
"Kita mampir ke rumahku dulu ya?", Tanya Togar padaku.
15270Please respect copyright.PENANAdIiS7Fffqr
"Sebentar Aqila chat Bang Najib dulu", kataku.
15270Please respect copyright.PENANAlQe5CgnRN5
Togar mengusap kepalaku yang gak lagi memakai hijab.
15270Please respect copyright.PENANA2DGQPOSkD9
"Istri yang baik", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAHdiAHSACNM
"Iya dong", kataku dengan membanggakan diri.
15270Please respect copyright.PENANAFUuI6kgwMF
"Eh ini ada notif", kataku sambil membuka hpku.
15270Please respect copyright.PENANA2kuHoadTUq
"Udah Bang diizininin", kataku tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAK2k78rPHUm
"Aneh ya hubungan kita?", Tanyaku pada Togar.
15270Please respect copyright.PENANAWz6A61zUef
"Aneh bagaimana Aqila?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAqUDZdyDeMR
"Ya aneh saja, selingkuh tapi direstui. Hihi", kataku tertawa kecil sambil menutupi bibirku dengan tangan.
15270Please respect copyright.PENANAUPWbMW8KMr
"Suami kamu kan ngasih izin jadi gak aneh dong? Anggap aja aku suami kedua kamu", katanya cengengesan.
15270Please respect copyright.PENANAagb39Uxrr8
"Yeee maunya", kataku sambil membelai perutku yang belum membuncit.
15270Please respect copyright.PENANAMybo7vYErX
"Tapi bener lho, siapa hayo Ayah dari anak di dalam perut kamu?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANA3Yjt2AxQE0
"Abang", kataku dengan menatapnya polos.
15270Please respect copyright.PENANAxrmuwrC76I
"Jadi?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAm2G2Fg2pqz
"Huh" aku mendengus.
15270Please respect copyright.PENANAWzno8Qm404
"Jadi Abang Ayah dari anak kita", kataku nyengir.
15270Please respect copyright.PENANAX87yGAH8kp
"Trus apalagi?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANABVxSBga2oz
"Udah", kataku polos.
15270Please respect copyright.PENANA8IfmkOFvtU
"Iya juga sih", katanya sambil nyengir lalu garuk-garuk kepala.
15270Please respect copyright.PENANADzVmrwPF0X
"Yee Abang gimana sih, gak jelas", kataku menggembungkan pipiku.
15270Please respect copyright.PENANALhkjdY9elE
Saat ini kita sedang duduk di taman sambil aku minum es krim.
15270Please respect copyright.PENANAl590td0jmP
"Enak gak?", Tanya Togar.
15270Please respect copyright.PENANAXn3UNkd2sg
Kutatap Togar, lalu kusodorkan es krimku.
15270Please respect copyright.PENANAK643b3QAFo
"Mau? Nih," kataku tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAkqXn7Jclnu
Lalu Togar menjilat es krimku, "Ish udah udah ntar abis", kataku berlagak seperti anak kecil.
15270Please respect copyright.PENANA93xXTNHRTd
"Yee pelit ini cewek", katanya sambil berantakin rambutku.
15270Please respect copyright.PENANAGi6ysiJPX8
"Wlee" kataku.
15270Please respect copyright.PENANAdzOHPPnGZM
"Biarin", kataku sambil menjilat es krimku.
15270Please respect copyright.PENANAFOQtFf68RA
Saat aku sedang menjilat es krim, Togar mendekat ke arah wajahku. Memegang daguku agar menatapnya.
15270Please respect copyright.PENANA17Xoyq3sM0
"Srup", bibir Togar menghisap es krim di dalam mulutku.
15270Please respect copyright.PENANAw2Oqz2aCpa
"Eh Abang ih", kataku cemberut manja.
15270Please respect copyright.PENANAf2pW4AKK34
Lalu tangannya kembali berantakin rambutku, "Lagi ah, hihi", katanya melirik aku sambil tertawa cekikikan.
15270Please respect copyright.PENANAWYzWH0WBj5
"Gak mau, Abang", kataku sambil berlari menghindar.
15270Please respect copyright.PENANASbgXdVfvhz
"Hap" Togar menangkapku, memelukku saat mencoba berlari menghindar.
15270Please respect copyright.PENANAGMCRSwLLFv
"Srup" es krim yang ada di tanganku dihisapnya sampai habis.
15270Please respect copyright.PENANARbJXEQjwDN
"Abaaang, kok dihabisin sih", kataku dengan mata melotot.
15270Please respect copyright.PENANABRFEj71RVl
"Hahaha, ngegemesin banget sih. "Muach", katanya yang sekarang memelukku dari belakang dan mencium pipiku.
15270Please respect copyright.PENANAkjRBDBwvZ6
Rambutku kembali diberantakin, "Ntar Abang beliin lagi deh, jangan ngambek", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAE58MzwH9UU
"Janji ya?", Kataku sedikit kekanak-kanakan.
15270Please respect copyright.PENANAGeRPiCFJku
"Iya janji", katanya tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAk2RzaqyTXY
"Pulang yuk udah larut malam. Ntar sekalian nginep di rumah Abang", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAdYncxvSk7M
"Duh harus chat lagi dong aku?", kataku manyun.
15270Please respect copyright.PENANAuJg0HFPRuK
"Udah gak usah. Biar nanti Abang aja yang minta izin ke Najib", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAPcKYWXqoKz
"Matatih ya Abangkuh", kataku.
15270Please respect copyright.PENANA1xjkW8JdCp
"Muach" aku mencium pipinya.
15270Please respect copyright.PENANAmeFiufDDDH
"Udah berani cium-cium ya sekarang. Awas ya ntar di rumahku, aku makan", katanya cekikikan.
15270Please respect copyright.PENANAUh0cxheCKH
"Yee enak aja, Abang pikir aku cilok apa?", Kataku cekikikan dengan menutup bibirku dengan tangan.
15270Please respect copyright.PENANA7Nmcz1kF44
"Bukan cilok sih", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAISfOV7UHxB
"Apa dong?", Tanyaku.
15270Please respect copyright.PENANAqMHjfHoJmM
"Nasi goreng", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAsMHLneH0bV
"Hahaha, garing banget", kataku tertawa.
15270Please respect copyright.PENANAtBWliCjclm
"Ya udah yuk, ntar keburu malam", kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANAZvTnWS2J1d
"Gandeng!", kataku dengan menggelendot manja memegang lengan Togar.
15270Please respect copyright.PENANAqZBqr82caV
"Muach" Togar mencium puncak kepalaku.
15270Please respect copyright.PENANAveyhNDhuBo
"Kenapa senyum-senyum?", Kata Togar sambil berantakin rambutku.
15270Please respect copyright.PENANA9LboWo7Hvs
"Hehe engga", kataku.
15270Please respect copyright.PENANAJ5LkrMOLuc
"Pakai jaketnya lagi Dek, dingin!", Kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANA7ZkorH1Xr4
"Iya Bang", kataku.
15270Please respect copyright.PENANASQCDqSTsYP
Sekarang aku sedang dibonceng Togar, kupeluk erat tubuhnya. Rasanya nyaman banget. Tangan Togar mengelus-elus punggung tanganku yang tertutup handshock di perutnya.
15270Please respect copyright.PENANA8tc2xc1nLy
Suasana malam ini begitu lengang, meski ada sebagian pedagang kaki lima di pinggir jalan. Sebenarnya aku sudah terbiasa dengan suasana malam seperti ini, karena aku saat menjaga lapak angkringan bersama karyawanku dan Bang Najib selalu dini hari seperti ini. Sekarang sekitar jam 24.00, biasanya aku jaga lapak angkringan lebih larut lagi.
15270Please respect copyright.PENANAng5SUliHzm
Tanpa sadar karena aku melamun, motor Togar sudah sampai memasuki perumahan elit. Aku terbengong-bengong melihat rumah-rumah besar di perumahan ini. Togar sepertinya tau gelagatku, meski aku sekarang berada di boncengannya.
15270Please respect copyright.PENANAKJxKnywM5J
"Udah sampai Aqila", kata Togar membuatku tersentak kaget.
15270Please respect copyright.PENANAbYY22kkNm0
"Eh iya Bang", kataku malu karena mengetahui gelagatnya yang kampungan.
15270Please respect copyright.PENANA6FRQuUB29n
"Nah, itu rumah Abang", katanya menunjuk rumah besar lantai tiga yang berada 5 meter di depanku.
15270Please respect copyright.PENANAF1tjHbFjGc
"Oh iya Bang", kataku dengan menatap takjub.
15270Please respect copyright.PENANAWfxhM7yEho
Karena kemapanan Togar, aku kembali membandingkan Togar dengan Bang Najib. Andai saja aku diperbolehkan pacaran oleh orang tuaku, aku akan lebih selektif memilih pasanganku. Tetapi sayangnya, aku sama sekali gak punya pilihan. Bahkan untuk saling mengenal saja, hanya sebatas mengenal nama dan wajah calon suamiku saja.
15270Please respect copyright.PENANAaX4QJY0MY5
Dan lebih mengesalkan lagi, ta'aruf sama saja seperti dijodohkan secara paksa. Gak ada kebebasan untuk mengenal lebih dalam pasanganku. Aku pun dibeli dengan mahar yang gak sebanding dengan pengabdianku seumur hidup pada calon suamiku. Statusku sama seperti barang, lalu dipenjara di dalam rumah.
15270Please respect copyright.PENANAJluxSvbLls
"Huh" aku merutuki nasibku.
15270Please respect copyright.PENANA4DI08vbHX6
Tetapi setelah semua yang terjadi padaku, Bang Najib sangat jauh berbeda dari persepsiku. Meski aku gak suka dengan kepribadiannya, Bang Najib lebih sekuler dari apa yang aku bayangkan. Jauh dari anggapan orang tuaku, karena memang orang tua Bang Najib sangat agamis.
15270Please respect copyright.PENANAi5K5k1BgN3
Aku pun jadi terbawa sikap open minded Bang Najib, apalagi saat aku mengenal Togar. Bedanya Bang Najib open minded tetapi masih memegang nilai patriarki, sedangkan Togar benar-benar memperlakukanku setara.
15270Please respect copyright.PENANAKlP4LckPSO
"Melamun aja", kata Togar tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAfeEW5gYeMB
Sekarang motor Togar masuk ke dalam gerbang yang tinggi. Kulihat ada pos satpam di rumahnya.
15270Please respect copyright.PENANARv7kkDCFZC
"Malam Pak", sapa Togar pada satpam tua di rumahnya.
15270Please respect copyright.PENANAgRuQcJCLjx
"Malam juga Pak", kata satpam tua itu ramah.
15270Please respect copyright.PENANAq26RpaXjxE
Lalu gerbang tinggi itu ditutup oleh Mas-Mas yang aku gak tau namanya.
15270Please respect copyright.PENANABqQxdlfIdQ
"Terima kasih ya Mas", kata Togar ramah.
15270Please respect copyright.PENANAf6iPJ8yKiH
"Sama-sama Pak", kata Mas-Mas itu.
15270Please respect copyright.PENANA05WMvCEle7
"Kenalin ini calon istriku", kata Togar cengengesan.
15270Please respect copyright.PENANAMnTJPxx7CB
Mataku melotot mendengar pengakuan Togar, kucubit pinggangnya.
15270Please respect copyright.PENANATnoRMZkxop
"Aw" kata Togar sambil tertawa terbahak-bahak.
15270Please respect copyright.PENANAFqK7ypEMZL
"Aqila ini Mas Fuad", kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANAvUxEA03V4I
"Fuad Mbak", katanya memperkenalkan diri sambil mencoba bersalaman denganku.
15270Please respect copyright.PENANAJqsQ6F43P6
Karena aku gak mau meninggalkan kesan yang buruk pada tukang kebun Togar, akhirnya aku bersalaman dengan Mas Fuad.
15270Please respect copyright.PENANAByWD602e1j
"Aqila Mas", kataku tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAQq5T36oY1S
"Pak sini!", kata Togar memanggil satpam tuanya.
15270Please respect copyright.PENANAmbeA4mRbgr
"Kenalin ini Aqila calon istriku", kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANA8iXyzxw8oJ
Mendengar itu, aku jadi tersenyum malu-malu sambil menundukkan pandangan.
15270Please respect copyright.PENANAL913UjLzPO
"Aqila", kataku berkenalan.
15270Please respect copyright.PENANAVrjSmyr4il
"Jarwo Mbak", katanya bersalaman padaku.
15270Please respect copyright.PENANAzfJdvwYNW3
Kulihat mata Pak Jarwo menatapku lekat tanpa berkedip. Agak risih sebenarnya, apalagi mata Mas Fuad. Dia seperti melihatku dari kepalaku sampai ujung kakiku, padahal aku sekarang sudah memakai hijabku lagi meski tanpa cadar.
15270Please respect copyright.PENANAoZnWiogF5l
Di dalam rumah Togar, aku dikejutkan dengan ruangan rumah Togar yang luas. Dengan interior dan perabot yang serba mewah.
15270Please respect copyright.PENANAG4NrKnWiQw
"Silahkan duduk!", kata Togar mempersilahkanku.
15270Please respect copyright.PENANAGudQ8BAdsd
"Iya Bang, makasih", kataku malu-malu.
15270Please respect copyright.PENANA668OHYJ1GS
"Minum apa sayang?", Tanya Togar mengejutkanku.
15270Please respect copyright.PENANArHphqDHL7A
"Eh, apa ya? Emm terserah Abang aja deh", kataku masih dengan malu-malu.
15270Please respect copyright.PENANAVWC3FRYPJz
"Tunggu ya!", Kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANAPAe9pTGf2p
Selang beberapa menit Togar kembali ke ruang tamu membawa nampan berisi jus jeruk dan cemilan.
15270Please respect copyright.PENANAoux2UUF1wi
"Makasih", kataku.
15270Please respect copyright.PENANAJFnCnTyEIO
"Mau lihat sekeliling rumah?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAv6y7xcetB5
"Boleh", kataku senang.
15270Please respect copyright.PENANApUZl8nro68
Dimulai dengan melihat garasi rumah Togar, yang berisi koleksi mobil-mobil mewah dan motor. Jantungku deg-degan melihat kenyataan di depanku. Lalu aku aku diajak ke dapur, ruang keluarga dan ruang-ruang yang lain yang gak mungkin aku sebutkan satu-satu.
15270Please respect copyright.PENANAGPMcKXorzq
Yang lebih mengejutkan lagi, PC yang ada di ruang kerja Togar harganya 30 juta.
15270Please respect copyright.PENANA9T0mrIjJH0
"Gila", batinku.
15270Please respect copyright.PENANA9NGTly7UNa
Tapi gak aneh, karena Togar adalah arsitek. Togar memberiku kebebasan di rumahnya. Apalagi sekarang, aku sedang sibuk membuatkan mie goreng di dapurnya. Senang sekali rasanya, sejak dulu aku memimpikan dapur seperti ini.
15270Please respect copyright.PENANAUK5SizCbhb
"Ini Bang", kataku menyodorkan mie goreng buatanku yang sudah matang.
15270Please respect copyright.PENANAvV76JvLy6r
"Terima kasih ya. Ayok kita makan bareng", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAbfKRBi1b9I
Mendapat perlakuan setara seperti itu, aku jadi mengingat Bang Najib.
15270Please respect copyright.PENANAPZsKoe3IAH
"Huh" kataku mendengus.
15270Please respect copyright.PENANAByfeRnc65T
Lagi-lagi aku membandingkan Bang Najib dengan Togar.
15270Please respect copyright.PENANAZ7n1l8VQab
Togar bilang, kalau malam seperti ini ART yang dipekerjakan di rumahnya pulang ke rumahnya. Aku hanya manggut-manggut saja mendengar ceritanya.
15270Please respect copyright.PENANAwlngy4oR97
"Udah larut malam nih. Tidur gih Aqila!", Katanya mengusek-usek kepalaku yang tertutup.
15270Please respect copyright.PENANAOeUqQhMk3d
"Ayok aku anterin ke kamar", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAc0115LyYLe
"Hoam" aku menguap.
15270Please respect copyright.PENANALawpsLgHhh
"Nah kan, udah ngantuk", katanya sambil tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANAEezNnTcSjk
Sekarang naik ke lantai dua, "Ini kamarmu Aqila. Berani kan tidur sendiri?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAXMNES9Wq1V
Kumanyunkan bibirku, lalu aku pegang lengan Togar. "Temani Aqila disini Bang!", Kataku merajuk.
15270Please respect copyright.PENANAzN20Hh0jeW
"Ya udah Abang temenin", katanya menyeringai.
15270Please respect copyright.PENANAmWVHYeu7Hz
Kulepas hijabku, handshock di tanganku dan kaos kakiku. Aku melompat, rebah di atas ranjang yang empuk.
15270Please respect copyright.PENANAccyEAC8NGJ
"Nyaman banget", batinku.
15270Please respect copyright.PENANAPJvoDCREl1
Lalu Togar ikut rebah di atas ranjang, tidur di sampingku.
15270Please respect copyright.PENANAsJ4ZeanKpp
"Tidur ya sayang!", Katanya sambil mengecup keningku.
15270Please respect copyright.PENANAtp45GNH95W
"Iya Bang", kataku sambil mengangguk.
15270Please respect copyright.PENANAS7YeKwIrKk
"Dingin ya sayang? Pakai AC engga?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAP8aTWWUNTy
"Pakai aja Bang. Agak kecilin suhunya!", Kataku.
15270Please respect copyright.PENANAE2St6jWxma
"Siap tuan putri", kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANAhccM2qvWV1
Sekarang aku tidur di dalam selimut, dengan aku memeluk erat Togar. Bak sepasang suami istri, aku memeluk Togar dengan wajahku rebah ke dada bidang Togar.
15270Please respect copyright.PENANAcMHgPxLDb7
"Aqila", kata Togar memanggilku.
15270Please respect copyright.PENANAJ3cn7qXOtx
Aku yang sudah hampir terlelap membuka mataku. "Iya Bang? Hoam", Tanyaku.
15270Please respect copyright.PENANAekod98wWoN
"Boleh gak?", Tanyanya.
15270Please respect copyright.PENANAkzncYg8nBj
Aku hanya tersenyum mendengarnya, "Boleh apa tuh Bang?", Tanyaku pura-pura gak tau.15270Please respect copyright.PENANAbvnoW2F2ft
15270Please respect copyright.PENANAeXA6Wz0vq1
Sekarang posisi kita berubah, Togar berada di atasku menindihku. "Mau kamu", katanya sambil tersenyum.
15270Please respect copyright.PENANA0Aoy4yq38S
Togar menindihku gak terlalu kuat, sepertinya dia tau bagaimana memperlakukan perempuan hamil. Lalu Togar berguling ke samping, kita saling berhadap-hadapan. Dengan mata kita bertemu membuat perasaanku semakin tak menentu.
15270Please respect copyright.PENANAwwL5PbZ51I
Togar membelai wajahku, mendapat belaian di pipi, kening sampai ke kupingku, kupejamkan mataku. Kunikmati setiap sensasi yang kurasakan dari sentuhan-sentuhan lembut Togar sampai nafasku memburu. Jantungku juga berdetak lebih cepat dari sebelumnya.
15270Please respect copyright.PENANA32SJJlCUR4
"Bang", kataku memanggil lembut Togar.
15270Please respect copyright.PENANAVmta6oe1uE
"Iya sayang?", kata Togar kembali merangsang titik sensitif di wajahku.
15270Please respect copyright.PENANAvSbIraYGsa
Mataku kembali terpejam mendapat rangsangan lembut dari tangan Togar.
15270Please respect copyright.PENANAuDmvsVfz5K
"Sssshhh Ahhhh" aku mendesah.
15270Please respect copyright.PENANAaz9NIaQpNX
"Muach" Togar mengecup keningku.
15270Please respect copyright.PENANAAsm6R96aWD
Lalu kita saling tatap lagi, "deg deg deg" jantungku berdetak lebih cepat lagi.
15270Please respect copyright.PENANAfGbPHhKXbs
Kita saling berpelukan dalam posisi miring, lalu Togar mencium keningku dengan menyibakkan rambutku terlebih dahulu yang menutupi wajahku.
15270Please respect copyright.PENANAxZ2MNOiakV
"Abang", kataku lagi memanggilnya dengan tersenyum lembut.
15270Please respect copyright.PENANABG6956YkTq
Togar menatapku dengan tersenyum hangat. Lalu kita saling berciuman, decak ludah kami yang saling bertemu saat Togar dan aku yang saling lumat mengisi ruangan.
15270Please respect copyright.PENANALZyYlhTx49
Sekarang aku dan Togar duduk saling menatap, "Aku buka ya sayang dressnya?", Katanya.
15270Please respect copyright.PENANAzn3vSW2SHy
"Iya Bang", kataku menunduk.
15270Please respect copyright.PENANA9uinhpO8QA
Dress panjangku terlepas perlahan dari atas ke bawah. Dari menampakkan pundakku turun ke bawah sampai ke perut. Meski Togar sudah sering melihatku telanjang, tetap saja rasa malu tetap menguasaiku.
15270Please respect copyright.PENANAwQdmfhveFY
Togar mengangkat daguku agar menatapnya "Jangan malu sayang!", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAbaoi62kDIf
Aku gak menjawab, hanya menoleh ke samping menahan malu. lalu aku membantu Togar agar dress panjangku lolos dari tubuhku.
15270Please respect copyright.PENANApgo6CD5u06
"Cantik, gak bosan-bosannya aku mengagumi tubuhmu Aqila", kata Togar.
15270Please respect copyright.PENANAUcKT5y3cgF
"Makasih ya Bang", kataku tetap malu-malu kucing.
15270Please respect copyright.PENANAU7kMB6snAT
Setelah aku sepenuhnya telanjang, Togar meminta izin kepadaku untuk melepas BHku. "Bolehkah aku lepas?", Tanyanya sambil memegang pengait BHku.
15270Please respect copyright.PENANAGwfit5RTxH
"Boleh Bang", kataku mengangguk.
15270Please respect copyright.PENANABX0646MKha
"Indah banget", katanya memujiku lagi.
15270Please respect copyright.PENANATMD7Um70QZ
"Ahhhh Bang" kataku melenguh saat Togar meremas payudaraku.
15270Please respect copyright.PENANADNO3VxCPcd
Togar meremas payudaraku yang menggantung, memainkan putingku yang kecil dengan memencet-mencet dengan jarinya.
15270Please respect copyright.PENANAfuOqD5WAsd
Lalu aku direbahkan, setelah aku rebah Togar menunduk untuk menghisap puting kecilku yang berwarna coklat.
15270Please respect copyright.PENANA1x9oBpC35u
Aku tersenyum melihat Togar, kuelus-elus rambut Togar dengan tanganku. Sekarang Togar gak hanya menghisap putingku, tangan satunya meremas payudaraku sebelah kanan.
15270Please respect copyright.PENANAVjel64xxwo
"Ssshhh" aku mendesis.
15270Please respect copyright.PENANAavVQD95YL5
Kulihat Togar berdiri melepas pakaiannya satu persatu. Tatapanku nanar melihat tubuh Togar kekar. Baru kali ini aku menikmati keindahan tubuh yang berotot. Aku menelan ludah melihat penampakan yang memicu birahi.
15270Please respect copyright.PENANAw48p04GBVI
Dengan gerak lambat, Togar melepas celana dalamnya. Nafasku memburu melihat penis panjang Togar yang sudah terlepas dari sarangnya.
15270Please respect copyright.PENANAc0jl2UoFKP
Tau apa yang aku harus aku lakukan, aku bangun, berlutut memegang penis Togar yang masih lemas.
15270Please respect copyright.PENANAfOak8MdHI0
"Panjang banget. Lebih panjang dari punya Bang Najib", batinku.
15270Please respect copyright.PENANAlYG5Woc4Em
Kukocok penis Togar secara perlahan. Penis Togar mengeras semakin menegang. Ukurannya jadi lebih panjang dari sebelumnya.
15270Please respect copyright.PENANAMdgy8Y5yuP
"Gleg" aku menelan ludah.
15270Please respect copyright.PENANAD4zCvafTNM
Menggenggam penis panjang Togar yang panjang dan berurat, membuat vaginaku semakin gatal. Rasanya aku ingin menggaruk vaginaku agar rasa geli yang menjalar lenyap.
15270Please respect copyright.PENANANsu48NPxM3
Saking tak tahannya, tanganku sebelah kanan menyentuh vaginaku yang masih tertutup celana dalam. Kugesek-gesek dengan jariku. Rasa geli yang nikmat membuatku melayang sampai mataku terpejam dengan mendongakkan wajahku.15270Please respect copyright.PENANAI5bVJxxZBj
15270Please respect copyright.PENANAnP8geyEBjc
Kurasakan tangan Togar mulai merangsang telingaku memakai jari telunjuknya.
15270Please respect copyright.PENANAtYwMePMwhA
"Ahhh" aku melenguh dengan mata terpejam.
15270Please respect copyright.PENANAxGOHzm6gNk
Kocokanku semakin cepat pada penis Togar. Penisnya yang ereksi maksimal menjulang di depan wajahku. Kutatap Togar, Togar hanya tersenyum saja. Tanpa memintaku lebih untuk melayani penisnya.
15270Please respect copyright.PENANA6fNsijQwqO
Sambil mengocok penis raksasa Togar, kujilati kepala penis Togar dengan ujung lidahku.
15270Please respect copyright.PENANAOZile7Xx8g
Kulihat mata Togar memejam, aku sangat senang sekali karena udah memberikan kenikmatan pada orang yang aku cintai.
15270Please respect copyright.PENANAJgkouT4Z6y
Setelah aku menjilati kepala penis Togar, kucoba menjilati lubang kencing Togar dengan ujung lidahku.
15270Please respect copyright.PENANALbyZ4HnA7F
Kutatap Togar dengan mendongak ke atas "Enak Bang?", Kataku dengan tersenyum menggoda.
15270Please respect copyright.PENANA69dp7jv7wZ
"Iya sayang", katanya dengan terengah-engah.
15270Please respect copyright.PENANA7Lq01mdaAp
"Abang mau lagi?", Tanyaku dengan tatapan nakal.
15270Please respect copyright.PENANA0RWem90adH
"Aaahh iya Aqila", katanya sambil mendesah.
15270Please respect copyright.PENANARMkHcinQZ1
Lidahku menjilati lubang kencing Togar dengan ujung lidahku, aku putar-putar.
15270Please respect copyright.PENANAbsxZXFIxVs
"Ahhh Aqila", kata Togar melenguh dengan memegang kepalaku erat, mendorongnya ke depan lebih dekat ke arah penisnya.
15270Please respect copyright.PENANAugytR3IoXr
Lalu aku jilatin batangnya, kuolesi seluruh batang Togar dengan ludahku. Kutatap wajah Togar dengan mendongakkan wajahku.
15270Please respect copyright.PENANAhhJuihbGPp
Togar merem melek gak terkendali. Lalu jilatanku beralih ke biji penis Togar yang menggantung. Kuhisap, kuemut, kadang aku gigit kecil dengan gigiku.
15270Please respect copyright.PENANA8AysReiFgH
"Jangan digigit sayang!", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAhOBCVZjMb0
"Hihi, enggak kok", kataku dengan tersenyum nakal.
15270Please respect copyright.PENANAl2TqgZ5z9d
Aku masih menjilati biji Togar dengan lidahku. Gak hanya aku jilatin biji kemaluan Togar, tanganku juga sambil mengocok penisnya yang panjang.
15270Please respect copyright.PENANAgdopQ03nng
"Aqila Ahhhh" Togar melenguh sambil memanggil keras.
15270Please respect copyright.PENANAjR9KtG0VqQ
Panik seketika menderaku, aku takut Mas Fuad dan Pak Jarwo mendengar Bang Togar barusan. Aku cemberut menatap Bang Togar "Nanti kedengaran Mas Fuad dan Pak Jarwo Abang", kataku manja.
15270Please respect copyright.PENANAAA7By4kIop
"Lagian enak sih sayang", katanya cengengesan.
15270Please respect copyright.PENANACW5UKJk5Mh
"Yee jangan ngambek dong!", Katanya menghiburku.15270Please respect copyright.PENANAD3LkrgKbit
15270Please respect copyright.PENANAAeT7DZJMO3
"Kata siapa ngambek?", Kataku dengan cemberut.15270Please respect copyright.PENANARbDFxMLGUb
15270Please respect copyright.PENANA9X3T3QmpRt
Dalam hati sebenarnya jantungku berdetak kencang membayangkan teriakan Togar terdengar oleh Mas Fuad dan Pak Jarwo.15270Please respect copyright.PENANAzpEFK5WKqx
15270Please respect copyright.PENANATG08u2VrQU
"Duh Aqila jangan mulai nakal deh!", Kataku pada diri sendiri.15270Please respect copyright.PENANAw168A5j7ku
15270Please respect copyright.PENANAxrY4xqlQkD
"Emang salahku?", Tanyaku pada diri sendiri.15270Please respect copyright.PENANAUZxNNZfs6D
15270Please respect copyright.PENANAcdHQ9btNmH
"Sudah cukup Aqila. Cukup kamu nakal dengan Togar, jangan pernah berpikir kamu nakal pada laki-laki lain di rumah ini selain Togar", kataku pada diri sendiri dengan sok bijak.15270Please respect copyright.PENANAZRmbsM7Xq2
15270Please respect copyright.PENANArstVDo6jB6
"Aku gak janji sih, hihi", kataku pada diri sendiri.15270Please respect copyright.PENANA4qnFpMw7wG
15270Please respect copyright.PENANAj1FSiKIVb3
15270Please respect copyright.PENANA49FLHkIyWz
Kutatap mata Togar, kuletehkan sebentar kepala penis Togar yang berubah menjadi warna merah itu. "Enak Bang?", Tanyaku.
15270Please respect copyright.PENANACwcQ8R1DTK
"Enak", katanya sambil dengan nafas terengah-engah.
15270Please respect copyright.PENANAYqzZlNfJUb
"Mau lebih enak lagi?", Kataku sambil mengerlingkan mataku.
15270Please respect copyright.PENANAL17SZDy8vw
"Iya sayang, iya. Kulum Aqila!", katanya gak sabar sambil menekan wajahku agar lebih dekat ke penisnya.
15270Please respect copyright.PENANAyQ3qIDrCvx
"Huuuh huuuh huuuh" nafas Togar makin gak beraturan.
15270Please respect copyright.PENANAyGe0QEzttV
"Huh", kataku mendengus.
15270Please respect copyright.PENANAc5UhL9WV3k
"Sama saja dengan Bang Najib, suka maksa", kataku dalam hati kesal.
15270Please respect copyright.PENANAVXXfulJ1vy
Togar yang tau gelagatku kesal langsung bilang "Maafin aku Aqila, udah kasar", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAicc4pNme1V
"Hihi, lucu. Sepertinya Togar takut kalau aku ngambek", kataku dalam hati.
15270Please respect copyright.PENANAjinQ9kLOP4
"Kok masih cemberut gitu?", Tanya Togar takut aku ngambek.
15270Please respect copyright.PENANAezLYYHyptR
Lalu aku kocok dengan cepat, Togar melenguh tak karuan dengan mata mendelik.
15270Please respect copyright.PENANAH3XFfs6JRX
"Rasain!", Kataku dalam hati".
15270Please respect copyright.PENANASpD2mG5Zj8
Lalu ketawa cekikikan, "Malah ketawa?", Tanya Togar.
15270Please respect copyright.PENANAXTuOvhJ5Ba
"Salah sendiri kataku, huuu", kataku.
15270Please respect copyright.PENANATJ5y9p7Z6L
Tanpa memberi tahu Togar, penis Togar aku lesakkan ke dalam mulutku.
15270Please respect copyright.PENANAe6HBRysNKA
"Ahhhh Aqila" lenguh Togar tertahan.
15270Please respect copyright.PENANAhVI0dR2fmN
Kumasukkan penis Togar sebatas aku mampu. Sekitar 1/4 batang penis Togar gak mampu masuk sepenuhnya ke dalam mulutku.
15270Please respect copyright.PENANAIjCpYX7g7Q
Ku keluar masukkan penis Togar sampai berbunyi "Glok glok glok".
15270Please respect copyright.PENANALYinSdGwU0
Togar merem melek, dengan tangan memegang kepala belakangku agar maju ke depan. Dan penis panjangnya masuk lebih dalam sampai gak tersisa.
15270Please respect copyright.PENANAhNdSx5y84e
Kupukul paha Togar, "Emm emmm emm."
15270Please respect copyright.PENANAOBzPe4vTX8
Nafasku terengah-engah saat penis Togar keluar dari mulutku.
15270Please respect copyright.PENANAgK9t2sojuq
"Jahat ya!", Kataku melotot.
15270Please respect copyright.PENANAmlvUOFZBsj
Lalu menarik tubuhku agar tubuhku berada di atas, sedangkan dia terlentang di bawahku. Hanya saja bukan dalam posisi women on top.
15270Please respect copyright.PENANAQb4y5JnZX8
"Aduh Bang mau ngapain ini?", Tanyaku.
15270Please respect copyright.PENANAOpCTymWCZX
"Nikmatin saja sayang. Ini gaya 69," katanya.
15270Please respect copyright.PENANAlTLe1gC823
Aku kaget saat dengan brutal, Togar menghisap vaginaku. Tubuhku menggigil dibuatnya.
15270Please respect copyright.PENANA2w60I85mrD
"Kulum punyaku sayang!", Katanya memberi instruksi.
15270Please respect copyright.PENANADA4oz0Z6Pv
Kutundukkan wajahku, aku siap kembali mengulum penis Togar.
15270Please respect copyright.PENANAArY68Qt3Gw
"Srup srup srup" bunyi hisapan dari vaginaku.
15270Please respect copyright.PENANAABGLsrEWP1
Kutekan ke bawah vaginaku semakin menekan wajah Togar. Gak hanya menjilat, menghisap vaginaku. Togar juga meremas pantatku yang membulat besar.
15270Please respect copyright.PENANANouiThmAU7
Sensasi nikmat menjalar ke seluruh tubuhku, tanpa bisa aku cegah tubuhku mengejang.
15270Please respect copyright.PENANAZ4gBU0IeiE
"Ahhhh Bang" kataku melenguh sambil melepas kulumanku dari penis Togar.
15270Please respect copyright.PENANAbH6aaDOjNl
"Creeet creeet creeet" aku orgasme bertubi-tubi.
15270Please respect copyright.PENANAxh3PRlMyqF
Dengan nafas yang masih ngos-ngosan aku bilang "Maafin Aqila ya Bang!", kataku merasa gak enak hati.
15270Please respect copyright.PENANAtLtw9aJtLi
"Srup srup srup" bunyi hisapan Togar pada cairan cintaku yang meluber keluar.
15270Please respect copyright.PENANAemMA1fp96S
Aku tersenyum melihatnya. Mengetahui itu, pantatku yang besar aku tekan ke wajah Togar.
15270Please respect copyright.PENANAzWRYQ9RxNv
"Hihihi, aku tertawa tertahan sambil kututup bibirku dengan telapak tanganku.
15270Please respect copyright.PENANAr8BnnlalpA
Togar mengangkat pantatku dari wajahnya, "Nakal ya", katanya.
15270Please respect copyright.PENANAdRcO3s3aGa
"Plak" Togar menampar pantatku.
15270Please respect copyright.PENANA9kFE4kixve
"Aw" kataku tersentak menerima tamparan Togar di pantatku.
15270Please respect copyright.PENANAicnNNd2WRz
"Abang ih", kataku cemberut.
15270Please respect copyright.PENANA056KNGrMGC
"Mentang-mentang pantatnya gede", katanya sambil cengengesan.
15270Please respect copyright.PENANA1JCs5PuXBN
"Emang gue pikirin, wleee", kataku.
15270Please respect copyright.PENANAjmvgJ07Q3W
15270Please respect copyright.PENANAoV7DwGKtbw