Anak tunggal satu satu nya harapan keluarga

Aku adalah anak pertama dari satu bersaudara yaitu adik ku perempuan, hmm bagaimana yaa aku sama adik ku sangat dekat hingga sering bergurau dan sering bertengkar hingga sampai adik ku ini nangis. Maklum soal aku orang suka iseng Hahaha.waktu aku kecil orang tua ku sering kerja pagi pulangnya hingga malam jadi aku lah yang menjaga adik di rumah sendirian.jadi gini adik ku punya penyakit agak susah jalan jadi kaki nya itu lemah jadi kalau jalan itu dia agak susah maka dari itu aku menjaga adik ku sampai orang tua ku pulang.

waktu beberapa tahun pun berlalu aku sudah mulai masuk SD. dimana aku udah mulai mengenal lingkungan sekolah ku dan teman teman ku, sekolah ku merupakan sekolah tervaforit di kota ku jadi adik ku pengen sekali sekolah di sana aku pun setuju dan orang tua setuju,kata orang tuaku “ jaga adik mu di sekolah yaa soal nya dia nanti susah karna kaki nya itu lemah” , dan merupakan kewajiban ku dan tanggung jawab ku dan aku siap menjaga adikku di sekolah. Setelah beberapa bulan kemudian Ku tamat TK dia langsung daftar di sekolah SD di tempat ku sekolah. Setelah beberapa hari pengenalan dan mulai belajar seperti biasa.jadi adik ku waktu misalnya baris di lapangan atau upacara adik ku tidak ikut jadi duduk di kursi kelas saja.guru pun udah tau sama kepala sekolah soalnya mereka kenalan udah lama sama mama ku.

Adik ku di sekolah merupakan murid pintar dan berprestasi di sekolah Meskipun dengan kekurangan nya dia tidak gentar malah dia semangat belajar, berbeda beda jauh dengan ku yang di sekolah cuman main” dan banyak nilai yang rendah hahahaha,aku sangat bangga dengan adikku meskipun aku malu bilang kepadanya tapi tidak papa yang penting tujuan ku manjaga nya.hari hari pun berlalu banyak kakak kelas atau teman sebaya nya udah mulai tau sama dia, mereka semua sangat baik Sma dia dan sering pergi ke kelas dia sambil main” atau membawa makanan untuk adikku sambil menjaga nya.dan aku mengetahui hal itu pun ikut senang dan aku tidak capek Kalau istirahat bel berbunyi langsung ke kelasnya untuk beli dia makanan di kantin soalnya udah ada kakak kelas yang baik’ hati dan teman teman yang beliin untuk Dia, hingga di sekolah ku adikku merupakan siswi terpopuler banyak orang tau karna prestasinya.beda dengan Abang nya ini yang biasa ajaa hahahaha.bahkan ada sampai kakak kelas itu mau tidur di rumah kami agar bisa bermain sama adik ku,aku aja kaget tapi aku tetep seneng melihat nyaa

Tahun tahun berlalu aku pun udah mulai masuk SMK dan adik ku udh mulai masuk MTSN, kebetulan mama ku kepala sekolah di MTSN jadi dia yang menjadi adikku.seperti biasa di MTSN adikku juara kelas dan setoran Ayat Nya paling lancar.berbeda dengan Abang nya yang di kelas biasa aja dan sering bolos Hahahaha. Dan akhir akhir ini sering berantem sama adik ku dengan masalah yang tidak jelas.

Dan tiba di mana hari Selasa adikku tidak enak badan tapi katanya sakit biasa kelelahan, dan malam nya aku liat adik ku cuman tidur” aja dan orang tu lagi santai saja seolah harii nya santai aja,tapi ntah kenapa tengah malam aku di bangun kan oleh sepupu ku di tengah malam bahwa adik ku meninggal di rumah sakit tadi malam, ternyata jam 10 Malam adik ku di bawa di bawa di rumah sakit tanpa sepengetahuan ku.sumpah di mana aku shock dan tidak berkata apa apa, yang kata dokter waktu itu serangan jantung dan sesak nafas aku tidak tau detail ny soalnya lagi shok mendengar kan di rumah yang malam itu di telepon sama orang tua ku, sesampainya janazah adik ku di rumah aku tidak bisa berkata apa apa ribuan air mata teriakan mulut yang menangis’ tersedu sedu, dalam keadaan itu aku pun sudah mengikhlaskan adikku 

Hari hari berlalu yang dimana masih keadaan duka, aku mulai berpikir tinggal aku sendiri anak tunggal yang banyak kurang nya yang apakah aku bisaa menjadi anak berprestasi seperti adik ku,dan aku sering memikirkan gimana kedepannya,dan saat itu aku mulai rajin datang sekolah karna udah mau tamat dan ingin masuk universitas negeri Riau, meskipun banyak masalah yang di hadapi wktu menjadi anak tunggal aku pun harus kuat, setelah beberapa bulan kemudian aku pun tamat dan mulai tes masuk perguruan tinggi yang di mana aku banyak mengalami ke gagalan tapi Alhamdulillah aku terima di universitas negeri Riau melalui jalur mandiri Haha, tidak apa yang penting syukur bisa masuk kuliah yang di inginkan dengan jurusan sosiologi

Kutipan ku tentang diary hidup ku adalah

Jangan sepelekan waktu bersama keluarga maupun itu orang tua atau saudara itu karena nyawa,musibah, rezeki itu tidak ada yang tauu