x
Namaku Amir Mustofa, aku lahir di Aceh 37 tahun yang lalu. Karena kejadian 22 tahun yang lalu yang meninggalkan perasaan sakit yang tak sembuh sampai saat ini. Keluargaku setelah aku dan pacarku yang bernama Fatimah Azzahra yang saat itu kami masih berumur 15 tahun, harus menerima hukuman Jinayat oleh Wilayatul Hizbah.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPn8FZcN7t
Kejadian itu bermula saat aku dan Azzahra sedang mereguk kenikmatan birahi di dalam Masjid, warga setempat memergoki kami. Inilah awal tragedi yang aku alami, karena Azzahra meninggal paska mendapat hukum cambuk. Orang tua Azzahra berteriak-teriak histeris saat melihat anak semata wayangnya pingsan, dengan mata memutih.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbEKLoKqQeb
Aku tak mempermasalahkan rasa sakit dari cambuk rotan yang mendera punggungku. Tetapi dadaku terasa panas melihat kekasih harus merasakan rasa sakit dan penderitaan. Tanganku mengepal, rasa-rasanya ingin aku gebrak meja disana. Lalu aku hantam polisi-polisi Wilayatul Hizbah itu dengan balok kayu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEA949wKlOw
Dendam yang masih terpendam di dalam hatiku membuat rasa benci tumbuh di dalam hatiku. Saat bayangan-bayangan teriak histeris Azzahra menyanyat hatiku. Ya paska hukuman itu, Azzahra menjadi pemurung. Pernah tersiar kabar, Azzahra menyayat pembuluh darahnya sampai meninggal.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6CaUSJoDUl
Setelah kejadian itu, aku gak tau lagi kabar dari kekasihku. Demi menyelamatkan mentalku, orang tuaku membawaku merantau ke pulau Jawa. Tepatnya di kota Jogjakarta.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY11mkseD4z
Ibuku bilang "Yang sabar ya Kak", kata Ibuku padaku. Tangisku meledak dalam pelukan Ibuku. Orang tuaku tak ada satu pun yang menghakimiku. Justru mereka ikut marah saat hukum yang tak manusiawi itu menyiksa anak semata wayangnya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ57jqVZmMsf
Mereka tak terima, Ayahku pernah sesumbar tak akan sudi kembali ke Aceh. Ibuku juga demikian.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZPJlDf7mYp
Meski Ayah dan Ibuku adalah orang asli Aceh, Orang tuaku gak pernah setuju dengan hukum Jinayat.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1k6Xe6Mun
Kata Ayah, hukum itu sudah tak lagi relevan di zaman sekarang. Hukum itu seharusnya sudah menjadi artefak di dalam museum. Didikan Ayahku yang sekuler membekas dalam pikiranku. Gak hanya kebencianku karena hukum itulah yang menyebabkan kekasihku tiada, tetapi rasa muakku pada mereka.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYp3lzt54Cm
Semenjak kekasihku meninggal, aku memandang sinis ke akhwat-akhwat bercadar itu. Di dalam benakku, aku bersumpah untuk merusak akhwat-akhwat bercadar, berhijab yang aku temui.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvAXGqOMi5d
Meski aku tau itu gak adil, tetapi bukankah muslimah itu benteng dari tegaknya agama? Ya seenggaknya itu menurutku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ92lwrRJcmU
Di Jogja aku bekerja sebagai ojol, setiap hari aku gak selalu pulang ke rumah. Setiap malam, aku habiskan untuk minum-minuman keras. Ibuku pernah menasehatiku, tetapi gak pernah aku hiraukan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlmuSlI9Jww
Mendengar nasehat Ibu, aku justru marah besar. Setelah aku marah, tangisku meledak. Ibuku yang tau apa yang aku rasakan memelukku "Ibu tau yang kamu rasakan Kak", kata Ibu sambil mengusap-usap punggungku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡezTbc7LwpA
"Gak mudah memang melupakan masa lalu kelam seperti itu, bahkan Ibu masih trauma melihat bagaimana penderitaan Azzahra." Tanpa sadar Ibu meneteskan air mata.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKO1rLj9AD1
"Ada yang ingin Ibu sampaikan Kak", kata Ibuku. Kutatap Ibu dengan lekat "Apa itu Bu?", Tanyaku dengan tatapan sendu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMaQzNGJeSH
Ibu memegang telapak tanganku "Tapi Ibu harap, Kakak bisa mengendalikan diri".
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTKiPOAs9I
"Aku akan berusaha Bu", kataku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNsmces2aN
"Mendiang Azzahra hamil, kamu dan Azzahra memiliki anak Kak", kata Ibuku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8fC6i1Nvya
"A-anak?", Tanyaku masih gak percaya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡet8pedjbGh
Dadaku langsung bergemuruh saat Ibu menceritakan kenyataan itu padaku. Kesedihan, rasa sakit dan kebahagiaan menjadi satu, berkumpul di dalam dadaku. Rasanya aku ingin berlari, berlari untuk memeluk anakku. Hanya anakku lah buah cinta sebagai cerminan kekasihku, Azzahra.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZDLuV7JF3m
Tetapi harapanku percuma, aku tak tau dimana anakku sekarang. Kata Ibuku, umur anakku sekarang adalah 22 tahun.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj3KlgZ8tvl
Mendengar itu mataku berkaca-kaca, "Maafkan Ayah nak, Ayah gak bisa melindungi Ibumu. Ayah merasa bersalah karena Ayah gak berada di sisimu".
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZc1id6vkBO
"Sudah, sudah Kak! Jangan sedih lagi! Ibu yakin Kakak bakal dipertemukan dengan buah hati Kakak", kata Ibu menenangkanku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3bwnIjRHz
"Ibu dan Ayah pasti akan bantu menemukan cucu Ibu, Kakak yang tenang ya", kata Ibuku lagi menenangkan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5coEEFwWgq
"Terima kasih Bu", kataku sambil mengusap air mataku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQWlATLb3T
Kesedihanku gak menyurutkanku untuk selalu berjuang dalam hidup, meski profesiku sebatas ojol. Di usiaku yang 37 tahun, seharusnya aku sudah menikah. Tetapi aku memutuskan gak menikah bukan sekedar karena kondisi ekonomiku, tetapi trauma masa laluku masih membayangi pikiranku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLQvSNtr9vO
Setiap aku melihat akhwat berhijab dan bercadar, aku selalu gelap mata. Ada keinginan mencelakai mereka, tapi aku urungkan karena aku merasa jahat. Gak seharusnya aku berpikiran seperti itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjOANqrpKz
Ya meski saat ini, dimana pun susah menemukan wanita yang gak berhijab tetapi ada perasaan benci yang menyelinap di dalam relung hatiku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXQKNiS3xtY
Sampai suatu ketika, saat aku sedang mengendarai motorku. Karena aku banyak melamun akhir-akhir ini, motorku menghantam tiang listrik di perempatan perumahan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdRbKH9IFl2
Motorku lecet, tangan dan kakiku lecet juga penuh darah. Warga di perumahan gak ada yang menolongku satu pun, hanya seorang perempuan bercadar hitam dan seorang laki-laki tua yang berusaha menolongku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtOD61JzCN8
Aku digotong ke dalam rumahnya yang sederhana. Perasaan benci yang dulu menguasai hatiku seakan mencair.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRZrKhYlVKC
"Ini diminum Nak!", kata orang tua itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIFKZgzK0IO
"Glek glek glek."
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr64mnN7lZf
"Terima kasih Pak", kataku takzim.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJyjfA3JaSK
"Sama-sama Nak, udah kewajiban Bapak untuk membantu sesama", katanya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsee0kx133H
Mendengar itu, aku terharu. Disisiku duduk seorang gadis muda, yang tadi membantu Ayahnya mengobatiku dan membawakan segelas air putih.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbKFUhFOHX
Kupandang dia, gadis itu menunduk malu menjaga pandangannya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ71Gfuz6eFx
Mereka memperkenalkan diri, Bapak tua yang menolongku bernama Amrizal dan anaknya bernama Khoiriyah Nisatun Husna.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXUwel5MMo7
Aku meminta izin untuk pamit, tetapi Pak Amrizal mencegahku. Saat Pak Amrizal menawarkanku untuk bermalam di rumahnya, aku menolaknya dengan halus. Rasanya gak tau malu banget harus merepotkan keluarga Pak Amrizal kedua kali.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡikBBHd5bL8
Pak Amrizal gak memaksaku. Saat aku izin undur diri, mataku dengan Husna bertemu, sorot matanya yang teduh seakan membiusku. "Apakah aku sedang jatuh cinta?", Tanyaku pada diri sendiri.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxDEl6zDVS
"Assalamu Alaikum Pak, Teh", kataku memberi salam.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrH8BqUPFmR
"Wa'alaikum salam", kata mereka bersamaan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTwn5LgJwM
Kulihat mata Husna tersenyum menatapku, aku tau dari sorot matanya. Dan cadarnya yang menggembung di bagian pipinya. Ntah kenapa hanya karena senyuman dari gadis yang menolongku membuatku salah tingkah. Hatiku rasanya tertawan, ada benih-benih yang tersemai di dalam hatiku. Menyebarkan cinta yang mulai tumbuh, cinta kedua yang pernah aku rasakan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxTHHJejDcI
Di tengah perjalanan aku senyum-senyum sendiri, terbersit keinginanku untuk memulai pendekatan kepada Pak Amrizal. Aku tau, pekerjaanku sekedar ojol. Tetapi seenggaknya aku sudah berusaha, karena gak mungkin juga aku mendekati anaknya secara langsung.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzhtwvKSK0L
Hari ini aku bahagia banget, rasanya aku ingin membagikan kebahagiaanku dengan mwmbelikan makanan favorit Ibu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUQETUOIMAT
"Tumben Kak beliin Ibu?", kata Ibuku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWwT6wFytFP
"Mumpung Amir bahagia Bu hari ini", kataku tertunduk malu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡStgqrHau70
"Emm Ibu tau, Kakak sedang jatuh cinta kan?", Kata Ibuku menebak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8al9LGNcEX
Kutatap wajah Ibuku "Ibu kok tau?", Kataku tersenyum.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDPq4oHkcni
"Ibu kan Ibu kamu Kak, Ibu tau yang anaknya rasakan", kata Ibuku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGjjFub2cv7
"Bapak kemana Bu?", Tanyaku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuw1N1ltZNB
"Bapak izin keluar sebentar tadi", kata Ibuku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhvqRuqVjwZ
"Ya udah, Amir titip ini buat Bapak ya!", Kataku sambil menitipkan makanan yang aku titipkan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTOkP3TqVVM
"Ya sudah, Amir keluar dulu ya mau ke Masjid", kataku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqNPbVgVCKc
"Tumben Kak ingat Tuhan?", kata Ibuku tertawa kecil.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6MLZLuGYZG
"Pasti ada maunya ini, ehm", ledek Ibuku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHv0iZ4XS5z
"Apa sih Bu", kataku malu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrwuvbhHGN6
Tetapi saat aku pergi ke Masjid, kebaikan yang aku temui dari pak Amrizal dan Husna gak aku peroleh. Lalu aku berpikir untuk mengurungkan niatku untuk bertobat.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRmsdxPcRL6
Kustarter motorku dan aku kembali ke duniaku sendiri. Dunia yang penuh kepuasan duniawi, dari minuman keras, narkotika dan perempuan lacur yang menjajakan dirinya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWllGTJCd9Q
Bentakan takmir masjid itu masih membekas di hatiku, hanya karena kesalahan kecil yang aku lakukan. Aku gak suka diperlakukan seperti itu. Bahkan teman-teman mabokku gak pernah berlaku seenaknya kepadaku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ28438jaO4b
Jadi benar, gak seharusnya aku memaafkan mereka. Tetapi saat aku menerima kebaikan kecil dari Pak Amrizal dan Husna, membuat pandanganku buta.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxWhOI2mMZ
Hari ini aku dan teman-temanku merencanakan sesuatu. Ya kita akan mencari mangsa akhwat berhijab dan bercadar sebagai korban pembegalan. Motivasi kita gak hanya sekedar uang, tetapi juga melecehkan akhwat-akhwat berhijab dan bercadar itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBo0clXOby
Kita berlima, Jono, Anton, Rudi, Darko dan Aku. Setiap orang memiliki tugas masing-masing.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuoeoXLuco1
Aku udah gak peduli dengan keluarga Pak Amrizal yang menolongku. Pandanganku yang gelap mata menutupi nuraniku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3hsfAXJq5s
Sekarang kita sudah bersiap malaksakan aksi kita. Ada satu motor matic melaju, ya mangsa kita kali ini akhwat berhijab.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVjv7mmD0K
Gak hanya mengendarai motor, kita juga membawa mobil untuk keadaan darurat.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnJCAXms8m
Saat mangsa melintas, kita saling berbisik. Untuk hari ini, kita hanya mendapatkan mangsa yang remeh. Uang tetap menjadi motivasi utama.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiFwUVC5jTX
"Apa yang harus kita lakukan sekarang?", Tanyaku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDVOol1eKBE
Kita saling mendekat, berbisik. "Baik, baik", Kataku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqpqAFD3inq
Jono mengikuti dua gadis berhijab itu dari belakang menggunakan motornya, lalu aku beraksi untuk berkendara sejajar dengan dua gadis berhijab itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡERv9WgCWVu
Dua gadis itu ketakutan, motornya oleng saat aku berhasil memegang payudaranya. Setelah itu aku mengendarai motor pelan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRciOpfdt5K
Sekarang Jono yang berkendara sejajar dengan dua gadis itu, Jono menggerayangi tubuh gadis-gadis itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpLljpJF7ES
Gadis-gadis itu aku lihat menangis, ketakutan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTSbRxP9WOb
Sekarang aksi utamanya, kita akan ambil sepeda motornya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxyc0hUJo5x
Dengan kecepatan penuh ke empat motor kami berhenti tiba-tiba, memblokir dua gadis itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbmeTpUpea9
"TURUN! TURUN kalian!", Teriak Anton.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfKkii4JN8I
Kita sekarang melakukan aksi kita dengan memakai penutup wajah. Jadi identitas kita aman.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeYLaMxN9I2
Dua gadis itu terisak, tanpa perlawanan turun dari motor. Rudi gak mau sekedar mendapatkan keuntungan dari sepeda motor yang kita rampok. Tetapi Rudi dengan bringas menarik tangan salah satu gadis manis itu ke dalam mobil.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH1Yk90Hm5l
Karena aku gak mau hanya diam saja, aku juga ikut menggilir gadis itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhEBlOFFDTp
"Hiks, Hiks, ampun Pak, ampun", jerit gadis itu.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWObh8VxMj6
"DIAM KAMU!!", Kata Darko membentak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj1Z7RUt1db
Gak hanya gadis itu saja, satu gadis lagi yang tubuhnya kaku melihat temannya diseret ke dalam mobil juga ikut diseret ke dalam mobil.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC6T7D8a5aM
"Jangan Pak, jangan Pak!!", Kata gadis itu menghiba.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2v8Q5XvEn9
Anton mengambil dompet gadis itu, gadis yang pertama bernama Nur Aini. Gadis yang kedua bernama Fitri Liani, mereka seorang Mahasiswi dari salah satu Perguruan Tinggi Islam Negeri.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLx09WuzKDu
Aku terkekeh mengetahui identitas mereka, ternyata gak sia-sia. Mangsaku adalah muslimah terpelajar.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIchdQM1unX
"Lepaskan! Lepaskan!", Fitri masih memberontak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGIVAI4pThJ
"Plak" Anton menampar Fitri.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMlXtHh1sDj
"Aduh, sakit Pak, hiks hiks", Kata Fitri dengan tangis terisak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4jA1rny2Fp
"Makanya kamu DIAM!", Bentak Anton.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9DAlLZNTl
Kondisi Nur Aini justru berbeda, sekarang posisi Nur sedang terlentang dengan hijab yang sudah ditarik, terlepas. Kemejanya terbuka, dengan kancing terlepas.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡilmcFKaqi9
Kakinya yang mengangkang, dengan rok tersingkap ke atas. Menampakkan betisnya yang kecoklatan tetapi bersih dengan pangkal paha tanpa celana dalam.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYigkj87fMq
Labianya yang berwarna coklat gelap tanpa bulu lembut, menelan habis penis Jono.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9w15niclo
"Ahhh ahhhh ahhhh" Nur Aini melenguh.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3jjvWYzXS
BH Nur Aini ditarik lepas, payudaranya yang berwana gelap terpampang. Dengan puting dengan aerola lebar berwarna coklat tua mulai mengencang.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxeJEzd2yF
Tangan Jono gak berhenti-henti meremas payudara Nur Aini yang lumayan besar, sekitar cup E.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYUpo9L8ov
Kulihat Nur Aini meneteskan air mata. Tetapi gak ada belas kasih di hatiku. Aku ingin dua gadis ini menderita di depanku. Merintih, mendesah dan memohon ampun di depan kami.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSMJFVCU1L
Setelah Jono ejakulasi di dalam vagina Nur Aini, darah menempel di penis Jono. Itu menandakan keperawanan Nur Aini sudah terenggut. Aku sangat senang melihatnya, karena dalam benakku, calon suaminya nanti akan menolaknya. Dan hanya mendapatkan sisa dari kami.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmMLvLCjT5t
Memikirkan itu, aku tersenyum penuh kemenangan. Kulihat penis Rudi mulai membelah vagina Nur Aini. Penis Rudi yang besar, tebal melesak ke dalam vagina Nur Aini. Saat Rudi menarik penisnya, labia Nur Aini ikut tertarik keluar. Sungguh pemandangan yang mendebarkan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVhsXOYmPSP
Nur Aini sudah gak melakukan perlawanan, justru desahan Nur Aini semakin keras.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqTkpdswt50
Sekarang rok panjang Nur Aini sudah terlepas. Lalu aku mendekat ke arah Nur Aini, kujambak rambutnya dengan menyodorkan penisku yang sudah menegang.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAznzcK9TVg
"KULUM!", Perintahku.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyjh5BvbVeW
Nur Aini hanya menggelengkan kepalanya, kutangkupkan tanganku di pipinya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGAUKjSmFJi
"BUKA ANJING!!", Kataku membentak Nur Aini dengan kasar.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡovW9vrhROa
Nur Aini terisak, menangis ketakutan. Melihat mangsaku menderita, hatiku puas.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8iZkJiFUaq
Dengan bibir bergetar, Nur Aini membuka bibirnya yang tipis. Penisku yang berukuran normal sekitar 14 cm masuk ke dalam mulut hangat Nur Aini.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgSuhdz6W09
Kurasakan sensasi yang menjalar ke seluruh tubuhku. Lidah Nur Aini seakan menari-nari di dalam mulutnya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUA7OnNkzDE
Kujambak rambut panjang Nur Aini, kutekan sampai penisku masuk lebih dalam ke kerongkongannya. Mata Nur Aini mendelik, aku tersenyum licik.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjLsqot3ly2
Lalu aku tarik keluar penisku, penisku basah oleh ludah Nur Aini yang hangat. Saat penisku aku tarik keluar dari mulutnya, Nur Aini tersedak "Uhuk uhuk."
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrgMJq7hEF2
Darko juga mendekati Nur Aini yang terlentang di sebelah kanannya.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmhuYwQ6CEU
"Aw" Nur Aini tersentak saat Darko menjambaknya agar menoleh ke samping kanan.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDSM7xvHgcZ
"BUKA MULUTMU LONTE!!", Bentak Darko.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5A7jqtpTaB
Dengan tatapan menahan tangis, Nur Aini membuka mulutnya. Penis Darko yang besar sulit masuk ke dalam mulut Nur Aini.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxfDwB0tqdX
"GOBLOK!!!", Kata Darko.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzUhNgAhtK
Lalu tangan Darko berusaha untuk membuka rahang Nur Aini secara paksa.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ked2Sfeuo
"Ahhhhh" Darko melenguh saat penis Darko yang besar mulai sedikit demi sedikit memasuki mulut Nur Aini.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6pdGwtzz4T
Mata Nur Aini mendelik, saat tangan Darko yang menjambak rambut Nur Aini mendorong kepala Nur Aini untuk menelan penis Darko masuk lebih dalam.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3fz56rcjew
Dengan tarikan cepat, penis Darko terlepas dari mulut Nur Aini.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsvJ47dxTlY
"Uhuk uhuk" Nur Aini kembali tersedak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOO2WlhSJ1C
Nur Aini gak lagi segan-segan menangis. Darko mengejek Nur Aini "Nangis bro lontenya."
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡia7qbjRLx2
"Hahaha" tawa Darko tertawa ngakak.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQz3PjnVpD7
Mendapat perlakuan kasar, tubuh Nur Aini justru mengejang bersamaan dengan Rudi yang ejakulasi di luar vagina Nur Aini.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoYcICzpTqo
Kulihat Fitri sudah gak lagi melawan, mataku terbelalak melihat tubuh Fitri yang putih bersih. Dengan puting susu berwana merah sedikit merah muda. Aerolanya kecil, dengan puting membesar panjang.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwPn5EpOray
Rambutnya yang lurus hitam, dengan mata lebar yang tertarik ke atas di sudut matanya menambah daya tariknya yang membuatku ingin memperkosanya dengan buas.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7RpTPMPM7j
"Chindo emang beda bro", celetuk Anton yang belum mengalami ejakulasi.
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbIyEJzPem2
Setelah Nur Aini terkapar tak berdaya, kita beralih menggilir Fitri Liani.13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGmP5HGVprA
13963Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpngapBn4h
