“Aku tau, kau pasti tidak mau melihat Ardi dkk!” tebak Resti yang masih memainkan kedua dada Narnia dengan remasan dan menarik puncaknya secara mendadak.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK1eoE0R8oc
Kemudian menjepit kedua ujungnya dengan jemari. Lalu menggoyangkan dengan tempo irama lamban hingga cepat.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPz81NrEMY
Narnia hampir saja berteriak dengan merdua karena kenikmatan yang di berikan oleh Resti di kedua dadanya yang kini di remas kembali.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ga0sKbs5E
“Aku tau, kau menikmatinya! Bagaimana produk yang ku tawarkan kemarin?” tanya resti dengan senyuman jahilnya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpClrnwuHuA
Resti sangat yakin, Narnia pasti sudah mempraktekkannya setiap malam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFRUCoTpP4q
“Hebat, aku sampai melakukan berkali-kali, hingga bagian ituku sakit!” ucap Narnia yang terus terang kepada Resti.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzCsiogSgM4
Resti mengerutkan keningngnya, ketika mendengar apa yang di katakan oleh Narnia barusan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB1xATFmBZP
“Kenapa kau tidak coba berhubungan dengan para pria, rasanya akan berbeda dengan toys s*xs yang memuaskan dirimu setiap malam!” saran Resti.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUOrRhqoZbB
Narnia tersipu malu, ia binggung mau menjawab apa soal bagian ini.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkBxPfqDNRi
“Belum dulu deh, takut aku dengan benda para pria!” alasan Narnia, padahal ia hanya berhubungan dengan Adam dan kemudian menjerat Adam dengan mengatakan dirinya kini hamil. Karena sering berhubungan tubuh dengan Adam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmftw3YAju
“Dengan toys s*xs kamu tidak takut, sama aja bohong namanya!” cibir Resti yang meremas kedua dada Narnia dengan gerakan kuat. Seolah-olah ingin memecahkannya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpejCInpCSp
“Emh sakit, Ris!” rintik Narnia yang langsung menjauhkan diri dari Resti yang memasang kedua tangan siap untuk meremas kedua dadi Narnia kembali.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvPmKf5W981
Narnia yang tidak ingin dadanya di remas lagi. Langsung membetulkan posisi branya, kemudian mengenakan kaos olahraga.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPItStsLffV
Resti yang tidak menyerah, masih berusaha mencari celah untuk meremas dada Narnia yang benar-benar berisi.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡutyG7S44o8
“Udah, jangan remes-remes lagi. Jadi makin besar nih,” gerutu Narnia melihat kedua dadanya di mainkan kembali oleh Resti dengan gerakkan pelan dan mengoda.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFdZP4aJwUA
Narnia merasa bagian bawahnya sudah basah. Akibat rasangan yang di terima dari dadanya yang sintal seputih bakpao.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJdfp5a8fmw
“Bagus besar, dengan begitu Adam akan melirikmu!” ucap Resti yang memutar-mutar ujung puncak dada Narnia dengan gerakkan sensual.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxCpc0HrQtE
Narnia tersentak, ia baru ingat. Jika wanita yang setubuhi oleh Adam adalah wanita berdada besar.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzpQymStb6z
“Ok, sudah cukup!” ucap Resti yang sudah selesai meremas kedua dada Narnia.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhxcMt2Lqng
Narnia menghela nafas, melihat kelakuan Resti. Yang hobi meremas dadanya yang sintal.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJCZ8OhPvI7
Saat Narnia pergi, Resti menampakkan senyumannya jahatnya. Ia sudah lama mengincar Narnia untuk di jual kepada salah satu pelanggan yang merupakan om-om mesum yang sudah mulai memasag tarif satu demi satu.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqjUxykDjD
Resti akan masih menunngu, siapa yang memasang tarif tertinggi. Maka saat itu ia akan menjebak Narnia untuk di setubuhi oleh para pelangannya yang menginginkahytg n gadis sekolah dengan badan aduhai.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7tLq15jEDi
Jam olahraga di mulai, Ardi yang sekelas dengan Narnia menatapi Narnia dengan tatapan bergairah. Ketika melihat kedua gundukkan naik turun mengikuti irama lagu olahraga senam. Yang seolah memanggil dirinya untuk menjamah kedua gundukkan berisi yang melompat naik turun.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsEaOpcDe4C
“Sial,” batin Ardi.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8la3VgQbCw
Sedangkan dari kejauhan, di atas lantai dua. Seseorang telah memperhatikan gerakkan Narnia yang mengundang hasrah. Jakun pria itu naik turun berapa kali, dengan pandangan matanya ke arah kedua gundukkan yang naik turun yang tiada hentinya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOC1GKTYvOH
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMw15BwiXJC
“Malam ini, akan ku puaskan kau!” batin Adam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1VJ0SO0bRK
Merasakan tatapan, Ardi melihat ke arah jendela. Ia melihat Adam tengah mengawasi Narnia. Emosinya langsung naik seketika.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcE2x9LL1r3
Dari dulu sampai sekarang. Ardi dan Adam saling bermusuhan dan merebut barang satu sama lain.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3C35KNuJLj
Senyuman jahat terlukis di wajah Ardi, ketika menatapi Adam yang menatapnya dengan kebencian.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQAxbtqstd6
“Tak lama lagi, aku akan mirip denganmu! Apa yang kau punya akan menjadi milikku dan akan ku nikmati sampai puas. Jika perlu akan ku buat ling para wanitamu menjadi longgar,” batin Ardi yang membulatkan tekatnya untuk bisa setara dengan Adam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7AHqBwZSnz
Sedangkan Adam hanya menganggap Ardi bukan apa-apa dan tidak akan bisa menang darinya. Dari dulu sampai sekarang, apa yang ia inginkan. Akan selalu ia dapatkan, termasuk harta.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSAa5vrJjPC
***
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTQU385QWGn
Seperti biasa, jualan bakso Herman selalu laku laris. Bahkan banyak oderan dari berbagai pihak, terutama untuk acara nikahan, rapat dan sebagainya. Karyawan Herman mencatat oderan satu demi satu dengan teliti di sertai oleh para pemilik dagangan lain yang melihat apa yang di catat karyawan tersebut.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmRQkMtJJxp
“Ckckck ini pasti pakai persugihan, maka bisa laris!” cibir pemilik rumah makan sebelah.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQR2eUJ2M9W
Apa yang di cibirkan mereka, tidak di tangkapi oleh Herman. Herman hanya memperlihatkan pembagian bonus kepada ke lima karyawannya yang setia bekerja untuk untuknya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7WROup2Bvh
“Bonus 500rb perorang, apa tidak kebanyakan?” timpal Andika yang tidak sabaran ingin memakai tempat dagangan Herman di jam 8 malam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM0iNM8pkS8
Herman yang biasa jualan selama 5 jam, kini menjadi 2 jam malam ini. Karena selalu di desak oleh Andika yang perlahan-lahan untuk menguasai tempat bisnisnya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgDjB88NaX
Herman malas berdebat dengan para pesaingnya. Ia tetap mempertahankan jam jualan selama 3 jam.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAWQx8XweCh
Andika berdecak kesal, melihat Herman dan para kelima karyawannya masih belum angkat kaki dari tempat dagangan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0xa8Z3rPaZ
“Masih lama tidak? Saya sudah mau jualan,” ucap Andika dengan mengebrek salah satu meja makan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ25Qudogee4
Herman masih diam. Mencoba untuk bersabar di sertai dengan tawa para pesaing lain.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQFx1TroLvD
“Malam ini akan ku buat kalian menderita atau malam selanjutnya,” batin Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5IyvEvZipc
Melihat tiada indikat baik dari Herman selaku pemilik tempat usaha. Andika langsung meminta para karyawannya untuk mengusir Herman dan para karyawan yang sedang bersih-bersih peralatan makan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjK97yTJWBQ
Herman yang sudah habis kesabaran, mulai menatapi Andika.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWXThpHxAK
“Berani bertindak sesuka hati! maka bulan depan tidak perlu lanjut sewa tempat ini dan silahkan angkat kaki,” ucap heran tegas. Ia tidak akan membiarkan Andika bertindak seenaknya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW0Ufk8Xzjh
Wajah Andika memucat, ia mendengus dengan kesal. Lagi-lagi ia terpaksa mengalah 30 menit. Membiarkan para karyawan Herman untuk beres-beres peralatan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk6395vlkFH
Tetiba timbul niat Andika untuk menyewa orang untuk membunuh Herman atau mencelakai Herman dengan cara lain. Ia tidak sanggup setiap hari melihat kesuksesan Herman yang semakin berjaya. Beda dengan dirinya yang masih itu tak itu, walau sudah memakai persugihan pakaian dalam wanita yang belum di cuci untuk membuat kuah baksonya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡujvif4ozdm
Selesai membereskan barang dagangan, Herman dan para karyawannya mulai pergi. Andika masih tidak terima, ia menatap kepergian Herman dari depan matanya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5s6ANUTt3O
“Liat saja, suatu saat kau akan ku singkirkan!” batin Andika.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR28S0TusQv
Selesai menatapi kepergian Herman, Andika mulai mengeluarkan barang dagangannya. Ia sempat melirik Lala, istri muda Herman. Yang pergi belakangan dari dalam toko.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcqUozBF3W
“Hai,” sapa Andika yang tergoda dengan istri muda Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡog7vKEzNjx
Lala hanya membalas dengan senyuman tipis dan pergi menyusul Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx8elkq7fWX
Di dalam mobil, Herman menatapi Lala yang masuk dan duduk di samping pengemudi. Dengan tatapan curiga dengan apa yang sedang di pikirkan oleh Lala saat ini.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXc88Y8F5vx
“Kenapa?” tanya Herman yang sudah tau jawabannya dan apa yang terjadi.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBeOpeNpgvH
“Tidak ada apa-apa!” balas Lala dengan sikap biasanya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxoatyElRM
“Apa Andika masih mengodamu barusan?” ucap Herman dengan langsung ke inti pembicaraannya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdsaOvJsIqz
Lala langsung tersendat ludah sendiri.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8OY1kffQxH
“Aku tidak keberatan, jika kau mau memanfaatin dia untuk kepentingan pribadi. Seperti menjadikan dia sebagai tumbal persugihan untuk hal pribadimu,” jelas Herman dengan nada santainya, sembari mengemudikan pick up jalan lain.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeBZqQENmtZ
Lala terdiam karena terkejut dengan reaksi Herman di luar perkiraannya barusan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFvNsz2FAOx
“Asal dengan catatan, dia tidak tau dengan apa yang kita lakukan selama ini. mau kau jadikan sebagai selingkuhan untuk memuaskan birahimu, aku tidak masalah. Kita sama-sama mempunyai target sendiri,” ucap Herman yang melihat ke arah Lala yang terkejut.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMiOQccSWQo
“Kau serius dengan ucapanmu?” tanya Lala yang seperti kesambar petir di siang bolong dengan apa yang di katakan oleh Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP8aQAqQLJ3
“Tentu saja, kau kira aku ini apaan. Kita menikah karena persugihan dari Joko! Wajar saja, kau dan aku punya ke inginan sendiri. Aku bisa menyentuh Narnia sesuka hatiku, begitu juga denganmu. Bisa berhubungan dengan pria manapun yang kau suka, termasuk Adam yang kau idolakan itu.”
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAEjWHbzph2
Lala semakin terkejut dengan kalimat terakhir dari Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv4MkKJSGu5
“Mungkin saja, kau menumbalkan Andika demi Ke awetan dan kecantikan. Demi mendapatkan sosok seperti seorang gadis, yang kau harapkan selama ini.”
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbNVmRVqhfh
“Bukan kah kau bilang tidak tertarik?” tanya Lala yang masih kaget dengan perubahan sikap Herman.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWdC3UV3ZP
“Aku memang tidak tertarik kemarin! Sekarang aku berubah pikiran setelah apa yang terjadi berapa hari ini. waktu semakin merubah sosok kita semakin jelek dan menyedihkan. Sehingga aku juga menginginkan tubuh yang tampan dan muda. Kau dan aku tidak terikat pernikahan sah.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJNmLXd6U1u
Jadi kita bebas melakukan apapun dengan catatan berani membocorkan apa yang kita berdua lakukan selama ini. kau akan tau akibatnya,” jelas Herman dengan niat jahatnya untuk menyingkirkan Andika dengan menggunakan tangan Lala daripada tangannya. sehingga semua kejahatan atau tumbal selanjutnya, akan di tanggung oleh Lala.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5BHDtOH06l
Lala memikirkan apa yang di katakan oleh Herman ada benarnya, maka ia akan serius mengoda Andika untuk mendapatkan ke inginan yang selama ini hanya bisa ia lihat di depan mata.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyAiiFvwwMe
Sebelum keduanya pulang ke rumah, Herman dan Lala mendatangi dukun Joko yang menjadi dukun lagganan mereka bertahun-tahun ini.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoYzlSTA1U
Kedatangan keduanya, sudah di perhitungkan oleh Joko. Ia tau, cepat atau lama. Herman dan Lala pasti kembali dengan keinginan baru.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLMpLJZyUJ9
“Jadi kalian sudah memikirkannya,” ucap Joko yang seolah bisa melihat Herman dan Lala di satu tempat bersamaan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMIhcyjcef8
“Iya, sudah kami pikirkan jauh-jauh hari!” balas Lala dengan tekat bulatnya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1BtUUztSx
Lala memutuskan kembali memakai Joko daripada dukun lainnya. Yang entah kualitasnya menjamin atau tidak sesuai harapan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSrVRAKxLZX
“Bagaimana dengan mu!” tanya Joko pada Herman yang kelihatan melamun.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLzszZ53UGD
“Sama dengan perkataan Lala,” balas Herman yang sudah ingin buru-buru pulang untuk menyentuh Narnia. Ia sudah tidak tahan menyentuh anak tirinya, sejak kejadian semalam yang membuatnya ketagihan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKGR6tXSs0N
Joko tersenyum penuh arti, melihat Lala dan Herman yang sudah memilih jalan sesat semakin jauh.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5CifzgXql
“Ada sedikit ritual harus kalian jalanin malam ini hingga sampai besok malam. Apa kalian setuju?” tanya Joko yang masih dengan nada bicaranya yang masih pelan dan ramah.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzY6dOdSGVW
“APA?” pekik Herman yang seakan tidak terima, karena niat mencicipi tubuh Narnia menjadi sia-sia.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy6rx58MRxx
“Tidak lama, hanya satu jam saja! Setelah itu kau bisa mencicipi tubuh anak tirimu dengan berapa gaya,” balas Joko yang seolah bisa membaca apa yang di dalam kepala Herman saat ini.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfxiyXfhoz
Herman tidak terkejut lagi dengan sikap Joko yang bisa membaca isi hati orang.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJkmJour3G
Mau tak mau, Herman menerima syarat dari Joko untuk ritual persugihan selanjutnya. Begitu juga dengan Lala
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1F8U6Ske2V
***
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtwLaoTHKPK
Malam hari, Ardi sudah mempersiapkan segalanya. Termasuk botol untuk menampung hasil hubungan mereka berdua. yang akan menggunakan botol dengan isi lendir bercampur dengan sperma yang merupakan hubungan tubuh. Untuk memeras ayahnya yang pilih kasih.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuwNqpFKnNg
Melihat jam sudah menunjukkan jam 10 malam dan obat pasti sudah bereaksi. Ardi mulai membulatkan tekatnya untuk masuk ke kamar Narnia melalui jendela kamar. karena pintu kamar sudah di kunci oleh Narnia dari dalam. Sehingga ia susah masuk ke dalam. Jika lewat jendela, masih gampang karena berapa trik saja. Jendela kamar itu akan terbuka. Tepatnya, kamar yang di huni oleh Narnia merupakan kamarnya dulu. Sebelum Narnia pindah ke sini.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhAENncvU1o
Dengan langkah hati-hati, Ardi menurunkan kakinya satu persatu. Hingga berhasil masuk ke dalam kamar. dengan langkah pelan, Ardi mendekati Narnia yang sedang tidur dan mengecek apa yang di baca oleh Narnia di dalam ponsel, melihat berapa novel dewasa dengan agenda yang detail.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxmZQcMEEou
Senyuman Ardi melebar, ia akan langsung mempraktekkan sekarang juga. Sambil menunggu obat perasangnya bekerja dengan sempurna.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3xw2BAyPMK
Tak butuh waktu lama, Ardi melihat Narnia mengerang dan semakin gelisah di atas ranjang.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvos4HBHwxi
“Panas…..” gumam Narnia pelan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndshuuAwie
Dalam tidur antara sadar dan tidak sadar. Narnia seolah-olah melihat Ardi di atas tubuhnya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMZ6J7Os8kR
“Ardi?” gumam Narnia pelan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0XNuihXjSp
Ardi tidak bersuara, hingga Narnia tertidur kembali.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIYeptMqnNv
Dalam ketenangan tidur, Narnia dapat merasakan kehadiran orang asing di sampingnya. Dengan hembusan nafas di telinga, setelah itu. Bibirnya di lumat dengan kasar di sertai dengan gigitan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoP7hhnIICF
Narnia berusaha mengerakkan kepala ke kanan dan kekiri. untuk bisa lepas dari pungutan bibir pria tersebut dan membuka kedua matanya untuk segera sadar dari mimpi liarnya. Tapi hasilnya sia-sia, pria di atas tubuhnya semakin kasar.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkw97oYov3v
Setelah bibir, kecupan itu beralih ke leher dan ke arah dada. Dengan tidak
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF5QTrLpJ9I
sabaran, pria itu membuka semua piyamanya. Kemudian menarik pakaian atas di tubuh dan meremas kedua buah dadanya dengan kasar. Seperti yang di lakukan oleh Resti barusan di ruangan ganti yang ia intip barusan
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXJrllCV2Ca
Remasan Ardi di dada Narnia yang seperti membuat adonan kue. Menimbulkan sensasi geli di tubuh. Bahkan tanpa sengaja mengeluarkan suara membangkitkan gairah dari bibir Narnia. Yang terbuka dan mengingit bibir bawahnya dengan gigitan mengoda.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhSm1JEQHpP
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoxWYuWGoaT
Mendengar desahan penuh gairah, Ardi semakin bermain kasar di kedua buah dada Narnia. Hingga menarik puncaknya secara kasar dengan kedua tangan.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJipct5uIY
“Sakit….” ujar Narnia bercampur dengan suara merdunya yang menginginkan lebih dari sebuah permainan di atas dadanya.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlqwAGvBay
Semakin Ardi semakin mengembang, ia semakin liar memainkan kedua buah dada Narnia dengan berbagai tempo dari lembut hingga kasar.
2058Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2uBEhtFPci
