31777Please respect copyright.PENANAPuV7nLvG6L
31777Please respect copyright.PENANAyTACymgsuS
Sementara aku sedang sibuk berkutat dengan laptopnya, Ani terlihat agak meringis sehingga menarik perhatian istriku yang sedang duduk di sofa tak jauh dari tempat kami.31777Please respect copyright.PENANAzplSJ6voeH
31777Please respect copyright.PENANAr1e93oTQKJ
“Kakak kenapa?” Tanya istriku.31777Please respect copyright.PENANAox0eyJhYd4
31777Please respect copyright.PENANAeMcDSzYOLN
“Migrain ku kambuh lagi”31777Please respect copyright.PENANAWfY5U6emyO
31777Please respect copyright.PENANAJpmM8OVy47
“Si Akang itu pintar pijat terfleksi kok.” Kata istriku. Si Ani kemudian menoleh kepadaku seolah menkonfirmasi kebenaran info dari adiknya tadi.31777Please respect copyright.PENANAfUWCtmoyBv
31777Please respect copyright.PENANAMJIQuChIOf
“Beneran itu, Kang?” Tanya Ani.31777Please respect copyright.PENANAchRnATuxi3
31777Please respect copyright.PENANAhaJaomR1rN
“Adalah dikit. Tapi sakit lho. Namanya pijat refleksi itu kalo memang ada kelainan pasti akan sangat sakit di titik tertentu yang di pijat” terangku. Seperti menimbang sesuatu akhirnya Ani minta dipijat refleksi olehku.31777Please respect copyright.PENANAGZCeTLzgzK
31777Please respect copyright.PENANAS8RSh1jis6
Sebenarnya aku tidak terlalu faham dengan dunia refleksi. Hanya saja aku pernah googling beberapa waktu lalu ketika sakit gigiku kumat lalu mencari info tentang refleksi pada saat sakit gigi. Di situlah aku banyak menghafal titik-titik pijatan untuk beberapa penyakit.31777Please respect copyright.PENANAQplO6N4eNr
31777Please respect copyright.PENANA30dChEH156
“Aaaww……!!!” Ani agak berteriak ketika ujung jempol kirinya ku tekan, sebab sejauh pengetahuanku, titik untuk migran adalah dengan menekan ujung jari tangan kiri. Kontan hampir seisi rumah menoleh ke arah kami.31777Please respect copyright.PENANAdmh9ZiT83T
31777Please respect copyright.PENANA89jM94KyvK
“yang pelan donk” Ani merengut31777Please respect copyright.PENANA6t2l07xuN6
31777Please respect copyright.PENANAPQ9hrty0ca
“Lha ini udah pelan banget, Ni”31777Please respect copyright.PENANA266PK9C5Cf
31777Please respect copyright.PENANA7dIiHXL61y
“Tapi sakit” ujarnya ketus. Tapi wajah sewot yang dia pasang justru memberikan kesan yang cantik.31777Please respect copyright.PENANAyn6y9L4h5W
31777Please respect copyright.PENANAKRAgx4xImU
“Ya iya donk sakit. Namanya juga pijat refleksi” tukasku tidak kalah sengit. Suamiinya menimpali dari balik pintu kamar.31777Please respect copyright.PENANA6Y1BSMoBIR
31777Please respect copyright.PENANA1tf8oS1aCU
“Makanya kalo mau sembuh jangan manja” ujar suaminya.31777Please respect copyright.PENANADIhWD7rKeC
31777Please respect copyright.PENANAc9Y1WrxNr0
“Papa bukannya dibelain……” Ani makin sewot tapi di mataku kok makin cantik. “Eh, Kang. Ada titik di daerah yang lain gak? Di tangan sakit banget nih….”31777Please respect copyright.PENANAD6NTXREXnR
31777Please respect copyright.PENANAx6kMdRj57r
“Ada. Di telapak kaki sama di jempol kiri. Mau?” tawarku. Ani lalu membetulkan duduknya lalu menyelonjorkan kakinya menghadapku. Gila. Mulus dan halus sekali.31777Please respect copyright.PENANAQwzQu10c2j
31777Please respect copyright.PENANAHC7mN7MjSe
“Kok bengong. Ayo dong” Ujarnya menyadarkan rangsangan syahwat yang mulai meracuni otakku.31777Please respect copyright.PENANAeDDaui80vD
31777Please respect copyright.PENANA887A0WsJg1
“O…Ok….”31777Please respect copyright.PENANATMxX3KdMde
31777Please respect copyright.PENANADHzXMZfHNb
Aku gelagapan takut ketahuan sedang mengagumi kaki mulusnya yang mungil. Segera ku letakkan tangan ku di betis kirinya. Maksudku untuk membetulkan posisi kakinya agar titik refleksi di jempolnya mudah ku pijat. Tetapi justru aku tidak percaya apa yang ku lihat dank u dengar.31777Please respect copyright.PENANAVXde2hDEHq
31777Please respect copyright.PENANACerVrM9pld
“Ahhhhssshhh…”31777Please respect copyright.PENANAOfPSJMUiAQ
31777Please respect copyright.PENANAyIVj97xcCj
Ani mendesah sangat pelan seolah takut terdengar. Aku tau persis itu bukan reaksi refleksiku karena aku belum memulainya. Tatapannya menatapku tajam tapi nanar sehingga membuat aku jadi salah tingkah. Tiba-tiba dia berdiri tanpa bicara apapun dan masuk ke kamar tempat suaminya meninggalkanku yang penuh tanda Tanya.31777Please respect copyright.PENANANIs9szm4Xb
31777Please respect copyright.PENANAd3Qw9bzLIG
“Tung..”31777Please respect copyright.PENANAu6PPlGPYDi
31777Please respect copyright.PENANAuwQA8Ceal0
Pukul 21 malam lewat beberapa menit BBM di hp-ku bergetar tanda ada notifikasi baru. Aku memang lebih suka menyetel hapeku dengan getar saja. Nada dering termasuk hal yang norak menurut persepsiku.31777Please respect copyright.PENANAFribTZilKD
31777Please respect copyright.PENANAjGTaAySYIo
“Kamu jahat, Kang” begitu tulisan di BBM ku. Ku perhatikan pengirimnya. Ani.31777Please respect copyright.PENANArM71kgkSJF
31777Please respect copyright.PENANAhLWbDX8zUL
“What…?? Hellow…ada apa bu?” segera ku balas chat itu dengan nada sedikit becanda. Agak lama aku menunggu sampai hp ku bergetar kembali.31777Please respect copyright.PENANAaa8DeeNNYm
31777Please respect copyright.PENANAJ9IRP6cBG7
“Kamu tadi nyentuh bagian sensitifku”31777Please respect copyright.PENANAb839Hed9ai
31777Please respect copyright.PENANA57cqI5Rssn
Deg….masa sih? Setahuku tangan kananku memegang betis kirinya dan tangan kiriku memegang telapaknya. Aku duduk bersila. Jadi bagian mana tubuhku yang menyentuhnya? Lebih baik ku diamkan BBM itu tanpa ku balas.31777Please respect copyright.PENANAUQQ5fU6Sh8
31777Please respect copyright.PENANAv3PrCANFQs
Ku perhatikan ternyata hamper semua orang telah tidur di rumah ini, termasuk istri dan anakku di kamar depan. Aku yang memang tidak terbiasa tidur bila bukan di rumahku segera beranjak untuk pulang ke rumah yang jaraknya sekitar 500m dari rumah mertua.31777Please respect copyright.PENANACsYcdvVZ9h
31777Please respect copyright.PENANAtN3TcFFOny
Baru saja aku menghidupkan motor matic ku, tiba-tiba Ani muncul di pintu.31777Please respect copyright.PENANAlswHxaeYAo
31777Please respect copyright.PENANAwucyx0yMjS
“Kang, mau kemana?”31777Please respect copyright.PENANA9amyhXvY4I
31777Please respect copyright.PENANA7IGW8yGSPU
“Mau pulang. Ngantuk”31777Please respect copyright.PENANARBCJ3qJirp
31777Please respect copyright.PENANA1JHIQ8C0HS
“Aku ikut, bisa?31777Please respect copyright.PENANAjHJD1lnYIY
31777Please respect copyright.PENANA1qVKbvx5dg
Wow. Aku langsung serasa terbang. GR31777Please respect copyright.PENANAN3MJGmiFn5
31777Please respect copyright.PENANABojlT7HdUj
“Mau BAB. Itu toiletnya di belakang mampet. Yang di samping gak ada pintunya”31777Please respect copyright.PENANAIyhl8g9MU7
31777Please respect copyright.PENANAQwqW4U4iQf
Oh. Mau BAB toh. Aku kira ada apa.31777Please respect copyright.PENANAVsTI8GekXB
31777Please respect copyright.PENANASdKEkUlVpd
“Ya udah. Ayo.”31777Please respect copyright.PENANAjY60aP6TDc
31777Please respect copyright.PENANA5ymhYw7PuI
“Tungguin aku pake jilbab dulu”31777Please respect copyright.PENANA5EP6pQgKDv
31777Please respect copyright.PENANAXNeZ7dwXgw
Tidak beberapa lama dia muncul dengan mengenakan jaket casual dan jilbab kecil untuk menutupi rambutnya yang panjang sebahu. Iparku ini bukan orang yang terlalu ketat menerapkan aturan keyakinannya sehingga dia mengenakan jilbab hanya untuk bepergian saja.31777Please respect copyright.PENANAsAMTJVae3G
31777Please respect copyright.PENANAWbnU053km9
Kami tiba di rumah mungilku. Baru saja membuka kunci rumah, Ani langsung nyelonong ke toilet. Mungkin sudah sangat kebelet. Sekitar limat menit kemudian dia sudah selesai menunaikan hajatnya. Aku sudah menyiapkan teh hangat di meja. Kami duduk terdiam dalam lamunan masing-masing. Hingga akhirnya Ani mulai bersuara.31777Please respect copyright.PENANAaCaw4fJOzX
31777Please respect copyright.PENANAxycdJ7jaZ7
“Tadi kamu pegang betisku. Itu sensitif banget” kata Ani. Aku jadi ngeh, kalau betis termasuk titik rangsangnya.31777Please respect copyright.PENANAvNqhpY9s03
31777Please respect copyright.PENANAgxIDDVnXjd
“Ya, maaf toh…aku kan gak tau” ucapku membela diri.31777Please respect copyright.PENANAP0kOvEosgz
31777Please respect copyright.PENANAuahnqLwUKl
“Tapi kalo udah begini kan repot. Mana papanya Faqih udah tidur, lagi” Ani sewot. Kami kembali terdiam. Dalam diam kami yang entah berapa lama itu aku serasa mendengar dengusan nafasnya yang berat. Entah iblis dari mana yang merasukiku hingga aku kemudian mengajaknya berbincang yang justru semakin membakar syahwatnya.31777Please respect copyright.PENANAa28M1mD95W