31715Please respect copyright.PENANArjOipBoORQ
31715Please respect copyright.PENANAm6aA4CA3wc
Sementara aku sedang sibuk berkutat dengan laptopnya, Ani terlihat agak meringis sehingga menarik perhatian istriku yang sedang duduk di sofa tak jauh dari tempat kami.31715Please respect copyright.PENANAYN3v4I6Fbq
31715Please respect copyright.PENANABhPzUotPLo
“Kakak kenapa?” Tanya istriku.31715Please respect copyright.PENANA1q5uKupcyZ
31715Please respect copyright.PENANALuzGGfQCET
“Migrain ku kambuh lagi”31715Please respect copyright.PENANA5Z4dXLLVBd
31715Please respect copyright.PENANAdaViGnKFuQ
“Si Akang itu pintar pijat terfleksi kok.” Kata istriku. Si Ani kemudian menoleh kepadaku seolah menkonfirmasi kebenaran info dari adiknya tadi.31715Please respect copyright.PENANAJLgIU6Tgil
31715Please respect copyright.PENANAeo1Htljyny
“Beneran itu, Kang?” Tanya Ani.31715Please respect copyright.PENANAusvOJEHNxe
31715Please respect copyright.PENANA1i9vdwVaO6
“Adalah dikit. Tapi sakit lho. Namanya pijat refleksi itu kalo memang ada kelainan pasti akan sangat sakit di titik tertentu yang di pijat” terangku. Seperti menimbang sesuatu akhirnya Ani minta dipijat refleksi olehku.31715Please respect copyright.PENANAqcRrYJxhUk
31715Please respect copyright.PENANAYUdsTLnAym
Sebenarnya aku tidak terlalu faham dengan dunia refleksi. Hanya saja aku pernah googling beberapa waktu lalu ketika sakit gigiku kumat lalu mencari info tentang refleksi pada saat sakit gigi. Di situlah aku banyak menghafal titik-titik pijatan untuk beberapa penyakit.31715Please respect copyright.PENANAMiTEc8OkjP
31715Please respect copyright.PENANAG0pMUx76fw
“Aaaww……!!!” Ani agak berteriak ketika ujung jempol kirinya ku tekan, sebab sejauh pengetahuanku, titik untuk migran adalah dengan menekan ujung jari tangan kiri. Kontan hampir seisi rumah menoleh ke arah kami.31715Please respect copyright.PENANA3Lmk9JzukV
31715Please respect copyright.PENANADuuRKb0cno
“yang pelan donk” Ani merengut31715Please respect copyright.PENANAaFmxuQlmwc
31715Please respect copyright.PENANAeDJFee7NS7
“Lha ini udah pelan banget, Ni”31715Please respect copyright.PENANAdaPEoXXD3w
31715Please respect copyright.PENANAUjbxAp2Xaw
“Tapi sakit” ujarnya ketus. Tapi wajah sewot yang dia pasang justru memberikan kesan yang cantik.31715Please respect copyright.PENANACegRMUZLJc
31715Please respect copyright.PENANA5yJ80Yw0uz
“Ya iya donk sakit. Namanya juga pijat refleksi” tukasku tidak kalah sengit. Suamiinya menimpali dari balik pintu kamar.31715Please respect copyright.PENANAJQJMFBWKp4
31715Please respect copyright.PENANAPDK38Dgo9q
“Makanya kalo mau sembuh jangan manja” ujar suaminya.31715Please respect copyright.PENANAPw1bmnHA8o
31715Please respect copyright.PENANAl8zGYHjpR5
“Papa bukannya dibelain……” Ani makin sewot tapi di mataku kok makin cantik. “Eh, Kang. Ada titik di daerah yang lain gak? Di tangan sakit banget nih….”31715Please respect copyright.PENANAf7yI1x953E
31715Please respect copyright.PENANAWy9ULu01cz
“Ada. Di telapak kaki sama di jempol kiri. Mau?” tawarku. Ani lalu membetulkan duduknya lalu menyelonjorkan kakinya menghadapku. Gila. Mulus dan halus sekali.31715Please respect copyright.PENANAOFplPp8zBb
31715Please respect copyright.PENANAWJWaDTIDo8
“Kok bengong. Ayo dong” Ujarnya menyadarkan rangsangan syahwat yang mulai meracuni otakku.31715Please respect copyright.PENANAjPQRC7o3Rz
31715Please respect copyright.PENANAQuSNJYXuAG
“O…Ok….”31715Please respect copyright.PENANAUF2hCCmHOJ
31715Please respect copyright.PENANA5LgrKPgZKa
Aku gelagapan takut ketahuan sedang mengagumi kaki mulusnya yang mungil. Segera ku letakkan tangan ku di betis kirinya. Maksudku untuk membetulkan posisi kakinya agar titik refleksi di jempolnya mudah ku pijat. Tetapi justru aku tidak percaya apa yang ku lihat dank u dengar.31715Please respect copyright.PENANAUooyS2t6zT
31715Please respect copyright.PENANA2S3BCAkt2N
“Ahhhhssshhh…”31715Please respect copyright.PENANA9N7bSYCjPD
31715Please respect copyright.PENANAfgqGHrETHq
Ani mendesah sangat pelan seolah takut terdengar. Aku tau persis itu bukan reaksi refleksiku karena aku belum memulainya. Tatapannya menatapku tajam tapi nanar sehingga membuat aku jadi salah tingkah. Tiba-tiba dia berdiri tanpa bicara apapun dan masuk ke kamar tempat suaminya meninggalkanku yang penuh tanda Tanya.31715Please respect copyright.PENANAEKlonkbu01
31715Please respect copyright.PENANA6i9yNkvkdg
“Tung..”31715Please respect copyright.PENANA7aOm7d5hIV
31715Please respect copyright.PENANAmLxy7UxFGX
Pukul 21 malam lewat beberapa menit BBM di hp-ku bergetar tanda ada notifikasi baru. Aku memang lebih suka menyetel hapeku dengan getar saja. Nada dering termasuk hal yang norak menurut persepsiku.31715Please respect copyright.PENANAFf01FTAc0J
31715Please respect copyright.PENANAFLxTmio7vY
“Kamu jahat, Kang” begitu tulisan di BBM ku. Ku perhatikan pengirimnya. Ani.31715Please respect copyright.PENANAQprLyv2yZH
31715Please respect copyright.PENANAI8xlaMMRLO
“What…?? Hellow…ada apa bu?” segera ku balas chat itu dengan nada sedikit becanda. Agak lama aku menunggu sampai hp ku bergetar kembali.31715Please respect copyright.PENANAZgkcYRi8wV
31715Please respect copyright.PENANABpLynsCBen
“Kamu tadi nyentuh bagian sensitifku”31715Please respect copyright.PENANAQ6W2C20OBF
31715Please respect copyright.PENANA1FFcbQpUBz
Deg….masa sih? Setahuku tangan kananku memegang betis kirinya dan tangan kiriku memegang telapaknya. Aku duduk bersila. Jadi bagian mana tubuhku yang menyentuhnya? Lebih baik ku diamkan BBM itu tanpa ku balas.31715Please respect copyright.PENANA24j4b0EYzE
31715Please respect copyright.PENANAbsusrW19mw
Ku perhatikan ternyata hamper semua orang telah tidur di rumah ini, termasuk istri dan anakku di kamar depan. Aku yang memang tidak terbiasa tidur bila bukan di rumahku segera beranjak untuk pulang ke rumah yang jaraknya sekitar 500m dari rumah mertua.31715Please respect copyright.PENANApwFKGYbz5L
31715Please respect copyright.PENANAwSFlVkTH95
Baru saja aku menghidupkan motor matic ku, tiba-tiba Ani muncul di pintu.31715Please respect copyright.PENANAEry4eiC4VU
31715Please respect copyright.PENANA0ja0zNlDAs
“Kang, mau kemana?”31715Please respect copyright.PENANApB86Rdb1LH
31715Please respect copyright.PENANA3sy1x7o4Ym
“Mau pulang. Ngantuk”31715Please respect copyright.PENANA3NzPpugHhm
31715Please respect copyright.PENANA1cprMhZ2dE
“Aku ikut, bisa?31715Please respect copyright.PENANAgdCVfsO7TY
31715Please respect copyright.PENANAfvpmwlOvvk
Wow. Aku langsung serasa terbang. GR31715Please respect copyright.PENANAJGd6itjjFT
31715Please respect copyright.PENANAYcjkFcULCC
“Mau BAB. Itu toiletnya di belakang mampet. Yang di samping gak ada pintunya”31715Please respect copyright.PENANA2aKrZgWmf9
31715Please respect copyright.PENANApH0PSvakkJ
Oh. Mau BAB toh. Aku kira ada apa.31715Please respect copyright.PENANAzJwti6DY4L
31715Please respect copyright.PENANARxwTJ9uYIo
“Ya udah. Ayo.”31715Please respect copyright.PENANAoFqZLNHogk
31715Please respect copyright.PENANATbBCYRVGn4
“Tungguin aku pake jilbab dulu”31715Please respect copyright.PENANAA4mj9IEAmK
31715Please respect copyright.PENANAeAOS7TOMcA
Tidak beberapa lama dia muncul dengan mengenakan jaket casual dan jilbab kecil untuk menutupi rambutnya yang panjang sebahu. Iparku ini bukan orang yang terlalu ketat menerapkan aturan keyakinannya sehingga dia mengenakan jilbab hanya untuk bepergian saja.31715Please respect copyright.PENANAhkxf5DUk6H
31715Please respect copyright.PENANAghMAOrnvYq
Kami tiba di rumah mungilku. Baru saja membuka kunci rumah, Ani langsung nyelonong ke toilet. Mungkin sudah sangat kebelet. Sekitar limat menit kemudian dia sudah selesai menunaikan hajatnya. Aku sudah menyiapkan teh hangat di meja. Kami duduk terdiam dalam lamunan masing-masing. Hingga akhirnya Ani mulai bersuara.31715Please respect copyright.PENANAFLQAmZpvrg
31715Please respect copyright.PENANAnsF3clx14e
“Tadi kamu pegang betisku. Itu sensitif banget” kata Ani. Aku jadi ngeh, kalau betis termasuk titik rangsangnya.31715Please respect copyright.PENANAdIN88zvkc2
31715Please respect copyright.PENANAsMIbdwDUpf
“Ya, maaf toh…aku kan gak tau” ucapku membela diri.31715Please respect copyright.PENANAIJ3TeDZjjH
31715Please respect copyright.PENANA3nfzjEUDwv
“Tapi kalo udah begini kan repot. Mana papanya Faqih udah tidur, lagi” Ani sewot. Kami kembali terdiam. Dalam diam kami yang entah berapa lama itu aku serasa mendengar dengusan nafasnya yang berat. Entah iblis dari mana yang merasukiku hingga aku kemudian mengajaknya berbincang yang justru semakin membakar syahwatnya.31715Please respect copyright.PENANAWZ3c6mEOIy