
Chapter 04
Temanku Sherly
9266Please respect copyright.PENANAsMggk8Mz0R
Sherly, janda beranak satu ini adalah rekan kerjaku dulu. Sekarang ia menjadi agen asuransi. Terus terang pakaiannya selalu sexy. Inilah yang kadang membuatku tergoda ama dia. Tiap kali deketan ama dia berdebar-debar rasanya. Beberapa kali aku mengajaknya untuk sekedar jalan, tapi dia selalu menolak dengan halus. Sebenarnya hubunganku dengan dia biasa saja sih.
9266Please respect copyright.PENANAtdGUscWAw6
Akhirnya sampailah pada hari itu. Aku tak tahu kalau ia pindah kontrakan. Ketika aku melewati sebuah perumahan, ketemulah aku dengan dia. Dia tampak berjalan sendirian. Aku membuka kaca mobilku. Mobil kulajukan pelan.
9266Please respect copyright.PENANATcG2KU8PRt
Aku : "Mbak Sherly?" sapaku.
9266Please respect copyright.PENANAhZYB309bLz
Sherly : "Oh, Heii. Apa kabar Don?" balasnya.
9266Please respect copyright.PENANA3jnQ6SpusE
Aku : "Koq jalan?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAzg9HeaibCy
Sherly : "Iya, mau pulang," jawabnya.
9266Please respect copyright.PENANAAzn8FpO3En
Aku : "Masuk gih," kataku.
9266Please respect copyright.PENANAW319VdpBDL
Sherly : "Ndak usah, wong deket koq," katanya.
9266Please respect copyright.PENANANP1G4BfaCl
Aku : "Ayolah, nggak papa. Aku nggak gigit koq. Sekalian mampir di rumah boleh dong," kataku.
9266Please respect copyright.PENANAtwNHRgZzgf
Sherly menghentikan jalannya, kemudian mendesah.
9266Please respect copyright.PENANAHA5We7MapT
Sherly : "Ok deh."
9266Please respect copyright.PENANAbDyR48ObW1
Ia lalu membuka pintu dan masuk ke mobil. Ia memakai rok mini. Sehingga duduknya agak risih. Kemeja putihnya tampak tak bisa menyembunyikan buah dadanya yang menonjol.
9266Please respect copyright.PENANAzQH7qkxiO6
9266Please respect copyright.PENANAn4BiAM56K0
Sherly : "Mobil baru? Terakhir aku lihat kamu belum punya deh?" tanyanya.
9266Please respect copyright.PENANAd97KUzcclN
Aku : "Yah, begitulah," jawabku.
9266Please respect copyright.PENANAT42V9Pz8dC
Aku : "Gimana kabarnya sekarang?"
9266Please respect copyright.PENANAt8e8m5mYpP
Sherly : "Baik-baik aja, nanti di depan sana belok kanan yah," katanya.
9266Please respect copyright.PENANArXW0rd627U
Aku : "OK,"
9266Please respect copyright.PENANA7idTRw1bIm
Aku mengemudikan mobil sambil sesekali melirik ke arahnya.
9266Please respect copyright.PENANA53asdqxAzn
Aku : "Dani gimana?"
9266Please respect copyright.PENANAENKBs92pdm
Dani adalah anak semata wayangnya. Ia bercerai dengan suaminya beberapa tahun yang lalu.
9266Please respect copyright.PENANAjuMsqprZ7D
Sherly : "Makin pintar, sekarang sedang ikut neneknya," katanya.
9266Please respect copyright.PENANA0Ak29y5vVK
Sherly : "Liburan."
9266Please respect copyright.PENANAAbynxuyVsp
Aku : "Oh, sudah menikah?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAPn4eBq31Yg
Sherly : "Belumlah Don, belum ada pandangan," jawabnya sambil tertawa.
9266Please respect copyright.PENANACvUn8IuHEN
Sherly : "Udah berhenti, sini rumahnya."
9266Please respect copyright.PENANAURCjfCwqfL
Aku menghentikan mobil di depan rumah berpagar putih. Rumahnya cukup sedang sih.
9266Please respect copyright.PENANAMcLoYBc4ta
Aku : "Mau masuk?" tanyanya.
9266Please respect copyright.PENANA1e3ANGcXhB
Aku : "Boleh," jawabku.
9266Please respect copyright.PENANA6nle9HnNEa
Kami berdua pun masuk ke rumah itu. Sherly membuka gembok pagar, kemudian masuk. Rumahnya cukup nyaman. Aku berkali-kali memperhatikan bodynya yang aduhai. Kemudian entah bagaimana Sherly berjalan agak lunglai. Aku lalu mencoba menangkapnya dan.
9266Please respect copyright.PENANAGXw7ohP6VT
HAP!
9266Please respect copyright.PENANAAxOscnAo1N
Untuk beberapa detik lamanya aku menopang tubuhnya agar tidak jatuh. Sherly tampak menatap mataku lekat-lekat.
9266Please respect copyright.PENANAeOQJ8G0jQ8
Aku : "Nggak apa-apa Mbak? Koq kayaknya pusing gitu?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAnYeDaf6XeC
Sherly : "Oh, maaf. Aku agak ndak enak badan," katanya.
9266Please respect copyright.PENANATirbtN4nnC
Aku : "Bisa jalan?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAGWFfoO2ZZf
Ia lalu mencoba bangkit dan malah mau ambruk lagi. Terpaksa dengan cekatan aku lalu membopongnya dan meletakkannya di atas sofa.
9266Please respect copyright.PENANAkHA5yVYqNm
Sherly : "Makasih Don, aku pusing banget," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAONuTy65ZmZ
Aku : "Udah makan?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAXBTG0o6WHI
Sherly : "Sudah, maaf ya. Aku mau istirahat dulu. Kamu pulang aja deh," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAmtNog0lV6s
Aku : "Ndak, aku akan menemanimu sampai kamu pulih," kataku.
9266Please respect copyright.PENANAICy7zpv19J
Sherly : "Nanti dicariin istrimu lho," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAGX3GDN97gv
Aku : "Tidak apa-apa, pikirkan saja dirimu," kataku.
9266Please respect copyright.PENANApFjTGZPmsm
Aku : "Dapurmu mana?"
9266Please respect copyright.PENANAiTvBuvqN69
Sherly menunjuk ke belakang. Aku segera ke sana dan mengambil gelas. Lalu aku mengambil air dari dispenser. Kemudian kuserahkan kepadanya.
9266Please respect copyright.PENANApKSUzwkPOi
Aku : "Minum dulu, mau aku buatin sesuatu?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAIyltiOZLX6
Ia menggeleng. Diminumnya air tersebut. Setelah itu ia merebahkan diri.
9266Please respect copyright.PENANAfehcyctOQt
Sherly : "Aku cuma butuh memejamkan mata sejenak koq Don,"
9266Please respect copyright.PENANAXOlXLMt7w6
Sherly : "Ndak apa-apa. Kamu pulang saja deh," katanya.
9266Please respect copyright.PENANA77IMXjRtyv
Aku : "Tenang aja, aku akan ada di sini kalau kau butuh apa-apa."
9266Please respect copyright.PENANApOh4zgVPS4
Aku : "Lagian kamu di rumah sendirian," kataku.
9266Please respect copyright.PENANALgaMwsyaip
Sherly tersenyum. Ia lalu memejamkan matanya. Aku duduk di sampingnya. Memandangi wajahnya ketika ia menutup mata. Tak berapa lama kemudian ia sudah terlelap. Fuck, ingin banget aku entot saat itu. Apalagi ia sangat sexy sekali. Aku harus menahan diri. Aku lalu duduk di sofa di depannya. Aku main-main ponsel sambil menunggu dia terjaga.
9266Please respect copyright.PENANAEbrT0gXMUG
Ah, akhirnya aku tertidur juga.
9266Please respect copyright.PENANAfJsmzOndJQ
Aku terbangun ketika tanganku digoyang-goyang oleh Sherly.
9266Please respect copyright.PENANA9ePWJO0Rc1
Sherly : "Don, bangun. Kamu ndak pulang?"
9266Please respect copyright.PENANAJ7FJGI0GYO
Aku membuka mataku. Tampak Sherly juga baru bangun. Aku melihat keluar jendela hari sudah gelap. Jam ponselku menunjukkan pukul 18:00.
9266Please respect copyright.PENANAfbSYJLdxoV
Sherly : "Makasih sudah menjagaku," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAbM6QcYw17p
Aku : "Nggak usah dipikirkan," kataku.
9266Please respect copyright.PENANAJ6UwHUz6GS
Aku : "Kamu baik-baik saja?"
9266Please respect copyright.PENANA0czEOpSQyV
Sherly : "Iya, aku baik-baik saja. Cuma kecapekan koq," katanya.
9266Please respect copyright.PENANANxltLI6dcq
Aku lalu berdiri. Saat itulah Sherly terhuyung lagi. Aku menangkapnya dan secara tak sengaja, ia jatuh di atas dadaku. Wajahnya hanya berjarak satu senti. Kami berada di atas karpet. Kesempatan ini tak bisa aku biarkan, segera aku majukan bibirku hingga menyentuh bibirnya. Sherly terdiam. Ia terkejut ketika bibirku menempel di bibirnya, bahkan kini mulai memagut, ia bingung, kemudian mengikuti panggutanku. Untuk beberapa saat kami berpanggutan di atas karpet, hingga kemudian ia tersadar.
9266Please respect copyright.PENANAQZQJ3YIpLD
Sherly : "Tidak, tidak tidak," ia segera bangkit.
9266Please respect copyright.PENANAaDt9k6y5Xl
Ia kemudian berlari menuju kamar.
9266Please respect copyright.PENANASY9xMojJVT
Aku bangkit dan mengejarnya. Tampak ia membelakangiku sambil mengatur nafas. Ia berbalik, aku langsung menyambutnya dengan ciuman, akhirnya ia pun membalasnya.
9266Please respect copyright.PENANAJJLt0Ecaws
Sherly : "Ah, persetan. Ayo Don, bercintalah denganku sekarang," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAWxtFpFNLi4
Mendapat angin hijau ini, aku segera berinisiatif. Kulepaskan bajuku, ia melepas kemejanya. Bra warna pink pun tampak. Kemudian ia melepaskan rok mininya, CD warna putih membuatnya semakin seksi. Pahanya berwarna putih langsung aku belai. Kami lalu ambruk di atas ranjang. Pergulatan itu pun kian panas. Saat tangan kami saling menyentuh daerah-daerah sensitif. Aku remas dadanya, kulepaskan BH-nya. Ia pun tak kalah lihai, dipelorotkan CD-ku dan kemudian mengocok-ngocok batangku dengan pijatan lembut.
9266Please respect copyright.PENANA1JLlaNPuGl
Aku lalu menelusuri lehernya, kuhisap dan kuberian beberapa cupang di sana. Sherly menggelinjang. Ciumanku terus turun, ke dadanya, kuhisap teteknya dengan ukuran 34D itu. Putingnya aku jilati, kumainkan, kupelintir-pelintir hingga ia melek merem. Ia tak banyak bicara, hanya desahan dan desahan. Aku lalu turun ke perutnya, kuciumi pusarnya, dan kebawah. Kupelorotkan CDnya, kuciumi aroma kewanitaannya. Kujilati selakangannya, pahanya dan kuremas pantatnya. Sherly menggelinjang, dimajukan pantatnya aku pun langsung menjilat tempat pribadinya.
9266Please respect copyright.PENANA8vkIYwJckM
Sherly : "Ohh...Don....hmmmhhh,...," Sherly terbius ekstasi jilatan lidahku.
9266Please respect copyright.PENANAPE2tczbTsm
Aku menusuk-nusuk tempat pribadinya dengan lidahku dan menari-nari di sana. Sensasi itu tak bisa dibendungnya, ia meremas kepalaku dan duduk melihatku. Mulutnya terbuka seolah-olah ia benar-benar merasakan kenikmatan yang tak pernah ia dapati sebelumnya.
9266Please respect copyright.PENANAg7ObEBgPNm
Sherly : "Ahh...Don, nikmat banget...hhmmmhh...ahh...terus...terus!" rancaunya.
9266Please respect copyright.PENANAy02EENK0Zq
Aku pun tak tinggal diam, tanganku menyentuh klitorisnya dan mengusap-usapnya. Memberikan efek yang lebih dahsyat lagi.
9266Please respect copyright.PENANAJVeNUKt0Gy
Sherly : "Aku keluar...aku keluar..aku keluuuu....aaaaarr....aAAAHHHh!"
9266Please respect copyright.PENANAkHJlZgx637
Lendir-lendir itu keluar dengan derasnya. Aku lalu berlutut dan mengarahkan penisku ke mulutnya. Ia mengerti maksudku. Segera ia masukkan kepala pionku ke mulutnya. Dijilatilah helemnya itu. Oh, aku makin bernafsu. Apalagi ia tambahi bonus dengan menghisap telur dan meremas-remasnya. Ia kemudian mengoralku.
9266Please respect copyright.PENANA7J56lLixN0
Aku : "Ohh...nikmat sekali. Ia sangat profesional. Jelaslah, sudah janda." pikirku.
9266Please respect copyright.PENANAaYIQh0obwE
Paling tidak selama 10 menit dioral, aku benar-benar melayang. Kalau aku teruskan bsa-bisa aku jebol duluan. Aku kemudian menyuruhnya nungging. Kuposisikan penisku tepat di bibir vaginanya.
9266Please respect copyright.PENANAKl3x8k7uxe
SLEB..
9266Please respect copyright.PENANAauWRFIYGSQ
Saking banyaknya lendir, penisku masuk dengan mudah. Aku benamkan dalam-dalam sambil merasakan sensasi kedutan pada vaginanya.
9266Please respect copyright.PENANAv9pVnKTmy7
Sherly : "Ohh...Don...ohh...penismu....ohh....enak, penuh rasanya," katanya.
9266Please respect copyright.PENANA0ZqQWxLjZm
Segeralah aku goyang pantatku. Selakanganku membentur patatnya yang bahenol. Yang selalu aku impikan. Sekarang aku dapatkan juga. Puas dengan gaya doggy style. Aku pun melakukan gaya misionari.
9266Please respect copyright.PENANAqUaM4jgKVF
Aku : "Mbak Sherly, enak banget....," kataku.
9266Please respect copyright.PENANAF62dFUPnlD
Sherly : "Don...oh...aku keluar lagi Don...keluar....," katanya.
9266Please respect copyright.PENANALVqNw8P5yr
Aku : "Aku juga Mbak, di mana ini? Di dalem aja ya?" kataku.
9266Please respect copyright.PENANABUBRNzbwqn
Sherly : "Iya, terserah...hamil hamil deh....," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAOkgxzDym3f
CROOOTTT..CROOOTTT...CROOOTT!
9266Please respect copyright.PENANAzPOFJPPBac
Kami keluar bersama, Sherly menjerit keras memanggil namaku. Kami berpelukan erat. Menikmati sisa-sisa orgasme. Walaupun sudah orgasme, tapi tampaknya penisku masih on. Entah, baru kali ini aku mengalaminya.
9266Please respect copyright.PENANATPRJ7FilKs
Sherly berkeringat. Aku telentang di sampingnya.
9266Please respect copyright.PENANAHv3t7Z4HzG
Sherly : "Kayaknya tadi aku diberi obat perangsang deh. Makanya kayak gini," kata Sherly.
9266Please respect copyright.PENANAuD2uVVbZcX
Aku : "Oh ya?" tanyaku.
9266Please respect copyright.PENANAiaz49HAkXE
Sherly : "Kamu beruntung banget, ngentot ama aku. Gratis lagi, dasar!" katanya.
9266Please respect copyright.PENANAxrHJQX6mfp
Aku : "Tapi sejujurnya aku dari dulu aku juga suka ama kamu koq Mbak," kataku.
9266Please respect copyright.PENANABj2y4JnxC3
Sherly : "Don, kita tak boleh melakukan ini lagi. Anggap ini kecelakaan,"
9266Please respect copyright.PENANAQ8gVVkv4rk
Sherly : "Aku tak mau nanti malah menghancurkan rumah tanggamu," katanya.
9266Please respect copyright.PENANAdCgFXBOrXQ
Aku : "Udahlah Mbak. Kita kan menikmati hal ini," kataku. Aku cium lagi dia.
9266Please respect copyright.PENANAg11JVz76Qc
Sherly meraba penisku.
9266Please respect copyright.PENANA9CqxsokiiG
Sherly : "Gila, kamu masih ingin lagi?"
9266Please respect copyright.PENANAAV6vyxFmy2
Aku kemudian langsung menindihnya dan mengulanginya. Ternyata memang, ia hari itu diberi obat perangsang ama temannya sayangnya, aku yang dapat enaknya.
9266Please respect copyright.PENANA8oXh7yFtnQ
Setelah hari itu, setiap ada kesempatan, aku selalu bercinta dengan Sherly. Tapi sampai saat ini ia masih menganggapku teman. Walaupun sekarang ia sudah mengandung benihku berusia 1 bulan.
9266Please respect copyright.PENANAHILawGWgFR