x
Setelah bersusah payah akhirnya aku bisa masuk ke dalam rumah. Kakiku terasa gemetaran dan lemas sekali. Tubuhku langsung ambruk di atas karpet di ruang tamu rumah. Terong yang menancap di dalam vaginaku perlahan-lahan dicabut oleh Nyoto. Gesekannya menimbulkan rasa nikmat di dalam vaginaku hingga membuatku menggelinjang.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5jRJXuXgp
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMxRgHtla4u
“Aaaahhhhh……………………..…” desahku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDZO6xd9vPw
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm9Y72s9Hiu
“Heheheh…. Enak ya mbak….” Tanya Jupri dengan terkekeh-kekeh27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM54TFSpUID
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrtJkdAMS7v
Aku tidak menjawab pertanyaan jupri itu. Mataku hanya terpejam. Dengan keadaanku yang seperti ini, telanjang bulat dan mulut ternganga, aku yakin sebentar lagi aku akan dikerjain habis-habisan lagi oleh mereka. Mau tidak mau, aku harus siap menerimanya.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2hB8bRalqm
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4QL5hn9y2o
Aku tidak tahu siapa yang memulai lebih dulu, tubuhku di telentangkan, pahaku dibuka lebar-lebar, kedua tanganku diletakkan diatas kepalaku namun mataku masih tetap terpejam. Kedua putingku langsung menjadi santapan lezat bagi mereka. Tanpa foreplay lagi, salah satu penis mereka sudah masuk kedalam vaginaku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDf76UoCZqV
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNx9cUNhXZo
Permainan sex kali ini berbeda dari biasanya. Selain kelima kuli bangunan yang biasa menggangbang aku, kali ini ditambah satu orang lagi yaitu tukang sayur keliling. Permainan sex tukang sayur itu tidak sehebat kelima kuli bangunan yang sanggup bertahan lama dan membuatku mengalami multi orgasme hingga squirting. Selain penis tukang sayur itu kecil, dia juga tidak sanggup bertahan lama sampai akhirnya dia mundur dengan sendirinya dari arena pertempuran birahi tersebut.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOa5gjWbfAc
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡudgHbT1PpF
Permainan berlanjut, kedua puting payudaraku dihisap dan dijilat-jilat tiada henti oleh Santo dan Kasiman. Terkadang kepala mereka berdua menelusup di ketiakku, lidah mereka bermain-main di permukaan ketiakku hingga aku menggelinjang kegelian.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbcueMppt4o
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Nxz6Qp09u
“Aacchhhhh….aduuuhhhh……gggelllli…………aaammmpuuunnnn …….”desahku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIF8c6U1hXy
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUXdSUuWhJE
“Ah…ah…ah…. Enak mbak….?” Tanya Jupri terengah-engah sambil tetap menggenjot tubuhku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAsXTlZsM60
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumt6LfzsXt
Aku mengangguk menjawab pertanyaan Jupri sambil memejamkan mata dan mendesah-desah tak karuan.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYA0T7h728p
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ2i2U2jr4X
“Jawab donk mbak…?”Tanya pak Kardjono27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ67c230je0G
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvJaf3cxuPp
“IIiiiyyaa…..”jawabku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrazMgxsKIM
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ38VrueSPy
“iya apa mbak…?”Tanya Nyoto.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrC3FflLJ6o
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhZZmVIBIIz
“Iiyyyaaaaa……..en..en..eennnnaaakkkk……. ach….ach…ach….” aku berusaha menjawabnya meski terengah-engah.
Sementara penis Jupri sudah tenggelam dan keluar masuk dalam vaginaku. Dia mengocok penisnya yang besar itu dengan cepat namun berirama. Kenikmatan yang aku rasakan sungguh luar biasa. Rasa geli dan nikmat menghinggapi sekujur tubuhku. Aku tidak kuat lagi menahannya sehingga tidak lama kemudian,27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡugxQozMuZZ
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVfDWwuNOmR
“AAACCCCHHHHHHHHH…………….akuu kkkeluarrrr AAAAACCCCCCHHHHHHHHHHHHHHHH……….” Teriakku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPbqBkkY2HW
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡviTEJfN2TL
Satu persatu Jupri dkk menggilir tubuhku hingga aku benar-benar kehabisan tenaga. Permainan baru berakhir menjelang jam 12 siang. Sungguh aku tidak pernah membayangkan hal ini terjadi padaku. Berpikir untuk berhubungan intim dengan orang selain suamiku saja tidak pernah apalagi berhubungan intim dengan beberapa orang sekaligus.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgNQQz8wGA4
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9xdERYp5Gd
Kejadian-kejadian erotis selama beberapa hari terakhir ini membuatku berubah. Aku menjadi sangat menyukai sensasi eksibisionis dan sensasi sex keroyokan. Aku tidak tahu bagaimana jika nanti suamiku pulang?? Apakah aku masih bisa puas dengan hanya berhubungan sex dengan suamiku saja?? dan apakah pelecehan-pelecehan seksual yang aku sukai ini juga akan berakhir??27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4RYdMuGnme
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlq2hlLqlz7
Setelah kelima kuli bangunan itu puas, mereka kembali melanjutkan pekerjaan mereka sementara aku hanya bisa berbaring tak berdaya di ruang tamu. Kepulangan suamiku masih 10 hari lagi, selama itu pula aku yakin akan mengalami petualangan-petualangan liar bersama kuli-kuli bangunan tersebut. Aku tidak tahu, petualangan-petualangan apa yang akan aku alami.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡswK7MCFKpg
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6GpCN4BYZ0
Sore harinya setelah aku mandi, suamiku meneleponku. Aku menerima teleponnya sambil tiduran di ranjang dengan telanjang bulat.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMFhFr5DQlG
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJLJQ3ara4f
“Halo mamah sayang……… gimana kabar kamu…?” Tanya suamiku di seberang sana.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIANlRtWkPv
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4xUOhGA3bx
“Halo papah…. Mamah baik-baik aja….” Jawabku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGhnjvOCmV
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9HTww1MQnO
“Papah kangen ama mamah ya….. hayo….”timpalku kembali27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZCV3ffbKVY
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKR25RRuzSC
“Ya pasti donk…. Siapa sih yang bisa gak kangen sama wanita cantik seperti mamah……….”goda suamiku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtqz5brafTt
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE4WRfEhupI
“Ah papah…jadi malu….xixixi…”kataku genit.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY9YwHp57KA
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGfcxOs0UVk
“Mah, papah minta tolong di emailkan file yang ada di flashdisk papah. Flashdisknya tertinggal di laci meja kerja papah. Warnanya putih. Sekarang ya mah…. Atau nanti malam juga gak pa pa”kata suamiku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj8oeemn0nb
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRafx8LEqKV
“lo kok bisa tertinggal sih pah….” Kataku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrmRXn7cksz
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgvQZAUulR6
“namanya juga lupa mah….”kata suamiku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPyFv5gkZQu
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpY3cgqPmpi
“ Gimana caranya meng-email pah….? Kan laptopnya di bawa papah……”tanyaku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS0YHhop1Qg
“di pos satpam perumahan kita ada computer lengkap dengan jaringan internetnya. Minta tolong aja ke pak Satpam untuk meng-emailnya” kata suami27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpn2hKBLogu
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgkMF1MKlR
“Apa gak bisa di tunda pah..?”tanyaku mulai cemas karena tidak mungkin aku kesana tanpa pakaian sedangkan seluruh pakaianku terkunci di dalam lemari pakaian dan kuncinya di sandera.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPKhIkZoZNJ
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡibGOY4IT2H
“Gak bisa mah, itu filenya penting banget.” Kata suamiku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwJ6NApd6Jq
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR39Ditk2Df
“Aduh, gimana nih…?? Gawat..” kataku dalam hati.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd5v51rxK10
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5HOUcWIv7T
“tolongin papah ya mah…… please…??!!” kata suamiku. Bagaimana aku menolaknya?? Jika aku tolak, bagaimana dengan pekerjaan suamiku??27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡERA75RD71v
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPnZn06FO2r
“I..i…iya…pah….”kataku panic27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx4setWUSBx
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgTrrmbcMKV
“Makasih istriku sayang…….”kata suamiku kemudian menutup teleponnya27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyRV248vs8Q
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyvovs1yHqL
Aku harus meminta kepada pak Kardjono untuk membantuku. Paling tidak dia mau membukakan lemariku supaya aku bisa mengenakan pakaian. Tapi bagaimana aku harus menghubunginya atau teman-temannya?? Mereka sudah kembali ke basecamp mereka. Dan disana juga banyak kuli-kuli yang lain berarti tidak mungkin aku meminta bantuan pak Kardjono dan kawan-kawan.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTT9Y0lNzS3
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5DkPvrnDFF
Karena tidak ada jalan lain, aku putuskan untuk nekat datang ke pos satpam hanya dengan handuk yang dililitkan di tubuhku saja. Aku menunggu hingga gelap supaya kondisiku tidak begitu mencolok. Letak pos satpam dengan rumahku cukup jauh. Harus melewati beberapa blok. Blok-blok yang akan aku lewati itu ada satu atau dua rumah yang sudah ada penghuninya namun mereka jarang keluar. Aku harus berhati-hati dan tidak boleh terlihat oleh tetangga-tetanggaku itu dalam keadaan setengah telanjang karena akan membuat nama baikku dan suami tercemar.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTqZX2Oem5J
Saat hari sudah mulai gelap, aku mulai keluar rumah dengan mengendap-endap. Aku melihat kekanan dan kekiri untuk memastikan bahwa tidak ada orang lain yang tampak di luar rumah. Setelah aku merasa aman, buru-buru aku melilitkan handuk untuk menutupi tubuhku yang telanjang bulat ini. Tak lupa flashdisk yang dipesan suamiku aku bawa. Aku mulai berjalan menuju pos satpam di pintu gerbang perumahan.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtRtkrY2dTR
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcSon26qGPx
Aku mengenakan sandal dengan hak yang agak tinggi sehingga tidak bisa berjalan dengan cepat. Apalagi kondisi jalan yang masih belum rata. Aku harus berjalan dengan sangat hati-hati sambil memilih jalan yang agak rata sehingga jalanku sangat lambat dan cara berjalanku bak peragawati yang berlenggak-lenggok. Sensasinya membuatku merasa sangat seksi.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCe6oTnS2k0
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsnx4DumoTD
Angin semilir-milir yang menerpa tubuhku membuat handuk yang aku kenakan bergerak-gerak menggelitik tubuhku seakan menegaskan bahwa saat itu hanya handuk tersebut yang menutupi tubuh telanjangku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWjsI3xUTs3
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡay9VsLP546
Setelah melewati beberapa rumah, aku mendengar ada deru sepeda motor yang akan melewatiku. Aku takut pengendara motor itu melihatku. Cepat-cepat aku keluar dari jalan dan berusaha untuk sembunyi di rumah kosong yang gelap. Oleh karena aku memakai sandal dengan hak yang agak tinggi, gerakanku tidak bisa cepat. Sebelum aku berhasil sembunyi, sepeda motor itu telah melewatiku. Jantungku berdegub kencang, aku yakin dia mengetahui keberadaanku yang hanya memakai handuk sebagai penutup tubuh. Untungnya pengendara motor itu terus memacu motornya. Aku bernafas lega, kali ini aku beruntung.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEADAFlcIIi
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdyv29MwfFN
Setelah yakin situasi aman, aku kembali melanjutkan perjalananku menuju pos satpam. Selama berjalan, mata dan telingaku aku pasang tajam-tajam supaya jika ada orang, aku bisa cepat bersembunyi. Jantungku deg-degan karena takut ketahuan.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKT948RY0j
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYEa1M7VIua
Pada saat aku berbelok di tikungan blok, kurang lebih 20 meter aku melihat 3 orang laki-laki berjalan ke arahku sambil berbincang-bincang. Jarak yang tidak begitu jauh untuk bisa melihatku dalam keadaan setengah telanjang dengan sangat jelas. Untungnya mereka tidak melihat kearah depan. Aku berbalik dengan cepat dan berusaha mencari tempat untuk sembunyi namun sialnya rumah di sekitar aku berdiri sudah berpagar semua dan tidak ada yang kosong sehingga aku tidak dapat bersembunyi.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXu0B1svmCv
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZOr5WcrRaF
Aku berjalan dengan agak cepat menyusuri jalan yang tadi telah aku lalui sambil menoleh ke kanan dan kekiri mencari tempat sembunyi. Jantungku kembali berdebar-debar takut terlihat oleh ketiga orang tadi. Beberapa detik lagi mereka akan berbelok dan berjalan sama dengan arahku. Saat itu juga mereka akan melihatku sedangkan aku masih belum menemukan tempat sembunyi. “Aduuhhhh…..gawatttt……….” kataku dalam hati.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGZ4zZ6vUbK
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqETarq4xW4
Malam itu benar-benar malam sial bagiku. Dari arah depan ada mobil yang sedang melaju pelan ke arahku. Lampu mobil tersebut sangat terang menyorot ke depan. Jantungku semakin berdebar, kakiku terasa berat untuk melangkah. Tempat persembunyianpun belum aku temukan. Terus berjalan ataupun tidak, aku tetap akan terlihat. Dari arah belakang ada 3 orang yang sedang berjalan kearahku, dari arah depan ada mobil yang juga melaju ke arahku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9IGnsFwSvq
Aku terus berjalan sambil menundukkan kepala. Suara mobil terdengar semakin mendekat, sorot lampupun mulai mengenai tubuhku. Sekarang aku berjalan dengan tersorot lampu mobil yang terang benderang. Aku semakin menunduk karena malu. Penumpang dalam mobil itu pasti bisa melihatku. Tidak tahu kenapa, tiba-tiba aku merasa sangat seksi. Lelaki manapun pasti akan mupeng melihatku seperti ini.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrb3l1oQFkM
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdnZjjyJrJE
Saat sudah ada di depanku, mobil itupun berhenti. Aku menjadi gemetaran karena malu, takut, seksi dan terangsang. Darahku terasa mengalir lebih cepat sehingga tangan, kaki dan wajahku berasa menebal.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXwsPfRRfgT
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrWZQ7KNxnW
“Mbak…..mbak…. permisi… mau nanya…..”kata sopir mobil tersebut sambil membuka pintunya.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyKu10Fkdbs
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIkKcl3kcif
“Iya, ada apa mas…?”tanyaku. aku memanggil mas karena orang itu terlihat masih muda.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdrlZW8a6tU
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkYQbAA8YfM
“Mau Tanya, alamat ini dimana ya….?”Tanya sopir itu sambil menyodorkan kertas berisi alamat rumah dan memposisikan dirinya disampingku. Lengan kanannya menempel lengan kiriku. Dengan posisi seperti itu, dia dapat melihat dengan bebas belahan payudaraku dari atas.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0mP5GrtCoL
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡchL90Nvbg1
Seperti yang aku jelaskan sebelumnya, handuk yang aku kenakan berukuran sedang sehingga mampu melilit tubuhku namun sangat minim. Bagian atas hanya menutup sedikit di atas putingku sedangkan bagian bawah hanya sekitar 5 cm dari pangkal pahaku. Simpulnya pun sangat sedikit, dibagian bawah handuk ada belahan yang cukup terbuka.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4okmTUSPrj
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC81FNdagLF
“EEmmmm….. dimana ya……? Aku masih belum paham betul daerah sini mas…….. maaf yaaa….” Jawabku. Aku ingin cepat-cepat berlalu dari tempat ini.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnltuk1W9LE
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8opKi1hFj2
Dari dalam mobil aku melihat ada empat orang lagi yang terus melihatku dengan mata yang seakan mau melahap tubuhku. Aku pasrah saja menerima tatapan-tatapan seperti itu dan berharap lilitan handukku tidak terlepas.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOFs2J3XCu0
“Ooohhhh…. Jadi mbak nggak tahu ya…? Mbak juga masih baru ya?” Tanya orang itu seakan ingin mengulur-ngulur waktu supaya aku tetap berada di situ lebih lama.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWVk1bzwmF
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtdtEA6qdEk
“Iya mas, belum 1 minggu.” Jawabku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1VwtIvK4C7
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs0o6qCsTKl
“Ada apa mas…?” Tanya seseorang yang ada di belakangku. Jantung ini terasa mau copot karena ternyata 3 orang yang tadi akan aku hindari agar tidak melihatku, sekarang sudah ada di belakangku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwPsq0VyvpM
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjHjCMF7LLP
“Eh ini pak, saya mau Tanya alamat ini. Mbak ini tidak tahu karena masih baru disini.”tanya sopir itu kembali.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwlmMOwdddI
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdnJPUsFoQU
“Trus, mbak ini rumahnya dimana? Kok diluar rumah Cuma pake handuk?” Tanya salah satu orang yang berjalan tadi yang mengenakan Tshirt putih.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOeG5TJZayw
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBek5FeRmDS
“Rumah saya di blok G sana pak. Ini saya mau ke pos satpam di gerbang sana mau minta tolong kirim email ke suami saya. Pakaian yang saya kenakan tadi sedang saya rendam untuk dicuci tapi waktu saya mau ambil pakaian ganti di lemari, kunci lemari saya gak ada. Saya lupa naruhnya sedangkan file yang harus di email ini sangat penting. Jadi terpaksa saya Cuma pake handuk aja.” Jelasku panjang lebar mencari alasan yang masuk akal.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWuLciMsIv
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy4tm7nqaEc
“ Ooooo……kirain kenapa kenapa……”kata bapak yang satunya lagi yang mengenakan kemeja kotak-kotak.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQteVtCovfh
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhkM5FjPc98
“Bapak tahu alamat ini pak??”sopir itu menanyakan alamat kembali27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB87AMMLr6K
“Kalau blok itu adadi sebelah sana pak. Tikungan itu belok kanan, trus lurus aja sampai mentok, kemudian belok kanan lagi”Kata Bapak yang mengenakan Tshirt putih memberikan penjelasan.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLzoZN587JS
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZYD2RJfw8c
“Ok pak, terima kasih. Mbak perlu saya antar..?” kata sopir itu menawarkan bantuannya kepadaku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1vnSjo4onv
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW2iv9FE2Sw
“Terima kasih mas, saya kesana sendiri aja.” Tolakku halus27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMsCqUq6Ur
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyya4E1pmtk
“Ya sudah kalau begitu…. Saya permisi dulu…. Terima kasih banyak….”kata sopir itu sambil tersenyum nakal kepadaku27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6k9ObjSsm
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3LkdSiETj
“Iya silahkan……”jawab kami berempat27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQNSMWDu6PH
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddXiLlqbIk
Setelah mobil itu berlalu, Bapak yang berbaju merah juga menawarkan bantuannya kepadaku.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYLdkfu3QHX
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbJwkB3msya
“ayo saya antar mbak…. Bahaya lo jalan sendirian dan setengah telanjang gitu….”kata Bapak berbaju merah27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡElDYbvLo2p
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLCv3t7YwC3
“Eh, terima kasih pak… gak usah repot-repot.. saya sendiri aja. Terima kasih….. saya permisi dulu…..” kataku. aku cepat-cepat pergi dari tempat itu. Pandangan mereka liar sekali menatap tubuhku dari ujung rambut sampai ujung kaki membuatku jadi merinding dan salah tingkah.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo4lTx7lGSF
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnM1VGqVSjY
“Bener lo mbak…bahaya banget….” Timpal bapak yang berkemeja27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOCyqLCuaoD
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYfQ7p82796
“Gak pa pa kok pak, permisi……”kataku sambil ngeloyor pergi. Simpul handukku terasa agak mengendor. Untungnya saat mau terlepas, tanganku berhasil memegangi simpulnya terlebih dulu. Ketiga bapak-bapak itu hanya bisa bengong melihatku. Sambil berjalan menjauhi mereka, aku memegangi handukku yang akan melorot.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1QW8JycWY1
Setelah berbelok di tikungan dan tidak lagi terlihat oleh Bapak-bapak itu, aku berhenti dan mengambil nafas panjang. Lega sekali rasanya karena mereka tidak sampai memperkosaku. Aku betulkan simpul handuk yang terlepas. Jantungku masih deg-degan karena kejadian tadi. Ada 7 lelaki yang tidak aku kenal di sekitarku dalam keadaan aku setengah telanjang.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4g9isD573D
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1fzuMxkM3q
“Huuhh….asyik juga. Xixixi….” Kataku dalam hati. Ku raba vaginaku ternyata basah sekali. Tiba-tiba aku memiliki ide gila yang pasti akan menaikkan adrenalinku. Sebelum sampai di pos satpam, aku ingin melepas handuk yang menutupi tubuhku. aku ingin berjalan-jalan di alam terbuka dan jauh dari rumah tanpa penutup tubuh sedikitpun. Jika hal itu aku lakukan, pasti menegangkan sekali.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw2XdqU4OPD
27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHY9PGRBbkE
Aku melepaskan handukku, tegang sekali rasanya. Namun saat akan berjalan, aku menjadi ragu-ragu. Aku tidak berani karena terlalu mendebarkan. Akhirnya aku pakai kembali handuk yang sempat aku lepas. Aku meneruskan langkahku menuju pos satpam.27178Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQH1SL5Q8eo
