukan seperti yang dikatakan suaminya, dalam pikirannya berumah tangga itu tidak melulu tentang berhubungan badan, yang penting saling mengerti, soal keturunan, Nina bisa mengadopsi anak jika nanti waktunya tiba dan hal itu Ia utarakan pada Candra.
22369Please respect copyright.PENANAB8rV2KMhM9
Suaminya begitu bahagia dengan kedewasaan Nina, akhirnya kedua pasangan itu pun tidak lagi mengungkit ungkit kehidupan ranjang mereka.
22369Please respect copyright.PENANAdpPdxok7id
Nina pun menikmati kehidupannya bersama suaminya, jadi meski Ia sekarang sudah berstatus suami namun sebenarnya Nina masih perawan dan hal itu hanya Nina dan suaminya yang tahu.
22369Please respect copyright.PENANAWyrjzoHaOM
22369Please respect copyright.PENANAclHrr5h4Zt
22369Please respect copyright.PENANAEDC7xKrRu4
Now...
Kembali pada Yanto dan Nina..
22369Please respect copyright.PENANAjtGss1MaK0
Sekarang posisi Nina telah terlentang diatas sofanya, wanita cantik berpayudara montok itu sudah dalam keadaan telanjang bulat. Begitu juga dengan Yanto, kulit tubuhnya terlihat kontras jika dibandingkan Nina, Nina yang berkulit putih bersih dan masih kencang karena usianya memang masih muda, berbeda dengan Yanto, dengan rambut dan jenggot yang mulai memutih, kulit tubuh yang berwarna hitam legam dan mengeriput.
22369Please respect copyright.PENANALOlSDuUDBo
Yanto : "Benar benar bidadari turun dari langit"
22369Please respect copyright.PENANAQzkCwv5SSc
Yanto sambil memposisikan dirinya diantara kedua kaki Nina.
22369Please respect copyright.PENANAoxJlWhpiQg
Nampak didepannya kini liang vagina Nina yang ditumbuhi bulu bulu tipis yang tidak begitu lebat disekitar liang vagina. Terlihat sangat bersih dan terawat, berbeda jauh dengan apa yang dilihatnya selama ini selama jajan dengan para pelacur dipinggir jalan.
22369Please respect copyright.PENANAbwL1T95lKC
Lelaki tua itu memposisikan kepalanya tepat didepan selangkangan Nina, tanpa membuang waktu, direntangkannya kedua kaki Nina hingga selangkangannya terbuka, lalu kemudian melumat liang vagina Nina dengan rakusnya, bibir dan lidah Yanto mengulum, menjilati liang vagina wanita itu hingga mengenai bagian paling sensitif wanita yaitu bagian klitorisnya, dengan rakunya Yanto menyedot liang vagina Nina.
22369Please respect copyright.PENANABXwQUBqS0R
Membuat tubuh Nina menggeliat, belum pernah sekalipun Ia merasakan kenikmatan yang sungguh tiada tara sebelum ini, kalau mau berterus terang Nina sangat menikmatinya saat itu. Matanya terpejam, keringat mulai membasahi tubuhnya, rintihan kenikmatan keluar dari mulutnya akibat dari ganasnya serangan rangsangan yang diberikan orang tua itu.
22369Please respect copyright.PENANA9tjAVubX0w
Nina : "Iiiihhh,.....iiihhhh...ouuuhhh,..hmmmm"
22369Please respect copyright.PENANAIh8PuY3a8a
Yanto adalah orang tua yang sudah banyak makan asam garamnya kehidupan, ia sangat berpengalaman dalam hal bercinta, Ia tahu Nina sedang didera gelombang birahi, orang tua itupun berniat untuk mengabadikannya dalam bentuk rekaman video.
22369Please respect copyright.PENANAxJfqUfxSs2
Yanto menghentikan aksinya.
22369Please respect copyright.PENANAoVHFwQm9Va
Lalu menyalakan kamera video di smartphonenya dalam posisi ON.
22369Please respect copyright.PENANA1ijxJQukcd
Setelah itu ia kembali melancarkan serangannya ke liang vagina Nina.
22369Please respect copyright.PENANAMj9R9vuPXC
Wanita itu kembali merasakan serangan Yanto semakin mengganas, hingga akhirnya wanita itu pun tak dapat menahan serangan itu, Nina pun menjerit saat memasuki orgasmenya,
22369Please respect copyright.PENANA50NWBCc1uf
Nina : "Aaaaaaaaaaaakkhhhhhhhhhhhh"
22369Please respect copyright.PENANAv52PbPlFBW
Serrrr....Serrrr...Seeerrrrr...
22369Please respect copyright.PENANA2cX97QlaAn
Dari liang vagina Nina mengucur deras cairan berwarna bening.
22369Please respect copyright.PENANAQgn36jemtO
Yanto sangat bangga bisa membuat mangsanya takluk.
22369Please respect copyright.PENANAAOgHl3fpfG
Yanto : "Sekarang waktunya....kita ngejos Lonteku..."
22369Please respect copyright.PENANAWwELPFu1Iq
Yanto : "Tenang saja, setelah ini kamu pasti ketagihan dengan kontolku ini,"
22369Please respect copyright.PENANAQP8xkPfG0W
Yanto : "Dan akan selalu merengek rengek, meminta untuk terus dientotin"
22369Please respect copyright.PENANAdUtVihOzLc
Nina : "Tuan..,saya mohon pelan-pelan Tuan,..."
22369Please respect copyright.PENANATePmZnFaii
Nina : "Karena sebenarnya saya ini masih perawan"
22369Please respect copyright.PENANAPaKyht9bPF
Yanto kaget setengah tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.
22369Please respect copyright.PENANAYogy6ey4Mn
Yanto : "Apa,....kamu masih perawan,...bagaimana bisa?"
22369Please respect copyright.PENANAXv6nMkZAso
Nina : "Iya,...Tuan ,...Suami saya impoten...anunya tidak bisa berdiri Tuan"
22369Please respect copyright.PENANA9IAEPdnqLa
Yanto : "Anunya apanya?"
22369Please respect copyright.PENANAzToayocafQ
Yanto : "Yang jelas kalau ngomong,...Kontolnya maksudnya?"
22369Please respect copyright.PENANAFjaCBH1Xmq
Nina : "Iya Tuan,..Kontol Suami Saya tidak bisa berdiri"
22369Please respect copyright.PENANAewThNyJWZH
Yanto : "Huahahaha,....ternyata Aku orang yang sangat beruntung,...."
22369Please respect copyright.PENANAiTLvph2uPl
Yanto : "Jarang jarang aku mendapatkan seperti ini,"
22369Please respect copyright.PENANA0nRQHeevgy
Yanto : "Baiklah kalau begitu,....nikmatilah kontolku ini lonteku,..."
22369Please respect copyright.PENANAqgq8BTYGei
Yanto : "Sekarang katakan kepadaku,"
22369Please respect copyright.PENANA33cMpSFLMD
Yanto : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
22369Please respect copyright.PENANACu1gItZWE8
Nina : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
22369Please respect copyright.PENANApDU9M3ptTr
Yanto : "Baiklah Lonteku,...bersiaplah menerima benih dariku"
22369Please respect copyright.PENANADQeHSxqg7J
Yanto kemudian merentangkan kedua kaki Nina dan menekuknya hinga kebagian pahanya menempel didada Nina sendiri. Tak ayal liang vagina Nina yang merah merekah nampak sangat menggoda bagi pria normal yang melihatnya.
22369Please respect copyright.PENANAkMLpVImfkB
Yanto menggesek gesekan sebentar batang kontolnya di bibir vagina Nina, lalu perlahan mulai menerobos liang vagina itu, mulai dari kepalanya ia masukan, lalu Ia tarik keluar lagi, kemudian dimasukannya lagi kedalam, begitu seterusnya dilakukannya berulang ulang dengan perlahan, hingga akhirnya merobek selaput dara Nina, tak ayal darah segar keluar dari liang vagina Nina.
22369Please respect copyright.PENANAcQ8hhbhTnk
Wanita itupun menjerit menahan sakit yang tiada tara.
22369Please respect copyright.PENANAMqTOzQZsHQ
Nina : "Auuuwwwwwww,....sakit Tuaaaaannnnnn"
22369Please respect copyright.PENANAMhQv4TUoKE
Nina merasakan kontol besar dan panjang milik Yanto itu memenuhi rongga vaginanya.
22369Please respect copyright.PENANAXhr5xNLo5f
Sementara Yanto hanya mendengus merasakan sempitnya vagina Nina.
22369Please respect copyright.PENANAS3vohsWPPB
Yanto : "Ouugghh...Nikmat sekali memekmu ini Lonteku"
22369Please respect copyright.PENANA7Rc0pYMrjK
Yanto mendiamkan sejenak kontolnya berada didalam liang vagina Nina, menikmati pijatan dinding rongga vagina Nina, terasa hangat dan sungguh nikmat sekali, tak lama setelah itu, Ia mulai menggerakan pinggulnya maju mundur secara perlahan, gerakannya meningkat dan mulai stabil, cairan vagina Nina yang keluar memperlancar gerakan maju mundur Yanto, hingga kemudian terdengarlah desah kenikmatan keluar dari mulut Nina.
22369Please respect copyright.PENANAiRFkz9iUaW
Nina : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,..akhhh"
22369Please respect copyright.PENANAzHw6bqdhRl
Nina merasakan lagi gelombang kenikmatan yang luar biasa melanda dirinya, rasanya ia ingin selalu seperti sekarang ini, sungguh terasa nikmat sekali, persetubuhan keduanya sungguh tak terlihat seperti pemerkosaan, karena keduanya sama sama menikmati dalamnya samudera birahi.
22369Please respect copyright.PENANA9ZTjFBDpTT
Kedua kaki Nina melingkar dipinggang lelaki tua itu.
22369Please respect copyright.PENANABsT22qGtqP
Sementara Yanto masih terus memompa vaginanya sambil meremasi payudara montok Nina dan terkadang pula melumat bibir wanita itu, hingga saat orgasme itu datang tubuh Nina melengkung ke atas.
22369Please respect copyright.PENANAD5TbTgnYJg
Nina : "Aaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkkkhhhhhhhhhhhhhhh,.....nikmat sekali Tuaaaan"
22369Please respect copyright.PENANAedIBQjbJ6C
Seerrrr...Seeerrrr....Seeerrrrr...
22369Please respect copyright.PENANAfvd7GQGZxx
Yanto juga merasakan dirinya sebentar lagi akan mencapai puncak,
22369Please respect copyright.PENANA2Eu2Cj2fq3
Yanto : "Ooooooouggghhhhhhhhh"
22369Please respect copyright.PENANAvt8D6fXCYR
Yanto menggeram saat orgasmenya datang, tubuhnya terlihat mengejang.
22369Please respect copyright.PENANAPt2TtqZ6Fx
Cret,cret,cret,cret,cret,cre,cret,cret
22369Please respect copyright.PENANAFXLM4EDsSo
Berkali kali Yanto menembakkan pejuhnya kedalam vagina Nina, mengisi rahim wanita itu yang sedang dalam masa subur. Banyak sekali cairan pejuh yang dikeuarkan Yanto, sebagian ada yang keluar melalui celah celah vagina Nina, tubuh Yanto ambruk menindih tubuh Nina, sementara batang kontolnya masih menancap di liang vagina wanita itu yang kini sudah menjadi budaknya.
22369Please respect copyright.PENANAlrt4r4PHUx
Nafas keduanya terdengar memburu, untuk beberapa saat pertarungan mencapai kenikmatan terhenti, suasana menjadi hening, tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 20.30.
22369Please respect copyright.PENANA2uKx9WzYLr
Hari yang sangat berkesan bagi Nina, meski awalnya ia merasa dipaksa, namun sejujurnya Ia akui menikmati persetubuhan itu, Ia tahu bahwa saat ini ia sedang dalam masa masa subur dan Ia pun tahu resikonya, tapi semua sudah terjadi.
22369Please respect copyright.PENANACBmEuRGdvW
Nina : "Hikss..hikss..hikss.." Air matanya kembali menetes.
22369Please respect copyright.PENANAJE8qDkh0Vt
Nina sendiri tak tahu apakah itu air mata bahagia ataukah air mata kesedihan,...
22369Please respect copyright.PENANAPGpNwRxpXu
Kehidupan selanjutnya ia sudah bisa membayangkan...
22369Please respect copyright.PENANATvuSo430NO
Nina : "Sudahlah jalani saja semuanya" ucapnya hati
22369Please respect copyright.PENANA1qHWlaFZLQ
Yanto masih menindih tubuh Nina.
22369Please respect copyright.PENANA89AhFfjCtQ