" apa kau bercanda? Kau pasti bekerja sama dengan para polisi itu untuk mempermainkanku." seru ji min lagi.

" baiklah terserah padamu, kau mau percaya atau tidak, tapi itulah yang sebenarnya, mereka tidak bisa melihatku." sahut cowok itu.

" tunggu sebentar, mereka tidak bisa melihatmu, apa itu artinya kau hantu? Kau hantu penunggu rumah ini?" tanya ji min sedikit takut.

Cowok itu menghela nafas kesal.

" aku bukan hantu, aku masih hidup, aku memang pemilik rumah ini, tapi aku bukan hantu penunggu rumah." jawabnya.

Ji min terdiam sesaat, mungkin cowok di depannya tidak sadar kalau dia sudah mati dan menjadi hantu, seperti yang pernah dilihatnya di film atau novel. Cowok itu kembali menatap ji min.

" dengar, nona, namaku yoo ah in dan aku bukan hantu." tegasnya.

Ji min mengangguk.

" kalau kau bukan hantu, mungkin kau hanya bagian dari fantasiku. Iya itu benar, kau tidak nyata, karena itu hanya aku yg bisa melihatmu. Kau hanya bagian dari fantasiku." putusnya lalu bergegas ke kamar.

Ah in mendesah kesal. Hebat, orang pertama yang bisa melihatnya menganggap dia tidak nyata.